IbM Usaha Jamur i (Blitar)

31
JUDUL IbM Kelompok Usaha Jamur Kayu di Kabupaten Blitar A. Analisis Situasi A1. Mitra 1 Pasangan kegiatan IbM bagi masyarakat Perkembangan industri/usaha kecil di Kabupaten Blitar cukup baik, hal ini dikarenakan sebagaian besar industri/usaha dikabupaten Blitar menjadi anggota asosiasi UKM. Salah satunya usaha kecil budidaya jamur kayu milik bapak Agung Hidayanto, ST. tepatnya berada di Jl. Raya Sumberdiren 19 Desa Sumberdiren Garum Kabupaten Blitar yang jadi mitra 1dalam kegiatan IbM bagi masyarakat. Bapak Agung Hidayanto, ST. adalah pengusaha yang berpengalaman berkecimpung usaha jamur kayu selama kurang lebih 20 tahun. Adapun permasalahan yang dihadapi Bapak Agung Hidayanto, ST dalam peningkatan produsi jamur adalah penyesterilan baglog (media tumbuh jamu. Selama ini proses penyesterilan baglog (media tumbuh jamu) masih menggunakan alat yang konvensional. Alat yang digunakan masih memiliki beberapa kelemahan diantaranya; 1) waktunya penyesteril lama (4 jam), 2) satu proses hanya mampu menyesterilkan 200 baglog (media tumbuh jamu), 3) temperatur maksimal 100 0 C sehingga temperaturnya kurang tinggi untuk menyesterilkan baglog (media tumbuh jamu), 4) boros bahan bakar karena waktu pemanasan terlalu lama (4 jam), 5) satu hari hanya mampu menyesterilkan 400 1

Transcript of IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Page 1: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

JUDUL

IbM Kelompok Usaha Jamur Kayu di Kabupaten Blitar

A. Analisis Situasi

A1. Mitra 1 Pasangan kegiatan IbM bagi masyarakat

Perkembangan industri/usaha kecil di Kabupaten Blitar cukup baik, hal

ini dikarenakan sebagaian besar industri/usaha dikabupaten Blitar menjadi

anggota asosiasi UKM. Salah satunya usaha kecil budidaya jamur kayu milik

bapak Agung Hidayanto, ST. tepatnya berada di Jl. Raya Sumberdiren 19

Desa Sumberdiren Garum Kabupaten Blitar yang jadi mitra 1dalam kegiatan

IbM bagi masyarakat. Bapak Agung Hidayanto, ST. adalah pengusaha yang

berpengalaman berkecimpung usaha jamur kayu selama kurang lebih 20

tahun.

Adapun permasalahan yang dihadapi Bapak Agung Hidayanto, ST

dalam peningkatan produsi jamur adalah penyesterilan baglog (media tumbuh

jamu. Selama ini proses penyesterilan baglog (media tumbuh jamu) masih

menggunakan alat yang konvensional. Alat yang digunakan masih memiliki

beberapa kelemahan diantaranya; 1) waktunya penyesteril lama (4 jam), 2)

satu proses hanya mampu menyesterilkan 200 baglog (media tumbuh jamu),

3) temperatur maksimal 1000C sehingga temperaturnya kurang tinggi untuk

menyesterilkan baglog (media tumbuh jamu), 4) boros bahan bakar karena

waktu pemanasan terlalu lama (4 jam), 5) satu hari hanya mampu

menyesterilkan 400 baglog (media tumbuh jamu). Alat penyesteril baglog

(media tumbuh jamu) yang dimiliki Bapak Agung Hidayanto, ST seperti yang

terlihat pada gambar 1. dibawah ini.

Gambar 1. alat penyesteril baglog konvensional

1

Page 2: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Usaha jamur kayu bapak Agung Hidayanto, ST ini dapat menghasilkan

jamur kayu kurang lebih 50 kg jamur/hari. Selain itu banyak menyerap tenaga

kerja dari masyarakat sekitarnya. Tenaga kerja yang dimiliki usaha jamur kayu

bapak Agung Hidayanto, ST berjumlah 12 orang, yaitu:

No Nama Jabatan Pendidikan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

Agung Hidayanto, ST

Merry F P, S.sos., Msi

Fery Darmawan

Siti Hindun

Agus Purnomo

Yos Sumartono

Achmad Sidiq

Shodikin

Edi L

Munif

Desi AL

Habibah

Pimpinan

Pemasaran&Humas

Pemasaran

Administrasi

Produksi

Produksi

Produksi

Produksi

Produksi

Pengirim/sopir

Pengolahan

Pengolahan

S-1

S-2

SMA

SMA

STM

SMA

SMA

SMA

SMA

SMA

SMP

SMP

tenaga terampil bagian inokulasi bibit dan perawatan jamur tiga orang yaitu

salah satunya adalah pemilik sendiri juga sebagai pimpinan. satu orang

sebagai tenaga administrasi, lima orang sebagai tenaga produksi, dua orang

sebagai tenaga pengolahan dan satu orang pengirim order sekaligus

pengemudi. Kalau dilihat dari tingkat keterampilannya, tidak diragukan lagi

karena tiga tenaga kerja ini telah lama menekuni dibidang budidaya jamur

selama kurang lebih 10 tahun.

