Harian banyumas 16 oktober 2013

16
Kaum Aboge dina kiye nembe padha Bada Qurban Mangan gulene melu keri... Atlit porprov ngresula bab penginepan karo pangan Angele ngurus wong ewon... Daftar pemilih tetap esih dadi masalah neng endi ora Mangkane anggota KPU-ne anyar... Layanan SIM dan Samsat Keliling Catatan: jadwal sewaktu-waktu bisa berubah SIM Rabu: Kecamatan Patikraja, Banyumas SAMSAT Rabu: Kecamatan Klampok, Banjarnegara Banyumas RABU PON, 16 OKTOBER 2013 / Terbit 16 Halaman / Tahun II / Redaksi / Iklan / Pemasaran (0281) 625095, 625096 CILONGOK- Sing arane gentho jaman siki, polahe wis aneh-aheh ya sedulur. Kepriwe ora aneh jajal, wingi nyong olih werta nek pas dina jemuah ana gentho konangan nyolong cawet papat neng SD Negeri I Desa Pageraji Kecamatan Cilongok, Banyumas. Genthone siki ya wis kecekel, arane Hendrik Setiawan (19). Cah nom-noman kuwe asale sekang Desa Krajan Rt 03/ Rw 08 Kecamatan Pekuncen, Banyumas. Nek sekang werta sing detampa Harmas, kasil cathetane pak pulisi kambi omongane seksi-seksi, gentho kuwe konangan nyolong cawet pas dina Jemuah (11/10) antarane jam wolu wengi. Pas kuwe, salah sijine guru sing arane Nunung Budi Astuti SPd mlebu maring ruang guru. Dheweke nyalakna lampu sing pas kuwe egin mati, niate agep mberesna gelas-gelas sing neng duwur bangku. “Nyong mandan maras, kenangapa bangkune wis padha murak-marik kaya kapal pecah. Tek titeni, kayan- kayane ana wong sing neng njero ruangan guru kuwe. Nyong ya kewanen ngecek jendela sing neng ruangan kuwe, Gentho Maring Sekolahan, Malah Olih Cawet Papat Bersambung Hal 4 Arep Nonton Bal, Listrike Mati! WIS tek entni sekang esuk,arep nonton bal Indnesia lawan Korea. Giliran wis arep labuh listrike mati.! Priwe jal,4 jempol buat PLN-. NGGELANI! (+6285647648470) JEBRED aq salut karo perjuangane garuda muda , sampe nangis saking senenge nnton garuda muda berhasil ngalahna macan Asia. Pantes diacungi jempol anak 2 garuda muda sing wis mengharumkan nama bangsa. Semoga perjuanganmu tak prnah pudar seperti pejuang 45 dulu. Jayalah terus, aq slalu mendukungmu. Kesuwun Kang Harmas.(+6285747716261) JEBRET...! Gol..... Indonesia menang...! Garuda Jaya...! Inilah Timnas yang ditunggu tunggu jutaan Rakyat Indonesia, BRAVO GARUDA MUDA..! (+6285227945599) ADIPURA tidak ada artinya jika di tiap RT belum ada manajemen sampah terpadu. Beranikah Pemkab berkorban gengsi lebih baik menata RT drpd sekedar penghargaan? (+6285842519816) ANDA punya uneg-uneg, kritik dan saran soal layanan publik di daerah Banyumas dan sekitarnya? Kirim pesan Anda dengan bahasa yang sopan, bukan fitnah, dan bisa dipertanggungjawabkan. Ketik ujare (spasi) pesan Anda. Kirim ke 085747744445 Kanca UJARE BATIR Bersambung Hal 6 Wonge Dhewek S ebelumnya, Badri (19) warga Bukung, sempat dikeroyok beberapa warga Karangsari. Dia pulang kerja naik motor sekitar pukul 08.00 dicegat beberapa orang di depan balai desa. “Ngerti-ngerti dibandem seka mburi, nyong nggludag, terus bak buk, diatemi. Wong pira ora apal, pas kuwe peteng (tahu-tahu saya dilempar benda dari arah belakang, saya terjatuh, terus dipukuli. Berapa orang, tidak hafal, saat itu gelap),” katanya. Setelah dipukuli, Badri ditinggal begitu saja. Dia pun memberi tahu temannya ihwal kejadian yang dialami. Satu jam kemudian, sekitar 50 warga Bukung mendatangi lokasi kejadian. Di lokasi, sekitar 100 warga Karangsari sudah menunggu. Perkelahian pun tak terhindarkan. Brigadir Deni Bayu yang rumahnya tak jauh dari lokasi datang untuk membubarkan massa. Namun ia malah terkena lemparan batu di kepala, tiga kali. Tak lama kemudian, anggota Polsek Bojongsari datang ke lokasi membubarkan warga. Warga dari Dusun Bukung pun pergi dari tempat itu. “Semalam seperti hujan batu. Saya sudah memperingatkan mereka untuk berhenti, tapi ada yang memprovokasi, sehingga perkelahian tidak dapat dihindari. Baru setelah mereka tahu saya terkena lemparan batu, mereka berhenti,” kata Bayu. Setelah mereda, polisi pun membawa Badri dan Budi, salah satu warga Karangsari yang diduga memprovokasi warga. Namun belum sempat dimintai keterangan, Badri muntah darah di halaman Polsek Bojongsari dan langsung dilarikan ke RS Goetheng Tarunadibrata untuk mendapatkan perawatan. Badri mengalami luka memar di bagian tubuhnya serta luka sobek di pelipis kanan. Setelah mendapat perawatan, Selasa (15/10), dia diperbolehkan pulang. Paman korban, Adi Sumaryo (50), mengatakan, DUA KELOMPOK WARGA TAWURAN PURBALINGGA – Suasana malam takbiran Idul Adha diwarnai insiden tak terpuji. Dua kelompok warga Bukung dan Karangsari, Bumisari, Bojongsari, Purbalingga, terlibat tawuran di depan balai desa. Sejumlah warga luka karena lemparan batu. Bahkan seorang anggota polisi, Brigradir Deni Bayu, yang rumahnya tak jauh dari lokasi, luka di pelipis kiri saat menenangkan warga. SOKARAJA – Demi mendongkrak potensi wilayah Banyumas, Pemerintah Kecamatan Sokaraja, Senin (14/10) malam, menggelar Sokaraja Night Carnival. Even perdana yan sukses itu diwacanakan digelar setiap tahun, guna mendorong pengembangan sektor pariwisata dan pusat bisnis Sokaraja. Camat Sokaraja, M Najib, mengatakan, Sokaraja Night Carnival sengaja digelar bersamaan takbir dan tabuh bedug akbar Idul Adha. “Dengan adanya even ini kami berharap Sokaraja bisa berkembang. Dengan segala potensi yang dimiliki, baik makananan khas seperti getuk goreng, soto dan lainnya, serta batik khas Sokaraja,” katanya. Dikatakan, jumlah peserta carnaval kurang lebih ada 30 grup. Masing-masing meliputi komunitas pelajar, perajin dan produsen batik di wilayah eks Karesidenan Banyumas. Mereka menyusuri sepanjang Jalan Jenderal Soedirman, Sokaraja, mengenakan hasil batik karya pembatik batik Sokaraja dan Banyumas. “Untuk tabuh bedug akbar diikuti kurang lebih 48 grup dari beberapa kecamatan di Banyumas,” imbuhnya. Dia berharap, ajang itu nantinya bisa menjadi sarana untuk mempromosikan hasil karya masyarakat seperti halnya batik. Dengan even itu pula, diharapkan banyak wisatawan lokal maupun mancanegara berkunjung ke Banyumas, lebih khusus ke daerah Sokaraja untuk membeli hasil karya masyarakat setempat. MENELITI rumput laut masih jarang dilakukan sarjana Indonesia. Namun itulah yang tengah dilakukan Dr Maria Dyah Nur Meinita SPi MSc. Dia menjadi peneliti tamu selama 3 bulan (Juli-Oktober 2013) di College of Fisheries Science, Pukyong National University, Korea. Keseharian Maria adalah Kepala Laboratorium Pemanfaatan Sumberdaya Perairan dan Dosen pada Jurusan Perikanan dan Kelautan, Fakultas Sains dan Teknik (FST) Unsoed. Sedangkan bidang keahliannya adalah Bioteknologi Rumput Laut. Sejak mahasiswa ia memang menyukai kehidupan laut. ‘’Setamat SMA saya memang mengambil jurusan Perikanan dan Kelautan, Fakultas Perikanan & Kelautan, Undip,’’ katanya Gelar Doktor dia peroleh pada 2010 dalam bidang Marine Biotechnology, Department of Biotechnology, Pukyong National University, Busan, Korsel. Sedangkan pendidikan master dia peroleh di Department of Marine Tropical Ecology, Norwegian University of Life Science (UMB), Norwegia (2005-2007), Bersambung Hal 4 Rumput Laut Seorang Polisi Terluka di Malam Takbir Harmas-Rohman/04 SALAH satu peserta nampak anggun, mengenakan batik khas Sokaraja, pada gelaran Sokaraja Night Carnival, kemarin malam. Dongkrak Wisata Banyumas – Disaksikan Ribuan Warga Sokaraja Night Carnival Memukau Bersambung Hal 6 Bersambung Hal 4 JAKARTA – Timnas Indonesia (Senior) masih menjaga peluang lolos ke Piala Asia 2015, setelah pada pertandingan kualifikasi Grup C, Selasa (15/1) malam menahan imbang China 1-1. Hasil ini belum menggeser posisi klasemen. Arab Saudi masih bercokol di puncak klasemen dengan poin 6, diikuti China dengan 4 poin, Irak 3 poin, dan Indonesia dengan 1 poin yang diperoleh semalam. Foto: VIVAbola-02 PENYERANG Indonesia, Boaz Solossa diadang pemain China dalam lanjutan kualifikasi Piala Asia 2015 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/10). Indonesia Jaga Peluang Bersambung Hal 4

description

 

Transcript of Harian banyumas 16 oktober 2013

Page 1: Harian banyumas 16 oktober 2013

Kaum Aboge dina kiye nembe padha Bada QurbanMangan gulene melu keri...

Atlit porprov ngresula bab penginepan karo panganAngele ngurus wong ewon...

Daftar pemilih tetap esih dadi masalah neng endi oraMangkane anggota KPU-ne anyar...

Layanan SIM dan Samsat Keliling

Catatan: jadwal sewaktu-waktu bisa berubah

SIM Rabu: Kecamatan Patikraja, Banyumas SAMSAT Rabu: Kecamatan Klampok, Banjarnegara

Rp 1.500

BanyumasRABU PON, 16 OKTOBER 2013 / Terbit 16 Halaman / Tahun II / Redaksi / Iklan / Pemasaran (0281) 625095, 625096

CILONGOK- Sing arane gentho jaman siki, polahe wis aneh-aheh ya sedulur. Kepriwe ora aneh jajal, wingi nyong olih werta nek pas dina jemuah ana gentho konangan nyolong cawet papat neng SD Negeri I Desa Pageraji Kecamatan Cilongok, Banyumas.

Genthone siki ya wis kecekel, arane Hendrik Setiawan (19). Cah nom-noman kuwe asale sekang Desa Krajan Rt 03/ Rw 08 Kecamatan Pekuncen, Banyumas.

Nek sekang werta sing detampa Harmas, kasil cathetane pak pulisi kambi omongane seksi-seksi, gentho

kuwe konangan nyolong cawet pas dina Jemuah (11/10) antarane jam wolu wengi.

Pas kuwe, salah sijine guru sing arane Nunung Budi Astuti SPd mlebu maring ruang guru. Dheweke nyalakna lampu sing pas kuwe egin mati, niate agep mberesna

gelas-gelas sing neng duwur bangku.“Nyong mandan maras, kenangapa bangkune wis

padha murak-marik kaya kapal pecah. Tek titeni, kayan-kayane ana wong sing neng njero ruangan guru kuwe. Nyong ya kewanen ngecek jendela sing neng ruangan kuwe,

Gentho Maring Sekolahan, Malah Olih Cawet Papat

Bersambung Hal 4

Arep Nonton Bal, Listrike Mati!WIS tek entni sekang esuk,arep nonton bal Indnesia lawan Korea. Giliran wis arep labuh listrike mati.! Priwe jal,4 jempol buat PLN-.NGGELANI! (+6285647648470)

JEBRED aq salut karo perjuangane garuda muda , sampe nangis saking senenge nnton garuda muda berhasil ngalahna macan Asia. Pantes diacungi jempol anak 2 garuda muda sing wis mengharumkan nama bangsa. Semoga perjuanganmu tak prnah pudar seperti pejuang 45 dulu. Jayalah terus, aq slalu mendukungmu. Kesuwun Kang Harmas.(+6285747716261)

JEBRET...! Gol..... Indonesia menang...! Garuda Jaya...! Inilah Timnas yang ditunggu tunggu jutaan Rakyat Indonesia, BRAVO GARUDA MUDA..! (+6285227945599)

ADIPURA tidak ada artinya jika di tiap RT belum ada manajemen sampah terpadu. Beranikah Pemkab berkorban gengsi lebih baik menata RT drpd sekedar penghargaan? (+6285842519816)

ANDA punya uneg-uneg, kritik dan saran soal layanan publik di

daerah Banyumas dan sekitarnya? Kirim pesan Anda dengan bahasa

yang sopan, bukan fitnah, dan bisa dipertanggungjawabkan.

Ketik ujare (spasi) pesan Anda. Kirim ke 085747744445

KancaUJARE

BATIR

Bersambung Hal 6

Wonge Dhewek

Sebelumnya, Badri (19) warga Bukung, sempat dikeroyok beberapa warga Karangsari. Dia pulang

kerja naik motor sekitar pukul 08.00 dicegat beberapa orang di depan balai desa. “Ngerti-ngerti dibandem seka mburi, nyong nggludag, terus bak buk, diatemi. Wong pira ora apal, pas kuwe peteng (tahu-tahu saya dilempar benda dari arah belakang, saya terjatuh, terus dipukuli. Berapa orang, tidak hafal, saat itu gelap),” katanya.

Setelah dipukuli, Badri ditinggal begitu saja. Dia pun memberi tahu temannya ihwal kejadian yang dialami. Satu jam kemudian, sekitar 50 warga Bukung mendatangi lokasi kejadian.

Di lokasi, sekitar 100 warga Karangsari sudah menunggu. Perkelahian pun tak terhindarkan. Brigadir Deni Bayu yang rumahnya tak jauh dari lokasi datang untuk membubarkan massa. Namun ia malah terkena lemparan batu di kepala, tiga kali.

Tak lama kemudian, anggota

Polsek Bojongsari datang ke lokasi membubarkan warga. Warga dari Dusun Bukung pun pergi dari tempat itu.

“Semalam seperti hujan batu. Saya sudah memperingatkan mereka untuk berhenti, tapi ada yang memprovokasi, sehingga perkelahian tidak dapat dihindari. Baru setelah mereka tahu saya terkena lemparan batu, mereka berhenti,” kata Bayu.

Setelah mereda, polisi pun membawa Badri dan Budi, salah satu warga Karangsari yang diduga memprovokasi warga. Namun belum sempat dimintai keterangan, Badri muntah darah di halaman Polsek Bojongsari dan langsung dilarikan ke RS Goetheng Tarunadibrata untuk mendapatkan perawatan. Badri mengalami luka memar di bagian tubuhnya serta luka sobek di pelipis kanan. Setelah mendapat perawatan, Selasa (15/10), dia diperbolehkan pulang.

Paman korban, Adi Sumaryo (50), mengatakan,

DUA KELOMPOK

WARGA TAWURAN

PURBALINGGA – Suasana malam takbiran Idul Adha diwarnai insiden tak terpuji. Dua kelompok warga Bukung dan Karangsari, Bumisari, Bojongsari, Purbalingga, terlibat tawuran di depan balai desa.

Sejumlah warga luka karena lemparan batu. Bahkan seorang anggota polisi, Brigradir Deni Bayu, yang rumahnya tak jauh dari lokasi, luka di pelipis kiri saat menenangkan warga.

SOKARAJA – Demi mendongkrak potensi wilayah Banyumas, Pemerintah Kecamatan Sokaraja, Senin (14/10) malam, menggelar Sokaraja Night Carnival. Even perdana yan sukses itu diwacanakan digelar setiap tahun, guna mendorong pengembangan sektor pariwisata dan pusat bisnis Sokaraja.

Camat Sokaraja, M Najib, mengatakan, Sokaraja Night Carnival sengaja digelar bersamaan takbir dan tabuh bedug akbar Idul Adha. “Dengan adanya even ini kami berharap Sokaraja bisa berkembang. Dengan segala potensi yang dimiliki, baik makananan khas seperti getuk goreng, soto dan lainnya, serta batik khas Sokaraja,” katanya.

Dikatakan, jumlah peserta carnaval kurang lebih ada 30 grup. Masing-masing meliputi komunitas

pelajar, perajin dan produsen batik di wilayah eks Karesidenan Banyumas.

Mereka menyusuri sepanjang Jalan Jenderal Soedirman, Sokaraja, mengenakan hasil batik karya pembatik batik Sokaraja dan Banyumas. “Untuk tabuh bedug akbar diikuti kurang lebih 48 grup dari beberapa kecamatan di Banyumas,” imbuhnya.

Dia berharap, ajang itu nantinya bisa menjadi sarana untuk mempromosikan hasil karya masyarakat seperti halnya batik. Dengan even itu pula, diharapkan banyak wisatawan lokal maupun mancanegara berkunjung ke Banyumas, lebih khusus ke daerah Sokaraja untuk membeli hasil karya masyarakat setempat.

MENELITI rumput laut masih jarang dilakukan sarjana Indonesia. Namun itulah yang tengah dilakukan Dr Maria Dyah Nur Meinita SPi MSc. Dia menjadi peneliti tamu selama 3 bulan (Juli-Oktober 2013) di College of Fisheries Science, Pukyong National University, Korea.

Keseharian Maria adalah Kepala Laboratorium Pemanfaatan Sumberdaya Perairan dan Dosen pada Jurusan Perikanan dan Kelautan, Fakultas Sains dan Teknik (FST) Unsoed. Sedangkan bidang keahliannya adalah Bioteknologi Rumput Laut.

Sejak mahasiswa ia memang menyukai kehidupan laut. ‘’Setamat SMA saya memang mengambil jurusan Perikanan dan Kelautan, Fakultas Perikanan & Kelautan, Undip,’’ katanya

Gelar Doktor dia peroleh pada 2010 dalam bidang Marine Biotechnology, Department of Biotechnology, Pukyong National University, Busan, Korsel. Sedangkan pendidikan master dia peroleh di Department of Marine Tropical Ecology, Norwegian University of Life Science (UMB), Norwegia (2005-2007), Bersambung Hal 4

Rumput Laut

Seorang Polisi Terluka di Malam Takbir

Harmas-Rohman/04

SALAH satu peserta nampak anggun, mengenakan batik khas Sokaraja, pada gelaran Sokaraja Night Carnival, kemarin malam.

Dongkrak Wisata Banyumas – Disaksikan Ribuan Warga

Sokaraja Night Carnival Memukau

Bersambung Hal 6

Bersambung Hal 4

JAKARTA – Timnas Indonesia (Senior) masih menjaga peluang lolos ke Piala Asia 2015, setelah pada pertandingan kualifikasi Grup C, Selasa (15/1) malam menahan imbang China 1-1.

Hasil ini belum menggeser

posisi klasemen. Arab Saudi masih bercokol di puncak klasemen dengan poin 6, diikuti China dengan 4 poin, Irak 3 poin, dan Indonesia

dengan 1 poin yang diperoleh semalam.

Foto: VIVAbola-02

PENYERANG Indonesia, Boaz Solossa diadang pemain China dalam lanjutan kualifikasi Piala Asia 2015 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (15/10).

Indonesia Jaga Peluang

Bersambung Hal 4

Page 2: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

Rabu, 16 Oktober 2013

PURWOKERTO - Dalam rangka menyambut Idul Adha 1434 H, Pemerintah Kabupaten Banyumas mengadakan festival bedug, di Pendopo Sipanji, kemarin.

Festival yang digelar bersamaan malam takbir itu diawali penabuhan bedug oleh Bupati Ir Achmad Husein, dilanjutkan Wakapolres, Dandim 0701, Sekda Ir Mayangkoro, seluruh SKPD dan camat se Kabupaten Banyumas.

Plt Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Banyumas, Imam Muklis, mengatakan, kegaitan nabuh bedug merupakan kerjasama Pemerintah Kabupaten Banyumas dengan Panitia hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Banyumas.

Dia juga mengatakan, kegiatan

nabuh bedug ini dimaksukan untuk berkembangnya syiar agama islam oleh Pemerintah kabupaten Banyumas melalui kegiatan keagamaan dan untuk menandai masuknya tanggal 10 Dzulhijah.

“Ini juga untuk mengajak masyarakat untuk menyambut hari saya Idul Adha 1434 H,” katanya.

Sementara Achmad Husein mengatakan, nabuh beduk berujuan menciptakan suasana akrab di kalangan pegawai di Pemkab dan menciptakan suasana kebersamaan tidak ada batasan antara pemimpin dan bawahan.

“Kegiatan ini juga sekaligus untuk mentradisikan budaya jawa. Karena, bedug adalah salah satu budaya jawa,” jelas Husein.

Dia berharap, kegiatan ini di

tahun depan lebih diramaikan, sehingga seluruh kalangan bisa menabuh bedug dengan bersama-sama.

“Untuk kedepannya, kegiatan ini harus diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat. Tukang sapu juga harus diikutkan untuk bersama-sama menabuh bedug,” ujarnya. Lebih lanjut, Husein mengatakan untuk acara peringatan tahun baru hijriah yang jatuh pada bulan Nopember besok, harus diadakan secara meriah.

“Harus ada perayaan yang menarik supaya orang islam tahu bahwa di islam mempunyai tahun baru tersendiri yang perlu diramaikan untuk syiar,” katanya. (lil/04)

Harm

as-J

alil/0

4

Meriah, Festival Bedug di Sipanji

Akhsin Aedi, Plt Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Banyumas, mengatakan, tim itu bertugas memonitoring sekaligus

mengevaluasi terkait penggunaan dana

BOS madrasah. Dengan begitu madrasah lebih berhati-hati memanfaatkan maupun menyusun laporan penggunaan dana itu.

Tim akan terjun ke lapangan awal tahun depan, setelah dana BOS diterima masing-masing madrasah. ‘’Karena itu, seluruh madrasah diharapkan benar-benar mempersiapkan dan mematuhi petunjuk penggunaan maupun pelaporannya,’’ pintanya dalam sebuah acara, baru-baru ini.

Berdasarkan data dari Kemenag, jumlah siswa jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Banyumas sebanyak 25.753 anak. Adapun dana BOS pendamping yang dialokasikan sebesar Rp 30 ribu/siswa/tahun.

Jumlah siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) sebanyak 14.826 siswa. Mereka bakal mendapatkan alokasi dana BOS pendamping

sebesar Rp 50 ribu/siswa/tahun. Dana ini bersumber dari APBD Provinsi dan modelnya dalam bentuk dana hibah daerah kabupaten.

Dengan jumlah siswa sebanyak itu, maka total dana BOS pendamping yang dialokasikan mencapai sebesar Rp 1.513.890.000.

H Bambang Sucipto, Kepala Kantor Kemenag Banyumas, menilai terjadi kesalahan dalam penggunaan maupun membuat laporan penggunaan dana BOS bisa berakibat fatal.

Sebab itu, pemanfaatan dana BOS harus sesuai dengan proposal penggunaan yang sudah dibuat masing-masing madrasah. ‘’Jika ini benar-benar dipatuhi, kami yakin persoalan adanya penyimpangan tidak akan terjadi,’’ jelasnya. (H48-SMNertwork/04)

Penggunaan BOS Dipantau Ketat

Tim Monitoring Akan Diterjunkan

PURWOKERTO - Menghindari penyimpangan terkait

penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)

pendamping bagi madrasah, kantor Kementerian Agama (Kemenag) Banyumas akan menerjunkan tim ke masing-

masing madrasah.

PURWOKERTO – Pada 2013 ini DPRD Kabupaten Banyumas masih minim usulan Raperda inisiatif. Dari 19 Raperda yang ada di Prolegda 2013, Raperda yang merupakan inisiatif dewan hanya ada dua, tentang penyelenggaraan Jamkesda dan Raperda inisiatif tentang Pemakaman.

Selain itu, dari 19 Raperda yang ada di Prolegda 2013, tujuh Raperda diantaranya Raperda lama yang belum selesai dibahas. Kasubag Peraturan dan Perundang-undangan bagian Hukum Setda Banyumas, Arif Harjanto mencatat hingga kini baru ada empat Raperda inisiatif DPRD.

Dua diantaranya sudah dibahas dan ditetapkan menjadi Perda yakni Perda miras dan Perda uji kendaraan. Sementara dua Raperda inisiatif lainnya masuk dalam prolegda 2013. Yakni Raperda jamkesda yang merupakan Raperda lanjutan pada 2012 dan Raperda tentang pemakaman.

Dia berharap pada 2014 mendatang, anggota dewan lebih banyak membuat Raperda inisiatif. Karena, di daerah lain Raperda inisiatif dari DPRD lebih banyak.

Dia juga mengatakan, eksekutif akan mengusulkan tiga Raperda dalam prolegda 2014, yaitu Raperda tentang kesehatan ibu dan anak, Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS),

dan Rencana Detail Tata Ruang Kota (RDTRK).

“Kami juga telah merencanakan pada 23 Oktober nanti akan dilakukan workshop penyusunan Raperda 2014. Dan untuk sementara kami akan mengusulkan tiga Raperda itu, selebihnya nanti akan melihat prioritas,” katanya.

Terpisah, Wakil Ketua Badan Legislagi Daerah Arif Rachmanto mengatakan, untuk Raperda pemakaman kemungkinan masih akan dibahas di tahun 2014. Ini dikarenakan, masa sidang di tahun 2013 akan segera berakhir.

Selain itu juga masih ada empat Raperda lagi yang perlu dibahas di tahun 2013. Diantaranya Raperda Penyelenggaraan penanggulangan bencana di kabupaten banyumas, perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, Perubahan Perda No 19 tahun 2011 tentang retribusi jasa umum, dan RDTRK Kabupaten Banyumas.

Menurutnya, minimnya Raperda inisiatif yang dihasilkan DPRD bukanlah menunjukan rendahnya kinerja anggota dewan.Sebab, menurutnya masyarakat harus melihat kualitas Perda yang dihasilkan, bukan lagi kuantitas Perda. “Jangan hanya melihat kuantitas Perdanya, tapi diliat kualitas Perda itu,” katanya.

