Filsafat Riri
-
Upload
annisa-icha -
Category
Documents
-
view
254 -
download
1
Transcript of Filsafat Riri
-
7/26/2019 Filsafat Riri
1/12
Kajian Filsafat Hukum Terhadap Kasus Pencurian di Indonesia Dengan
Aliran Positivisme
A. Latar elakang
Filsafat hukum mempunyai beberapa aliran salah satunya aliran filsafat
hukum positivisme. Aliran hukum positivisme merupakan aliran yang
mempersoalkan tentang adil atau tidaknya suatu hukum tersebut. Salah satu
penganut aliran hukum positivisme tersebut adalah John Austin, yang
membagi hukum atas dua, salah satunya hukum yang diciptakan oleh
penguasa seperti peraturan perundang-undangan. Jadi Aliran positivime
memiliki konsep hukum yaitu apa yang tertulis dalam perturan perundang-
undangan.
Sifat khas dari filsafat ialah bahwa ilmu itu membahas masalah-masalah
yang sifatnya umum dengan bantuan akal yang wajar.
Salah satu kasus yang penulis kaji adalah kasus pencurian yang
dituduhkan kepada seorang nenek asyani yang dituduh mencuri batang kayu
jati yang diambil oleh mendiang suaminya. !ayu jati terbut tidak diambil dari
lahan pertain melainkan lahannya sendiri.
"elihat kasus tersebut penulis tertarik untuk membahas mengenai kasus
tersebut yang dikaji melalui filsafat hukum aliran positivisme.
. !umusan "asalah
#. Apa yang dimaksud dengan filsafat hukum $
%. Apa yang dimaksud dengan aliran hukum positivisme $
-
7/26/2019 Filsafat Riri
2/12
&. 'agaimana kajian aliran hukum positivisme terhadap kasus pencurian
batang kayu jati oleh nenek asyani$#. Pengertian Filsafat Hukum
Filsafat berasal dari bahasa (unani yaitu filosofie dimanafiloyang
artinya cinta dansofieartinya kebijaksanaan.#Filsafat hukum merupakan
cabang dari filsafat, yang menjadi objek pembahasannya adalah hakekat
hukum, yaitu inti atau dasar yang sedalam-dalamnya dari hukum, mempelajari
atau menyelidiki lebih lanjut hal-hal yang tidak dapat dijawab oleh ilmu-ilmu
hukum, dengan membicarakan kebenaran produk hukum serta
mempertimbangkan nilai-nilai keadilan dan kepastian hukum
Filsafat hukum itu mempersoalkan pertanyaan-pertanyaan yang bersifat
dasar dari hukum, apakah tujuan hukum itu dan bagaimanakah keadilan dari
hukum itu sendiri. Jadi filsafat hukum membuka seluas mungkin untuk
menggunakan pemikiran mengenai suatu kebenaran hukum. )iri filsafat ialah
bahwa ia membahas masalah-masalah yang bersifat umum dengan bantuan
akal yang wajar.
$. Pengertian Aliran Hukum positivisme
*alam filsafat hukum menimbulkan banyak aliran dalam filsafat hukum.
Salah satu aliran filsafat hukum yaitu aliran hukum positivisme. +ukum
positivisme itu sendiri terdiri atas dua aliran yaitu aliran hukum positif yang
1 ili asjidi,Pengantar Filsafat Hukum, 'andung "andar "aju,
%//%, hlm, ##.
-
7/26/2019 Filsafat Riri
3/12
analitis, pendasarnya adalah John Austin, sedangkan hukum positif yang
murni dipelopori oleh +ans !elsen.
0enganut ajaran positivisme yang terpenting adalah John Austin 1#2/-
#3425. 6nti dari ajaran Austin tersebut adalah sebagai berikut %
a. +ukum adalah perintah pihak yang berdaulat.
b. 6lmu hukum selalu berkaitan dengan hukum positif atau dengan ketentuan-
ketentuan lain yang secara tegas dapat disebut demikian, yaitu yang
diterima tanpa memperhatikan kebaikan dan keburukannya.
c. !onsep kedaulatan 7egara, sebagaimana berikut
#5 !edaulatan yang digunakan dalam ilmu hukum menunjuk pada suatu
atribut 7egara yang bersifat internal dan eksternal.
%5 Sifat eksternal dari kedaulatan 7egara tercermin pada hukum
internasional, sedangkan sifat internal tercermin pada hukum positif.
&5 0elaksanaan kedaulatan membutuhkan ketaatan sesuai kebutuhan
subjeknya.