Beberapa jenis jamur yang dibudidayakan oleh bapak Agung Hidayanto,

ST. adalah jamur tiram putih, tiram abu-abu, tiram merah dan tiram coklat

seperti terlihat pada gambar 2. dibawah ini.

2

Page 3: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Gambar 2. produk jamur yang dibudidayakan

A2. Mitra 2 Pasangan kegiatan IbM bagi masyarakat

Mitra 2 dalam kegiatan IbM bagi masyarakat adalah usaha kecil

bididaya jamur kayu milik Bapak Sudarto, tepatnya berada di Desa Ngaringan

Gandusari Kabupaten Blitar. Bapak Sudarto adalah pengusaha yang

berpengalaman berkecimpung usaha jamur kayu dibidang selama kurang lebih

10 tahun. Adapun permasalahan yang dihadapi Bapak Sudarto berkaitan

dengan peningkatan produksi jamur kayu adalah pembuatan baglog (media

tumbuh jamu) yang masih secara manual.

Pada proses pembuatan baglog (media tumbuh jamu) secara manual

yang dilakukan Bapak Sudarto mempunyai beberapa kekurangan diantaranya;

1) produktifitasnya rendah, menghasilkan baglog (media tumbuh jamu) 100

buah/hari, 2) tingkat kepadatan baglog (media tumbuh jamu) tidak merata, 3)

bentuk/ukuran baglog (media tumbuh jamu) tidak seragam, sehingga

3

Page 4: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

diperlukan alat pembuatan baglog (media tumbuh jamu). Proses pembuatan

baglog (media tumbuh jamu) secara manual di Bapak Sudarto seperti terlihat

pada gambar 3.

Gambar 3. pembuatan Baglog (media tumbuh jamur) secara manual

Usaha jamur kayu Bapak Sudarto banyak menyerap tenaga kerja dari

masyarakat sekitarnya. Tenaga kerja yang dimiliki usaha jamur kayu bapak

Sudarto berjumlah 7 orang, yaitu:

No Nama Jabatan Pendidikan

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

Sudarto

Sunarsih

Slamet Santoso

Harianto

Yeni

Maimunah

Mulyono

Pimpinan

Pemasaran/administrasi

Produksi

Produksi

Pemetik/packing

Pemetik/packing

Pengirim/sopir

SMA

SMA

STM

SMA

SMP

SD

STM

tenaga terampil bagian inokulasi bibit dan perawatan jamur dua orang yaitu

salah satunya adalah pemilik sendiri juga sebagai pimpinan. satu orang

sebagai tenaga pemasaran merangkap administrasi, dua orang sebagai tenaga

produksi, dua orang sebagai tenaga pemetik dan packing dan satu orang

pengirim order sekaligus pengemudi. Kalau dilihat dari tingkat

keterampilannya, tidak diragukan lagi karena 2 tenaga kerja ini telah lama

menekuni dibidang budidaya jamur selama kurang lebih 10 tahun.

4

Page 5: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Beberapa jenis jamur yang dibudidayakan oleh bapak Sudarto adalah

jamur tiram putih dan tiram coklat.

Dengan adanya pengusaha kecil jamur kayu milik bapak Agung

Hidayanto, ST. dan bapak Sudarto akan membuat masyarakat daerah

disekitarnya menjadi berubah secara tidak langsung, serta akan menimbulkan

dampak sosial yang langsung dapat dirasakan adalah :

1) Bertambahnya peningkatan produksi, yang disebabkan permintaan pasar

bertambah, akan pula menambah kebutuhan tenaga kerja.

2) Secara signifikan dengan adanya tambahan tenaga kerja dapat membawa

dampak positif terhadap warga sekitar usaha jamur kayu, dikarenakan

adanya permintaan dan kebutuhan hidup oleh tenaga kerja baru tersebut.

3) Dampak positif lain adalah dapat dibentuk suatu koperasi yang

menaungi para pengusaha jamur agar bisa lebih berkreasi dan saling

bertukar pikiran, sehingga persaingan tidak sehat dapat diatasi.

4) Telah terbukti bahwa alat ini kemampuan kerjanya amat baik dalam

proses pembuatan dan penyesterilan baglog (media tumbuh jamur),

sehingga dapat dipakai oleh para pengusaha budidaya jamur lainnya.

