LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

I. PENDAHULUAN

Syukur Alhamdulillah senantiasa dipanjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat

dan hidayah-Nya. Shalawat serta salam selalu tercurahkan pada junjungan kita Nabi besar

Muhammad SAW yang diutus sebagai pemberi peringatan dan pembawa kabar gembira bagi

umat manusia. Terimakasih juga atas sekerap kerja keras dan usaha panitia sehingga kegiatan

”KMIP Goes to Merapi” dapat berjalan dengan lancar, serta kepada para peserta yang ikut

berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Secara singkat disampaikan bahwa kegiatan ”KMIP Goes to Merapi” ini sudah berjalan

dengan sebagaimana yang diharapkan, meskipun terdapat beberapa masalah dan kendala kecil

saat kegiatan berlangsung. Semoga dengan dibuatnya laporan ini dapat bermanfaat bagi siapa

saja yang membaca dan khususnya untuk acara workshop yang lebih baik ke depannya.

II. TEMA DAN NAMA KEGIATAN

Tema : KMIP Goes to Merapi

Nama : Workshop dan Pendampingan Budidaya Perikanan Pasca Erupsi Merapi

III. WAKTU PELAKSANAAN

A. Workshop Budidaya Perikanan

Hari/ Tanggal : Minggu, 15 Mei 2011

Waktu : 08.00 s.d. selesai

Tempat : Balai Desa Glagah Harjo, Sleman, Yogyakarta

Pembicara : Ir. Ign. Hardaningsih, M.Si. dan Bapak Marsum

B. Pendampingan Budidaya

Tanggal : 15 Mei – 26 Juni 2011

Tempat : Shelter - shelter Bencana Merapi Kabupaten Sleman DIY

Pendamping : Mahsiswa/i Jurusan Perikanan, Fakultas Pertanian, UGM.

Koord. Pendamping : Frans Hero Making, Amd.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

IV. PESERTA

Kegiatan KMIP Goes to Merapi diikuti oleh mahasiswa-mahasiswi Fakultas Pertanian

dengan jumlah peserta 57 orang.

V. LAPORAN KEGIATAN

A. Persiapan

Kegiatan KMIP Goes to Merapi ini merupakan salah satu kegiatan bagian dari program kerja (proker)

Departemen PKSG (Pengkajian Kebijakan Strategi Gerakan), Keluarga Mahasiswa Ilmu Perikanan

(KMIP) 2011.

Pasca letusan gunung merapi beberapa waktu lalu meratakan banyak pemukiman, ladang

pertanaian, lahan perikanan, gedung sekolah maupun unit-unit kesehatan yang berada di radius 0

-15 km dari Gunung merapi. Hal tersebut mengakibatkan banyaknya korban jiwa. Serta ratusan

kepala keluarga pada daerah tersebut khususnya sleman kehilangan rumah maupun mata

pencaharian mereka. Dikarenakan Hal tersebut pemerintah khususnya Pemerintah Daerah

Istimewa Yogyakarta memberikan santunan dan tempat tinggal berupa shelter dan mata

pencaharian, hibah pemerintah berupa kolam-kolam budidaya serta bantuan lainnya. Semua

bantuan tersebut bertujuan meringankan beban para korban merapi paling tidak mereka dapat

bangkit kembali secara mandiri dalam jangka waktu pendek ini maupun dalam skala jangka

waktu panjang nantinya.

Departemen Pengkajian dan Strategi Gerakan (PKSG) yang merupakan departemen di

bawah naungan KMIP (Keluarga Mahasiswa Ilmu Perikanan) berpandangan bahwa sudah

saatnya mahasiswa perikanan UGM berbagi ilmu kepada para korban bencana merapi yang

mendapatkan bantuan kolam-kolam budidaya tersebut agar sedikit banyak dapat meringankan

beban mereka dalam mengembangkan kolam budidaya yang mereka dapatkan. Karena perlu

diketahui juga bahwa ada beberapa kepala keluarga yang masih awam dalam membudidayakan

ikan dikarenakan profesi asli mereka jauh dari perikanan budidaya yang sebagian besar

pekerjaan asal mereka adalah bertani maupun berkebun. Oleh karena itu, mereka masih butuh

bimbingan sedangkan tenaga dari pemerintah dalam mendampingi mereka sangat terbatas.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

