DP 296

8
Penerbit : Sidikalang Pers Club Halaman 1 http://mediadairipers.blogspot.com DAIRI Pers Nomor : 296 Tahun VII Tanggal 15 - 21 Sept 2013 Membangun Opini Membangun HOTEL & RESTORAN NANTAMPUKMMAS Jl. Runding No. 184 Puncak Sidiangkat Sidikalang. Kab. Dairi. Sumatera Utara HP. 0812 6420 2999 Hotel Nantampukmmas Menyediakan : VIP Room, Suite Room, Deluxe Room, Standart Room, Ruang pertemuan daya tampung 50-60 orang, Areal parkir yang luas, Pemandangan yang luas ke Sidikalang dan Laut Singkil, Sport Mendaki gunung. Restoran Nantampukmmas Menyediakan : Masakan Nasional, Nasi, Pecal lele (Makanan Khas), aneka jus dan minuman segar. Kami juga menyediakan KOPI BUBUK ASLI SIDIKALANG cap “NONA NANTAMPUKMMAS” yang diproduksi oleh : Kelompok Tani Kopi Mas Sidiangkat. Satu-satunya Hotel & Restoran yang berada di Puncak Karaoke Nantampukmmas Gratis softdrinks, tempat sangat cozy & nyaman Pengusaha : st. O. Br. Habeahan Yang Miring Sidikalang-Dairi Pers : 1 Oktober 2013 usia kabupaten Dairi genap 66 tahun. 9 hari kemudian tepatnya 10 Oktober 2013 rakyat Dairi diberikan kesempatan menentukan pilihan siapa yang akan menduduki kursi pemerintahan untuk periode 2014-2019 . Akankah terpilih Bupati Dairi yang sanggup membuat Dairi lebih baik? atau justru terpilih bupati yang lebih parah ? semua terpulang kepada rakyat Dairi yang mempunyai hak pilih . TWI Pemekaran Pakpak Bharat Pasar Sidikalang Stadion PDR DR MP Tumanggor dengan sejumlah bangunan TWI, Pemekaran Pakpak Bharat, Pasar, Stadion , PDR serta sejumlah Bangunan lainnya. satu yang luar biasa beberapa bangunan karena jaringannya dari jakarta. Gedung Balai Budaya Tugu Liberty Manik Karya MPTumanggor Saat Menjabat Bupati Karya Drs. S.Is Sihotang Saat Menjabat Bupati Johnny Sitohang yang kini menjabat Bupati Dairi telah mendapat 3 penghargaan sekelas nasional . Mungkinkah Masyarakat Dairi sejahtera dengan penghargaan kertas ini? 1. Bidang Kesehatan Manggala Kesehatan 2. Pertanian Penghargaan Peningkatan Produksi Beras Nasional 3.Bidang Pendidikan Pemberantasan Buta Aksara Karya Johnny Sitohang Yang Kini Menjabat Bupati Prestasi Peroleh Tiga Sertifikat Penghargaan Nasional 1 Oktober 2013 Dairi Genap 66 Tahun Bupati 1994 - 1999 Bupati 2009-2014 Bupati 1999- 2009 Bupati 2014-2019 Lebih Parah ? Bupati Dairi 2014-2019 Lebih Parah ? Catatan Dairi Pers dua bupa- ti Dairi sebelumnya Drs. S. Is Sihotang yang menjabat tahun 1994- 1999 dan DR MP Tu- manggor menjabat dua periode tahun 1999- 2009 menorehkan sejumlah karya fisik berupa ba- ngunan yang hingga kini feno- menal. Pada jaman orang belum mengenal uang sebagai alat tukar maka sebuah komitmen dilakukan dengan barter. Inti dari barter adalah olo tu olo (Mau sama mau). Meski mengalami banyak kesulitan karena tidak ada ukuran agaknya zaman sekarang gaya itu kembali dipraktekkan. Maka jangan terkejut jika sekarang praktek itu kerap dilakukan. Paling lucu dalam even penting saja sering dilakukan. Saya tidak berani menuduh dalam rekruitmen CPNS, Staf di PD Pasar juga di Perusahaan daerah sepertinya masih berlaku olo tu olo. Cukup aneh memang tetapi itulah faktanya ujian dan persyaratan yang telah dibentuk sepertinya hanya sekedar syarat diatas kertas saja. Pada finalnya tetap olo tu olo. Maka ketika mulai kerja hasilnya juga sama tidak memberikan prestasi. Wajar tidak berprestasi karena alat ukur yang digunakan ganda yakni test dengan soal dari pemerintah dan olo tu olo. Saya tersenyum mendengar KPU Dairi diadukan ke DKPP dengan dugaan meluluskan salah satu calon yang tidak lengkap syarat administrasi. Sungguh aneh memang persyaratan calon Bupati cukup jelas mulai dari syarat administrasi ijazah, dukungan parpol dan kesehatan. Sebenarnya dengan berpedoman alat ukur itu tidak perlu ribet KPU dalam memutuskan. Yang membuat ribet muncul istilah pleno. Bagaimana mungkin muncul alat ukur baru pleno ketika sudah ada alat ukur yang dtetapkan undang undang. Dua alat ukur yang membuat hasil seleksi ribet. Sungguh menggelitik ada persyaratan yang jelas sesuai undang- undang lantas muncul istilah pleno. Kalau mau jujur tetapkan saja satu alat ukur seleksi sesuai undang-undang maka cukup urutkan hasilnya. Calon si A lengkap, Si B kurang, Si C lengkap dan seterusnya. Urutkan saja transparan agar dapat diakses rakyat. Yang membuat kacau sesungguhnya panitia sendiri dengan bersembunyi dibalik kalimat “Dokumen negara” alasan yang dibuat-buat untuk menutupi apa sesungguhnya yang terjadi. Tentu dengan munculnya istilah pleno akan membuka ruang debat dan banyak perhitungan. Bayangkan hingga ke faktor kemungkinan dampak keamanan juga dibahas. Padahal yang mengurusi keamanan ada polisi dan teritorial. Sungguh plenolah yang membuka peluang ketidak jujuran. Percaya atau tidak pleno salah satu cara mempraktekkan program olo tu olo. Pleno juga bisa digunakan sebagai dalih tarik menarik kepentingan untuk menyembunyikan kepentingan pribadi panitia atau wasit pertandingan. Karena gaya sedemikian justru menjadikan negeri ini semakin terpuruk. Saya melihat lebih berkualitas cara seleksi yang dilakukan SMAN 1 Sidikalang untuk masuk RSBI dahulu. Semua siswa test dan hasil test langsung diperiksa komputer yang bisa dilihat langsung peserta. Karena komputer tidak dapat disogok maka tidak ada perkara saat itu. Semua menerima hasil ujiannya. Tidak ada program olo tu olo. Saya yakin andaikan KPU menerapkan transparansi menunjukan kelengkapan persyaratan semua calon bupati/calon wakil bupati maka tidak akan ada kisah adu mengadu, kisah periksa diperiksa. Persoalannya sederhana belum sanggup berbuat transparan maka bersembunyi dibalik kalimat indah “ Dokumen negara” wajar saja dugaan ada proyek olo