Dari semua proses budidaya jamur yang dilakukan tidak ada kesulitan

yang berarti, tetapi masalah yang dihadapi bapak Agung Hidayanto, ST.

adalah proses sterilisasi baglog (media tumbuh jamur) yang belum bisa

cepat dan benar-benar steril. Sedangkan masalah yang dihadapi bapak

Sudarto adalah proses pembuatan baglog (media tumbuh jamur) Oleh

karena itu pada kesempatan ini kami ingin mengatasi problem tersebut dengan

cara mengajukan proposal kepada DP2M.

B. Permasalahan Mitra

Permasalahan mitra 1 pengusaha kecil usaha budidaya jamur kayu

bapak Agung Hidayanto, ST. ini mempunyai kendala yang paling dominan

adalah masalah proses steril baglog (media tumbuh jamu). Sebelumnya

mitra dalam proses penyesterilan baglog menggunakan peralatan yang

konvensional, seperti dandang yang diisi air dan diberi saringan sehingga

tekanan dan temperatur uap air tidak dapat dikontrol yang mengakibatkan

proses sterilisasi baglog (media tumbuh jamur) tidak optimal.

5

Page 6: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Masalah yang dihadapi mitra 1 usaha Agung Hidayanto, ST. adalah :

1. Seberapa jauh penggunaan alat steamer ini dapat mengurangi lamanya

waktu sterilisasi dan kualitas baglog (media tumbuh jamur)?

2. Apakah dengan sedikit waktu sterilisasi dan kualitas baglog (media

tumbuh jamur) dapat meningkatkan produksi jamur kayu?

3. Bagaimakah perubahan tingkah laku pengusaha kecil budidaya jamur dan

tenaga kerjanya, setelah menggunakan alat yang ditawarkan pada

kegiatan ini ?

4. Bagaimanakah penguasaan teknologi dan penerapannya di pengusaha

kecil budidaya jamur kayu?

Sedangkan permasalahan mitra 2 pengusaha kecil usaha budidaya

jamur kayu bapak Sudarto ini mempunyai kendala yang paling dominan

adalah masalah pembuatan baglog (media tumbuh jamu). Sebelumnya mitra

dalam pembuatan baglog masih manual, sehingga kurang efisien dan

kepadatan baglog (media tumbuh jamur) tidak dapat dikontrol.

Masalah yang dihadapi mitra 2 usaha bapak Sudarto adalah :

1. Seberapa jauh penggunaan alat pres baglog (media tumbuh jamur) ini

dapat meningkatkan produksi baglog?

2. Apakah penggunaan alat pres baglog (media tumbuh jamur) dapat

mengatur tingkat kepadatan baglog (media tumbuh jamur)?

3. Bagaimakah perubahan tingkah laku pengusaha kecil budidaya jamur dan

tenaga kerjanya, setelah menggunakan alat yang ditawarkan pada

kegiatan ini ?

4. Bagaimanakah penguasaan teknologi dan penerapannya di pengusaha

kecil budidaya jamur kayu?

C. Solusi yang Ditawarkan

Metode yang akan diterapkan pada program Iptek bagi Masyarakat

yaitu: awalnya kita menganalisa permasalahan yang terjadi di pengusaha kecil

budidaya jamur kayu bapak Agung Hidayanto, ST. dan bapak Sudarto dari

hasil analisa permasalahan kita ketahui bahwa permasalahan mitra 1 bapak

Agung Hidayanto, ST. berada pada proses streril baglog (media tumbuh

jamur). Setelah mengetahui permasalahan terletak pada proses steril baglog

(media tumbuh jamur), maka perlu dibuatkan alat steamer untuk proses

6

Page 7: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

steril baglog (media tumbuh jamur). Sedangkan permasalahan mitra 2

bapak Sudarto berada pada pembuatan baglog (media tumbuh jamur).

Setelah mengetahui permasalahan terletak pada proses pembuatan baglog

(media tumbuh jamur), maka perlu dibuatkan alat press untuk proses

pembuatan baglog (media tumbuh jamur). Selanjutnya kita konsultasikan

bersama permintaan alat yang sesuai dengan spesifikasi mitra 1 dan mitra 2

supaya dapat meningkatkan proses steril dan pembuatan baglog (media

tumbuh jamur).