Workshop budidaya perikanan ini adalah salah satu tanda bahwa mahasiswa perikanan

UGM khusunya KMIP mendukung kebijakan dan program yang dilaksanakan pemerintah dan

ingin terjun langsung dalam mendampingi masyarakat dalam mengembangkan kolam hibah

budidaya yang didapatkan dari pemerintah. Kegiatan ini akan memberi manfaat untuk kedua

belah pihak baik masyarakat dalam hal menambah pengetahuan seputar budidaya ikan maupun

mahasiswa dalam hal menambah pengalaman dan keterampilan dalam membudidayakan ikan

nantinya.

o Tujuan Kegiatan

1. Mengaplikasikan ilmu dasar budidaya perikanan

2. Menciptakan masyarakat pasca bencana merapi yang berpengetahuan budidaya perikanan

dan mampu mengaplikasikan dalam membudidayakan ikan.

3. Mempererat relasi antara civitas akademika jurusan perikanan UGM khususnya

mahasiswa dengan masyarakat.

B. Pelaksanaan

o Bentuk Kegiatan

Workshop Budidaya Perikanan adalah pelatihan dan peyuluhan perikanan kepada para

korban merapi yang diberi bantuan budidaya lele terpal oleh pemerintah. Dilaksanakan 1

kali dalam 1 periode selama 1 Bulan.

o Keberhasilan

Untuk lebih memberikan motivasi dalam tingkat keberhasilan yang didapat dalam

melaksanakan suatu kegiatan, maka perlu sekali kita lebih mempersentasikan tingkat

keberhasilan dalam pelaksanaan tersebut. Untuk itu, tingkat keberhasilan yang kami dapatkan

dalam pelaksanaan Workshop Perikanan ini adalah:

Secara keseluruhan diskusi dihadiri lebih dari target (>30 orang) dan peserta

mahasiswa bahkan ada dari luar perikanan.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

Respon masyarakat baik karena pendampingan dan penyuluhan perikanan

diterima dengan baik.

Kesiapan perlengkapan (speaker,viewer, alat tulis, dokumentasi, plakat,

konsumsi, alat sampling dll) selalu terlaksanan dengan baik dan sesuai harapan

Keuangan yang bisa dipergunakan dengan baik serta ekonomis.

o Kendala

Secara umum kegiatan workshop ini berjalan dengan lancar namun masih terdapat

kekurangan dan kendala yang terjadi. Adapun kendala dan kekurangan yang dihadapi antara lain:

- Ada bebrapa pengurus KMIP yang sebelumnya telah menjadi tamu undangan

namun tidak hadir dalam penyuluhan.

- Masyarakat masih kurang berpendidikan sehingga masih susah menerima

teknologi

o Saran

Saran akan pelaksaan kegiatan workshop yang telah dilaksanakan ini tak lain adalah sebagai

cermin terhadap bentuk dari sebuah posisi yang yang kita duduki, sebagai pihak palaksana.

Saran kami selaku pelaksana workshop adalah memohon kepada seluruh fungsi yang terkait

dalam pelaksanaan kegiatan ini dapat dipertanggungjawabkan selaku pemegang sebuah fungsi

tersebut. Hal ini dimaksudkan untuk bisa lebih membuka diri akan fungsi tersebut, dan dapat

melaksanakan sebuah tujuan yang kita inginkan. Serta selalu menjaga komunkasi dan koordinasi

antar panitia pelaksana ,agar hal-hal yang menghambat berjalanya kegiatan ini dapat segera di

selesaikan. Kesalahan yang menyakut teknis hendaknya dijadikan pelajaran agar tidak terulang

kembali dan diskusi akan lebih baik terlaksana jika tempat yang digunakan bias lebih bervariasi

(indoor/outdoor). Diharapkan peserta ada yang dari Prodi BDP smester VII agar ilmu dan

kompetensinya memenuhi sehingga bisa di transfer ke masyarakat secara optimal.

