ITS Undergraduate 17479 4307100049 Chapter1
Click here to load reader
-
Upload
iqbal-maulana -
Category
Documents
-
view
36 -
download
6
Transcript of ITS Undergraduate 17479 4307100049 Chapter1
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pasang surut laut sangat penting dalam studi masalah kelautan. Pengetahuan
tentang pasang surut dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan kelautan. Dalam
hal perencanaan pengelolaan wilayah pesisir seperti pembuatan pelabuhan,
bangunan pemecah gelombang, jembatan laut, pemasangan pipa bawah laut dan
lain sebagainya. Pengetahuan mengenai waktu, tinggi, dan arus pasang surut
memegang peranan penting. Bahkan dalam kegiatan penangkapan ikan sampai
peluncuran satelit, pengetahuan mengenai pasang surut sangat penting.
Beberapa penelitian tentang beberapa metode perhitungan pasang surut,
seperti Nida (2008). Penelitian Nida lebih menitikberatkan pada metode Least
Square (Program World Tides dan Program TIFA) dengan metode Admiralty.
Metode admiralty tidak public domain dan dapat digunakan untuk menganalisis
data-data pendek, tetapi dibutuhkan ketelitian lebih dalam pengolahannya, tidak
dapat digunakan untuk data-data panjang (> 29 hari), hanya menghasilkan
sembilan komponen pasang surut, dan tidak menganalisis data yang memiliki
kekosongan data. Perbandingan error untuk panjang data 15 hari yang dihasilkan
oleh World Tides lebih kecil daripada yang dihasilkan metode Admiralty.
Sedangkan untuk data tiga puluh hari nilai error yang terkecil ditunjukkan oleh
program TAN. Peneliti lain seperti Siti (2008). Penelitian yang dilakukan Siti
yaitu analisis harmonik komponen arus pasang surut dengan metode admiralty
dan metode analisis spektrum di Pulau Derawan – Kalimantan Timur. Penelitian
siti lebih menitikberatkan perbandingan metode admiralty dengan metode
spektrum. Hasil yang diperoleh dari metode analisis spektrum cukup diperkuat
oleh hasil yang diperoleh dari metode admiralty, meskipun dibeberapa lokasi
komponen yang muncul berbeda. Dari penggunaan 2 metode analisis harmonic
arus pasang surut ini, metode admiralty lebih dapat diandalkan dibanding metode
analisis spektrum.
2
Pada metode perhitungan pasang surut yang digunakan dalam penelitian ini
yaitu dengan metode Fourier Transform. Metode Fourier Transform merupakan
salah satu model linear yang umum digunakan dalam dinamika laut yang
menganggap suatu fenomena merupakan penjumlahan gelombang sederhana.
Gelombang sederhana dapat diungkapkan dalam bentuk matematik sebagai salah
satu fungsi sinusoida dengan amplitude dan frekuensi tertentu. Fourier Transform
pada prinsipnya menggunakan suatu fungsi yang kontinu menjadi penjumlah
sejumlah fungsi sinusoida sederhana dengan metode least square. Sejalan dengan
berkembangan teori matematik, Fourier Transform berkembang dari penguraian
fungsi yang kontinu hingga dapat diterapkan pada fungsi diskrit, yaitu fungsi yang
diketahui nilainya hanya pada titik tertentu saja.
Tetapi dalam penelitian ini metode yang digunakan yaitu dengan metode
Fourier Transform. Metode Fourier Transform merupakan metode yang
menggunakan prinsip dari suatu fungsi kontinu menjadi penjumlah sejumlah
fungsi sinusoida. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan metode Fourier
Transform yang berupa komponen-komponen pasang surut akan di bandingkan
dengan metode lain seperti metode Admiralty dan metode Least Square.
1.2. Perumusan Masalah
Permasalahan yang menjadi bahan kajian tugas akhir ini antara lain:
1. Bagaimana mengolah data pasang surut dengan menggunakan metode
Fourier Transform di Perairan Jawa Timur?
