Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

19
SEMINAR TGL 2 MEI 2007 SEMINAR TGL 2 MEI 2007 FIB UI FIB UI Hari Kelahiran Hari Kelahiran Bahasa Bahasa Indonesia Indonesia Prof. Dr. Harimurti Kridalaksana Prof. Dr. Harimurti Kridalaksana

Transcript of Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Page 1: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

SEMINAR TGL 2 MEI 2007SEMINAR TGL 2 MEI 2007FIB UIFIB UI

Hari KelahiranHari Kelahiran

Bahasa Bahasa IndonesiaIndonesia

Prof. Dr. Harimurti KridalaksanaProf. Dr. Harimurti Kridalaksana

Page 2: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Sejarah Kelahiran Bahasa Sejarah Kelahiran Bahasa IndonesiaIndonesia

1.1. Pemikiran Ki Hadjar Dewantara 1916Pemikiran Ki Hadjar Dewantara 1916

2.2. Kongres Pemuda Pertama 1926Kongres Pemuda Pertama 1926

a. Usul mr. Moh. Yamin (2 Mei 1926)a. Usul mr. Moh. Yamin (2 Mei 1926)

b. Usul M. Tabrani (2 Mei 1926)b. Usul M. Tabrani (2 Mei 1926)

3. Putusan-Putusn Kongres Pemuda II 3. Putusan-Putusn Kongres Pemuda II 19281928

4. Kongres Bahasa Indonesia 19384. Kongres Bahasa Indonesia 1938

Page 3: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Tgl 28 Agustus 1916Tgl 28 Agustus 1916di Den Haag – Belandadi Den Haag – Belanda

Suardhy Suryaningrat (Ki Hajar Suardhy Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara)Dewantara)

membentangkan prasaran:membentangkan prasaran: ““Welke plaats behooren bij het Welke plaats behooren bij het

onderwijs in te nemen, eensdeels de onderwijs in te nemen, eensdeels de inheemsche talen (ook Chineesch en inheemsche talen (ook Chineesch en Arabisch), anderdeels het Arabisch), anderdeels het Nederlandsch?Nederlandsch?

Page 4: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Yang menarik dari prasaran Ki Yang menarik dari prasaran Ki Hadjar Dewantara adalah:Hadjar Dewantara adalah:

De Maleische taal, welke voor hare De Maleische taal, welke voor hare aanleening weinig filologischen aanleening weinig filologischen aanleg eischt en welke reeds sedert aanleg eischt en welke reeds sedert langen tijd de voertaal is tusschen de langen tijd de voertaal is tusschen de inboorlingen en mede tusschen inboorlingen en mede tusschen inlanders van de verschillende inlanders van de verschillende deelen van Insulinde onderling, zal in deelen van Insulinde onderling, zal in de toekomst de aangewezen taal zijn de toekomst de aangewezen taal zijn voor geheel Indivoor geheel Indiëë ““

Page 5: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Terjemahannya:Terjemahannya:

(Bahasa Melayu, yang untuk (Bahasa Melayu, yang untuk mempelajari-nya sedikit mempelajari-nya sedikit mempersyaratkan kemampuan filologis mempersyaratkan kemampuan filologis dan yang sejak lama menjadi ba-hasa dan yang sejak lama menjadi ba-hasa pengantar di antara penutur asli dan pengantar di antara penutur asli dan juga di antara penduduk pribumi dari juga di antara penduduk pribumi dari pel-bagai bagian Insulinde, pada masa pel-bagai bagian Insulinde, pada masa yang akan datang akan menjadi bahasa yang akan datang akan menjadi bahasa yang cocok untuk seluruh Hindia”)yang cocok untuk seluruh Hindia”)

Page 6: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Ki Hajar DewantaraKi Hajar Dewantara

Page 7: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Kongres Pemoeda PertamaKongres Pemoeda Pertama30 April s.d. 2 Mei 192630 April s.d. 2 Mei 1926

Page 8: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Usul dari Muh. Yamin Usul dari Muh. Yamin

. . . Kami Poetra Poetri . . . Kami Poetra Poetri Indonesia mendjoendjoeng Indonesia mendjoendjoeng tinggi Bahasa persatuan tinggi Bahasa persatuan bahasa Melajoebahasa Melajoe

Page 9: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Tanggal 2 Mei 1926Tanggal 2 Mei 1926

M. Tabrani:M. Tabrani:

““Kita sudah mengaku Kita sudah mengaku bertumpah darah satu, tanah bertumpah darah satu, tanah Indonesia.Indonesia.

Kita sudah mengaku berbangsa Kita sudah mengaku berbangsa satu, bangsa Indonesia.satu, bangsa Indonesia.

Mengapa kita harus mengaku Mengapa kita harus mengaku bahasa persatuan, bukan bahasa persatuan, bukan bahasa Indonesia?”bahasa Indonesia?”

Page 10: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Kata M. Tabrani selanjutnya:Kata M. Tabrani selanjutnya:

‘ ‘Bahasa persatoean hendaknja Bahasa persatoean hendaknja bernama Bahasa Indonesia. Kalaoe bernama Bahasa Indonesia. Kalaoe Bahasa Indonesia memang belum Bahasa Indonesia memang belum ada, kita lahirkan Bahasa Indonesia ada, kita lahirkan Bahasa Indonesia melaloei Kongres Pemoeda Pertama melaloei Kongres Pemoeda Pertama ini.”ini.”

