Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

12
Etiologi Melena Pada Lansia Nama: Agustina Anggraeni Purnomo NIM: 1061050099

description

Penyebab BAB Hitam Pada Lansia

Transcript of Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Page 1: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Etiologi Melena Pada Lansia

Nama: Agustina Anggraeni PurnomoNIM: 1061050099

Page 2: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Warna Abnormal Feses

Hitam

Perdarahan Saluran Cerna Bagian Atas

Merah

Perdarahan Saluran Cerna Bagian Bawah

Page 3: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Melena:Feses yang berwarna hitam dan berbau busuk karena bercampur produk darah dari saluran cerna.

Page 4: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Penyebab Perdarahan Saluran Cerna Bagian Atas

Page 5: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Penyakit-Penyakit Ulcerativa atau Erosive

Peptic Ulcer Disease

Stress Ulcer

Medication-Induced Ulcer

Page 6: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Ulkus Peptikum

Penyakit ulkus peptikum (tukak peptik) yaitu ulkus gaster (tukak lambung) dan ulkus duodenum (tukak duodenum) merupakan penyakit yang masih banyak ditemukan terutama dalam kelompok umur di atas 45 tahun.

Page 7: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Terdapat dua mekanisme yang

bekerja dan mempengaruhi

lambung

Faktor Pertahanan (defense)

Faktor Perusak (aggressive)

SEIMBANG

Page 8: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

SEIMBANG Kerusakan pada sel-sel

lambung

Ulkus

Page 9: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx
Page 10: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Stress Ulcer

Erosi lambung atau duodenum yang terjadi akibat stres psikologis atau fisiologis yang berlangsung lama.

Page 11: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Penurunan Vol. DarahPenurunan aliran darah ke

usus

Lapisan-lapisan usus hipoksia

Menghambat Kel. Brunner di duodenal untuk

menghasilkan mukus

Mengurangi perlindungan terhadap asam lambung

Ulkus stres

Page 12: Etiologi Melena Pada Lansia.pptx

Medication-Induced Ulcer

Berbagai macam pengobatan berperan penting dalam perkembangan daripada penyakit peptic ulcer dan perdarahan saluran cerna bahagian atas akut. Paling sering, aspirin dan NSAIDs dapat menyebabkan erosi gastroduodenal atau ulcers, khususnya pada pasien lanjut usia.