fibroadenoma 2.PPT

13

description

jufufu

Transcript of fibroadenoma 2.PPT

Slide 1

DEFINISIFibroadenoma adalah benjolan padat yang kecil dan jinak pada payudara yang teridiri dari jaringan kelenjar dan fibrosa.Benjolan ini biasanya ditemukan pada wanita muda, seringkali ditemukan pada remaja putri.PENYEBABEtiologi penyakit inibelum diketahui secara pasti. Namun diperkirakan berkaitan denganaktivitas estrogen.

EpidemiologiFibroadenoma umumnya terjadi pada wanita muda, terutamadengan usia di bawah 30 tahun dan relatif jarang ditemukan pada payudarawanita postmenopause. Tumor ini dapat tumbuh di seluruh bagianpayudara, namun tersering pada quadran atas lateral

PatofisiologiFibroadenoma adalah tumor jinak yang menggambarkan suatuproses hiperplasia dan proliferasi pada satu duktus terminal,perkembangannya dihubungkan dengan suatu proses aberasiperkembangan normal. Penyebab proliferasi duktus tidak diketahui,diperkirakan sel stroma neoplastik mengeluarkan faktor pertumbuhan yangmemengaruhi sel epitel. Peningkatan mutlak aktivitas estrogen,diperkirakan berperan dalam pembentukannya. Kirakira 10%fibroadenoma akan menghilang secara spontan tiap tahunnya dankebanyakan perkembangan fibroadenoma berhenti setelah mencapaidiameter 23 cm. Fibroadenoma hampir tidak pernah menjadi ganas.Fibroadenoma jarang ditemukan pada wanita yang telah mengalamipostmenopause dan dapat terbentuk gambaran kalsifikasi kasar.Sebaliknya, fibroadenoma dapat berkembang dengan cepat selama proseskehamilan, pada terapi pergantian hormon, dan pada orangorang yangmengalami penurunan kekebalan imunitas, bahkan pada beberapa kasus,dapat menyebabkan keganasan. Pada pasien-pasien yang mengalamipenurunan kekebalan tubuh, perkembangan fibroadenoma berkaitandengan infeksi virus Epstein-Barr.Fibroadenoma terbagi atas Juvelline Fibroadenoma yang terjadipada wanita remaja danMyxoid Fibroadenoma yang terjadi pada pasiendengan Carney complex. Carney complex merupakan suatu sindromneoplasma autosomal dominan yang terdiri atas lesi pada kulit danmukosa, myxomas dan kelainan endokrinGEJALAPenyakit ini bersifatasimptomatik atau hanya menunjukkan gejala ringan berupa benjolan padapayudara yang dapat digerakkan, sehingga pada beberapa kasus, penyakitini terdeteksi secara tidak sengaja pada saat pemeriksaan fisik.Benjolan mudah digerakkan, batasnya jelas dan bisa dirasakan pada SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri).Teraba kenyal karena mengandung kolagen (serat protein yan gkuat yang ditemukan di dalam tulang rawan, urat daging dan kulit).Pertumbuhan fibroadenoma relatiflambat dan hanya menunjukkan sedikit perubahan ukurandan tekstur dalam beberapa bulan. Fibroadenoma memilikigejala berupa benjolan dengan permukaan yang licin danmerah. Biasanya fibroadenoma tidak nyeri, tetapi kadangdirasakan nyeri bila ditekanDIAGNOSADiagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaa fisik.Benjolan cenderung berbentuk bundar dan memiliki pinggiran yang dapat dibedakan dengan jaringan payudara di sekitarnya, sehingga seringkali teraba seperti ada kelereng di dalam jaringan payudara.Untuk membantu menegakkan diagnosa biasanya dilakukan aspirasi jarum atau biopsi.

