jawaban ujian katalis

15
1. Pengg unaan k atalis dal am indu stri pet roleum (y aitu pad a proses c rackin g) Catalytic Cracking Untuk merngurangi kebutuhan energi yang cukup besar serta menghasilkan produk dengan selektifitas yang tinggi, digunakan berbagai katalis termasuk dalam proses  perengkahan. Katalis perengkahan dalam industri minyak bumi umumnya merupakan katalis heterogen atau padatan dengan luas permukaan dan keasaman yang tinggi serta stabilitas termal yang cukup besar. Luas permukaan katalis yang digunakan dalam proses ini berkisar antara 3m ! "gram hingga # m ! "gram. $ahan  padatan tersebut antara lain adalah g%alumina, &luminium oksida (&l ! ' 3 ), ilika alumina, eolit dan clay. Pada produksi gasolin, dilaporkan penggunaan katalis pada  perengkahan minyak bumi menghasilkan angka oktan yang tinggi. *ekanisme dasarnya adalah pada pembentukan muatan elektrik suatu molekul yang disebabkan oleh keasaman padatan katalis. +ilakukan menggunakan katalis dengan luas permukaan spesifik yang tinggi (3 higga # m ! "g), memiliki sifat asam dan stabil pada temperatur tinggi. *ekanisme 1. -atalytic -racking teradi melalu i pemb entuka n karbo katio n dari mokekul yang  berlanut pada penyerangan molkeul y ang lain Pembentukan karbokation baru dan pemutusan ikatan -%- dari molekul didasarkan  pada kestabilan hiperkonugasi yang mungkin dalam molekul. Karbokation yang terbentuk bersi fat san ga t rea kt if da n da pat meny era ng pa raf in atau nafte n menghasilkan karbokation baru. /-0 ! %-0-0 ! 2 (-0 3 ) 3 -0 %%%%% (-0 3 ) 3 - 2 /-0 ! %-0 ! %-0 3 enya4a aromatik tersubtitusi alkil dapat bereaksi dalam beberapa mekanisme , salah satunya pemutusan rantai !. &r omati k tersu bsti tusi alk il dapa t me nghas il kan ka rbokati on da n sen ya 4a aromatik 

description

katalis

Transcript of jawaban ujian katalis

Page 1: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 1/15

1. Penggunaan katalis dalam industri petroleum (yaitu pada proses cracking)

Catalytic Cracking

Untuk merngurangi kebutuhan energi yang cukup besar serta menghasilkan produk 

dengan selektifitas yang tinggi, digunakan berbagai katalis termasuk dalam proses

 perengkahan. Katalis perengkahan dalam industri minyak bumi umumnya

merupakan katalis heterogen atau padatan dengan luas permukaan dan keasaman

yang tinggi serta stabilitas termal yang cukup besar. Luas permukaan katalis yang

digunakan dalam proses ini berkisar antara 3m!"gram hingga # m!"gram. $ahan

 padatan tersebut antara lain adalah g%alumina, &luminium oksida (&l!'3), ilika

alumina, eolit dan clay. Pada produksi gasolin, dilaporkan penggunaan katalis pada

 perengkahan minyak bumi menghasilkan angka oktan yang tinggi. *ekanismedasarnya adalah pada pembentukan muatan elektrik suatu molekul yang disebabkan

oleh keasaman padatan katalis.

+ilakukan menggunakan katalis dengan luas permukaan spesifik yang tinggi (3

higga # m!"g), memiliki sifat asam dan stabil pada temperatur tinggi.

*ekanisme

1. -atalytic -racking teradi melalui pembentukan karbokation dari mokekul yang

 berlanut pada penyerangan molkeul yang lain

Pembentukan karbokation baru dan pemutusan ikatan -%- dari molekul didasarkan

 pada kestabilan hiperkonugasi yang mungkin dalam molekul. Karbokation yang

terbentuk bersifat sangat reaktif dan dapat menyerang parafin atau naften

menghasilkan karbokation baru.

/-0!%-0-0! 2 (-03)3-0 %%%%% (-03)3- 2 /-0!%-0!%-03

enya4a aromatik tersubtitusi alkil dapat bereaksi dalam beberapa mekanisme ,

salah satunya pemutusan rantai

!. &romatik tersubstitusi alkil dapat menghasilkan karbokation dan senya4a

aromatik 

Page 2: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 2/15

3. Perpindahan hidrogen (hidrogen shift) dan perpindahan metil (methyl shift) dari

karbokation dapat teradi membentuk produk isomer .

