IT Service Management

16
IT SERVICE MANAGEMENT Judith Arinanto 1501192905 Muhammad didik 1501188990 M. fahmi suryadinata 1501191801 Andri Wildan R.R 1501203474 M. Yandra 1501192741 binus.ac.id

description

IT Service Management. Judith Arinanto 1501192905 Muhammad didik 1501188990 M. fahmi suryadinata 1501191801 Andri Wildan R.R 1501203474 M. Yandra 1501192741. binus.ac.id. Definisi. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of IT Service Management

Page 1: IT Service Management

IT SERVICE MANAGEMENT

Judith Arinanto 1501192905Muhammad didik 1501188990M. fahmi suryadinata 1501191801Andri Wildan R.R 1501203474M. Yandra 1501192741

 binus.ac.id

Page 2: IT Service Management

DEFINISI

Suatu metode pengelolaan sistem teknologi informasi (TI) yang secara filosofis terpusat pada perspektif konsumen layanan TI terhadap bisnis perusahaan.

Melibatkan pergeseran paradigma dari pengelolaan TI sebagai tumpukan komponen individu untuk berfokus pada penyediaan layanan end-to -end dengan menggunakan model proses praktek terbaik .

 

Page 3: IT Service Management

KERANGKA KERJA Information Technology Infrastructure Library (ITIL) Control Objectives for Information and Related Technology (COBIT

) Software Maintenance Maturity Model PRM-IT IBM's Process Reference Model for IT Application Services Library (ASL) Business Information Services Library (BISL) Microsoft Operations Framework (MOF) eSourcing Capability Model for Service Providers (eSCM-SP)

dan eSourcing Capability Model for Client Organizations (eSCM-CL) dari ITSqc for Sourcing Management.

Page 4: IT Service Management

INFORMATION TECHNOLOGY INFRASTRUCTURE LIBRARY (ITIL)

Suatu rangkaian konsep dan teknik pengelolaan infrastruktur pengembangan, serta operasi teknologi informasi (TI).

 ITIL memberikan deskripsi detail tentang beberapa praktik TI penting dengan daftar cek, tugas, serta prosedur yang menyeluruh yang dapat disesuaikan dengan segala jenis organisasi TI.

Page 5: IT Service Management

ITIL

Pada 30 Juni 2007, OGC menerbitkan versi ketiga ITIL (ITIL v3) yang intinya terdiri dari lima bagian dan lebih menekankan pada pengelolaan siklus hidup layanan yang disediakan oleh teknologi informasi.

Kelima bagian tersebut dikemas dalam bentuk buku, atau biasa disebut sebagai core guidance publications.

Page 6: IT Service Management

SIKLUS LAYANAN ITIL

Service Strategy Inti dari ITIL Service Lifecycle adalah Service Strategy. Service Strategy memberikan panduan kepada

pengimplementasi ITSM pada bagaimana memandang konsep ITSM bukan hanya sebagai sebuah kemampuan organisasi (dalam memberikan, mengelola serta mengoperasikan layanan TI), tapi juga sebagai sebuah aset strategis perusahaan.

Service Design Agar layanan TI dapat memberikan manfaat kepada pihak

bisnis, layanan-layanan TI tersebut harus terlebih dahulu di desain dengan acuan tujuan bisnis dari pelanggan. Service Design memberikan panduan kepada organisasi TI untuk dapat secara sistematis dan best practice mendesain dan membangun layanan TI maupun implementasi ITSM itu sendiri.

Page 7: IT Service Management

SIKLUS LAYANAN ITIL(CONT.)

Service Transition Service Transition menyediakan panduan kepada

organisasi TI untuk dapat mengembangkan serta kemampuan untuk mengubah hasil desain layanan TI baik yang baru maupun layanan TI yang diubah spesifikasinya ke dalam lingkungan operasional.

Service Operation Service Operation merupakan tahapan lifecycle yang

mencakup semua kegiatan operasional harian pengelolaan layanan-layanan TI. Di dalamnya terdapat berbagai panduan pada bagaimana mengelola layanan TI secara efisien dan efektif serta menjamin tingkat kinerja yang telah diperjanjikan dengan pelanggan sebelumnya.

Page 8: IT Service Management

SIKLUS LAYANAN ITIL(CONT.)

Continual Service ImprovementMemberikan panduan penting dalam

menyusun serta memelihara kualitas layanan dari proses desain, transisi dan pengoperasiannya. CSI mengkombinasikan berbagai prinsip dan metode dari manajemen kualitas, salah satunya adalah Plan-Do-Check-Act (PDCA) atau yang dikenal sebagi Deming Quality Cycle.

