F7.ROKOK (Dr. Ika Maharani)

7/25/2019 F7.ROKOK (Dr. Ika Maharani)

1/24

LAPORAN KEGIATAN

F 7. MINI PROJECT

HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK

DENGAN PENYAKIT HIPERTENSI DI

PUSKESMAS PRINGSURAT

Disusun ole!

"#. I$% M%%#%ni

Pe&'i&'in(!

"#. Anis Mus)%(*i#in

INTERNSHIP DOKTER INDONESIA

PUSKESMAS PRINGSURAT KABUPATEN TEMANGGUNG

PERIODE JANUARI +,- / MEI +,-


2/24

HALAMAN PENGESAHAN

L%0o#%n Us%% Kese%)%nM%s1s#%$%)

L%0o#%n F7. Mini P#o2e3)

To0i$ !

Hu'un(%n Ke'i%s%%n Me#o$o$ "en(%n Pen1%$i) Hi0e#)ensi "i

Pus$es&%s P#in(su#%)

Diajukan dan dipresentasikan dalam rangka praktik klinis dokter internshipsekaligus sebagai bagian dari persyaratan menyelesaikan program internship

dokter Indonesia di Puskesmas Pringsurat KabupatenTemanggung

Tel% "i0e#i$s% "%n "ise)u2ui 0%"% )%n((%l Mei +,-

Dokter Internship,

dr. Ika Maharani

Mengetahui,

Dokter Pendamping

dr. AnisMustaghfirinNIP. !"#$%& '$$$ $'$


3/24

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

(emakin majunya jaman disaat ini dalam berbagai bidang dapat

mendorong orang untuk lebih mudah bergaul dan berkomunikasi dengan

orang lain. (aat ini orang dapat dengan mudah terpengaruh oleh perilaku

orang lain dan turut mendorong mun)ulnya perilaku yang )enderung menjadi

kebiasaan orang lain. (alah satu kebiasaannya adalah merokok.

Di seluruh dunia rokok sudah tidak menjadi barang asing lagi. *ampir

laki+laki di dunia merokok. Departemen kesehatan melalui pusat promosi

kesehatan menyatakan Indonesia merupakan salah satu negara berkembang

yang memiliki tingkat konsumsi rokok dan produksi rokok tertinggi. Di

akarta memperlihatkan &- pria de/asa dan kurang dari - /anita de/asa

mempunyai kebiasaan merokok. Mereka menghabisksn rokok lebih dari '$

batang per hari.

0erbagai himbauan telah disampaikan di mana+mana bagi perokok

bahkan sampai tertera di kemasan rokok itu sendiri. M1I juga telah

mengharamkan merokok di tempat umum. Tetapi para perokok tidakmenghiraukan akibat dan larangan dari merokok tersebut. Di bungkus rokok

juga sudah ada himbauan tentang bahaya merokok. ustru, himbauan+

himbauan tersebut membuat perokok merasa terbiasa dan tidak menghiraukan

efek+efek bahaya merokok.

Pada a/alnya orang merokok hanya ingin )oba+)oba, ikut+ikutan orang

tua2 de/asa yang merokok, pergaulan dengan orang yang mayoritas perokok,

mengurangi stress dll.

(ebagai konsekuensi bagi perokok aktif adalah terkena berbagai ma)am

penyakit, salah satunya adalah penyakit *ipertensi. Didalam rokok terdapat

kandungan 3at berbahaya yaitu nikotin, tar, dan karbonmonoksida. Nikotin

adalah 3at adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran darah. (ehingga

dapat meningkatkan tekanan darah $+'$ mm*g. Tar adalah bahan yang

dapat meningkatkan kekentalan darah. Karbon monoksida adalah 3at yang

mengikat hemoglobin dalam darah, sehingga membuat darah mengalami

penurunan dalam mengikat oksigen.