!emudian John Austin membagi hukum itu atas
a. +ukum yang diciptakan oleh 8uhan untuk manusia.
b. +ukum yang disusun dan dibuat oleh manusia
#5 +ukum dalam arti yang sebenarnya atau hukum yang tepat untuk
disebut hukum. Jenis hukum ini disebut juga sebagai hukum positif.
8erdiri dari
a5 +ukum yang dibuat penguasa seperti 9ndang-9ndang, 0eraturan
0emerintah, dan lain-lain..
2 8eguh 0rasetyo,Ilmu Hukum Dan Filsafat Hukum, (ogyakarta
0ustaka 0elajar, %/##, hlm, 23-22.
-
7/26/2019 Filsafat Riri
4/12
b5 +ukum yang dibuat dan disusun oleh rakyat secara individual yang
dipergunakan untuk melaksanakan hak-hak yang diberikan
kepadanya.
%5 +ukum dalam arti yang tidak sebenar-benarnya hukum yang tidak
memenuhi persyaratan sebagai hukum. Jenis hukum ini tidak dibuat
atau ditetapkan oleh penguasa : badan berdaulat yang berwenang.
"isalnya ketentuan-ketentuan yang dibuat oleh perkumpulan atau
badan tertentu.
Selanjutnya, 0rof.+..A +art menguraikan tentang ciri-ciri pengertian
positivisme pada ilmu hukum dewasa ini sebagai berikut&
a. 'ahwa hukum alam adalah perintah dari masnusia 1 command of human
being5.
b. 'ahwa tidak ada hubungan mutlak antara hukum dan moral, atau hukum
sebagaimana yang berlaku: ada dan hukum seharusnya.
c. 0engertian bahwa sistem hukum adalah sistem yang logis, tetap dan
bersifat tertutup dalam mana keputusan-keputusan hukum yang benar:
tepat biasanya dapat diperoleh dengan alat-alat logika dari peraturan-
peraturan hukum yang telah ditentukan sebelumnyatanpa memperhatikan
tujuan sosial, politik dan ukuran-ukuran moral.d. 'ahwa pertimbangan-pertimbangan moral tidak dapat dibuat atau
dipertahankan sebagai pernyataan kenyataan yang haru dibuktikan dengan
argumentasi-argumentasi rasional, pembuktian atau percobaan.
3 Friedmann,Legal Theory, 8he )oncept ;f aw ;
-
7/26/2019 Filsafat Riri
5/12
Aliran hukum positif menurut +ans !elsen seperti yang dikutip oleh ili
asjidi merupakan suatu hukum yang mempersoalkan tentang apakah hukum
positif itu adil atau tidak. Jadi menurut ajaran +ans !elsen tersebut identik
dengan hukum positif atau 9ndang-9ndang maka yang dapat dibicarakan oleh
filsafat hukum terbatas pada perihal tentang melawan hukum dan tidak
melawan hukum, yaitu tentang apa yang dilarang atau yang dii=inkan oleh
hukum positif.
Secara lebih lengkap prinsip-prinsip aliran positivisme dikemukakan oleh
Arief Sitharta, sebagai berikut >
a. +anya ilmu yang dapat memberikan pengetahuan yang sah.
b. +anya fakta yang dapat menjadi objek pengetahuan.
c. "etode filsafat tidak berbeda dengan metode ilmu.
d. 8ugas filsafat adalah menemukan asas umum yang berlaku bagi semua
ilmu yang menggunakan asas-asas ini sebagai pedoman bagi prilaku
manusia.
e. Semua interpretasi tentang dunia harus didasarkan semata-mata atas
pengalaman.
f. 'ertitik tolak pada ilmu-ilmu.
g. 'erusaha memperoleh pandangan tunggal tentang dunia baik fisik maupun
manusia melalui metode-metode dan hasil-hasil ilmu.
0ositivisme hukum memandang perlu memisahkan secara tegas antara
hukum dan moral. *alam kacamata positivisme tiada hukum lain kecuali
perintah dari penguasa.
4 Arief Sidharta,Filsafat Hukum Mazhab dan Refleksinya, 'andung
emaja osda !arya, #22>, hlm, 4/.
-
7/26/2019 Filsafat Riri
6/12
8erdapat empat unsur penting menurut Austin untuk dinamakan sebagai
hukum, yaitu perintah, sanksi, kewajiban dan kedaulatan. !etentuan tang tidak
mengandung keempat unsur tersebut bukanlah merupakan unsur hukum
positif. !eempat unsur itu kaitannya satu dengan yang lain dapat dijelaskan
sebagai berikut. 9nsur perintah ini berarti bahwa satu pihak menghendaki agar
orang lain melakukan kehendaknya, pihak yang diperintah akan mengalami
penderitaan jika perintah itu tidak dijalankan atau ditaati. 0erintah itu
merupakan pembedaan kewajiban terhadap yang diperintah, dan yang terakhir
ini hanya dapat terlaksana jika memerintah itu adalah pihak yang berdaulat.