Alat press dan alat steamer yang sesuai dengan permintaan dan telah teruji

kemampuannya dikenalkan dan dicobakan untuk dioperasionalkan pada

pengusaha kecil budidaya jamur tersebut. Setelah hasil uji coba sempurna,

maka pengusaha kecil budidaya jamur diberi kesempatan untuk

mengoperasionalkan mesin tersebut, baik cara kerja mesin press dan mesin

steamer maupun cara menggunakan langsung pada proses steril baglog

(media tumbuh jamur) dan penggunaan mesin pres pada proses pembuatan

baglog (media tumbuh jamur) tersebut. Pengusaha kecil budidaya jamur

diberi kesempatan pula untuk bisa memperbaiki dan merawat mesin secara

praktis bila kemungkinan terjadi kesalahan atau kerusakan ringan. Hal ini

dimaksudkan setelah program ini selesai, pengusaha kecil tidak perlu

tergantung pada orang lain, yang berakibat proses pembuatan dan steril baglog

(media tumbuh jamur) tidak dapat berlangsung maksimal. Disamping itu pada

saat proses pembuatan baglog dan proses steril baglog (media tumbuh jamur)

berlangsung dilakukan pemantauan dan evaluasi apakah terjadi perubahan

sikap dan kinerja pada pengusaha budidaya jamur.

D. Target Luaran

Dari pelaksanaan program Iptek bagi Masyarakat di desa Sumberdiren

Garum kabupaten Blitar akan dihasilkan suatu alat steamer untuk proses

steril baglog (media tumbuh jamur) sehingga baglog (media tumbuh jamur)

benar-benar steril dan bebas dari mikroba-mikroba liar yang dapat

menghambat pertumbuhan jamur. Alat ini sudah teruji kemampuan dan

keandalanya, yaitu dapat melakukan proses steril baglog (media tumbuh

jamur) dengan cepat dan maksimal. Alat ini amat tangguh karena terbuat dari

stenlles stell dan baja bermutu baik, baglog (media tumbuh jamur)

7

Page 8: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

dimasukkan di dalam tabung steril dan dihembuskan uap panas dengan

temperatur 1600C dengan tekanan 1,3Atm selama 30 menit. Sedangkan

pelaksanaan program Iptek bagi Masyarakat di desa Ngaringan Gandusari

kabupaten blitar akan dihasilkan suatu alat press untuk proses pembuatan

baglog (media tumbuh jamur), sehingga pruduktifitas dan kualitas baglog

(media tumbuh jamur) meningkat.

Secara umum kemampuan kedua alat ini amat prima karena dapat

digunakan sampai jangka waktu relatif lama, tanpa banyak gangguan yang

berarti, sehingga dengan alat ini efektivitas dan efisiensi kegiatan produksi

jamur secara ekonomis dan jaminan keamanan dapat berjalan dengan baik, hal

ini dikarenakan oleh pembuatan dan proses steril baglog (media tumbuh

jamur) dapat berjalan dengan baik dan baglog (media tumbuh jamur) benar-

benar terbebas dari mikroba-mikroba liar atau penyakit. Dengan demikian

tujuan untuk meningkatkan produksi jamur dengan jalan pembuatan alat mesin

press dan mesin steamer dapat terwujud.

E. Kelayakan PT

Kegiatan ini ditangani oleh tiga dosen yang memiliki kemampuan dan

keahlian yang relevan dengan bidang teknologi rancang bangun. dua dosen

dari jurusan mesin dengan bidang konsentrasi teknologi rekayasa konversi

energi, satu dosen dari jurusan elektronika dengan sistem kontrol dan dibantu

oleh seorang teknisi permesinan. Satu dosen telah berpengalaman mengajar

rancang bangun teknologi tepat guna serta yang satunya berkecipung dalam

bidang mesin-mesin konversi energi. Disamping itu didukung oleh dua mitra

kerja dari pengusaha kecil budidaya jamur yang telah lama berpengalaman

dibidangnya.

8

Page 9: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Rencana Dan Jadwal Kerja

No KEGIATANBULAN KE

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Tahap persiapan, pengadaan alat dan bahan untuk membuat mesin press dan mesin steamer baglog

2 Merencanakan dan pembuatan komponen –komponen mesin press dan mesin steamer baglog secara bertahap

3 Melakukan perakitan semua komponen alat mesin press dan mesin steamer baglog tersebut hingga selesai.

4 Tahap tes /uji coba mesin press dan mesin steamer baglog s.d. sempurna

5 Pelakasanaan aktivitas dan penerapan peralatan di lapangan sampai dengan dapat dioperasional-kan dengan sempurna

6 Pelaksanaan monitoring dan evaluasi secara bertahap dengan cara dipantau langsung pada saat kegiatan berlangsung dan pada saat alat steamer digunakan. Pemantauan dimaksudkan untuk mengetahui kemanfaatan peralatan yang baru. Hambatan apa saja selama menggunakan alat terebut agar dapat segera diatasi segera bila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

7 Persiapan dan penyusunan draf laporan dengan segala peristiwa yang terjadi baik keberhasilan dan kemungkinan hambatan-hambatan selama pelaksanaan berlangsung terutama kemanfaatan alat dan perubahan sikap perilaku pengusaha kecil budidaya jamur. Laporan dibuat pada akhir kegiatan yang sebelumnya telah melalui seminar yang diadakan oleh LPM.