Arif menambahkan beberapa Raperda inisiatif yang sudah menjadi rencana dewan masih perlu ada kajian lebih dalam. Ini dilakukan untuk mendapatkan Perda yang efektif dan tepat sasaran. Dia menilai, Raperda seharusnya merupakan usulan eksekutif. Pasalnya, pihak eksekutif lah yang akan memahami dari awal permasalahan dan nanti setelah jadi Perda akan mudah diterapkan.

Terlebih menurutnya, usulan dari eksekutif justru akan lebih efektif karena dapat menghemat anggaran rapat paripurna.

“Supaya Perda ini penerapannya lebih bagus, kita serahkan saja ke eksekutif,” katanya.

Raperda inisiatif anggota dewan biasanya didapat dari hasil kunjungan komisi ke sejumlah daerah untuk mengamati Raperda yang akan menjadi pembahasan anggota dewan. Untuk kegiatan ini telah menyerap anggaran hingga Rp 2.704.013.000 di APBD 2013.

Ini masuk dalam pos kegiatan kunja komisi dan studi komparatif DPRD. Belum lagi Kunja pimpinan dan anggota DPRD Rp 278.388.000. Dan peningkatan kapasistas anggota dan pimpinan anggota dewan hingga Rp 2.844.135.000, yang biasanya dilakukan untuk pembahasan Raperda. (lil/04)

PURWOKERTO - Sebagai pengawal masyarakat dan kebijakan pemerintah, organisasi pergerakan mahasiswa perlu mengoptimalisasikan advokasi pada masyarakat yang selama ini dinilai lemah, khususnya terkait isu dan kasus penting di Banyumas ke depan.

Ilhamudin, Ketua Pengurus Cabang PMII Purwokerto, mengatakan, saat ini Banyumas sudah menjadi ruang kolektif penting dalam percaturan sosial politik, khususnya di Jawa Tengah.

“Saat ini kami punya tugas besar yakni mengawal pesatnya dinamika sosial dan politik di Banyumas, khususnya mengawal kebijakan Pemerintah Banyumas ke depan,” ungkapnya.

Dinamika itu, tambah dia, terjadi akibat terbukanya seluruh akses bisnis dan modernisasi, khususnya di kota Purwokerto sebagai pusat aktivitas Banyumas.

“Bisa dilihat di kota Satria ini tidak ada titik kota yang sepi, saat ini investasi dibuka seluas-luasnya sehingga beragam jenis usaha baru seperti pertokoan dan hotel marak, di situlah rawan terjadinya ketimpangan sosial yang berdampak pada masyarakat kecil,” ujarnya.

Ilham mengungkapkan, beberapa waktu lalu, sejumlah organisasi pergerakan mahasiswa di Banyumas yakni HMI MPO, HMI

DIPO, FMN, IMM, PMKRI, PMII, dan beberapa lainnya telah mengadakan rembug bersama terkait langkah-langkah kedepan yang harus dilakukan bersama.

“Secara intensif kami telah melakukan rapat koordinasi. Rapat tersebut, salah satunya telah menghasilkan kesepakatan yakni kita akan membuat sebuah buletin bersama yang dinamai Fam-B sebagai media informasi dan aktualisasi gagasan rekan-rekan,” paparnya.

Sementara Ketua HMI Dipo Purwokerto, Septian, juga mengamini langkah-langkah yang diambil para organ tersebut. Langkah tersebut amat perlu dilakukan untuk memperjelas peran mahasiswa sekaligus dalam menentukan sikap terhadap keputusan maupun kebijakan Pemerintah khususnya yang berhubungan dengan perekonomian dan kesejahteraan sosial masyarakat.

“Semoga buletin tersebut bisa menjadi titik nadir yang mampu menyerap aspirasi mahasiswa, meski dengan keterbatasan dan kesederhanaan yang ada,” ujarnya.

Buletin Fam-B itu akan dilaunching akhir Oktober, mengangkat tema Sumpah Pemuda. Masing-masing tulisan dari beberapa organ yang ada akan mengisi buletin itu, kemudian didistribusikan kepada masyarakat secara luas. (mg01/04)Minim, Usulan Raperda

Inisiatif dari Dewan

Organ Pergerakan Perlu Optimalkan Advokasi

Rilis Buletin Bersama

BUPATI Banyumas, Ir Achmad Husein, saat membuka festival bedug di Pendopo Sipanji, kemarin.

Page 3: Harian banyumas 16 oktober 2013

BanyumasharianKORANE INYONG

Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: I Nengah Segara Seni Redaktur Eksekutif: Didi Wahyu. Redaktur Senior: Ari Wibowo, Natalia Kasih Wasiati. Redaktur: A Rizal, Mustangin AW, Dian Ade Permana, Dwi NR, Arfian Firmansyah, Istolia Wahyu Wardani. Reporter: Eko Wahyu Widiarso, Fardan Saputra, M Abdul Rohman. Manajer Bisnis: Doddy Agus Setiawan. Iklan: Budi Cahyanto. Alamat Redaksi, Pemasaran dan Iklan: Jl Ragasemangsang No 627 Purwokerto Kode Pos 53100, Telepon 0281-625095, 0281-625096. Pemasaran Iklan Jogja: Eksis Komunika, alamat: Jl. Bakung No. 17 Baciro - Yogyakarta, Tlp. 0274-518686, Fax. 0274-4553488. e-mail Redaksi: [email protected]. e-mail Iklan: [email protected]. e-mail Pemasaran: [email protected]. harga berlangganan Rp 35.000 per bulan. Kantor Pusat: Menara Suara Merdeka Lt. 15 Jl. Pandanaran No. 30 Semarang. Tlp. 024-70580545. Penerbit: PT Aksara Gerak Maju. Percetakan: PT Temprina Semarang, isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pendiri : Kukrit Suryo Wicaksono

Direktur Pemberitaan : I Nengah Segara Seni

Direktur Bisnis : Agus Widyanto

Direktur Pemasaran : Bambang Khadar

Rabu, 16 Oktober 2013

Besutane Kang Didi Wahyu

D O P O K A NObrolan Warga Banyumas

Daging Kurban sekang Caleg

BUBAR Shalat Idul Adha nang latar Kantor Samsat, panitia ngumumaken lamona sembelehan kewan kurban arep demulai jam 8. Masrakat kon padha nyekseni, merga nonton sembelehan kewan kurban uga olih pahala.

“Man Tano kurban wedhuse arep neng mesjid ngendi?” takone Blokeng weruh Man Tano bali Shalat Id.

“Tek pasrahaken mushala cedhek ngumah bae ben bisa debagi wong seguthek,” wangsulane Man Tano.

“Man Tano kurban bathen dodolan dhawet ya?” ujare Kaki Alas.

“Paling Blokeng bocah recol sing crita. Masa sapaha!” Omonge Man Tano maning.

“Crita barang apik apa ora olih enggane? Ari bapane tah arep kurban neng tajug iring ngumah.”

“Tajuge cedhek umahmu banene tah rame. Wong ana caleg sekang Jakarta bae kurban wedhus wolu neng cedhek umahmu.” Kang Rowes melu ngomong.

“Bosanu gole kurban ora ikhlas wong anu ana pengarahe. Mangkane syarate kurban kuwe kudu ikhlas,” omonge Guru Sikun.

“Iya bener kuwe omonge gurune. Wong agi masrahaken kurbane bae njaluk depotreti juru werta. Esuku kabeh koran padha majang potrete agi aweh wedhus,” ujare Kaki Alas sing menangi srah-srahane.

“Aja padha dakwen, dhewek ndelenge sing apik bae. Masrahaken wedhus wolu mbok nembe ana neng taun

kiye?” jere bapane ngelingaken.

“Ningen, Bapane, gole kurban kuwe merga ana arepane. Mbesuk pemilu taun ngarep warga padha nyoblos caleg mau,” ujare Guru Sikun.

“Jenenge golet swara ya ora mung liwat kurban thok. Ana sing mbantu aspal, ana sing gawe gerdhu rondha, ana maning sing masangi lampu nang gang-gang ben padhang. Kabeh mau ya ana pengarahe,” omonge bapane maning.

“Angger kaya kuwe tah mandan patut, lha adhi inyong agep mantu, wis ana rong caleg sing ndhaptar dadi among tamu,” critane Kaki Alas.

“Oh, dadi kepengin dadi among tamu ben bisa salaman karo wong sedesa ya. Ningen suguhane nunut sing mantu, dadi ora kelangan ragad?” ujare Man Tano.

“Kaya kuwe koh arep dadi wakil rakyat. Wong urung dadi bae wis etung-etungan, apa maning angger wis njagong neng krosi wakil rakyat sih agep kepriwe,” ujare bapane ngungun pisan.

“Ngarah genahe mengko takon bae maring Kyai Patekur. Caleg kurban kuwe sah apa ora, wong gole kurban ana pengarepane.” Guru Sikun aweh pinemune.

Ora krasa gole padha ngethuprus bab daging kurban sekang caleg, ngasi kelalen wis gutul ngarep umahe dhewek-dhewek. Pancen nembe tau ana plekara sing butuh wangsulan sekang wong sing bener-bener ngerti bab kiye. (06)

Ditemukan Cacing Hatipada Sapi Kurban

PURWOKERTO- Tim Pemantau Hewan Kurban Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakan) Banyumas menemukan cacing hati pada lima ekor sapi dari 14 ekor sapi yang disembelih di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Mersi, kemarin.

Anggota Tim Pemantau Hewan Kurban Disnakan Banyumas drh Ponco Edi mengatakan, tingkat kerusakan hati pada sapi terebut termasuk kategori berat, karena tingkat kerusakannya mencapai 50 persen. “Bagian yang terinfeksi cacing langsung kami buang, karena berbahaya,” tuturnya.

Menurutnya, temuan cacing hati tersebut kemungkinan akan bertambah. Sebab, hingga siang kemarin baru sebagian sapi yang telah disembelih. “Kemungkinan terdapat cacing hati pada sapi-sapi lainnya, ini belum semuanya disembelih,” ujarnya.

Lebih jauh dia mengatakan, pada pelaksanaan kurban tahun ini, pihaknya tidak menemukan penyakit berbahaya pada hewan kurban. Sebagain besar merupakan penyakit ringan yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia.

“Untuk kambing relatif lebih kebal penyakit dibandingkan dengan hewan kurban lainnya seperti sapi. Kambing yang telah disembelih tidak ada masalah,” jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, untuk mencegah penyebaran penyakit pada hewan kurban Disnakan membentuk tim pemantau hewan kurban yang berjumlah 61 orang, terdiri atas dokter hewan dan tenaga lapangan. Mereka mulai bekerja sejak bekerja H-3 lalu.

Setelah DisembelihKepala Disnakan

Banyumas Sugiyatno

mengatakan, perubahan ciri fisik luar sapi yang terkena cacing hati baru akan tampak ketika kerusakan hati mencapai 70 persen. Biasanya sapi cenderung kurus, diare, dan loyo. “Untuk lebih jelasnya, sapi terkena cacing hati atau tidak, itu baru diketahui setelah disembelih dan dilihat hatinya,” ungkapnya.

Berdasarkan data tahun lalu, Disnakan menemukan cacing hati pada 40 hingga 50 persen dari total 4.212 ekor sapi yang disembelih. Dia berharap, temuan kasus cacing hati tahun ini dapat menurun.

Menurutnya, jumlah sapi kurban terus mengalami peningkatan. Adapun jumlahnya, tahun 2011 terdapat 3.600-an sapi kurban yang dipotong. Tahun 2012, meningkat menjadi 4.200-an ekor. “Tahun ini diprediksi naik menjadi 5.000,” imbuhnya.

(smnetwork/fz/tg-06)

Sengketa Kantor PDIP Banjarnegara

Komnas HAM Minta Klarifikasi Pengadu

SEBAGAI ahli waris, Ir Hermawanto MP sudah mengurus tanah tersebut selama empat

tahun. “Namun sampai sekarang belum berhasil,’’ katanya, kemarin petang di Kantor Harmas Purwokerto. Upaya terakhir yang dia lakukan adalah mengadukan hal tersebut ke

Komnas HAM di Jakarta.Tanggal 30 September 2013,

dia menerima surat dari Komnas HAM minta penjelasan kepada pengadu seputar klarifikasi yang diberikan Kantor BPN Banjarnegara kepada Kanwil BPN Provinsi Jawa Tengah. Dalam klarifikasi yang diberikan BPN Kabupaten Banjarnegara antara lain menyangkut kajian hukum.

Disebutkan, tanah tersebut merupakan penguasaan yang disebabkan oleh pergantian

lembaga partai politik dari PDI ke PDIP. Secara yuridis formal, tanah tersebut milik Sunaryo, ketua PDI (sebelum berubah jadi PDIP). Namun dalam klarifikasi yang ditandatangani oleh Kepala Kantor Pertanahan Banjarnegara Suradi Hasan menyebutkan, kebenaran materiil masih perlu dibuktikan di pengadilan.

Berdasarkan klarifikasi yang diberikan Kantor Pertanahan Banjarnegara itu, pada 1 Oktober lalu Wisnu memberikan

klarifikasi pada Komnas HAM. Intinya, menyebutkan partai politik PNI, PDI, dan PDIP merupakan partai yang berbeda.

Tahun 1971, PNI menjadi peserta pemilu. Tapi pada 1977, PNI bersama empat partai lain berfusi menjadi PDI. Pada 1999, PDI dan PDIP sama-sama menjadi peserta pemilu dengan nomor urut berbeda.

“Berarti antara PDI dan PDIP memunyai susunan dan pengurus yang berbeda. Ketua

PDI Banjarnegara saat itu ayah saya, PDIP lain lagi ketuanya,’’ ujar Wisnu menjelaskan. Hal ini disampaikan agar masyarakat tidak bingung.

Dalam Harmas edisi 22 Juli 2013, Ketua PDIP Banjarnegara Saeful Muzad menjelaskan bahwa tanah yang digunakan untuk Kantor PDIP sekarang berdasarkan riwayat para tetua partai saat itu bernama PNI. Pembelian tanah itu berdasarkan urunan kader partai dan kaum marhaen dulu.

Amanat PartaiKarena mendapat amanat

dari partai, kata Saeful, sebagai kader dia menjaga aset tersebut. Sementara Wisnu yang merasa sebagai ahli waris Sunaryo berniat menjual aset tersebut untuk keperluan pengobatan ibunya yang sudah sakit-sakitan.

Staf Ahli Bupati Banyumas ini menjelaskan, pihaknya sudah beberapa kali melakukan mediasi, namun belum ada hasilnya. Dia berharap Komnas HAM bersedia melakukan mediasi di luar jalur pengadilan. Pihaknya akan menempuh jalur pengadilan sebagai upaya terakhir. (dw/06)

HARMAS:DOKUMENTASI

KANTOR Sekretariat PDIP Banjarnegara seluas 1.408 m2 yang kini masih menjadi sengketa dengan warga Purwokerto.

PURWOKERTO- Komnas HAM

minta klarifikasi pada pengadu, Ir Hermawanto MP,

warga Purwokerto yang mempersoalkan

status kepemilikan Kantor Sekretariat

PDIP Banjarnegara. Pengadu mengklaim

sertifikat tanah seluas 1.408 m2 di Jalan Kardjono 21, Banjarnegara atas

nama Sunaryo, ayah kandungnya.

Sikapi Temuan Panwas, KPU Gelar Audit PURWOKERTO- Guna menyikapi temuan Panitia Pengawas (Panwas) Pemilu tentang daftar pemilih tetap (DPT), KPU Banyumas akan menggelar audit terhadap rekomendasi panwas tersebut.

Ketua KPU Banyumas Aan Rohaeni mengatakan, hasil audit tersebut akan disampaikan kepada Panwas Pemilu Banyumas, hari ini.

“Dalam rangka menghargai temuan Panwas Pemilu, hari ini (Senin -red) sampai Selasa kami melakukan audit sampel terhadap temuan Panwas yang jumlahnya 14.871 temuan,” ucapnya, Senin (15/10) lalu.

Menurut Aan, jika temuan tersebut benar dan valid, maka untuk menghasilkan DPT yang akurat, KPU Banyumas akan mendorong KPU RI agar segera menerbitkan perintah kepada KPU

kabupaten/kota untuk menindaklanjuti temuan dan menetapkan kembali DPT. “Hal itu tentu akan menjadi alat evaluasi kinerja kami,” katanya.

Dia menambahkan, mengingat temuan mencapai 14.871 temuan, hal itu lanjutnya angka yang tidak main-main. Oleh karenanya, pemberi rekomendasi (Panwas Pemilu -red) juga wajib mempertanggungjawabkan temuan tersebut.

Tentukan LangkahSementara menurut Divisi Pengawasan dan

Hubla Panwas Pemilu Banyumas Imanudin, Panwas Pemilu Banyumas akan melakukan koordinasi untuk menentukan langkah apa yang akan diambil. Hari ini, menurutnya, juga akan digelar pertemuan dengan seluruh anggota Panwas Pemilu Kabupaten.

Seperti diberitakan sebelumnya, KPU Banyumas telah menetapkan DPT Pemilu 2014 sebanyak 1.315.045 pemilih. Jumlah tersebut terdiri atas 655.845 pemilih pria dan 659.200 pemilih perempuan.

(smnetwork/k17-06)

Kader PDIP Diminta Patuhi Aturan APKPURWOKERTO- Ketua DPC PDIP Banyumas dr Budhi Setyawan mengingatkan seluruh kader PDIP di Banyumas untuk mematuhi aturan pemasangan alat peraga kampanye (APK).

Ditemui seusai pelantikan anggota KPU Banyumas, beberapa waktu lalu, dia mengatakan bahwa terkait dengan pemasangan APK, pihaknya selalu mengingatkan pada kader untuk mematuhi aturan tersebut.

“Setiap pertemuan, kami selalu sampaikan agar mematuhi aturan ini, dan dalam waktu yang dekat akan kami gelar rapat konsolidasi

juga tentang hal ini,” ucapnya. Sementara, dalam

kesempatan tersebut Ketua KPU Jawa Tengah Joko Purnomo juga meminta agar partai politik segera melaporkan penggunaan dana kampanye. Sebab, kata dia, partai yang hingga batas waktu tertentu tidak melaporkan dana kampanyenya, keikutsertaannya dalam pemilu bisa dicoret.

Budi menambahkan, terkait dengan Pemilu 2014, pihaknya mengaku optimis dapat mencapai target. Di Banyumas, lanjutnya, PDIP menargetkan perolehan 21 kursi DPRD. (smnetwork/k17-06)

HARMAS/SMNETWORK/DIAN APRILIANINGRUM

SEORANG dokter hewan tengah memeriksa hati sapi kurban yang disembelih di RPH Mersi, Purwokerto, kemarin.

Page 4: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

Banyumas Rabu, 16 Oktober 2013

Sambungan

SUMBER : HUMAS DAOP V PURWOKERTO

NAMA KERETA API KELAS TUJUAN BERANGKATTARIF

Batas Atas Batas Bawah

ARGO LAWU EKSEKUTIF

SOLO 01.19 600,000 250,000 GAMBIR 11.16

ARGO DWIPANGGA EKSEKUTIF

SOLO 13.01 600,000 250,000 GAMBIR 23.15

GAJAYANA EKSEKUTIF

MALANG 23.16 700,000 330,000 GAMBIR 00.43

BIMA EKSEKUTIF

SURABAYA 22.02 700,000 330,000 GAMBIR 01.13

TAKSAKA PAGI EKSEKUTIF

YOGYAKARTA 13.48 550,000 230,000 GAMBIR 12.21

TAKSAKA MALAM EKSEKUTIF

YOGYAKARTA 02.12 550,000 230,000 GAMBIR 22.10

PURWOJAYA EKS/BIS CILACAP 11.33 EKS.

400,000 180,000

GAMBIR 19.43 BIS. 300,000 150,000

NAMA KERETA API KELAS TUJUAN BERANGKATTARIF

Batas Atas Batas Bawah

SENJA UTAMA SOLO BISNIS SOLO 02.38 300,000 150,000 PASAR SENEN 21.32

FAJAR UTAMA YOGYA BISNIS YOGYAKARTA 11.52 300,000 140,000 PASAR SENEN 09.41

SENJA UTAMA YOGYA BISNIS YOGYAKARTA 23.38 300,000 150,000 PASAR SENEN 21.02SAWUNGGALIH UTAMA

PAGI EKS/BIS KUTOARJO 12.22 EKS 400,000 180,000 PASAR SENEN 08.45 BIS 300,000 150,000

SAWUNGGALIH UTAMA MALAM BISNIS KUTOARJO 01.42 400,000 180,000 PASAR SENEN 20.25

GAYA BARU MALAM EKONOMI SURABAYA 17.27 55,000 JAKARTA 20.03

BENGAWAN EKONOMI SOLO JEBRES 18.08 50,000 TANAH ABANG 19.26

PROGO EKONOMI LEMPUYANGAN 03.48 50,000 PASAR SENEN 18.35

Jadwal Kereta Api Stasiun Besar Purwokerto

KUTOJAYA EKONOMI KUTOARJO 10.46 40,000 TANAH ABANG 18.58

LOGAWA EKONOMI PURWOKERTO 06.00 50,000 JEMBER 06.00

BOGOWONTO EKONOMI ( AC ) LEMPUYANGAN 00.10 300,000 140,000 PASAR SENEN 10.13

GAJAHWONG EKONOMI ( AC ) LEMPUYANGAN 11.18 300,000 140,000 PASAR SENEN 20.42KRAKATAU EKONOMI ( AC ) MERAK 15.49 50,000 180,000

MADIUN 18.1601.19 - -

SERAYU PAGI EKONOMI JAKARTA KOTA (LEWAT BANDUNG) 06.30 45,000 -

PURWOKERTO (LEWAT BANDUNG) - - -

SERAYU SORE EKONOMI JAKARTA KOTA (LEWAT BANDUNG) 16.30 45,000 -

PURWOKERTO (LEWAT BANDUNG) - - -

NAMA KERETA API KELAS TUJUAN BERANGKATTARIF

Batas Atas Batas Bawah

pihaknya akan melanjutkan kasus penganiayaan keponakannya melalui jalur hukum. Kejadian itu diduga buntut dari pertandingan sepak bola antar dua dusun yang digelar beberapa hari lalu. Sebelumnya kedua pendukung kesebelasan sempat berkelahi, usai pertandingan.

Kapolsek Bojongsari, AKP Herni Suharyati, mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab tawuran, dengan memeriksa saksi-saksi. Anggotanya juga siaga di lokasi untuk meredam warga agar tidak terjadi serangan balik.

“Kami masih mendalami kasus ini. Tadi korban belum bisa dimintai keterangan. Warga yang diduga provokator juga tidak mengakui saat dimintai keterangan,” katanya.

DikeroyokSementara itu, di Desa Rajawana, Karangmoncol,

Selasa (15/10) sekitar pukul 01.00, juga terjadi pengeroyokan. Singgih Setiono (24), warga Tamansari, Karangmoncol, dikeroyok lima warga Desa Rajawana,

di ruas jalan desa setempat.Menurut korban, malam itu dia baru pulang

membeli makanan naik sepeda motor, tiba-tiba dikejar beberapa orang, usai melintas di jalan Desa Rajawana. Ia dicegat dan dipukuli, alasannya, mereka tidak suka korban menggeber-geber knalpot motor.

Korban pun luka sobek di kaki kanan, lecet di kepala bagian belakang dan hidung bengkak. Sekitar pukul 02.00 korban dan kerabatnya lalu melapor kejadian itu ke polisi.

Kapolsek Karangmoncol, AKP Siswanto, mengatakan, polisi kini mengamankan dua orang, Imam Nursalih dan Retno Rizkianto, warga Rajawana, yang saat kejadian berada di lokasi. “Pelakunya ada lima, kami sudah mengamankan dua orang yang saat itu ada di lokasi. Kami masih mengorek keterangan dari mereka,” katanya.

Polisi juga masih koordinasi dengan pihak desa dan keluarga korban untuk menentukan langkah selanjutnya, apakah kasus itu akan diselesaikan secara hukum atau kekeluargaan. (pt/04)

Dua Kelompok...ningen egin wutuh. Nah pas nyong ndeleng maring duwur,

plapon sing sebelah lor koh wis njebol. Nyong ya metu, trus gageyan ngunci lawang kuwe,” omonge Nunung.

Sawise ngunci ruangan guru kuwe, Nunung gageyan tilpun maring Wagino (52) sing uga guru SD Negeri I Pageraji. Ora let suwe, Wagino kambi Ahmad Toip (46) sing dadi tukang jaga sekolah teka unthuk-unthuk maring sekolahan.

Wong telu kuwe ya kewanen mlebu maring ruang guru, ngecek sapa jan-jane sing egin neng jero ruangan. Pas wis degledah, ndilalah konangan ana wong egin umpetan neng ingsor bangku.

Hendrik sing pas kuwe umpetan ya keponto ora bisa ngapa-ngapa maning. Akhire Hendrik decekel lan deamanaken neng wong telu kuwe. Embuh nangapa bocah kuwe, kuwanen nyolong ngantek menek gendheng lan njebol plapon mung agepan nyolong cawet sing egin anyar.

Cacahe mung papat maning. Jan-jan ora memper mbok sedulur? Nek jarene Nunung, cawet kuwe nembe tuku, paling ya regane mung telung puluh ewu.

Kedadeyan kuwe ya gageyan delapuraken maring Polsek Cilongok. Kapolsek Cilongok, AKP Yudhi Syarwani kambi anggotane ya gageyan plencing maring nggon kedadeyan. Saliyane

agep nangkep, dheweke uga agep olah TKP men bisa ngerti kepriwe gentho kuwe nyolong.

Cawet papat ya wis deamanaken nggo dadi barang bukti nek Hendrik bener-bener wis nyolong neng SD Negeri I Pageraji.

Nek ujare Kapolsek Cilongok, AKP Yudhi Syarwani liwat Kasubbag Humas Polres Banyumas, AKP Joko Witarso pas detilpun Harmas mbeneraken kedadeyan kuwe. Jarene Joko, pas samono SD Negeri I Pageraji ya egin sepi. Lampu sekolahane ya durung deurubaken.

“Gentho kuwe kayan-kayane menek liwat gendheng trus njebol plapon. Dheweke ya wis murak-marikna bangku guru sing sekolah kuwe. Ningen pas kecekel, gentho kuwe mung nyolong cawet anyar gone wong wadon,” omonge Joko.

Gentho kuwe ya siki wis deamanaken neng Polsek Cilongok gep deukum. Kuwe sedulur crita Geger Mower dina siki, ora memper mbok? Merga nyolong cawet papat , dheweke kudu masuk mbuwi sing adhem langka sangkrahe, trus ora bisa nyate-nyate kambi kluargane.

