Edisi XXV Juni 2013

KMNews hadir kembali dengan berbagai ulasan tentang seputar Keluarga Besar Krakatau Medika. Pada edisi kali ini ada sosok pendatang baru di keluarga besar Krakatau medika yaitu H.Mansur Muhyidin pengganti Komisaris (Alm) H.Mufrodi Muchsin, bagaimana sosok dan sepak terjang nya mari kita simak bersama…

Edisi kal iini juga menghadirkan beberpa berita seperti : Kunjungan Kementerian Kesehatan RI terkait K3RS hadir pada edisi kali ini, juga kegiatan Cek Kolesterol gratis yang merupakan program Agenda Marketing sebagai promo kesehatan KM-Hospital.

Untuk CSR Corner PT KM KMNews menghadirkan berita CSR PT KM dengan bantuan dalam menghadapi Arus mudik dan arus balik idul fitri 1434 H dengan bekerja sama Polres Cilegon dengan memberikan bantuan 1000 masker bagi petugas polres Cilegon dan berita CSR PT KM yangsedang membangun Posyandu bagi warga lingkungan perusahaan.

Satu lagi yang perlu didingatkan bagi semua adalah keberadaan Baitul Maal yang dibentuk oleh perusahaan ternyata kni menginjak usia 2 tahun, apa saja yang telah dilakukan oleh BMKM pada Miladnya yang kedua tersebut , mari kita simak bersama…

RedaksiKunjungan tim yang berjumlah

13 orang ini terdiri dari

berbagai instansi Kementerian

dan Dinas Kesehatan serta

Instansi RS swasta, seperti :

Promkes Dinas Kesehatan

Kabupaten Serang, Direktorat

Bina Kesja Kemenkes,

Perwakilan K3 PT Latinusa,

Dinas Kesehatan Kota Cilegon,

PT NSI, PT Sido Muncul, RS

SitanalaTangerang.

Jadi Perhatian Kemenkes RIK3RS KM Hospital

Jadi Perhatian Kemenkes RIK3RS KM Hospital

dr. Erna T didampingi saat meninjau ruang Dekontaminasi di Instalasi Gawat Darurat

KM-Hospital ( Kamis, 2/5)

Edisi XXV Juni 2013

Hal senada juga disampaikan oleh salah seorang peserta pemeriksaan kolesterol gratis, ibu berkerudung pink yang tidak mau disebutkan namanya, menyampaikan bahwa, “saya senang dengan kegiatan pemeriksaan kolesterol gratis ini selain untuk mengecek kondisi kolesterol kita, juga menumbuhkan dan meningkatkan kesa-daran masayarakat akan kesehatan terutama seperti saya yang sudah memasuki usia pensiun, mudah-mudahan dapat diselengga-rakan secara rutin,” ungkapnya.

Tak hanya itu, pada kegiatan ini selain diselenggaraan Pemeriksaan Kolesterol

Gratis (Kolesterol Total. HDL, LDL serta Trigliserid) juga dilakukan pemeriksaan tekanan darah, konsultasi gratis serta pengukuran Indeks Masa Tubuh (IMT) dengan menggunakan mesin komputer yang disediakan dan peserta tinggal mengisi pada data diri serta pola makan serta pola gaya hidup pada layar monitor touchscreen hasilnya dapat dilihat langsung di layar monitor tersebut. ***(Ay)

ntuk kesekian kalinya KM-Hospital menyelenggarakan pemeriksaan koles-

terol gratis pada Selasa (30/4) dan Rabu (01/5) di area Rawat Jalan KM-Hospital. Kegiatan pemeriksaan gratis ini diberikan bagi siapa saja yang ingin mengetahui kondisi kese-hatan serta kadar kolesterolnya.