Pemeriksaan FisikSecara klinik, fibroadenoma biasanyabermanifestasi sebagai massa soliter, diskret, dan mudahdigerakkan, selama tidak terbentuk jaringan fibroblast disekitar jaringan payudara, dengan diameter kira-kira 13cm, tetapi ukurannya dapat bertambah sehinggamembentuk nodul dan lobus. Fibroadenoma dapatditemukan di seluruh bagian payudara, tetapi lokasitersering adalah pada quadran lateral atas payudara. Tidakterlihat perubahan kontur payudara. Penarikan kulit danaxillary adenopathy yang signifikan pun tidakditemukanTatalaksanaOperasi eksisi merupakan satu-satunya pengobatan untukfibroadenoma. Operasi dilakukan sejak dini, hal ini bertujuan untukmemelihara fungsi payudara dan untuk menghindari bekas luka.Pemilihan tipe insisi dilakukan berdasarkan ukuran dan lokasi dari lesidi payudara. terdapat 3 tipe insisi yang biasa digunakan, yaitu(3)1.Radial Incision, yaitu dengan menggunakan sinar.2.Circumareolar Incision3.Curve/Semicircular IncisionTipe insisi yang paling sering digunakan adalag tipe radial.Tipe circumareolar, hanya meninggalkan sedikit bekas luka dandeformitas, tetapi hanya memberikan pembukaan yang terbatas. Tipeini digunakan hanya untuk fibroadenoma yang tunggal dan kecil danlokasinya sekitar 2 cm di sekitar batas areola. Semicircular incisionbiasanya digunakan untuk mengangkat tumor yang besar dan beradadi daerah lateral payudara.(PENGOBATANFibroadenoma seringkali berhenti tumbuh atau bahkan mengecil dengan sendirinya. Pada kasus seperti ini, tumor biasanya tidak diangkat.Jika fibroadenoma terus membesar, maka harus dibuang melalui pembedahan.Sumber :www.medicastore.com

PrognosisPrognosis dari penyakit ini baik, walaupun penderita mempunyairesiko yang tinggi untuk menderita kanker payudara. bagian yang tidakdiangkat harus diperiksa secara teratur.Daftar Pustaka1.Kuijper Arno., Mommers Ellen C.M., Van der Wall Elsken., Van Diest PaulJ. Histopathology of Fibroadenoma of The Breast. Available from :http://ajcp.ascpjournals.org/.2.Crum Christoper P., Lester Susan C., Cotran Ramzi S. Sistem GenitaliaPerempuan dan Payudara. Dalam : Robbins, Stanley L., Kumar Vinay.,Cotran Ramzi S. Robbins Buku Ajar Patologi. Volume 2. Edisi 7. PenerbitBuku Kedokteran EGC. Jakarta. 2007. Hal. 793794.3.Farrow Joseph H. Fibroadenoma of The Breast. Available from :http://caonline.amcancersoc.org/.4.Roubidoux Marilyn A. Breast, Fibroadenoma. Available from :http://emedicine.medscape.com/.Update on July 26, 2009.5.Sjamsuhidajat, R., De Jong Wim. Dalam : Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi 2.Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta. 2005. Hal. 388393.6.Zieve David., Wechter Debra G. FibroadenomaBreast. Available from :http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/.Update on December 17, 2009.7.Shirley S.E., Mitchell D.I.G., Soares D.P., James M., Escoffery C.T., RhodrnA.M., Wolff C., Choy L., Wilks R.J. Clinicopathologic Features of BreastDisease in Jamaica : Findings of the Jamaican Breast Disease Study. 20002002. Available from :http://lib.bioinfo.pl/. 8.Hillegas Kathleen Branson. Gangguan Sistem Reproduksi Perempuan. Dalam: Anderson, Sylvia Price., Wilson Lorraine McCarty. Patofisiologi, KonsepKlinis ProsesProses Penyakit. Volume 2. Edisi 6. Penerbit BukuKedokteran EGC. Jakarta. 2006. Hal. 13011302.9.Ryan Stephanie., McNicholas Michelle., Eustace Stephen. In : Anatomy forDiagnostic Imaging. Saunders, Elsevier Health. Philadephia. 2004. Hal. 308310.10.Desen Wan. Dalam : Buku Ajar Onkologi Klinis. Edisi 2. Balai PenerbitFKUI. Jakarta. 2008. Hal. 366369.