Mbok kawes polahe dhewek ikih ya sedulur. Aja cokan kaya kuwe ya sedulur, age-age padha tobat, mbok kewalat.

(rhm/eww-01/04)

Gentho Maring...

Menurut dia, rumput laut banyak dimanfaatkan se-bagai bahan makanan, pengemulsi dan pengental dalam campuran bahan makanan, obat-obatan, dan kosmetik. Saat ini juga rumput laut mulai dikembangkan sebagai sumber bioenergi.

Di kawasan Asia Timur dan Asia Pasifik terutama di negara-negara seperti Korea, Jepang, dan Cina rumput laut telah lama dimanfaatkan sebagai bahan makanan dan obat-obatan sejak ratusan tahun lalu. Di Korea dan Jepang, sup dari spesies rumput laut coklat Undariapin-natifida telah ratusan tahun lalu dikonsumsi .

Masyarakat Korea meyakini rumput laut ini memiliki kandungan senyawa yang dapat membantu penyembu-han luka dan baik untuk memperpanjang memori. Kare-na itu biasanya sup Undariapinnatifida dikonsumsi oleh wanita yang baru saja melahirkan dan juga menjadi menu makanan wajib yang disajikan pada setiap hari ulang tahun.

‘’Rumput laut baik untuk dikonsumsi karena banyak

mengandung serat dan mineral. Selain itu juga men-gandung protein dan lipid meskipun dalam jumlah yang sedikit,’’ tambahnya. Selain itu rumput laut juga bias menjadi makanan anti tumor dan antikanker.

Daerah penghasil rumput laut di Indonesia di antaran-ya: Kepulauan Riau, Bangka-Belitung, Seribu, Karimu-njawa, Selat Sunda, pantai Jawa bagian selatan, Bali, NusaTenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, pulau-pulau di Sulawesi dan Maluku.

Ekspedisi rumput laut yang pertama kali dilakukan pada tahun 1923 oleh Bosse. Pada ekspedisi ini ditemu-kan 782 jenis rumput laut. Pada ekspedisi Snellius II yang dilakukan pada 1984, sebanyak 1.750 rumput laut telah tercatat. Kedua ekspedisi itu menggambarkan be-sarnya keragaman rumput laut di Indonesia.

‘’Sayangnya saat ini tidak ada penelitian terbaru yang menggambarkan kondisi terkini mengenai keragaman rumput laut yang ada di seluruh perairan di Indonesia,’’ pungkasnya. (dw/04)

Rumput Laut...Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno tanpa penonton

tuan rumah, China terus menekan pertahanan Indonesia selama 20 menit pertama. Kubu tuan rumah terpaksa bertahan, dengan sesekali melakukan serangan balik cepat. Namun, belum ada yang berbuah peluang emas

Terus mendominasi, penyerang China, Yu Dabao, dua kali mendapatkan peluang merobek gawang I Made Wirawan. Beruntung buat Indonesia, tendangan voli dan tandukannya masih belum bisa menemukan target.

China coba mengubah permainan karena sulit menusuk ke kotak penalti Indoneia. Tendangan jarak jauh jadi andalan. Sepakan Yang Hao sempat berbuah peluang di menit ke-30, beruntung bisa ditepis Made Wirawan.

China akhirnya mencuri gol lebih dulu 10 menit jelang turun minum. Umpan Yu Dabao, setelah menusuk sektor kiri pertahanan Indonesia, disontek Wu Xi di mulut gawang.

Tim tamu hampir menggandakan keunggulan menit 43. Saat Yu Dabao mencocor bola rebound tendangan bebas China. Tapi gol dianulir karena Yu Dabao sudah berdiri offside. Skor 1-0 untuk

China bertahan sampai turun minum.Kubu tuan rumah sempat menekan

pada awal babak kedua, namun perlahan menurun. Tapi menit ke-68, skuad Garuda sukses mengejutkan pertahanan kokoh China. Berawal dari umpan Victor Igbonefo, Ahmad Bustomi memberikan umpan sundulan pada Boaz. Kapten timnas itu langsung melepaskan tendangan keras

yang bersarang ke pojok gawang China. Skor imbang 1-1.Di pengujung pertandingan, Greg Nwokolo berpeluang

membawa Indonesia menang ketika telah berhadapan satu lawan satu dengan kipr China. Sayang tendangannya berhasil dimentahkan. Hingga akhir pertandingan skor 1-1 tidak berubah.

(02)

Indonesia Jaga...

BANYUMAS- Kekeringan yang dialami ratusan keluarga di Desa Klinting, Kecamatan Somagede sejak awal

September lalu, kini semakin meluas. Hal ini akibat dari kian menipisnya sumber air.

KEKERINGAN yang semula melanda 100 keluarga di Kadus III, kini bertambah menjadi 350-an KK. Selama ini, mereka terus mengandalkan bantuan penyaluran air bersih

dari Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) secara rutin.

Minoto Darma mengatakan, meluasnya kekeringan akibat sumber air yang tersisa semakin menipis. Sehingga warga semakin kesulitan untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari.

“Bahkan di wilayah lain yang sebelumnya bisa

menyalur air dari Pamsimas desa sebelah (Desa Kemawi), sekarang sudah semakin sulit karena kadang tidak kebagian. Makanya, kondisinya semakin memprihatinkan karena kekeringan terus meluas,” ungkapnya, kemarin.

Dijelaskan, warga Desa Klinting terdapat 800-an KK. Sementara yang sudah mengalami kekeringan sekitar 45 persen. “Warga yang mengalami kekeringan, utamanya yang berada di dataran tinggi. Kalau yang di bawah sebagian masih bisa mencukupi,” tuturnya.

Selama ini, lanjutnya, warga mengandalkan penyaluran air bersih yang dikirimkan Pemkab Banyumas melalui BPBD. Penyaluran dilakukan rutin dua hari sekali. “Memang penyaluran air dari BPBD sudah menjadi kebutuhan rutin yang mendesak saat ini. Solusi ke depan tengah dirancang pembuatan sumber air utama agar kekeringan yang rutin terjadi saat kemarau tidak lagi terulang,” ujarnya.

Sementara di Desa Somakaton, Kecamatan Somagede dalam beberapa waktu terakhir juga

mengalami kekurangan air bersih. Kasi Pembangunan desa setempat, Sudarko mengatakan, kekurangan air bersih akibat debit air yang semakin menipis. “Somakaton sudah mulai kekurangan air bersih, terutama di Kadus I,” terangnya.

Tak Layak KonsumsiDi wilayah lain, ratusan KK di Desa Nusadadi,

Kecamatan Sumpiuh mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih. Camat Sumpiuh Abdul Kudus mengatakan, kesulitan air bersih tersebut karena sumber air yang ada kurang layak dikonsumsi. “Airnya ada. Tapi kalau kemarau rasanya payau, asin, tidak bisa dikonsumsi. Sepertinya ada pengaruh air laut,” bebernya.

Menurutnya, kesulitan air bersih tersebut sudah dialami warga sejak tiga minggu lalu. “Alhamdulillah sudah diberi bantuan air bersih,” katanya, menyebut penyaluran bantuan air bersih dari salah satu bank terkemuka. (smnetwork/tg-06)

SOKARAJA- Dalam merayakan Hari Raya Idul Adha 1434 H, Korem 071/Wijayakusuma menggelar Shalat Id di Lapangan Upacara Makorem 071/Wk di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Sokaraja, Banyumas, kemarin pagi. Shalat diikuti Danrem, Kasrem, dan seluruh jajarannya. Bertindak selaku khatib adalah Kiai Maksum dari Sokaraja.

Shalat Idul Adha kali ini mengambil tema “Dengan Hikmah Idul Adha Kita Tingkatkan Semangat Rela Berkurban Guna Memperkokoh Persaudaraan, Persatuan, dan Kesatuan Bangsa. Dalam khotbahnya, khatib menyampaikan bahwa sebagai manusia, dalam syariat kurban terkandung makna pendekatan diri kepada Allah, pengokohan ikatan sosial yang dilandasi kasih sayang, pengorbanan untuk kebahagiaan orang lain, ketulusikhlasan, dan amalan baik lainnya yang mencerminkan ketakwaan.

“Di antara nilai sosial yang harus menghiasi setiap muslim pada hari raya adalah menghilangkan berbagai bentuk kedengkian dan iri hati dalam diri, melupakan macam-macam permusuhan dan pertentangan, serta meningkatkan kepedulian kepada suadara-saudara kita yang kekurangan. Mari kita bersama mengorbankan hawa nafsu, membuang sikap individualistis demi ukhuwah insaniyah. Dengan berkurban kita teladani Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS, serta bersama-sama menebar kasih sayang,” papar Kiai Maksum.

Ujian Ketakwaan Dalam kesempatan lain, Danrem Kolonel Kav Nugroho Tjendakiarto

menyampaikan bahwa berkurban atau memotong hewan kurban bukan bermaksud sebagai penebus dosa melainkan merupakan ujian keimanan dan ketakwaan dari Allah kepada Nabi Ibrahim untuk menyembelih putra kesayangannya yang bernama Ismail.

“Karena ketaatan dan ketakwaan Nabi Ibrahim kepada Allah, maka ketika ujung pisau tersebut menyentuh tubuh Ismail, digantilah oleh

Allah tubuh tersebut dengan seekor kambing, sehingga selamatlah Ismail. Dari peristiwa tersebut, membawa pesan moral kepada umat Islam dan kita semua bahwa jika benar-benar mencintai Allah, beriman dan bertakwa, maka hendaknya jalankan semua perintahnya dan jauhi segala larangannya,” tandas danrem.

Usai Shalat Id, danrem menyerahkan secara simbolis hewan kurban berupa satu ekor sapi dan kasrem menyerahkan 12 ekor kambing kepada Panitia Shalat Idul Adha 1434 dan Pemotongan Hewan Kurban dari Bintalrem 071/Wijayakusuma. Hewan kurban ini selanjutnya disalurkan ke panti asuhan dan takmir masjid, serta warga masyarakat yang membutuhkan, utamanya di sekitar Makorem 071/Wijayakusuma. (eww/06)

BANYUMAS- Calon pengantin di wilayah Kecamatan Kedungbanteng diimbau menggelar akad nikah di KUA. Pasalnya, pendaftar menikah untuk Bulan Dzulhijjah ini meningkat hingga mendekati 100 persen. Ironisnya, beberapa waktu terakhir KUA tidak memiliki penghulu.

“Makanya kami imbau agar calon pasangan suami-istri yang akan menikah di Bulan Dzulhijjah ini di kantor (KUA),” kata Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kedungbanteng Mukhzin Ash Shafikh.

Dijelaskan, pendaftar menikah di Bulan Dzulhijjah yang bertepatan dengan bulan Oktober ini sudah mencapai 80 pasangan, dan sebagian sudah ada yang melangsungkan pernikahan. Angka tersebut naik dibandingkan dengan bulan lain yang rata-rata 50 pasangan.

“Angka ini diprediksi meningkat sampai 100 pasangan sebagaimana tahun lalu. Memang sudah tradisinya seperti itu,” jelasnya.

Efisiensi WaktuImbauan melaksanakan akad nikah di

KUA, menurutnya guna mengefisienkan waktu. Hal itu mempertimbangkan medan wilayah Kecamatan Kedungbanteng, banyaknya calon pasangan menikah dan keterbatasan petugas. “Kalau akad nikahnya di tiap rumah, nanti membutuhkan waktu lama. Hitung saja satu hari ada lima, bisa-bisa ada yang tidak terjangkau. Karena kami tidak punya penghulu,” ujarnya.

Padahal idealnya, satu KUA paling tidak memiliki satu penghulu. Sementara di KUA Kedungbanteng, sudah beberapa waktu terakhir tidak ada, sehingga harus dirangkap kepala KUA. “Sebelumnya ada, tapi dimutasi,” ungkapnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, lonjakan pendaftar nikah terjadi dua kali dalam setahun, yakni saat Dzulhijjah dan Syawal. “Bulan Syawal kemarin (Agustus), pasangan menikah sampai 80,” terangnya. (smnetwork/tg-06)

Sumber Air Menipis, Kekeringan Meluas

HARMAS/SMNETWORK/DIAN APRILIANINGRUM

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas menyalurkan bantuan air bersih untuk membantu kekurangan air bersih di Desa Klinting, Kecamatan Somagede, belum lama ini.

Dzulhijjah, Pendaftar Nikah MelonjakKorem 071/Wk Kurban 1 Sapi dan 12 Kambing

HARMAS/DOKUMENTASI

DANREM 071/Wijayakusuma Kol Kav Nugroho Tjendakiarto menyerahkan seekor sapi dan 12 ekor kambing sebagai hewan kurban kepada Panitia Shalat Idul Adha 1434 dan Pemotongan Hewan Kurban, kemarin pagi.

KLASEMEN SEMENTARA GRUP CNO. TIM M M S K SG POIN1 Arab Saudi 2 2 0 0 4-2 62 Cina 3 1 1 1 4-4 43 Irak 2 1 0 1 1-1 34 Indonesia 3 0 1 2 3-5 1

Page 5: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

Rabu, 16 Oktober 2013 Purbalingga

PURBALINGGA- Kecelakaan antara truk dengan sepeda motor terjadi di ruas Jalan Raya Purbalingga-Bobotsari, tepatnya di Desa/Kecamatan Bobotsari, Purbalingga, Senin (14/10) sekitar pukul 24.00. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu, sopir truk dan pengendara sepeda motor hanya mengalami luka ringan.

Kasat Lantas Polres

Purbalingga AKP Margono mengungkapkan, truk bernomor polisi R 1837 BS yang dikemudikan Sumaryoto (35), warga Jl Margantara Selatan RT 2/RW 4 Desa Kedungwringin, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas bertabrakan dengan sepeda motor Honda bernomor polisi R 6483 G yang dikemudikan Wahyu Supriyadi, warga RT 5/RW 4

Desa Tamansari, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas.

”Kecelakaan terjadi karena truk ceroboh saat berbelok, akibatnya sepeda motor yang melaju dari arah yang berlawanan (utara ke selatan) tidak dapat menghindar. Tidak ada korban jiwa. Pengemudi motor hanya mengalami luka-luka ringan,” kata Margono. (pt/06)

Truk Tabrak Sepeda MotorPURBALINGGA- Warga Desa Babakan, Kecamatan Kalimanah pada perayaan Idul Qurban tahun ini menyembelih 48 ekor sapi dan 19 ekor kambing. Jumlah sebanyak itu merupakan hewan kurban yang dipotong di sejumlah wilayah di Desa Babakan.

Ketua Panitia Kurban Desa Babakan Kuswanto merinci, untuk wilayah Kadus I terdapat 17 ekor sapi dan 12 kambing, kemudian kadus II sebanyak 15 ekor sapi dan 5 ekor kambing. Wilayah lainnya, yakni Kadus III menyembelih 11 ekor sapi dan Kadus IV sebanyak 5 sapi dan 2 kambing.

“Tahun ini jumlah total kurban di seluruh wilayah Babakan sebanyak 48 sapi dan 19 kambing,” katanya usai pelaksanaan Shalat Idul Adha di lapangan desa setempat, kemarin.

Terpisah, Ketua Kurban Masjid Assalam Puri Babakan Joko Ruswanto menuturkan, di komplek perumahan yang terdiri atas perumahan Puri Babakan, Babakan Baru, dan Babakan Asri terdapat empat lokasi penyembelihan hewan kurban.

Warga Perumahan Babakan Baru kali ini menyembelih hewan kurban sendiri dengan jumlah 2 ekor sapi. Kemudian Babakan Asri 1 ekor sapi dan warga RT 32 Puri Babakan menyembelih 3 ekor sapi dan 2 kambing.

“Panitia Kurban Masjid Assalam mengordinasi penyembelihan 3 ekor sapi dan 2 ekor kambing,” jelas Joko Ruswanto.

Sementara itu, Ketua Takmir Masjid Assalam H Diyanto yang menjadi imam dan khatib Shalat Id mengupas sejarah Nabi Ibrahim AS yang menjadi teladan umat Islam dalam

melaksanakan ibadah haji dan Idul Qurban.

Keteladanan IbrahimMenurut Diyanto, perilaku

Nabi Ibrahim yang perlu diteladani umat Islam di antaranya, keyakinannya akan adanya Allah benar-benar mantap bebas dari syirik dan diperoleh dengan cara empiris, yakni berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang nyata, bukan sekadar meraba-raba.

Keteladanan lainnya,

lanjut Diyanto, Nabi Ibrahim memberi teladan kepada kita untuk berjihad, tahan uji, dan sabar. Apa yang dilakukan Nabi Ibrahim dan keluarganya juga menjadi dasar adanya syariat haji.

“Termasuk di antaranya adalah perintah khitan dan berkurban. Perintah Allah untuk menyembelih putranya Ismail, ternyata hanya untuk

menguji ketaatan dan kecintaan Ibrahim kepada Allah. Sehingga kemudian Allah mengganti dengan seekor kambing kibas yang besar untuk disembelih sebagai hewan kurban,” jelasnya.

Peristiwa ini, menurut Diyanto, kemudian dijadikan syariat kurban yang dilakukan pula oleh segenap umat Islam di seluruh jagat raya. (pt/06)

Warga Babakan Kurban 48 Sapi

HARMAS/PRAYITNO

SUASANA penyembelihan hewan kurban di Masjid Assalam Puri Babakan, Kecamatan Kalimanah, Purbalingga, kemarin.

PURBALINGGA – Di tengah kondisi bangsa Indonesia yang tertatih-tatih untuk bisa bangkit dari keterpurukan, serta keadaan perekonomian rakyat memprihatinkan, ditambah masih banyaknya saudara-saudara kita hidup dibawah garis kemiskinan maka dengan semangat meneladani ibadahnya Nabi Ibrahim yang mengorbankan putranya kita dituntut untuk meringankan penderitan beban hidup mereka serta eratkan persatuan sesama umat.

“Kita saat ini bisa melihat betapa di sekitar kita yang masih hidup dibawah garis kemiskinan, juga angka pengangguran semakin tinggi, sehingga makin memperparah kesenjangan social. Untuk itu dengan meneladani pengorbanan yang dilakukan oleh Nabi Ibrahim, mari bersama-sama kita ringankan beban hidup yang mereka jalani,”pinta Haji Arif Mushodiq saat menjadi khatib pada perayaan Shalat Idul Adha 1434 Hijriyah di Alun-alun Purbalingga. (Selasa,15/10).

Arif menambahkan momentum Idul Adha/Kurban adalah untuk membangkitkan kepekaan sosial terhadap sesama, selain itu dengan kepekaan sosial terhadap sesama mampu mempererat persatuan dan kesatuan antara seasama umat dan masyarakat lainnya.

“Dengan semangat berkurban mari kita pererat

persatuan diantara kita, reduksi sikap fanatik kelompok dan golongan lupakan perbedaan yang bersifat primordialistik, tinggalkan baju kebesaran,buang jauh sifat ego. Kita harus bersatu, bahu membahu serta bersinergi dengan pemerintah khususnya Pemkab Purbalingga untuk berupaya nyata dalam mengurangi angka kemiskinan, pengangguran serta mempersempit kesenjangan anatara si miskin dan si kaya,” pinta Arif.

Kurban merupakan satu kewajiban umat Islam jika mampu, selama masih mampu untuk melakukan kurban, maka manfaatnya tidak akan habis. Semangat kurban adalah semangat berbagi dengan sesama. Selain itu apabila itu semua itu bisa tercapai kondisi masyarakat Kabupaten Purbalingga yang mandiri serta berdaya saing sekaligus berakhlak mulia, yang akhirnya Purbalingga akan menjelma menjadi Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur (negara yang baik dan selalu dalam ampunan Allah SWT)

Shalat Idul Adha yang dipimpin oleh Imam Hanif Ahmas STHI berlangsung dengan aman dan lancar. Usai pelaksanaan Shalat Id Wakil Bupati Purbalingga menyerahkan secara simbolik hewan kurban kepadak Kepala Kantor Kemenag KabupatenPurbalingga Rochiman S Ag untuk diserahkan kepada masyarakat yang berhak menerima. (pt)

(Foto : Harmas/pt)

TAUSIAH : Haji Arif Mushodiq saat menjadi khatib pada perayaan Shalat Idul Adha 1434 Hijriyah di Alun-alun Purbalingga. (Selasa,15/10).

PURBALINGGA- Seorang pria tewas di bus PO

Dewi Sri jurusan Ciputat-Bobotsari, sekitar pukul 05.30, kemarin. Tak ada

identitas pada diri korban. Diduga, korban meninggal

karena menderita sakit di organ bagian dalam

tubuhnya.

SALAH satu penumpang, Nur Rochim (53), warga Desa/Kecamatan Setu, Kabupaten Tangerang Selatan mengatakan, ketika bus sampai di depan

SPBU Kalimanah, Purbalingga, dia diminta oleh laki-laki tak dikenal yang duduk di sampingnya untuk mengantar ke rumah sakit terdekat.

“Saya tidak tahu namanya, tapi dia mengaku berasal dari Belik, Pemalang. Katanya dia sakit,” katanya kepada polisi.

Nur lalu memberitahu hal itu pada kondektur bus. Bus lalu berhenti di depan Mapolres Purbalingga. Kondektur, Heri Purwanto (23) lalu melaporkan hal itu pada polisi, takut terjadi apa-apa pada penumpang tersebut. Namun saat dicek kembali, penumpang tersebut sudah ditemukan tidak bernyawa.

Sakit Organ DalamPenumpang tewas itu lalu dibawa ke RS

Harapan Ibu untuk diperiksa. Diduga korban meninggal karena mengalami sakit organ

dalam. Korban lalu dibawa ke RS Goetheng Tarunadibrata sembari menunggu ada yang mengaku dari pihak keluarga korban.

Kasat Reskrim Polres Purbalingga AKP Sardji mengatakan, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Juga tidak ditemukan identitas apa pun pada diri korban. Adapun ciri-ciri korban bertinggi 155 cm, usia sekitar 60 tahun, mengenakan hem lengan pendek biru bergaris putih, dan celana panjang warna biru. Jari manis kiri terdapat luka berwarna hitam. Korban juga membawa tas hitam bertulis ”Body Start.”

“Tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Sebelum meninggal, korban mengaku berasal dari Belik, Pemalang. Kepada keluarga yang merasa kehilangan, bisa menghubungi Polres Purbalingga atau kantor polisi terdekat,” katanya. (pt/06)

Lelaki Tanpa Identitas Tewas di Bus

HARMAS/PRAYITNO

TEMPAT duduk korban di Bus PO Dewi Sri saat sebelum meninggal dunia.

Kurban Bangkitkan Kepekaan Sosial

Page 6: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

Rabu, 16 Oktober 2013Banjarnegara-Kebumen

Sambungan

Status Honorer K2 Kian Buram Tidak Lolos CPNS

BANJARNEGARA-Nasib tenaga honorer kategori dua (K2) yang tidak lolos seleksi calon pegawai negeri sipil yang akan digelar awal November mendatang, belum jelas. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Banjarnegara, Titho AW, kemarin, mengatakan, hingga saat ini belum ada ketentuan yang mengatur tenaga honorer yang tidak lolos seleksi.

“Namun tidak mungkin kami merumahkan mereka. Mereka yang tidak lolos tetap akan bekerja namun statusnya kami juga belum mengetahuinya,” kata dia. Dia mengaku banyak mendapatkan pertanyaan dari tenaga honorer tentang nasib mereka. Namun belum memberikan jawaban yang jelas karena tidak ada aturan lebih lanjut.

Sehingga tes seleksi calon pegawai negeri sipil yang akan digelar dalam

waktu dekat ini, dapat dikatakan sebagai penentu nasib tenaga honorer. Ia pun meminta kepada seluruh tenaga honorer yang akan mengikuti seleksi untuk benar-benar memanfaatkan kesempatan seleksi tersebut.

Karena ia tidak mengetahui, tes seleksi calon pegawai negeri sipil dari formasi tenaga honorer akan dilakukan kembali di masa-masa mendatang atau tidak. Seleksi calon pegawai negeri sipil dari tenaga honorer sendiri, imbuh Titho, menurut rencana akan digelar 3 November mendatang.

Pada pelaksanaan tes seleksi ini, ada dua kepanitian masing-masing dari pusat dan kabupaten. Tim dari pusat untuk pengadaan soal dan kabupaten bertugas untuk fasilitasi ruang ujian. Mengenai materi ujian nantinya, ada dua bidang kompetensi yakni kompetensi umum dan

bidang keahlian.Khusus untuk materi ujian bidang

keahlian, akan mengujikan bidang yang disesuaikan dengan latar belakang jenis pekerjaan tenaga honorer yang bersangkutan. Jumlah tenaga honorer yang masuk kategori dua ini, sebanyak 1.829 orang. Tenaga honorer yang masuk kategori ini sudah memenuhi persyaratan yakni sudah mengabdi minimal setahun, terhitung 31 Desember 2005.

Sebelumnya, BKN melakukan uji publik kepada tenaga honorer yang masuk kategori dua tersebut. Uji publik tersebut dilakukan untuk mengetahui kelayakan tenaga honorer. Hasil dari uji publik, tujuh orang tenaga honorer dinyatakan tidak dapat mengikuti ujian seleksi karena mereka sudah tidak aktif lagi sebagai tenaga honorer.(SMNetwork/J3/05)

Ketua MK Ditangkap, Wing Cin Lapor KPK

BANJARNEGARA - Penangkapan yang dilakukan KPK terhadap ketua nonaktif Mahkamah Konstitusi (MK), Akil Mochtar, membuat geram Budhi Sarwono. Pada 2011, dia pernah mengajukan gugatan pilkada ke MK. Budhi adalah calon perseorangan yang berpasangan dengan Kusumo Winahyu dengan perolehan 170.076 suara dan berada di urutan kedua.

‘’Gugatan kami terkait dengan dugaan mobilisasi lurah dan kades dalam kampanye oleh calon yang memenangi pilkada. Tak lupa kami juga sertakan bukti berupa foto-foto kegiatan tersebut. Setelah diteliti atau dikoreksi oleh MK, kemudian dinyatakan layak diajukan ke persidangan,’’ ungkap Budhi Sarwono alias Wing Cin, kemarin.

Namun, setelah disidangkan ternyata dinyatakan bahwa itu tidak memberi keyakinan kepada Mahkamah sehingga dianggap tidak beralasan menurut hukum. Karenanya gugatan tersebut ditolak MK. ‘’Ketika itu kami tidak tahu yang menyakinkan itu yang seperti apa.