Sekitar 200 peserta hadir dalam kegiatan ini terdiri dari berbagai kalangan usia dari usia produktif hingga manula. Me-nurut Asisten Manager Pemasaran PTKM me-nyampaikan bahwa, melihat antusias masya-rakat (pelanggan KM Hospital) kami berharap kegiatan pemeriksaan kolesterol gratis ini dapat diselenggarakan secara rutin, kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan kesadaran masayarakat akan kesehatan. Selain itu, sesungguhnya peran rumah sakit bukan hanya sebagai kuratif (mengobati) tetapi KM-Hospital memiliki visi pelayanan kesehatan yang paripurna yaitu Promotif, Preventif, Kuratif, dan Rehabilitatif, tegasnya.

Para Tamu kunjungan ini diterima oleh Direktur Utama PT Krakatau Medika Rolan Sitompul beserta manajemen terkait dari PT KM. Dalam acara kunjungan ini dr. Stephanus Judistira Sebagai Kepala Instalasi Kedokteran Kerja PT KM mempresentasikan kondisi K3 RS di KM Hospital dan diskusi ( shar ing) dengan para rombongan Kementerian Kesehatan tentang penerapan

enginjak di usia ke-2 tahun Baitul Maal Krakatau Medika memperingati

dengan tema “Lebih Peduli & Makin Menyen-tuh.” Semenjak dibentuknya BMKM oleh Perusahaan pada tanggal 3 Juni 2011 telah banyak kiprah yang dilakukan oleh BMKM.

Pada peringatan pertama kali ini BMKM mengagendakan berbagai kegiatan seperti santuan bagi para guru ngaji dari 10 orang meningkat menjadi 35 orang, Dana Bantuan bagi 10 Marbot (Pengurus Masjid) di Lingkungan Perusahaan, Penyerahan 100 Paket Sembako Untuk Mamang Becak, Ojeg, Tukang Kebun dan Marbot, Penyerahan

manajenen K3RS.Pada kesempatan ini rombongan

Kemenkes menyempatkan diri untuk melakukan Hospital Tour dengan melihat berbagai fasiltas yang ada di lingkungan KM Hospital, dan yang menjadi perhatian utama bagi mereka adalah terkait kesiapan dan kesiagaan rumah sakit terhadap ancaman terjadinya bencana sewaktu-waktu bisa saja

Santunan 100 Paket Pendidikan Anak yatim piatu (Tas sekolah beser ta paket), Penyerahan Santunan Biaya SPP A n a k S e k o l a h Tingkat SLTP & SLTA TA 2013-2014, Penyerahan B a n t u a n B a h a n B a n g u n a n b a g i Dhua fa , Baksos Pemeriksaan dan

Pencabutan Gigi kerja sama dengan PDGI Tanggal 8 Juni 2013.

Masih di perayaan Milad ke-2 BMKM, BMKM menyelenggarakan Seminar Zakat pada Rabu (5/6) di masjid Asy-Syfa KM-Hospital dengan Tema “Zakat di Era Milenium” dengan menghadirkan pembicara K.H. Sudarman, LC.

K.H. Sudarman, LC menyampaikan bahwa, ”pengertian zakat secara sederhana adalah pengeluaran sebagian harta tertentu, dengan cara yang telah ditentukan, dengan ukuran tertentu dan dibagikan kepada pihak-pihak yang telah ditentukan. Dan pengambi-

terjadi seperti bencana kimia dan Kecelakaan Selat Sunda.

Seat rombongan meninjau ruang Dekontaminasi ketua rombongan dr. Erna memberikan berbagai saran dan masukan untuk perbaikan fasilitas ruang tersebut karena masih ada beberapa hal yang perlu dibenahi agar memenuhi standar yang berlaku.***(Ay)

lan zakat ini harus dihitung sesuai dengan aturan atau nisabnya.“

Ia menambahkan bahwa, “di era saat ini ada fenomena baru, bila pada zaman Rasullullah beberapa orang yang diwajibkan zakat seperti pedagang, petani atau nelayan dan sebagainya namun saat ini banyak orang-orang yang bukan pedagang atau petani namun memiliki penghasilan seperti berbagai profesi seperti dokter, pengacara dan lain-lainnya dan sebenarnya profesi ter-sebut wajib mengeluarkan zakat bila peng-hasilannya telah mencapai nisabnya.”

