Slide 1

HUMAN SERVICE ORGANIZATIONTEKNOLOGI DALAM HSOKlasifikasi HSO berdasarkan tipe klien:1. Normal functionSeorangklien dikatakan berfungsi normal apabila tidak terdapat masalah atau gangguan pada dirinya yang menghambatnya dalam menjalankan peran.2. Mal functionSeorang klien dikatakan terganggu fungsinya apabila terdapat masalah atau gangguan pada dirinya yang menghambatnya dalam menjalankan peran.Klasifikasi HSO berdasarkan bidang kegiatannya:1. Organisasi Pemerintah(Government Organization/GO)2. Organisasi Non-Pemerintah(Non-Government Organization/NGO)Klasifikasi HSO berdasarkan naungannya:1. Kesejahteraan anak2. Kesejahteraan wanita3. Kesejahteraan mental, dll.

Klasifikasi HSO berdasarkan letak geografis:LokalRegionalNasionalInternasionalTeknologi memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap organisasi terutama dalam pembentukan struktur organisasi dan proses organisasi.Teknologi dalam organisasi pelayanan manusia adalah suatu cara untuk melakukan perubahan terhadap atribut orang.Melakukan perubahan terhadap atribut orang, berbeda dengan perubahan atribut pada benda mati, karena manusia sebagai raw material memiliki identitas moral, manusia selain ditentukan oleh agen perubah, juga dipengaruhi oleh self activating berupa keinginan, harapan, motivasi dan tujuan mereka sendiri.

Jenis Teknologi dalam HSO (Hasenfeld, 1983)1. People processing technologyTeknologi yang bertujuan mentransformasikan klien dengan tidak mengubah atribut personalnya, tetapi memberi label pada status yang akan menimbulkan respon dariunit sosiallain.

2. People sustaining technologyTeknologi yang bertujuan mencegah, mempertahankan, atau memperlambat kemunduran kondisi kesejahteraan klien.Teknologi ini memberikan pemeliharaan kesejahteraan secara personal tanpa harus merubah ciri-ciri orang tersebut.

3. People changing technologyTeknologi yang bertujuan mengubah secara langsung atribut personal klien untuk meningkatkan kondisi sejahtera mereka.

4. People controling technologyTeknologi yang bertujuan untuk mengontrol klien atau melakukan koreksi terhadap klien.