*ipertensi adalah suatu keadaan terjadinya peningkatan tekanan darah

yang memberi gejala berlanjut pada suatu target organ tubuh, sehingga dapat


4/24

menyebabkan kerusakan lebih berat pada tubuh. 4aktor+faktor yang

mempengaruhi terjadinya hipertensi seperti merokok, mengkonsumsi kopi,

usia, jenis kelamin, mengkonsumsi daging berlemak, keturunan, obesitas,

mengkonsumsi alkhohol, mengkonsumsi garam berlebih.

Di Puskesmas Pringsurat banyak ditemukan orang tua2 laki+laki usia 5 6$

tahun yang menderita hipertensi dan mempunyai kebiasaan merokok, mereka

selalu datang berobat setiap # hari sekali untuk mengontrol tekanan darah.

Karena alasan tersebut peneliti memilih Topik Merokok dan *ipertensi untuk

dijadikan topik penelitian.

B. PERUMUSAN MASALAH0erdasarkan latar belakang diatas maka mun)ul pertanyaan 7Apakah ada

hubungan kebiasaan merokok dengan stage penyakit hipertensi89

C. TUJUAN PENELITIAN

. Tujuan umum

1ntuk mengetahui bagaimana hubungan antara merokok dengan hipertensi

di Puskesmas Pringsurat Ke)amatan Pringsurat Kabupaten Temanggung.

'. Tujuan khusus

1ntuk mengetahui :

a.Perilaku merokokb.Penyakit hipertensi

).*ubungan antara merokok dengan hipertensi.

D. MANFAAT PENELITIAN

. Masyarakat

Agar masyarakat bisa lebih mengerti tentang hubungan merokok dengan

hipertensi

'. Peneliti

Memberi suatu fakta yang dapat digunakan sebagai /a)ana dan /a/asan

tentang hubungan merokok dengan hipertensi.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. ROKOK-. De*inisi Ro$o$

;okok adalah silinder dari kertas berukuran panjang antara &$+'$ mm

dengan diameter sekitar $ mm yang berisi daun+

daun tembakau yang telah di)a)ah. ;okok dibakar pada salah satu ujungnya dan


5/24

dibiarkan membara agar asapnya dapat dihirup le/at mulut pada ujung lain.

;okok biasanya dijual dalam bungkusan berbentuk kotak atau kemasan kertas

yang dapat dimasukkan dengan mudah ke dalam kantong.+. Jenis Ro$o$

enis rokok berdasarkan bahan pembungkus

a. Klobot : ;okok yang bahan pembungkusnya berupa daun jagung

b. Ka/ung : ;okok yang bahan pembungkusnya berupa daun aren.

). (igaret : ;okok yang bahan pembungkusnya berupa kertas.

d. ?erutu : ;okok yang bahan pembungkusnya berupa daun tembakau.

enis rokok berdasarkan bahan baku atau isi

a. ;okok Putih : ;okok yang bahan baku atau isinya hanya daun

tembakau yang diberi saos untuk mendapat efek rasa dan aroma

tertentu.

b. Kretek : ;okok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau dan

)engkeh yang diberi saos untuk mendapat efek rasa dan aroma tertentu.

). Klembak : ;okok yang bahan baku atau isinya berupa daun tembakau,

)engkeh dan menyan yang berisi saos untuk mendapat efek rasa dan

aroma tertentu.

enis rokok berdasarkan pembuatan

a. (igaret kretek tangan : ;okok yang proses pembuatannya dengan )aradigiling atau dilinting dengan tangan.

b. (igaret kretek mesin : ;okok yang )ara pembuatanya digiling dengan

mesin.

enis rokok berdasarkan penggunaan filter

a. ;okok filter : ;okok yang pada bagian pangkalnya terdapat gabus

b. ;okok non filter : ;okok yang pada bagian pangkalnya tidak

terdapat gabus.4. K%n"un(%n As%0 Ro$o$

;okok mengandung kurang lebih 6$$$ elemen+elemen dan setidaknya'$$ di antaranya berbahaya bagi kesehatan. ;a)un utama pada rokok, antara

lain:

a. Tar adalah substansi hidrokarbon yang bersifat lengket dan menempel

pada paru+paru. tar dapat meningkatkan kekentalan darah, sehingga

memaksa jantung memompa darah lebih kuat lagi.