tu olo dalam kasus tersebut. Bayangkan saja karena olo tu olo ini negeri ini terus terpuruk. Sampai sekarang belum ada transparansi hasil test CPNS. Hasil test calon pegawai BUMD. Yang ada nama-nama siapa yang diterima. Maka wajarlah negeri ini semakin runyam karena memang diatas alat ukur sesuai peraturan juga memainkan alat ukur lain olo tu olo. (Chief Of Editor) Medan Dairi Pers : Puluhan pengunjuk rasa tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Dairi Pem- bawa Perubahan (Gempar), mela- Medan- Dairi Pers : Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Utara, Irjen Pol Syarief Hasan, memimpin serah terima jabatan (sertijab) 4 pejabat teras Polda Su- mut dan 8 Kapolres di aula Mapoldasu Se- lasa (10/9/2013). Pejabat teras Poldasu yang diserahteri- makan, yakni, AKBP Andry Setiawan, Sidikalang-Dairi Pers : Calon wakil bupati Dairi MG Lingga, SH yang berpasangan dengan Luhut Matondang menyebutkan jumlah pemilih yang memberi- kan hak suaranya dalam pemilu terus menurun dan itu sinyal bagi semua pihak kembali membang- kitkan semangat demokrasi. Di- katakan MG Lingga menurun- nya jumlah pemilih yang mem- berikan hak politik dimungkin- kan rasa apatis, kurang sosia- Kapoldasu Lantik 4 Pejabat dan 8 Kapolres Kapolres Dairi Dijabat AKBP Dony Damanik yang selama ini menjabat seba- gai Kasubdit III Direktorat Re- serse Kriminal Umum Polda Sumut, menduduki jabatan ba- runya sebagai Kapolres Samo- sir. Sementara Kapolres Samo- sir Sesuai Janji dan Perbuatan, Hanya Itu Cara Dairi Bangkit Kedua Kali Mahasiswa Kembali Demo Sidikalang-Dairi Pers : Su- ara Perempuan Untuk Keadilan (SPUK) Dairi mensiyalir DPT (Daftar Pemilih Tetap) untuk pil- kada Dairi masih tidak akurat. Demikian disampaikan Sarmauli Sitanggang ketua SPUK Dairi Desak Kembali Kapolda Segera Usut Dugaan Ijazah JS kukan unjuk rasa di Mapoldasu. Mereka minta supaya Kapolda Sumut Irjen Pol Syarief Gunawan segera mengusut kasus dugaan ke- tiadaan Ijazah Sekolah Dasar (S- D) dan Sekolah Menengah Perta- ma Bupati Dairi inisial JS. Rabu (11/9). Sidikalang-Dairi Pers : Wa- rung 34 mulai trend di Dairi seka- itan dengan pilkada Dairi. Wa- rung 34 yang berarti warung yang sering dihuni simpatisan ca- bup Nomor 3 Parlemen Sinaga- Jakarta –Dairi Pers : Dewan Kehormatan Penyelenggara Pe- milu (DKPP) kebanjiran penga- duan dari berbagai pihak terkait dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh penyeleng- gara pemilu dari seluruh Indone- DPT Dairi Belum Valid melalui suratnya tertanggal 10 september 2013. Disebutkan salah satu contoh yang mereka cek yakni TPS IX dan X Kelurahan lisasi, bahkan mungkin kekurang percayaan rakyat kepada vigur- vigur yang muncul. Ini harus bi- sa diterima siapapun calon kare- na mungkin rakyat menderita trauma orang yang dipilih ter- nyata saat duduk tidak sesuai ha- rapan. Menjadi tugas berat me- ngembalikan kepercayaan pu- blik terhadap pemerintah. Diper- lukan pemimpin yang bertindak sesuai Jangan Memaki Berlebihan Burung Diudara Menjatuhkan Kotoran Di kepala, Berfikirlah Karena Sapi Tidak Bisa Terbang Soal Ijazah & DKKP Jadi Buah Bibir Rakyat Dairi Sidikalang-Dairi Pers : Di- periksanya bupati Dairi Johnny Sitohang di Poldasu membuat pemeriksaan tersebut menjadi bahasan menarik di level rakyat Dairi. Demikian juga persoalan DKKP dimana 5 anggota KPU Dairi diadukan karena melolos- kan seorang cabup yang diduga tidak lengkap persyaratan. Pantauan Dairi Pers dua ma- salah ini menjadi bahasan yang menarik di mata rakyat Dairi . Di warung-warung maupun di tiap rapat-rapat kecil. DKPP Kebanjiran Pengaduan Dugaan Suap sia. Pelanggaran kode etik pe- nyelenggara pemilu yang paling banyak diadukan terkait dugaan praktik penyuapan. Anggota DKPP Nur Hidayat Sardini mengatakan, Warung 34 Bermunculan di Dairi Reinfil Capah, dan cabup Nomor 4 Luhut Matondang-MG Lingga. Warung tersebut mulai trend dan bermunculan di Dairi. Kurang di- ketahui latar belakang Luhutma Sisip Jalan Pegagan Hilir Sidikalang-Dairi Pers : Permo- honan masyarakat Linggaraja Ke- camatan Pegagan Hilir, Dairi ter- kabul. Dimana selama ini jalan- jalan umum di Kecamatan Pega- gan Hilir rusak parah khususnya jalan Desa Linggaraja Kini jalan Desa Linggaraja telah diperbaiki dengan menyisip jalan yang rusak dan berlobang lobang dengan sirtu (pasir dan batu) Olo tu Olo 3 Bayarlah Rekening Air Tepat Pada Waktunya. Sebelum Tanggal 20 Setiap Bulannya PDAM TIRTA NCIHO SIDIKALANG-DAIRI Bersambung ke Hal 6.... Bersambung ke Hal 7.... Bersambung ke Hal 6....... Bersambung ke Hal 7....... Bersambung ke Hal 7.... Bersambung ke Hal 7....... Bersambung ke Hal 7....... Bersambung ke Hal 7... Bersambung ke Hal 7.... Bersambung ke Hal 7.... Jakarta-Dairi Pers : Sidang perdana Dewan kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKKP) dalam dugaan pelanggaran kode etik anggota KPU Dairi dilangsungkan jum at (13/9) digedung DKPP jl Thamrin ,Jakarta pusat. Sidang ini untuk mendengarkan gugatan pengadu dan jawaban dari teradu. Pengadu dalam perkara ini, Ilham Prasetya Gultom se- laku kuasa dari calon Bupati Luhut Matondang. Sedangkan teradunya, Ketua KPU Dairi Verianto Sitohang beserta 4 anggota yakni Tambar Malum Sagala, Sudiarman Manik, Sudung Simanjuntak serta Asal Padang. DKKP Mulai Sidangkan KPU Dairi * KPU Dituding Ulur Ulur Waktu Pengadu menuding KPU Dairi tidak profesional karena telah meloloskan calon Bupat atas na- ma KRA Jhonny Sitohang Adi- negoro. Padahal, yang bersang- kutan diketahui tidak memenuhi syarat administrasi pencalonan. Selain itu, Pengadu juga mem- permasalahkan diloloskannya pasangan calon Passiona Sihom- bing-Insanudin Lingga. Pasal- Saut Hamonangan Sirait, ketua majelis sidang