5. +apat teradi siklisasi pada hidrokarbon rantai panang

!. Pembuatan Katalis Pt

Persiapan *endapatkan Katalis Platinum 6iga seri katalis, yaitu 7i, -o, dan Pt

sudah dipelaari, dengan dukungan pada hydrotalcites dan dipromosikan dengan

8'9. $erikut adalah penelasan singkat penyusunan dari seri katalis Pt

0ydrotalcite dipersiapkan dengan metode kopresipitasi menggunakan dua larutan

garam sebagai pelopor. Pertama, di dalam reactor pengaduk, larutan garam yang

terdiri dari *g(7'3)! dan &l(7'3)3 dengan rasio molar !, dibuat (:.6.$aker).

kedua, larutan dari 7a!-'3 sebanyak ;< dan 7a'0 (p01) dipersiapkan

(-arlo =rba). Lalu, berbeda dengan prosedur mendapatkan katalis 7i ataupun -o,

ada penambahan 0!Pt-l> setelah larutan *g(7'3)! , &l(7'3)3 , 7a!-'3, dan

 7a'0 mengalami kontak.

:umlah konstan dari .3; 4t< Pt dan beberapa konsentrasi 6ungsten (8)

terbentuk contoh tanpa 8 (contoh 06), .; 4t< 8 (contoh 06.;8), .; 4t<

8 dan Pt (contoh 06P.;), 1 4t< 8 dan Pt (contoh 06P18), ! dan 3 4t< 8

dan Pt (contoh 06P!8 dan 06P38). etelah penambahan ini, suspense padat

diaduk selama !5 am pada suhu >-. ?rasa padat kemudian dicuci tiga kali

dengan air suling dan akan kering pada suhu 1!- selama !5 am dan dilabur 

 pada suhu 5;- selama ; am. +an yang terakhir, katalis kemudian dikurangi

dan gas 0! mengalir (1.@ L"h) pada suhu 5;- untuk ! am.

0asil dan +iskusi Produk 

Katalis Pt"0ydrotalcite%8'9 memproduksi 0!, -03-0', -'!, -05, dan

-0!-0!. +ehidrasi etanol menuu kepada olefin dipengaruhi oleh adanya Pt.

=tilen dan asetaldehid adalah hasil menengah"hasil tengah yang dapat dibentuk 

dari masing%masing reaksi dehidrogenasi dan dehidrasi. Perbedaan dalam

selektiAitas 0! antara katalis 06P;8 dan katalis Pt yang lain sangat kecil. Btu

dapat diketahui pula bah4a 0! dihasilkan dari beberapa reaksi, contohnya

dehidrogenasi, 4ater gas shift reaction (8C).

emua perhitungan menunukkan bah4a fraksi mol dari -' itu adalah di ba4ah

.D dan fraksi mol dari -0!-0! dan -03-0' adalah di ba4ah .1.*aka

 perhitungan reaksi kesetimbangan gas kimia memungkinkan mendapatkan ide

Page 3: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 3/15

dari produk mana yang paling mungkin terbentuk ika konstanta reaksi

kesetimbangan diketahui. +alam perhitungan termodinamika uga dapat

memprediksi suhu operasi yang bereaksi dalam sistem untuk mendapatkan

konAersi terbaik. +alam kasus katalis Pt"0ydrotalcite%8'9, nilai (+yi) untuk 0!

dan -'! adalah sangat mirip dengan nilai dari katalis -o. Perbedaan konAersi

dalam kasus katalis Pt kurang dari dalam kasus katalis -o, oleh karena itu, katalis

Pt"0ydrotalcite%8'9 ini lebih aktif dan uga lau katalis dari Pt lebih tinggi 1

tingkatan atau ukuran dibandingkan dengan tingkat reaksi katalis -o dan 7i.

Katalis 06P;8 dan 06P18 (dengan konsentrasi 8 rendah) menunukkan

fraksi molar terbesar untuk 0!, dan konAersi yang paling tinggi. -ara lain untuk 

menelaskan kesimpulan ini ialah bah4a telah diketahui katalis Pt ini mempunyai

konsentrasi 8 yang paling rendah, yang menunukkan sifat mengkristal paling

tinggi dan stablitas yang paling tinggi pula selama reaksi reformasi uap etanol

 berlangsung. +an yang terakhir, didapat kesimpulan tingkat konAersi dalam

katalis tersebut yaitu Pt 7i -o dan reaksi rata%rata per gram nya yaitu Pt

7i -o

3. $iodiesel dan reaksi%reaksi

Esterifikasi

/eaksi pembentukan biodiesel adalah rekasi antara asam lemak dengan alkohol baik 

dengan adanya katalis ataupun tidak. /eaksi ini laim disebut sebagai reaksi

esterifikasi karena menghasilkan biodiesel sebagai senya4a esternya. /eaksi

 pembuatan biodiesel kerap uga disebut dengan reaksi alkoholisis karena

menggunakan alkohol sebagai bahan perekasi.

&dapun reaksi kimia antara asam lemak dan metanol membentuk biodiesel adalah

sebagai berikut

' /E-E'0 2 -03'0 ' /E-E'-03  2 0!'