b. Nikotin adalah 3at adiktif yang mempengaruhi syaraf dan peredaran

darah. @at ini bersifat karsinogen, dan mampu memi)u kanker paru

yang mematikan. Nikotin juga dapat mema)u pengeluaran 3at

katekolamin tubuh seperti hormon adrenalin. *ormon adrernalin


6/24

mema)u kerja jantung untuk berdetak $+'$ kali2menit dan

meningkatkan tekanan darah $+'$ skala. *al ini berakibat =olume

darah meningkat dan jantung menjadi lebih )epat lelah. @at ini juga

menimbulkan rasa ketagihan untuk terus merokok.

). Karbon monoksida adalah 3at yang mengikat hemoglobin dalam

darah, membuat darah mengalami penurunan dalam mengikat

oksigen. @at ini juga dapat meningkatkan keasaman sel darah

sehingga darah menjadi lebih kental dan menempel di dinding

pembuluh darah. Penyempitan pembuluh darah memaksa jantung

memompa darah lebih )epat lagi sehingga tekanan darah meningkat.

Asap rokok terbagi menjadi ' ma)am, yaitu:

a. Mainstream

Asap rokok mainstream dihasilkan dari pembakaran suhu

tinggi


7/24

b. Mitos ' mengatakan bah/a sedikit rokok yang dihisap tidak berbahaya,

kenyataannya perokok pasif yang hanya #$ menit setelah menghirup asap

rokok dapat mengalami gangguan aliran darah.

). Mitos # tidak ada untungnya berhenti merokok pada orang yang sudah

lama merokok. Kenyataannya, semakin lama merokok, semakin buruk

keadaan kesehatannya dan semakin )epat berhenti merokok maka

semakin )epat pemulihan kesehatannya.

5. B%%1% Me#o$o$ '%(i Kese%)%n

Kandungan ra)un pada asap rokok menyebabkan berbagai ma)am

penyakit dari kepala sampai ujung kaki karena ra)un yang dikandung oleh asap

rokok, misalnya:

a. Akibat pada paru+paru Kanker paru

PPBk

Meningkatkan kekambuhan asma

Meningkatkan infeksi saluran napas

Kebiasaan merokok membuat seseorang jadi lebih mudah terinfeksi

tuberkulosis

b. Akibat pada jantung

Penyakit jantung koroner

Angina pektoris

Meningkatkan resiko serangan jantung dan kekambuhannya

Aritmia Bsteoartritis

Aneurisme aorta

). Akibat pada reproduksi: infertil, impotensi, memper)epat menopause

d. Akibat pada kehamilan: abortus, kehamilan ektopik, berat badan bayi lahir

rendah, gangguan tumbuh kembang bayi, keterlambatan pertumbuhan janin,

bayi lahir prematur, bayi lahir mati.

B. HIPERTENSI

-. Pen(e#)i%n

*ipertensi adalah suatu keadaan terjadinya peningkatan tekanan darah

yang memberi gejala berlanjut pada organ tubuh sehingga menyebabkan

kerusakan lebih berat. (tandar hipertensi adalah tekanan sistolik 6$ mm*g

dan diastolik !$ mm*g. *ipertensi sering ditemukan pada usia lanjut dan

biasanya hanya tekanan sistoliknya yang meningkat. Kadang+kadang

seseorang tidak mengetahui dirinya menderita hipertensi sehingga gaya

hidup dan pola makan sembarangan, mereka baru mengetahui setelah

tekanan darahnya tinggi yang dideritanya menyebabkan berbagai

komplikasi. Pada beberapa penderita, tekanan darah meningkat dengan

)epat sehingga tekanan sistoliknya menjadi lebih besar dari 6$ mm*g.


8/24

Kebiasaan Merokok Paparan Rokok Paparan zat-zat rokok

Kerusakan EndotelKerusakan Pembuluh DarahTahanan PeriferTahanan Perifer x

Cardiac Output TD

Cejala yang sering mun)ul adalah sakit kepala serasa ingin pingsan dan

penglihatan kabur.

