III. Polstranas

24
POLSTRANAS POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL

Transcript of III. Polstranas

Page 1: III. Polstranas

POLSTRANASPOLITIK DAN STRATEGI NASIONAL

Page 2: III. Polstranas

PENGERTIAN POLITIKKata politik secara etimologis berasal dari bahasa Yunani, politeia yang akar katanya adalah polis berarti kesatuan masyarakat yang berdiri sendiri yaitu negara dan teta berarti urusan.

Pengertian Politik Nasional yaitu suatu asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan tindakan negara tentang pembinaan dan penggunaan potensi nasional secara totalitas, baik potensial maupun efektif untuk tujuan nasional.

PENGERTIAN POLSTRANAS

Page 3: III. Polstranas

PENGERTIAN STRATEGIStrategi berasal dari bahasa Yunani yaitu strategia yang diartikan sebagai seni seorang panglima yang biasanya digunaakan dalam peperangan. Strategi pada dasarnya merupakan seni dan ilmu menggunakan dan mengembangkan kekuatan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.

Pengertian Strategi Nasional yaitu seni dan ilmu mengembangkan dan mengagungkan kekuatan-kekuatan nasional baik dimasa damai, masa perang, masa darurat, maupun masa rehabilitasi untuk mendukung pencapaian tujuan politik nasional.

Page 4: III. Polstranas

Politik dan Strategi Nasional

Politik nasional diartikan sebagai kebijakan umum dan pengambilan kebijakan untuk mencapai suatu cita-cita dan tujuan national. Dengan demikian definisi poltik nasional adalah asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan Negara tentang pembinaaan (perencanaan, pengembangan, pemeliharaan dan pengendalian) serta penggunaan kekuatan nasional untuk mencapai tujuan nasional.

Strategi nasional adalah cara melaksanakan politik nasional

dalam mencapai sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik nasional. misalnya strategi jangka pendek, menengah, dan jangka panjang. Mekanisme penyusunan politik dan strategi nasional ditingkat supra struktur politik diatur oleh presiden.

Page 5: III. Polstranas

FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI – POLSTRANAS

Faktor paling penting di TELAAHAN STRATEGI adalah :

Pengendalian perencanaan Sikap dan pendirian Pedoman Pelaksanaan Sasaran-sasaran tiap bidang

Page 6: III. Polstranas

POLITIK NASIONAL DAN POLITIK STRATEGI

Dasar Pemikiran Penyusunan Politik dan Strategi Nasional

Perlu memahami pokok pokok pikiran yang terkandung dalm sistem manajemen nasional yang berlandaskan ideology Pancasila, UUD 1945, wawasan Nusantara dan Ketahanan nasional.

Penyusunan Politik dan Strategi Nasional

Sejak tahun 1985 telah berkembang pendapat yang menyatakan bahwa jajaran pemerintah dan lembaga-lembaga yang tersebut dalam UUD 1945 merupakan “suprastruktur politik”.

Page 7: III. Polstranas

Lembaga-lembaga tersebut adalah:•Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)

•Dewan Perwakilan Rakyat(DPR)

•Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

•Mahkamah Agung (MA)

Page 8: III. Polstranas

Badan-badan yang ada dalam masyarakat disebut sebagai “infrastruktur politik” mencakup pranata politik yang ada dalam masyarakat seperti:

•Partai Politik•organisasi kemasyarakatan•media massa•Kelompok kepentingan ( interest group)•Kelompok penekan (presser group)

Suprastruktur dan Infrastruktur politik harus dapat bekerja sama dan memiliki kekuatan yang seimbang.

Page 9: III. Polstranas

Mekanisme penyusunan politik dan strategi nasional ditingkat supra struktur politik diatur oleh presiden dibantu oleh berbagai lembaga tinggi Negara lainnya serta dewan-dewan yang merupakan badan koordinasi:

•Dewan stabilitas Ekonomi nasional, •Dewan penerbangan dan antariksa nasional RI, •Dewan Maritim, •Dewan Otonomi Daerah dan•Dewan stabilitas politik dan kamanan

Page 10: III. Polstranas

Persiden menyusun program kabinet dan memilih menteri-menteri yang akan melaksanakan program-program tersebut (Program cabinet dapat dipandang sebagai dokumen resmi yang memuat politik nasional yang digariskan oleh presiden)

Strategi nasional dilaksanakan oleh para menteri dan pimpinan lembaga pemerintah non departemen berdasarkan petunjuk presiden. (Di dalamnya sudah tercantum program-program yang lebih konkret yang disebut sasaran nasional).