Page 9: IT Service Management

CORE GUIDANCE PUBLICATIONS

Kelima siklus tersebut dikemas dalam bentuk buku, atau biasa disebut sebagai core guidance publications. Dan didalam setiap buku berisi beberapa kelompok utama yaitu: Practice fundamentals

menjelaskan latar belakang tahapan lifecycle serta kontribusinya terhadap pengelolaan layanan TI secara keseluruhan

Practice principles  menjelaskan konsep-konsep kebijakan serta tata kelola

tahanan lifecycle yang menjadi acuan setiap proses terkait dalam tahapan ini

Lifecycle processes and activities menjelaskan berbagai proses maupun aktivitas yang

menjadi kegiatan utama tahapan lifecycle.

Page 10: IT Service Management

CORE GUIDANCE PUBLICATIONS (CONT.)

Supporting organization structures and roles proses-proses ITIL tidak akan dapat berjalan dengan baik tanpa

defini roles dan responsibilities. Bagian ini menjelaskan semua aspek yang terkait dengan kesiapan model dan struktur organisasi.

Technology considerations menjelaskan solusi-solusi otomatisasi atau software ITIL yang

dapat digunakan pada tahapan lifecycle, serta persyaratannya. Practice Implementation

berisi acuan/panduan bagi organisasi TI yang ingin mengimplementasikan atau yang ingin meningkatkan proses-proses ITIL.

Page 11: IT Service Management

CORE GUIDANCE PUBLICATIONS(CONT.)

Complementary guidelineberisi acuan model-model best practice lain selain

ITIL yang dapat digunakan sebagai referensi bagian tahapan lifecycle.

Examples and templatesberisi acuan model-model best practice lain selain

ITIL yang dapat digunakan sebagai referensi bagian tahapan lifecycle.

Page 12: IT Service Management

IT SERVICE LIFECYCLE (ITSL) Kebutuhan untuk menghasilkan laporan layanan atau menghasilkan

faktur . Kebutuhan non - fungsional seperti ketersediaan layanan, kinerja, akurasi, dan keamanan.

Kerangka kerja untuk membantu menentukan , mempublikasikan , dan meningkatkan penawaran layanan dengan mendefinisikan kembali layanan TI dalam konteks lingkungan bisnis yang dinamis .

Page 13: IT Service Management

ELEMEN PENTING ITSLITSL mencakup delapan elemen penting : Definition

Layanan adalah elemen yang paling penting dari ITSL . Definisi layanan dimulai dengan mendokumentasikan tujuan dimaksudkan bisnis , kebijakan , dan prosedur .

Publication Setelah didefinisikan , definisi ini diterbitkan dalam katalog

layanan . Tujuan dari katalog layanan adalah untuk menciptakan sebuah kendaraan yang memungkinkan pengguna untuk secara proaktif memilih layanan IT yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka .

Request Model Sebuah penyedia layanan berinteraksi dengan pengguna akhir

atau unit bisnis melalui model permintaan pengguna akhir atau model berlangganan .

Provisioning Layanan TI pengadaan memungkinkan pengiriman otomatis

dari layanan yang dipilih dari katalog , seperti menyiapkan akun email , instalasi perangkat lunak , atau menyediakan akses ke aplikasi tertentu .

Page 14: IT Service Management

ELEMEN PENTING ITSL(CONT.) Measurement

Organisasi sering meliputi pengukuran sebagai bagian dari persyaratan ITSL mereka . Hal ini memungkinkan mereka untuk konsumsi layanan meter untuk penagihan , memantau otomatis tingkat layanan dan memberikan laporan penggunaan layanan rinci .

Cost Recovery Process Cost recovery atau chargeback banyak bentuk . Jika sebuah

organisasi mempekerjakan metodologi penggunaan berbasis , instrumentasi yang tepat sangat penting untuk mencapai perhitungan yang akurat .

Assessment Penilaian merupakan elemen vital dalam ITSL . Sebagai kebutuhan

bisnis berubah secara dinamis sejumlah elemen ini mungkin harus diubah untuk menyetel kembali tujuan TI sesuai.

Ongoing Process Improvement Proses bisnis dan definisi pelayanan yang baik abstrak dan dinamis .

Dalam ITSL , setiap layanan adalah kesempatan untuk perbaikan proses yang berkesinambungan , tidak deliverable statis .

Page 15: IT Service Management

KESIMPULAN

ITSM dengan pengelolaan sistem teknologi informasi (TI) yang secara filosofis terpusat pada perspektif konsumen layanan TI terhadap bisnis perusahaan.

Kerangka kerja yang digunakan ITIL yaitu konsep dan teknik pengelolaan infrastruktur pengembangan, serta operasi teknologi informasi (TI)

ITSL untuk menghasilkan laporan layanan atau menghasilkan faktur . Kebutuhan non - fungsional seperti ketersediaan layanan, kinerja, akurasi, dan keamanan.

Page 16: IT Service Management