Transcript of DP 296

Page 1: DP 296

Penerbit : Sidikalang Pers ClubHalaman 1

http://mediadairipers.blogspot.com

DAIRI PersNomor : 296 Tahun VII Tanggal 15 - 21 Sept 2013

Membangun Opini Membangun

HOTEL & RESTORANNANTAMPUKMMAS

Jl. Runding No. 184 Puncak Sidiangkat Sidikalang.Kab. Dairi. Sumatera Utara HP. 0812 6420 2999

Hotel NantampukmmasMenyediakan : VIP Room, Suite Room, Deluxe Room, Standart Room, Ruang pertemuan daya tampung 50-60 orang,Areal parkir yang luas, Pemandangan yang luas ke Sidikalang dan Laut Singkil, Sport Mendaki gunung.Restoran NantampukmmasMenyediakan : Masakan Nasional, Nasi, Pecal lele (Makanan Khas), aneka jus dan minuman segar. Kami juga menyediakan KOPIBUBUK ASLI SIDIKALANG cap “NONA NANTAMPUKMMAS” yang diproduksi oleh : Kelompok Tani Kopi Mas Sidiangkat.

Satu-satunya Hotel & Restoran yang berada di Puncak

Karaoke NantampukmmasGratis softdrinks, tempat sangat cozy & nyaman

Pengusaha : st. O. Br. Habeahan

Yang Miring

Sidikalang-Dairi Pers : 1 Oktober 2013 usia kabupaten Dairigenap 66 tahun. 9 hari kemudian tepatnya 10 Oktober 2013 rakyatDairi diberikan kesempatan menentukan pilihan siapa yang akanmenduduki kursi pemerintahan untuk periode 2014-2019 . Akankahterpilih Bupati Dairi yang sanggup membuat Dairi lebih baik? ataujustru terpilih bupati yang lebih parah ? semua terpulang kepadarakyat Dairi yang mempunyai hak pilih .

TWI Pemekaran PakpakBharat

PasarSidikalangStadionPDR

DR MP Tumanggor dengan sejumlah bangunan TWI, Pemekaran Pakpak Bharat, Pasar, Stadion , PDR sertasejumlah Bangunan lainnya. satu yang luar biasa beberapa bangunan karena jaringannya dari jakarta.

Gedung Balai BudayaTugu Liberty Manik

Karya MP Tumanggor Saat Menjabat BupatiKarya Drs. S.Is Sihotang Saat Menjabat Bupati

Johnny Sitohang yang kini menjabat Bupati Dairi telah mendapat 3penghargaan sekelas nasional . Mungkinkah Masyarakat Dairi sejahtera

dengan penghargaan kertas ini?

1. Bidang Kesehatan ManggalaKesehatan

2. Pertanian PenghargaanPeningkatan Produksi BerasNasional

3.Bidang PendidikanPemberantasan Buta Aksara

Karya Johnny Sitohang Yang Kini Menjabat Bupati

Prestasi Peroleh Tiga SertifikatPenghargaan Nasional

1 Oktober 2013 Dairi Genap 66 Tahun

Bupati 1994 - 1999 Bupati 2009-2014Bupati 1999- 2009

Bupati 2014-2019 Lebih Parah ?

Bupati Dairi2014-2019LebihParah

?

Catatan Dairi Pers dua bupa-ti Dairi sebelumnya Drs. S. IsSihotang yang menjabat tahun

1994- 1999 dan DR MP Tu-manggor menjabat dua periodetahun 1999- 2009 menorehkan

sejumlah karya fisik berupa ba-ngunan yang hingga kini feno-menal.

Pada jaman orang belum mengenal uang sebagai alat tukar makasebuah komitmen dilakukan dengan barter. Inti dari barter adalah olo tuolo (Mau sama mau). Meski mengalami banyak kesulitan karena tidakada ukuran agaknya zaman sekarang gaya itu kembali dipraktekkan. Makajangan terkejut jika sekarang praktek itu kerap dilakukan. Paling lucudalam even penting saja sering dilakukan.

Saya tidak berani menuduh dalam rekruitmen CPNS, Staf di PD Pasarjuga di Perusahaan daerah sepertinya masih berlaku olo tu olo. Cukupaneh memang tetapi itulah faktanya ujian dan persyaratan yang telahdibentuk sepertinya hanya sekedar syarat diatas kertas saja. Pada finalnyatetap olo tu olo. Maka ketika mulai kerja hasilnya juga sama tidakmemberikan prestasi. Wajar tidak berprestasi karena alat ukur yangdigunakan ganda yakni test dengan soal dari pemerintah dan olo tu olo.

Saya tersenyum mendengar KPU Dairi diadukan ke DKPP dengandugaan meluluskan salah satu calon yang tidak lengkap syaratadministrasi. Sungguh aneh memang persyaratan calon Bupati cukupjelas mulai dari syarat administrasi ijazah, dukungan parpol dankesehatan. Sebenarnya dengan berpedoman alat ukur itu tidak perlu ribetKPU dalam memutuskan. Yang membuat ribet muncul istilah pleno.Bagaimana mungkin muncul alat ukur baru pleno ketika sudah ada alatukur yang dtetapkan undang undang. Dua alat ukur yang membuat hasilseleksi ribet.

Sungguh menggelitik ada persyaratan yang jelas sesuai undang-undang lantas muncul istilah pleno. Kalau mau jujur tetapkan saja satualat ukur seleksi sesuai undang-undang maka cukup urutkan hasilnya.Calon si A lengkap, Si B kurang, Si C lengkap dan seterusnya. Urutkansaja transparan agar dapat diakses rakyat. Yang membuat kacausesungguhnya panitia sendiri dengan bersembunyi dibalik kalimat“Dokumen negara” alasan yang dibuat-buat untuk menutupi apasesungguhnya yang terjadi.

Tentu dengan munculnya istilah pleno akan membuka ruang debatdan banyak perhitungan. Bayangkan hingga ke faktor kemungkinandampak keamanan juga dibahas. Padahal yang mengurusi keamananada polisi dan teritorial. Sungguh plenolah yang membuka peluang ketidakjujuran.

Percaya atau tidak pleno salah satu cara mempraktekkan programolo tu olo. Pleno juga bisa digunakan sebagai dalih tarik menarikkepentingan untuk menyembunyikan kepentingan pribadi panitia atauwasit pertandingan. Karena gaya sedemikian justru menjadikan negeriini semakin terpuruk. Saya melihat lebih berkualitas cara seleksi yangdilakukan SMAN 1 Sidikalang untuk masuk RSBI dahulu. Semua siswatest dan hasil test langsung diperiksa komputer yang bisa dilihat langsungpeserta. Karena komputer tidak dapat disogok maka tidak ada perkarasaat itu. Semua menerima hasil ujiannya. Tidak ada program olo tu olo.

Saya yakin andaikan KPU menerapkan transparansi menunjukankelengkapan persyaratan semua calon bupati/calon wakil bupati makatidak akan ada kisah adu mengadu, kisah periksa diperiksa. Persoalannyasederhana belum sanggup berbuat transparan maka bersembunyi dibalikkalimat indah “ Dokumen negara” wajar saja dugaan ada proyek olo tuolo dalam kasus tersebut.

Bayangkan saja karena olo tu olo ini negeri ini terus terpuruk. Sampaisekarang belum ada transparansi hasil test CPNS. Hasil test calonpegawai BUMD. Yang ada nama-nama siapa yang diterima. Makawajarlah negeri ini semakin runyam karena memang diatas alat ukursesuai peraturan juga memainkan alat ukur lain olo tu olo. (Chief OfEditor)

Medan Dairi Pers : Puluhanpengunjuk rasa tergabung dalamGerakan Mahasiswa Dairi Pem-bawa Perubahan (Gempar), mela-

Medan- Dairi Pers : Kepala KepolisianDaerah (Kapolda) Sumatera Utara, IrjenPol Syarief Hasan, memimpin serah terimajabatan (sertijab) 4 pejabat teras Polda Su-mut dan 8 Kapolres di aula Mapoldasu Se-lasa (10/9/2013).

Pejabat teras Poldasu yang diserahteri-makan, yakni, AKBP Andry Setiawan,

Sidikalang-Dairi Pers : Calonwakil bupati Dairi MG Lingga,SH yang berpasangan denganLuhut Matondang menyebutkanjumlah pemilih yang memberi-kan hak suaranya dalam pemiluterus menurun dan itu sinyal bagisemua pihak kembali membang-kitkan semangat demokrasi. Di-katakan MG Lingga menurun-nya jumlah pemilih yang mem-berikan hak politik dimungkin-kan rasa apatis, kurang sosia-

Kapoldasu Lantik 4 Pejabat dan 8 Kapolres

Kapolres Dairi Dijabat AKBP Dony Damanikyang selama ini menjabat seba-gai Kasubdit III Direktorat Re-serse Kriminal Umum PoldaSumut,  menduduki jabatan ba-runya sebagai Kapolres Samo-sir.

