Fix

6
Pencemaran Air Sungai di Karang Mumus di Samarinda BAB 1 PENDAHULUAN Sumber daya air adalah sumber daya berupa air yang berguna atau potensial bagi manusia. Kegunaan air meliputi penggunaan di bidang pertanian, industri, rumah tangga,rekreasi, dan aktivitas lingkungan. Sangat jelas terlihat bahwa seluruh manusia membutuhkan air tawar. 97% air di bumi adalah air asin, dan hanya 3% berupa air tawar yang lebih dari 2 per tiga bagiannya berada dalam bentuk es di glasier dan es kutub. Air tawar yang tidak membeku dapat ditemukan terutama di dalam tanah berupa air tanah, dan hanya sebagian kecil berada di atas permukaan tanah dan di udara. Air tawar adalah sumber daya terbarukan, meski suplai air bersih terus berkurang. Permintaan air telah melebihi suplai di beberapa bagian di dunia dan populasi dunia terus meningkat yang mengakibatkan peningkatan permintaan terhadap air bersih. Perhatian terhadap kepentingan global dalam mempertahankan air untuk pelayanan ekosistemtelah bermunculan, terutama sejak dunia telah kehilangan lebih dari setengah lahan basah bersama dengan nilai pelayanan ekosistemnya. Ekosistem air tawar yang

description

fix

Transcript of Fix

Page 1: Fix

Pencemaran Air Sungai di Karang Mumus di Samarinda

BAB 1

PENDAHULUAN

Sumber daya air adalah sumber daya berupa air yang berguna atau potensial bagi manusia.

Kegunaan air meliputi penggunaan di bidang pertanian, industri, rumah tangga,rekreasi, dan

aktivitas lingkungan. Sangat jelas terlihat bahwa seluruh manusia membutuhkan air tawar.

97% air di bumi adalah air asin, dan hanya 3% berupa air tawar yang lebih dari 2 per tiga

bagiannya berada dalam bentuk es di glasier dan es kutub. Air tawar yang tidak membeku dapat

ditemukan terutama di dalam tanah berupa air tanah, dan hanya sebagian kecil berada di atas

permukaan tanah dan di udara.

Air tawar adalah sumber daya terbarukan, meski suplai air bersih terus berkurang. Permintaan air

telah melebihi suplai di beberapa bagian di dunia dan populasi dunia terus meningkat yang

mengakibatkan peningkatan permintaan terhadap air bersih. Perhatian terhadap kepentingan

global dalam mempertahankan air untuk pelayanan ekosistemtelah bermunculan, terutama sejak

dunia telah kehilangan lebih dari setengah lahan basah bersama dengan nilai pelayanan

ekosistemnya. Ekosistem air tawar yang tinggibiodiversitasnya saat ini terus berkurang lebih

cepat dibandingkan dengan ekosistem laut ataupun darat.

A.   Latar Belakang

Dalam kehidupan sehari – hari kita membutuhkan air yang bersih untuk minum, memasak,

mandi, mencuci dan kepentingan lainnya. Air yang kita gunakan harus berstandar 3B yaitu tidak

berwarna, tidak berbau dan tidak beracun. Tetapi banyak kita lihat air yang berwarna keruh dan

berbau sering kali bercampur dengan benda – benda sampah seperti plastic, sampah organic,

kaleng dan sebagainya. Pemandangan seperti ini sering kita jumpai pada aliran sungai, selokan

maupun kolam-kolam. Air yang demikian disebut air kotor atau air yang terpolusi. Air yang

Page 2: Fix

terpolusi mengandung zat-zat yang berbahaya yang dapat menyebabkan dampak buruk dan

merugikan kita bila dikonsumsi.

Pencemaran lingkungan merupakan masalah kita bersama, yang semakin penting untuk

diselesaikan, karena menyangkut keselamatan, keehatan, dan kehidupan kita. Siapapun bisa

berperan serta dalam menyelesaikan masalah pencemaran lingkungan ini, termasuk kita. Dimulai

dari lingkungan yang terkecil, diri sendiri, sampai ke lingkungan yang lebih luas.

Permasalahan pencemaran lingkungan yang harus segera kita atasi bersama diantaranya

pencemaran air, tanah, dan sungai pencemaran udara perkotaan, kontaminasi tanah oleh sampah,

hujan asam, perubahan iklim global, penipisan lapisan ozon, kontaminasi zat radioaktif, dan

sebagainya.