Page 11: III. Polstranas

Visi Pembangunan Nasional Tahun oTerwujudnya kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara yang

aman bersatu, rukun dan damai,oTerwujudnya masyarakat, bangsa, dan Negara yang menjunjung

tinggi hukum, kesetaraan dan hak asasi manusia,oTerwujudnya perekonomian yang mampu menyediakan

kesempatan kerja, dan penghidupan yang layak serta memberikan pondasi yang kokoh bagi pembangunan yang berkelanjutan.

Misi Pembangunan Nasional oMewujudkan Indonesia yang aman dan damai,oMewujudkan Indonesia yang adil dan demokratis,oMewujudkan Indonesia yang sejahtera

Page 12: III. Polstranas

Didalam mewujudkan visi dan menjalankan misi pembangunan nasional ditempuh 2 (dua) strategi pokok pembangunan :•Strategi penataan kembali Indonesia, yang diarahkan

kepada sistem ketatanegaraan yang dilandasi dengan berdirinya negara kebangsaaan Indonesia, yang meliputi Pancasila, UUD 1945, tetap tegaknya NKRI dan tetap berkembannya pluralisme dan keberagaman dengan prinsip BhinekaTunggal Ika.

•Strategi pembangunan Indonesia yang diarahkan untuk membangun Indonesia di segala bidang yang merupakan perwujudan dari amanat yang tertera jelas dalam Pembukaan UUD 1945

Page 13: III. Polstranas

Manajemen Nasional

• Manajemen nasional pada dasarnya merupakan sebuah system.

• Sistem manajemen nasional merupakan perpaduan antara nilai, struktur , dan proses untuk mencapai kehematan, daya guna, dan daya nasional demi mencapai tujuan nasional.

• Perumusan kebijaksanaan (policy formulation)• Pelaksanaan kebijaksanaan (policy implementation)• Penilaian hasil kebijaksanaan (policy evaluation)

Page 14: III. Polstranas

Unsur-unsur utama sistem manajemen nasional1. Negara sebagai “organisasi kekuasan”2. Bangsa Indonesia sebagai unsur “Pemilik Negara”3. Pemerintah sebagai unsur “Manajer atau

Penguasa”4. Masyarakat adalah unsur “Penunjang dan

Pemakai ”

Secara struktural tersusun atas empat tatanan (setting):•Tata Laksana Pemerintahan (TLP), •Tata Administrasi Negara (TAN), •Tata Politik Nasional (TPN), dan •Tata Kehidupan Masyarakat (TKM).

Page 15: III. Polstranas

Fungsi Sistem Manajemen Nasional

”Pemasyarakatan politik” hal ini berarti bahwa segenap usaha dan kegiatan SISMENNAS diarahkan pada penjaminan hak dan penertiban kewajiban rakyat. Hak rakyat pada pokoknya adalah terpenuhinya berbagai kepentingan, sedangkan kewajiban rakyat pada pokoknya adalah keikutsertaan dan tanggung jawab atas terbentuknya situasi dan kondisi kewarganegaraan yang baik, dimana setiap warga negara Indonesia terdorong untuk setia kepada negara dan taat kepada falsafah serta peraturan dan perundangan.menemukan dan mengenali serta merumuskan berbagai permasalahan dan kebutuhan rakyat yang terdapat pada struktur Tata Kehidupan Masyarakat (TKM).

Page 16: III. Polstranas
Page 17: III. Polstranas
Page 18: III. Polstranas
Page 19: III. Polstranas

TA N H A G : Ta n t a n g a n , H a m b a t a n , A n c a m a n , G a n g g u a nTA N N A S : K e t a h a n a n N a s i o n a l

Page 20: III. Polstranas
Page 21: III. Polstranas
Page 22: III. Polstranas
Page 23: III. Polstranas
Page 24: III. Polstranas