+. Jenis62enis i0e#)ensi

*ipertensi dibagi menjadi dua yaitu hipertensi primer dan hipertensi

sekunder. *ipertensi primer artinya belum diketahui penyebabnya dengan

jelas. *ipertensi skunder penyebabnya adalah usia, jenis kelamin, pola atau

gaya hidup, dll. Ada juga yang membagi hipertensi menjadi tiga yaitu

hipertensi ringan, hipertensi sedang dan hipertensi berat.

Kriteria hipertensi N? II

Kategori (istolik < mm*g > Diastolik

Normal

Pre *ipertensi

*ipertensi stage

*ipertensi stage '

E'$

'$ + #!

6$ F -!

G%$

E "$

"$ + "!

!$ F !!

G$$

4. F%$)o# 0en1e'%' i0e#)ensi

a. Keturunan, jika seseorang mempunyai orang tua yang salah satunya

menderita hipertensi maka orang tersebut mempunyai resiko lebih besar

terkena hipertensi.

b. enis Kelamin, pria lebih sering terkena hipertensi karena pria

mempunya faktor yang mendorong terjadinya hipertensi seperti stress,

kelelahan dan makan tidak terkontrol.

). 1mur, hipertensi pada pria biasanya terjadi pada usia # tahun

sedangkan pada /anita setelah umur 6- tahun.

d. Kurang Blah ;aga, orang yang kurang aktif melakukan olah raga

)enderung mengalami kegemukandan kegemukan akan menaikkan 00.

e. Merokok, kadar nikotin yang terdapat dalam rokok sangat

membahayakan kesehatan, neotin menyebabakan pengapuran pada

dinding pembuluh darah sehingga menyebabkan hipertensi.

f. Alkohol, alkohol akan meningkatkan asistesis katekholamin. Adanya

katekholamin daalm jumlah besar akan memi)u kenaikan tekanan

darah.

C. KERANGKA PEMIKIRAN


9/24

Kebiasaan Merokok Paparan Rokok Paparan zat-zat rokok

Kerusakan EndotelKerusakan Pembuluh DarahTahanan PeriferTahanan Perifer x

Cardiac Output TD

D. HIPOTESIS

Ada hubungan antara kebiasaan merokok dengan stage penyakit hipertensi di

Puskesmas Pringsurat.

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. DESAIN PENELITIAN

Penelitian ini merupakan jenis penelitian korelasi dimana desain penelitian

yang digunakan adalah cross sectional.

B. POPULASI SAMPEL

. Populasi

Dalam penelitian ini populasi yang dimaksud adalah Pasien PuskesmasPringsurat yang mempunyai penyakit hipertensi dan berjumlah 66 orang.

'. (ampel

umlah sampel penelitian yaitu ## responden

a. Kriteria Inklusi : Pasien yang termasuk dalam sampel

> TD : G 6$ 2 !$ mm*g

'> Mempunyai ri/ayat merokok

#> Haki F laki 5 6$ tahun

6> 0ersedia menjadi responden

b. Kriteria ksklusi : Pasien yang tidak masuk menjadi sampel

> TD : E 6$ 2 !$ mm*g

'> Tidak mempunyai ri/ayat merokok#> Haki F laki J 6$ tahun

6> Tidak bersedia menjadi responden

Teknik sampling yang digunakan adalahpurposive sampling.

C. ARIABEL PENELITIAN

a.ariabel Independen 2 bebas : Perokok

b.ariabel Dependen : *ipertensi


10/24

Populasi

!ipertensi

Merokok Tidak Merokok

"ampel

Rin#an "edan# $erat

"ta#e !ipertensi

%nalisis Data

D. DEFINISI OPERASIONALTabel #. Distribusi 4rekuensi tentang merokok

No ariabel enisKategori

Data

Merokok adalah suatu

kebiasaan orang

menghisap batang rokok.

;ingan J $ batang2hari

(edang $ F '$ batang 2 hari

0erat 5 '$ batang 2 hari

Brdinal

Tabel #.' Distribusi 4rekuensi tentang hipertensi

No ariabel enisKategori

Data

*ipertensi adalah

tekanan darah yang

mempunyai ukuran

sistolik 56$ mm*g dan

diastolik 5 !$ mm*g

*ipertensi (tage 6$+

-!2!$+!!