  (&sam Lemak) (*etanol) *etil ester asam lemak  

air 

/eaksi esterifikasi biasanya memakai asam kuat sebagai katalisnya. &sam kuat yang

 biasa dipakai sebagai katalis dalam proses esterifikasi adalah asam sulfat dan asam

klorida, namun asam sulfat lebih sering digunakan karena kandungan air yang lebih

sedikit.

katalis

Page 4: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 4/15

Proses esterifikasi dilakukan secara dua tahap. ecara sederhana asam lemak bebas

dikonAersi menadi metil ester asam lemak dengan perlakuan katalis asam pada

tahap a4al, dan pada tahap selanutnya transesterifikasi sempurna dilakukan dengan

menggunakan katalis basa. =sterifikasi asam merupakan proses pendahuluan

menggunakan katalis asam untuk menurunkan kadar asam lemak bebas hingga !<,

katalis asam umumnya adalah asam sulfat dengan konsentrasi .;< (b"b -P')

=sterifikasi dilakukan dalam 4adah berpengaduk magnetik dengan kecepatan

konstan, hal ini penting untuk memastikan teradinya reaksi diseluruh bagian reaktor,

kecepatan pengaduk sebesar 3; rpm.

Perbandingan mol yang sesuai antara metanol dan -P' pada proses transesterifikasi

 basa adalah D1. 6ransesterifikasi menggunakan katalis basa dilakukan didalam

reaktor curah (batch reactor) pada suhu > o-. 8aktu reaksi yang dibutuhkan untuk 

mengkonAersi trigliserida, digliserida dan monogliserida menadi metil ester adalah

selama > menit. Konsentrasi katalis maksimum adalah 1< K'0 (b"b -P').

Transesterifikasi

=ster merupakan suatu senya4a turunan asam karboksilat dimana gugus hidroksi

dari asam karboksilat digantikan oleh gugus alkoksi.=sterifikasi merupakan reaksi

 pembentukan ester antara asam karboksilat dan alkohol, esterifikasi adalah reaksi

ionik yang merupakan kombinasi dari reaksi adisi dan penyusunan ulang

(rearrangement ).

/eaksi esterifikasi dapat dibagi atas dua enis, diantaranya adalah sebagai berikut

1 =sterifikasi langsung, yang merupakan reaksi antara alkohol dengan asam lemak.

/-''0 2 /F'0 → /-''/F 2 0!'

/eaksinya merupakan reaksi substitusi nukleofilik gugus asil./eaksinya tidak 

langsung secara substitusi, tetapi melalui ! tahap. 6ahap pertama adalah adisi

nukleofilik dan diikuti tahap kedua yaitu eliminasi.

! 6ransesterifikasi, yang meliputi reaksi

a &lkoholisis, merupakan reaksi antara ester dengan alkohol membentuk ester yang

 baru.

/-''/F 2 /FF'0 → /-''/FF 2 /F'0

 b &sidolisis, merupakan reaksi antara ester dengan asam karboksilat membentuk ester 

yang baru.

Page 5: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 5/15

/-''/F 2 /FF-''0 → /FF-''/F 2 /-''0

c Bnteresterifikasi merupakan suatu reaksi ester dengan ester lainnya atau disebut ester 

interchange.

6ransesterifikasi atau alkoholisis adalah reaksi pertukaran gugus alkohol dari suatuester dengan ester lain. Kehadiran katalis (asam kuat atau basa kuat) akan

mempercepat pembentukan ester. 6ransesterifikasi dapat dikatalisis oleh asam%asam

$rGnsted, lebih sering digunakan sulfonat dan asam sulfat.

/eaksi antara minyak atau lemak dengan alkohol merupakan reaksi yang bersifat

 bolak%balik. 'leh sebab itu alkohol harus ditambahkan berlebih untuk membuat

reaksi beralan kearah kanan. *enurut aas Le -hatelier bah4a Hetiap perubahan

 pada salah satu Aariabel sistem keseimbangan akan menggeser posisi keseimbangan

kearah tertentu yang akan menetralkan" meniadakan pengaruh Aariabel yang berubah

tadiI.

$iodiesel dapat berupa metil ester atau etil ester tergantung enis alkohol yang

digunakan. 6etapi yang paling sering diproduksi adalah metil ester karena metanol

mudah didapat dan tidak mahal. *etanol lebih reaktif dibandingkan dengan etanol,

sehingga penggunaan metanol menghasilkan mono dan diasilgliserol yang relatif 

lebih rendah dibandingkan dengan penggunaan etanol pada kondisi reaksi yang sama

/eaksi transesterifikasi merupakan reaksi kesetimbangan sehingga digunakan

metanol berlebih untuk menggeser arah reaksi kekanan. 6ransesterifikasi dilakukan

 pada suhu ; o- J #  o- dan pada kondisi tekanan atmosfer. uhu reaksi pada

transesterifikasi minyak kelapa sa4it yang sesuai adalah pada > o-, hal ini

disebabkan karena suhu ini mendekati titik didih metanol (>;o-) dan titik leleh -P'

(;; o-), pada suhu ini reaktan akan tercampur secara homogen.