Sementara Kapolres Samo-sir

Sesuai Janji dan Perbuatan,Hanya Itu Cara Dairi Bangkit

Kedua Kali Mahasiswa Kembali Demo

Sidikalang-Dairi Pers : Su-ara Perempuan Untuk Keadilan(SPUK) Dairi mensiyalir DPT(Daftar Pemilih Tetap) untuk pil-kada Dairi masih tidak akurat.Demikian disampaikan SarmauliSitanggang ketua SPUK Dairi

Desak Kembali KapoldaSegera Usut Dugaan Ijazah JS

kukan unjuk rasa di Mapoldasu.Mereka minta supaya KapoldaSumut Irjen Pol Syarief Gunawansegera mengusut kasus dugaan ke-

tiadaan Ijazah Sekolah Dasar (S-D) dan Sekolah Menengah Perta-ma Bupati Dairi inisial JS. Rabu(11/9).

Sidikalang-Dairi Pers : Wa-rung 34 mulai trend di Dairi seka-itan dengan pilkada Dairi. Wa-rung 34 yang berarti warungyang sering dihuni simpatisan ca-bup Nomor 3 Parlemen Sinaga-

Jakarta –Dairi Pers : DewanKehormatan Penyelenggara Pe-milu (DKPP) kebanjiran penga-duan dari berbagai pihak terkaitdugaan pelanggaran kode etikyang dilakukan oleh penyeleng-gara pemilu dari seluruh Indone-

DPT Dairi Belum Validmelalui suratnya tertanggal 10september 2013.

Disebutkan salah satu contohyang mereka cek yakni TPS IXdan X Kelurahan

lisasi, bahkan mungkin kekurangpercayaan rakyat kepada vigur-vigur yang muncul. Ini harus bi-sa diterima siapapun calon kare-na mungkin rakyat menderitatrauma orang yang dipilih ter-nyata saat duduk tidak sesuai ha-rapan. Menjadi tugas berat me-ngembalikan kepercayaan pu-blik terhadap pemerintah. Diper-lukan pemimpin yang bertindaksesuai

Jangan Memaki Berlebihan BurungDiudara Menjatuhkan Kotoran Di

kepala, Berfikirlah Karena Sapi TidakBisa Terbang

Soal Ijazah & DKKP JadiBuah Bibir Rakyat DairiSidikalang-Dairi Pers : Di-

periksanya bupati Dairi JohnnySitohang di Poldasu membuatpemeriksaan tersebut menjadibahasan menarik di level rakyatDairi. Demikian juga persoalanDKKP dimana 5 anggota KPUDairi diadukan karena melolos-

kan seorang cabup yang didugatidak lengkap persyaratan.

Pantauan Dairi Pers dua ma-salah ini menjadi bahasan yangmenarik di mata rakyat Dairi .Di warung-warung maupun ditiap rapat-rapat kecil.

DKPP Kebanjiran PengaduanDugaan Suap

sia. Pelanggaran kode etik pe-nyelenggara pemilu yang palingbanyak diadukan terkait dugaanpraktik penyuapan.

Anggota DKPP Nur HidayatSardini mengatakan,

Warung 34Bermunculan di Dairi

Reinfil Capah, dan cabup Nomor4 Luhut Matondang-MG Lingga.Warung tersebut mulai trend danbermunculan di Dairi. Kurang di-ketahui latar belakang

Luhutma Sisip JalanPegagan Hilir

Sidikalang-Dairi Pers : Permo-honan masyarakat Linggaraja Ke-camatan Pegagan Hilir, Dairi ter-kabul. Dimana selama ini jalan-jalan umum di Kecamatan Pega-gan Hilir rusak parah khususnya

jalan Desa Linggaraja Kini jalanDesa Linggaraja telah diperbaikidengan menyisip jalan yang rusakdan berlobang lobang dengan sirtu(pasir dan batu)

Olo tu Olo

3

Bayarlah Rekening Air Tepat Pada Waktunya.Sebelum Tanggal 20 Setiap Bulannya

PDAM TIRTA NCIHOSIDIKALANG-DAIRI

Bersambung ke Hal 6....

Bersambung ke Hal 7....

Bersambung ke Hal 6....... Bersambung ke Hal 7.......

Bersambung ke Hal 7....

Bersambung ke Hal 7.......

Bersambung ke Hal 7.......

Bersambung ke Hal 7...

Bersambung ke Hal 7....

Bersambung ke Hal 7....

Jakarta-Dairi Pers : Sidang perdana Dewan kehormatanPenyelenggara Pemilu (DKKP) dalam dugaan pelanggarankode etik anggota KPU Dairi dilangsungkan jum at (13/9)digedung DKPP jl Thamrin ,Jakarta pusat. Sidang ini untukmendengarkan gugatan pengadu dan jawaban dari teradu.

Pengadu dalam perkara ini, Ilham Prasetya Gultom se-laku kuasa dari calon Bupati Luhut Matondang. Sedangkanteradunya, Ketua KPU Dairi Verianto Sitohang beserta 4anggota yakni Tambar Malum Sagala, Sudiarman Manik,Sudung Simanjuntak serta Asal Padang.

DKKP Mulai Sidangkan KPU Dairi* KPU Dituding Ulur Ulur Waktu

Pengadu menuding KPU Dairitidak profesional karena telah

meloloskan calon Bupat atas na-ma KRA Jhonny Sitohang Adi-negoro. Padahal, yang bersang-kutan diketahui tidak memenuhisyarat administrasi pencalonan.

Selain itu, Pengadu juga mem-permasalahkan diloloskannyapasangan calon Passiona Sihom-bing-Insanudin Lingga. Pasal-

Saut Hamonangan Sirait,ketua majelis sidang

Page 2: DP 296

Halaman : 2Membangun Opini Membangun

Edisi 296Tanggal 15 - 21 Sept 2013

Dairi PersMembangun Opini MembangunMembangun Opini Membangun

TAJUK RENCANA

Hubungi Kami

KANTOR PUSAT

Jalan Sudirman No. 86 Sidikalang-Kab. Dairi, Sumatera UtaraHP : 081397999140

PENERBIT

Yayasan Sidikalang Pers Club(SPC)

Akte Notaris : No. 13 / 2006No. Registrasi: 07 / BKB / 2006

Alamat Redaksi / Tata Usaha :Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang - Dairi

Email : [email protected] berita-berita Dairi Pers di internet melalui situs

http://mediadairipers.blogspot.comTARIF IKLAN : Rp 3.500 / mm / Kolom (Sosial)

Rp 4.000 / mm / Kolom (Komersial)

Dicetak oleh : CV. Grafika Sumatera Medan

DAPATKAN DAIRI PERS DI PENYALUR* TOKO TANJUNG Jl. Singamangaraja Sidikalang* TOKO ANEKA RAGAM Jl. Singamangaraja Sidikalang* SITOMPUL Jl. Singamangaraja Sidikalang

WARTAWAN DAERAH

* Rahmad P Situmeang : Sidikalang* Lameh Tarigan : Koord: Tanah Pinem/ G. Sitember* Juliana R. Ginting : Kuta Buluh* Erikson Purba : Silim a Pungga-pungga* K Thomson Sianturi : Tigalingga* Diman Lumban Batu : Siempat Nempu Hulu* Binsar Sinaga : Siem pat Nempu Hilir* Tupang Sianturi : Siem pat Nem pu* Bodrek. Munthe : Pakpak Bharat* Berman Situmorang : Sidikalang* Arson Sihombing : Sumbul* Karimuda Nainggolan : Sumbul* Maruba Nainggolan : Sumbul* Saut Sihombing : Kartunis* Obah Manik : Sidikalang* Lifrensisto Munthe : Sidikalang* Bisner Sihite : Gunung Sitember* Ramadhan Situmeang : Sidikalang* Maruba Lumban Gaol : Dairi

Pemimpin UmumHendrik Situmeang

Pemimpin Redaksi/Penanggung jawabHendrik Situmeang

Wakil Pemp. Umum/Wapemred/WapenjabLameh Tarigan

RedakturH. Situmeang, Lameh Tarigan, Marco Munthe, EsronKaloko,Berman Situmorang, Obah Manik, DR (HC) Abdul Angkat,SH, Rudi Sinaga, Rahmad S.

