Fmea shrinkage casting defect aa

3

Click here to load reader

Transcript of Fmea shrinkage casting defect aa

Page 1: Fmea shrinkage casting defect aa

Abrianto Akuan – Teknik Metalurgi UNJANI 1

No Failure Mode Cause of Failure Effects of Failure Corrective ActionCriticalRanking

1 Shrinkagecavities

1. Desain coran dan pola: Perubahan ukuran terlalu

kasar/tajam Radius filet terlalu kecil atau

terlalu besar Luas daerah untuk feeding tidak

mencukupi atau bagia chillingterisolasi Bagian coran yang besar terisolsai

atau tidak ter-cover oleh riser

Pembekuan progresif danfeeding menjadi lebih sulit Tidak memungkinkan

feeding terhadap yangbesar melalui bagian yangtipis

Gunakan chill Redesain coran dan pola Redesain bagian yang besar dan terisolasi

Medium

2. Peralatan pola: Pola lemah/usang atau inti yang

meyebabkan logam menjadi tipis Dimensi pola tidak tepat yang

meyebabkan terlalu tipis atauterlalu besar Kontruksi pola jelek yang

menghasilkan bagian coran yngterlalu tipis atau terlalu besar

Bagian tertentu mengalamiundersize dan mencegahfeeding Menghasilkan bagian-

bagian yang tipis padadaerah-daerah yang sudahkritis

Gunakan material pola yang lebih awetyang dapat mencegah terhadap problemkeausan pada daerah-daerah kritis Gunakan penggaris yang sudah

memperhitungkan penyusutan Gunakan kualitas pola yang memenuhi

persyaratan

Medium

3. peralatan rangka pasir cetak: Sirip cetakan cope terdangkal Sirip terlalu kecil Selubung pengangkat rangka

cetak tidak tepat

Ketinggian riser tidaksesuai untuk bagian yangharus diberikan feeding Riser terlalu dekat

kedinding sirip cetakansehingga cepat membeku

Pastikan ketinggian rangka cetakan (cope) Gunakan pop atau pencil gate

Low

4. Gating dan Risering: Sistem saluran dan saluran

penambah tidak menghasilkanpola pembekuan progresif Sistem saluran atau saluran

penambah jumlahnya tidak

Jarak atara riser dan coranmenjadi terlalu jauhsehingga mencegahfeeding dari riser Feeding dari riser menjadi

terbatas

Redesain gating sistem dan riser Desain leher riser harus tetap terbuka pada

saat terjadinya pembekuanhigh

Page 2: Fmea shrinkage casting defect aa

Abrianto Akuan – Teknik Metalurgi UNJANI 2

mencukupi Saluran penambah terlalu kecil Ratio riser neck terhadap ukuran

coran tidak tepat Saluran masuk (ingate) terlalu

besar

Pembekuan daerah tipismenutup potensial feeding Leher riser lebih dulu

membeku sehinggamenurunkan efisiensi riser

5. Pasir cetak: Semua kondisi dari pasir yang

dapat menyebabkan pergerakancetakan pasir

Dinding cetakan mengalamipergeseran yangmenimbulkan feedingproblem

Gunakan pasir cetak yang memenuhipersyaratan Gunakan pasir cetak yang memilki

kekuatan tinggi yang memilki defoprmasipanas yang cukup besar

High

6. Inti: Pergerakan inti yang meyebabkan

antar bagian logam tidakseimbang Semua kondisi dari inti yang dapat

menyebabkan pergerakancetakan pasir

Menyebabkan tidakterjadinya pembekuanprogresif dan menciptakansuatu bagian yang tidakdapat dilakukan feeding

Hindari pergeseran/pergerakan inti danpola cetakan

Medium

7. Cetakan pasir: Semua kondisi dari inti yang dapat

menyebabkan pergerakancetakan pasir

Cetakaqn pasir yang kurangkuat dapat dengan mudahmenyebabkan penyusutan

Gunakan pasir cetak yang memenuhipersyaratan Gunakan pasir cetak yang memilki

kekuatan tinggi yang memilki defoprmasipanas yang cukup besar

Medium

8. Komposisi logam coran: Komposisi kimia yang tidak cocok

Komposiss dengan karbon/karbon equivalen rendahakan lebih besar terjadinyapenyusutan dibandingkandengan karbon/karbonequivalen tinggi yangdisebabkan karena daerahfreezing menjadi lebihlebar

Lakukan inokulasi pada saat prosespeleburan Tingkatkan karbon equivalen

Low

Page 3: Fmea shrinkage casting defect aa

Abrianto Akuan – Teknik Metalurgi UNJANI 3

9. Proses peleburan: Charging material yang

menghasilkan komposisi yangtidak tepat

Temperatur peleburanberhububgan denganproblem penyerapan gas,dan menyebabkanpenguraian pada dindingcetakan selamapembekuan Cairan logam akan

meningkatkan pergeserandinding cetakan karenapemanasan pasir mencapaititik aliran plastis

Temperatur peleburan dan komposisimuatan harus tepat

High

10. Proses penuangan: Penuangan yang terlalu dingin

untuk desain riser atau lokasitertentu Penuangan terlalu panas tanpa

ketentuan feeding yang cukup Penuangan logam cair yang

menyebabkan riser menjadi tidaktepat

Efektivitas riser menjaditurun/hilang Panas yang berlebiahan

meneyebabkan pergerakancetakan

Temperatur penuangan harus tepat

High

11. Lain-lain: Metal loss karena cetakan yang

rusak

Terjadi perubahan ukurancetakan Feeding logam menjadi

tidak ada

Gunakan pasir cetak yang memenuhipersyaratan Gunakan pasir cetak yang memilki

kekuatan tinggi yang memilki defoprmasipanas yang cukup besar

Medium