F. Biaya Pekerjaan

Anggaran biaya untuk pembuatan alat steamer adalah sebagai berikut:

9

Page 10: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

a. Honorarium

No. Honorarium Jumlah Volume Satuan

(Rp.)/hari Jumlah (Rp)

1 Ketua 1 orang8 jam x 4 mng x 8 bln 125,000.0

0 4,000,000.00

2 Anggota 2 orang6 jam x 4 mng x 8 bln 100,000.0

0 6,400,000.00

3 Teknisi 1 orang6 jam x 4 mng x 8 bln 75,000.0

0 2,400,000.00

4 Mahasiswa 3 orang6 jam x 4 mng x 8 bln 50,000.0

0 1,600,000.00

Jumlah Sub (a) 14,400,000.00

b. Peralatanb1. Bahan Alat Mitra 1 : Mesin Pres Baglog (Media tumbuh jamur)No. Jenis Bahan Spesifikasi Volume Satuan (Rp.) Jumlah (Rp)

1 Besi kotak 50 x 50 x 3 mm 2 lonjor 250,000.00 500,000.00

2 Motor listrik AC 220 V, 1/2 HP 1 buah 1,750,000.00 1,750,000.00

3 Puli motor/poros diameter 50 mm 3 buah 100,000.00 300,000.00

4 Puli gear box diameter 100 mm 1 buah 158,000.00 158,000.00

5 Belt/sabuk puli alur segitiga 2 buah 75,000.00 150,000.00

6 Gear box Standart 1 unit 2,250,000.00 2,250,000.00

7 Baja poros SAE 37 6 meter 175,000.00 1,050,000.00

8 Bearing diameter 20 mm 4 buah 100,000.00 400,000.00

9 Plat baja tebal 2 mm 30 m2 835,000.00 835,000.00 10 Kabel Standart 5 meter 5,000.00 25,000.00 11 Stop kontak Standart 1buah 5,000.00 5,000.00

12 Skalar On/Off Standart 1 buah 15,000.00 15,000.00

13 Mur baut diameter 14 mm 30 buah 1,250.00 37,500.00

13 Ring baut 10, 12, 14 mm 50 buah 750.00 37,500.00

14 Elektroda las Rb 2,6 3 pak 175,000.00 525,000.00

15 Gergaji besi Buterfly 11 24,000.00 264,000.00

16 Batu gerinda Halus 2 buah 225,000.00 450,000.00

Jumlah Sub (b1) 8,752,000.00

b2. Bahan Alat Mitra 2 : Mesin steamerNo. Jenis Bahan Spesifikasi Volume Satuan (Rp.) Jumlah (Rp)

1 Plat steanles stell tebal 3 mm 1 lembar 3,000,000.00 6,000,000.00

2 Elektroda steanles stell 1.5 3 pak 250,000.00 750,000.00

3 Pipa baja 1/2 dim 4 lonjor 300,000.00 1,200,000.00

4 Sambungan pipa 1/2 dim 20 buah 15,000.00 300,000.00

5 Besi balok 3 x 30 x 4000 6 lonjor 275,000.00 1,650,000.00

6 Manometer Standart 1 buah 650,000.00 650,000.00

7 Termometer Standart 1 buah 550,000.00 550,000.00

8 Lem besi Standart 5 buah 125,000.00 625,000.00

9 Katub pengaman Standart 4 buah 250,000.00 1,000,000.00

10 Katub kontrol fluida gas 4 pak 200,000.00 800,000.00

11 Kran air fluida cair 1 buah 25,000.00 100,000.00

12 Kontrol steamer Otomatis 1 unit 1,500,000.00 1,500,000.00

10

Page 11: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

13 Selang gas 2/4 dim 1 buah 500,000.00 500,000.00

14 Tabung gas elpiji 12 kg 1 buah 250,000.00 250,000.00

15 Nosel Standart 1 buah 200,000.00 200,000.00

16 Regulator gas Elepiji 1 buah 150,000.00 150,000.00

17 Lem silicon Standart 4 buah 200,000.00 800,000.00

18 Karet perapat Standart 4 buah 150,000.00 150,000.00

19 Mur baut 12 mm 80 buah 1,000.00 80,000.00

20 Mur baut 10 mm 20 buah 750.00 15,000.00

Jumlah Sub (b2) 17,270,000.00

Jumlah Sub (b1+b2) 26,022,000.00

b. Bahan habis pakaiNo.

Jenis Bahan Spesifikasi Volume Satuan (Rp.) Jumlah (Rp)

1 Tinta refil color BC 24 5 buah 50,000.00 50,000.00

2 Tinta refil Black BC 24 5 buah 50,000.00 50,000.00

3 Kertas HVS A4 70 gr 4 rim 28,000.00 28,000.00

4 Cat warna Standart 2 kg 75,000.00 150,000.00

5 Tiner Tipe A 2 liter 25,000.00 50,000.00

Jumlah 328,000.00

d. PerjalananNo.