Sekretaris RedaksiMarta Diana SilalahiBendahara Redaksi

Silveria Silaban

Kecelakaan Lalin di Tol Jagorawi, Minggu (8/9) dini hari,tidak hanya membuat pilu, tapi juga menyisakan persoalanhukum. Pengemudi mobil penyebab kecelakaan yangmenewaskan enam orang itu baru berusia 13 tahun. Persoalanhukumnya ialah siapa yang bertanggung jawab, apakah sanganak yang masih di bawah umur atau orangtuanya. Pengemudiberinisial AQJ yang juga anak bungsu musikus Ahmad Dhanidan Maia Estianty itu seharusnya mustahil mengemudikankendaraan bermotor.

Pasal 77 Undang-Undang No 22 Tahun 2009 tentang LaluLintas dan Angkutan Jalan menyebutkan setiap orang yangmengemudikan kendaraan bermotor di jalan wajib memilikisurat izin mengemudi sesuai dengan jenis kendaraan. Untukmemperoleh SIM, orang harus berusia minimal 17 tahun.

Dari sini saja, pengemudi telah melanggar pidana yangganjarannya empat bulan kurungan. Lalu , dengankelalaiannya yang mengakibatkan korban tewas sesuai denganPasal 310 Undang-Undang Lalu Lintas, ia dapat dihukumenam tahun kurungan.

Kemarin, polisi memang sudah menetapkan AQJ sebagaitersangka. Namun, keadilan baru terlihat dari hukuman yangdiputuskan nanti. Jalan menuju keadilan itu ialah denganmengikuti sistem hukum kita.

Sesuai dengan Pasal 64 UU No 23 Tahun 2002Perlindung-an Anak, penjatuhan sanksi memperhatikan pulakepentingan yang terbaik bagi anak. Namun, kepentinganterbaik itu juga harus sesuai dengan keputusan MahkamahKonstitusi bahwa batas bawah usia anak yang bisa dimintaipertanggungjawaban pidana 12 tahun.

Polisi bahkan tidak cukup hanya memproses pengemudi.Sesuai dengan Undang-Undang Perlindungan Anak, setiaporang yang dengan sengaja membiarkan anak dalam situasidarurat dapat dipidana lima tahun penjara. Undang-undangitu merupakan peringatan bagi para orangtua agar tidak lalaimengawasi anak mereka.

Terlepas kontroversi siapa yang bertangggung jawab, polisiharus serius memerkarakan kasus ini. Pelanggaran-pelanggaran pidana yang melibatkan kalangan pejabat atautokoh terkenal tidak jarang membuat hukum bengkok. Untukitu, kita sekali lagi mendesak polisi dan penegak hukumlainnya agar memosisikan semua warga negara sama dihadapan hukum.

Kita mengapresiasi Ahmad Dhani yang dalampernyataannya kepada pers menyebutkan sepenuhnyamenyerahkan kasus yang menimpa anaknya ke jalur hukum.

Kasus yang menimpa AQj semestinya juga menjadi momenuntuk menertibkan pengendara dari kalangan anak-anak dibawah usia. Kasus AQJ hanyalah sebuah potret dari jamaknyapelanggaran batas umur pengendara di berbagai kota.

Pada Mei lalu di Sukabumi, dalam operasi selama tigapekan ada 200 pengendara di bawah umur terjaring. DiMakassar, tahun lalu, dalam sebuah razia singkat polisimenilang 150 pengendara di bawah umur.

Pembiaran kondisi itu sama saja dengan membiarkan bomwaktu yang bisa meledak kapan pun. Namun, pencegahanpaling kuat harus berawal dari rumah. Tanpa itu, orangtuasama dengan menebar maut bagi anaknya dan orang lain.

Belajar Dari AQJ Demikian disampaikan Jon-ner Simbolon kepada DairiPers kamis (12/9). Dikatakankalau jaman telah berubah 13tahun reformasi yang telah di-jalani justru merupakan kese-pakatan rakyat Indonesia tidaksetuju lagi dengan praktek-praktek kekotoran orde baru.Namun tetap saja salah seorangcabup di Dairi melakukan itu.Dulu orde baru melibatkan PN-S dalam politik semua wajibmemilih satu partai. Bagi PNSyang membangkang pasti diha-

Penulis memetakan sejumlahfakta yang harusnya menjadi bahanpembanding pilkada Dairi tidak te-pat dilakukan pada 10 Oktober 2013.Sedikitnya ada 7 masalah krusialyang harusnya diselesaikan lebih da-hulu jika memang rakyat mengin-ginkan lahirnya satu pemerintahanyang bersih, akuntabel dan milik se-mua rakyat.

Mengurut persoalan mulai darijumlah pemilih yang dikeluarkanpemkab Dairi melalui dinas catatansipil yakni jumlah pemilih dalamDPS sekitar 233.000 suara harusmenempuh waktu yang panjang un-tuk memutahirkannya. Jumlah suarayang tiba tiba bertambah 36 .000 da-lam dua bulan setelah pilgubsu terse-but menjadi bukti ada yang tidak be-res sejak awal . Setelah melalui pro-tes sejumlah calon bupati dan elemenmasyarakat KPU Dairi selanjutnyamemberikan data tersebut ke perang-kat pemerintah camat, kades, kaduskembali untuk dimutahirkan. Makahasilnya jumlah pemilih Dairi di-keluarkan sebanyak 207.000 pemi-lih.

Namun tidak berhenti disitu sa-ja dalam rapat penetapan jumlah pe-milih ini kembali KPU Dairi menge-luarkan jumlah pemilih menjadi 203.000 suara. Belakangan hasil verifi-kasi yang dilakukan sejumlah ele-men masyarakat menemukan masihbanyak data tidak valid. SPUK Dairimelalui ketuanya Sarmauli Sitang-gang dalam surat resminya menye-butkan ada 5 model yang membuatdata pemilih tidak akurat yakni Na-ma beda satu huruf, Nama pemilihbeda penyingkatan. Nama bukanpenduduk Dairi dan dua nama yangsama dalam satu TPS serta nama pe-milih ganda di TPS yang berbeda.

Validasi data pemilih yangdilakukan aparat desa dan kelu-rahan juga tidak memberikan dataakurat akan nama dan jumlah pe-milih dalam TPS. Keanehan yangmuncul yakni mudahnya bagi peme-rintah mengeluarkan data yang tidakakurat sehingga puluhan ribu jumlahpemilih bertambah. Hingga kini datapemilih juga belum valid sehinggamenjadi peluang bagi oknum-oknumtertentu dalam memainkan hasil su-ara pilkada.

Masalah yang paling membelityakni perseteruan para cabup yangakhirnya mengadukan KPU Dairi keDewan Kehormatan Penyelengga-raan Pemilu (DKPP) karena telahmeluluskan seorang cabup yang di-duga tidak lengkap persyaratan. Per-seteruan itu semakin meruncing ka-rena Panitia Pengawas Pemilu Hot-nida Capah telah mengeluarkan su-rat resmi bahwa salah satu Cabupkurang lengkap persyaratan. NamunKPU Dairi dalam rapat pleno melu-luskan oknum cabup yang dianggap

Libatkan PNS, Intimidasi , BagiBagi Materi Itu Pola Orde Baru

Sidikalang-Dairi Pers : Ketua LSM Gransi Dairi Jonner Simbolonmenilai apa yang kini terjadi dalam tahapan pilkada Dairi dilakukansalah satu oknum cabup Dairi periode 2014-2019 sebagai gaya lamayang sudah ketinggalan jaman. “ Sama sekali tidak berkembangcaranya untuk mengambil hati rakyat. Masih gunakan pola lama jamanorde baru. Jaman sudah berubah tetapi ada juga calon yang tidakberubah. Benar-benar tidak bisa menyesuaikan diri dengan jaman”

bisi. Kini dugaan praktek seru-pa juga terjadi di Dairi hinggaPNS bagai ketakutan dan ter-paksa mengikuti selera .

