Identifikasi

Tahap akhir dari proses isolasi fitokimia adalah identifikasi senyawa hasil isolasi

Tahapan identifikasi

1. Organoleptis

2. Reaksi kimia

3. Pemeriksaan fisika

4. KLT

5. Elusidasi struktur1

Elusidasi struktur

Identifikasi untuk mengetahui struktur senyawa

dengan menggunakan instrument

• UV/ vis

• IR

• NMR 1H dan 13C

• Spektroskopi massa

2

UV/ Visibel

• Untuk mengetahui apakah zat tersebut

punya ikatan elektron yg terkonyugasi yang

disebabkan dengan adanya gugus kromofor

atau tidak

• Ggs kromofor : elektron phi

elektron sunyi (n)

elektron sigma3

UV untuk zat-zat yang tidak berwarna

Visibel zat-zat yang berwarna

4

5

6

Infra Red

Fungsi : untuk mengidentifikasi dan

menentukan gugus fungsi dari

senyawa yang dianalisa

Spektrum IR terdiri dari 2 bagian :

- Penunjuk gugus fungsi

- Penunjuk sidik jari

7

Spectrum IR

8

9

10

11

Tabel ir

12

NMR (RMI)

Ada 2 : - H1 NMR

- C13 NMR

Fungsi :

- H1 NMR untuk mengetahui :

1. Jumlah atom H dalam senyawa

2. Posisi atom H dalam senyawa

3.

13

Fungsi :

- C13 NMR untuk mengetahui :

1. Jumlah atom C dalam senyawa

2. Posisi atom C dalam senyawa

14

15

16

Typical chemical shifts in 13C-NMR

Carbon-13 NMR is the application of nuclear magnetic resonance with

17

18

Spektroskopi Massa

Fungsi : untuk mengetahui berat molekul

dan pola frakmentasinya dari suatu senyawa

yang dianalisa

19

20

21

22

23

• harfi_salfistra@yahoo.com

• harfia.mudahar@gmail.com

24