Page 11: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Mohammad TabraniMohammad Tabrani1904-19841904-1984

Lahir di Pamekasan Madura,Lahir di Pamekasan Madura,

tokoh pergerakan Nasional,tokoh pergerakan Nasional,

pejuang kemerdekaan,pejuang kemerdekaan,

wartawan pelopor,wartawan pelopor,

politikus,politikus,

pemrakarsa dan ketua Kongres pemrakarsa dan ketua Kongres Pemoeda Pemoeda

Pertama 1926.Pertama 1926.

Page 12: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

M. Tabrani M. Tabrani

dan Istridan Istri

Page 13: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Kongres Pemuda IIKongres Pemuda II27 – 28 Oktober 192827 – 28 Oktober 1928

Page 14: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Poetoesan Congres Pemoeda-Poetoesan Congres Pemoeda-Pemoeda IndonesiaPemoeda Indonesia

Kerapatan pemoeda-pemoeda Indonesia diadakan Kerapatan pemoeda-pemoeda Indonesia diadakan oleh perkoempoelan-perkoempoelan pemoeda oleh perkoempoelan-perkoempoelan pemoeda Indonesia jang berdasarkan kebangsaan dengan Indonesia jang berdasarkan kebangsaan dengan nama Jong Java, Jong Soematra (Pemoeda nama Jong Java, Jong Soematra (Pemoeda Soematra), Pemoeda Indonesia, Sekar Roekoen, Soematra), Pemoeda Indonesia, Sekar Roekoen, Jong Islamieten Bond, Jong Bataks Bond, Jong Jong Islamieten Bond, Jong Bataks Bond, Jong Celebes, Pemoeda Kaoem Betawi dan Celebes, Pemoeda Kaoem Betawi dan Perhimpoenan Peladjar-Peladjar Indonesia, Perhimpoenan Peladjar-Peladjar Indonesia, memboeka rapat pada tanggal 27 dan 28 Oktober memboeka rapat pada tanggal 27 dan 28 Oktober tahoen 1928 dinegeri Djakarta, sesoedahnya tahoen 1928 dinegeri Djakarta, sesoedahnya mendengar pidato-pidato pembitjaraan jang mendengar pidato-pidato pembitjaraan jang diadakan dalam kerapatan tadi: sesoedahnya diadakan dalam kerapatan tadi: sesoedahnya menimbang segala isi pidato-pidato dan menimbang segala isi pidato-pidato dan pembitjaraan ini,pembitjaraan ini,

Page 15: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Kerapatan laloe mengambil Kerapatan laloe mengambil kepoetoesan:kepoetoesan:

PERTAMA:PERTAMA: KAMI POETRA DAN POETRI KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH INDONESIA;DARAH JANG SATOE, TANAH INDONESIA;

KEDOEAKEDOEA: KAMI POETRA DAN POETRI : KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGAKOE BERBANGSA INDONESIA MENGAKOE BERBANGSA SATOE, BANSGA INDONESIA;SATOE, BANSGA INDONESIA;

KKETIGAETIGA: KAMI POETRA DAN POETRI : KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENDJOENDJOENG BAHASA INDONESIA MENDJOENDJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA.PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA.

Page 16: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Dwitunggal Pemrakarsa Dwitunggal Pemrakarsa Kongres Bahasa IndonesiaKongres Bahasa Indonesia

SoemananSoemananSoedarjo Tjokro SisworoSoedarjo Tjokro Sisworo

Page 17: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Kongres Bahasa Indonesia Kongres Bahasa Indonesia PertamaPertama

tgl. 25 – 28 Juni 1938tgl. 25 – 28 Juni 1938

Page 18: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Sebagian comite Kongres Bahasa Sebagian comite Kongres Bahasa Indonesia (pembicara terakhir) dari kiri Indonesia (pembicara terakhir) dari kiri

ke kanan:ke kanan:Duduk:Duduk: Nyonya Mr. Nyonya Mr.

Santoso Maria Ulfah, Santoso Maria Ulfah, Ny. Dt. Toemenggoeng Ny. Dt. Toemenggoeng Nona Soegiarti, dan Nona Soegiarti, dan Armijn Pane.Armijn Pane.

Berdiri: Soemadhi, Berdiri: Soemadhi, Tabrani, St. Tabrani, St. Pamoentjak, dr. Pamoentjak, dr. Poerbatjaraka, Sanoesi Poerbatjaraka, Sanoesi Pane, Satjadibrata, Pane, Satjadibrata, Soemanang, St. Takdir Soemanang, St. Takdir Alisjahbana dan mr. Alisjahbana dan mr. Mohammad YaminMohammad Yamin

Page 19: Hari Kelahiran Bahasa Indonesia

Selamat berseminarSelamat berseminarPeringatan Hari Kelahiran Peringatan Hari Kelahiran

Bahasa Indonesia:Bahasa Indonesia:

Penyerapan Penyerapan

Kosakata Bahasa Daerah Kosakata Bahasa Daerah

ke dalam Bahasa ke dalam Bahasa IndonesiaIndonesia