Evaluasi-NutriClin.pdf
-
Upload
iecha-rizkamaulida -
Category
Documents
-
view
116 -
download
0
Transcript of Evaluasi-NutriClin.pdf
LAPORAN PERTEMUAN EVALUASI HASIL SOFTWARE KONSELING GIZI
NutriClin
PENDAHULUAN Kegiatan konseling gizi telah dilaksanakan di unit konsultasi gizi atau poliklinik gizi
rumah sakit maupun di puskesmas. Namun demikian masih dijumpai beberapa kendala,
baik yang berkaitan dengan aspek sarana maupun prasarana yang tersedia seperti
antara lain kurangnya media komunikasi, informasi dan edukasi (KIE), serta piranti
lunak (software) yang diperlukan untuk mempermudah pelaksanaan konseling. Kondisi
tersebut berdampak pada rendahnya mutu pelayanan konseling itu sendiri maupun
pelayanan gizi secara menyeluruh.
Direktorat Gizi Masyarakat telah mengembangkan piranti lunak “NutriClin”, yang
bertujuan untuk meningkatkan kegiatan pelayanan gizi dalam konseling dan konsultasi
gizi. Piranti lunak tersebut telah disosialisasikan sejak proses pengembangan selesai,
diseluruh ibukota provinsi, dan beberapa kabupaten yang difasilitasi oleh Dinas
Kesehatan Provinsi.
Untuk pengoperasian piranti lunak tersebut telah dilaksanakan pelatihan bagi petugas
untuk mengoperasikan NutriClin, sehingga diharapkan dapat mempercepat proses
konseling, serta memudahkan persiapan data apabila pimpinan memerlukan laporan.
Pelatihan dilakukan secara bertahap melalui pelatihan pelatih (TOT) di tingkat provinsi
sebagai tahap awal. Beberapa Dinas Kesehatan provinsi telah melanjutkan tahap
berikutnya untuk melatih petugas di RSUD kabupaten/kota serta unsur-unsur yang
memerlukan.
Selama proses sosialisasi yang dilanjutkan dengan pelatihan bagi pelatih untuk
pemakaian NutriClin, telah diperoleh gambaran tentang hal-hal yang terkait dengan
penggunaan piranti lunak tersebut. Untuk itu maka diperlukan suatu proses evaluasi
secara khusus terhadap hasil-hasil temuan tersebut.
C:\Documents and Settings\Administrator\My Documents\My Webs\Evaluasi-NutriClin04.doc (1)
TUJUAN Diperolehnya informasi tentang kelebihan dan kekurangan dalam piranti lunak
NutriClin, untuk dikembangkan lebih lanjut.
BAHAN-BAHAN MASUKAN 1) Piranti lunak NutriClin.
2) Buku Panduan Singkat Pengoperasian Piranti Lunak NutriClin.
3) Laporan Pelaksanaan TOT Software konseling gizi NutriClin di Provinsi tahun 2004.
4) Buku Penuntun Diet.
5) Pedoman Umum Gizi Seimbang Bagi Petugas.
6) Daftar Komposisi Bahan Makanan (Tahun 1974, 1995, dan 2002).
7) Daftar Bahan Makanan Penukar.
BIAYA
Biaya kegiatan evaluasi bersumber dari DIP Perbaikan Gizi Masyarakat Pusat tahun
2004, sebesar Rp. 17.600.000- (Tujuhbelas juta enamratus ribu rupiah).
PESERTA, WAKTU, DAN TEMPAT
Peserta pertemuan evaluasi ini berjumlah 20 orang yang berasal dari tingkat Pusat.
Kegiatan dilaksanakan pada 28-30 Oktober 2004 bertempat di Ciloto, Jawa Barat.
HASIL EVALUASI EVALUASI UMUM
1. Seluruh petugas gizi di daerah setuju piranti lunak ini diberi nama NutriClin, yang
mendekati Clinical Nutrition atau Nutrition Counselling for Clinics.
2. NutriClin dirasakan sangat berguna sebagai alat Bantu konseling gizi, baik di rumah
sakit, puskesmas, dan klinik yang terkait dengan aspek gizi secara klinis.
3. Disarankan agar piranti lunak NutriClin dipatenkan hak ciptanya secara hukum.
4. Perlu pengembangan lebih lanjut sehingga pengoperasian piranti lunak menjadi lebih
mudah dan langkah-langkahnya lebih efisien, serta data static yang lebih lengkap.
C:\Documents and Settings\Administrator\My Documents\My Webs\Evaluasi-NutriClin04.doc (2)
5. NutriClin diharapkan menjadi titik tolak era komputerisasi konseling gizi dan
anamnesa diet di Indonesia yang menggunakan database bahan makanan hasil
kajian di Indonesia, dan menggunakan bahasa Indonesia.
PENGEMBANGAN YANG DIPERLUKAN
A. Penyempurnaan Menu Data Statik.
1. Urutan perintah masih belum seluruhnya sistematik (masih lompat-lompat),
sehingga perlu perbaikan agar benar-benar berurutan, tidak ada lagi yang
melompat.
2. Penambahan informasi tombol Bantu, misalnya : “tekan tombol F3 untuk
menampilkan daftar bahan makanan”.
3. Penambahan informasi bantuan lain, seperti: a) “untuk menyisipkan satu record,
klik mouse sebelah kanan, lalu klik Insert Record”, b) Cara membatalkan perintah
terakhir (undo), kalau perlu lebih dari satu langkah terakhir.
4. Pada tampilan menu Konseling serta menu lainnya, setelah menekan tombol icon
“Save”, layar tidak perlu kembali ke blank, tapi tetap dalam tampilan itu.