Jonner menganalisa kalauhal itu tidak terlepas dari pe-langgaran berjamaah atas UUkepegawaian dan surat edaranMenpan secara terstruktur dandiduga dikomando salah seo-rang petinggi di Dairi. Sebenar-nya ini tidak sulit untuk diberi-kan pelajaran cukup PNS yangdiperintahkan terlibat politikpraktis melaporkan secara ter-

buka praktek “kejahatan” terse-but kepada mendagri, menpanmaka semua akan diperiksa.Hanya saja apakah PNS punyanyali? Atau hanya beraninyaberteriak di belakang layar?Kembali kepada mereka apa-kah mau dijajah pola orde baruatau bangkit melawan pemak-saan pelanggaran” sebut Jon-ner.

Diuraikan pola orde baruyang memuat intimidasi yangkala dulu menggunakan aparatkini dimodifikasi sedikit denganmenggunakan sejumlah ok-num. Dugaan kuat salah seo-rang petinggi PNS bertindaksebagai dalang yang mengo-mandoi pergerakan PNS. Un-tuk jalur pemerintahan wajardiduga melibatkan oknum-ok-num camat karena sangat jelas

keterlibatannya dalam bebera-pa acara. Oknum camat jugamengomandoi pihak pihakyang bersinggungan dengan P-NS dilapangan seperti kepalasekolah. Kepala sekolah kepa-da guru biasa. “ Wajar dugaanitu dilontarkan melihat kasusyang terjadi di SMPN 1 Bakaljulu hingga penjaga sekolahpundipecat oknum kepala sekolahHitler Naibaho. Saya membacaberita yang dilansir minggu laludan saya dapat menganalisapola permainan yang dimain-kan “ sebut Jonner.

Dikatakan gaya bagi-bagimateri mulai dari pembagianberas, sawer hingga berbohongkalau bantuan bedah rumahdan raskin dari salah seoarangcabup juga pola lama orde baruyang sebenarnya sudah dicam-

pakkan 13 tahun silam saat re-formasi dikumandangkan.

Jonner menyebutkan se-sungguhnya Oknum PNS diDairi saja yang tidak punyanyali dalam menuntut hak ma-lah sanggup menderita dan di-rampas hak kebebasannya. Le-bih parah dugaan Oknum PNSdijadikan pekerja politik tanpadigaji cukup dengan ditakut-ta-kuti saja akan dimutasi. Demi-kian murahnya menggerakansejumlah PNS cukup denganmenebar aroma ketakutan mu-tasi maka siap melanggar atu-ran netralitas PNS.

Sungguh ini hanya gaya la-ma yang begitu mudah terbaca.Jadi tidak ada yang luar biasa,sebut Jonner senyum. (R.07)

Lebih Bijak Pilkada Dairi DitundaOleh : Hendrik Situmeang

Pada prinsipnya pilkada untuk mendapatkan pemimpin yangmampu membawa suatu daerah kearah yang lebih baik. Pilkadatidak hanya sekedar untuk menaruh “ jengkol” di kantong agardisegani orang dan disebut Bupati . Namun lebih dari itu pilkadaharus melahirkan pemimpin yang diterima semua pihak denganmenghormati hukum dan menang secara elegan. Tanpa kekotoran.Menduduki satu jabatan kepala daerah bermodalkan “MenghalalkanSemua Cara” hanya akan melahirkan kepala daerah yang otoriterdan penuh kekejaman saat memimpin

panwas Dairi tersebut tidak lengkappersyaratan. Kini masalah ini tengahmenjalani proses hukum persi-dangan di DKPP.

Berjalannya kasus hukum iniberbanding terbalik dengan tahapanpilkada yang telah ditetapkan KPUDairi. Bahkan pekan silam sekreta-riat KPU telah melakukan tender su-rat suara untuk dicetak. Ke 4 pasa-ngan Cabup semua dicetak . Jika pu-tusan DKPP mengeliminir pasangancabup karena dianggap tidak meme-nuhi syarat maka akan timbul perso-alan baru kebingungan masyarakat.Hal itu diperparah karena minimnyasosialiasi KPU kepada pemilih

Bukan itu saja masalah lainyang membelit proses hukum yangtengah dijalani salah satu cabupJohnny Sitohang berkaitan denganpemeriksaan permasalahan ijazah dipolda Sumut. Meski ini kasus lang-ganan setiap pilkada tentu karenaada fakta-fakta baru maka aparat ke-polisian berhak untuk membukanyakembali. Tentu masalah juga menyitawaktu dan proses hukum yang se-muanya itu sebaiknya diselesaikandulu sebelum pilkada dilakukan.

Masalah ini belum selesai danmasih dalam tahap proses hukum.Ribetnya permasalahan adu menga-du persoalan ijazah ini harus mem-buat suatu kesimpulan pilkada Dairilebih bijak ditunda dahulu menunggusemua permasalahan selesai danmempunyai kekuatan hukum.

Bukan itu saja tudingan KPUDairi kurang mapan dalam menye-lenggarakan pilkada juga terlihat daripersoalan intern bermula dari per-gantian sekretaris KPU Mahadi Ku-dadiri kepada G Purba yang telahmenyita waktu dan lambatnya per-soalan dana di KPU.

KPU Dairi juga terlihat lemahdalam sosialiasi pilkada kepadarakyat bahkan hingga 30 hari lagipencoblosan suara KPU Dairi belumpernah melakukan pembekalan ke-pada PPK, PPS dan KPPS dalam pe-mungutan suara.

Kesiapan penyelenggara pilka-da Dairi dipertanyakan karena lemahdan tahapan pilkada tidak berlang-sung sesui harapan. Ketidak profesi-onalan KPU ini juga terlihat dari 3kali mengganti jadwal tahapan pil-kada Dairi. Ketidak profesionalan inibukan tidak mungkin menimbulkanmasalah saat pencoblosan berlang-sung.

Perbedaan pendapat antaraPanwas dan KPU terhadap pelolo-san salah seorang cabup telah ber-dampak luas hingga menyeret masa-lah ke ranah hukum. Hal ini jugaperlu penyelesaian yang elegan se-hingga tidak menimbulkan fitnah ditengah masyarakat. Hemat penulissebaiknya permasalahan yang tim-bul yang telah memasuki ranah hu-kum diselesaikan lebih dahulu sebe-lum melaksanakan pemungutan su-ara.

Pelanggaran hukum yang dila-kukan sejumlah oknum PNS diduga

kuat terlibat politik praktis menjaditim sukses salah seorang cabup me-rupakan pelanggaran serius dimanapanwas bagai tidak berdaya . Didugakuat keterlibatan PNS ini telah ter-struktur dan mendapat persetujuandari penguasa PNS di Dairi. Seti-daknya 3 peraturan yakni UU No.32 tentang pemerintahan daerah Su-rat Edaran Menpan serta UU Disi-plin pegawai dilanggar. Akibat duga-an pelibatan PNS ini serta merta me-ngembalikan kondisi Dairi ke jamanorde baru yang penuh pelanggarandan tekanan.

