Integritas
-
Upload
tyaseta-sardjono -
Category
Career
-
view
1.109 -
download
0
Transcript of Integritas
Integritas cara menjadi profesional dan sukses
Penulis : TyasetaSumber : Dr.Nilam Widyarini
• Integritas merupakan suatu kualitas pribadi yang menerapkan prinsip-prinsip etik (aturan) dalam berprilkau
• Integritas diasosiasikan dengan kejujuran, kesesuaian antara nilai dan perilaku
• Integritas dituntut dari orang yang memiliki tanggung jawab atau posisi tertentu yang
berpengaruh bagi masyarakat sehingga diberilah gelar atau status sebagai pemimpin
atau profesional yang diberikan kekuasaan untuk bertindak dan untuk mendapat
kehormatan dalam masyarakat. Kehormatan inilah yang sering dijadikan tolak ukur
kesuksesan
• Henry Cloud yang merupakan seorang psikolog klinis dan berasal dari California mengartikan bahwa integritas yakni sifat jujur dan mempunyai prinsip moral yang kuat, fokus pada pekerjaan, serta menjadi individu yang efektif
• Integritas berasal dari bahasa Prancis dan Latin, yakni intact, integrate, integral, dan entirety
• Orang yang memiliki integritas memiliki salah satu ciri yakni mempunyai spiritualitas, hal ini dikarenakan spiritualitas menghasilkan
keselarasan, kejujuran, moralitas yang didapatkan dari adanya wawasan yang menyeluruh dalam
memandang kenyataan dalam diri dan luar, sehingga melahirkan nilai-nilai etis yang universal.
Hal ini mengakibatkan adanya keterhubungan antara diri, orang lain, alam semesta, dan Tuhan.
• Orang yang berintegritas tidak berarti sempurna dan tidak memiliki kekurangan atau kelemahan.
• Orang ini mengenali kekuatan dan kelemahan secara wajar
Kriteria Integritas menurut Cloud (2007) :
Membangun rasa percaya dalam hubungan (contoh : mau mendengarkan, memahami, berempati, menerima kenyataan bahwa orang lain tidak dapat memenuhi segala harapannya, mendukung orang lain menjadi lebih baik, mau terlibat dengan orang lain, mau mengakui kebutuhannya akan orang lain secara apa adanya)
Berorientasi pada kebenaran (jujur, tidak banyak basa basi, menerima kenyataan untuk
dasar dalam melangkah, keterbukaan terutama dalam memprosesu informasi tanpa adanya hambatan harga diri,dsb., memahami
orang secara utuh dengan kekurangan dan kelebihannya)
Kriteria Integritas menurut Cloud (2007) :
Bekerja yang menghasilkan dan menyelesaikannya dengan baik (ini dapat
dibantu dengan mengetahui bakat, kekuatan, namun tetap rendah hati, mengembangkan
keselarasan dalam menjalankan usaha dengan melakukan berbagai persiapan, fokus pada
tujuan, meningkatkan keyakinan diri, bersedia membuat keputusan yang sulit, rela
melepaskan yang kurang diperlukan)
Kriteria Integritas menurut Cloud (2007) :
Beririentasi pada perkembangan (kepo atau ingin tau dan adanya hasrat untuk meningkatkan diri dalam hal kemampuan, pengetahuan, keutuhan dan pengalaman dengan terus menggunakan kapasitas yang dimiliki untuk belajar, membantu orang lain, dsb.)
Kriteria Integritas menurut Cloud (2007) :
Berorientasi pada hal-hal transenden (melampaui sisi egois karena manyadari
adanya hal-hal yang lebih besar dari dirinya sehingga menyadari tidak perlu untuk
menyombongkan diri dan bahwa keberadaan dirinya bukan untuk diri tapi juga untuk orang lain/berkontribusi, menemukan makna hidup,
cara penyesuaian diri, dan kesadaran)
Kriteria Integritas menurut Cloud (2007) :
Integritas memang bukanlah suatu hal yang mudah.
Orang yang berorientasi pada pencapaian hasil secepatnya dan cenderung untuk menggunakan jalan pintas akan mengabaikan integritas, hal ini juga berlaku pada orang yang orientasinya sempit
• Integritas seharusnya dapat dicapai oleh setiap orang
• Semua orang pastilah menginginkan untuk menjadi pribadi berintegritas; bukan hanya para pemimpin atau para profesional.
• Dengan berkembang mengarah ke integritas, kesuksesan akan mengikuti kita.