B. Efisiensi dan penyederhanaan langkah-langkah.
1. Penambahan database bahan makanan/makanan sesuai dengan publikasi resmi
dari Departemen Kesehatan, dengan mengkompilasikan publikasi lama dengan
publikasi-publikasi yang diterbitkan kemudian.
2. Penambahan database daftar bahan makanan penukar sehingga akan lebih
memudahkan petugas/konselor dalam memodifikasi bahan makanan yang
tercantum pada standar diet.
3. Pengelompokan database bahan makanan pada Tabel Komposisi Bahan Makanan
maupun Bahan Penukar, sebagai berikut:
a. Pertama, dikelompokkan menurut kategori Mentah (bahan makanan), Matang
(sudah dimasak/diolah), dan Produk Industri (seperti susu, suplemen, serta
makanan kemasan).
b. Kedua, setiap kategori dikelompokkan menurut penggolongan sesuai dengan
ketentuan ilmu gizi, yaitu golongan I sampai dengan VIII.
4. Penyempurnaan database Jenis Diet sesuai denan perkembangan terakhir.
C:\Documents and Settings\Administrator\My Documents\My Webs\Evaluasi-NutriClin04.doc (3)
5. Penambahan database Jenis Diet sesuai dengan kebutuhan, misalnya:
a. Melengkapi isi uraian pada Jenis Diet yang belum lengkap, contohnya: Diet
Rendah Kholesterol, Diet Hati, dll.
b. Melengkapi Jenis Diet yang belum ada, contohnya: Diet Menu Seimbang
menurut kelompok umur dan jenis kelamin, sesuai dengan PUGS.
C. Penambahan Instrumen Antropometrik.
1. Tinggi lutut. Formulasi untuk menghitung konversi tinggi badan menurut tinggi
lutut perlu ditampilkan hasilnya pada layar, denan rambu-rambu usia (sudah
disiapkan) maupun kondisi fisik (tidak bisa berdiri, atau bongkok).
2. Tebal lemak dengan menggunakan ratio antara lingkar pinggal dengan lingkar
pinggul juga perlu ditampilkan. Hal ini sebagai langkah penegasan (cross check)
dari kondisi klien yang diduga kelebihan berat badan berdasarkan indeks massa
tubuh.
D. Pengembangan Menu Laporan
1. Jenis laporan yang ditampilkan perlu dikembangkan sehingga selain yang sudah
ada sekarang, juga dapat ditampilkan laporan menurut:.
a. Kelurahan, b. Jenis kelamin, c. Kelompok umur, d. Status kunjungan (Lama dan Baru).
2. Selain dalam bentuk grafik, laporan yang ditampilkan sebaiknya juga dalam
bentuk Tabel.
E. Menu “Help”
1. Menu Help harus menampilkan Submenu Bantuan dan Informasi tentang
NutriClin.
2. Submenu Bantuan berisi hal-hal yang dapat membantu kemudahan dan
pengenalan langkah-langkah pengoperasian piranti lunak.
3. Submenu Informasi berisi informasi tentang NutriClin itu sendiri, yang meliputi
a) Latar belakang pembuatan NutriClin; b) Manfaat yang diperoleh; Penggagas
NutriClin; d) Referensi yang digunakan; e) Persyaratan computer yang
diperlukan; f) Persyaratan SDM pengguna.
C:\Documents and Settings\Administrator\My Documents\My Webs\Evaluasi-NutriClin04.doc (4)
F. Buku Panduan
1. Perlu penyempurnaan Panduan Pengoperasian NutriClin yang disesuaikan
dengan perkembangan piranti lunak NutriClin.
2. Perlu disusun sebuah buku khusus tentang piranti lunak NutriClin yang rinci,
meliputi : Latar belakang, Manfaat, Formulasi-formulasi yang digunakan,
Referensi, Sistematika program, Sasaran, Langkah-langkah operasional,
Penyimpanan dan penggunaan database, Hasil yang ingin dicapai, dll.
PENUTUP
Piranti lunak konseling gizi NutriClin telah mendapat tanggapan yang sangat baik dan
penuh antusias, khsusnya dari peserta yang berasal dari rumah sakit atau petugas yang
biasa melaksanakan konseling gizi. Keberadaan piranti lunak ini dirasakan sebagai
penambah semangat baru dalam meningkatkan kinerja para ahli gizi/ahli diet untuk
melaksanakan pelayanan gizi/dietetik.
Namun demikian, masih dirasakan beberapa kekurangan yang apabila dikembangkan
akan menambah kinerja piranti lunak itu sendiri. Sebagaimana umumnya piranti lunak,
tidak mungkin berhenti pada suatu titik waktu. Untuk itu piranti lunak NutriClin pun
akan dievaluasi secara periodik, sehingga dimungkinkan pengembangan versi-versi
lanjutan yang semakin lengkap dan semakin memudahkan pengguna.
Pelaksanaan evaluasi telah memberikan gambaran kemungkinan pengembangan
NutriClin, sehingga akan lebih efisien dan lebih efektif. Diharapkan keberadaan piranti
lunak ini dapat meningkatkan kinerja para ahli gizi/ahli diet dalam penyelenggaraan
tugas-tugasnya, dan pelayanan konseling gizi menjadi lebih professional sehingga
kepuasan pelanggan dapat dipenuhi.
Jakarta, September 2004
Kasubdit Gizi Klinis – Direktorat Gizi Masyarakat
Dr. Anie Kurniawan, MSc. (Kembali ke halaman depan)
C:\Documents and Settings\Administrator\My Documents\My Webs\Evaluasi-NutriClin04.doc (5)