Diduga dibawah tekanan PNSterpaksa melanggar aturan karena ta-kut ancaman dan dimutasi oleh pe-nguasa. PNS telah bertindak naïfmembunuh netralitas karena diha-dapkan dengan posisi harus memilihantara melanggar hukum dan an-caman kehilangan jabatan. Kondisiini membuat pilkada Dairi beradadalam keadaan tidak sehat dan su-asana tidak fair dalam persaingan.Keadaan demokrasi yang tidak sehat

ini juga diperparah dengan tingkahsejumlah oknum kepala desa yangikut-ikutan melanggar undang-undang berpolitik praktis mendu-kung salah satu cabup.

Sejumlah oknum kepala desaterdeteksi terlibat politik praktis men-jadi tim sukses calon bupati. Sejum-lah oknum kepala desa bertindak ti-dak mau tahu dengan pelanggaranhukum yang dilakukan hingga politikpilkada berjalan tidak sehat.

Panitia Pengawasan PemiluDairi juga bagai tidak dihiraukan de-ngan beberapa surat yang dilayang-kan agar peran PNS dan kepdes inimenjauhi politik praktis.

Penulis melihat otonomi daerahdengan demokrasi pemilihan kepalakepala daerah langsung juga telahmengembalikan rezim orde baru dibeberapa daerah. Pelibatan PNS danKepala desa yang nota bene melang-gar aturan dan undang-undang men-jadi halal ketika kepala daerah me-nguasai penuh pemerintahan. Cukupmudah membuat PNS bagai kerbaudi cucuk hidung. Pilih sekda sesuaiselera penguasa. Jadikan sekda ko-mando dan bertindak sebagai ketuatim pemenangan terselubung yangdapat menggerakkan semua staf daricamat hingga ke kepala dusun.

Untuk cost operasional cukupdengan mencantolkan anggaranMark Up di APBD maka PNS mu-dah digerakkan. Jadi sesungguhnyaindikasi gunakan APBD untuk biayapencalonan seorang kepala daerahbukanlah tidak mungkin karenasesungguhnya banyak anggaranyang dapat di mark up. Sedang per-

tanggung jawabannya sangat mudahcukup bicara diatas kertas dan modaltanda tangan saja. Mudah melihatanggaran untuk kebutuhan politik didinas-dinas cukup dengan melihatkegiatan sosialiasi. Maka jika dise-lidiki pasti akan menuju satu titik ha-nya pertanggung jawaban diatas ker-tas sedang dananya diduga kuat lebihbesar untuk kepentingan politik. Pe-nulis melihat model demikian ba-nyak terjadi dibeberapa daerah di In-donesia.

Sedikitnya 7 masalah pelikyang terjadi di tahapan pilkada Dairiini harusnya jadi bahan pertimba-ngan pilkada sebaiknya ditunda me-nunggu semua pihak yang melaku-kan kelalaian dan penjoliman demo-krasi disadarkan bahkan mungkin di-hukum sesui undang-undang. Di-samping itu lebih bijak menyele-saikan sengketa hukum lebih dahulusebelum melakukan pemungutan su-ara.

Memaksakan pilkada Dairi se-suai jadwal akan berpengaruh burukbagi kenyamanan dan ketenteramanDairi. Disisi lain ketidak profesiona-lan KPU sebagai penyelenggara pil-kada Dairi juga pantas menjadi pe-nilaian utama karena lemah dan tidaktepat waktu dalam menjalankan ta-hapan. Semua itu jika dipaksakan a-kan berakibat hasil pilkada Dairi su-lit diterima semua pihak kelak . Kon-disi ini akan menyulut ketidak har-monisan di Dairi bahkan bukan tidakmungkin timbul kasus kasus pidana.(Penulis adalah Pemred Dairi Pers)

Sidikalang-Dairi Pers : Kekolotan dan a-rogansi kembali ditunjukan sekelompok orangyang diduga kuat pendukung salah satu cabupdi Lae Hole Parbuluan. Jonner Simbolon ke-tua LSM Gransi Dairi diusir dari Lae Holejum at ( /9) karena menggunakan mobil de-ngan stiker Luhutma mengunjungi iparnya diLae Hole. Saya terpaksa pergi dan meninggal-kan lokasi karena saya anggap sudah tidaksportif lagi. Mobil kita yang selama ini berjua-lan ke daerah itu juga terpaksa kita lepas sti-kernya karena saya melihat sekelompok ma-syarakat di desa itu sudah tidak menghormatilagi perbedaan.

Demikian disampaikan Jonner Simbolonkepada Dairi Pers jumat (13/9) di Sidikalang.

Jonner Diusir dari Lae HoleKarena Mobil Berstriker Luhutma

Jonner Simbolon yang juga ke-tua Partai PIS Dairi itu menutur-kan bahwa pada malam kejadiansekira pukul 22.00 Wib dirinyabersama keluarga bertamu keLae Hole ke rumah iparnya. Be-lum lagi sempat menengguk kopiyang disuguhkan iparnya seke-lompok orang sekitar 50-an o-rang mendatangi rumah iparnyadan menanyakan mobil siapayang parkir.

“ Saat itu saya katakan mobilsaya dan spontan salah seorangdiantaranya mengaku marga Smenyebutkan tidak boleh masukkawasan mereka karena kawa-san itu basis seorang cabup yangdibanggakan mereka . Jadi tidakdiperbolehkan siapapun masukmenggunakan mobil yang ber-stiker selain cabup yang merekadukung.

“ Saya katakan waktu itu a-gar menghargai demokrasi kare-na ada kebebasan semua rakyat

menyatakan sikap dan pilihan.Namun sekelompok massa itu te-tap bersikeras mengusir jonnerdengan dalih tidak boleh masukmobil selain stiker Cabup yangmereka banggakan. Tegas sayakatakan jika memang karena sti-ker ini dilarang masuk silahkanbakar saja mobil ini atau dirinyasiap menghadapi mereka namuntetap sekelompok orang ini me-ngusir dengan alasan tidak bolehmasuk mobil yang berstiker se-lain Cabup yang mereka dukung.

Menurut Jonner pihaknya sa-ngat kecewa dengan arogansiyang ditunjukkan segerombolanorang tersebut yang bertindak a-rogan dan tidak menghargai de-mokrasi. Dikatakan jika me-mang itu suruhan cabup yangmereka banggakan maka sangatjelas nilai-nilai demokrasi tidakdihormati. Gaya arogan dan sa-ma sekali tidak menghargai per-bedaan merupakan ciri pemim-

pin yang otoriter bahkan didugakuat sudah panik. “ Negara initidak mengenal istilah kerajaannamun di Lae Hole apa yang di-lakukan sekelompok orang sudahbersifat kerajaan. Tidak boleh a-da perbedaan dan tidak boleh o-rang lain masuk ke daerah me-reka ketika mendukung calonbupati lain selain yang merekadukung. Ini benar-benar sebuahkejahatan demokrasi” sebut Jon-ner.

Kita memang berjualan kedaerah tersebut dan kini trukyang selama ini kita gunakan un-tuk mengangkut barang-barangberjualan terpaksa kita buka sti-kernya sehingga tidak menjadisasaran amuk masyarakat yangtidak menghargai demokrasi.“Beginilah kalau rakyat tidakmemahami demokrasi pikiran-nya tetap arogan dan tidak meng-hargai perbedaan” sebutnya.(R.07)

Page 3: DP 296

3Halaman :Membangun Opini Membangun

Edisi 296Tanggal 15 - 21 Sept 2013

Dairi PersMembangun Opini Membangun

Kisah Inspiratif& Motivasi

Humor DP

Cengkunek minggu ini...

Pemadaman Listrik BergilirAda Ada Saja -Akhir-akhir

ini kampung Bedul seringmengalami gangguan aliranlistrik. Sehari bisa terjadi tigakali pemadaman. Bahkan, yangmenjengkelkan warga, waktupemadamannya bisa berjam-jam.

