inDIKASI DAN KONTRAINDIKASI.pdf
-
Upload
seryva-amelia -
Category
Documents
-
view
76 -
download
11
description
Transcript of inDIKASI DAN KONTRAINDIKASI.pdf
KELOMPOK 4
ANINDYA LAKSMI / 8402
AYU FRESNO / 8404
REINA PARARDHYA / 8406
ALFIKA DINAR / 8408
ANITA FAHRUNIZA / 8410
WISNU RAHMANTO / 8412
KRISTINA LUKY / 8414
INDIKASI DAN KONTRA INDIKASI EKSODONSIA
C A B A N G I L M U B E D A H M U L U T Y A N G M E M P E L A J A R I H A L - H A L Y A N G B E R H U B U N G A N
D E N G A N T I N D A K A N B E D A H G I G I .
D I L A K U K A N U N T U K M E N G E L U A R K A N S E L U R U H B A G I A N G I G I B E R S A M A J A R I N G A N
P A T O L O G I S N Y A D A R I D A L A M S O K E T S E R T A M E N A N G G U L A N G I K O M P L I K A S I Y A N G M U N G K I N
T E R J A D I .
EKSODONSIA
INDIKASI EKSODONSIA
Patologi akut
Indikasi eksodonsi dengan tujuan estetika
Indikasi eksodonsi dengan pertimbangan prostetik
Indikasi eksodonsi dengan pertimbangan orthodontik
Indikasi lain eksodonsi
A. PATOLOGI AKUT
PULPITIS
Peradangan pada jar.pulpa, berkontra indikasi untuk dilakukan PSA, yang dipengaruhi faktor :
- Gigi dengan resorbsi interna
- Gigi dengan perforasi akar yang luas
- Gigi dengan fraktur akar
contoh : pulpitis hiperplastik
PERICEMENTITIS
Peradangan pada cementum yang mengakibatkan kematian pulpa
FRAKTUR PADA AKAR GIGI
B. INDIKASI DGN PERTIMBANGAN ESTETIK
GIGI SUPERNUMERARY
Kelainan jumlah gigi berupa bertambahnya gigi dari jumlah
normalnya.
Manajemen gigi lebih:
a) dilakukan pencabutan bila erupsi insisif sentral terhambat/terhalang, terdapat perubahan erupsi atau pergeseran gigi insisif sentral
b) tidak dilakukan pencabutan bila erupsi gigi sekitarnya baik dan tindakan pencabutan akan berakibat buruk pada vitalitas
gigi sekitarnya.
C. INDIKASI DENGAN PERTIMBANGAN ORTHODONTIK
Tujuan :
Menyediakan ruang dalam lengkung gigi yang berjejal
Memberikan kesempatan agar gigi dapat bergerak ke posisi yang diinginkan, sehingga kasus maloklusi dapat dikoreksi.
D. INDIKASI LAIN
Gigi yang dipandang sebagai fokal infeksi
Gigi dengan periodomtoclasia berat
Gigi yang tidak dapat dirawat melalui apikoektomi
Gigi yang tidak dapat dirawat dengan perawatan operative dentistry
Gigi impaksi
Gigi desidui dengan indikasi tertentu
Indikasi pencabutan akibat sisa akar gigi yang masih tertanam dalam proc. Alveolaris
Osteoradionekrosis
Kontraindikasi Sistemik Kontraindikasi Lokal
Diabetes melitus Kehamilan Penyakit radiovaskular Kelainan darah Hipertensi Jaundice AIDS Sifilis Malignasi Oral Hipersensitivitas Toxic Goiter
KONTRAINDIKASI EKSODONSIA
Infeksi gingival akut
Infeksi perikoronal akut
Sinusitis maksilaris akut
KONTRAINDIKASI SISTEMIK
Diabetes Melitus
Penyembuhan pada pasien DM lebih lambat dan cenderung
mengalami infeksi.
Kehamilan
- Eksodonsi dapat menyebabkan keguguran
- Eksodonsi akan berakibat merusak keadaan fisik bayi
Penyakit Kardiovaskular
Katup jantung yang sebelumnya mengalami kerusakan
merupakan jalan yang mudah dilalui oleh invasi kuman.
KONTRAINDIKASI SISTEMIK
Kelainan Darah Purpura hemoragik
Leukimia
Anemia
Hemofilia
Hipertensi Bila anastesi lokal mengandung vasokonstriktor, maka akan
menyebabkan pembuluh darah menyempit, tekanan darah meningkat, pembuluh darah kecil pecah, dan terjadi pendarahan
Bila anastesi lokal tidak mengandung vasokonstriktor, maka darah akan tetap mengalir dan terjadi pendarahan pasca ekstraksi.
KONTRAINDIKASI SISTEMIK
Jaundice
Pencabutan akan menyebabkan “prolonged hemorrhage” yaitu
pendarahan yang terjadi lama.
AIDS
Infeksi yang lebih parah akibat perlukaan jaringan mulut akan
lebih mungkin terjadi.
Sifilis
Infeksi mudah terjadi sehingga penyembuhan luka terhambat.
KONTRAINDIKASI SISTEMIK
Malignasi Oral
Pencabutan pada daerah perawatan malignasi banyak diikuti osteoradionekrosis rahang
Hipersensitivitas
Bagi pasien dengan alergi obat tertentu dapat mengakibatkan shock anafilaksis bila diberi obat-obatan pemacu alergi tsb.
Toxic Goiter
Pencabutan gigi dapat menyebabkan krisis tiroid dengan tanda-tanda setengah sadar, sangat gelisah, tidak terkontrol meskipun telah diberi obat penenang.
KONTRAINDIKASI LOKAL
Infeksi Gingival Akut
Penderita IGA memiliki oral hygiene yang jelek, pendarahan pada gusi, radang pada gusi, dan bau mulut akibat akumulasi plak.
Infeksi Perikoronal Akut
Merupakan infeksi pada jar.lunak disekitar mahkota gigi molar yang impaksi. Keadaan ini menyebabkan bakteri dapat masuk ke sekitar gigi dan menyebabkan infeksi.
Sinusitis Maksilaris Akut
Penyumbatan saluran sinus yang bermuara ke rongga hidung menyebabkan penumpukkan mukus di dalam sinus dan mendorong terjadinya infeksi sinus.