*inyak dan lemak dengan kandungan asam lemak bebas dalam umlah banyak tidak 

dapat dikonAersi secara langsung menadi metil ester dengan menggunakan katalis

 basa. Pengaruh negatif transesterifikasi katalis basa terhadap minyak dengan

kandungan asam lemak bebas yang tinggi akan mengakibatkan asam lemak bebas

 bereaksi dengan katalis yang ditambahkan dan selanutnya bereaksi menghasilkan

sabun, disamping itu sebagian katalis akan dinetralisasi. :ika terdapat air dalam

reaksi, sabun akan terbentuk dengan terlebih dahulu membentuk emulsi dengan

metanol dan minyak, sehingga reaksi metanolisis tidak dapat teradi. &danya sabun

Page 6: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 6/15

akan menyebabkan naiknya koefisien Aiskositas dan pembentukan gel yang akan

mengganggu alannya reaksi serta berpengaruh terhadap proses pemisahan gliserol.

/eaksi yang teradi selama proses pembuatan $iodiesel, yaitu

2.3 Katalis yang digunakan pada pembuatan biodiesel

Katalis adalah at yang dapat mempengaruhi kecepatan reaksi tetapi at tersebut

tidak mengalami perubahan kimia pada akhir reaksi. Katalis tidak berpengaruh pada

energi bebas C , adi uga tidak berpengaruh terhadap tetapan kesetimbangan k.

Umumnya kenaikan konsentrasi katalis uga menaikkan kecepatan reaksi, adi

katalis ini ikut dalam reaksi tetapi pada akhir reaksi diperoleh kembali.

$erdasarkan fasanya, proses katalisis dapat digolongkan menadi katalisis homogen

dan katalisis heterogen. Katalisis homogen ialah katalis yang mempunyai fasa sama

dengan fasa campuran reaksinya, sedangkan katalisis heterogen adalah katalis yang

 berbeda fasa dengan campuran reaksinya. Katalisis homogen kurang efektif 

dibandingkan dengan katalisis heterogen karena heterogenitas permukaannya. Pada

katalisis homogen katalis sukar dipisahkan dari produk dan sisa reaktanya sedangkan

katalisis heterogen pemisahan antara katalis dan produknya serta sisa reaktan mudah

dipisahkan dengan demikian, karena mudah dipisahkan dari campuran reaksinya dan

kestabilannya terhadap perlakuan panas, katalisis heterogen lebih banyak digunakan

dalam industri kimia.

$erikut penelasan tentang teknologi pembuatan biodiesel dengan berbagai enis

katalis yang digunakan menurut Luman $uchori dkk tahun !1;.

Page 7: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 7/15

Teknologi Transesterifikasi dengan Katalis Homogen

6ransesterifikasi dengan menggunakan katalis basa homogen merupakan metode

yang paling umum digunakan pada skala laboratorium maupun industri. 0al ini

karena proses transesterifikasinya menghasilkan  yield yang tinggi (D#< atau lebih)

dalam 4aktu yang singkat (1 menit sampai ! am) dengan temperatur reaksi rendah

(!;%#o-). Katalis basa homogen yang biasa digunakan dalam produksi biodiesel

adalah logam hidroksida seperti natrium hidroksida (7a'0) atau kalium hidroksida

(K'0) dan alkoksida seperti K dan 7a metoksida (7a'-03, K'-03). Katalis ini

 biasa digunakan dalam industri biodiesel karena dapat digunakan pada temperatur 

reaksi yang rendah, dapat mencapai konAersi yang tinggi dalam 4aktu yang singkat,

dan selalu tersedia dengan harganya yang relatif murah. Kecepatan reaksi berkatalis

 basa, 5 kali lebih cepat dibandingkan dengan katalis asam. /eaksi berkatalis basa

ini sangat sensitif dengan kemurnian reaktan. Penggunaan katalis ini terbatas hanya

untuk minyak tumbuhan dengan kandungan ??& M .;< 4t atau angka asam M 1

mg K'0"g. :ika kandungan ??& >< 4t, maka katalis basa tidak sesuai untuk 

digunakan. *inyak atau lemak yang mengandung ??& tinggi akan terbentuk sabun

yang sangat tidak diinginkan karena akan mendeaktifasi. abun yang terbentuk 

dapat secara drastis mengurangi  yield fatty acid methyl ester (?&*=) dan

menghambat proses pemurnian biodiesel. Kandungan air yang tinggi uga

mempengaruhi  yield metil ester. Pada temperatur yang tinggi, air dapat

menghidrolisa trigliserida menadi digliserida dan membentuk asam lemak bebas

( free fatty acid ). Untuk mencegah reaksi penyabunan ini maka kandungan ??& dan

air di dalam minyak harus M ,;< 4t dan ,;< 4t.