Kegiatan Volume Satuan (Rp.)

Jumlah (Rp)

1 Belanja bahan 3 org x 8 bln 120,000.00 2,880,000.00

2Seminar Laporan Hasil ke Jakarta

1 org x 1 kali 1,500,000.00 1,500,000.00

Jumlah 4,380,000.00

e. Lain-lainNo.

Kegiatan Volume Satuan (Rp.) Jumlah (Rp)

1 Pembuatan Laporan 10 eks 150,000.00 1,500,000.00

2 Seminar hasil lokal 1 kali 750,000.00 750,000.00

3 Penggandaan Laporan8 eks x 100

hal 150.00 120,000.00

4 Dokumentasi Foto 2 rol 150,000.00 300,000.00

5Sewa mesin las, bor, gergaji

1 paket 2,000,000.00 2,000,000.00

6 Sewa mobil Pickup 1 kali 200,000.00 200,000.00

Jumlah Sub (e) 4,870,000.00

f. Rekapitulasi Anggaran BiayaNo. Kegiatan Jumlah (Rp)

1 Honorarium 14,400,000.00

2 Peralatan 26,022,000.00

3 Bahan habis pakai 328,000.00

4 Perjalanan 4,380,000.00

5 Lain-Lain 4,870,000.00

Jumlah Sub (a+b+c+d+e) 50,000,000.00

11

Page 12: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Lima Puluh Juta Rupiah

Daftar Pustaka

Bianchi, Bustraan, 2000 . Pompa dan Kompresor. Jakarta. Pradnya Pramita.

Bauer, A. W., W. M. M. Kirby, J. C. Sherris, and M. Turck. 1966. Antibiotic susceptibility testing by a standardized single-disk method. Amer. J. Clin. Pathol. 45:493-496.

Depdikbud, 1996. Pedoman Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat oleh Perguruan Tinggi Edisi IV Lembaga Penelitian IKIP Surabaya. Surabaya. IKIP Surabaya.

Djokosetyoardjo, Ir. Mj. 1999. Ketel Uap. PT. Jakarta. Pradya Paramitha

G. Nieman. 1999. Elemen Mesin Jilid I. Jakarta. Erlangga

Harsono W, Toshie Okumura. 1981. Teknolgi Pengelasan Logam. Jakarta. Pradnya Paramita.

Holman JP.1998. Perpindahan Kalor. Alih bahasa E.Jasifi. Jakarta, Erlangga.

Incopera, Frank W and de Witt, David, 1996. Fundamental Of Heat Mass Transfer. New York: Jhon Willey and Sen inc.

Syamsir, Ir. A. Muin. 1998. Pesawat Konversi Energi (Ketel Uap). Jakarta. Rajawali.

Tata Surdia, Shinroku Saito, 1985. Pengetahuan Bahan Teknik. Jakarta. Pradnya Paramita.

12

Page 13: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Gambaran Ipteks yang akan Ditransfer kepada mitra

Alat untuk mitra 1

Keterangan Gambar:

1. Manometer Tekanan 8. Selang Gas2. Indikator Temperatur 9. Nozel pembakaran3. Tabung Steril Baglog 10. Sistem Kontrol Steamer 4. Elemen Pemanas Lanjut 11. Katub Kontrol 5. Katub Pengaman 12. Pipa Saluran Uap6. Tabung Gas 13. Lubang Saluran Uap Panas7. Regulator Gas

Rak tempat baglog

Saluran gas

Saluran gasRuang Gas

Air

Tutup Tabung

6

123

15

11

9

13

7

4

10

5

12

12

8

13

Page 14: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Gear Box

Alat untuk mitra 2

Keterangan Gambar:

1. Puli 6. Motor Listrik 2. Piringan Engkol 7. Piringan Press Cetakan3. Belt 8. Cetakan Baglog Kepadatan4. Gear Box 9. Meja Tumpuan Batang Press5. Batang Penekan 10. Lubang Penyetel Katub Kontrol

223

4

31

1

55

3

6

7

8

10

9

1

14

Page 15: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Peta Lokasi Pengusaha Kecil Budidaya Jamur Kayu

Malang

Surabaya

Kota BlitarGarum

Candi Penataran

Lokasi Pengusaha UD. Payung Manfaat

JL. Raya Sumberdiren

Lokasi Pengusaha Darto Jamur

Ds. Ngaringan

UTARA

15

Page 16: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Biodata Ketua Tim Pengusul

