Fisiologi GI 2

15
 a. Unt uk metabolisme pro tei n, lemak, dan kar boh idr at. Ber gantun g kepada kebutuhan tubuh, keti gany a dapat sali ng dibentuk. b. Un tuk temp at pe ny impa nan be rbag ai zat sepe rt i mi nera l (Cu , Fe) se rt a vitamin y ang larut dalam lemak (vitamin A,D,E, dan K) , gl iko gen dan berbagai racun yang tidak dapa t dikeluarkan dari tubuh (c on to hn ya: pes tisi da DDT) . c. Untuk de toksif ikasi dimana hati melakukan inakti vasi hormon dan de toksif ikas i toksin da n ob at. d. Untuk fagositosis mikroorganisme, er itrosit, dan leukosit yang sudah tua at au rusak. e. Untuk sekresi, dimana hati memproduksi empedu ya ng berperan dalam emulsi fi kasi dan absorbsi lemak FISIOLOGI HEPAR

Transcript of Fisiologi GI 2

Page 1: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 1/15

a. Untuk metabolisme protein, lemak, dan karbohidrat. Bergantung kepada

kebutuhan tubuh, ketiganya dapat saling dibentuk.

b. Untuk tempat penyimpanan berbagai zat seperti mineral (Cu, Fe) sertavitamin yang larut dalam lemak (vitamin A,D,E, dan K), glikogen dan

berbagai racun yang tidak dapat dikeluarkan dari tubuh (contohnya :pestisida DDT).

c. Untuk detoksifikasi dimana hati melakukan inaktivasi hormon dandetoksifikasi toksin dan obat.

d. Untuk fagositosis mikroorganisme, eritrosit, dan leukosit yang sudah tua ataurusak.

e. Untuk sekresi, dimana hati memproduksi empedu yang berperan dalam

emulsifikasi dan absorbsi lemak

FISIOLOGI HEPAR

Page 2: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 2/15

LIEN (LIMFE)

Limpa adalah kelenjar tanpa saluran (ductless 

) yangberhubungan erat dengan sistem sirkulasi dan berfungsi

menghancurkan sel darah merah tua

Limpa termasuk salah satu organ sistemlimfoid.

Sistem limfoid berfungsi untuk melindungitubuh dari kerusakan akibat zat asing.

Sel-sel pada sistem ini dikenal dengan sel imunokompeten yaitu

sel yang mampu membedakan sel tubuh dengan zat asing dan

menyelenggarakan inaktivasi atau perusakan benda-benda asing

Page 3: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 3/15

Sel imunokompeten terdiri atas:

1. Sel bergerak,yakni :

a. Sel limfosit

b. Makrofag

2. Sel utamamenetap,yakni:

a. Retikuloendotel

b. Sel plasma

Page 4: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 4/15

Fungsi1. Mengakumulasi limfosit dan makrofaga,

degradasi eritrosit,2. Tempat cadangan darah,

3. Kelenjar limfe menyaring dan menghancurkanmikroorganisme untuk menghindarkan

penyebaran organism itu dari tempat masuknyake dalam jaringan, ke bagian lain tubuh.

4. Sebagai organ pertahanan terhadap infeksipartikel asing yang masuk ke dalam darah.

Page 5: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 5/15

Empedu terdiri dari pigmen empedu dan garam-garam empedu.-Pigmen empedu : Pigmen utamanya adalah bilirubin yang yang memberikan warna kuningpada urin dan feses.-Garam – garam empedu : terbentuk dari asam empedu yang berikatan dengan koesterol dan asamamino. Setelah disekresi ke dalam usus halus. Garam tersebutdireabsorpsi dari ileum bagian bawah kembali ke hati dan di daur ulangkembali. Fungsi garam-garam empedu :a. Emulsifikasi lemak. Garam empedu mengemulsi globulus lemak besar

dalam usus halus yang kemudian menghasilkan globulus lemak lebih kecil.b. Absorpsi lemak. Garam empedu membantu absorpri si zat yang larutlemak dengan cara memfasilitasi jalurnya menembus membran sel.

FISIOLOGI EMPEDU ( VESICA FELLEA)

Page 6: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 6/15

c. Pengeluran kolesterol dari tubuh.

- Kandung empedu:

Fungsinya : -untuk menyimpan cairan empedu yang

secara terus menerus disekresi oleh sel-sel hati.Di antara waktu makan, sfingter oddi menutup dancairan empedu mengalir ke dalam kandungempedu.

Selain itu berfungsi mengkonsentrasi cairannyadengan mereabsorbsi air dan elektrolit.

Page 7: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 7/15

Fisiologi Intestinum Tenue

- Sekresi cairan usus- Menerima empedu dan getah pankreas- Pencernaan makanan- Mengabsorpsi makanan

- Gerakan isi usus sepanjang usus oleh kontraksisegmental pendek dan “gelombang rush” yang

menggerakkan isi sepanjang usus lebih cepat.