Karena proses transesterifikasi dengan katalis basa menimbulkan sedikit masalah

khususnya minyak atau lemak dengan konsentrasi ??& yang tinggi, maka

digunakanlah katalis asam. Katalis asam ini dapat mencegah teradinya penyabunan

karena ??& akan secara langsung diubah menadi ester melalui esterifikasi dan

gliserida akan diubah menadi ester melalui transesterifikasi. Katalis asam dapat

digunakan untuk proses esterifikasi dan transesterifikasi, sedangkan katalis basa

hanya digunakan untuk proses transesterifikasi saa. Katalis yang banyak digunakan

untuk proses transesterifikasi ini adalah asam sulfat (0!'5), asam klorida (0-l),

asam sulfonat dan asam fosfat (03P'5). +iantara katalis ini, yang paling umum

digunakan adalah 0!'5 karena mempunyai aktifitas katalitik yang bagus dan 0!'5

dapat ditambahkan langsung ke dalam metanol. Keuntungan menggunakan katalis

Page 8: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 8/15

asam ini antara lain katalis asam tidak sensitif dengan adanya ??& di dalam bahan

 baku dan dapat digunakan sebagai katalis untuk reaksi esterifikasi dan

transesterifikasi secara simultan. Katalis asam dapat secara langsung menghasilkan

 biodiesel dari bahan baku bermutu rendah seperti minyak goreng bekas yang

mempunyai kandungan ??& ><. Katalis asam lebih efisien ketika umlah ??&

melebihi 1< 4t. elain itu, secara ekonomi katalis asam dengan satu tahapan proses

lebih ekonomis daripada proses berkatalis basa yang membutuhkan tambahan proses

untuk mengubah ??& menadi metil ester. 7amun transesterifikasi dengan katalis

homogen asam ini sensitif dengan adanya air. &danya air yang terbentuk di dalam

esterifikasi ??& harus dihilangkan karena akan menyebabkan penyabunan ester pada

kondisi basa. istem katalis asam ini uga mempunyai beberapa kekurangan,

diantaranya kecepatan reaksinya rendah sehingga 4aktu reaksi lama, membutuhkan

temperatur reaksi yang tinggi, rasio molar alkohol"minyak tinggi, masalah

lingkungan yang serius, masalah korosi, pemisahan katalis dari produk, pengolahan

limbah air yang dihasilkan, kandungan ??& dan air yang mengganggu dalam reaksi

dan selektifitas yang rendah sehingga menghasilkan produk samping yang tidak 

diinginkan.

Teknologi Transesterifikasi dengan Katalis Heterogen

Penggunaan katalis padat heterogen mengurangi masalah yang ditimbulkan oleh

katalis homogen. Katalis heterogen dapat direcycle dan digunakan beberapa kali

dengan pemisahan produk akhir lebih baik. elain itu, penggunaan katalis ini uga

meminimalkan biaya bahan baku dan biaya produksi. Proses ini ramah lingkungandan dapat diterapkan untuk proses batch maupun kontinyu tanpa memerlukan tahap

Page 9: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 9/15

 permurnian. Katalis heterogen tidak seperti katalis homogen karena katalis ini

mengurangi biaya dan 4aktu pencucian air serta mengurangi tahap netralisasi untuk 

memisahkan dan merecovery katalis. Kemurnian metil ester melebihi DD< dengan

 yield mendekati 1<. elain itu, proses transesterifikasi dengan katalis heterogen

menghasilkan gliserol sebagai hasil samping dengan kemurnian D@<

dibandingkan dengan

katalis homogen yang hanya @<. Katalis heterogen dapat diatur sesuai dengan

sifat%sifat katalis yang diinginkan sehingga adanya ??& atau air tidak mempengaruhi

tahapan reaksi selama transesterifikasi.

6ransesterifikasi menggunakan katalis basa heterogen dapat menyederhanakan

 proses produksi dan proses pemurnian, menurunkan umlah limbah air, mengurangi

ukuran peralatan proses, mengurangi masalah lingkungan dan biaya proses. 7amun

 penggunaan katalis basa heterogen ini dibatasi oleh kandungan ??& yang ada dalam

umpan berkualitas rendah seperti minyak goreng bekas. *eskipun demikian, katalis

ini dapat digunakan ketika kualitas umpannya bagus. $eberapa keuntungan

 penggunaan katalis basa heterogen adalah penggunaan kembali katalis,

 penyederhanaan dalam pemisahan katalis, temperatur reaksi rendah dan 4aktu reaksi

yang pendek. Penelitian mengenai katalis asam padat untuk reaksi transesterifikasi

terus dikembangkan karena katalis asam padat ini sangat potensial untuk 

menggantikan katalis asam cair. Keuntungan menggunakan katalis asam padat

adalah katalis asam padat tidak sensitif terhadap kandungan ??&, esterifikasi dan

transesterifikasi teradi secara simultan, menghilangkan tahap pencucian biodiesel,

 pemisahan katalis mudah dari media reaksi sehingga tingkat kontaminasi produk 

lebih rendah, regenerasi dan recycle katalis mudah dan mengurangi masalah korosi.

elain itu, katalis asam heterogen uga mempunyai aktifitas katalitik yang rendah

sehingga membutuhkan temperatur reaksi yang tinggi (N!o-) dan 4aktu reaksi

yang lama (@%! am). Katalis asam heterogen yang sering digunakan dalam

esterifikasi maupun transesterifikasi adalah resin ion exchange (amberlyst, nafion

silika), tungsten (8'3"Or'!), katalis sulfat ('5!%"Or'!, '5

!%"6i'!), heteropolyacid ,

?e%On +*- (double metal  cyanide catalysts) dan inc stearat (On(-1@03;'!)!).