*an yang memiliki kedaulatan itu dapat berupa seseorang atau ekelompok
orang.4
?ksistensi hukum positif menurut para ahli
a. "enurut @.Fiedman
0ada prinsipnya pemisahan hukum yang ada dan seharusnya ada, adalah
asumi filosofis yang paling fundamental dalam positivisme hukum.
b. "enurut John Austin
0eraturan yang diadakan untuk member bimbingan kepada dan oleh
makhluk yang berakal yang berkuasa atasnya.
John Austin membedakan antara hukum ciptaan 8uhan untukmanusia
fungsinya sebagai wadah kepercayaan dan undang-undang yang diadakan
oleh manusia. +ukum positif mempunyai > unsur perintah, sanksi,
kewajiban, dan kedaulatan.
%. Kajian Filsafat Hukum Aliran Positivisme Terhadap Kasus Pencurian
& atang Ka'u (ati
5 Op!it ili asjidi, hlm, 4.
-
7/26/2019 Filsafat Riri
7/12
!asus ini berawal dari tuduhan terhadap seorang nenek yang bernama
arsyani yang dituduh melakukan pencurian terhadap batang kayu jati. 7enek
tersebut dituduh nenek tersebut didakwa dengan 0asal #% Jo 0asal 3& 9ndang-
9ndang 8ahun %/#& tentang 6llegal ogging dengan ancaman 4 8ahun
penjara. 'arang bukti diambil bukan dari perhutani. "enurut keterangan
nenek tersebut kayu yang diambil merupakan kayu yang diambil mendiang
suaminya dari milik lahan sendiri. Jadi dalam kasus ini nenek asyani dipaksa
mengakui perbuatan yang tidak pernah ia lakukan dan diancam hukuman berat
jika tidak mau mengakui perbuatan tersebut.
*i dalam kasus nenek asyani ini jaksa penuntut umum tidak memenuhi
persyaratan secara formil. 0adahal di dalam 0asal #>& ayat 1%5 !itab 9ndang-
9ndang +ukum Acara 0idana 1!9+A05 telah disebutkan secara jelas bahwa
penuntut umum membuat dakwaan yang diberi tanggal dan ditandatangani
serta berisi 3
6 http::rajawaligarudapancasila.blogspot.com:aliran-hukum-positif,
ditelusuri pada tanggal %/ "ei %/#, pada pukul %/.// @6'.
7 http::nasional.sindonews.com:read:kasus-nenek-asyani, ditelusuri
pada tanggal #/ "ei %/#, pada pukul #4.//@6'.
8 Surat 0utusan !onstitusi7omor :009-B:%//,"#HP Dan "#H$P,
Jakarta 0ermata 0ress, %//3, hlm, %4/.
http://rajawaligarudapancasila.blogspot.com/aliran-hukum-positifhttp://nasional.sindonews.com/read/kasus-nenek-asyanihttp://nasional.sindonews.com/read/kasus-nenek-asyanihttp://rajawaligarudapancasila.blogspot.com/aliran-hukum-positif -
7/26/2019 Filsafat Riri
8/12
a. 7ama lengkap, tempat lahir, umur atau tanggal lahir, jenis kelamin,
kebangsaan, tempat tinggal, agama , dan pekerjaan tersangka.b. 9raian secara cermat, jelas dan lengkap mengenai tindak pidana yang
didakwakan dengan menyebutkan waktu dan tempat tindak pidana
dilakukan.
"enurut 8homa ACuino, bahwa yang menjadi dasar pidana itu ialah
kesejahteraan umum. 9ntuk adanya pidana maka harus adanya kesalahan pada
pelaku perbuatan, dan kesalahan itu hanya terdapat pada perbuatan-perbuatan
yang dilakukan dengan sukarela.2
*alam kasus ini tidak ada bukti yang kuat untuk menyalahkan nenek
asyani, karena memiliki bukti kepemilikan atas lahan yang dituduhkan tempat
nenek asyani mencuri kayu jati tersebut. 0idana hanya dapat dijatuhkan
kepada pelaku yang terbuktibersalah oleh hakim maupun jaksa penuntut
umum, maka hukuman yang dijatuhkan harus sesuai dengan yang
dituduhkan.#/
Jika dikaji berdasarkan aliran positivisme yang mempersoalkan adil atau
tidaknya suatu hukum, maka jelaslah hukum yang dijatuhkan terhadap nenek
9 Adami )ha=awi,Pela%aran Hukum Pidana, 'agian #, Jakarta 08
aja Drafindo 0ersada, %//%, hlm, #&.