VI. JADWAL KEGIATAN

Terlampir (1)

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

VII. SUSUNAN PANITIA

Terlampir (2)

VIII. REKAPITULASI ANGGARAN DANA

Terlampir (3)

IX. EVALUASI DAN REKOMENDASI KEGIATAN

Terlampir (4)

X. DOKUMENTASI KEGIATAN

Terlampir (5)

XI. PENUTUP

Demikian laporan pertanggungjawaban kegiatan Workshop Budiday Perikanan (KMIP

Goes to Merapi) disampaikan dan dipalokan. Alhamdulillah acara tersebut berjalan dengan baik

dan lancar serta mencapai target baik dari peserta maupun tujuan yang diinginkan. Semoga

laporan ini bermanfaat bagi para pembaca dan juga untuk semakin baiknya kegiatan workshop di

kepengurusan selanjutnya.

Yogyakarta, 02 Februari 2012

Hormat kami,

Ketua Pelaksana

Annisa Lutfi Alwi

NIM. 09/288486/PN/11845

Sekretaris

Nuri Muahiddah

NIM. 09/288831/PN/11868

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

Ketua Umum

Kelurga Mahasiswa Ilmu Perikanan

Sekretaris Jendral

Dewan Mahasiswa Fakultas Pertanian

Langga Pratama CMKS

NIM. 08/270279/PN/11503

Aufa Taqiya

NIM. 08/273010/PN/11550

Mengetahui,

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan

Fakultas Pertanian UGM

D r.Ir.Benito Heru Purwanto,MP.,M.Sc.

NIP. 19660803 199404 1 002

Lampiran ( 1)

JADWAL KEGIATAN

WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN BUDIDAYA PERIKANAN

KELUARGA MAHASISWA ILMU PERIKANAN 2011

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

NO. KegiatanBulanMei

Mo Tu We Th Fr Sa Su1. Rapat dan pembentukan panitia 25 26 27 28 29 30 12. Persiapan acara 2 3 4 5 6 7 83. Workshop Budidaya perikanan 9 10 11 12 13 14 154. Pendampingan I 16 17 18 19 20 21 225. Pendampingan II 23 24 25 26 27 28 29

30 31 1 2 3 4 5Juni

Mo Tu We Th Fr Sa Su6. Pendampingan III 30 31 1 2 3 4 57. Pendampingan IV 6 7 8 9 10 11 128. Panen 13 14 15 16 17 18 199. Penutupan 20 21 22 23 24 25 2610. Rapat evaluasi kegiatan 27 28 29 30 1 2 3

Lampiran (2)

SUSUNAN PANITIA

WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN BUDIDAYA PERIKANAN

KELUARGA MAHASISWA ILMU PERIKANAN 2011

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

Pelindung : Dekan Fakultas Pertanian UGM

Prof. Ir. Triwibowo Yuwono, Ph.D.

Penasehat : Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Pertanian UGM

Dr. Ir. Benito Heru Purwanto, M.P., M.Sc.

Penanggung Jawab : Ketua Umum Keluarga Mahasiswa Ilmu Perikanan

Langga Pratama CMKS

Sekjend Dewan Mahasiswa Fakultas Pertanian UGM

Aufa Taqiya---> (semua ini pake gaa????)

Panitia Pelaksana

Ketua : Annisa Lutfi Alwi

Sekretaris : Nuri Muahiddah

Bendahara : Rr. Radipta Lailatussifa

Seksi Acara : Prameidia Putra

Seksi PDD : Budi Mulyara

Seksi Konsumsi : Sitty Ainsyah Habibie

Seksi Perlengkapan : M. Ali Fatha Seknun

Bener ga si???? Indah sama eny jd apa ya??? Lupa aku?? Hhaha... benerin yaa..

Lampiran (3)

REKAPITULASI ANGGARAN DANA

WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN BUDIDAYA PERIKANAN

KELUARGA MAHASISWA ILMU PERIKANAN 2011

PEMASUKAN???

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

PENGELUARAN??

Konsumsi : Rp 745.500Kenagan-Kenangan : Rp 50.000Plakat : Rp 120.000Pembicara : Rp 50.000Transportasi : Rp 25.000Peminjaman LCD : Rp 62.500Pembelian Karung : Rp 50.000Keskretariatan : Rp 18.000Alat Sampling : Rp 65.000Sertifikat : Rp 64.000Total : Rp 1.250.000

Ini rinciannya kurang ya?? Aq pernah kasih kayany ke kamu waktu itu d kosq???