Page 10: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 10/15

Teknologi Transesterifikasi dengan Katalis Enzim

Katalis enim biasa disebut biokatalis. $iokatalis ini diperoleh dari enim yang

disebut dengan lipase yang dihasilkan dari mikroorganisme, he4an dan tumbuhan.

6ransesterifikasi enimatik mendapat perhatian besar dari para peneliti karena dapat

mengatasi masalah%masalah proses yang diakibatkan oleh transesterifikasi kimia.

eumlah besar air yang timbul dan sulitnya recovery gliserol merupakan masalah

yang pada akhirnya meningkatkan biaya produksi biodiesel dan masalah lingkungan.

Katalis enim merupakan katalis yang memiliki keunggulan sifat (aktifitas tinggi,

selektifitas dan spesifik) sehingga dapat membantu proses%proses kimia kompleks

 pada kondisi lunak dan ramah lingkungan. Keuntungan menggunakan katalis enim

 pada proses transesterifikasi adalah katalis enim tidak menghasilkan produk 

samping, recovery produk mudah, kondisi reaksi yang rendah, tidak sensitif terhadap

minyak dengan kandungan ??& tinggi dan katalis dapat digunakan kembali. 7amun

katalis enim hanya dapat bereaksi pada rentang suhu tertentu dikarenakan apabila

terlalu tinggi maka protein dalam enim akan terdenaturasi dan enim tidak dapat

 bekera secara optimal. Penggunaan katalis enim masih terbatas karena harganya

sangat mahal, kecepatan reaksi lambat, sering tidak stabil, mudah terhambat, dan

deaktifasi enim.

Page 11: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 11/15

5. Katalis Oiegler 7ata

Katalis Ziegler–atta, dinamakan menurut nama Karl Oiegler dan Ciulio 7atta,

suatu katalis yang digunakan dalam sintesis polimer 1%alkena (%olefin). +ua kelas

yang luas dari katalis Oiegler%7atta yang digunakan, dibedakan oleh kelarutannya

• Katalis yang didukung secara heterogen berdasarkan pada senya4a yang digunakan

dalam reaksi polimerisasi dalam kombinasinya dengan kokatalis, senya4a

organologam seperti trietilaluminium, &l(-!0;)3. Kelas katalis ini mendominasi

industri.

• Katalis homogen biasanya berdasarkan pada kompleks 6i, Or atau 0f. *ereka ini biasanya digunakan dalam kombinasinya dengan kokatalis organoaluminium yang

 berbeda, metilaluminoksan (atau metilalumoksan, *&'). Katalis ini secara

tradisional termasuk metalosen tetapi uga fitur ligan multidentat berbasis oksigen%

dan nitrogen.

Katalis OieglerJ7atta digunakan untuk mempolimerisasi 1%alkena terminal (etilena

dan alkena dengan ikatan rangkap Ainil)

n -0!-0/ Q RS-0!R-0/TnR

ekurang%kurangnya ada 1 polimer yang dibuat meng%gunakan katalis Oiegler%

 7atta, yaitu

• Polietilena

• Polipropilena

• Kopolimer etilena dan 1%alkena

• Polibutena%1

• Polimetilpentena

• Polisikloolefin

• Polibutadiena

• Poliisoprena

• Poli%alfa%olefin amorf (&P&')

• Poliasetilena.

Page 12: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 12/15

;. Katalis gas buang

Catalytic Converter ! pertama kali ditemukan tahun 1D#; di &merika erikat. &lat ini

dibuat demi memenuhi standar emisi gas buang yang sangat ketat di negara tersebut.

ingkatnya Catalytic Converter ini adalah alat yang akan mereaksikan gas%gas

 buang yang berbahaya melalui reaksi kimia sehingga nantinya gas%gas tersebut akan

 berubah menadi gas yang tidak berbahaya bagi lingkungan. &tau minimal menadi

gas yang tidak terlalu berbahaya. -atalytic -onAerter merupakan alat yang

digunakan sebagai alat pengontrol emisi gas buang yang diletakkan setelah e9haust

manifol pada sistem pembuangan kendaraan bermotor.

-atalytic conAerter merupakan salah satu inoAasi terbesar di industri otomotif.

