Embriologi Farings Larings Esofagus

18
EMBRIOLOGY FARING,LARING,ESOFAGUS

description

a

Transcript of Embriologi Farings Larings Esofagus

Page 1: Embriologi Farings Larings Esofagus

EMBRIOLOGY FARING,LARING,ESOFAGU

S

Page 2: Embriologi Farings Larings Esofagus

Faringperkembangannya

dimulai pada minggu ke-4 pada masa janin

Lengkung faring ini berupa kumpulan jaringan mesenkim yang dipisahkan oleh celah-celah yang kita kenal dengan celah faring. Di saat perkembangan keduanya, di dinding lateral bagian dalam lengkung faring itu muncul lagi yang namanya kantong faring.

Pharyngeal arches

Page 3: Embriologi Farings Larings Esofagus

Lengkung faring/arkus faringlengkung faring itu ada 3 lapis, lapis terluar berasal dari

ectoderm (pembungkus), bagian tengah atau inti berasal

dari mesoderm Bagian dalam berasal dari

endoderm.

Page 4: Embriologi Farings Larings Esofagus

Lengkung faring manusia pada masa embrio ada 5, yakni lengkung faring 1, 2, 3, 4, dan 6. ◦ Lengkung faring 1

membentuk incus dan malleus (asalnya dari tulang rawan Merckel/ prominensia mandibularis, yang hilang pada perkembangan selanjutnya).

Page 6: Embriologi Farings Larings Esofagus
Page 7: Embriologi Farings Larings Esofagus

Lengkung faring 2 membentuk stapes, processus styloideus ossis temporalis, ligamentum stylohyoideus, cornu minus dan bagian atas corpus hyoid. (asal: tulang rawan Reichert).

Lengkung faring 3 membentuk bagian bawah corpus dan cornu mayus ostium hyoid.

Lengkung faring 4 dan 6 bersatu membentuk tulang rawan thyroid, cricoids, arithenuid, corniculata dan cuneiform dari laring

Page 8: Embriologi Farings Larings Esofagus
Page 9: Embriologi Farings Larings Esofagus
Page 10: Embriologi Farings Larings Esofagus

Kantong faring

Kantong faring yang terbentuk ada 5:Kantong faring 1: bertemu dengan celah faring 1

, bagian distal : rongga telinga tengah, bagian proksimal : tuba eustachius

Kantong faring 2 : menjadi tonsila palatineKantong faring 3: membentuk glandula

parathyroidea inferior dan kelenjar timusKantong faring 4: membentuk glandula

parathyrioidea superior .Kantong faring 5 (biasanya dianggap sebagai

bagian dari kantong faring 4): membentuk corpus ultimobrachiale yang kelak bersatu dengan glandula thyroid.

Page 11: Embriologi Farings Larings Esofagus
Page 12: Embriologi Farings Larings Esofagus
Page 13: Embriologi Farings Larings Esofagus

Celah faring

Sempurna membentuk 4 celah faring pada minggu ke-5.

Celah faring 1 nanti bergabung dengan kantong faring 1 membentuk meatus acusticus externus.

Celah faring 2: yakni ujung dari lengkung faring kedua sebelah bawah, terdiri dari jaringan mesenkim yang aktif berproliferasi, tumbuh dengan cepat, sehingga bertemu dengan rigi epikardium di bagian bawah leher (dibawah celah faring 4).

Celah faring 3 dan 4, nanti akan tertutup oleh pertumbuhan jaringan mesenkim lengkung faring 2 tersebut diatas, sehingga membentuk sinus servikalis, namun nanti bakal hilang pada perkembangan selanjutnya

Page 14: Embriologi Farings Larings Esofagus
Page 15: Embriologi Farings Larings Esofagus

LaringTermasuk lapisan dalam

endodermKartilago dan otot berasal dari

arkus faring 4 dan 6Akibat dari proliferasi jaringan

mesenkim, aditus laring berubah mejadi lubang bentuk T.

Page 16: Embriologi Farings Larings Esofagus
Page 17: Embriologi Farings Larings Esofagus

ESOFAGUSKetika usia 4 minggu terbentuk

divertikullum respiratoriumBerbatasan dengan usus depan

di bagian ventralSeptum trakeoesofageal secara

bertahap memisahkan divertikulum ini menjadi : bagian ventral : premordium respiratorikum, dorsal : esofagus

Page 18: Embriologi Farings Larings Esofagus