*ipertensi (tage '

G%$2G$$

Nominal

E. KERANGKAKONSEPPENELITIAN

Cambar . Kerangka Konsep Penelitian

Keterangan! ariabel yang diteliti

F. METODE PENGUMPULAN DATA


11/24

Hangkah+langkah yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

. (tudi pendahuluan di Puskesmas Pringsurat untuk mengetahui populasi

dan sampel penelitian yang terkena hipertensi.

'. Mengukur tekanan darah.

#. Memberikan surat pernyataan kesediaan menjadi responden dan

kuisioner kepada responden.

6. (elanjutnya menjelaskan )ara pengisian kuisioner, selanjutnya peneliti

mengumpulkan dan memeriksa kembali kelengkapannya dan kuisioner

diisi lengkap oleh rersponden.

G. INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA

Alat yang digunaan dalam penelitian ini adalah lembar kuisioner. Kuisioner

dengan - pertanyaan tentang kebiasaan merokok yaitu jumlah rokok yangdihisap perhari, pengetahuan tentang bahaya merokok, usia merokok dan

pertanyaan mengenai hipertensi.

H. TEHNIK PENGOLAHAN DATA

-. Pen(ol%%n D%)%

Penelitian ini menggunakan instrumen yaitu kuisioner untuk

mengumpulkan data dasar. Adapun tahap pengolahan data dalam

penelitian ini adalah

a. diting: melaksanakan pemeriksaan yang diperoleh yaitu meliputi

kebenaran pengisian, kelengkapan ja/aban, konsistensi dan rele=aasija/aban terhadap daftar yang diberikan.

b. Koding: memberikan kode dan klasifikasian data untuk mepermudah

pengolahan data.

). Tabulasi Data: mengelompokkan data kedalam suatu data tertentu

menurut sifat yang dimiliki sesuai tujuan penelitian.

d. ntry Data: memasukkan data yang telah tabulasi.

+. An%lis% D%)%

Analisa dilakukan dengan menggunakan uji )hi sLuare


12/24

1mur 4rekuensi Prosentase

6 F -$ tahun

- F %$ tahun

% F &$ tahun

& F "$ tahun

" orang

- orang

- orang

% orang

","

#6,$!

#6.$!

#,%'

Total 66 orang $$

Dari pengumpulan data yang telah ditetapkan didapatka data yaitu

menunjukkan bah/a jumlah responden yang berusia 6$+-$ tahun dan %+&$

sejumlah - orang yang terbanyak, sedangkan yang berusia &+!$

tahun sejumlah % orang .


13/24

B. ANALISIS UNIARAT

Tabel 6.6: Distribusi frekuensi menurut kebiasaan merokok pada /arga

laki+laki di Puskesmas Pringsurat Ke). Pringsurat Kab. Temanggung pada

bulan 4ebruari+Maret '$6.

Kategori merokok 4rekuensi Prosentase

J $ batang 2 hari

$ F '$ batang 2 hari

5 '$ batang 2 hari

% orang

' orang

- orang

",!

#%,#%

6-,6-

Total ## orang $$

Dari hasil pengumpulan data tenteng kebiasaan merokok laki+laki usia56$ tahun di Puskesmas Pringsurat didapatkan data bah/a dari ## responsen

yang dikatergorikan mempunyai kebiasaan merokok terbanyak yaitu 5'$

batang2hari sejumlah - orang sedangkan yang mempunyai

kebiasaan terendah yaitu J $ batang hari ada % orang


14/24

5'$ batang 2 hari - -

Total $ '# ##

Tabel 6.&: ?hi F (Luare Tests

Chi-Square Tests

Value df Asymp. Sig. (2-sided)

Pearson Chi-Square 11.54a 2 .!!"

#i$elihood %a&io 11.'25 2 .!!"

#inear-y-#inear Assoia&ion 1!.4*2 1 .!!1

+ of Valid Cases ""

a. 4 ells (.,) hae e/pe&ed oun& less &han 5. 0he minimum e/pe&ed oun& is 1.'2.