10 (ahya 6khran +arahap,Diktat Hukum Penitensier, 'ukittinggi
Fakultas +ukum 9niversitas "uhammadiyah Sumatera 'arat, hlm, %.
-
7/26/2019 Filsafat Riri
9/12
asyani tersebut tidak adil. Selain itu tuduhan yang diarahkan kepada nenek
asyani melanggar hak asasi manusia.
*akwaan jaksa yang menjerat nenek asyani dengan 0asal #% Jo 3&
9ndang-9ndang 8ahun %/#& tentang illegal logging dengan ancaman 4 8ahun
tidaklah tepat apabila dibandingkan dengan penjatuhan pidana terhadap pihak-
pihak yang melakukan penebangan secara liar. *akwaan terhadap nenek
asyani terlalu berat.
"enurut Austin hukum terlepas dari soal keadilan baik dan buruk. !arena
itu, ilmu hukum tugasnya hanyalah menganilisis unsur-unsur yang secara
nyata ada dalam sistem hukum modern. *alam ilmu hukum hanya berurusan
dengan hukum positif, yaitu hukum yang diterima tanpa memperhatikan
kebaikan atau keburukannya. +ukum adalah perintah dari kekuasaan politik
yang berdaulat dalam suatu 7egara.##
Secara idealnya perkembangan masyarakat harus diikuti oleh
perkembangan hukum. *ari kasus nenek asyani, penggunaan pranata hukum
yang tidak sesuai dengan perkembangan masyarakat dan tidak mencerminkan
nilai-nilai keadilan di tengah masyarakat. +ukum adalah hasil ciptaan
masyarakat. Sehingga konsep dalam hukum sejalan dengan perkembangan
masyarakat.#%
11 "uhammad SidiC,Perkembangan Pemikiran Teori Ilmu Hukum,
Jakarta 0radya 0aramita, %//2, hlm,.
-
7/26/2019 Filsafat Riri
10/12
kasus nenek asyani benar-benar menciderai rasa keadilan di tengah
masyarakat sebab nenek asyani yang tidak tahu apa-apa tentang hukum
tersebut harus berurusan dengan hukum. Seharusnya perkara seperti ini tidak
sampai ke pengadilan tetapi cukup diselesaikan dengan pertemuan kedua
pihak saja.
12 Sabian 9tama,Dasar&Dasar 'osiologi Hukum Makna Dialog $ntara
Hukum DenganMasyarakat, (ogyakarta 0ustaka 0elajar, %//2, hlm,
%>%.
-
7/26/2019 Filsafat Riri
11/12
T)*A+
FIL+AFAT H)K)"
Kajian Filsafat Hukum Aliran Positivisme
;leh
"iftahul Khairi
,P" - #$.#.$.&/$#.01
Fakultas Hukum
)niversitas "uhammadi'ah +umatera arat
ukittinggi
$#2
-
7/26/2019 Filsafat Riri
12/12
DAFTA! P)+TAKA
A. uku
ili asjidi,Pengantar Filsafat Hukum, 'andung "andar "aju, %//%.
8eguh 0rasetyo,Ilmu Hukum Dan Filsafat Hukum, (ogyakarta 0ustaka
0elajar, %/##.
"uhammad SidiC,Perkembangan Pemikiran Teori Ilmu Hukum, Jakarta0radya 0aramita, %//2.
Sabian 9tama,Dasar&Dasar 'osiologi Hukum Makna Dialog $ntara
Hukum DenganMasyarakat, (ogyakarta 0ustaka 0elajar, %//2.
Surat 0utusan !onstitusi7omor :009-B:%//,"#HP Dan "#H$P,
Jakarta 0ermata 0ress, %//3.
Adami )ha=awi,Pela%aran Hukum Pidana, 'agian #, Jakarta 08 aja
Drafindo 0ersada, %//%.
(ahya 6khran +arahap,Diktat Hukum Penitensier, 'ukittinggi Fakultas
+ukum 9niversitas "uhammadiyah Sumatera 'arat.
Arief Sidharta,Filsafat Hukum Mazhab dan Refleksinya, 'andung emaja
osda !arya, #22>.
Friedmann,Legal Theory, 8he )oncept ;f aw ;