Pada Seminar Zakat ini salah satu peserta menanyakan kepada Nara Sumber perihal kewajiban zakat bagi sebuah lembaga, badan usaha atau perusahaan, K.H. Sudarman, LC menyampaikan bahwa, “Perusahaan/badan usaha adalah organisasi yang wajib mengeluarkan zakat karena peru-sahaan sama juga dengan perniagaan,” Nara sumber memberikan contoh seperti halnya sebuah rumah atau mobil, rumah dan mobil tersebut sebenarnya tidak wajib zakat namun bila rumah dan mobil tersebut disewakan dan menghasilkan uang dan telah mencapai nisabnya maka benda tersebut menjadi wajib zakat.***

Lagi, KM Hospital Gelar Cek Kolesterol Gratis

Suasana Pemeriksaan Kolesterol Gratis di KM-Hospital

U

M

BMKM ULANG TAHUNDua Ratusan Dhuafa Dapat Santunan

Suasana Seminar Zakat dalam Rangka Milad Ke 2 BMKM di Masjid Asy-Syfa Rabu (5/6)

www.krakataumedika.com

enjelang bulan suci Ramadhan dan Mudik 2013 CSR PT Krakatau Medika turut peduli akan keselamatan dan kesehatan para petugas

kepolisian yang akan siaga pada operasi ketupat tahun 2013 (Pengamanan Arus Mudik dan Arus Balik Idul Fitri 1434 H).

Kepedulian perusahaan ini adalah dengan memberikan bantuan seribu masker bagi para petugas kepolisian di wilayah Cilegon yang diberikan secara simbolis di Gedung Administrasi oleh Sekretaris Peru-sahaan PT Krakatau Medika Sari Mulianah dan diterima oleh petugas kepolisian Asep Erih Rohmat pada Senin (27/5).

Sari menuturkan, “Bantuan Seribu masker untuk petugas kepolisian ini merupakan agenda program CSR Bidang Kesehatan Perusahaan, yang turut membantu petugas kepolisian untuk mengatur dan mengamankan arus mudik dan arus balik Idul Fitri tahun 2013.” Ia menambahkan, “jumlah kendaran setiap tahun terus bertambah apalagi nanti pada saat hari raya Idul Fitri, sehingga asap knalpot makin banyak pula untuk itu para petugas kepolisian sangat perlu untuk menjaga stamina dan kesehatannya dengan menggunakan masker, “ ungkapnya. ***

M

Seribu Masker Untuk Antisipasi Operasi Ketupat

elakangan ini di area tanah milik Peru-sahaan di pinggir jalan lingkungan

Kubangwates, terlihat sebuah bangunan permanen tengah dibangun, Bangunan tersebut adalah gedung untuk kegiatan posyandu bagi masyarakat lingkungan Kubang wates yang selama ini kegiatan posyandu selalu menumpang di tempat tinggal warga sekitar.

Menurut Sari Mulianah Sekretaris Perusahaan PT KM, “Posyandu ini dibangun dengan anggaran biaya perusahaan melalui program CSR anggaran tahun 2013 dengan

pengalihan anggaran dari yang awalnya untuk renovasi posyandu Gelatik di Jalan Tegal Padang, namun setelah berkoordinasi dengan pihak Puskesmas Purwa-karta dan Lurah Kotabumi ternya-ta justru lebih memprioritaskan posyandu bagi warga yang berada di lingkungan Kubang Wates yang saat ini belum memiliki posyandu, dan posyandu ini statusnya adalah pinjam pakai,” tandasnya.