Lampiran (4)

EVALUASI DAN REKOMENDASI KEGIATAN

WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN BUDIDAYA PERIKANAN

KELUARGA MAHASISWA ILMU PERIKANAN 2011

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

Ni perlu ga??? Contohnya ne yg punya DEMAPada Kegiatan Community Development Short School (CODESS) terdapat beberapa

kekurangan. Di antara kekurangan tersebut dikarenakan kurangnya koordinasi antara seksi-seksi

sehingga mengakibatkan terjadinya overlapping tugas panitia. Jumlah SDM juga sangat minim

sehingga tugas panitia sangat banyak. Selain itu, kesibukan praktikum perkuliahan yang

diadakan sore hari juga turut mengakibatkan berkurangnya panitia pada saat acara berlangsung.

Rekomendasi untuk acara ke depan yaitu dimohon mempersiapkan dengan sebaik-

baiknya dan perlunya koordinasi yang rutin dengan setiap panitia. Terutama mengecek kesiapan

dan perkembangan tiap seksi yang mengurus hal tersebut. Sebelum acara dimulai hendaknya

dipersiapkan hal-hal yang berpengaruh terhadap jalannya acara misalnya mengecek kedatangan

pembicara dan peserta yang akan mengikuti acara tersebut serta kesiapan dari tiap seksi. Selain

itu, diperlukan strategi pelaksanaan acara yang tidak bertabrakan dengan waktu praktikum

perkuliahan agar peserta yang hadir dapat lebih banyak dan tentunya juga tidak mengurangi

jumlah panitia yang ada.

Ketua

- Kurang mengoordinasikan acara sehingga terkadang terjadi misscommunication

antara ketua dan panitia lainnya.

- Kurang terfokus pada acara CODESS karena kesibukan kuliah.

- Rekomendasi : ketua harus tegas dan cekatan dalam mengambil keputusan serta

banyak mengoordinasikan anggota.

Sekretaris

- Kurang terfokus pada acara CODESS karena kesibukan kuliah.

- Konfirmasi pembicara dalam waktu mepet mengakibatkan surat undangan sangat

terburu-buru pembuatannya.

- Rekomendasi : banyak berkoordinasi dengan ketua panitia dan humas.

Bendahara

- Kurang terfokus pada acara CODESS karena kesibukan kuliah.

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

- Kurang cekatan terhadap pengambilan nota pengeluaran dari masing-masing seksi

sehingga ada beberapa nota yang hilang.

- Rekomendasi : banyak berkoordinasi dengan ketua panitia.

Seksi Acara

- Kurang terfokus pada acara CODESS karena kesibukan kuliah.

- Kurang berkoordinasi baik dengan ketua panitia maupun anggota seksi acara sendiri.

- Rekomendasi : banyak berkoordinasi dengan ketua panitia dan anggota seksi acara

sendiri.

Seksi Hubungan Masyarakat

- Kurang terfokus pada acara CODESS karena kesibukan kuliah.

- Kurang berkoordinasi dan gerakannya mengundang pembicara selalu mepet dengan

waktu acara.

- Rekomendasi : banyak berkoordinasi dengan ketua panitia dan semua panitia yang

terkait dengan kehumasan.

Seksi PDD

- Kurang terfokus pada acara CODESS karena kesibukan kuliah.

- Terkait dengan kepastian pembicara yang mepet mengakibatkan pencetakan sertifikat

dan plakat terburu-buru.

- Rekomendasi : banyak berkoordinasi dengan ketua panitia dan seksi hubungan

masyarakat.

Seksi Konsumsi

- Kurang terfokus pada acara CODESS karena kesibukan kuliah.

- Pembelian snack pembicara dan peserta terburu-buru.

- Rekomendasi : banyak berkoordinasi dengan ketua panitia.

Seksi Perlengkapan

- Kurang terfokus pada acara CODESS karena kesibukan kuliah.

- Kurang berkoordinasi dengan ketua panitia.

Rekomendasi : banyak berkoordinasi dengan ketua panitia

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

Perlu kayanya yaa… di kamu ada to ctetan evaluasi nya .. di edit ya yi…….

Lampiran (5)

DOKUMENTASI KEGIATAN

WORKSHOP DAN PENDAMPINGAN BUDIDAYA PERIKANAN

KELUARGA MAHASISWA ILMU PERIKANAN 2011

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABANWORKSHOP BUDIDAYA PERIKANAN“KMIP GOES TO MERAPI”