Terlebih yang memeriksa berkas kami dan yang membacakan putusan, adalah hakim yang berbeda. Karena putusan MK itu sudah final maka yang kami tidak bisa apa-apa lagi,’’ ujarnya.

Setelah sekian tahun hal itu berlalu, kini kenangan terhadap kejadian tersebut kembali terlintas seiring prahara yang sedang terjadi di MK. ‘’Setelah ada kejadian ketua MK ditangkap, saya jadi mempertanyakan keadilan seperti apa yang dipunyai MK. Dulu selalu disampaikan demi keadilan atas nama Tuhan Yang Maha Esa. Kalau sekarang terjerat sejumlah kasus, jadi meragukan,’’ ujarnya.

Karena itu, dia pun kemudian mengirim laporan kepada KPK pada 5 Oktober 2013 dan Komisi III DPR pada 8 Oktober 2013 lalu. Dahulu juga pernah lapor ke Komisi Yudisial (KY) meski sudah dijawab bahwa lembaga itu tidak berwenang. Namun kini dia berkirim laporan lagi ke KY. Harapannya kali ini ada respons dan perbaikan pada tubuh MK.

(SMNetwork/H25/05)

10 Rusa TRMS Kabur Pagar Kandang Ambrol karena Lapuk

BANJARNEGARA - Koleksi rusa Taman Rekreasi Margasatwa Serulingmas (TRMS) Banjarnegara, kabur dari kandangnya, Senin (14/10). Kaburnya kawanan rusa berjumlah 10 ekor itu akibat tembok kandang yang sekaligus merupakan pagar batas area TRMS, ambrol.

‘’Dari sebanyak sepuluh rusa yang kabur, kami sudah bisa menangkap tiga ekor di antaranya. Sementara tujuh ekor lainnya masih dalam pencarian oleh tim. Kami meminta bantuan para pemburu tradisional untuk melacak dan menangkap hewan koleksi TRMS tersebut,’’ kata Kepala Dinbudpar Banjarnegara, Aziz Achmad, kemarin.

Dikatakan, koleksi rusa di kebun binatang yang juga jadi lokasi konservasi tersebut

sebanyak 21 ekor. Mereka ditempatkan di kandang yang cukup luas di sisi selatan atau bagian pinggir kebun binatang. Di balik tembok kandang adalah jalan raya, sungai dan area kebun warga.

Ditanya mengenai sebab ambrolnya tembok kandang TRMS, Aziz mengatakan, selain karena faktor usia juga dimungkinkan adanya beban berat dibaliknya. Yakni berupa tanah galian pekerjaan pembuatan trotoar yang berada persis di pinggir tembok. ‘’Selain karena faktor usia dan kondisinya yang mungkin sudah lapuk, dimungkinkan juga adanya beban tersebut sehingga ambrol. Kami akan berusaha melakukan pengamanan di kandang itu dan terus berusaha mencari rusa yang kabur,’’ ungkapnya.

Dimungkinkan, rusa-

rusa tersebut masih berada di sekitar komplek TRMS dan kebun warga sekitar.

Namun karena tidak mudah menangkap dalam kondisi hidup, maka didatangkan

sejumlah pemburu tradisional yang terbiasa memburu babi hutan. (SMNetwork/H25/05)

Darsono Berharap Upah Sesuai KHL BANJARNEGARA - Keinginan guru wiyata bakti agar mendapat perhatian dari pemkab terkait dengan kesejahteraannya, mendapat respons positif dari DPRD. ‘’Keinginan tersebut sudah lama disampaikan oleh mereka. Kami juga memandang bahwa mereka perlu mendapatkan apresiasi yang layak terkait dengan kesejahteraannya. Sebab, posisinya juga penting bagi upaya kita dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Banjarnegara,’’ kata Ketua DPRD Banjarnegara, Wahyu Kristianto SE, kemarin.

Melihat realitas kini, lanjut dia, guru wiyata bakti tersebut ada yang sudah mengabdi bertahun-tahun. Kebutuhan hidupnya juga sama dengan yang lain, sementara penghasilannya jauh di bawah standar kebutuhan hidup layak (KHL). ‘’Maka kami merespons aspirasi tersebut dengan mengupayakan pembahasan secara intens antara legislatif dan eksekutif untuk memberikan apresiasi kepada wiyata bakti. Mungkin dalam bentuk insentif yang besarannya bisa mendekati standar KHL,’’ ungkapnya.

Harapannya, ketika satu beban pikiran para wiyata bakti yakni berupa kesejahteraan bisa dibantu diringankan, maka mereka akan lebih fokus, semangat dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya. Dampak lainnya, tentu kualitas pendidikan diharapkan bisa terdongkrak. Sebab, di sebagian tempat fungsi para wiyata bakti dinilai cukup penting.

Darsono, seorang guru wiyata di SD 2 Kutawuluh Kecamatan Purwanegara, menyampaikan perlunya perhatian dari pemkab terkait dengan kesejahteraan para wiyata bakti. Sebab banyak yang sudah mengabdi selama bertahun-tahun. Tugas dan tanggung jawabnya juga tidak jauh berbeda dengan guru negeri, karena sama-sama berkontribusi mencerdaskan anak bangsa.

Dia berharap agar kesejahteraan para wiyata bakti ditingkatkan sesuai kebutuhan hidup saat ini. Karena banyak yang sudah tidak punya kesempatan berkompetisi untuk menjadi PNS.

(SMNetwork/H25/05)

“PEMBANGUNAN pelabuhan ini masih panjang. Mungkin dibutuhkan waktu lima tahun sampai sempurna,” ujar Kepala

Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Kebumen, drh Hj Suhartilah Jumaryanti di sela-sela Peresmian Gedung Pengawasan Pos Polisi Air Polres Kebumen di Kompleks PPI Logending, Sabtu (12/10).

Dikatakan, pembangunan fisik dimulai dengan membangun fasilitas dasar mulai dari pengerukan alur sungai, pembuatan breakwater (pemecah ombak), reklamasi, pemasangan bis beton, pembangunan pagar hingga pembangunan akses jalan masuk. Tahun 2012 dana yang dihabiskan sebesar Rp 23 miliar berasal dari APBN melalui Tugas

Pembantuan Bidang Kelautan dan Perikanan.Tahun 2013 proyek menumental itu,

mendapatkan alokasi dari APBN dengan total 31 miliar yang terdiri atas APBN murni Rp 25 miliar ditambah APBN Perubahan Rp 6 miliar. Dana tersebut untuk membangun pemecah ombak sebelah timur sepanjang 750 meter. Tahun 2013 pembangunan PPI Logending juga mendapat dukungan anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp 398 juta untuk membiayai pos pengawasan terpadu, termasuk gedung Pengawasan Pos Polair Polres Kebumen.

“Progres pembangunan tahun 2013 sudah mencapai 81 persen. Kami optimistis pengerjaan selesai sesuai dengan jadwal yang ditetapkan,” imbuh dokter Yanti, sapaan akrabnya.

Disinggung kelanjutan pembangunan PPI, dokter Yanti, menyampaikan tahun 2014 mendatang akan dibangun fasilitas fungsional berupa Tempat Pelelangan Ikan (PPI). Anggaran pembangunan itu mendapat bantuan dari DAK sebesar Rp 1,5 miliar. Sedangkan dana dari APBN melalui Tugas Pembangunan masih belum bisa dipastikan berapa besaran yang akan diterima. “Yang jelas kami sudah mengusulkan, tapi berapa yang nantinya turun kami masih belum mengetahui,” imbuhnya.

Bupati Kebumen H Buyar Winarso SE mengatakan, Kebumen memiliki potensi besar di bidang perikanan laut, mengingat Kebumen memiliki garis pantai sepanjang 57,5 km, meliputi delapan kecamatan dan 32 desa pesisir. Produksi perikanan tangkap sebanyak 3.264 ton

masih jauh dari potensi sumber daya perikanan yang ada yakni 662.588 ton per tahun.

Hal itu disebabkan oleh keterbatasan armada kapal penangkap ikan, SDM serta belum tersedianya pelabuhan perikanan yang memadai. Dalam rangka optimalisasi pemanfaatan potensi kelautan dan perikanan telah dicanangkan berbagai program yakni pengembangan perikanan tangkap, pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir serta optimalisasi pengelolaan produksi dan perikanan ikan. “Untuk itu kami terus meningkatkan sarana prasarana melalui pembangunan PPI Logending dan bantuan kapal 30 gross ton yang sudah mencapai sembilan unit,” ujar Buyar Winarso.

(SMNetwork/J19/05)

5 Tahun Bangun PPI Logending Terealisasi 30 Persen, Anggaran Rp 54 Miliar

SMNE

TWOR

K/SU

PRIY

ANTO

KEBUMEN - Pembangunan Pelabuhan Pendaratan

Ikan (PPI) Logending di Kecamatan Ayah,

Kebumen masih membutuhkan dana yang

sangat besar. Saat ini meski baru terealisasi

30 persen dari total pembangunan, proyek

tersebut sudah menelan dana Rp 54 miliar.

(SMNETWORK/M SYARIF SW)

AMBROL : Tembok yang menjadi pagar kandang rusa dan area TRMS dengan jalan raya, ambrol sehingga sepuluh rusa koleksi kebun binatang itu kabur, Senin (14/10) sore.

PEMECAH OMBAK: Sebuah alat berat menyelesaikan

pembangunan pemecah ombak di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI)

Logending, Kecamatan Ayah, Kebumen, Sabtu (12/10).

DEAR Kang Harmas... q wong Banyumas. Senajan sepakbola Banyumas olih emas, ningen q ra gumun.sing dadi pengadil ora jeli lan ngaboti tuan rumah.genah2 anu diving dihadiahi pinalti. Aku malah ndukung tim Kudus wegah nglanjutna main. Bravo Harmas. (6282324814597)

KANG Harmas,basane dwek basa Banyumasan wis ilang apa Iiy? Kanggo ibu/bapak2 masa anake dewek dibasani Indonesia?Basa .Jawa berarti langka gunane?Sing lewih nelangsani maning,akeh produk” mesti nganggo B.Inggris,kuwe pada baen mati. Ng daerah!Lagu jawa/campur Sari/wajib Iiy , wis meh jarang ana. Bravo Harmas. (+628975026617)

KANG Harmas Grendeng arep ana calon legis latif sekal loro. Sapa bae sing dadi

aja kelalen karo janjine kudu sering blusukan ndeleng kahanane warga sing pantes di bantu saya siap mendukungmu.! ! ! Buat kang Harmas matur nuwun. (+6285640631285)

DONGE pelaku2 kejahatan apa bae nek wis terbukti salah,ora usah diwei bantuan hukum. Nyuwe2ni,dadi perkarane ora rampung2,terus perkara2 liyane ana terus,akhire numpuk ra karuan.Angger diwei bantuan hukum dadi ora ana efek jera,anu salah koh dibela,kesenengen mbok?Pengakuan direkayasa nek di-bantu2,wis ra orisinil maning! (+6281548899123)

YTH bapak camat Cilongok bayar PBB tidak hanya kec Cilongok ayo liat di on line nya Bank Jateng. Tidak hanya nunggak PBB th

2013 tapi njenengan nunggak th 2010, 2011 , & 2012 . Silahka hubungi saya siap 24 sehari dan 7 hari seminggu trima kasih ramane Blokeng!(+6287837482666)

AKHIR2 ini di Ajibarang banyak berkeliaran orang2 gila buangan daerah lain. Disamping mengganggu keindahan kota tak sedikit yg berprilaku meresahkan. Tolong instansi terkait menangani hal ini,makasih Harmas. (+6285647846609)

AKU usul maring Pemda Clp nganakna Program JBM,jam belajar masyarakat kaya nang Yogya. Niru apik ra sah gengsi,tujuane disiplin belajar Jam 18-20 & menangkal hal2 negatip.Diperlokna peran para ortu men anak2e ora klayaban pd jam2 belajar.Nek perlu ya dianakna razia malam thd pelajar sing pada klayaban.

Itung2 ngurangi keramean LL malem hari. ( +6281548899123)

HALO Purbalingga mania,dukung terus Persibangga ya supaya bisa main terus di laga tingkat nasional. (+6285878575823)

KOQ kali dermaga Pekuncen Kkaranglewas airnya ga mengalir kenapa padahal kan banyak di gunakan sama ibu2 di dekat kali. Untuk nyuci pakaian dan juga aliran di bawah sana buat sawah, kalo ga di alirin terusan kasihan mereka...( +6285727918768)

KANG Harmas aku njalok tlung sampkna ming pak bupati apa ming dinas pndidikan, kie anu mslh dana BOZ. Masa aku sing nang SD 3 Sumbng,anu wong mlarat ora nampa,malah sing sugih2 pada nmpa. Kepriwe ya kang? Matur nuwun Harmas? (+6281902986911)

Ujare Kanca...

“Jika pengunjungnya mencapai ribuan seperti sekarang ini, tentu saja akan mendongkrak penjualan produk setempat,” tandas dia.

Sementara itu, Bupati Banyumas, Ir Achmad Husein mengapresiasi kegiatan itu. Menurutnya, sudah seyogyanya pemerintah kecamatan memiliki gagasan untuk mendongkrak potensi yang ada di sekitarnya.

“Saya sangat salut dengan Sokaraja Night Carnival ini. Acaranya sungguh luar biasa. Upaya seperti inilah yang

nantinya akan mendorong potensi daerah di Banyumas,” katanya.

Ditegaskan, Sokaraja Night Carnival hendaknya bisa terus dilakukan. Sehingga nantinya ajang tersebut bisa menjadi wisata budaya, wisata kuliner serta wisata religi. Dimana, beberapa unsur menyatu dalam sebuah even akbar Sokaraja Night Carnival.

“Kami dari pemerintah kabupaten Banyumas siap mensupport kegiatan ini jika akan dilakukan seterusnya,” tegas Husein. (rhm/04)

Sokaraja Night...

Page 7: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

CilacapRabu, 16 Oktober 2013

CILACAP - Gaji pokok PNS akan naik sebesar 10,18 persen pada tahun 2014. Menurut Ketua Fraksi Benteng Keadilan (FBK) DPRD Cilacap, KH Arwani Amin Lc kenaikan gaji tersebut sudah dianggarkan di Rancangan APBD TA 2014.

“KAMI mengucapkan selama kepada jajaran PNS yang akan mendapatkan kenaikan

gaji pokok pegawai sebesar 10,18 persen pada tahun anggaran 2014,” kata KH Arwani Amin Lc, kemarin. Kenaikan gaji tersebut diharapkan menjadi insentif yang positif untuk meningkatkan kinerja dan prestasi PNS.

Selain itu, dengan kenaikan gaji pokok, diharapkan dapat menekan angka pelanggaran dan tindakan indisipliner PNS. Meskipun kenaikan tersebut jika dikonversi dengan kenaikan harga kebutuhan pokok, belum banyak berpengaruh terhadap peningkatan kesejahteraan PNS.”Kami menyadari kenaikan gaji pokok sebesar 10,18 persen tersebut tidak banyak berpengaruh karena harga BBM dan kebutuhan pokok sudah

naik,” katanya.Kepala Bagian Humas

Setda Cilacap, Taryo SSos MSi mengatakan, kenaikan gaji pokok PNS pada TA 2014 telah diantisipasi di RAPBD TA 2014. Menurut dia, di RAPBD TA 2014 pendapatan ditargetkan sebesar Rp 1.836.632.003.650. Pendapatan tersebut diperoleh dari hasil pajak daerah Rp 86.807.139.100, hasil retribusi daerah Rp 21.440. 905.800, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan Rp 9.158.563.300, dan dari lain-lain pendapatan asli daerah yang sah Rp 100.985.212.200.

Kemudian ditambah dari dana perimbangan Rp 1.265.658.749.750 dan lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp 352.581.433.500. Sedangkan anggaran belanja sebesar Rp 2.064.112.533.800, meliputi belanja tidak langsung Rp 1.436.315.462.800 dan belanja langsung Rp 627.797.071.000.

“Dari rancangan anggaran belanja tidak langsung sebesar Rp 1.436.315.462.800, sebesar Rp 1.242.978.055.800 digunakan untuk belanja pegawai yang meliputi gaji, honor dan lain sebagainya,” katanya. Sisanya digunakan untuk belanja bunga Rp 53 juta, belanja hibah Rp 51.335.595.000, belanja bantuan sosial Rp 3.422.800.000, belanja bagia hasil Rp 434.613.000, belanja bantuan keuangan Rp 116.091.399.000, dan belanja tidak terduga Rp 22 miliar.

(SMNetwork/ag/05)

Gaji PNS Dinaikkan 10 Persen Pencuri Hanya Sisakan Satu Keyboard Bobol SMA Negeri 1 Maos, Gondol Alat MusikCILACAP - Ratusan siswa-siswi SMA Negeri 1 Maos, terancam tidak dapat menerima mata pelajaran kesenian musik. Sekolah yang berada di tepi Jalan Raya Maos - Sampang tersebut, disatroni pencuri yang menggondol belasan keyboard, Senin (14/10).

Keyboard ini biasa dipergunakan untuk praktek para siswa dalam mata pelajaran kesenian. Peristiwa hilangnya 14 keyboard ini diketahui pertama kali sekitar pukul 07.15. Saat itu, guru kesenian sekolah setempat, Ari Yulistiono (50) hendak masuk ke ruang musik.

Namun setelah memasuki ruangan, Ari terkejut, karena belasan keyboard yang biasanya tertata rapi di meja, sudah tidak ada di tempatnya. “Begitu saya masuk, saya langsung kaget karena banyak sekali keyboard yang tidak ada di tempatnya,” ujar Ari saat dihubungi Harmas, kemarin.

Dikatakan, hanya ada satu keyboard yang tersisa di ruangan itu. Sementara 14 lainnya telah raib.

Melihat kejadian itu, Ari pun langsung memberitahukannya kepada guru dan karyawan lainnya. Setelah dipastikan tidak ada yang memindahkan ataupun meminjam, para guru akhirnya kembali menyisir ruangan. “Ternyata benar dicuri, karena saat para guru menyisir ruangan, ada bekas congkelan dan ventilasi yang terbuka di salah satu sudut ruangan. Jadi kami langsung lapor ke polsek agar segera ditindak lanjuti,” tegas Ari.

Petugas dari Kepolisian Sektor Maos yang datang ke TKP, langsung melakukan tindakan awal dengan memeriksa dan mengidentifikasi sejumlah barang bukti yang ada di ruangan itu. Kasat Reskrim Polres Cilacap AKP Agus Puryadi,SH, SIk menuturkan, dari hasil olah TKP, polisi mengetahui bahwa pencuri masuk dengan cara memanjat tembok belakang sekolah.

Selaniutnya, pencuri mencongkel kaca ventilasi ruang kelas musik dan mengambil barang incarannya

itu. “Kami sudah olah TKP, namun belum mengetahui pasti tentang jumlah pelaku yang melakukan aksi pencurian ini. Hanya saja, dari jumlah barang yang dicuri, diperkirakan bahwa pelaku lebih dari satu orang,” tegasnya.

Dari inventarisir data kerugian materi, diketahui bahwa ada 14 keyboard yang hilang, dengan rincian 13 unit merk Techno 9700 seharga Rp 900 ribu per unit dan satu unit merk Yamaha 340 seharga Rp 4 juta. Diperkirakan, kerugian mencapai lebih dari Rp 17 juta.

Sementara, setelah meminta keterangan sejumlah saksi, polisi juga memeriksa sejumlah barang bukti yang bisa dijadikan petunjuk di lokasi kejadian. “Sekarahg masih kami selidiki, dan semoga saja, kasus ini dapat segera terungkap,” ujarnya.

Ditambahkan, dengan kasus pencurian yang kini marak dengan sasaran sekolah, diharapkan seluruh pengamanan di setiap sekolah lebih

ditingkatkan, baik di siang, maupun malam hari. “Paling tidak ada dua atau lebih penjaga malam di sekolah. Hal tersebut untuk mengantisipasi kejadian ini agar tidak terulang,” tandasnya. (frd/05)

CILACAP - Dua ruang kelas sekolah di SMP PGRI 7 Wanareja terbakar, Senin (14/1). Akibat kebakaran di ruang 8 A dan 8 B tersebut, kerugian yang diderita mencapai Rp 40 juta.

Salah satu warga desa setempat Mulyanto (46) menuturkan, kebakaran itu diduga akibat kobaran api yang berasal dari bakaran sampah yang berada di belakang ruang kelas tersebut. “Api mulai terlihat pukul 10.00 siang, warga beserta pihak sekolah bergotong royong untuk memadamkan kobaran api,” ujarnya.

Menurutnya, saat siswa membakar sampah di belakang ruang kelas itu, api tidak ditunggu hingga padam. Selain itu cuaca panas dan seputaran area itu kering sehingga api mudah menjalar ke tumpukan kayu bekas sisa bangunan, hingga menjalar di kedua ruang kelas tersebut.

Kepala Sekolah SMP PGRI 7 Wanareja Suryanto mengungkapkan, pihaknya beserta warga sekitar bahu-membahu memadamkan api dengan peralatan seadanya. “Saya akan mengimbau seluruh siswa maupun warga desa sekitar sekolah untuk berhati-hati saat membakar sisa sampah yang berada di lingkungan sekolah ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Wasi Aryadi mengimbau, kepada seluruh masyarakat untuk tidak membakar benda apapun termasuk sisa sampah yang berdekatan dengan area lokasi yang mudah terbakar seperti gedung maupun hutan. “Warga juga diminta untuk waspada dengan putung rokok yang dibuang sembarangan, jika putung rokok dibuang ditempat yang mudah terbakar pasti akan terjadi musibah kebakaran,”pintanya. (SMNetwork/yod/05)

CILACAP - Hama tikus kembali menyerang areal persawahan di Desa Klapagada Kecamatan Maos, hancur lebur terserang hama ini. Seorang petani, Haryo (42) menuturkan, ia dan petani lainnya menderita kerugian yang cukup besar akibat serangan ini.

Dia menilai serangan hama tikus kali ini dinilai cukup parah. Pasalnya, hanya sebagian kecil saja area persawahan yang masih bisa dipanen, hingga hasilnya tidak maksimal.

Menurutnya tikus yang menyerang persawahan Desa Klalagada ini merupakan tikus migrasi dari daerah Adipala. Sebab, biasanya tikus akan terus berpindah untuk mencari areal sawah yang belum dipanen. “Adipala kan sudah panen beberapa waktu lalu, jadi tikus berpindah kesini karena Klapagada baru akan panen,” jelasnya, kemarin.

Akibat masa tanam yang tidak serempak di wilayah ini,

membuat Klapagada telah mendapat serangan tikus sebanyak tiga kali. “Ini yang ketiga kali, karena memang masa tanam berbeda-beda,” ujarnya.

Dijelaskan, meski sudah berupaya maksimal untuk membasmi hama jenis ini, banyaknya tikus yang menyerang membuat para petani kewalahan dalam menghadapinya. “Cara apa saja sudah kita coba, namun hasilnya tidak begitu baik, dari gropyokan sampai kita menebar racun tikus, tapi serangan tikus tetap membabi buta,” keluhnya.

Bukan hanya serangan hama tikus, disaat padi telah menguning, ribuan burung emprit juga ikut menyerang. Jika di rata-rata, petani yang masih bisa memanen hanya mendapatkan hasil maksimal 60 persen. Sedang 40 persen lainnya habis diserang hama tikus dan burung. (frd/05)

CILACAP - Gunung Selok akan digarap secara serius untuk menjadi obyek wisata andalan. Pemicunya adalah suksesnya penyelenggaran cabang paralayang dalam Porprov 2013. Rencana tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap Drs. Imam Yudianto,MM.

Dia menilai Gunung Selok sangat representatif sebagai lokasi paralayang. Dikatakan, selama ini Gunung Selok Gunung hanya dikenal dengan wisata religi. Namun di balik itu, lokasi bukit yang tinggi dengan lahan luas di bawahnya, sangat berpotensi jika dimanfaatkan sebagai lokasi paralayang. “Nyatanya, Porprov saja bisa sukses digelar disitu. Ini akan menarik minat wisatawan, khususnya yang hobi dengan olahraga ini,” jelasnya, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, lokasi paralayang yang masih cukup jarang, tentunya akan menarik minat wisatawan, baik yang bermain paralayang, maupun yang hanya sekadar ingin melihat. “Selanjutnya, setelah lokasi itu ditata, pemkab berencana akan rutin menggelar even di tempat itu,” tegasnya.

Rencana pengembangan Gunung Selok telah dibicarakan dengan bupati, yang menyatakan dukungan terhadap rencana tersebut. “Hanya saja, itu masih kita biacarakan dengan pihak lain yang terkait, seperti Perhutani, dan lain sebagainya,” imbuh Imam. (frd/05)

Pemkab Serius Kembangan Gunung Selok

Tikus Migrasi Serang Klapagada

(Harmas/Fardan)

ANGKUT KELAPA: Seorang petani kelapa mengangkut biji-biji dari perahu ke Dermaga Sleko. Setiap hari, ratusan kelapa dari Kampung Laut dan Nusakambangan, diangkut menggunakan perahu untuk dijual di sejumlah pasar di Cilacap.

SMP PGRI 7 Wanareja Terbakar

(SMNetwork/Mohamad Sobirin)

DIMINATI ANAK: Salah satu hiburan yang paling diminati anak-anak di objek wisata Pantai Widarapayung yang ada di Kecamatan Binangun, Cilacap, adalah delman pantai. Dengan membayar Rp. 15.000, mereka bisa naik delman menyusuri pantai.

KASAT Reskrim Polres Cilacap AKP Agus Puryadi,S.Ik

Page 8: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

Rabu, 16 Oktober 2013Oase

RUPANYA usia hubungan antara Delia Septianti dengan calon suaminya, Tofan Pohan baru berjalan enam bulan. Meski demikian, Delia mengaku mantap untuk menikah dengan mantan kekasih Angel Lelga tersebut pada 25

Oktober 2013.“Pacarannya sebentar, sekitar enam bulan

lah. Intensitas ketemu sering,” ujarnya saat dijumpai di Jalan Rawajati Timur, Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (15/10).

Selain itu, kedua orangtua mereka pun tak mau melihat pasangan itu berlama-

lama dalam membina hubungan, mengingat usia Delia juga

sudah tidak muda lagi dan sudah waktunya untuk berumah tangga.

“Permintaan kedua keluarga enggak usah

lama pacaran, kami siap berumah tangga dan memutuskan nikah,”

katanya.Saat

menjalani fitting gaun yang akan dikenakannya di pernikahan di Masjid Pondok

Indah nanti,

Tofan tidak terlihat menemani. Delia mengaku lantaran sang kekasih yang berkepala gundul itu tak terlalu menyukai sorotan kamera.