Pasalnya, peranti ini mampu mengubah at%at hasil pembakaran seperti,

hidrokarbon (0-), karbon oksida (-'), dan 7'9, menadi at yang lebih ramah

lingkungan. $erdasarkan data *anufactures of =mission -ontrols &ssociation

(*=-&) & seak tahun 1D#%an hingga saat ini, catalytic conAerters telah

membantu mengurangi bahan polutan sebanyak 1,; miliar ton di & dan 3 miliar ton

di seluruh dunia.

$entuk catalytic conAerter seperti tabung bentuknya mirip sarang ta4on. $ahannya

terbuat dari keramik dengan ukuran lubang penyaring antara 1 hingga ! mm. ecara

umum ada dua tipe catalytic conAerter yang dipakai, yaitu

 enis pellet  danmonolithic. :enis monolithic merupakan catalytic conAerter yang

 banyak dipakai saat ini. &lasannya, enis tersebut memiliki tahanan gas buang yang

kecil, lebih ringan, dan cepat panas dibandingkan enis pellet.

CC biasanya terdiri atas beberapa bagian :

1. Inti katalis (substrate). Penggunaan -- pada bidang otomotif biasanya

menggunakan inti dari keramik monolit dengan struktur sarang lebah (honeycomb).

*onolit tersebut dilapisi oleh

?e-r&l pada

!. Washcoat . 8ashcoat adalah pemba4a material katalis digunakan untuk 

menyebarkan katalis tersebut pada area yang luas sehingga katalis mudah bereaksi

dengan gas buang. 8ashcoat biasanya terbuat dari aluminium oksida, titanium

oksida, silikon oksida dan campuran silika dan alumina. 8ashcoat dibuat dengan

 permukaan agak kasar dan bentuk yang tidak biasa untuk memaksimalkan luas

 permukaan yang kontak dengan gas buang sehingga katalis dapat bekera secara

Page 13: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 13/15

lebih efektif dan efisien.

3. Katalis. Katalis biasanya terbuat dari logam mulia. Platina adalah katalis yang

 paling aktif diantara logam mulia lainnya dan secara luas digunakan namun tidak 

cocok dengan segala aplikasi karena adanya rekasi tambahan yang tidak diinginkan

serta harganya yang mahal. Palladium dan rhodium adalah enis logam mulia lainnya

yang biasa digunakan secara bersamaan. Palladium berfungsi sebagai katalis reaksi

oksidasi, rhodium digunakan sebagai katalis rekasi reduksi dan platina dapat

melakukan kedua reaksi tersebut (oksidasi dan reduksi). Logam lain yang terkadang

digunakan 4alaupun secara terbatas adalah cerium, besi, mangan, tembaga dan

nikel. +igunakan secara terbatas karena memiliki produk sampingan yang uga

cukup berbahaya. 7ikel dilarang di uni eropa karena reaksinya dengan -'

menghasilkan nikel tetrakarbonil. 6embaga dilarang di amerika utara karena

menghasilkan senya4a dioksin.

Untuk mengurangi gas polutan, catalytic conAerter menggunakan beberapa bahan

 baku. $erdasarkan bahan baku yang dipakai, catalytic conAerter bisa dibagi menadi

dua model, yaitu oxidation catalyst (OC) atau !"ay Catalyst  dan three "ay catalyst 

(#WC). :enis '- menggunakan material platinum dan paladium, yang dapat

mengurangi -' dan 0-. edangkan 68- mengandung platinum dan rhodium yang

mampu mengurangi -', 0-, dan 7'9. 3-way Catalist  digunakan pada mesin mobil

dan motor yang menggunakan bahan bakar bensin (Premium, dsb.). &da tiga tahap

dalam proses ini yaitu

1. /eduksi 7itrogen 'ksida menadi nitrogen dan 'ksigen !7'9 Q

9'!27!

!. 'ksidasi -arbon *onoksida menadi Karbon +ioksida !-' 2 '! Q

!-'!

3. 'ksidasi senya4a 0idrokarbon yang tak terbakar (0-) menadi

Karbon +ioksida dan air !-90y 2 (!92y"!)'! Q !9-'! 2 y0!'

/eaksi%reaksi di atas akan beralan efisien bila mesin bekera dengan

 perbandingan 15,# bagian udara dengan 1 bagian bahan bakar. 'leh karena itu, --

sulit diaplikasikan pada mesin yang masih menggunakan karburator untuk 

 pemasukan bahan bakar.-- paling ideal digunakan dengan mesin yang telah

menggunakan closed loop feedback fuel inection. Khusus untuk enis #WC ,

 prosedur keranya dibagi menadi tiga bagian. 6ahap pertama disebut

dengan reduction catalyst . *olekul 7'9 disaring dan direaksikan menadi atom

Page 14: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 14/15

nitrogen dan oksigen. &tom nitrogen yang terperangkap dalam katalis tersebut diikat

dengan atom nitrogen lainnya, sehingga berubah menadi 7!. ementara oksigen

yang ada diubah menadi '!.