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bah/a terdapat hubungan antara

kebiasaan merokok dengan stage penyakit hipertensi. *ipotesis diterima.

D. PEMBAHASAN

Dari pengumpulan data yang telah dilaksanakan pada responden

berdasarkan tingkat usia didapatkan data yang menunjukkan bah/a responden

yang berusia 6$F-$ tahun berjumlah " orang dan responsen yang berusia %+

"$ tahun berjumlah '# orang di Puskesmas Pringsurat mempunyai

kebiasaan merokok dan mempunyai penyakit hipertensi.

Pada usia 6$+-$ tahun, kemungkinan mengalami stres pada laki+laki sangat

tinggi, baik itu karena pekerjaan maupun kehidupan seks. (emakin

bertambahnya usia manusia mengalami penurunan kondisi fisik yang akan

berpengaruh pada akti=itas sehari+hari, sehingga dapat menurunkan

produkti=itas kerja

(emakin tua usia, semua fungsi organ tubuh menurun. 0egitu pula dalamkehidupan seks. Pada laki+laki kemampuan ereksi menurun sehingga akti=itas

seksual yang dilakukan berakhir dengan keke)e/aan .

(tres adalah salah satu alasan orang untuk menghisap rokok. (ehingga

pada usia inilah paling banyak ditemukan orang yang mengalami penykit

hipertensi. Alasan lain orang pada usia ini adalah karena kebanyakan /aktu

luang. Merokok mereka lakukan karena untuk mengisi /aktu luang.

0erdasarkan tingkat pendidikan responden yang paling banyak adalah (D

sejumlah " orang , hal ini disebabkan karena keterbatasan biaya dan

anggapan bah/a sekolah tidak begitu penting. (edangkan responden terbanyak


15/24

kedua adalah orang , dan sisanya orang yang tidak sekolah

.

Pendidikan adalah sarana untuk memperoleh ketrampilan, pengetahuan+

pengetahuan yang akan menjadi bekal dan a)uan manusia untuk menjalani

kehidupan di dunia. Definisi tingkat pendidikan yaitu suatu )ara untuk

mengembangkan keterampilan, kebiasaan dan sikap+sikap yang diharapkan

dapat membuat seseorang menjadi /arga negara yang baik. Tujuannya untuk

mengembangkan 2 mengubah kognisi, afeksi dan konasi seseorang.

Menurut (usenas


16/24

Menurut Aditama '$$', di dalam rokok mengandung beberapa 3at

berbahaya bagi tubuh yaitu bahan radioaktif, a)etone, ammonia, ra)un

serangga, arseni), hydrogen siyami), dan yang paling berbahaya adalah Tar,

nikotin dan karbon monoksida.

Menurut Cuna/an '$$, kadar nikotin yang terdapat dalam rokok sangat

membahayakan tubuh, nikotin menyebabkan pengapuran pada dinding

pembuluh darah sehingga menyebabkan tekanan darah tinggi. Perokok aktif

adalah sebutan bagi orang yang merokok.

Menurut kami, kebiasaan adalah suatu kegiatan yang dilakukan se)ara

teratur yang tidak bisa ditinggalkan. Kebiasaan meerokok adalah suatu

kebiasaan merokok yang dilakukan se)ara teratur dan tidak bisa ditingalkan.

Nilai yang dapat disimpulkan Dari hasil pengumpulan data adalah #$

responden di Puskesmas Pringsurat mempunyai kebiasaan merokok dan sudah

menjadi perokok aktif.

(ebagian besar /arga menjadi perokok berat dikarenakan tingkat

pekerjaan yang rendah serta penurunan produkti=itas membuat /arga menjadi

stres dan melampiaskan dengan merokok.

Dari hasil pengumpulan data yang kami lakukan sebagian besar responden

mempunyai penyakit hipertensi. 1ntuk urutan terbesar adalah responden

dengan penyakit hipertensi stage II yaitu dengan 5 %$2$$ mm*g sejumlah '#

orang , sisanya di kategorikan responden dengan penyakit hipertensi

stage I 6$2!$ mm*g+-!2!! mm*g yang berjumlah $ orang .