Untuk menyelesaikan masalah pencemaran lingkungan ini, tentunya harus mengetahui sumber

pencemar, bagaimana proses pencemaran itu terjadi, dan bagaimana langkah penyelesaian

pencemaran lingkungan itu sendiri.

B.   Rumusan Masalah

1.    Apa yang dimaksud dengan pencemaran Lingkungan?

2.    Mengapa Sungai Karang mumus dapat tercemar ?

3.    Bagaimana kesehatan masyarakat yang menggunakan air sungai di sekitar sungai karang

mumus di jalan SungaiDama Samarinda?

B.   Pembahasan

Berdasarkan data diatas, dapat disimpulkan bahwa penggunaan air sungai karang mumus

sekarang sudah tidak lagi duganakan untuk konsumsi melainkan hanya digunakan untuk

kebutuhan sehari-hari seperti mencuci pakaian dan mandi.

Pada narasumber pertama yaitu ibu Rosmini tidak menggunakan  air sungai buat kegiatan sehari-

hari dikarenakan nara sumber disediakan air PDAM karena narasumber berkediaman di angunan

dimana tempat IPAL bagi masyarakat karang mumus.

Pada narasumber kedua yaitu Saudara Better Darmawan dulu sering menggunakan air sungai

untuk kegiatan sehari-hari bahkan sampai dikonsumsi, tapi karena sekarang sudah terdapat air

PDAM maka narasumber sudah tidak lagi menggunakan air sungai untuk dikonsumsi.

Page 3: Fix

Ada beberapa cara untuk mengendalikan pencemaran air. Pengenceran dan penguraian pulutan

air tanah sulit sekali karena airnya tidak mengalir dan tidak mengandung bakteri pengurai yang

acrob, jadi air tanah yang tercemar dalam waktu yang sangat lama, walaupun tidak ada bahan

pencemar yang masuk. Karena ini banyak usaha untuk menjaga agar tanah tetap bersih

misalnya :

1.    Menempatkan daerah industry atau pabrik jauh dari daerah perumahan atau pemukiman.

2.    Pembuangan limbah industry diatur sehingga tidak mencemari lingkungan atau ekosistem.

3.    Pengawasan terhadap penggunaan jenis-jenis pestisida dan zat – zat kimia lain yang dapat

menimbulkan pencemaran.

4.    Memperluas gerakan penghijauan.

5.    Tindakan tegas terhadap perilaku pencemaran  lingkungan memberikan kesadaran terhadap

masyarakat tentang arti lingkungan hidup sehingga manusia lebih mencintai lingkungan

hidupnya.

DAS Karang Mumus merupakan salah satu ruang kehidupan bagi masyarakat kota Samarinda.

Kawasan ini akan memberikan manfaat yang besar bagi perkembangan kota, namun juga madih

menyisakan bencana ekologi bila tidak dilakukan pengelolaan dngan baik.

Sebuah perencanaan pengelolaan akan dapat dikatakan berhasil apabila telah dilaksanakan sesuai

dengan perencanaanny. Kota samarinda sudah selayaknya memulai untuk berdisiplin untuk

mengelola kota, agar tak terjadi permasalahan banjir lagi di Kota Samarinda.

Page 4: Fix

BAB 3

PENUTUP

A.   KESIMPULAN

Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari uraian makalah ini adalah sebagai berikut :

         Polusi adalah peristiwa masuknya zat, energy, unsur atau komponen-komponen lain ke

dalam lingkungan akibat aktivitas manusia ataupun prose alami.

         Polusi air adalah peristiwa masuknya zat, energy, unsur, atau komponen-komponen lain

ke dalam air sehingga kualitas air terganggu.

         Sumber polisi air antara lain limbah rumah tangga, sampah masyarakat, limbah pertanian,

limbah industry, dan sebagainya.

         Akibat yang ditimbulkan dari polusi air adalah banjir, merusak system organ manusia,

menimbulkan berbagai bibit penyakit, kanker, kelahiran bayi cacat dan lain-lain.

B.   SARAN

Sebaiknya para masyarakat di bantaran sungai karang mumus jalan SungaiDama tidak

mengonsumsi air sungai dan segera menggunakan air ledeng/PDAM agar mengurangi dampak

terjangkitnya penyakit bagi para masyarakat.

Page 5: Fix