Higiene Industri II

1
HIGIENE INDUSTRI II 1. Spesialisasi dari ilmu hygiene yang spesifiknya melakukan kegiatan yang meliputi identifikasi, monitoring (pengukuran), penilaian dan pengendalian factor factor penyebab bahaya di lingkungan kerja agar pekerja terhindar dari penyakit akibat kerja dan gangguan kesehatan lainnya untuk memperoleh derajad kesehatan dan produktivitas yang setinggi tingginya 2. Sumber getaran mekanik berasal dari peralatan atau mesin yang dioperasikan, biasanya terjadi karena hentakan, gesekan dan putaran dalam mesin. Intensitas getaran mekanis adalah bentuk dari energi mekanis yang dihasilkan oleh mesin atau alat mekanis yang digerakkan oleh motor 3. Getaran mekanis dibedakan menjadi dua, yaitu getaran seluruh badan dan getaran mekanis kepada lengan. a. Getaran Seluruh Badan (Whole body vibration) Getaran seluruh badan (whole body vibration) disalurkan ke seluruh tubuh dari dasar mesin atau bagian mesin yang bergetar melalui lantai kemudian ke kaki atau pantat. Sehingga tenaga kerja yang terpapar biasanya pada posisi atau sikap kerja berdiri atau duduk b. Getaran Mekanis pada Lengan Tangan (Tool-hand vibration) Menurut Emil Salim (2002 : 253) yang dikutip Arief Budiono menyebutkan getaran stempat yaitu getaran yang merambat melalui tangan akibat dari pemakainan peralatan yang bergetar, frekuensinya antara 20 – 500 Hz. Frekuesi paling berbahaya adalah pada 128 Hz, karena tubuh manusia sangat peka terhadap frekuensi ini. Getaran ini berbahaya pada pekerjaan seperti operator gergaji rantai, tukang semprot dan potonr rumput, gerinda, dan penempa palu. 4.

description

Getaran Mekanis Pengertian dan Lain lain

Transcript of Higiene Industri II

Page 1: Higiene Industri II

HIGIENE INDUSTRI II

1. Spesialisasi dari ilmu hygiene yang spesifiknya melakukan kegiatan yang meliputi identifikasi, monitoring (pengukuran), penilaian dan pengendalian factor factor penyebab bahaya di lingkungan kerja agar pekerja terhindar dari penyakit akibat kerja dan gangguan kesehatan lainnya untuk memperoleh derajad kesehatan dan produktivitas yang setinggi tingginya

2. Sumber getaran mekanik berasal dari peralatan atau mesin yang dioperasikan, biasanya terjadi karena hentakan, gesekan dan putaran dalam mesin. Intensitas getaran mekanis adalah bentuk dari energi mekanis yang dihasilkan oleh mesin atau alat mekanis yang digerakkan oleh motor

3. Getaran mekanis dibedakan menjadi dua, yaitu getaran seluruh badan dan getaran mekanis kepada lengan.a. Getaran Seluruh Badan (Whole body vibration)

Getaran seluruh badan (whole body vibration) disalurkan ke seluruh tubuh dari dasar mesin

atau bagian mesin yang bergetar melalui lantai kemudian ke kaki atau pantat. Sehingga

tenaga kerja yang terpapar biasanya pada posisi atau sikap kerja berdiri atau duduk

b. Getaran Mekanis pada Lengan Tangan (Tool-hand vibration)

Menurut Emil Salim (2002 : 253) yang dikutip Arief Budiono menyebutkan getaran stempat

yaitu getaran yang merambat melalui tangan akibat dari pemakainan peralatan yang

bergetar, frekuensinya antara 20 – 500 Hz. Frekuesi paling berbahaya adalah pada 128 Hz,

karena tubuh manusia sangat peka terhadap frekuensi ini. Getaran ini berbahaya pada

pekerjaan seperti operator gergaji rantai, tukang semprot dan potonr rumput, gerinda, dan

penempa palu.

4.