*ipertensi adalah suatu kondisi dimana tekanan darah seseorang sistolik

lebih dari 6$mm*g dan tekanan darah diastolik lebih dari !$ mm*g dan

sebagai pemi)u timbulnya penyakit+penyakit lain yang lebih berat. (edangkan

menurut Cuna/an


17/24

Menurut *B batas normal tekanan darah sistolik adalah '$+6$mm*g

dan takanan diastolik adalah "$+!$ mm*g. (eseorang dikatakan mengalami

hipertensi bila tekanan darahnya diatas 6$2!$ mm*g.

Dari hasil penelitian yang kami lakukan di Puskesmas Pringsurat Ke).

Pringsurat Kab. Temanggung pada bulan 4ebruari+Maret '$6 didapatkan

bah/a terdapat hubungan antara kebiasaan merokok yang dilakukan pasien

dengan penyakit hipertensi yang mereka derita. Ditunjukkan dengan hasil )hi

sLuare test.

0erdasarkan laporan dari Puskesmas Pringsurat, banyak /arga di

Ke)amatan Pringsurat yang menderita penyakit hipertensi. *al ini dipengaruhi

oleh kebiasaan merokok yang dilakukan sebagian besar /arga. Dengan latar

belakang pendidikan yang rendah mereka )enderung tidak mengetahui bah/a

rokok berbahya bagi tubuh dan dapat mengakibatkan kenaikan tekanan darah.

Dalam rokok terdapat 3at+3at yang berbahaya untuk tubuh manusia seperti

Nikotin yang dapat menyebabkan terjadinya pengapuran pada pembuluh darah

sehingga pembuluh darah menjadi sempit dan laju darah akan menjadi lebih

)epat.

(edangkan menurut Aditama


18/24

penyakit hipertensi dan hubungan dengan kebiasaan merokok pada /arga laki+

laki usia 5 6$ tahun.

Menurut hasil analisis data dengan menggunakan ?hi (Luare, didapatkan

hasil pJ $,$- yang berarti hipotesis diterima, dalam hal ini adalah hubungan

antara dua =ariable yang diteliti signifikan, dengan tingkat keper)ayaan !-

* diterima.

E. Ke)e#'%)%s%nPeneli)i

. Kurangnya peneliti dalam penguasaan materi sehingga hasil penelitian

masih jauh dari sempurna.

'. Keterbatasan dan pembagian /aktu yang kurang efektif.

BAB

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

. Perilaku Merokok

(ebagian besar laki+laki yang datang berobat ke Puskesmas Pringsurat

adalah perokok. Terutama laki+laki usia 5 6$ tahun.

'. Penyakit *ipertensi

(ebagian besar laki+laki usia 5 6$ tahun yang berobat ke Puskesmas

Pringsurat mempunyai penyakit hipertensi.

#. Dari penelitian yang sudah dilakukan pada /arga laki+laki di Puskesmas

Pringsurat Ke). Pringsurat Kab. Temanggung dapat disimpulkan bah/a

terdapat hubungan antara kebiasaan merokok dengan penyakit hipertensi.

B. SARAN

. Penderita *ipertensi

a. Pentingnya pemeriksaan tekanan darah dan pengobatan rutin serta

menjalani pola hidup sehat.

b. Menghentikan kebiasaan merokok untuk men)egah komplikasi lebihlanjut

'. Masyarakat

Perlunya pen)egahan terjadinya penyakit hipertensi sedini mungkin

terutama pada /arga laki+laki yang memiliki kebiasaan merokok.

#. Tenaga Kesehatan

Perlunya peran serta program promosi kesehatan tentang bahaya

merokok dan penyakit hipertensi untuk peningkatan pengetahuan /arga

di Ke)amatan Pringsurat.


19/24

DAFTAR PUSTAKA

Kementrian Kesehatan ;I. '$#.Riset Kesehatan Dasar, Riskesdas 2013. akarta:

0adan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan

;I.