“Dia (Tofan) bukan dari kalangan yang sama (selebritis). Dia tidak terbiasa dengan kamera, dia bilang belum siap,” ujar mantan vokalis Ecoutez itu.

Hingga kini, Delia pun masih bingung dengan tempat tujuan berbulan madu dengan sang calon suami setelah menikah nanti.

Meski demikian, Delia tidak bisa langsung pergi usai ijab kabul di Masjid Pondok Indah.

“Berhubung ada pekerjaan, jadi kita pending (bulan madu). Nanti sekalian liburan akhir tahun. Tempatnya antara Bali atau Lombok,” ujarnya.

Saat acara nanti, penyanyi kelahiran 1 September 1985 itu mengaku tidak banyak undangan yang disebar. Hanya kerabat terdekat dan para sahabatnya maupun calon suaminya.

“Yang disebar kira-kira 500 undangan ke kerabat terdekat. Memang ingin lebih kekeluargaan, jadi teman-teman kita saja,” ungkap Delia.

Banyak yang harus dipersiapkan Delia untuk pernikahannya pun membuat berat badan tidak stabil, hingga mengakibatkan kondisinya naik turun.

Namun Delia bersyukur, karena semuanya sudah hampir rampung. “Sudah hampir 90 persen, enggak sabar juga sih sudah tinggal beberapa hari lagi. Ini hari terakhir keluar rumah karena besok sudah dipingit, enggak boleh ke mana-mana,” pungkasnya. (08)

Delia Septianti

Enam Bulan Pacaran, Siap Nikah

99 Sapi dan 199 Domba USTADZ Guntur Bumi mengajak sang istri, Puput Melati, menyerahkan sejumlah hewan kurban sapi dan domba di Pesantren Asshiddiqiyah 7 Cijeruk, Bogor, Senin (14/10) malam. Ada 99 Sapi dan 199 domba yang disiapkan jadi hewan kurban Ustad Guntur untuk warga sekitar pesantren.

“Jumlah hewan kurban unik di tahun ini. Intinya mau membantu sesama warga miskin di sini,” ujar sang ustadz.

Sebanyak 99 ekor sapi itu adalah kurban pribadinya dan keluarga serta jamaah Padepokan Silaturahim binaannya. Ia memilih mengurbankan sapi agar dagingnya bisa dinikmati lebih banyak warga miskin.

“Kenapa memilih sapi? Agar jumlah penerimanya bisa banyak sebab daging sapi cenderung bisa dikonsumsi semua orang,” katanya.

Ustadz Guntur juga punya alasan sendiri soal angka jumlah hewan kurbannya. “Angka 99 itu artinya jumlah asmaul husna (nama-nama baik Allah). Memang di sini ada banyak warga yang membutuhkan, jadi mudah-mudahan cukup dengan jumlah hewan kurban ini,” ujarnya.

Sang istri, Puput Melati, mengatakan sapi terberat yang akan dikurbankan memiliki bobot 1 ton. Ia bersama sang suami sudah hampir satu tahun memeliharanya. “Dititipkan, dulu harganya masih Rp 6 jutaan. Kalau sekarang bisa sampai Rp20 jutaan. Karena dikasih makan dan diberi vitamin khusus, jadi berat bobot sapinya,” ujarnya. (08)

Putuskan Vacum dari Musik IndonesiaKABAR soal band Padi yang sudah lama vakum memang jadi pertanyaan yang sering diterima para personelnya, termasuk Piyu. Menurutnya, Padi masih belum bisa beraktivitas kembali saat ini.

Awalnya, Padi hanya memutuskan vakum selama setahun. Namun setelah dijalani dan ditambah kesibukan masing-masing personel, keputusan itu terus berlanjut hingga saat ini.

“Awalnya niat vakum cuma setahun, Ternyata saat bersamaan akhirnya mundur lagi, ya akhirnya memang belum tepat waktunya. Sekarang sudah vakum lima tahun,” ungkap Piyu saat ditemui di Kawasan Jeruk Jakarta Barat, Senin (14/10) malam.

Dia menambahkan bahwa kebersamaan selama 15 tahun sudah jadi alasan yang cukup bagi Padi untuk memutuskan vakum dari belantika musik Tanah Air. Jika saatnya tepat, Padi akan kembali lagi berkumpul dengan personel lengkapnya.

“Kita memutuskan untuk vakum, kita kerja sama sudah lama. Buat kita sudah cukup untuk mendewasakan satu sama lain. Kalau sudah waktunya, kita jalan bareng lagi bersama-sama. Sekarang waktunya belum tepat,” tandasnya. (08)

SETELAH film Gie, Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi, kini Miles Film siap merilis film adaptasi novel terbaru bertajuk Sokola Rimba. Film tersebut mengisahkan pengalaman Butet Manurung saat mengajar di Hutan Bukit Duabelas, Jambi.

Ini jadi film keempat adaptasi novel yang diproduseri Mira Lesmana. Lewat Sokola Rimba, dirinya ingin menepis stigma kalau penghuni rimba ialah orang yang bodoh.

“Kami sudah dari 2004 mencoba keluar dari Jakarta dalam membuat film. Film ini diharapkan membuat orang paham kalau orang rimba adalah anak yang cerdas,” ujar Mira saat jumpa pers peluncuran buku di Pondok Indal Mall Jakarta Selatan, Senin (14/10).

Inspirasi memfilmkan buku Sokola Rimba tercetus setelah Riri Riza dan Mira membaca buku catatan pengalaman Butet. Mereka kagum terhadap kepedulian Butet

yang tinggi terhadap masyarakat marjinal di Indonesia dan keunikan kultur orang rimba.

“Saya sering mendengar tentang suku Anak Dalam yang lebih tepat disebut Orang Rimba. Saya baru paham bagaimana mereka hidup setelah membaca apa yang ditulis Butet ini,” aku Mira.

Untuk memerankan tokoh dalam film Sokola Rimba, Mira dan Riri melakukan proses casting. Terpilihlah Prisia Nasution yang dinilainya memiliki kemampuan adaptasi yang angat tinggi. “Selain akting, Prisia punya kemampuan adaptasi yang tinggi. Ia sangat cocok,” tambahnya.

Film adaptasi novel keempat produksi Miles ini rencananya tayang di bioskop pada 21 November mendatang. Seperti apa kisah dan kehidupan Orang Rimba dan Petualangan Butet Manurung? (08)

‘Sokola Rimba’, Pengalaman Butet ManurungTAK hanya menjadi penyanyi, kini Sammy Simorangkir mencoba berbisnis properti. Langkah itu dijalani Sammy atas saran sang ibu agar putranya mulai berinvestasi.

Sebenarnya Sammy lebih menyukai otomotif. Namun harga otomotif yang tak selalu stabil membuat dirinya tak memilih menekuni dunia itu.

“Salah satunya ya mencoba beli properti yang nggak akan turun harganya. Mulai dari apartemen dulu nih sekarang, terus ruko, habis itu kos-kosan. Itu semua buat anak cucu juga sih hasilnya,” kata Sammy di Kawasan Pondok Indah Jakarta Selatan.

Sammy tak mengontrol sendiri bisnis yang tengah dijalaninya. Apalagi tak sedikit jadwal manggung yang harus dilalui. Oleh karena itu Sammy meminta ibunya untuk mengelola bisnis yang ia tekuni.

“Ini bisnis tunggal, tapi mama saya yang pegang. Saya ingin terjun langsung, tapi kan kerjaan lebih banyak di luar kota. Sedangkan mau urus segala macam harus stand by. Kalau sudah capek, mumet saya kasih ke mama semua,” terangnya.

Demam K-Pop sempat membuatnya tertarik berbisnis kuliner khas negeri ginseng itu. Namun lantaran ragu, dengan geliat musik K-Pop yang semakin

menurun, niatnya pun jadi urung.

Saat itu Sammy diajak kerja sama dengan orang Korea. Padahal di antara mereka sudah ada pembicaraan dana. Alhasil rencana tersebut dibatalkan.

“Saat itu lagi demam-demamnya Korea, tapi saya ragu setelah pikir

lama. Saya kira ini nggak akan lama demamnya. Ya bisa diliat kan sudah mulai berkurang sekarang nggak kayak waktu itu,” ujar mantan vokalis Kerispatih ini.

Kendati tak jadi membuka bisnis kuliner Korea, Sammy masih berencana membuka restoran Indonesia. (08)

Geluti Bisnis Properti

Ustadz Guntur Bumi

Istri Anang Hermansyah, Ashanty, mengaku tak berani melihat prosesi

penyembelihan hewan kurban yang ia serahkan ke mushala dekat rumahnya.

Dia bahkan tak mau melihat video yang direkam anaknya.

MAKA tak heran bila Ashanty tak ikut hadir di prosesi penyembelihan hewan kurban mereka. Azriel dan Aurel lah yang mewakili dan sempat merekam prosesi tersebut.

“Aku nggak boleh, bawaannya lagi takut melihat darah, lagi nggak berani. Suami menemani aku, tadi anak-anak juga video-in saja aku nggak berani lihat,” ungkap Ashanty di kediamannya, Kawasan Cinere Jakarta Selatan, Selasa (15/10).

Mendengar alasan Ashanty, Anang sontak melontarkan sindiran. “Penakut,” ceplos Anang.

Anang dan Ashanty sengaja menyerahkan hewan kurban ke mushala dekat rumahnya. Dengan begitu orang sekitar yang membutuhkan bisa mendapat bagian masing-masing.

“Dekat rumah lebih baik, harus dengan orang sekitar dan terdekat, yang memang membutuhkan,” ujar Ashanty.

Disinggung soal anak, sejak mengalami keguguran beberapa waktu lalu, Ashanty acap kali mendapatkan pertanyaan kapan kembali hamil. Tentu saja hal itu membuat istri Anang Hermansyah tersebut sedikit risih dan memutuskan tak mau lagi menjawab pertanyaan datang.

“Aduh nanya yang lain saja deh ya. Pokoknya Insya Allah, doain aja,” pinta Ashanty pada wartawan saat dijumpai di kawasan Blok M, Jakarta Selatan.

Tentu pengalaman pahit yang dirasakan saat keguguran menjadi cerita berharga dalam hidup Ashanty. Makanya untuk saat ini ia lebih banyak menghabiskan waktu di rumah agar bisa kembali hamil dan mendapatkan keturunan dari suaminya.

“Aku banyak di rumah. Aku istirahat. Aku harus jaga diri,” tutup pemilik nama lengkap Ashanty Siddik Hasnoputro itu. (08)

Takut Darah,Tak Hadiri

Penyembelihan

Ashanty

Sammy Simorangkir

Page 9: Harian banyumas 16 oktober 2013

PELATIH AC Milan, Massimiliano Allegri tak bisa menyembunyikan kekesalannya setelah timnya kalah 0-3 ketika berhadapan dengan Caen dalam laga persahabatan di Michel d’Ornano di Caen Senin (14/10) dini hari WIB. Untuk diketahui, Caen saat ini menempati posisi lima klasemen kasta kedua di liga Prancis.

Milan memang turun tanpa sejumlah pemain pilarnya yang harus menjalani tugas dengan tim nasionalnya masing-masing. Allegri menurunkan Gabriel sebagai penjaga gawang, Rondanini (Pacifico 76), Zaccardo, Mexes (Vergara 46), Constant. Sedangkan barisan tengah diisi Mastalli (Di Molfetta 60), Nocerino, dan Emanuelson. Di lini depan Saponara (Cerigoi 82), dan Niang, Matri (Claveria 70)

Caen langsung menjebol gawang Milan ketika laga baru berjalan tiga menit. Dennis Appiah menyambut bola muntah menyusul sebuah tendangan bebas.

Kurang solidnya pertahanan Milan membuat tuan rumah memperbesar keunggulan di menit ke-17. Mathieu Duhamel lolos dari jebakan offside dan kemudian sukses menaklukkan kiper Gabriel.

Sepuluh menit memasuki babak kedua, Caen mencetak gol ketiga melalui Bengali-Fode Koita. Seperti gol kedua, gol dicetak setelah pemain Caen berhadapan satu lawan satu dengan kiper.

“Sangat disayangkan karena ketika Anda bermain harusnya itu demi mendapatkan hasil,” kata Allegri di Football Italia

“Di babak pertama kami membuat sejumlah kesalahan dan secara umum itu bukanlah sebuah laga yang bagus. Saya awalnya ingin melihat performa para pemain yang kembali dari cedera atau jarang tampil.”

“Dalam sepak bola teknik tidaklah cukup. Anda juga harus punya karakter, rasa lapar, dan

antusiasme. Ketika diminta, seorang pemain harus selalu bisa memberikan yang terbaik.”

“Kendatipun ini cuma sebuah friendly, para pemain harus merespons pelatih. Saya tidak menyebut siapa pun secara khusus, tapi secara umum tim kami bermain amat buruk. Performa seperti ini tidak dapat diterima,” sergahnya.

Di Serie A AC Milan sementara terlempar ke luar posisi 10 besar. Jika musim lalu bisa bangkit, Rossoneri diprediksi bakal kesulitan mengulang kisah yang sama kali ini.

Setelah melewati tujuh pertandingan, Milan saat ini terpuruk di posisi 12 klasemen sementara dengan

poin 8. Riccardo Montolivo dkk. baru meraih dua kemenangan, dua hasil imbang dan tiga kali menelan kekalahan.

Meski musim kompetisi masih panjang, Milan diprediksi akan sulit bangkit di musim ini. Disebut Filippo Inzaghi, Milan butuh skuat terbaiknya untuk bisa merangkak naik. Padahal sejauh ini hal tersebut sangat sulit diwujudkan karena banyaknya pemain yang cedera.

“Milan harus membayar beberapa pemainnya yang mengalami cedera, tapi banyak di antara mereka yang mulai pulih sekarang,” kata Inzaghi. “Akan sulit untuk bangkit dan mengejar ketinggal poin dengan para kompetitor, tapi dengan kekuatan penuh saya pikir kami akan bisa

melakukannya,” lanjut Inzaghi.Milan akan melanjutkan

perjuangannya di Serie A dengan menjamu Udinese di akhir pekan ini. Sementara di tengah pekan depan mereka

akan menjamu Barcelona di matchday III Liga

Champions. (02)

B LAMania 9Rabu, 16 Oktober 2013

NO. TIM M M S K SG POIN1 Belgia 9 8 1 0 17-3 25*2 Kroasia 9 5 2 2 12-7 173 Serbia 9 3 2 4 13-10 114 Wales 9 3 0 6 8-19 95 Skotlandia 9 2 2 5 6-12 86 Macedonia 9 2 1 6 6-11 7

NO. TIM M M S K SG POIN1 Italia 9 6 3 0 17-7 21*2 Bulgaria 9 3 4 2 14-8 133 Denmark 9 3 4 2 11-12 134 Rep. Ceko 9 3 3 3 12-9 125 Armenia 9 4 0 5 10-11 126 Malta 9 1 0 8 5-22 3

NO. TIM M M S K SG POIN1 Jerman 9 8 1 0 31-7 25*2 Swedia 9 6 2 1 16-9 203 Austria 9 4 2 3 17-10 144 Rep. Irlandia 9 3 2 4 13-16 115 Kazakhstan 9 1 2 6 5-18 56 Kep. Faroe 9 0 1 8 4-26 1

NO. TIM M M S K SG POIN1 Belanda 9 8 1 0 32-5 25*2 Turki 9 5 1 3 16-7 163 Rumania 9 5 1 3 17-12 164 Hungaria 9 4 2 3 19-20 145 Estonia 9 2 1 6 6-18 76 Andorra 9 0 0 9 0-28 0

NO. TIM M M S K SG POIN1 Swiss 9 6 3 0 16-6 21*2 Islandia 9 5 1 3 16-14 163 Slovenia 9 5 0 4 14-10 154 Norwegia 9 3 2 4 9-12 115 Albania 9 3 1 5 9-11 106 Siprus 9 1 1 7 4-15 4

NO. TIM M M S K SG POIN1 Rusia 9 7 0 2 19-4 21 2 Portugal 9 5 3 1 17-9 18 3 Israel 9 3 4 2 18-13 13 4 Azerbaijan 9 1 5 3 6-10 85 Irlandia Utara 9 1 3 5 8-16 6 6 Luxembourg 9 1 3 5 7-23 6

NO. TIM M M S K SG POIN1 Bosnia 9 7 1 1 29-6 222 Yunani 9 7 1 1 10-4 22 3 Slovakia 9 3 3 3 9-8 12 4 Lithuania 9 3 2 4 9-10 11 5 Latvia 9 2 1 6 8-18 7 6 Liechtenstein 9 0 2 7 4-23 2

NO. TIM M M S K SG POIN1 Inggris 9 5 4 0 29-4 19 2 Ukraina 9 5 3 1 20-4 18 3 Montenegro 9 4 3 2 16-12 154 Polandia 9 3 4 2 18-10 13 5 Moldova 9 2 2 5 7-15 8 6 San Marino 9 0 0 9 1-46 0

NO. TIM M M S K SG POIN1 Spanyol 7 5 2 0 12-3 172 Prancis 7 4 2 1 12-6 143 Finlandia 7 2 3 2 5-6 94 Georgia 7 1 2 4 3-8 55 Belarus 8 1 1 6 7-16 4

Grup A

Grup B

Grup C

Grup D

Grup E

Grup F

Grup G

Grup H

Grup I

KLASEMENBABAK KUALIFIKASI PIALA DUNIA

ZONA EROPA

JADWAL PERTANDINGANLA LIGA

Sabtu, 19 Oktober Real Madrid Vs MalagaValencia Vs Real SociedadMinggu, 20 Oktober Osasuna Vs BarcelonaEspanyol Vs Atletico MadridGranada Vs GetafeAlmeria Vs Rayo VallecanoSenin, 21 Oktober Real Betis Vs ElcheReal Valladolid Vs SevillaSelasa, 22 Oktober Celta de Vigo Vs LevanteAthletic Bilbao Vs Villarreal

PREMIER LEAGUESabtu, 19 Oktober Newcastle Utd Vs LiverpoolStoke City Vs West BromwichArsenal Vs Norwich CityMan. United Vs SouthamptonSwansea City Vs SunderlandEverton Vs Hull CityChelsea Vs Cardiff CityWest Ham Utd Vs Man. CityMinggu, 20 Oktober Aston Villa Vs Tot. HotspurSelasa, 22 Oktober Crystal Palace Vs Fulham

BUNDESLIGASabtu, 19 Oktober Hoffenheim Vs B. LeverkusenE. Braunschweig Vs Schalke 04Werder Bremen Vs FreiburgE. Frankfurt Vs NürnbergBayern Munich Vs Mainz 05B. Dortmund Vs Hannover 96Hertha BSC Vs B. M’gladbachMinggu, 20 Oktober Hamburger SV Vs StuttgartAugsburg Vs Wolfsburg

SERIE ASabtu, 19 Oktober Roma Vs NapoliCagliari Vs CataniaMinggu, 20 Oktober Milan Vs UdineseAtalanta Vs LazioSassuolo Vs BolognaLivorno Vs SampdoriaFiorentina Vs JuventusHellas Verona Vs ParmaGenoa Vs ChievoSenin, 21 Oktober Torino Vs Inter Milan

Jadwal Siaran TVSTASIUN JAM (WIB) PARTAIBein Sport2 01.30 Hoffenheim Vs Bayer LeverkusenBein Sport 19.45 Newcastle United Vs LiverpoolKompasTV 20.30 Bayern Munich Vs Mainz 05Bein Sport 1 21.00 Chelsea Vs Cardiff CityBein Sport 3 21.00 Manchester Utd Vs SouthamptonBein Sport 2 21.00 Everton Vs Hull CityBein Sport 2 23.00 Cagliari Vs CataniaTVRI 23.00 TVRI Roma Vs NapoliBein Sport 23.30 West Ham Vs Manchester City

Sabtu, 19 Oktober

STASIUN JAM (WIB) PARTAITVRI 01.45 TVRI Milan Vs UdineseTVRI 17.30 Atalanta Vs LazioTVRI 20.00 Fiorentina Vs JuventusBein Sport2 20.30 Hamburger SV Vs StuttgartBein Sport 1 22.00 Aston Villa Vs Tottenham Hotspur

Minggu, 20 Oktober

STASIUN JAM (WIB) PARTAITVRI 01.45 Torino Vs Inter Milan

Senin, 21 Oktober

*: Lolos otomatis ke Brasil

MASSIMO MORATTI memastikan bahwa dirinya melepas mayoritas saham Inter Milan kepada pengusaha Indonesia Erick Thohir.

“SEMUANYA sudah ditandatangani. Dalam beberapa jam lagi akan ada

konferensi pers,” kata Moratti kepada pers setempat di luar kantornya di Saras, Milan, Selasa (15/1).

“Puas? Ya, ini memang berlangsung lama. Tapi kami sudah mencapai kesepakatan. Semuanya terlihat berimbang,” katanya seperti dilansir Football Italia.

Moratti juga mengatakan, mereka belum menentukan siapa yang akan menjabat sebagai presiden klub. Kata dia, hal itu akan bergantung pada dirinya. Jadi, tetap ada kemungkinan juga dia akan melepas jabatannya

yang telah dipegangnya sejak 1995 itu.

“Sekarang saya akan mencoba menyesuaikan diri pada sebuah irama baru,” tambah pengusaha minyak itu.

Disebut-sebut saham yang akan dimiliki Erick Thohir di Inter adalah sekitar 70 persen.

Mengenai kepastian itu Erick mengatakan, “Di Indonesia kami tengah merayakan Idul Adha saat ini. Saya harap kesepakatan ini mendapatkan berkah di hari yang suci ini,” kata Thohir di Football Italia.

Selain memiliki sejumlah media di Indonesia, Erick Thohir sebelumnya sudah mengakusisi beberapa klub olahraga. Bersama sebuah konsorsium, Thohir menjadi pemilik klub NBA Philadelphia 76ers, lalu pada 2012 dia menjadi co-owner klub DC United bersama Jason Levien.

Moratti sendiri mengaku lega melepas Inter kepada orang yang tepat.

“Anda mencintai sesuatu, tetapi pada saat bersamaan Anda bahagia

dan lega melepaskannya pada orang yang tepat.”

Moratti, 68 tahun, telah menjadi presiden Inter sejak 1995. Pada awal-awal masa kepemimpinannya, Inter digelontori pemain-pemain asing seperti Aaron Winter, Ciriaco Sforza, Paul Ince, hingga Javier Zanetti demi memuluskan keinginannya membawa Inter juara. Bahkan Ronaldo pun dibeli dari Barcelona pada masa kepemimpinannya.

Di bawah Moratti, Inter lima kali menjuarai Seri, empat kali menjuarai Coppa Italia, satu kali menjuarai Liga Champions, dan satu kali menjuarai Piala Dunia Antarklub. Kini dia sudah memutuskan untuk melepas saham mayoritas kepada Erick.

Di sisi lain, Erick Thohir bukanlah sosok sembarangan. Dia bukan orang baru dalam dunia olahraga. Ia adalah pengusaha yang juga memiliki tim basket Satria Muda BritAma dan Indonesia Warriors. Selain itu, dia juga punya kepemilikan saham di klub MLS, DC United. (02)

ERICK THOHIR RESMI KUASAI INTER

Kontra Madrid, Titik Balik JuveMANTAN pemain Juventus, Gianluca Vialli, menilai laga melawan Real Madrid di Liga Champions akan menjadi titik balik kebangkitan skuad I Bianconeri di Eropa.

Dalam dua laga terakhirnya di Grup B, Juventus belum meraih poin penuh. Di pertandingan pertama, Juventus bermain imbang 1-1 dengan Kopenhagen. Setelah itu, giliran Galatasaray yang memaksa Juventus untuk berbagi hasil.

Juventus akan menjamu Madrid di Juventus Stadium, 5 November mendatang. Vialli pun optimistis Juventus bakal memenangi laga tersebut dan akan kembali ke performa terbaiknya lagi.

“Juventus dapat mengambil keuntungan dari beberapa kesempatan penting. Jika mereka mendapatkan hasil di Spanyol, maka itu akan mengubah jalannya musim ini dan akan bisa melampaui semua harapan,” kata Vialli.

“Pertandingan melawan Real bisa menjadi titik balik dari perebutan gelar juara. Tetapi, pada akhirnya saya rasa tantangan paling penting dalam grup itu salah satunya adalah Galatasaray.”

“Saya berpikir mereka harus melakukan tugasnya

dengan baik melawan klub Turki. Juventus harus hati-hati. Juventus punya segalanya untuk membuat dampak besar di Liga Champions,” tukas Vialli.

Mantan pelatih Juventus, Marcello Lippi juga menilai, Juve memiliki kualitas untuk menyulitkan Real Madrid. Juventus, kata dia, dapat mengalahkan Madrid.

Juventus bercokol di peringkat kedua klasemen sementara dengan poin dua, tertinggal empat angka dari Madrid di puncak klasemen.

“Resep untuk mengalahkan mereka (Madrid) sangat sederhana. Anda perlu percaya pada kualitas Anda sendiri dan tetap terorganisasi dengan baik,” ungkap pelatih yang kini menangani Guangzhou Evergrande itu.

“Kejutan sangat mungkin terjadi. Kuncinya adalah percaya untuk meraih hasil bagus. Juventus saat ini sama seperti Juventus saya dulu dan mereka mempunyai semua karakteristik yang dibutuhkan oleh tim.”

“Ditambah Real Madrid juga tidak terlalu luar biasa sejauh ini. Jadi, saya tidak ragu Juventus akan menunjukkan dua performa bagus (saat melawan Madrid),” tukas Lippi. (02)

BINTANG Barcelona, Lionel Messi, sudah mulai mengikuti latihan bersama Barcelona. Ini menjadi latihan pertama Messi setelah mengalami cedera paha usai menghadapi Almeria, September lalu. Messi berpeluang tampil saat Barcelona bersua Osasuna.

Tim medis tim sebelumnya telah memberikan konfirmasi Messi akan absen selama dua pekan. Karena cedera itu, Messi harus melewatkan dua pertandingan melawan Celtic dan Real Valladolid.

Cedera yang dialami Messi ternyata tidak memberikan pengaruh serius bagi Barcelona. Saat menghadapi Celtic, Barcelona memetik kemenangan 1-0. Mereka bahkan melumat Valladolid dengan

skor meyakinkan, 4-1.Dilansir dari situs resmi

Barcelona, dalam latihan Senin waktu setempat, pelatih Barcelona, Gerardo Martino tidak menyertakan 12 pemain yang tampil di pertandingan internasional. Pelatih berkebangsaan Argentina itu memimpin latihan sejumlah pemain pelapis seperti kiper Jose Manuel Pinto, Marc Bartra, dan Cristian Tello.