1. Nama : Aris Ansori, S.Pd., M.T

2. Tempat Tanggal Lahir : Ponorogo, 30 Maret 1978

3. Jenis Kelamin : Laki-laki

4. NIP : 197803302008121002

5. Pekerjaan : Dosen Jurusan Teknik Mesin FT Unesa

6. Pangkat/Golongan : Penata Muda TK. I / III-B

7. Jabatan Fungsional : Asisten Ahli

8. Keahlian : Mesin Konversi Enegrsi

9. Alamat Kantor : Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Unesa Gedung

A-6 Lantai-2 Kampus Unesa Jl. Ketintang Surabaya

Kode Pos 60231

Email: [email protected]

10. Alamat rumah : Perum. Puri Kartika Asri KK-7 Arjowinangun

Kec. Kedungkandang Kota Malang

Telp. (031) 70045578 HP. 081334102045

11. Pendidikan

No. Pendidikan Tempat Program Studi Lulus

1 SDN Ronowijayan I Ponorogo - 1992

2 SMPN I Siman Ponorogo - 1995

3 SMUN 3 Ponorogo Ponorogo IPA 1998

4 Univ. Negeri Malang Malang S-1 Teknik Mesin 2003

5 Univ. Brawijaya Malang S-2 Teknik Mesin 2008

12. Pengalaman Organisasi

No. Nama Organisasi Jabatan Tahun

1 IPRI Univ. Negeri Malang Wakil Direktur 1998-2002

2 Himpunan Mahasiswa Mesin (HMM) Anggota 1998-2002

3 Bengkel Rotari Seksi Penalaran 1999-200

16

Page 17: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

13. Pengalaman Mengajar

No. Mata Kuliah SKS Prodi Semester Tahun

1 Praktikum Chasis 3 S-1 Genap 2009 - sekarang

2 Praktikum Kelistrikan 3 S-1 Genap 2009 - sekarang

3 Praktikum Permesinan 2 D-3 Genap 2009

4 Praktikum Pengelasan 3 S-1 Gasal 2009

5. Chasis Otomotif 2 S-1 Gasal 2010 - sekarang

6 Kelistrikan Otomotif 2 S-1 Gasal 2010 - sekarang

7 AC Mobil 2 S-1 Gasal 2010 - sekarang

8 Perawatan Mesin Oto 2 S-1 Genap 2010 - sekarang

14. Penelitian

No. Judul Penelitian Sumber Dana Sebagai Tahun

1 Pengaruh arus listrik, waktu

pelapisan dan PH larutan

terhadap penebalan lapisan

logam krom pada proses

elektroplating krom dekoratif

Mandiri Peneliti

Utama

2003

2 Pengaruh beban transient

terhadap perfomen proton

exchange membrane fuel cell

(PEMFC)

Mandiri Peneliti

Utama

2008

15. Karya Tulis

No. Judul Penelitian Sebagai Tahun

1 Panduan Praktikum ” Chasis

Otomotif ”

Penulis Utama 2009

2 Panduan Praktikum ” Geometri

Roda ”

Penulis Utama 2009

17

Page 18: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

16. Penataran/Pelatihan/Seminar/Workshop

No. Nama Kegiatan Peyelenggara Sebagai Tahun

1 Pelatinan Chasis Otomotif VEDC Malang Peserta 2009

2 Pelatihan Balncing & Spooring

VEDC Malang Peserta 2009

17. Program Kreaktifitas Mahasiswa (PKM)

No. Nama PKM Jenis PKM Sebagai Tahun

1 Rancang Bangun Mesin Electroplating Krom Dekoratif tipe Rak Banyak

PKMTeknologi

Peserta 2005

Demikian curriculum vitae ini dibuat dan semua data yang ada tersebut benar.

Surabaya, 20 Maret 2011Yang bersangkutan,

Aris Ansori, S.Pd., MT.NIP. 197803302008121002

18

Page 19: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Biodata Anggota Tim

1. Nama lengkap : Nur Kholis, S.T., M.T2. Tempat/Tanggal lahir : Lamongan/ 21 Mei 1972

3. Jenis kelamin : Laki-laki4. NIP : 1972052120081210035. Jabatan struktural : -6. Jabatan fungsional : lektor7. Fakultas/jurusan : Teknik/Teknik Elektro8. Pusat penelitian : Laboratorium Elektronika FT UNESA9. Alamat kantor/Telp/Faks/E-mail : Jurusan Teknik Elektro, FT, UNESA, Kampus Ketintang

Surabaya / 031-829719710. Alamat rumah/Telp/Faks/E-mail : Jalan Karah IV No. 39 D Surabaya /

031- 81987766 / [email protected]/ [email protected]

11. Pendidikan terakhir :

S2 Teknik Elektro ITS Surabaya

12. Pengalaman Pengabdian :

TAHUN PENGABDIAN1999 Studi Alternatif Pembangkit Listrik Mikro dari Photovoltaik Sebagai Energi Penggerak

Kincir Air di Tambak Udang Pantura Lamongan 2006 Penanggulangan limbah Rumah Tangga, Ponorogo2008 Pemanfaatan Internet dan Aplikasinya, Ponorogo2009 Workshop Robotika Line Tricer di SD Insan Kamil Tuban

13. karya Tulis Ilmiah :

TAHUN JUDUL KARYA Media/Jurnal/Buku1999 Sistem Kontrol Buku2005 Generator Sinyal Electromyographic

Dengan Menggunakan Metode FFTJurnal Ilmiah SEMESTA TEKNIKA (terakreditasi no.26/DIKTI/Kep/2005) Fakultas Teknik UM Yogyakarta Vol. 9 No. 2 Nopember 2006 ISSN 1411-061X.

