Tanpa gejala sama sekali LGP

Pd tingkat ini penderita belum mengalami kelainan & dpt melakukan aktivitas normal

BB kurang dr 10% Kelainan mulut & kulit yg ringan, ex: dermatitis seboroik, prurigo, onikomikosis, ulkus pd mulut yg berulang & kelilitis angularis

Herpes zoster yg timbul pd 5 th terakhir

Infeksi sal nafas bag atas berulang, ex: sinusitis

Penderita sudah menunjukkn gejala, tp aktivitas tetap normal

BB lebih dari 10% Diare kronik lebih dr 1 bln, tanpa

diketahui sebabny Demam yg tidak diketahui sebbny slm lbh

dr 1 bln, hilang timbul maupun terus menerus

Kandidosis mulut Bercak putih berambut di mulut (Hairy

leukoplakia) Tuberkulosis paru setahun terakhir Infeksi bakterial berat, misal pneumonia

Wasting syndrome; BB > 10% ,, diare kronik & demam tanpa diketahui sbbny > 1 bln

Pnemonia Pneumocystis carinii Toksoplasmosis otak Kriptokokosis dg diare > 1 bln Kriptokokosis di luar paru Infeksi sitomegalo virus pd organ tubuh kecuali di limpa, hati atau KGB

Infeksi virus herpes simpleks di mukokutan > 1 bln atau di alat dlm (viseral) lamany tdk dibatasi

Mikosis apa saja (misaly histoplasmosis, koksidiomikosis) yg endemik, mnyerang bnyk organ tubuh (diseminata)

Kandidosis esofagus, trakea, bronkus, atau paru

Mikobakteriosis atipik diseminata Septikemia salmonella non tifoid Tuberkulosis di luar paru Limfoma Sarkoma kaposi Ensefalopati HIV

Grup I

HIV ASIMTOMATIK Grup II

Infeksi akut o/ HIV Gejala mirip

influenza; mereda sempurna

Antibodi HIV negatif

Antibodi HIV positif Tdk ada indikator

klinis / lab adanya imunodefisiensi

HIV SIMPTOMATIK Grup III

Grup IV-A

Grup IV-B

Antibodi HIV (+) Limfadenopati

generalisata persisten

Antibodi HIV(+) Peny konstitusional

Demam/ diare menetap

BB > 10% dr normal

sama sprt IV-A Penyakit

neurologik Demesia Neuropati mielopati

Grup IV-C

Grup IV-D

Sama sprt grup IV-B Hitung limfosit

CD4+ < 200/μl Infeksi oportunistik

Sama sprt IV-C Tuberkulosis paru,

kanker serviks invasif, keganasan lain

Gejala infeksi akut timbul sesudah masa inkubasi 1-3 bln

Gejala: influenza ; demam, artalgia, malaise, anoreksia Gejala kulit ; bercak2 merah, urtikaria Gejala saraf; sakit kepala,gang kognitif, afektif Gang gastrointestinal; nausea,vomitus, diare,

kandidiasis orofaring

Tjd viremia Berlangsung kira2 1-2 minggu Antibodi virus dpt didteksi kira2 3-6 bln

stlh infeksi

Pembengkakan kelenjar limfe menyeluruh Limfadenopati generalisata persisten ; LGP

Mulai tjd ↓CD4 Muncul peny2 autoimun

A. Penurunan imunitas sedang : CD4 200-500- keadaan yg disebut AIDStjd pd sub-fase ini; misalny sarkoma kaposi, limfoma non-Hodgkin

B. Penurunan imunitas berat: CD4 < 200Tjd infeksi oportunistik berat ;

Pneumocystitis carinii ;PCP, toksoplasma, tuberkulosa, CMV

keganasan Sarkoma Kaposi (SK)

jenis keganasan yg sering pd laki2 homoseks/ biseks yg tinfeksi o/ HIV

Lesi berupa bercak2 merah keunguan di kulit Sal cerna, KGB, paru

Limfoma SSP- nyeri kepala- Kurang ingtan jangka pendek- lumpuh saraf kranialis- hemiparesis- perubahan kepribadian

Kanker serviks invasif Mieloma multipel Penyakit hodgkin Karsinoma anus Karsinoma sel skuamosa di lidah Karsinoma adenoskuamosa paru

Infeksi Pneumonia Pneumocystis carinii (PPC)

Demam, batuk kering nonproduktif, lemah, sesk nafas

Infeksi toxoplasma gondii Asimtomatik, sebagian limfadenopati

Cryptosporidium, microsporodium, isospora infeksi sal cerna. Diare

Mycobacterium tuberculosiss Kandidiasis, kriptokokosis, histoplasmosis

Kering, iritasi mulut Kandidiasis bronkus, paru, trakea

Infeksi HSV Ulkus genital

Herpes zoster