Isu Psikitari Terkait Etika
-
Upload
suluh-bayu-waskito -
Category
Documents
-
view
27 -
download
7
description
Transcript of Isu Psikitari Terkait Etika
Isu Psikiatri terkait etika, moral, dan profesionalisme dalam praktik
KEPANITERAAN KLINIK ILMU PSIKIATRI RSKJ SOEPRAPTO BENGKULU
FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2015
FANNY PRATAMI KINASIH
H1A010023
PembimbingDr. Ellysa
• Kondisi etik pada pengobatan penderita psikiatris saat ini berasal dari prinsip moral yang sesuai dengan pengobatan penyakit yang bukan psikiatris.
• Konflik antara menghormati otonomi penderita dengan bertindak paternalistik dalam penanganan penderita akar permasalahan seluruh kajian bioetika
• Pada pasien yang bukan penderita psikiatris informed consent dapat dijadikan sebagai jawaban untuk permasalahan menghormati otonomi penderita
• Untuk penderita- penderita psikiatris, seperti skizofrenia penyelesaian konflik yang kompleks antara menghormati otonomi atau paternalistik
otonomi diberikan secara volunter kepada seseorang yg kompeten.
Seseorang dinyatakan sebagai kompeten, bila
i) ia mampu membuat pilihan
ii) pilihan yang dibuat cukup beralasan atau mampu menghasilkan pilihan yang beralasan,
Isu psikiatri (skizofrenia)
iii) pilihannya didasarkan pada alasan yang rasional
iv) ia mampu memahami proses pengambilan keputusan, dan
v) ia memiliki pengertian yang aktual tentang proses pengambilan keputusan itu
• Pada pasien gangguan jiwa inkompeten tidak bisa menentukan pilihan menolak atau menerima terapi diperlukan wali
• Jika wali menolak rencana terapi menjadi permasalahan
• Bila dokter menerima penolakan wali, padahal penderita sungguh-sungguh memerlukan terapi tersebut, maka penderita akan terlantar pengobatannya.
• Bila dokter tidak menerima penolakan dari wali penderita diinterpretasikan masyarakat sebagai sikap yang arogan
• Pada abad ke 18 praktek psikiatri dipandang identik dengan kekuasaan dan penahanan intervensi medis yg koersif paternalistik
• Penderita gangguan jiwa byk diperlakukan secara tdk manusiawi
• Pada tahun 1970-n, tuntutan untuk menangani penderita gangguan jiwa dengan tdk melanggar HAM
Isu psikiatri (skizofrenia)
• Riset membuktikan skizofenia adalah gangguan biososial
• Dalam penanganan skizofrenia pendekatan medis dan pendekatan masyarakat serta keluarga
Isu psikiatri (skizofrenia)
Isu global mengenai HAM pada penderita skizofrenia masih kontroversi
- Menuduh orang menderita gangguan jiwa dan memaksan menahan di RSJ tindakan kejahatan melawan kemanusiaan
Isu psikiatri (skizofrenia)
Namun, membiarkan pasien skizofrenia tanpa pengobatan adekuat, melepas mereka dari RSJ tanpa evaluasi medispsikiatri tindakan dehumanis dan melanggar HAM
Perlu adanya justifikasi moral terhadap tindakan koersif paternalistik pada penderita skizofrenia
Isu psikiatri (skizofrenia)
Dasar pembenaran moral pada tindakan koersif pada pasien skizofrenia, dengan menerepkan 2 prinsip:
- Prinsip kerugian (harm prinsip) pada pasien yg membayakan orang lain
- Paternalisme pada pasien yg membahayakan diri sendiri
Isu psikiatri (skizofrenia)
Semakin berat inkompetensi penderita, semakin bisa membayakan dirinya maka tindakan pengobatan koersif paternalistik semakin bisa dibenarkan
Isu psikiatri (skizofrenia)
Namun, inkompetensi pasien skizofrenia dapat menghilang bila gangguannya membaik membaiknya kemampuan untuk berfikir rasional dan menentukan pilihan yg rasional untuk menentukan pilihannya.
Isu psikiatri (skizofrenia)
Penderita skizofrenia tetap sebagai pelaku moral yg otonom untuk menentukan pilihan yg terbaik bagi dirinya apabila masih kompeten
Diperlukan pemeriksaan cermat terhadap derajat inkompetensi pada semua penderita gangguan jiwa (ex:skizofrenia)
TERIMAKASIH