Hal senada dikatakan oleh Officer Kemitraan & Bina Ling-kungan PTKM Ejah Faejah, “Perencanaan pembangunan posyandu ini sudah dimulai pada per-tengahan bulan Mei, target rencana selesai di akhir bulan Juni, dan rencana akan dires-mikan pasca lebaran Idul Fitri 1435 H.” Ejah menambahkan, “Ke depan rencananya Posyandu ini akan dikelola secara swadaya oleh masyarakat dengan Binaan Perusa-haan.”

Disampaikan oleh Lurah kotabumi Alim Rahmadi di ruang kerjanya beberapa waktu yang lalu saat berkoordinasi, ia menyampai-kan bahwa, “kami bersyukur dan berterima-kasih sekali kepada PT Krakatau Medika yang selama ini selalu bekerjasama dan

berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan selalu memperdulikan warga kami.“

Menurut kader posyandu yang aktif di lingkungan Kubang wates, “kami atas nama kader posyandu sangat berterimaksih sekali atas kepeduliaan KMH, karena selama ini kami melaksanakan posyandu tidak pernah menetap selalu berpindah-pindah, kadang di rumah warga, kadang di rumah pa RT.“ Ia menambahkan, “Mudah-mudahan setelah berdirinya gedung posyandu ini kami bisa nyaman dan anak- anak balita di lingkungan kami pun bisa ditimbang dan dipantau kesehatannya,“ pungkasnya.***

CSR PT KM Bangun Posyandu Untuk Warga

Staf Kemitraan & Bina Lingkungan PT KM Ejah Faejah saat meninjau lokasi Posyandu gelatik yang hanya Plang nama, lokasi kegiatannya

tidak menentu sering berpindah-pindah di rumah warga (14/6)

Proyek Pembangunan Posyandu Gelatik Lingkungan Kubang wates ( 14/6)

B

www.krakataumedika.comEdisi XXV Juni 2013

ekosongan Komisaris PTKM Semenjak

ditinggal oleh Komisaris H. Mufrodi

Muchsin (Alm) kini telah diisi peng-gantinya

yang dipilih berdasarkan Keputusan Peme-

gang Saham PTKM No.02/PS-KM/Kpts/2013

Tanggal 03 Juni 2013 Tentang Pember-

hentian dan Pengangkatan Anggota Dewan

Komisaris .

Sosok komisaris putra daerah ini adalah

Drs. H. Mansur Muhyidin yang merupakan

tokoh masyarakat yang juga tokoh perjua-

ngan di era Angkatan tahun 1965-1966 pada

saat penumpasan G-30 S PKI di wilayah

Banten, Bogor, Bandung, dan Jakarta.

Pria kelahiran Bojonegara Serang ini

lahir Tanggal 10 Mei 1946 berkarir semenjak

tahun 1967 sebagai guru di berbagai sekolah

dan lembaga pendidikan juga sebagai Penilik

Agama Islam Departemen Agama Cilegon

(yang saat itu masih Kecamatan Cilegon

tahun 1985-1995) dan karier terakhir

diberikan amanah sebagai Anggota Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupa-

ten Serang pada tahun 1987-1997.

H.Mansur, bapak tujuh anak dan satu

istri ini dari tahun 1961 hingga 1999 aktif di

berbagai keorganisasian dan kelembagaan,

seperti : Sekretaris Rayon Keluarga Pemuda

Pelajar dan mahasiswa Bojonegara (KPPMB)

(1961-1966), anggota Presidium Kesatuan

Aksi Pemuda Pelajar Indonesia (KAPPI)