2. Bagaimana perbandingan hasil dari perhitungan dengan menggunakan
metode Fourier Transform dengan metode Admiralty dan metode Least
Square di Perairan Jawa Timur?
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian tugas akhir ini adalah:
1. Mengetahui hasil amplitude dan phase komponen utama pasang surut dengan
menggunakan metode Fourier Transform.
3
2. Membandingkan hasil analisa pasang surut dengan menggunakan metode
Fourier Transform dengan metode lain (metode Admiralty dan metode Least
Square)
1.4. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian tugas akhir ini adalah mengetahui alternatif metode
yang digunakan dalam pengolahan data pasang surut yang mudah dilakukan
secara efektif dan efisien.
1.5. Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Data pasang surut yang digunakan yaitu:
1.1 Menggunakan data pasang surut dari wilayah Alur Pelayaran Barat
Surabaya (Karang Jamuang), Kalianget, Surabaya (Pelabuhan), Alur
Pelayaran Timur Surabaya (Karang Kleta).
1.2 Menggunakan data pasang surut selama satu tahun
2. Data pasang surut yang digunakan berdasarkan buku tahunan pasang surut
yang diterbitkan oleh Dinas Hidro-oseanografi (Dishidros) TNI-AL.
1.6. Sistematika Penulisan
Penulisan laporan tugas akhir ini terdiri dari beberapa bab antara lain:
Bab I Pendahuluan
Pada bab ini menjelaskan tentang latar belakang tentang penelitian yang
akan dilakukan, menjelasakan permasalahan yang diangkat, tujuan yang ingin
didapatkan dalam melakukan penelitian ini. Manfaat yang didapat dari penelitian
ini. Batasan-batasan masalahnya yang akan membatasi permasalahan pada
penelitian ini serta sistematika penulisan tugas akhir.
4
Bab II Tinjauan Pustaka dan Dasar Teori
Pada bab ini menguraikan tentang literatur-literatur yang mendukung
penelitian ini baik yang berasal dari tugas akhir atau jurnal. Serta dasar teori yang
digunakan sebagai dasar penelitian ini.
Bab III Metodologi Penelitian
Pada bab ini menguraikan tentang langkah-langkah penelitian yang
dilakukan mulai dari identifikasi masalah sampai dengan proses akhir untuk
mendapatkan tujuan dari penelitian ini.
Bab IV Data dan Pengolahan Data
Pada bab ini menguraikan data yang digunakan dalam penelitian.
Pengolahan data pasang surut menjadi detrended time series yang telah
dihilangkan trend component dari data pasang surut. Serta pengolahan data
dengan metode least square dan metode fast fourier transform.
Bab V Analisa Hasil dan Pembahasan
Pada bab ini menguraikan hasil perbandingan antara metode fast fourier
transform, metode least square dan metode admiralty. Hubungan nilai amplitude
komponen pasang surut. Serta pembahasan tentang metode fast fourier transform.
Bab VI Kesimpulan dan Saran
Pada bab ini berisi tentang kesimpulan yang didapatkan dengan
berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada bab sebelumnya dan menjawab
permasalahan-permasalah yang dikemukakan pada bab awal sehingga tujuan dari
penelitian ini dapat tercapai. Dengan adanya batasan-batasan permasalahan yang
ada, maka penelitian ini terdapat keterbatasan dalam mencapai hasil sehingga
dapat merekomendasikan dalam bentuk saran yang ditujukan pada peneliti
selanjutnya yang akan mengambil topic yang sama dengan penelitian ini.
5
Daftar Pustaka
Pada bab ini berisi tentang informasi dan dokumen yang dijadikan
landasan dan pengembangan dalam penelitian tugas akhir ini. Penulisan daftar
pustaka mengikuti aturan penulisan “ Harvard System ”.
6
(Halaman ini sengaja dikosongkan)