Martino menyiapkan pasukannya jelang laga lanjutan La Liga kontra Osasuna akhir pekan nanti. Barcelona saat kini berstatus sebagai pemuncak klasemen mengantongi 24 poin. Barcelona unggul produktivitas gol atas peringkat dua klasemen, Atletico Madrid. (02)

Messi Bersiap Merumput Lagi

Lionel Messi

Dihajar Tim Ecek-ecek, Allegri Gusar

Massimiliano Allegri

Erick Thohir

Page 10: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

PoK ke Bal-Balan Rabu, 16 Oktober 2013

JAKARTA - Andik Virmansyah sedang diincar salah satu klub di Jepang. Namun, pihak PSSI memastikan akan mengeluarkan Surat Transfer Internasional atau ITC untuk Andik agar bisa bermain di klub itu.

Menyangkut transfer Andik, Sekretaris PT Liga yang juga menjabat Deputi Bidang Organisasi PSSI, Tigor Shalom Boboy, mengatakan PSSI juga tidak akan mempersulit pemain tersebut jika nantinya dia jadi bermain di Ventforut Kofu. PSSI akan tetap mengeluarkan ITC Andik untuk Federasi Sepak bola Jepang.

“Namun, di ITC itu, keterangan asal klub Andik bukan Persebaya 1927, melainkan Persebaya yang musim depan akan bermain di ISL,” ujarnya. Hal itu dimungkinkan karena sebelum terjadi dualisme liga dan kepengurusan federasi sepak bola Indonesia, Andik bermain di klub Persebaya yang saat itu diakui PSSI.

Tigor juga mengatakan, Evan Dimas masih dimungkinkan mendapat status resmi sebagai pemain profesional. Syaratnya, dia mau bergabung dengan klub lain di luar Persebaya 1927.

Persebaya 1927 adalah klub yang berlaga di kompetisi Liga Primer Indonesia (IPL). Dalam konsep penyatuan liga, Maret silam, PSSI menjabarkan empat tahap, dimulai dari menyusun regulasi, verifikasi klub (November-Desember), finalisasi jumlah klub peserta kompetisi pada Desember, dan peluncuran kompetisi baru pada Januari 2014.

Untuk kompetisi profesional paling elit akan terdiri atas 22 klub, gabungan dari 18 klub Liga Super Indonesia (ISL) dan 4 klub IPL, ditentukan dari hasil kompetisi musim ini. Namun, untuk klub IPL yang punya ”kembaran” di ISL dan masuk empat besar, klub IPL itu (ada tambahan istilah dan bukan anggota PSSI) akan dicoret dan digantikan klub di bawahnya yang tidak bermasalah. (07)

PSSI Keluarkan Surat ITC Andik

Indra Pandu Garuda Jaya ke Level Senior

SURABAYA - Persebaya Surabaya terus melakukan finalisasi dalam perekrutan Rahmad Darmawan (RD) sebagai arsitek di Indonesia Super League (ISL) musim depan. Bahkan, manajemen Persebaya juga menyodori daftar nama-nama pemain yang diproyeksikan untuk kompetisi mendatang di antaranya Otavio Dutra dan Fandi Eko Utomo.

Manajemen tim yang bermarkas di Dukuh Menanggal itu mengusung misi diperkuat pemain-pemain asli Surabaya atau putra daerah. Selain itu, manajemen juga siap merekrut

pemain-pemain bintang dengan kualitas nasional. Otavio Dutra yang mencetak 12 gol dan membawa Persipura menjuarai ISL dikabarkan merapat ke tim Bajul Ijo dengan banderol Rp 1,5 miliar.

“Penentuan pelatih memang belum dilakukan. Tapi, sampai sekarang manajemen juga tengah melakukan inventarisir pemain-pemain. Kami ingin musim depan tim diperkuat mayoritas produk-produk kompetisi di Surabaya. Manajemen juga siap merekrut sejumlah pemain bintang bila dirasa perlu,” kata asisten

manajer Persebaya Amran Said Ali.

“Terkait Dutra, belum deal, ya. Masih negosiasi. Tapi, prinsipnya sama-sama menginginkan. Kami ingin jasanya dan Dutra sudah menyatakan minat bergabung. Pun demikian dengan Fandi yang masih terikat kontrak dengan Persela Lamongan hingga akhir bulan ini,” lanjutnya.

Selain kedua nama tersebut, manajemen Persebaya juga mengincar pemain lain. Yakni sejumlah punggawa Persebaya yang berkompetisi di Indonesian Premier League (IPL). Kendati kondisi Persebaya IPL yang tidak jelas, Amran menyatakan jika manajemen masih menghormati kontrak

pemain incarannya yang berakhir November mendatang. “Kami akan menunggu kontrak para pemain hingga usai, November nanti,” jelasnya tanpa merinci pemain Persebaya IPL yang dibidik.

Diharapkannya, dengan diperkuat pemain-pemain Surabaya dan pemain bintang, Persebaya bisa bersaing dengan klub-klub terbaik Tanah Air. “Kami tentu ingin Persebaya bisa bersaing dengan tim-tim yang sudah mapan di ISL macam Persipura, Arema Indonesia, Persib Bandung, Sriwijaya FC dan Persija Jakarta,” ungkap Amran.

Namun yang lebih menggemparkan, keseriusan manajemen berbenah dengan menarik pelatih kawakan sedikit menemui jawaban. Minggu malam bertempat di sebuah rumah makan elit di kawasan Surabaya selatan, terjadi pertemuan dengan Rahmad Darmawan. Dari informasi yang dihimpun, manajemen ingin mendapat kepastian dari pelatih asal Metro, Lampung tersebut. Termasuk kontraknya dengan Singo Edan (sebutan Arema) serta Timnas Indonesia U-23.

Pada pertemuan tersebut, manajemen bakal meminta jawaban dari pelatih bertangan dingin yang akrab dipanggil RD itu, terkait nama-nama pemain yang diinventarisir. Manajemen juga meminta persetujuan RD untuk masa persiapan kompetisi diserahkan kepada Tony Ho sebagai asisten. “Tapi ini juga menunggu jawaban dari RD, apakah jika dia setuju gabung nanti akan bawa orang atau tidak,” kata sumber manajemen yang enggan diungkapkan namanya. (07)

Persebaya Serius Dekati RD

JEPARA - Kapten tim nasional U-19 Evan Dimas masih menjadi polemik

terkait statusnya yang belum bisa menjadi pemain profesional selagi

masih memperkuat Persebaya 1927, klub peserta kompetisi

Indonesia Premier League (IPL) yang dicoret PSSI. Persijap Jepara

siap menampung Evan Dimas, walau sehari atau dua hari, lalu

memperkuat klub lain agar Evan Dimas bisa menjadi pemain

profesional.

HAL itu dikemukakan Chief Executif Officer (CEO) PT Jepara Raya Multitama Mohammad Said Basalamah, kemarin. “Agar polemik alih status amatir ke profesional seorang Evan Dimas segera

berakhir, Persijap menawarkan untuk mendaftarkan alih status ke PSSI, dan menyiapkan langsung surat pindah ke klub mana saja Evan Dimas inginkan. Masuk saja ke Persijap dulu, lalu biarkan Evan Dimas memilih, termasuk ke Persebaya 1927 lagi kalau dia mau. Yang penting statusnya bisa profesional dan Evan Dimas tak perlu keluar biaya,” kata Mohammad. Menurut perkiraannya, untuk pengurusan administratif itu hanya butuh waktu sekitar dua hari.

Dia menyatakan masalah tersebut harus segera diakhiri untuk membantu Evan Dimas. Pemain yang menjadi pahlawan di final Piala AFF U-19 dan babak kualifikasi Piala Asia U-19 itu patut mendapatkan kemudahan-kemudahan, bukan justru menjadi bahan polemik. “Segera carikan jalan keluar, jika dibutuhkan status profesional,” tandasnya.

Santer diberitakan di media Evan Dimas masih mungkin mendapat status resmi sebagai pemain profesional dari PSSI. Namun Evan baru bisa mendapatkannya dengan sejumlah persyaratan, di antaranya bersedia bergabung dengan klub lain di luar Persebaya 1927.

Mohammad mengemukakan, soal alih status seperti itu sudah ada sebelum kongres luar buasa (KLB) Maret 2013. Kala itu semua alih status dari amatir ke profesional dan klub ISL tak diterima oleh PSSI era Sihar Sitorus dan kawan-kawan. Pemain

yang sudah alih status profesional di ISL, juga harus alih satus lagi jika didaftarkan ke Persijap 2013 karena klub ISL dianggap tak sah. “Misalnya kami mau mendaftarkan pemain muda dari Persiku Kudus pada 2011/2012. Karena Persiku di ISL, statusnya menjadi tak sah dan pemain yang hendak ke IPL yang dinyatakan resmi harus alih status. Itu kami lakukan untuk banyak pemain,” terang Mohammad. (SMNetwork/H15-07)

Persijap Siap BantuStatus Evan Dimas

Foto:vv-07

Evan Dimas

Foto:pssi-07

Foto

:SM

/Set

yo W

iyono

-07

SOLO - Terobosan berani ditawarkan Wali Kota Surakarta, FX Hadi “Rudy” Rudyatmo terkait pelaksanaan kompetisi Indonesia Super League (ISL) musim 2013-2014. Pria yang juga eks anggota Komite Normalisasi (KN) PSSI itu mengusulkan agar kompetisi sepak bola di Tanah Air digelar usai Pemilu 2014.

“Juli itu Pilpres (Pemilihan Presiden) berarti Pileg (Pemilihan anggota legislatif)-nya sebelum itu. Jadi kompetisi dimulai setelah dua pemilu ini saja,” jelas Rudy usai penyerahan hewan kurban di Balaikota Surakarta, Selasa (15/10).

Menurut dia, apa yang ditawarkannya cukup beralasan. Sebab pada akhir 2013 sampai pertengahan 2014 merupakan tahun yang rawan terkait pelaksanaan pesta demokrasi di Indonesia. Rudy tak

ingin ketika kompetisi digelar akan banyak ditunggangi kepentingan politik. “Olahraga termasuk sepak bola didalamnya jangan sampai dipolitisir. Ini yang dikhawatirkan kalau kompetisi tetap digelar nanti,” tutur Ketua Umum Pengcab PSSI Surakarta periode 2006-2011 itu.

Lantas, kalau kompetisi digelar usai pemilu apa tidak takut mengganggu agenda PSSI lainnya? Rudy pun tidak mempermasalahkannya. Dia malah memberikan pilihan apakah penyelenggaraan olahraga murni olahraga atau olahraga ditunggangi politik.

“Ambil contoh, suporter pun bisa dipengaruhi politik, bisa dimanfaatkan. Apalagi kalau perangkat pertandingan juga ditunggangi kepentingan politis, akhirnya mafia judi bola yang akan ambil keuntungan,” papar dia.

Maka dari itu, jika akhirnya PSSI tetap nekat menggelar kompetisi ISL sesuai jadwal yakni akhir 2013 maka dia berharap agar tidak menjadikannya komoditas politik. “Nah, sekarang berani tidak PSSI merealisasikan tawaran ini,” tandas Rudy.

Kompetisi ISL musim 2013-2014 sendiri dipastikan akan mengalami penambahan jumlah konstestan. Hal ini seiring dengan amanat Kongres PSSI yang meminta adanya unifikasi liga. Konsekuensinya sejumlah klub dari Indonesia Primer League (IPL) menjadi klub tambahan itu. Oleh PSSI mulai Kamis (17/10), IPL saat ini akan memasuki babak playoff yang bakal berlangsung di dua lokasi, Stadion Sultan Agung, kandang dari Persiba Bantul dan Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK), markas Persijap Jepara. (SMNetwork/K15-07)

Kompetisi ISL Digelar Usai Pemilu

Foto:vv-07Foto:pssi-07

JAKARTA - Pelatih tim nasional Indonesia U-19, Indra Sjafri, mengaku belum memikirkan rencana untuk melatih skuad senior. Ia menilai, saat ini tengah fokus melatih Evan Dimas dan kawan-kawan yang tengah dipersiapkan untuk menjalani Piala AFF U-19 pada Oktober 2014.

Kesuksesan Indra menangani skuad Garuda Jaya membuat sebagian pihak menilai kemampuannya mumpuni untuk menangani Boaz Solossa dan kawan-kawan di level senior. Apalagi, pelatih kepala Jacksen F Tiago dikabarkan akan segera mengakhiri kariernya melatih timnas senior.

“Tetapi, kalau sekarang saya disuruh melatih tim senior, saya tidak mau karena itu sama saja istilahnya lompat pagar. Tetapi, kalau saya pandu terus yang sekarang (skuad U-19-red) sampai ke senior saya mau,” ungkap Indra di Jakarta, Selasa (15/10).

Lebih lanjut, Indra mengaku tim pelatih saat ini sudah menyusun program lanjutan untuk timnas U-19. Menurutnya, penyusunan program itu penting untuk menjaga level permainan skuadnya dalam menghadapi sejumlah laga

internasional tahun depan. “Kita sudah ajukan program jangka panjang ke PSSI. Badan Tim Nasional juga sudah setuju. Jadi, selesai membuat periodisasi, saya serahkan ke PSSI,” kata Indra.

SyaratSementara itu, keberhasilan

Indra Sjafri, di level yunior membuat pelatih berusia 50 tahun asal Sumatera Barat itu diusulkan melatih timnas senior. Tetapi, Indra tak serta-merta menerima karena dia punya sebuah syarat, yakni jika tim yang ditangani sekarang terus dibimbing sampai memasuki jenjang senior. “Kalau tim yang sekarang dibimbing sampai ke level senior saya mau. Tetapi, kalau sekarang disuruh melatih tim senior, istilahnya lompat pagar, tidak mau,” ujarnya.

Indra menangani timnas usia dini sejak tahun 2012. Selama dua tahun melatih, beberapa gelar pernah diraih ayah dua orang anak itu, yakni gelar juara HKFA U-17 2012, HKFA U-18 2013, dan AFF U-19 2013, serta meloloskan Timnas U-19 ke

Kejuaraan AFC U-19.Menurut Indra, dia lebih baik

berkonsentrasi menangani Tim-nas U-19, sampai saatnya nanti para pemain menginjak usia dewasa, kemudian membela timnas senior. PSSI mempersiap-

kan Timnas U-19 berlaga di pesta olahraga multieven antarne-

gara di kawasan Asia Tenggara, SEA Games

pada 2017. “Ibarat masakan, kalau mempunyai bahan untuk memasak spageti, tidak mungkin dibuat makanan ren-dang,” katanya. (07)Indra Sjafri

BEREBUT BOLA : Gelandang Persik Tamsil Sinjaya (kanan) berebut bola dengan defender Alhaji pada latihan di Stadion Manahan Solo, beberapa waktu lalu. Persik yang musim depan berlaga di ISL harus sabar menunggu jadwal pasti dimulainya kompetisi tertinggi di Tanah Air ini.

Rahmad Darmawan Andik Vermansyah

Page 11: Harian banyumas 16 oktober 2013

JAKARTA - Pebalap Purwakarta, Surya Kuya mengunci gelar juara di seri keempat Kejuaraan Matic Race di Serang, Banten, kemarin. Meski masih menyisakan satu putaran lagi, poin yang dikumpulkan tak bisa dikejar rivalnya.

Bertanding di kelas matic 130 cc standar pemula, Surya sudah mengumpulkan 100 poin. Pebalap yang bernaung di bawah Hardolin Paula Poker WOY IMOLA CLD GOZ tersebut, juga mencetak hattrick atau kemenangan tiga kali beruntun di putaran sebelumnya. Sehingga poin yang dikemas terpaut cukup jauh dengan pesaing terdekatnya, M Arief. Hingga seri keempat, pebalap yang memperkuat BLRT Feat PT GBP Kawahara Racing Line Don-G Speedco itu baru mengoleksi 46 poin.

Hasil yang sama juga ditorehkan pebalap wanita asal Jakarta, Pieka. Dia sudah mengunci gelar di kelas matic standar khusus wanita 115 cc. Pebalap yang kini bernaung di tim Kanan Kiri Duck’s RT NHK Exride

tersebut sudah mengemas 95 poin selama empat putaran. Selisih poin yang dikumpulkan juga cukup lebar dengan rivalnya, Inuk Blazer. Pebalap dari tim IBLBC AHRS TDR tersebut baru mengoleksi 69 poin. Inuk dipastikan sudah tak mampu mengejar raihan Pieka. Meski seri kelima menyabet podium pertama, raihan poin maksimal Inuk hanya 94.

Rencananya, putaran pamungkas kejuaraan yang bertajuk “Pertamina Enduro-Comet-Kyt-R9-BRT The Master of Matic Race” tersebut, bakal digelar di Jakarta, 30 November - 1 Desember mendatang.

Sementara itu, persaingan di delapan kelas lain masih ketat. Masing-masing pebalap masih berpeluang menjadi yang terbaik

pada putaran kelima. Delapan kelas itu, di antaranya matic 115 cc standard pemula, matic 130 cc standard terbuka, matic 150 cc TU pemula, free for all 350 cc, matic 150 TU terbuka, bebek 125 cc, bebek 110 TU pemula dan OMR matic. “Perolehan poin di kelas-kelas lainnya masih rapat, ini akan jadi tontonan yang lebih seru lagi. Karena seri terakhir nanti akan menentukan juara umum dan kelas-kelas mana saja yang merupakan kelas dengan peserta terbanyak,” ujar ketua penyelenggara, Helmy Sungkar. (SMNetwork/K4-07)

Nasional

Rabu, 16 Oktober 201311 Sport

Foto

:SM

/ Bud

i Har

tono

-07

Sepak Bola Banyumas Cetak Sejarah

Keberhasilan itu disambut gembira tak hanya yang terlibat di sepak bola namun juga

seluruh kontingen tuan rumah. Emas di cabang paling populer itu menjadi ‘’mahkota’’ bagi tuan rumah yang gagal mengejar juara umum karena finish urutan III.

Usai memastikan merebut

emas, kubu Banyumas merayakan kemenangan di lapangan. Dwi Sudarmanto dkk mengelilingi lapangan untuk memberi salam jauh dan berterima kasih ke penonton yang mendukung selama pertandingan. Emas itu juga menjadi hiburan spesial bagi sepak bola Banyumas. Dua pekan sebelum Porprov XIV

digelar klub kebanggaan warga setempat Persibas yang berlaga di Divisi I PSSI gagal naik ke Divisi Utama.

Klub tersebut ikut berebut menjadi tuan rumah babak II Divisi I agar peluang tim lolos lebih besar. Upaya itu gagal karena lapangan belum siap setelah dilakukan penggantian rumput. Babak II akhirnya dimainkan di Karawang.

Tempat Netral Karena kondisi lapangan

itu, babak penyisihan grup sampai semifinal Porprov yang sedianya dimainkan di Stadion Satria terpaksa dipindah ke Cilacap. Dengan demikian, skuad Banyumas berjuang di tempat netral.

Manajer tim, H Sutarno, mengaku bangga dan puas atas skuadnya mampu meraih target emas. Semua itu berkat perjuangan keras para pemain, pelatih, ofisial, didukung Pemkab, KONI dan seluruh warga Banyumas.

Menurut Ketua Pengcab PSSI Banyumas, Supangkat, tim yang disiapkan sejak November 2012 itu solid. Di babak I mengatasi Jepara, Brebes dan Kota Semarang, di semifinal mengalahkan Surakarta dan final mengalahkan Kudus. Pemain, pelatih dan manajemen telah bekerja keras. ‘’Pemain bisa menjadi kerangka Persibas di masa depan,’’ ujarnya. (SMNetwork/bd-07)

PURWOKERTO - Tim sepak bola Banyumas mencetak sejarah untuk pertama kali merebut

medali emas di multieven Jateng. Hasil itu diraih setelah pada partai final Porprov XIV

2013 menaklukan Kudus 4-0 di Stadion Satria, Purwokerto, Sabtu (12/10) lalu.

BERI SALAM: Pemain dan ofisial Banyumas memberi salam kepada penonton usai merebut emas sepak bola Porprov 2013.

PURWOKERTO - Satu naik peringkat, satu bertahan sama dengan 2009 dan dua melorot. Itulah prestasi empat kabupaten di Wilayah eks Karesidenan Banyumas, pada gelaran Porprov XIV 2013 (8-12/10). Kabupaten yang sukses menaikan posisi adalah Banjarnegara. Empat tahun lalu daerah itu finish urutan 12 dengan koleksi 17 medali emas, 12 perak dan 13 perunggu, poin 168, kini naik ke posisi ke sembilan, merebut 20 emas, 15 perak, 18 perunggu. Target masuk 10 besar tercapai.

Sementara itu, Kabupaten Banyumas yang membidik juara umum, tertahan di urutan III meraih 62 emas, 65 perak dan 87 perunggu, di bawah Kota Semarang dan Surakarta. Posisi ini sama dengan hasil empat tahun lalu. Ini untuk kali ke dua, daerah itu berada di bawah Solo.

Banyumas kalah dari Surakarta pada Porda 1987. Pada 1991, 1995 dan 2001 selalu runner up, bahkan 2005 juara umum. Rekor kabupaten bermotto Satria itu sebagai satu-satunya nonibukota provinsi yang pernah menjuarai Porprov, belum terpatahkan.

TurunPrestasi dua daerah lagi, yakni Cilacap

dan Purbalingga, menurun. Kabupaten pesisir selatan empat tahun lalu urutan 11 (14, 17, 20, poin 169), kini melorot ke 17. Cilacap membidik 23 medali emas dan masuk 10 besar, tetapi hanya meraih 10

emas, 20 perak, 33 perunggu. Menurut Sekretaris KONI Cilacap,

Kuspriyanto, cabang-cabang andalan gagal memenuhi target. Dayung, misalnya, saat di Solo merebut delapan emas, lima perak, empat perunggu, kini dua emas, empat perak, tiga perunggu.

Setelah sukses menaikan posisi dari 29 (2005) ke 19 di Porprov 2009, kali ini Purbalingga turun lagi ke 27. Empat tahun lalu kontingen kabupaten Perwira merebut

tujuh emas, sembilan perak, 22 perunggu, kali ini hanya empat emas, empat perak dan delapan perunggu.

Empat tahun lalu, Purbalingga memanen empat emas dari perenang Ermi, kini satu pun tidak. Ermi kurang latihan karena sibuk kuliah, sementara perenang yang sedang naik daun, Sagita, hengkang ke Kota Tegal. Sebelum Porprov, Purbalingga menargetkan merebut 11 emas, dan meningkatkan peringkat dari 19 ke 15. (SMNetwork/bd-07)

Foto:SM/ Budi Hartono-07

Satu Naik, Satu Bertahan dan Dua Turun Prestasi Wilayah Banyumas di Porprov 2013

JAKARTA - Pecatur Rusia Grand Master (GM) Aleksey Dreev terus memuncaki klasemen sementara dalam ajang Indonesia Open Chess Championship (IOCC) 2013 di Hotel Sahid Jakarta, kemarin. Dia sudah mengemas enam poin dari tujuh babak yang dilakoninya.

Meski demikian, perolehannya itu mudah tergusur karena selisih poin dengan para rival cukup tipis. Atlet Argentina, GM Sandro Mareco menguntit di posisi kedua dengan raihan 5,5 poin. Posisi kedua GM itu juga belum aman sepenuhnya. Sebab, peringkat ketiga hingga kedelapan hanya terpaut satu poin. Padahal, pertandingan masih menyisakan empat babak. Ada tujuh pecatur lain yang siap mengudeta posisinya sebelum kejuaraan berakhir. Dari ketujuh orang tersebut, tak ada satupun pecatur Indonesia.

Sementara itu, atlet Pelatnas GM Susanto Megaranto masih menempati posisi ke-26 klasemen dari total 108 peserta yang ambil bagian. Hingga babak ketujuh, Santo baru mengoleksi 4,5 poin. Raihan yang didapat pecatur asal Jabar tersebut tak terlalu buruk. Sebab, sebagian besar pesaing yang dihadapinya pernah mencicipi juara tingkat internasional. Poin yang dikumpulkan Santo,

sama yang didapat rekan senegaranya, IM Dede Lioe. Hanya saja, peringkat Dede masih dua setrip di bawah Santo atau posisi ke-28.

Adapun, pecatur Indonesia lainnya yang menempati 30 besar klasemen sementara, di antaranya Medina Warda Aulia, Masruri Rahman, Tirta Chandra Purnama, Cerdas Barus, Farid Firmansyah, Mohammad Ervan dan Margana Adhy. Mereka semua mengumpulkan 4 poin. Sedangkan WGM Irene Kharisma Sukandar langkahnya agak terseok-seok karena baru mengumpulkan 3,5 poin, setelah di partai terakhir ditahan imbang Teh Eu Wen Aron. Begitu pula M Luthfi Ali, Anjas Novita dan Chelsie Monica Sihite yang memiliki poin sama, yakni 3,5.

Wakil Ketua Umum PB Percasi Henry Hendratno mengakui peluang pecatur Indonesia untuk membuat kejuatan cukup berat. Pasalnya, lawan yang dihadapi sangat berkualitas. “Peluang atlet kita, baik senior maupun yunior sangat berat. Lihat saja, peserta yang ambil bagian boleh dikatakan kelas menengah dan kelas berat internasional. Kami hanya memberi kesempatan pecatur kita agar sparing dengan lawan yang kualitasnya cukup kuat,” ujar dia. (SMNetwork/K4-07)

Foto:SM/Arif M Iqbal-07

Pecatur Rusia GM Aleksey Dreev (Kiri) bertanding lawan GM Ivan Ivanisevic (Serbia) dalam ajang Indonesia Open Chess Championship (IOCC) 2013 di Hotel Sahid Jakarta, kemarin.

Pecatur RusiaPuncaki Klasemen

Indonesia Open Chess Championship 2013

SEPANG - Usaha Jorge Lorenzo untuk mempertahankan gelar juara MotoGP semakin berat. Kendati demikian, Lorenzo tidak akan menyerah dan akan terus berjuang untuk menjadi yang terbaik.

Pebalap asal Yamaha itu tidak mampu membendung keperkasaan Marc Marquez dan Dani Pedrosa di MotoGP Malaysia. Kedua pebalap

Repsol Honda tampil digdaya dengan finis satu dan dua. Kendati peluang menjadi juara semakin berat, tapi Lorenzo tidak akan menyerah.

“Semua belum berakhir karena Marquez masih belum juara dunia, tapi mungkin semakin dekat. Tidak hanya jarak poin, tapi mereka memang sangat kuat. Kami harus

terus mencoba meningkatkan performa motor, tapi kami tidak berada dalam level yang sama,” kata Lorenzo, dikutip dari MCN, Selasa (15/10).