Page 8: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 8/15

Fase Pencernaan1. Fase sefalik terjadi ketika kita berfikir, melihat

atau mencium makanan dan hal ini menstimulasipelepasan getah lambung dan pergerakanlambung.

2. Fase gastrik terjadi ketika makanan adadidalam lambung dan keberadaan makanan inimerangsang pelepasan getah dan gerakanlambung.

3. Fase intestinal terjadi ketika makananmemasuki duodenum dan sekresi.

Page 9: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 9/15

Pencernaan Makanan

Pencernaan makanan lebih lanjut tejadi pada usushalus dengan kerja getah pankreas ,empedu(mengemulsikan lemak) ,dan getah usus.

• Getah pankreas dan usus disekresi secara refleksmelalui sensasi terhadap makanan dan jugamelalui suatu hormon yang disebut sekretin, yangdihasilkan oleh lapisan usus ,seperti gastrindisekresi oleh dinding lambung.

• Empedu tidak mengandung enzim, tetapi kayadengan garam alkalin, yang berfungsimengemulsi.

Page 10: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 10/15

• Di dalam usus halus terdapat kelenjar yang menghasilkangetah usus, getah usus mengandung air, garam, dan enzim.Enzim-enzim dalam getah usus antara lain :

- Enteroksinase mengubah tripsinogen, yang disekresioleh pankraes, menjadi pepsin aktif

- Peptidase bekerja pada pepton dan mengubahnyamenjadi asam amino.

- Maltase mengubah maltosa menjadi gulasederhana, seperti glukosa.

- Sukrase mengubah gula tebu (sukrosa) menjadigula sederhana.

- Laktase mengubah laktosa menjadi gulasederhana.

- Lipase melengkapi pengubahan lemak menjadiasam lemak dan gliserol.

Page 11: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 11/15

Lanjutan Getah-getah ini dicampur dengan

makanan oleh peristalsis, kerja muskularusus halus. Kontraksi mula-mula terjadi padasatu tempat dan kemudian di tempat lain dandiikuti oleh relaksasi, yang memungkinkanefek meremas atau menggiling danmembawa lapisan mukosa ke dalam kontakerat dengan isi usus tersebut.

Page 12: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 12/15

Absorpsi

Sumber Makanan Hasil akhir cerna Organ absorpsi

Protein Asam amino Dari epitelium vili masukke pembuluh darah danaliran darah

Lemak Gliserin dan asam lemak Dari epitelium vili masukke lakteal atau kapilerlimfatik dan aliran limfe

Hidrat arang Monosakaridaglukosaleavulosa

galaktosa

Dari epitelium vili dandinding pembuluh darahmasuk kedalam aliran

darah

Page 13: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 13/15

FISIOLOGI INTESTINUMCRASUM

1. Mengabsorbsi 80-90% air dam elektrolit

2. Usus besar hanya mengandung mukus.

Sekresi tidak mengandung enzim danhormon pencernaan

3. Menyekresi zat sisa dalam bentuk feses

4. Mampu mencerna sedikit selulosa(dalam jumlah kecil)

Page 14: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 14/15

Fisiologi rektum dan anus

• Rektum

1. Sebagai tempatpenyimpanan feses

2. Menerima feses dari usus

 besar 3. Menahan feses sampai

pengeluaran terjadi

4. Membiarkan seseorang

mengetahui ada fecesyang harus dikeluarkan

• Anus

1. lubang di ujung saluranpencernaan, dimana bahanlimbah keluar dari tubuh.

2. Sebagian anus terbentuk dari permukaan tubuh

(kulit) dan sebagian dariusus.

3. Pembukaan dan penutupananus diatur oleh ototsfhingter.

4. Fungsi utama : Fesesdibuang dari tubuh melaluiproses defekasi (buang air  besar  –  BAB),

Page 15: Fisiologi GI 2

5/16/2018 Fisiologi GI 2 - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/fisiologi-gi-2 15/15

Defekasi• terjadinya refleks gastrokolik mengakibatkan adanya

aktivitas kontraksi rektum dan otot sfingter yangberhubungan

• Rektum biasanya kosong, namun ketika fesesdipaksakan ke dalamnya oleh dorongan otot kolon, halini melebarkan dinding rektum dengan menginisiasi

refleks defekasi. Pada batang otak terdapat pusatdefekasi di mana dengan dimediasi oleh refleksparasimpatis menimbulkan kontraksi dinding kolonsigmoid, rektum dan relaksasi anal spingter.

• Feses didorong ke saluran anal, signalnya disampaikan

ke otak dimana timbul pengiriman sinyal “disadari” keotot spingter anal untuk membuka atau menutup saatfeses keluar.

• Bila defekasi terlambat maka refleks ini berhentibeberapa saat dan mulai kembali sehingga

menimbulkan dorongan defekasi yang lama-kelamaantidak dapat dihindari lagi.