Rayon Cilegon (1966-1970), Pendiri/Ketua

Umum Pelajar Islam Indonesia (PII) Cabang

Bojonegara (1964-1972), Ketua Umum Senat

Mahasiswa IAIN Cabang Serang (1971-

1972), Ketua Umum Himpunan Mahasiswa

Islam (HMI) Cabang Serang (1972-1974),

Pengurus Besar Perguruan Islam Al-Khairiyah

Citangkil (1975-1981), Wakil Ketua Komite

Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DPD II

Kabupaten Serang (1979-1984), Ketua

Bidang Kerohanian Gabungan Usaha

Perbaikan Pendidikan Islam (1980-1985),

Seksi penerangan dan Propaganda DPD II

Serang KOSGORO/Kesatuan Orga-nisasi

Serba Guna Gotong Royong (1980-1985),

Perencana dan Pengendali Keuangan Kamar

Dagang dan Industri (KADIN) Cabang

Banten, Komisaris Golongan Karya (Golkar)

Kecamatan Cilegon (1980-1985), Pendiri dan

Ketua Umum Yayasan Bakti Pondok Pesan-

tren Suryalaya Tasikmalaya (1980-1985),

Penasehat Angkatan Muda Siliwangi (AMS)

Distrik Serang (1985-1990), Sekretaris

Jenderal Perguruan Islam Al-Khairiyah

Citangkil (1985-1990), Sekretaris Majelis

Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten DT II

Serang (1990-1995), Pembina Iman Tauhid

K

Islam, Persatuan Islam Tionghoa (PITI)

Kabupaten Serang (1985-1990), Sekretaris

Umum Ikatan Cendikiawan Muslim

Indonesia (ICMI) Serang (1990-1995), Ketua

Bidang Pengem-bangan Organisasi Ikatan

Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI)

kabupaten Serang (1990-1995), Ketua I

Pengurus Besar Perguruan Islam Al-Khairiyah

Citangkil (1990-1995), Sekretaris II Korp

Alumni Himpunan Mahasiswa Islam

(KAHMI) Banten (1994-1997),Pendiri Bank

Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) “Husnul

Khotimah Cilegon (1994), Anggota Wanhat

DPD II Golkar Serang (1994-1999), Ketua

Umum dan Pendiri Yayasan K.H. Wasyid

Pahlawan Geger Cilegon 1888 M.***

H. Mansur Muhyidin Ganti H. Mufrodi Muchsin (Alm)

H. Mansur Muhyidin

ebagai karyawan yang bekerja di lingkungan rumah sakit ada baiknya wajib untuk mengetahui simbol atau kode yang

bahaya/hazard yang harus difahami oleh seluruh karyawan di KM-Hospital.

Belakangan ini, saat kunjungan rombongan Kemenkes RI (2/5) meninjau Sistem Manajemen P2K3 RS (Panitia Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit), P2K3 menerbitkan lampiran untuk badge agar diingat dan bagi semua karyawan dengan berbagai istilah / kode tersebut.Beberapa istilah / kode tersebut diantaranya :ARed Code artinya ada Asap dan ApiABlue Code artinya ada kegawatan di RuanganAPurple Code artinya ada ancaman bomAYellow Code artinya Instalasi Gawat Darurat Memerlukan

Bantuan atau kapasitas IGD melebihi kuota (Lebih dari 25 Pasien dalam satu kejadian biasanya bila ada bencana atau kecelakaan yang bersifat masal

ABlack Code artinya ada ancaman senjataAOrange Code artinya EvakuasiAGreen Code Kondisi sudah Aman

Info Keselamatan CODE ARTI/ MAKNA

Red Code Ada Asap dan Api

Blue Code Ada kegawatan di Ruangan

Purple Code Ada ancaman bom

Yellow CodeInstalasi Gawat Darurat Memerlukan Bantuan

Black Code Ada ancaman senjata

Orange Code Evakuasi

Green Code Kondisi sudah Aman

EDUCORNER

Profil

Bila para karyawan melihat kejadian dengan membahayakan, harap diingat No telepon Extention penting seperti :IGD 118 dan 119 dan untuk Security 177, 219, 214 dan yang perlu diperhatikan juga adalah bila terjadi bencana

agar diperhatikan alur untuk jalur evakuasi serta assembly point (lokasi titik berkumpul yang aman).

S