7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

1/27

EKSTRAKSI KULIT PULE DENGAN

METODE PERKOLASI

Agung MulyawanAdelika Chandra Yahya

Anisa Khoiriyani

Bella Mutia Sari

Kel A1

Lokal 3A

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

2/27

TUJUAN

Memahami penyarian simplisia dengan cara

perkolasi serta hal-hal yang harus diperhatikan

dalam menyari simplisia dengan cara perkolasi

Memasang alat perkolasi dan bagian-bagiannya

Membuat ekstrak kental dengan cara perkolasi

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

3/27

DASAR TEORI

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

4/27

Perkolasi adalah cara penyarian yang dilakukan dengan mengalirkan

cairan penyari melalui serbuk simplisia yang telah dibasahi. Prinsip

perkolasi yaitu menempatkan serbuk simplisia dalam suatu bejana

silinder, yang bagian bawahnya diberi sekat berpori, kemudian cairan

penyari dialirkan dari atas ke bawah melalui serbuk tersebut, yang

akan melarutkan zat aktif.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

5/27

Alat yang digunakan untuk perkolasi disebut

perkolator, cairan yang digunakan untuk menyari

disebut cairan penyari atau menstrum, larutan zataktif yang keluar dari perkolator disebut sari atau

perkolat, sedangkan sisa setelah dilakukan

penyarian disebut ampas atau sisa perkolasi

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

6/27

Cara perkolasi lebih baik dibandingkan dengan cara maserasi, karena

Aliran cairan penyari menyebabkan adanya pergantian larutan yang

terjadi dengan larutan yang konsentrasinya lebih rendah, sehingga

meningkatkan derajat perbedaan konsentrasi.

Ruangan antara butir-butir serbuk simplisia membentuk saluran tempat

mengalir cairan penyari. Karena kecilnya saluran kapiler tersebut, maka

kecepatan pelarut cukup untuk mengurangi lapisan batas, sehingga dapat

meningkatkan perbedaan konsentrasi.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

7/27

Jika tidak dinyatakan lain perkolasi dilakukan dengan cara sebagai berikut

Basahi 10 bagian simplisia atau campuran simplisia dengan derajat halus

yang cocok dengan 2,5 5 bagian cairan penyari.

Masukkan ke dalam bejana tertutup sekurang-kurangnya selama 3 jam

Pindahkan massa sedikit demi sedikit ke dalam perkolator sambil tiap kali

ditekan hati-hati

Tuangkan cairan penyari secukupnya sampai cairan mulai menetes dan

diatas simplisia masih terdapat selapis cairan penyari.

Tutup perkolator dan biarkan selama 24 jam

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

8/27

Biarkan cairan menetes dengan kecepatan 1ml per menit

Tambahkan berulang-ulang cairan penyari secukupnya sehingga

selalu terdapat selapis cairan penyari diatas simplisia hingga

diperoleh 80 bagian perkolat

Peras massa, campurkan cairan perasan ke dalam perkolat,

tambahkan cairan penyari secukupnya hingga diperoleh 100

bagian

Pindahkan ke dalam bejana, tutup, biarkan selama 2 hari ditempat sejuk, terlindung dari cahaya. Endap tuangkan atau

saring.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

9/27

Jika dalam monografi tertera penetapan kadar, setelah diperoleh 80

bagian perkolat, tetapkan kadarnya, atur kadar hingga memenuhi

syarat, jika perlu encerkan dengam cairan penyari secukupnya.

Untuk menentukan akhir perkolasi, dapat dilakukan pemeriksaan

zat aktif secara kualitatif pada perkolat terakhir. Untuk obat yang

belum diketahui zat aktifnya dapat dilakukan penentuan dengan

cara organoleptis, seperti rasa, bau, warna dan bentuknya.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

10/27

MONOGRAFI

BAHAN

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

11/27

PULE (Alstonia scholaris)

Kegunaan Tanaman ini memiliki sifat

antipiretik, antimalaria,antihipertensi sertaantiandenergik, dan melancarkansaluran darah. Dapat jugadijadikan obat nyeri (di sisi dadaatau karena tusukan) jikadikunyah bersama pinang danampasnya dibuang.