Meski begitu, bukan sifat Lorenzo jika mudah menyerah. Juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 itu berjanji belum menyerah mengejar Marquez.

Kecilnya peluang malah buat rider Spanyol itu tampil tanpa beban. “Saya nothing to lose. Saya harus mencoba dan memenangkan semua balapan sampai akhir musim,” ujarnya, seperti dilansir Sky Sports. “Tapi perebutan gelar belum selesai karena Marc masih belum jadi juara dunia. Nyaris mustahil

karena perbedaan poin asalkan saya menang,” lanjutnya.

Dengan Pedrosa meraih kemenangan ketiga di Sirkuit Sepang, sekarang pebalap Repsol Honda itu hanya tertinggal 11 poin di belakang Lorenzo untuk memperebutkan posisi kedua di akhir klasemen pebalap. Posisi kedua hanya menjadi sebuah hadiah hiburan, tapi Lorenzo tidak akan membiarkan Pedrosa menyalip posisinya di klasemen akhir dan bertekad untuk terus berjuang hingga akhir musim nanti.

“Target saya adalah memenangkan balapan di Phillip Island dan tetap di depan Pedrosa karena menjadi lebih baik ketimbang ketiga.

Semua yang bisa saya lakukan adalah mencoba hingga akhir tahun dengan cara yang terbaik dan saya akan bertarung hingga musim berakhir,” tegasnya.

Hasil ini dipersulit setelah catatan Lorenzo di sirkuit Phillip Island tidak terlalu mengkilap. Ia tak pernah menang dalam lima balapan sejak naik kelas ke MotoGP. Dua kali posisi dua, satu kali posisi empat dan dua kali retired. “Saya selalu cukup cepat di Phillip Island meski saya tidak pernah memenangkan balapan MotoGP disana. Mungkin ini akan jadi pertama kalinya,” harap Lorenzo.

Salah satu kecelakaan terparah Lorenzo di sirkuit ini adalah saat terpental pada tikungan 12. Bahkan, kecelakaan itu membuatnya kehilangan ujung jarinya. Meski begitu, Lorenzo menganggap itu titik itu sangat menaikkan adrenalin. “Itu menanjak dan turun. Jika anda berada di jalur yang tepat dan bisa menurunkan gigi keempat, maka motor bisa lebih cepat dari 200 km per jam. Ini perasaan terbaik dengan motor MotoGP,” imbuhnya. (07)

Lorenzo: Semua Belum BerakhirSEPANG - Setelah tampil gemilang di debutnya pada ajang MotoGP, Marc Marquez bisa mencatat sejarah sebagai salah satu pebalap termuda yang mentasbihkan diri sebagai juara dunia. Namun, ada beberapa syarat yang akan membuat Marquez menjadi juara dunia di Australia.

Nasib Marquez di Australia akan juara atau tidak tergantung dengan bagaimana posisi Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, saat mengakhiri balapan di Sirkuit Phillip Island. Pebalap Repsol Honda harus finis paling tidak di peringkat delapan untuk meraih gelar juara.

Syarat yang bisamembuat Marquez menjadi juara dunia di Australia yakni, Marquez harus menang dan Lorenzo finis ketiga atau lebih rendah, bila Marquez finis kedua, maka Lorenzo posisi kelima atau lebih rendah dan Pedrosa tidak menang.

Sementara bila Marquez finis ketiga, Lorenzo kedelapan atau di bawah dan Pedrosa tidak menang bisa juga jadi juara dunia. Bisa juga Marquez finis keempat, Lorenzo posisi 11 atau di bawah dan Pedrosa finis kedua atau tidak memenangkan balapan.

Bila terjadi Marquez finis kelima lalu Lorenzo ada di urutan 13 atau di bawah dan Pedrosa tidak naik podium bisa meraih juara dunia dan opsi lainnya Marquez finis keenam, Lorenzo di peringkat 14 atau lebih rendah dan Pedrosa tidak naik podium. Marquez finis ketujuh, Lorenzo 15 atau lebih rendah dan Pedrosa tidak naik podium serta Marquez finis kedelapan, Lorenzo gagal mencetak skor dan Pedrosa tidak finis di empat besar. (07)

Syarat MarquezJuara di Australia

Foto:SM/Arif M Iqbal-07

The Master of Matic Race 2013

Surya Kuya dan Pieka Kunci Gelar

TERBANYAK: Pemanjat tebing Banyumas, Toni Mamiri (3 dari kiri) menjadi penyumbang emas terbanyak (enam keping) untuk daerahnya di Porprov 2013.

Para pebalap memacu motor pada Kejuaraan Matic Race di Serang, Banten, kemarin.

Jorge Lorenzo sedang memimpin balapan yang dikutit oleh Marc Marquez dibelakangnya dalam MotoGP Sepang, Minggu (13/10).

Page 12: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

Rabu, 16 Oktober 2013Jawa Tengah-DIY

Alamat: Jl. S Parman 947 Tlp. 636003 Purwokerto

rajawalicinema @rajawalicinema

Alamat: Jl. S Parman 947 Tlp. 636003 Purwokerto

HTM ALL:Rp 20.000

Senin-Jumat13.45 16.00 19.00 21.15

Sabtu11.30 13.45 16.00

19.00 21.15

Minggu11.30 13.45 16.00 19.00

Studio 1Senin-Jumat13.30 15.3019.00 21.00

Sabtu11.30 13.30 15.30

19.00 21.00

Minggu11.30 13.30 15.30 19.00

Studio 3Senin-Jumat13.45 16.00

19.15

Sabtu11.00 13.4516.30 19.15

Minggu11.00 13.45 16.30 19.15

Studio 4Senin-Jumat14.00 16.00 19.00 21.00

Sabtu12.00 14.00 16.00

19.00 21.00

Minggu12.00 14.00 16.00 19.00

Studio 2

38 Jiwa Terancam Tertimbun MerapiKLATEN - Sebanyak 38 jiwa dari delapan keluarga (KK) di Dusun Gir Pasag, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang terancam tertimbun material vulkanik Gunung Merapi jika erupsi. Penyebabnya, dusun itu tak memiliki jalur evakuasi memadai.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Klaten, Joko Rukminto SH menjelaskan risiko jika terjadi erupsi dan lemparan material sangat besar di Dusun Gir Pasag. ‘’Apalagi pola erupsi Merapi semakin sulit ditebak, ‘’ terangnya, Selasa (15/10). Dikatakan, di dusun itu saat ini ada 38 jiwa dari delapan KK yang ada.

Risiko dusun itu besar sebab letaknya di kawasan puncak. Selain itu, dusun itu relatif sulit dijangkau. Akses menuju dusun itu hanya jalan setapak, tidak bisa dilalui kendaraan roda dua apalagi roda empat. Akses hanya bisa dicapai dengan jalan kaki sepanjang 250 meter di perbukitan. Sebab jalurnya hanya jalan setapak dan berbukit, masyarakat akan sulit dievakuasi atau mengevakuasi diri saat erupsi.

Jika warga Desa Tegalmulyo menyelamatkan diri sudah sampai ke Kota Kecamatan Kemalang, warga dusun itu kemungkinan baru sampai Dusun Ringin di sebelah bukit. Untuk saat ini, dusun masih relatif aman sebab Bukit Kendil masih kukuh. Namun jika material meloncat, akan sulit dibayangkan.

BPBD, kata Joko, sudah pernah mewacanakan dan berkoordinasi dengan dinas lain untuk membuat jembatan gantung. Itu pun ternyata tidak mudah sebab rentang antarbukit Dusun Gir Pasag dengan Dusun Ringin sangat jauh. Dari bukit terdekat ke bukit Gir Pasang jaraknya 250 meter dengan kedalaman 200 meter. Dampaknya belum ada putusan final soal cara menangani dusun itu. Pemkab membuka diri bagi pihak mana pun yang ingin berbagi ide atau bantuan untuk mengurangi ancaman itu.

Menurut Komandan SAR Kabupaten Klaten, Pandu Wirabangsa SH, SAR pernah memetakan dusun itu. ‘’Dusun itu memiliki dua kerentanan bencana,’’ jelasnya. Utamanya ancaman bahaya erupsi

dan kedua ancaman kekeringan. Hal itu berkait dengan akses jalan yang tak memadai. Jika jalah hanya setapak sangat sulit untuk proses evakuasi. Jalur setapak itu juga tak bisa dilalui kendaraan pengirim bantuan air. Dusun itu hanya bisa disentuh dengan berjalan kaki.

Untung saja, dusun itu mulai ada panel listrik untuk warga sehingga jauh lebih baik dibanding sebelumnya tanpa listrik. Untuk mencapai dusun itu, orang di luar dusun bisa satu jam berjalan kaki baru sampai, jika warga lokal bisa 30 menit. (SMNetwork/H34/05)

2 Bus Masuk Sungai,2 Tewas

SLAWI - Bus jurusan Jakarta-Wonosobo,

Dieng Indah, terjun ke Sungai Elon di ruas

Ketanggungan-Prupuk, tepatnya di Desa

Marga Ayu, Kecamatan Margasari, Kabupaten

Tegal, Senin (14/10) sekitar pukul 03.30.

Dua orang tewas dalam kecelakaan tersebut dan

belasan lainnya luka-luka. Korban tewas adalah

sopir bus, Darmanto (50), warga Desa Punggelan, Kecamatan/Kabupaten

Banjarnegara, dan penumpang yang duduk persis di belakang sopir, Sulasmi (23), warga Desa

Karangsari, Kecamatan Kalimanah, Kabupaten

Purbalingga.

SEBELUM terjun ke sungai, bus bernopol AA 1671 BF tersebut

sempat menghantam besi pembatas jalan sepanjang sekitar delapan meter. Kondisi bus ringsek parah dengan atap bodi bus nyaris ambrol. “Jalanan

lengang. Tiba-tiba terdengar bunyi dentuman yang cukup keras, ternyata ada bus yang terjun ke sungai,” ujar Yanto, warga sekitar.

Kasatlantas Polres Tegal AKP Padli SIK di lokasi kejadian mengatakan, ada sekitar

20 penumpang dalam bus naas tersebut. Penyebab kecelakaan diduga karena sopir mengantuk. “Dari penyelidikan di lokasi, penyebab kecelakaan diduga karena sopir mengantuk. Itu bisa dilihat dari fakta sama sekali tidak ada bekas rem di

TKP. Keterangan saksi juga menyebutkan bus tiba-tiba melaju ke jalur kanan dan langsung terjun ke sungai,” terang Padli.

Korban tewas dan luka-luka kemudian langsung dilarikan ke puskesmas terdekat dan RSUD Dr Soeselo Slawi. Padli mengungkapkan, karena sopir tewas, maka tindakan hukum otomatis tidak bisa dilakukan.

Sementara itu, beberapa jam sebelumnya, kecelakaan serupa juga terjadi di jalur yang sama, namun sudah masuk wilayah Desa Songgom, Brebes. Bus Lorena jurusan Bumiayu-Jakarta terjun ke aliran Sungai Elon. Lokasi itu berjarak sekitar dua 1,5 kilometer dari lokasi bus Dieng Indah.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Beberapa penumpang dan sopir hanya menderita luka ringan, sementara bangkai bus terendam aliran sungai sedalam sekitar 1 meter. (SMNetwork/K22/05)

Ditinggal Shalat Id,Rumah Pur Dibobol MalingSEMARANG - Pencuri beraksi di rumah milik Pur Indra Santoso (68), di Jalan Tampomas Dalam VI RT 08 RW 03, Petompon, Gajahmungkur, Selasa (15/10). Pelaku yang diduga lebih dari satu orang itu masuk ke dalam rumah, saat Pur sekeluarga pergi melaksanakan sholat Id di masjid yang berjarak 500 meter dari rumahnya.

Pelaku masuk dengan mencongkel kaca nako jendela kamar yang berada di samping rumah. Komplotan ini membawa kabur satu sepeda motor Honda Karisma K 3003 CS, perhiasan emas diantaranya cincin, gelang, kalung, anting-anting dan sebuah berlian. Selain itu, tiga Blackberry, tiga handphone Nokia serta dompet berisi sejumlah uang dan surat penting ikut diambil.

Pemilik rumah, Pur Indra Santoso bercerita, kejadian itu diketahui sekitar pukul 06.45, saat dia sekeluarga selesai melaksanakan sholat Id. “Sebelumnya saya dan Titik Atika (63), istri serta anak dan menantu saya pergi sholat sekitar pukul 05.30,” ungkapnya, kemarin.

Saat hendak masuk, Pur kaget sebab, dua sepeda motor yang sebelumnya berada di ruang tamu sudah tidak lengkap. “Motor Honda Tiger masih, tapi motor Honda Karisma sudah tidak ada,” ujarnya. Mendapati itu, Pur beserta Rizza Setiawan (33), anaknya langsung masuk dan melakukan pengecekan.

Saat itu mereka mendapati dua kamar di rumah yang dihuni empat orang itu sudah acak-acak. “Lemari di kamar saya sudah terbuka, begitu juga di kamar anak saya,” terangnya.

Ternyata, selain membawa sepeda motor pelaku juga mengambil barang-barang yang berada di dalam kamar. “Emas-emasan istri saya habis, dompet anak saya yang berada dikamarnya juga hilang. Seluruh handphone milik kami juga dibawa kabur,” sesalnya.

Pelaku juga membawa STNK sepeda motor Karisma yang sebelumnya diletakan di atas kulkas tak jauh dari kendaraan itu diparkirkan. “STNK dan kunci motor Karisma memang saya letak di atas kulkas,” akunya.

Pur menambahkan, pelaku itu diduga keluar masuk melalui jendela kamarnya. Namun, diduga pelaku sempat mengeluarkan motor dengan membuka pintu utama. “Motor dikeluarkan lewat pintu kemudian pelaku kembali masuk dan menutup pintu. Lalu dia keluar lewat jendela kamar,” katanya. Hal itu diketahui setelah melihat pintu utama yang ditemuinya masih terkunci dari dalam. “Sebelum pergi sholat memang saya kunci dari dalam. Soalnya kunci memang rusak jadi cuma saya grendel dari dalam. Kami keluar melalui pintu samping,” ungkap Pur.

Sesaat setelah kejadian, Petugas Polsek Gajahmungkur dan Polrestabes Semarang melakukan olah kejadian perkara. Panit II Resmob Polrestabes Semarang, Iptu Willy Budianto yang juga berada di lokasi langsung meminta keterangan pemilik rumah dan sejumlah saksi.

Sementara itu, seorang pria yang mengaku bernama Agus nyaris dibakar warga. Pria berusia 28 tahun itu kepergok hendak mencuri di rumah milik Supriyatno (56), di Kampung Kudan RT 03 RW 08, Tlogomulyo, Pedurungan, Senin (11/10) sekitar pukul 11.00. Meski aksi itu belum sempat terjadi, namun sepeda motor Honda Supra Fit H 4121 MJ, pakaian serta jaket yang dikenakan pelaku sudah dilumat api. “Awalnya pria itu ngintip jendela dan diketahui oleh anak perempuan pemilik rumah,” ungkap Supar (45), saksi kejadian.

Pria tersebut, lanjut dia, kemudian mengetuk pintu. Namun anak korban yang berada di dalam rumah tidak membukan kunci. Sebab, dia merasa pria itu tak dikenal dan mencurigakan. “Tiba anak perempuan penghuni rumah mendengar suara jendela di congkel,” ujarnya.

Mendapati itu anak korban berteriak minta tolong hingga pelaku yang saat itu sedang mencongkel jendela dengan mengunakan obeng, tang dan linggis yang sudah disiapkan sebelumnya, kabur. Dia kabur dengan menggunakan sepeda motor Honda Supra miliknya.

Entah apa yang ada dipikiran pelaku, meski sudah kepergok mencuri dia memilih kembali ke lokasi. Tak pelak, dia langsung ditangkap warga yang masih berada di lokasi kejadian. Pelaku yang mengalami kondisi kritis kemudian dilarikan ke RS Bhayangkara Semarang. (SMNetwork/K44,H74/05)

Sundoyo Ngebet Nikahi Mardiyah Pembunuhan Pencari Burung Didalangi IstriPEMALANG – Kasus tewasnya pencari burung puyuh Muhidin (55) di hutan jati petak 46 B Desa Paguyangan, Kecamatan Bantarbolang, Pemalang, Selasa (8/10) terungkap. Pembunuhan ini didalangi istrinya, Mardiyah dengan pacar gelapnya, Sundoyo (30).

Kapolres Pemalang AKBP Dedi Wiratmo SIK menunjukkan barang bukti berupa pisau baja sepanjang 50 cm yang digunakan untuk membunuh korban, pakaian dan jaket korban, serta 2 telepon genggam milik kedua tersangka. Dikatakan, peristiwa pembunuhan itu dilakukan berencana oleh istri korban dan pacarnya.

Dimulai dengan diajak mencari burung ke dalam hutan. Setelah sendirian di dalam hutan korban dibunuh dengan cara ditusuk

beberapa kali dengan pisau. ‘’Kedua tersangka telah melakukan pembunuhan yang direncanakan. Ancaman hukumannya 20 tahun penjara atau hukuman mati’’ kata Kapolres didampingi Kapolsek Bantarbolang AKP Alkaf Chaniago, kemarin.

Sementara itu menurut cerita Mardiyah, warga Dukuh Klapanunggal, Desa Paguyangan, dia cukup lama menjalin hubungan asmara dengan Sundoyo, warga Desa Mengori. Hubungan komunikasi diawali melalui telepon seluler. Kemudian melakukan pertemuan-pertemuan dan menjalani hubungan intim.

Dari hubungan itu kemudian ada niat untuk menikah dengan Sundoyo. Tapi menjumpai kesulitan karena korban tidak

mau menceraikan. Akhirnya ada niat untuk menghabisi suaminya. Pada saat itu Mardiyah menyuruh Sundoyo untuk tidak menggunakan benda tajam. Tapi pacarnya itu malah menggunakan pisau dapur untuk menusuk korban beberapa kali hingga terkapar tak bernyawa.

Setelah kejadian pada Selasa (8/10) sekitar pukul 21.00 itu, Sundoyo pergi ke Jakarta. Sementara Mardiyah berpura-pura sedih dengan tiduran di rumahnya. Polisi yang mengusut kasus itu terus mencari bukti pendukung untuk menangkap pelaku. Setelah diketahui dari data-data yang terekam di telepon seluler, terungkaplah pembunuh Muhidin adalah Sundoyo. Polisi kemudian langsung mengejarnya ke Jakarta dan ditangkap Jumat (11/10).

Menurut pengakuan Sundoyo, dia tega membunuh orang yang masih temannya sendiri itu karena disuruh istri korban. Sebelum kejadian dia dan istri korban sudah berhubungan intim dan rencananya mau menikah. Tapi terhalang karena korban tidak mau menceraikan istrinya.

Pencari burung gemek atau puyuh Muhidin warga Dukuh Klapanunggal, Desa Paguyangan ditemukan tewas di dalam hutan. Dia menderita luka bekas tusukan benda tajam di sekujur tubuhnya. Korban ke hutan karena diajak oleh istrinya pukul 19.30 untuk ngobor burung. Ketika sampai di pinggir jalan korban masuk sendiri ke dalam hutan. Pada saat sendirian itulah korban dibunuh pacar istrinya. Sementara Mardiyah berlari pura-pura minta tolong pada tetangganya.(SMNetwork/sf/05)

Calon Ketua Berebut Dukungan Ganda Musda Partai Demokrat Jawa TengahSEMARANG - Hingga hari terakhir pendaftaran, Senin (14/10), ada tujuh pendaftar calon ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat (DPD PD) Jawa Tengah. Menariknya, ada sebagian bukti dukungan para pendaftar yang sama. Namun, ada dua pendaftar yang tidak menyerahkan bukti dukungan, yakni, Wakil Ketua DPD PD Jateng Atyoso Mochtar dan Wakil Bendahara DPD PD Ika Putri Angajaya.

Menurut Kepala Sekretariat Kantor DPD Sih Winantu, pendaftar yang tidak menyerahkan bukti minimal empat dukungan dari pemilik suara sah, maka otomatis gugur. Bukti dukungan terbanyak menjadi milik Wakil Ketua DPD PD Alamsyah Satyanegara Sukawijaya. Pria yang akrab disebut Yoyok Sukawi ini membawa 27 bukti dukungan. Sedangkan pendaftar lain, yakni Wakil Ketua DPD Prajoko Haryanto, Sekretaris DPD Dani Sriyanto, Bupati Pekalongan Amat Antono, dan Wakil Ketua DPD KH Mundir Afif, hanya menyertakan masing-masing empat dukungan.

Dukungan untuk Yoyok berasal dari DPC Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kudus, Sragen, Kota Surakata, Wonosobo, Purworejo, Kebumen, Pemalang, Kota Tegal, Kabupaten Tegal, Kota Pekalongan, Batang, Brebes, Karanganyar, Kabupaten Magelang, Kota Magelang, Temanggung, Rembang, Wonogiri, Blora, Sukoharjo, Banyumas, Jepara, Klaten, dan DPD PD Jateng.

Yoyok mengaku dukungan tersebut telah diberikan secara resmi dengan surat pernyataan yang ditandatangani ketua dan sekretaris DPC serta DPD. Ia berharap, pemilik suara tidak mengingkari etika organisasi dengan tetap mendukungnya ketika Musyawarah Daerah (Musda). “Sesuai aturan, ada sanksi untuk pelanggar etika,” katanya, didampingi pengurus DPC Kota Semarang pada pendaftaran Senin lalu.

Dukungan diketahui ganda karena sebagian dari DPC

yang disertakan Yoyok berada dalam daftar dukungan calon lain. Tengok saja DPC pendukung Dani Sriyanto, yakni Kabupaten Tegal, Sukoharjo, Sragen dan organisasi sayap Angkatan Muda Demokrat Indonesia (AMDI) Jateng. Dukungan untuk Amat Antono dari DPC Kabupaten Semarang, Boyolali, Klaten, dan Batang. Prajoko dari Blora, Grobogan, Demak, serta Kendal serta mengklaim didukung juga dari DPC Purbalingga, Banjarnegara dan Temanggung. Sedangkan untuk Mundir Afif belum bersedia mengungkap DPC pendukungnya

Ketua DPD PD Jateng Sukawi Sutarip belum berkomentar soal dukungan ganda ini. Ia hanya mengatakan bahwa setelah proses pendaftaran akan dilanjutkan dengan verifikasi administrasi oleh DPP. Dia menyatakan pada posisi netral, meski salah satu anaknya mendaftarkan diri. DPC-DPC atau lembaga lain yang memiliki hak suara diharapkan bisa memilih calon yang benar-benar berkualitas. “Siapapun yang terpilih harus bisa merangkul semua elemen yang ada, termasuk kelompok yang kalah. Terpenting, harus mau bekerja keras untuk partai ke depan,” ucapnya.

Dani Sriyanto selaku Sekretaris DPD menyatakan, syarat dukungan DPC menurut AD/ART harus dilengkapi tanda tangan kolektif ketua dan sekretaris DPC dengan Kertas Kop Partai Demokrat Cabang dan stempel DPC. Jika ada dukungan ganda, nanti akan diputuskan DPP dalam proses verifikasi. Surat dukungan akan diverifikasi faktual untuk mengetahui kebenaran dukungan.

Sedangkan itu Amat Antono membuktikan kesahihan dukungannya dengan meminta Ketua DPC Batang Mochamad Rokhim dan Ketua DPC Kabupaten Semarang Agung Wibowo sebagai wakilnya dalam mengembalikan formulir pendaftaran ke Sekretariat DPD.

(SMNetwork/H68,J17/05)

BOBOL RUMAH: Kamar di rumah milik Pur Indra Santoso (68), Jalan Tampomas Dalam VI RT 08 RW 03, Petompon, Gajahmungkur, terlihat acak-acakan, Selasa (15/10).

SMNE

TWOR

K/ER

RY B

UDI P

RASE

TYO

(SMNETWORK/SAIFUL BACHRI)

TERSANGKA: Kapolres AKBP Dedi Wiratmo SIK menjelaskan kasus tewasnya Muhidin kepada wartawan dengan menunjukkan barang bukti pisau dan kedua tersangka.

SMNETWORK/ ACHMAD HUSSAIN

JALUR SETAPAK : Jalur setapak menuju Dusun Gir Pasag, Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang terlihat sempit dan tak bisa diakses kendaraan.

(SMNETWORK/ M FIRDAUS GHOZALI)

RINGSEK: Kondisi bus Dieng Indah ringsek dan hancur setelah terjun ke tepi Sungai Elon, Desa Marga Ayu, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal, Senin (14/10) sekitar pukul 03.30 dini hari.

Page 13: Harian banyumas 16 oktober 2013

Istri pangeran William, Catherine Middleton atau yang lebih dikenal dengan Kate Middleton memang selalu berhasil mencuri perhatian. Tidak hanya gaya busananya, tapi juga parfum yang digunakan olehnya.

Tak heran jika parfum mewah yang ia gunakan ketika menikahi Pangeran William ini, laris manis saat dijual di Amerika Serikat.

Pada hari pernikahannya di bulan April 2011, Kate menggunakan parfum beraroma sari bunga putih Gardenia Petals. Aroma parfum tersebut merupakan gabungan antara bunga melati, lili lembah dan gardenia.

Sangat cocok dengan gaun pengantin berbahan satin dan renda rancangan Alexander McQueen’s Sarah Burton yang dikenakannya saat itu.

Kini Parfum illuminium mewah

milik ibu dari Prince George tersebut telah dijual di Amerika Serikat. Dan dalam waktu singkat, parfum yang dibuat oleh ahli parfum terkemuka di New York, Henry Bendel ini habis terjual.

Seperti yang dilaporkan E! News, meski harga jualnya cukup tinggi, yaitu $150 atau sekitar Rp 1,7 juta per botolnya, namun tidak membuat para penggemar calon ratu masa depan Inggris ini keberatan. Mereka bahkan merasa bahwa harga tersebut merupakan harga yang sesuai dengan aroma yang akan didapatkan.

“Ini merupakan sesuatu yang berharga, waktu yang ajaib yang akan selalu aku hargai. Dan aku merasa ia telah memberi saya hadiah dalam banyak hal. Aku merasa sangat istimewa,” ujar Henri. (08)

Nasional

Nasional

Rabu, 16 Oktober 2013

Jaket Kulit

Mengintip Dapur Hermes, Tas Simbol Kemewahan

Parfum Kate Middleton Curi Perhatian

6 Jurus Kembalikan Kesegaran Kulit

Cant k

Kelebihan dari jaket kulit hitam adalah bahannya yang glossy sehingga nampak mewah dan keren.