2006 Traffic Light Controller Dengan Menggunakan VHDL

Jurnal Ilmiah Multitek Indonesia Fakultas Teknik UM Ponorogo. Vo.1 No.2 Juni 2006, ISSN 1907-6223.

2006 Ilmu Sains Teknologi dan Kandungan Al-Qur’an

Ponorogo Pos No.278 tahun VI, 14-20 Desember 2006

2007 Nuklir dibidang Kedokteran dan Kesehatan.

Ponorogo Pos No.284 tahun VI, 25-31 Januari 2007.

2007 Kelebihan dan Kekurangan E-learning.

Ponorogo Pos No.294 tahun VI, 12-18 April 2007

19

Page 20: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

2007 Buku Elektronika Dasar, Mulok SMA Buku 2010 Analisis Objek Uji Pada CT-Scan

Dengan Resolusi Rendah, Menengah, dan Tinggi

Jurnal Teknika FT.UNESA edisi Februari 2010,

12. Pelatihan/Lokakarya/Seminar :

TAHUN PELATIHAN/LOKAKARYA/SEMINAR TEMPAT1999 Peserta Lokakarya Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, UM Ponorogo1999 Peserta Penataran Dosen PTS Dalam Rangka Peningkatan Tenaga

Bidang Aplikasi Komputer Kopertis Wilayah I-XIIUniv. GunadarmaJakarta

2000 Peserta Penataran Instruktur Laboratorium Teknik Tentang Internet, Lab. Growth Centre APTISI Wil.7

Kopertis VIISurabaya

2005 Pemakalah Seminar Nasional Pascasarjana V 2005 ITS Surabaya2007 Peserta Seminar Nasional Teknologi III UTY 2007 Yogyakarta2006 Peserta Pelatihan TOT (Training for Trainer) Dasar-dasar Linux

Based IGN 2006, Kementrian Negara Ristek dan Teknologi (RISTEK)

Jakarta

2007 Peserta Lokakarya Inovasi Pembelajaran Aktif (48 jam) Hotel Tlogorejo Ngebel Ponorogo

2008 Peserta Workshop Pembelajaran Micro Teaching (36 jam) UMPonorogo

2008 Peserta Seminar Nasional Peran Pembelajaran PAKEM Dalam Meningkatkan Spiritualisme Pendidikan di Indonesia

UM Ponorogo

2009 Peserta Pendidikan dan Pelatihan Managemen Pemasaran Tahap II Mitra Binaan PT. Semen Gresik (PERSERO) Tbk.

Wilis Hill Resort Tuban

2010 Peserta Seminar Nasional Pendidikan Teknologi dan Kejuruan FT.UNESA

Surabaya, 20 Maret 2011Yang bersangkutan,

Nur Kholis, S.T., M.TNIP. 197205212008121003

Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama Dari Industri/Pengusaha Kecil

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Agung Hidayanto, ST.

Jabatan di Industri Kecil : Pimpinan

Bidang Usaha : Pengusaha kecil budidaya jamur kayu

20

Page 21: IbM Usaha Jamur i (Blitar)

Alamat Rumah : Jl. Raya Sumberdiren 19 Desa Sumberdiren Garum

Blitar

Dengan ini menyatakan bersedia untuk bekerjasama dengan pelaksana Kegiatan

Program Iptek bagi Masyarakat (IbM) Perguruan Tinggi dari :

Ketua pelaksana Kegiatan Program IbM yang dimaksud adalah :

Nama : Aris Ansori, S.Pd., MT.

NPP : 197803302008121002

Pangkat /Golongan : Asisten Ahli/IIIB

Universitas : Universitas Negeri Surabaya

Fakultas /Jurusan/Prodi : Teknik/Teknik Mesin/Produksi

Bersama ini pula kami menyatakan dengan sebenarnya bahwa industri pengusaha

kecil dan pelaksana kegiatan program Iptek bagi Masyarakat (IbM) tidak terdapat

ikatan kekeluargaan dalam wujud apapun.

Demikian surat pernyataan ini dibuat penuh kesadaran dan tanggungjawab tanpa

ada unsur paksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan sebagai mana

mestinya.

Surabaya, 20 Maret 2011

Yang membuat pernyataan

Agung Hidayanto, ST.

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

21