Akarnya juga sebagai obat tukak didalam hidung, mengobati korengdan borok.

Kulit batangnya bermanfaat untukmengatasi demam, hipertensi,tonikum, ekspektorant, perutkembung, ginjal membesar,demam nifas, hemorhoid, dansakit kulit.

Kandungan zat aktif Pada bagian pohon terdapat

kandungan alkaloida berupaditamine, ditaine, dan echi-kaoetchine.

Pada kulit batang, terdapatkandungan saponin, flavonoida,

dan polifenol. Sedangkan, untukzat pahitnya terdapat kandunganecheretine dan echicherine.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

12/27

PROSEDUR

PRAKTIKUM

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

13/27

ALAT DAN BAHAN

Alat : Perkolator dan

perlengkapannya

Botol perkolat

Timbangansimplisia

Batang pengaduk

Kertas saring

Wadah Ekstrak Alat-alat gelas

lainnya

Bahan :

Metanol

Simplisia kulit pule

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

14/27

CARA KERJA

Timbang 25 gr

serbuk simplisia

kulit pule

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

15/27

Basahi 25 gr simplisia

kulit pule dengan 12,5

ml metanol dalam

wadah beaker glass,diamkan selama 3

menit

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

16/27

Siapkan alat perkolator,

pasang kepas dan kertas

saring di dalamnya dengan

urutan : (atas ke bawah )

kertas saring, simplisia,

kertas saring dan kapas.

Siapkan juga selang dan

erlenmeyer penampung

perkolat.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

17/27

Pindahkan massa basah

tersebut sedikit demi sedikit

ke dalam perkolator sambiltiap kali ditekan hati-hati.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

18/27

Tuangkan cairan penyari

secukupnya sampai cairan mulai

menetes ke dalam erlenmeyer

(keran dalam posisi terbuka) dandiatas simplisia masih terdapat

selapis cairan penyari.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

19/27

Tutup keran

perkolator dan

biarkan selama

30 menit.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

20/27

Setelah 30 menit, buka keranperkolator. Biarkan cairan

menetes dengan kecepatan 1ml per menit ( 1 tetes/ 3detik)

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

21/27

Tambahkan cairanpenyari secukupnya

sehingga selaluterdapat selapis

cairan penyari diatas simplisia hingga

diperoleh 100 mlperkolat

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

22/27

Pindahkan ke dalam botol coklat, beri etiket.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

23/27

HASIL,

PEMBAHASAN DANKESIMPULAN

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

24/27

HASIL

Berat simplisia 25 ,0 g

Volume perkolat 100 ml

Pemerian ekstrak

Bentuk Tingtur

Bau Seperti Jamu

Rasa -

Warna Coklat Keorenan

% rendemen

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

25/27

PembahasanPerkolasi adalah cara penyarian yang dilakukan dengan mengalirkan cairan

penyari melalui serbuk simplisia yang telah dibasahi.

Pada tanggal 30 september 2013 pukul 7.30-10.30 wib kelompok kami

melakukan percobaan untuk mendapatkan ekstrak cair dari simplisia kulit

pule. Hal pertama yang dilakukan : timbang serbuk pule sebanyak 25gram, lalu basahi dengan methanol 12,5 ml lalu diamkan selama 3menit.

Siapkan alat perkolator, pasang kapas dan kertas saring didalamnya lalu

siapkan selang dan botol perkolat. Pindahkan massa basah kedalam

perkolator. Tuangkan cairan penyari secukupnya hingga cairan menetes

kedalam botol perkolat lalu keran perkolator ditutup, diamkan selama 30

menit. Setelah 30 menit tambahkan cairan penyari secukupnya hingga

diperoleh 100 ml perkolat. Masukkan dalam wadah penampung perkolat,

beri etiket.

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

26/27

KESIMPULAN

Ekstrak kulit Pule berbentuk

ekstrak cair dengan bau

seperti jamu dan warna

cokelat keorenan

7/27/2019 Ekstraksi Kulit Pule Dengan Metode Perkolasi

27/27

T E R I M A K A S I H . . . .