ENTREPRENEUR MARKETER

12
ENTREPRENEUR MARKETER Pendekatan Empirik di Lapangan

description

ENTREPRENEUR MARKETER. Pendekatan Empirik di Lapangan. Mengapa Harus Jadi Marketer. Barang / jasa akan bernilai pada saat berada di tangan konsumen Tidak ada kata pasti dalam bisnis Keinginan dan kebutuhan konsumen terus berkembang mengikuti perkembangan jaman. Barang vs Jasa. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of ENTREPRENEUR MARKETER

Page 1: ENTREPRENEUR  MARKETER

ENTREPRENEUR MARKETERPendekatan Empirik di Lapangan

Page 2: ENTREPRENEUR  MARKETER

Mengapa Harus Jadi Marketer

Barang / jasa akan bernilai pada saat berada di tangan konsumen

Tidak ada kata pasti dalam bisnis

Keinginan dan kebutuhan konsumen terus berkembang mengikuti perkembangan jaman

Page 3: ENTREPRENEUR  MARKETER

Barang vs Jasa

Dapat disimpan dan dikonsumsi ulang

Konsumen tidak mengetahui dan tidak terlibat dalam proses produksi

Image konsumen melekat pada kualitas produk

Tidak dapat disimpan dan dipakai ulang

Konsumen mengetahui bahkan ikut terlibat langsung dalam proses

Image konsumen melekat pada layanan dan juga pada organisasi

Page 4: ENTREPRENEUR  MARKETER

Produk yang Bisa Dijual

Produk yang menyangkut hajat hidup manusia Produk yang memudahkan kehidupan manusia Produk yang memberikan keamanan

kehidupan manusia Produk yang memberikan kenyamanan

manusia Produk yang memberikan status yang lebih

tinggi

Page 5: ENTREPRENEUR  MARKETER

Jasa yang Bisa Dijual

Jasa yang menyangkut; karena seseorang tidak mampu melakukannya

Jasa yang menyangkut; karena seseorang tidak mau melakukannya

Jasa karena hasil kreativitas marketer sehingga konsumen harus membelinya

Page 6: ENTREPRENEUR  MARKETER

Hukum Produk

Produk yang menyangkut hajat hidup senantiasa tersedia relatif berkecukupan

Produk yang menyangkut kemudahan hidup tersedia sesuai dengan kemampubelian masyarakat

Produk yang menyangkut status tersedia sangat terbatas karena menyangkut selera sedikit orang

Page 7: ENTREPRENEUR  MARKETER

Hukum Jasa

Jasa yang bersifat massal cenderung berorientasi pada harga

Jasa yang bersifat personal cenderung berorientasi pada tingkat layanan

Jasa yang menyangkut kesenangan cenderung spesifik dan tak terstruktur

Page 8: ENTREPRENEUR  MARKETER

Pilihan Masuk

Produk/jasa primer ; kemungkinan laku relatif besar dengan margin terbatas karena pelakunya cenderung banyak

Produk/jasa skunder; pasarnya mulai tersegmen jelas, persaingan relatif longgar

Produk/jasa tertier; pasarnya terbatas, konsumennya khusus, margin bisa tidak terbatas

Page 9: ENTREPRENEUR  MARKETER

Fast Moving

Produk ini diburu konsumen, namun peluku jualnya relatif banyak

Diferensiasi ditempuh oleh kebanyakan penjual untuk meraih ceruk pasar yang diinginkan

Stoking harus dijagai agar ketersediaan barang aman

Page 10: ENTREPRENEUR  MARKETER

Me Too

Aqua sebagai pionir harus menerima kenyataan diikuti ratusan jenis produk sejenis

Amikom publikasi di koran dan tv untuk pertama kali diprotes, realita menunjukkan sekarang hampir semua pts melakukannya

Sistem franchise yang dulu dimusuhi diam-diam kini diikuti

Page 11: ENTREPRENEUR  MARKETER

Kota vs Desa

Apa yang tidak beli untuk bisa hidup di kota

Tidak saling kenal satu dengan yang lain bisa berdampak positip jika ada inisiatif

Untuk memenuhi kebutuhan hidup primer di desa apapun tidak perlu beli

Page 12: ENTREPRENEUR  MARKETER

Terima Kasih

Dodi Setiawan R., S.Psi., M.B.A

08995111314

[email protected]

@dodi_setiawanr