Fungsi Konsumsi, Tabungan , Dan Investasi
-
Upload
siti-mugi-rahayu -
Category
Documents
-
view
3.119 -
download
6
Transcript of Fungsi Konsumsi, Tabungan , Dan Investasi
FUNGSI KONSUMSI, TABUNGAN , DAN INVESTASI
Siti Mugi Rahayu, S.Pd
Standar Kompetensi : 6. Memahami konsumsi dan investasi
Kompetensi Dasar : 6.1 Mendeskripsikan fungsi konsumsi
6.2. Mendeskripsikan kurva permintaan investasi si dan fungsi
tabungan
Komponen pendukung Pendapatan Nasional
1. Pendapatan itu sendiri ( Y )2. Konsumsi ( C )3. Tabungan ( S )4. Investasi ( I )
KONSUMSI
• Adalah kegiatan menggunakan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan.
• Konsumsi merupakan fungsi dari pendapatan, Artinya, besar kecilnya konsumsi dipengaruhi oleh tinggi rendahnya pendapatan
Fungsi Konsumsi
Di mana:C = konsumsi (consumption expenditure)a = konsumsi dasar (konsumsi minimal / autonomous
consumption / konsumsi otonom) = konsumsi pada saat Y = 0b = hasrat untuk konsumsi = Marginal Propensity to
Consume (MPC)Y = pendapatan
C = a + bY
Marginal Propensity to Consume (MPC)
C = a + bY b = MPCMPC = ∆ C ∆ Y∆ C = perubahan konsumsi∆ Y = perubahan pendapatan
Besarnya MPC diantara 0 dan 1 tetapi tidak pernah di bawah 0,5
Nilai b positif, sehingga setiap ada kenaikan pendapatan akan menambah pengeluaran konsumsi
TABUNGAN
• Merupakan sisa pendapatan setelah dikurangi konsumsi
• Sehingga dapat juga ditulis
artinya, besarnya tabungan menurun jika C naik atau sebaliknya
S = Y - C
Fungsi Tabungan
Di mana:S = tabungan (consumption expenditure)-a = tabungan otonom (autonomous saving) = tabungan pada saat Y = 0 besarnya tabungan otonom tidak dipengaruhi Y1- b = hasrat untuk saving = Marginal Propensity to Save
(MPS)Y = pendapatan
S = -a + ( 1 – b ) Y
Marginal Propensity to Save (MPS)
S = -a + (1 – b ) Y (1 - b ) = MPSMPS = ∆ S ∆ Y∆ S = perubahan tabungan ∆ Y = perubahan pendapatan
Besarnya MPS diantara 0 dan 1 tetapi tidak pernah di atas 0,5
Nilai b positif, sehingga setiap ada kenaikan pendapatan akan menambah pengeluaran konsumsi
MPC + MPS = 1
Latihan Soal :
1. Jika C = 100 + 0,6 Y. Tentukan fungsi S2. Jika C = 200 + 0,7 Y. Tentukan fungsi S3. Jika S = -200 + 0,45 Y. Tentukan fungsi C4. Jika S = -500 + 0,75 Y. Tentukan fungsi C5. Jika C = 200 + 0,7 Y. Berapa MPC6. Jika S = -300 + 0,25 Y. Berapa MPS
Keseimbangan Pendapatan (Break Even Income)
• Adalah keadaan di mana pendapatan sama dengan konsumsi, dan saving sama dengan nol.
Y = C ; s = 0
Contoh Soal :
• Diketahui fungsi C = 200 + 0,6 Y. maka pendapatan keseimbangannya adalah…
• Jawab dengan rumus Y = C• Y = C Y = 200 + 0,6 Y Y – 0,6 Y = 200 0,4 Y = 200 Y = 200 / 0,4 Y = 500
Latihan Soal
Tentukan pendapatan keseimbangan (BEI ) pada fungsi berikut :
1. S = -200 + 0,30 Y2. S = -400 + 0,40 Y3. C = 500 + 0,75 Y4. C = 400 + 0,5 Y
Kurva Konsumsi dan Tabungan
• Jika C = 300 + 0,6 Y maka pada saat BEI Y = C Y = 300 + 0,6 Y Y - 0,6 Y = 300 0,4 Y = 300 Y = 300 / 0,4 Y = 750
Kurva Konsumsi c/s C = Y C = a + bY
750 BEP
300 S = -a +( 1 – b) Y
750 Y
-300
Latihan Soal
• Buatlah kurva untuk :1. Jika C = 100 + 0,6 Y. 2. Jika C = 200 + 0,7 Y. 3. Jika S = -200 + 0,45 Y. 4. Jika S = -500 + 0,75 Y. 5. Jika C = 200 + 0,7 Y. 6. Jika S = -300 + 0,25 Y.
Contoh Soal :
Pada saat Y = 2.000 C = 1.500Pada saat Y = 2.500 C = 1.800Berdasarkan data tsb, besarnya MPC adalah …
∆ C = 1.800 – 1.500 = 300∆ Y = 2.500 – 2.000 = 500MPC = 300/500 = 0.6
MPC = ∆ C ∆ Y
Latihan Soal
Pada saat :a. Y = 3000 C = 2000 Y = 4000 C = 2500b. Y = 5000 C = 2500
Y = 7000 C = 3000Hitunglah besarnya MPC dan MPS
APC (Average propensity to Consume)
(rata-rata konsumsi yang dilakukan masyarakat pada satu tingkat pendapatan tertentu)
APC = C Y
a = (APCn – MPC) Yn
Contoh Soal – Cara ke-1
• Pada saat Y = 2.000 C = 1.500• Pada saat Y = 2.500 C = 1.800Berdasarkan data tsb, tentukan fungsi konsumsinya• Hasil perhitungan tadi , b = 0,6• APC pada saat y = 2000 adalah APC = C Y• APC = 1500 / 2000 = 0.75• a = (0.75 – 0.6) 2000• a = 0,15 x 2000• a = 300• Fungsi konsumsi C = 300 + 0,6 Y
a = (APCn – MPC ) Yn
Cara ke 2
C - C1 = Y – Y1C2– C1 Y2-Y1
• Terima kasih