Dinas Kesehatan Kota Oogyakarta. '$#.Hidup Sehat Tanpa Rokok. Oogyakarta:

Dinas Kesehatan Kota Oogyakarta.

Danu (antoso, *alim. !!#.Rokok dan erokok.akarta:Ar)an

Aditama. '$$$.Hipertensi. C?:akarta

Armstrong. !!-.engaruh Rokok Terhadap Kesehatan.akarta:Ar)an

0asha, Adnil. '$$6.engertian Hipertensi. !alai ustaka:akarta

Danu (antoso, *alim. !!#.Rokok dan erokok.akarta:Ar)an

Cuna/an. '$$.Hipertensi dan Tekanan Darah Tinggi. Oogyakarta : Ar)an

Hasiyo. '$$6.Rokok dan "ki#atn$a. 0alai Pustaka:akarta


20/24

LAMPIRAN

DATA HASIL

NAMA USIA STAGE HTKEBIASAAN

MEROKOK&' ()-*+ sta#esatu )+-,+batan#MR )-.+ sta#esatu /)+batan#&% ()-*+ sta#esatu /)+batan#$" .)-(+ sta#edua 0,+batan#M" 1)-+ sta#edua 0,+batan#"T .)-(+ sta#edua )+-,+batan#E" .)-(+ sta#edua 0,+batan#&2 ()-*+ sta#edua )+-,+batan#34 .)-(+ sta#edua 0,+batan#%% .)-(+ sta#edua 0,+batan#

M% .)-(+ sta#esatu )+-,+batan#D' )-.+ sta#esatu /)+batan#!P )-.+ sta#esatu )+-,+batan#M5 1)-+ sta#esatu /)+batan#MD ()-*+ sta#edua 0,+batan#"P )-.+ sta#edua )+-,+batan#"M )-.+ sta#edua 0,+batan#T! )-.+ sta#esatu )+-,+batan#43 ()-*+ sta#edua 0,+batan#KM .)-(+ sta#edua )+-,+batan#"6 )-.+ sta#edua )+-,+batan#P' )-.+ sta#edua 0,+batan#"O )-.+ sta#esatu 0,+batan#!" ()-*+ sta#edua /)+batan#"R .)-(+ sta#edua )+-,+batan#M7 .)-(+ sta#edua )+-,+batan#4% .)-(+ sta#edua 0,+batan#4M )-.+ sta#edua 0,+batan#"E .)-(+ sta#esatu /)+batan#$$ 1)-+ sta#edua )+-,+batan#!M )-.+ sta#edua 0,+batan#MT )-.+ sta#edua 0,+batan#M! 1)-+ sta#edua )+-,+batan#


21/24


22/24


23/24

Crosstab Chi Square

Case Processing Summary

Cases

Valid issing 0o&al

+ Peren& + Peren& + Peren&

%o$o$ 3iper&ensi "" 1!!.! ! .! "" 1!!.!


24/24

Rokok * Hipertensi Crosstabulation

3iper&ensi

0o&als&agesa&u s&agedua

%o$o$ 1!a&ang Coun& 5 1

/pe&ed Coun& 1.' 4.2 .!

%esidual ".2 -".2

1!-2!a&ang Coun& 4 * 1"

/pe&ed Coun& ".* *.1 1".!

%esidual .1 .!

62!a&ang Coun& 1 1" 14

/pe&ed Coun& 4.2 *.' 14.!

%esidual -".2 ".2

0o&al Coun& 1! 2" ""

/pe&ed Coun& 1!.! 2".! "".!

Chi-Square Tests

Value df

Asymp. Sig. (2-

sided)

Pearson Chi-Square 11.54a 2 .!!"

#i$elihood %a&io 11.'25 2 .!!"

#inear-y-#inear Assoia&ion 1!.4*2 1 .!!1+ of Valid Cases ""

a. 4 ells (.,) hae e/pe&ed oun& less &han 5. 0he minimum

e/pe&ed oun& is 1.'2.

F7.ROKOK (Dr. Ika Maharani)

Documents

Transcript of F7.ROKOK (Dr. Ika Maharani)