Proses kera kedua disebut oxidi$ation catalyst . 6uuannya mengurangi kadar 

hidrokarbon uga mengubah -' menadi gas -'! yang tidak berbahaya. &dapun

mekanisme kera ketiga adalah pengendalian yang memonitor arus gas buang.

Bnformasi yang diperoleh dipakai untuk mengatur campuran bahan bakar dengan

udara agar selalu berada dalam komposisi yang ideal.

edangkan !"ay Catalist  digunakan pada mesin diesel. Karena pada daur *esin

+iesel tidak dihasilkan 7itrogen 'ksida (7'9), maka daur yang teradi hanyalah

daur nomor ! dan 3 saa.

-atalytic conAerter ditempatkan di belakang e9haust manifold atau diantara muffler 

dengan header. &lasannya, catalytic conAerter cepat panas ketika mesin dinyalakan.

elain itu, sensor bisa segera bekera untuk menginformasikan kebutuhan campuran

 bahan bakar udara yang tepat ke =ngine -ontrol *achine (=-*). Peranti catalytic

conAerter baru bekera efektif ketika kondisinya panas. etiap mobil memiliki

 umlah alat sensor yang berbeda, bergantung pada kebutuhan dan teknologi

mesinnya. Umumnya mobil ineksi menggunakan dua sensor oksigen yang berbeda

tempat.

Ketika sensor, misalnya, mendeteksi temperatur gas buang terlalu tinggi akibat

 umlah bahan bakar yang sedikit dibandingkan udara, maka air%fuel ratio (&?/)

menadi miskin. Bnformasi inilah yang akan diteruskan ke =-*. Peranti =-* pun

segera bekera melakukan penyetelan ulang komposisi bahan bakar dan udara

sehingga proses pembakaran menadi ideal.

Pipa buang adalah pipa baa yang mengalirkan gas sisa pembakaran dari e9haust

manifold ke udara bebas. Konstruksinya dibagi menadi beberapa bagian, yaitu pipa

 bagian depan, tengah, dan belakang. usunannya sengaa dibuat demikian untuk 

mempermudah saat penggantian catalytic conAerter atau muffler, tanpa perlu

melepas keseluruhan konstruksi sistem pembuangan.

Page 15: jawaban ujian katalis

7/21/2019 jawaban ujian katalis

http://slidepdf.com/reader/full/jawaban-ujian-katalis 15/15

*uffler berfungsi untuk mengurangi tekanan dan mendinginkan gas sisa

 pembakaran. Bni karena gas sisa pembakaran yang dikeluarkan dari mesin memiliki

tekanan cukup tinggi, sekira 3 hingga ; kg"cm!. edangkan suhunya bisa mencapai

> hingga @ deraat -elsius. $esaran panas ini kira%kira 35< dari energi panas

yang dihasilkan mesin.

Kalau gas ini langsung disalurkan ke udara luar tanpa muffler, gas akan

mengembang dengan cepat diiringi dengan suara ledakan yang cukup keras.

Catalytic Converter sangat peka terhadap logam%logam lain yang biasanya

terkandung dalam bensin ataupun solar misalnya timbal pada premium, belerang

 pada solar, lalu seng, mangan, fosfor, silikon, dsb. Logam%logam tersebut bisamerusak komponen dari Catalytic Converter . 'leh karena itu teknologi ini tidak bisa

digunakan di semua daerah terutama daerah yang premiumnya belum diganti oleh

Premium 66 (6anpa 6imbal).

-- telah terbukti memiliki manfaat untuk mengurangi emisi kendaraan bermotor.

 7amun, -- ternyata tetap memiliki beberapa efek pada lingkungan

a. -- tidak mereduksi umlah -'! yang dihasilkan bahan bakar bahkan mengubah

-' menadi -'!. Padahal telah kita ketahui bersama bah4a -'! ditengarai

menadi penyebab utama greenhouse effect yang mengakibatkan pemanasan global

diseluruh dunia. $ahkan -- uga melepas 7!' yang ternyata setelah diteliti 3 kali

lebih besar efeknya dibandingkan -'!. =P& (=nAironmental Protection &gency),

 badan lingkungan hidup &merika erikat mencatat bah4a 3 < emisi nitrogen oksida

dihasilkan oleh kendaraan bermotor.

b. &ir to fuel ratio kendaraan harus senantiasa pada kondisi stoikiometri saat

 penggunaan --. &kibatnya kadar -'! yang dihasilkan lebih banyak dibandingkanmesin dengan campuran miskin (lean burn engine).

c. -- membutuhkan logam mulia palladium dan rhodium. alah satu pensuplai

logam mulia ini adalah daerah industri 7orilsk, /usia. 6ernyata industri untuk 

mengekstrak palladium dan rhodium tersebut mengasilkan polusi ang paling besar 

dibandingkan industri lainnya.