EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

13
3. Ekstraksi dan Pembuangan Limbah Batuan

Transcript of EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

Page 1: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

3. Ekstraksi dan Pembuangan Limbah Batuan

Page 2: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

• Secara garis besar, teknik pertambangan dapat dibagi tiga :

• a.) Teknik pertambangan bidang / strip mining

• Pertambangan baris yang secara khusus merupakan tambang permukaan untuk batubara.

• Digunakan untuk menggali cadangan batubara yang tipis dan datar yang terletak di dekat permukaan tanah.

• Terbagi dua :

Page 3: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

• a.1) Contour mining

• Diterapkan pada cadangan batubara yang tersimpan di sepanjang lereng bukit sehingga pengupasan tanah penutup di sepanjang lereng gunung mengikuti konturnya.

• Akibatnya, daerah hasil pertambangan menjadi sempit sehingga umur tambang relatif pendek.

Page 4: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN
Page 5: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

• a.2) Area mining

• Diterapkan pada cadangan batubara yang tersimpan di bawah lapisan tanah yang mendatar.

• Dilakukan dengan menggali lapisan penutup tanah dengan cara membuat paritan besar, membuang tanah galian ke tempat yang tidak digali dan pada akhirnya menimbun lubang bekas galian dengan tanah yang tadinya sebagai lapisan penutup.

Page 6: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN
Page 7: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

• b.) Auger mining

• Diterapkan pada cadangan batubara yang tersimpan di bawha lapisan tanah tipis di lereng bukit dengan menggunakan alat bernama auger head miner untuk lapisan tanah yang sangat tipis dan twin auger miner untuk lapisan tanah yang lebih tebal serta untuk mempercepat proses penambangan.

• Proses pengerjaannya adalah mengikis lereng bukit secara horizontal dan ditampung oleh chain conveyor untuk selanjutnya diangkut ke tempat pengolahan.

Page 8: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN
Page 9: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

• c.)Box mining

• Diterapkan pada dataran yang relatif datar dan sempit sehingga tanah penutup terpaksa dibuang ke samping lubang galian awal.

• Penambangannya dapat menggunakan peledakan dengan dinamit, pemboran dengan alat, ataupun penggarukan dengan alat.

Page 10: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN
Page 11: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

• Dari ketiga teknik penambangan tersebut tetap berdampak negatif yaitu ;

• tebing yang terbentuk dapat menjadi lebih tinggi dari sebelumnya sehingga rawan longsor

• mudah terjadi kelongsoran• adanya limbah berupa tanah penutup /

overburden dan batuan

Page 12: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

• Reklamasi area bekas penambangan bertujuan untuk memperbaiki kondisi tanah yang rusak dan mencegah terjaidnya longsor ataupun timbulnya gas ataupun lumpur yang beracun bagi manusia – walaupun sebagian area bekas penambangan tidak dapat lagi kembali ke kondisi yang baik untuk digunakan.

Page 13: EKSTRAKSI DAN PEMBUANGAN LIMBAH BATUAN

• Hal pokok yang perlu diperhatikan dalam kegiatan ekstraksi dan pembuangan limbah agar sejalan dengan upaya reklamasi :

• luas dan kedalaman zona mineralisasi• jumlah barang tambang yang ditambang• jumlah limbah yang dibuang• potensi terjadinya air asam tambang• dampak terhadap kesehatan dan keselamatan• pengelolaan lumpur untuk pembuangan overburden• kerusakan bentang lahan dan keruntuhan• terlepasnya gas methan dari tambang bautbara

bawah tanah