Cocok untuk acara semi formal dan membuat penampilan Anda lebih muda. Selain itu jaket kulit hitam juga mudah dikombinasikan dengan pakaian apa pun. Karena warna netral hitam dan aksen resleting atau detail logam lainnya yang membuatnya kelihatan keren.

Bagaimana bila memadukan dengan pakaian motif dan berwarna? Tentu saja bisa. Berikut ini beberapa alternatif yang bisa Anda gunakan untuk padu padan jaket kulit hitam favorit Anda.

Karakter Kuat Pakaian motif leopard bisa

menjadi alternatif bagi Anda yang ingin tampil lebih berwibawa dan berkarakter. Bisa juga dengan memadukan syal dan mengikat rambut Anda agar membentuk area pundak. Karena warnanya yang polos

tapi bold, memadukan pakaian ini dengan motif lain bisa memberikan variasi untuk penampilan Anda.

Penampilan SegarSelain itu, Anda juga bisa

memadukan midi atau mini dress dengan jaket kulit hitam. Dress memang terkesan feminin, namun bila dipadukan dengan jaket kulit hitam, akan membuat Anda terlihat chic. Meski bergaya maskulin, masih ada sisi feminin yang Anda tonjolkan.

Tambahkan belt atau sabuk bila mau untuk memberikan lekuk yang lebih tegas sehingga jaket tersebut bisa membuat Anda terkesan lebih anggun saat menggunakannya.

Glamour Jaket kulit hitam bisa nampak

glamour. Namun bila Anda ingin pergi dengan jaket kulit hitam ke acara special, pastikan Anda memilih jaket kulit hitam dengan detail manik-manik atau aksen keemasan. Detail seperti ini lebih cocok untuk acara pesta, sehingga Anda bisa

memilih bawahan ankle boot atau heels sesuka Anda. Bila Anda tak memiliki jaket hitam dengan detail tersebut, padukan saja dengan dalaman dress yang memberi kesan glamour. Misalnya long dress dari bahan silk atau chiffon. Agar lebih terkesan siap ke pesta, tambahkan clutch cantik favorit Anda.

Pilihan AksesorisPilih jaket kulit hitam yang pas

di badan atau sedikit lebih besar. Bila Anda pilih yang sedikit lebih besar, Anda bisa menggunakan dalaman yang pas di badan atau dress dengan belt. Bila Anda memilih outer yang pas di badan, Anda bisa memilih dress atau inner yang lebih longgar. Untuk sepatu, Anda bisa memilih dari boots hingga heels. Direkomendasikan memakai boots dengan panjang di bawah lutut, ankle boots, dan heels. Wedges juga bukan pilihan yang buruk, namun kurang seimbang dengan outer Anda. (08)

Bila Anda mendengar istilah jaket kulit, mungkin sudah terngiang-

ngiang dengan pakaian ala 1990-an yang identik dengan pria atau rocker.

Kesannya lebih kurang feminim. Namun sebenarnya dengan teknik mix

and match atau padu padan, Anda bisa menyulap penampilan dengan jaket kulit hitam jadi lebih kece dan anggun sekalipun jaket kulit hitam yang Anda miliki terkesan macho.

Apalagi zaman sekarang sudah banyak jaket kulit hitam yang

dibuat dengan desain chic. Bahkan, jaket kulit hitam sudah jadi salah satu

benda yang bisa jadi koleksi selain bahan denim.

Bisa menenteng sebuah tas Hermes menjadi kebanggaan tersendiri bagi sebagian wanita. Bagaimana tidak? Harga satu buah tas Hermes bisa mencapai puluhan juta hingga miliaran rupiah, tergantung bahan yang digunakan. Tak mengherankan jika tas buatan perusahaan asal Prancis ini telah menjelma jadi simbol kemewahan.

Mereka yang bisa memiliki tas Hermes pun bukan orang sembarangan. Selain kaum jetset, tas berbahan kulit berkualitas tinggi ini juga kerap dipakai oleh selebritas dunia. Sebut saja Victoria Beckham, Janet Jackson, dan Heidi Klum.

Hermes memiliki dua jenis tas tangan yang sudah termahsyur, yakni Kelly dan Birkin. Nama Kelly diambil dari Putri Monaco, Grace Kelly. Sementara Birkin diambil dari nama artis Jane Birkin yang tinggal di Prancis.

Tas-tas mewah ini dibuat oleh

para pengrajin di pabrik Hermes di Seloncourt. Pembuatan satu tas Hermes memerlukan waktu lama,

sekitar 18-24 jam. Ini karena tas Hermes dibuat langsung dengan tangan pengrajin. (08)

Riasan merupakan cara mudah menyembunyikan kekurangan wajah. Namun seni ini tetap tak mampu menyembunyikan wajah lelah. Meskipun Anda sudah mengoleskan krim mata untuk menutupi lingkaran hitam di bawah mata, juga sudah mengenakan blush on warna lembut agar terlihat segar, masih saja ada orang yang mengatakan bahwa Anda terlihat sangat lelah. Dikutip Womens Health, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk agar wajah terlihat segar, meski tampil polos.

Konsumsi buahMakanan yang mengandung gula

tinggi membuat tubuh menjadi lamban

di pagi hari. Sebaiknya penuhi sarapan dengan buah-buahan yang kaya vitamin C seperti anggur, jeruk, atau kiwi. Karena vitamin C akan meningkatkan level energi dan membuat Anda lebih terlihat lebih segar.

Minum cukup airTanaman saja bisa menjadi layu

saat kekurangan air, begitupun tubuh manusia. Air dapat menghidrasi organ tubuh, juga membuat kulit tampak segar.

Manfaatkan air dinginJika sudah mulai mengantuk di

tempat kerja, basuh wajah dengan air dingin. Suhu air membuat otak dan mata terjaga seketika. Mandi dengan air dingin

juga membuat tubuh lebih segar dan rambut lebih berkilau. Anda juga bisa menyegarkan mata dengan mengompres menggunakan es batu.

Jauhi ponsel malam hariMenurut penelitian yang dilakukan

Lighting Research di Rensselaer Polytechic Institute, orang yang menghabiskan waktu dua jam memakai gadget berlampu LED, kadar melatonin dalam tubuhnya akan berkurang. Melatonin merupakan hormon yang merangsang kantuk. Itu sebabnya jika ingin mendapatkan tidur nyenyak, jauhi gadget sebelum tidur.

Warna tepatWarna hitam,

tidak akan membuat wajah tampak segar. Warna tersebut hanya

akan membuat wajah tampak lesu. Sebaiknya pilih warna-warna cerah seperti biru, ungu, merah, kuning atau cokelat. Tetapi tetaplah memilih warna busana yang sesuai dengan kulit, jangan sampai warna yang dipilih malah membuat Anda terlihat lebih lelah.

Pakai antingSepasang anting cantik juga dapat

membuat tampilan wajah lebih segar. Pilih anting dari bebatuan dengan warna yang lembut, seperti emerald, turquoise, atau amethyst. Anting dengan batuan tersebut memberikan efek bersinar pada kulit dan mata. (08)

Tak Lekang oleh Waktu

Seorang pengrajin menyelesaikan pembuatan kelly bag di pabrik Hermes di Seloncourt, Prancis.

Tas Hermes yang sedang dalam tahap produksi terlihat di pabrik Hermes di Seloncourt, Prancis.

Page 14: Harian banyumas 16 oktober 2013

Rabu, 16 Oktober 2013Laris Manis

Page 15: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

Rabu, 16 Oktober 2013 Nasional

PURWOKERTOTAKSI ARGO / BARANG

KPK-Kondang Prima Karya (0281)622 666 – 7669 200 (A1:00/00)

Kobata (0281) 642441 (A2:14/04)

PIJATMAS Razka Masage Pas Utk Para Ibu Yg Sibuk Dikantor Khusus Panggilan Hub: 087887047703 (PT2:13/10L)

CILACAPAL-QUR’AN E-PEN CENTER

DAPATKAN MIRACLE Guidance e-Pen Ust YUSUF MANSYUR, Miracle 66 in 1, e-Pen For KIDS,Cm 988Rb. Garansi 1 Th di GRIYA AL QURAN. Jl H. Mashuri No.1 Kalibagor PWT Brt (100M Sltn RS Islam Pwt) Bs Kredit . Tlp 0821 3510 3338 Atau Stand Moro Muslim Store.

(AC2:13/06L)

VARIASI

KACA Film Htm 100rb, Alarm 230Rb Dvd 500Rb, Power+Sub 12’ 800Rb Dvd+Tv=Antena 1,5Jt, Cover Jok 300Rb/Baris, Heros 200M Timur UMP Dukuh Waluh Purwokerto 085227575025

(AA2: 19/12 A)

PURWOKERTOLOWONGAN

DICARI Tnga Produksi Utk Bubuk Minu-man, Wanita Usia,Pend Tdk Diutamakn Hub 085726183313

(M13:1/10FE)

BTH Peg Utk Kntr Min 17Th,Inc 1-3Jt/Bln,Bns,Bs Prtime,Minat&Siap Krj Sms Bu Mayang 085747802089

(M2:21/09H)

CARI Operator Warnet. Lmrn Lsg Ke JOSSNET Jl. HR Bunyamin 104 Pabuaran Purwokerto

(M4:21/09L)

BTH Krywn :1Waiters, Pend Min SMA;2Koki,Pend Min SMA &Pglman Min 1Th;2Bartender Pend Min SMA&Sdh Prnh Bkrja Di Kafe/Resto; 1Kasir Pend Min SMA Gaji Menarik+Bns. Lamaran DitujuKan Ke Waroeng Barizki Jl Sunan Bonang Dukuhwaluh Plg Lmbat 25 Okt 2013

(M9:25/10P)

DIBUTUHKAN Tkg Interior HPL/Multiplex Hubungi 081391254500/081542694848 Hadi

(M11:24/10L)

BUTUH Marketing&Staf, L/P, Lu2san SMA/Sdrjt. Krim ke CV. Adjisaka Software Development. Jl. Menur No:8 Mersi, Pwt Timur. Tlp: (0281) 635879

(M1: 26/10H)

SEDOT WC

SEDIA Sedot WC Hrga Murah Hubungi: 081.9030.52914 Panggil Kami Segera Datang

(SW1:21/09A)

MOBILOPER Kredit Tyt Corona 97,B, Pjk Pjg Msn OK,Ban Br,Interior Bgs,Jok Kulit Tape,AC Dgn, 30Jt Sisa 23 Blnx1,6Jt Hub: 081226745816

(K1:4/11H)

DIJUAL Kijang Pick-Up 86, R Tgn 1 Dr Br Siap Pake 26Juta Nego. Hub: 081228123439/02817645585

(K2:23/10L)

PENDIDIKANBIMBEL Spektrum Les Privat/Reguler SD-SMP Jl Veteran Gg. Langsep No.1 Rejasari Pwt Brt Hub 085 868 918 453

(PN1:22/10AM)

PURBALINGGALOWONGAN

DICARI 15 Lulusan SMA/S1 Utk Dididik Menjadi Guru PGTK Profesional. BantuPeluang Kerja. Hub : (0281) 5788481Purbalingga

(M10:21/01D)

BTH PENJAGA TOKO AKSESORIES.Wanita. Min SMP. Sms ke 085 227 855 777. (Langsung Pemilik). Plg Lmbat 19 Okt 2013

(M10:19/10A)

SUDJARNO mengatakan, dalam pemeriksaan nanti penyidik akan mengkonfirmasi mengenai kedekatannya dengan korban dan tersangka. “Penyidik akan

mengkonfirmasikan antara keterangan dari tersangka sebelumnya yakni S yang mengaku mengenal G,” ujar Sudjarno.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Slamet Riyanto mengatakan pihaknya sudah melayangkan surat pemanggilan dan sudah diterima oleh Gatot. Dan pihaknya meyakini Gatot akan datang sebagai saksi terkait kasus Holly.

“Ya sesuai jadwal surat panggilan untuk pemeriksaan memang besok akan diperiksa. Kami

yakin dia akan datang,” imbuh Slamet.Misteri pembunuhan di Apartemen Kalibata

City yang menewaskan Holly Angela sedikit demi sedikit mulai terungkap. Namun motif dan otak pembunuhan berencana ini belum diketahui siapa.

Sepertinya sukar untuk tidak mengaitkan nama Gatot Supiartono dalam kasus pembunuhan ini. Polisi sudah melayangkan surat pemanggilan pemeriksaan kepada pejabat eselon 1 di BPK itu. Gatot diyakini sedikit banyak mengetahui kondisi Holly yang dikabarkan adalah istrinya.

Total eksekutor yang membunuh Holly Angela Ayu Winanti (37) di Unit 09AT tower Ebony Apartemen Kalibata City, 30 September 2013 lalu ada lima orang. Dua di antaranya masih buron dan kini dalam pengejaran aparat Subdit Jatanras

Ditreskrimum Polda Metro Jaya.“Dua sudah tertangkap, satu tewas dan dua

lagi buron,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto seperti dilansir detikcom.

Dua eksekutor yang buron yakni RU dan PG. Sementara dua orang yang sudah tertangkap yakni SH dan AL.

Saat ini, tim dari Unit V Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih memburu dua eksekutor yang buron itu. Dua tersangka yang buron itu, ikut terlibat dalam pelaksanaan pembunuhan Holly.

Dugaan kuat, kelima eksekutor ini disuruh oleh seorang aktor intelektual. Namun, polisi hingga saat ini belum menyebut siapa dalam dari pembunuhan berencana itu. (02)

Hari Ini Suami Holly DiperiksaJAKARTA - Auditor Utama Badan Pemeriksa

Keuangan (BPK), Gatot Supiartono hari Rabu (16/10) ini akan diperiksa oleh penyidik Polda

Metro Jaya. Pemeriksaan dilakukan terkait dugaan keterlibatan Gatot dalam kasus

pembunuhan Holly. “G sesuai jadwal akan diperiksa besok (16/10) di Polda dan statusnya

masih saksi,” ujar Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Sudjarno di Mapolda Metro Jaya,

Selasa (15/10).

Page 16: Harian banyumas 16 oktober 2013

Nasional

Nasional

Rabu, 16 Oktober 2013

PURBALINGGA1. Hotel Nusantara Jl Alun-alun selatan 21 Telepon (0281) 8911692. Hotel Utama Jl Jenderal Sudirman 144 Telepon (0281) 8917793. Hotel Ratuhati Jl Belikraya Telepon (0281) 8917994. Hotel Kencana Jl Pujowiyoto 1 Telepon (0281) 8929205. Hotel Belik Kembar Jl Belikraya Telepon (0281) 891948 /894645

BANJARNEGARA1. Hotel Surya Yudha Rejasa - Banjarnegara Tel (0286) 594298 Fax (0286) 593099 Hp 0856020534002. Sentral Hotel Jl DI Panjaitan 24 Telepon (0286) 5910603. Hotel Sokanandi Jl Tentara Pelajar Km 3 Telepon (0286) 5925354. Hotel Asri Jl Letjen Suprapto 60 Telepon (0286) 592482, 58033005. Hotel Garuda Jl Dipayuda 30 Telepon (0286) 5920196. Hotel Banjarnegara Jl Pemuda 72 Telepon (0286) 5924207. Hotel Mardiana Jl MT Haryono 12 Telepon (0286) 5910608. Hotel Agung Jl Suprapto 10 Telepon (0286) 5911209. Hotel Setia Jl Veteran 57 Telepon (0286) 591077

BANYUMAS1. Aston Imperium Purwokerto Bintang 4 Plus Jl Overste Isdiman 33 Call Center (0281) 62800 2. Hotel Horison Jl Dr Angka 11 Purwokerto Telepon (0281) 6343213. Queen Garden Hotel Baturraden Telp (0281)681688/6813884. Hotel Rosenda Baturraden Telp (0281)681570/6815715. Atrium Resort Sokaraja Jl Suparjo Rustam Telp (0281) 68440406. Hotel Wisata Niaga Jl Merdeka Purwokerto Telp (0281) 642333

CILACAP1. Hotel Wijayakusuma Jl A Yani 12 Cilacap Telp (0282) 5348712. Hotel Mutiara Jl Gatot Subroto 136 Telp[ (0282) 5315453. Hotel Dafam Jl Dr Wahidin 5-15 Clp Telp (0282)520097/5200984. Hotel Tiga Intan Jl RE Martadinata 192 Telp (0282) 5208665. Hotel Cilacap Indah Jl Jenderal Sudirman Telp (0282) 5335436. Hotel Kenanga Indah Jl Kapten Suyono Majenang, (0280) 6211237. Hotel Nusantara Jl Dr Soetomo Cilacap Tel (0282) 5325068. Hotel Delima Jl Jend Sudirman 3 Clp (0282)533410/5350239. Hotel Paradise Jl A Yani 7 Sidareja (0280) 542608/524609

di Eks-Karesidenan Banyumas

INFO HOTEL

1. BLACK WHITE2. FULL COLOR3. KOLOM (maksimal 2 x 150 mmk)4. IKLAN KELUARGA5. IKLAN DUKACITA6. IKLAN BARIS (minimal 3 baris, maksimal 9 baris)

Iklan Display Umum

Rp. 15.000,-/ mmk

Rp. 25.000,-/ mmk

Rp. 12.000,-/ mmk

Rp. 10.000,-/ mmk

Rp. 9.500,-/ mmk

Rp. 7.500,-/ mmk

TARIF IKLAN Banyumas

PURWOKERTO - Sebuah rumah produksi berkelas di kota Purwokerto, Golden Brain Organizer (GBO) kembali menggelar pameran Home & Interior 2013 Expo tahap kedua. Pameran yang menggandeng media partner Harmas tersebut digelar selama sepuluh hari dari Jumat-Minggu (11-20/10), di Hall A Moro Mall Purwokerto. Pemilik GBO Purwokerto, Arif Setyawantono mengatakan, pameran tersebut diikuti beberapa stan di antaranya aneka mebel, lemari kayu, gebyok, spring bed, sofa dan perlengkapan interior lain. Produsen beberapa merek ternama yang mengikuti pameran tersebut antara lain Elite, Lancar Gemilang Meubel, Continental Furniture, Andorat, dan Gebyok Tempoe Doeloe.

Arif menyebutkan, perusahaan-perusahaan tersebut yakni perusahaan yang sudah terjamin kualitas produk-produknya. Pihaknya sangat berharap, penyelenggaraan pameran Home & Interior 2013 Expo tahap kedua tersebut dapat menarik ribuan pengunjung dari Banyumas dan sekitarnya. “Kami berharap pameran ini dapat meningkatkan nilai transaksi penjualan, lebih dari hari-hari sebelumnya,” tuturnya.

Arif menambahkan, dalam pameran tersebut setiap perusahaan memajang

produk-produk berkualitas, pastinya dengan harga yang terjangkau pula. Selain itu, ragam mebel terbaru yang sedang in, tambahnya, juga disediakan para perusahaan tersebut khusus untuk

memanjakan pembeli di Banyumas dan sekitarnya.

Sementara salah seorang penjaga stan Pameran dari Seni Tempo Doeloe asal Boyolali, Suryo Noto Samudro

mengatakan dirinya menjual produk mebel khusus yang terbuat dari kayu jati tua dan berkualitas. Produknya yakni berupa joglo, rumah adat, gazebo dan gebyok yang saat ini memiliki nilai jual cukup bagus dalam dunia property di tanah air. Selain peminat yang banyak,mebel tersebut juga kuat hingga ratusan tahun.

“Gebyok dari kayu jati ini sampai anak-cucu kita saja saya jamin amsih ada, soalnya kayunya sangat bagus,” ujarnya.

Satu paket Gebyok berukuran 8,70 meter x 3 meter yang dipajang pada pameran tersebut, ungkap dia, dijual dengan harga Rp 400 juta. “bisa juga dibeli terpisah atau sebagian dengan harga Rp 200 juta,” lanjutnya.

Selain Gebyok, stan tersebut juga menyediakan panggok untuk dipajang di taman atau halaman rumah yang dijual dengan harga Rp 45 juta. “Itu bagus untuk ruang tamu, jadi kalau ada tamu tidak harus dibawa ke dalam rumah, nuansanya bagus,” ujarnya.

Selain jenis dan kualitas kayu yang bagus, mebel kayu miliknya tersebut juga memiliki nilai seni yang bagus. “Ukiran ini yang memiliki nilai seni bagus, yang nglihat pasti senang,” ujarnya. (mg01/cm/08)

GBO Home & Interior 2013 Expo Mebel Kayu Jadul Jadi Incaran

FOTO : HARMAS/AGUS RIYANTO

AGUS Hartono, owner stand Seni Tempo Doeloe sedang berfoto di depan pameran produk Gebyoknya saat Pameran Home Interior 2013 Expo di Moro Mall Purwokerto, kemarin.

SEMARANG - Astra International Daihatsu Semarang berharap suplai atau pasokan unit mobil Ayla yang termasuk low cost green car (LCGC) bisa ditambah untuk menekan jangka waktu inden. Saat ini rata-rata waktu inden

sekitar dua bulan dan rata-rata dialokasikan antara 30-40 unit sebulannya di cabang sejak resmi dimunculkan pada 9 September lalu.

Branch Manager Astra International-Daihatsu Semarang Bambang Darjanto

mengungkapkan, alokasi rata-rata di dua cabang Majapahit dan Banyumanik serta dealer hampir 100 unit. Dengan tambahan sekitar 50% dari alokasi yang ada saat ini diharapkan konsumen tak perlu menunggu hingga dua bulan untuk kedatangan unit Ayla.

‘’Harapan saya kalau bisa ditambah 50% saja akan menghindari inden lebih lama, saat ini masih sekitar 2 bulan. SPK riil sejak September lalu bisa 200 sebulan,’’ ujar Bambang di sela gathering konsumen Ayla di kantor Majapahit, baru-baru ini. Dalam kegiatan tersebut juga diserahkan kunci secara simbolis bagi 10 konsumen Ayla pertama di Semarang.

Sementara itu, meski harga unit varian Daihatsu mengalami kenaikan hingga Rp 2 juta pada awal Oktober lalu, hal ini tidak berlaku bagi Ayla. Bambang menuturkan, unit Ayla tidak akan naik sampai akhir tahun ini mengingat 80%komponen lokal yang digunakan. Saat ini Ayla dibandrol mulai Rp 80 jutaan hingga Rp 111 jutaan.

‘’Kita harapkan sampai Desember nanti tidak ada perubahan harga,’’ paparnya. (SMNetwork/J14/08)

Tekan Jangka Waktu Inden, Suplai Ayla Ditambah

FOTO: SMNETWORK/MODESTA FISKA

KONSUMEN AYLA : Branch Manager Astra International Daihatsu Semarang Bambang Darjanto (tengah) berfoto bersama konsumen Ayla yang secara simbolis memegang kunci kendaraan saat gathering, baru-baru ini.

PENJUAL kelapa parut di Pasar Manis Purwokerto, Budiono (45) mengatakan, kebutuhan saat Idul Adha berkisar 600 hingga 800 butir kelapa. Namun, pada hari

H pihaknya hanya mendapatkan 500 butir kelapa. “Saat ini kami masih dihantui rasa waswas. Barang yang kami dapat hari ini belum tentu besok bisa didapatkan lagi,” tuturnya kepada Harmas, kemarin (15/10).

Menurutnya, pada Idul Adha tahun lalu, pihaknya mampu menjual kelapa parut mencapai 800 butir. Sekarang ini, pihaknya tidak bisa menjanjikan banyak. Pasalnya, kondisi kelapa tua saat ini sudah langka. Harga yang dijual dari pengepul pun sudah cukup tinggi, berkisar antara Rp 3.000 hingga Rp 3.500 per butir. “Karena sudah menjadi langganan, harga hanya dipatok Rp 3.000 per butir,” katanya.

Senada, Ira Umiyati (41) istri Budiono menyebutkan, kebanyakan petani di wilayah Banyumas lebih memilih menjual kelapa muda daripada tua. Dia mengatakan, untuk mencukupi kebutuhan harian saja masih keteteran. “Untuk kebutuhan harian, saya membutuhkan kelapa 200 sampai 300 butir. Namun saat ini, kami hanya bisa mendapatkan sekitar 80 sampai 120 butir saja,” akunya.

Ira menyebutkan, tingginya harga kelapa tua ditambah dengan barang yang sudah mulai langka tentu berimbas pada harga jual kelapa parut miliknya.

“Jika semula harganya masih dikisaran Rp 8.000 per kilogram, saat ini harganya sudah dinaikkan menjadi Rp 12 ribu per kilogram. Untuk hitungan per bungkus, yang isi 1 ons harganya Rp 1.500, untuk 2 ons harganya Rp 2.500 dan untuk 4 ons harganya Rp 5.000,” terang Ira.

Dia menyebutkan, jika pada hari biasa kebutuhan lebih banyak untuk para pedagang es dan warung makan, namun saat momen Idul Adha kebutuhan lebih banyak masyarakat yang ingin membuat gulai kambing dan sapi. “Soalnya, mereka kan sudah dapat jatah daging hewan kurban. Jadi, mereka yang ingin membuat gulai, otomatis mencari kelapa parut di pasar,” bebernya.

Sementara penjual lain, Ny Amsor (58) mengaku mengalami kendala yang sama dalam mencari kelapa tua. Langkanya kelapa tua membuat mereka keteteran mencukupi kebutuhan pembeli. “Sekarang ini kelapa tua sudah sulit dicari. Bahkan, kadang-kadang saya terpaksa menggunakan kelapa agak muda untuk mencukupi kebutuhan pembeli, tapi hasilnya kurang bagus,” katanya.

Dikatakan, pihaknya mau membeli berapa pun tingginya harga kelapa tua asal barang ada. “Lah, kalau sekarang harga kelapa tua sudah mahal, barang juga tidak ada. Ini tentu membuat kami selalu gelisah, bisa jadi sehari saya dapat sehari berikutnya tidak. Padahal, setiap hari saya membutuhkan kelapa tua sekitar 50-

100 butir,” terang penjual asal Kelurahan Kedungwuluh, Purwokerto Timur itu. (rhm/08)

PURWOKERTO - Penjual kelapa parut di beberapa pasar tradisional di Banyumas saat ini kebingungan. Pasalnya, di tengah tingginya kebutuhan masyarakat membeli kelapa parut saat Idul Adha, ketersediaan kelapa tua di tingkat petani justru terus berkurang. Walhasil, banyaknya pesanan kelapa parut saat Idul Adha tak bisa tercukupi.

Kelapa Tua Langka, Penjual Kebingungan

FOTO: HARMAS/ROHMAN

MENATA BUNGKUSAN: Penjual kelapa parut di Pasar Manis Purwokerto, Budiono (45) menata bungkusan kelapa parut di Pasar Manis, Purwokerto kemarin siang.