jurnal anestesi
-
Upload
connie-raina-carissa -
Category
Documents
-
view
25 -
download
6
Transcript of jurnal anestesi
IndikasiUmumnya dilakukan pada pasien yang sedang dalam
anestesi umum, atau pada pasien kritis dengan penyakit multisystem atau multiorgan.
Indikasi gawatdarurat diantaranya :Gagal jantung maupun gagal nafas
Aspirasi pada jalan nafasOksigenasi yang tidak adekuatAntisipasi obstruksi jalan nafas
KontraindikasiPasien dengan transeksi parsial trakea menjadi
kontraindikasi karena intubasi akan dapat menyebabkan transeksi komplit.
Cedera servikal, harus selalu menstabilkan tulang belakangnya
PerlengkapanSarung tanganPelindung wajahSistem suctionMaskEndotracheal tube dengan stiletSpuit 10ccTapeEnd-tidal CO2 detectorStetoskopLaringoskop, dengan blade yang sesuai
PersiapanSebelum memulai, pastikan semua perlengkapan siap
dan berfungsi dengan baik, serta informed consent sudah didapat.
•Periksa kebocoran dengan mengembangkan cuff•Masukkan stilet ke dalam endotracheal tube, pastikan ujung stilet tidak melebihi tube•Alat suction siap•Akses intravena telah didapat•Pasang monitor
Perlengkapan•Memposisikan agar kepala pasien lebih rendah dari sternum kita atau dapat dilakukan posisi “sniffing” dengan meletakkan bantal pada occiput pasien•Jika memungkinkan berikan preoksigenasi dengan mask selama 3 menit sebelum intubasi.•Jika ada gigi palsu, segera dilepaskan•Melakukan Sellick maneuver yaitu dengan menekan dengan lembut kartilago krikoid.
Sedasi dan Paralisis
visualisasi pita suara dan mencegah pasien muntah
atau aspirasi.
Prosedur Intubasi
Prosedur Intubasi
Apabila tidak dapat melihat pita suara mungkin blade tidak terletak di posisi tengah atau pun terlalu jauh, tarik blade secara perlahan kearah tengah. Seorang asisten juga dapat membantu dengan menarik bibir pasien kearah kanan dan memegang leher agar pita suara lebih jelas terlihat.