IK-01-6-Pemasangan Infus @

download IK-01-6-Pemasangan Infus @

of 5

description

Pemasangan Infus

Transcript of IK-01-6-Pemasangan Infus @

1

UPTD. Puskesmas PaguPEMASANGAN INFUSPenanggung Jawab

INSTRUKSIKERJANo. Kode : 02 /IK -01-6-UPU / 2010DisiapkanDiperiksaDisahkan

No.Revisi : 00dr. Andreandrg. Dewi Kdr. Ika Tjandra

Tgl. Mulai Berlaku : 1 Desember 2010

Halaman : 1 - 5

1. TUJUANMemulai dan mempertahankan terapai cairan Intravena.2. ELEMEN ISO Klausul 7.2.2 Tinjauan persyaratan yang berhubungan dengan produk.3. RUANG LINGKUP Instruksi kerja ini berlaku di Unit Pengobatan Umum UPTD Puskesmas Pagu.4. DEFINISI Pemasangan Infus adalah pemberian cairan melalui intravena dengan jarum yang disambungan dengan selang intravena5. PENANGGUNG JAWAB Koordinator Unit Pengobatan Umum UPTD Puskesmas Pagu.6. KRITERIA PENCAPAIAN Semua Pelanggan di Unit Pengobatan Umum yang memerlukan pemberian cairan infus terlayani dengan baik7. ALAT DAN BAHAN 7.1.Larutan Intravena7.2.Jarum yang sesuai

7.3.Tourniquet

7.4.Sarung tangan disposibel

7.5.Kasa Steril

7.6.Plester

7.7.Infus Set

7.8.Kapas Alkohol

7.9.Betadin7.10. Rekam medis Pelanggan8. ALUR PROSES 8.1.Petugas mencuci tangan

8.2.Petugas menyiapkan obat sesuai pengobatan

8.3.Petugas memberitahu pelanggan dan jelaskan prosedur yang akan dilakukan8.4.Petugas membuka kemasan steril dengan menggunakan tehnik aseptik8.5.Petugas membuka infus Set

8.6.Petugas memasang klem rol sekitar 2 s/d 4cm ( 1s/d 2inci ) dibawah bilik drip dan pindahkan klem rol pada posisi of8.7.Petugas menusukan Infus set ke dalam botol cairan8.8.Petugas mengisi slang infus dengan cara menekan bilik drip dan lepaskan ,biarkan terisi 1/3 sampai penuh

8.9.Petugas melepaskan pelindung jarum dan klep rol untuk memungkinkan cairan memenuhi bilik drip melalui slang ke adapter jarum kembalikan klem rol ke posisi of setelah slang terisi

8.10.Petugas memastikan selang bersih dari udara dan gelembung udara

8.11. Petugas melepaskan pelindung jarum

8.12.Petugas memasang torniquet 10 s/d 12,( 5 s/d 6 inci ) diatas tempat penusukan

8.13.Petugas memakai sarung tangan

8.14.Petugas memilih vena yang terdilatasi baik.dengan metode-metode untuk mendilatasi vena meliputi

8.14.1Menggosok ekstremitas dari bestal ke proksimal dibawah tempat vena di maksud.

8.14.2Menggenggam dan melepaskan genggaman

8.14.3Menepuk perlahan di atas vena

8.14.4Memasang kompres hangat pada ekstremitas

8.15.Petugas membersihkan tempat insersi dengan gerakan memutar yang kuat dengan menggunakan larutan betadin, hindari menyentuh tempat yang telah dibersihkan,biarkan selama 30 detik8.16.Petugas melakukan fungsi vena

8.17.Petugas menahan vena dengan meletakkan ibu jari diatas vena dengan meregangkan kulit berlawanan arah dengan penusukan 5-7,5cm ke arah destal tempat penusukan

8.18.Petugas memperhatikan keluanya darah melalui slang jarum8.19.Petugas menahan kateter dengan satu tangan, lepaskan tourniquet. Dengan cepat petugas menghubungkan jarum dari perangkat pemberian.

8.20.Petugas melepaskan klem rol untuk memulai infus pada kecepatan untuk mempertahankan potensi aliran intra vena.8.21.Petugas memasang plester,beri kasa betadin,kemudian plester kembali

8.22.Petugas mengatur kecepatan aliran sampai tetesan yang tepat

8.23.Petugas menulis tanggal dan waktu pemasangan serta ukuran jarum pada balutan8.24. Petugas melepas sarung tangan

8.25. Petugas mencuci tangan

8.26.Petugas melakukan pencatatan tindakan yang telah dilakukan

9. DIAGRAM ALIR

10. REFERENSI

10.1.Ketrampilan dan Prosedur Keperawatan Dasar11. DOKUMEN TERKAIT

11.1.Rekam medis pelanggan

11.2 Buku Register Harian Unit Pengobatan Umum12. UNIT TERKAIT12.1 Unit Pengobatan Umum12.2 Unit Pelayanan KIA-KB13. CATATAN PERUBAHAN

NOISI PERUBAHANTANGGAL MULAI BERLAKU

_1368338205.vsdMulai

Petugas mencuci tangan

Petugas menyiapkan obat sesuai pengobatan

Petugas memberitahu pelanggan dan jelaskan prosedur yang akan dilakukan

Petugas membukan infus set dan kemudian memasang klem rol sekitar 2 s/d 4 cm dibawah bilik drip dan pindahkan klem rol pada posisi of

Petugas mengisi slang infus dengan cara menekan bilik drip dan lepaskan biarkan terisi 1/3 sampai penuh

Petugas melepaskan pelindung jarum dan klep rol untuk memungkinkan cairan memenuhi bilik drip melaui slang ke adapter jarum kembalikan klem rol ke posisi of setelah slang terisi

Petugas memastikan selang bersih dari udara dan gelembung udara

Petugas melepaskan pelindung jarum dan memasang tourniquet diatas tempat penusukan

Petugas memilih vena yang terdilatasi baik dengan metode metode untuk mendilatasi vena

Petugas membersihkan tempat insersi dengan gerakan memutar yang kuat dengan menggunakan larutas betadin, hindari menyentuh tempat yang telah dibersihkan biarkan selama 30 detik.

Petugas melakukan fungsi vena dan petugas menhaan vena dengna meletakkan ibu jari diatas vena dengan meregangkan kulit berlawanan arah dengan penusukan kearah destal tempat penusukan

Petugas memperhatikan keluarnya darah melalui slang jarum

Petugas menahan kateter dengan satu tangan, lepaskan tourniquet dengan cepat petugas menghubungkan jarum dari perangkat pemberian

Petugas melepaskan klem rol untuk memuliai infus pada kecepatan untuk mempertahankan potensi aliran intra vena

Petugas memasang plester beri kasa betadin kemudian plester kembali dan petugas mengatur kecepatan aliran sampai tetesan yang tepat

Petugas menulis tangga danwaktu pemasangan serta ukuran jarum pada balutan

Petugas melepas sarung tangan dan mencuci tangan

Petugas melakukan pencatatan tindakan yang telah dilakukan

Selesai

Rekam medis

Buku register harian UPU