Bedul pun memeloporiwarga untuk demo di kantorperusahaan listrik. Direkturperusahaan listrik menyanggupiuntuk meniadakan pemadamanbergilir. Sebagai bukti dipa-sanglah iklan besar di mediamassa. "Mulai hari ini PEMA-DAMAN LISTRIK BERGI-LIR ditiadakan, diganti denganPENYALAAN LISTRIK BER-GILIR."

Seorang gadis kecil bertanya kepada ibunya, “Bagaimanaumat manusia muncul?”

Sang ibu menjawab, “Tuhan menciptakan Adam dan Hawadan mereka memiliki anak-anak dan begitu juga semua umatmanusia dibuat.”

Dua hari kemudian gadis itu memberikan kepada ayahnyapertanyaan yang sama.

Sang ayah menjawab, “Jutaan tahun yang lalu ada ras monyetyang berevolusi menjadi manusia.”

Gadis itu bingung lalu kembali kepada ibunya dan berkata,“Bu, bagaimana mungkin bahwa Ibu mengatakan kepadaku rasmanusia diciptakan oleh Tuhan, dan ayah mengatakan bahwamereka berasal dari monyet?”

Sang ibu menjawab, “Yah, Sayang, itu sangat sederhana. Ibumenceritakan dari sisi keluarga ibu dan ayahmu memberitahumudari sisi keluarganya.”

Asal Usul Manusia

Preman SombongDi sebuah bar seorang pemuda berbadan kecil sedang duduk

santai. Seorang preman lokal mendekati dan langsungmenendangnya keras.

“Ciaaaat!!” Pemuda kecil jatuh tersungkur dari bangkunya.Ketika dia bangun, si preman berkata dengan sombong, “Itutadi taekwondo dari Korea.”Karena takut, pemuda itu tak menanggapi. Dia lalu kembaliduduk ke bangkunya.

Namun tidak lama kemudian, preman tadi kembali mendekatidan membantingnya. “Gubrakkk!” Pemuda kecil i tuterjerembab. Saat dia bangun, preman berkata lagi, “Itu tadijudo dari Jepang.”Pemuda kecil itu tetap tidak menanggapi. Perlahan-lahan diakembali duduk.

Tidak lama kemudian, si preman menonjoknya,“Buggg!” Pemuda kecil kembali jatuh, lalu si preman berkata,“Itu tadi boxing dari Amerika”.

Pemuda kecil menyadari mulutnya mengeluarkan darah. Laludia bangun dan tidak kembali ke bangkunya. Perlahan-lahandia keluar dari bar.

Tidak beberapa lama kemudian pemuda kecil itu masuk kebar dan menghampiri si preman.Tanpa berkata apa-apa lagi dia langsung memukul kepala sipreman,“Bletokkkk!” Si preman langsung jatuh pingsan.

Pemuda kecil ingin memberi penjelasan, tapi si preman tidakjuga siuman. Pemuda kecil menghampiri pemilik bar danberkata,

“Pak, bila preman ini bangun tolong beritahu bahwa yang

Togar, Sang CopetPenyayang Keluarga

Togar yang sudah 10 tahun mengembara di Jakarta akan pulang kekampung halamannya di Medan.

Tiga hari sebelum pulang ke Medan, si Togar menelepon adik-adiknyayang bernama Ucok, Borjong dan Butet.

Togar: Ucok! Abang mau pulang ke Medan, mau abang bawain apadari Jakarta?Ucok: (agak ragu dan matanya belo) Bawain HP Blekbery bang!!!

Togar: Ahhh gampang itu. Nanti abang bawakan. Kasih teleponnya keBorjong, Cok!Borjong: Halo bang Togar!!!

Togar: Halo Jong, besok abang mau pulang, mau abang bawain apa?Borjong: Wah yang betul bang??? (agak ragu) Borjong mau kamera

digital ajalah bang… macam punya si Parulian.Togar: Gampanglah itu, abang bawain besok… kasih teleponnya ke

Butet Jong!!!Butet: Halo abangku Togar… (dengan suara merdu)Togar: Mau abang bawain apa kau?Butet: Gak usahlah bang… nanti aku pinjam punya bang Ucok sama

bang Borjong aja…Togar: Gak usah sungkan, bilang aja mau apa, Butet..?!

Butet: (dengan suara agak ragu menjawab) Takut abang repot nanti…Togar: ABANG TIDAK REPOT, BILANG MAU APA! (Udah kebayang

gimana kencengnya suara si Togar)Butet: Iya deh bang, Butet pengen BH ajalah bang…Togar: Ahhhhh peninglah abang kau bikin, Tet!! Yang gampang ajalah

macam titipan Ucok sama Borjong!!Butet: Wahh banyak kali uang abang yah!!!Togar: Bukan begitu, Tet. Kalo BH susah kali abang nyopetnya… malu

abang rogoh-rogoh daleman orang…

Nenek Dan Kacang Mede

Kalau Balon gas talinya lepas naik keatasKalau Celana kolor talinya lepas turun kebawah.

Ibu Mira sebagai penduduk baru di komplek rumahnya, datang kerumah tetangga sebelahnya yang dihuni oleh satu orang nenek-nenek.

Ibu Mira: “Nek, kenalin nek, saya tetangga baru nenek, nama sayaMira.”

Nenek : “Oh, silakan duduk… silakan duduk.”Pas lagi ngobrol, di meja ada setoples kacang mede.

Ibu Mira: “Wah nek, boleh yah saya cicipi kacang medenya.”Nenek : “Oh… yah… yah… boleh… boleh… boleh.”

Saking enaknya kacang mede tersebut, sampai habis satu toples.Ibu Mira: “Wah, maaf nek, kacang medenya sampai habis nih…”Nenek : “Oh, nggak apa-apa koq, nenek juga nggak bisa makan,

maklum gigi nenek udah nggak kuat, Nenek kan sering dikirimin samacucu nenek coklat silver queen, nenek hanya mampu jilatin coklatnyaaja dan kacang medenya nenek kumpulkan dalam toples itu itu…”

Beda Tali Balon Gas DanTali Celana

Dari tadi pagi hujan mengguyur kota tanpa henti, udara yang biasanyasangat panas, hari ini terasa sangat dingin. Di jalanan hanya sesekali mobilyang lewat, hari ini hari libur membuat orang kota malas untuk keluar rumah.

Di perempatan jalan, Umar, seorang anak kecil berlari-lari menghampirimobil yang berhenti di lampu merah, dia membiarkan tubuhnya terguyurair hujan, hanya saja dia begitu erat melindungi koran dagangannya denganlembaran plastik.

“Korannya bu !”seru Umar berusaha mengalahkan suara air hujan.Daribalik kaca mobil si ibu menatap dengan kasihan, dalam hatinya diamerenung anak sekecil ini harus berhujan-hujan untuk menjual koran.Dikeluarkannya satu lembar dua puluh ribuan dari lipatan dompet danmembuka sedikit kaca mobil untuk mengulurkan lembaran uang.

“Mau koran yang mana bu?, tanya Umar dengan riang.”Nggak usah, ini buat kamu makan, kalau koran tadi pagi aku juga sudahbaca”, jawab si ibu.

Si Umar kecil itu tampak terpaku, lalu diulurkan kembali uang dua puluhribu yang dia terima, ”Terima kasih bu, saya menjual koran, kalau ibu maubeli koran silakan, tetapi kalau ibu memberikan secara cuma-cuma, mohonmaaf saya tidak bisa menerimanya”, Umar berkata dengan muka penuhketulusan.

Dengan geram si ibu menerima kembali pemberiannya, raut mukanyatampak kesal, dengan cepat dinaikkannya kaca mobil. Dari dalam mobildia menggerutu ”Udah miskin sombong!”. Kakinya menginjak pedal gaskarena lampu menunjukkan warna hijau. Meninggalkan Umar yangtermenung penuh tanda tanya.Umar berlari lagi ke pinggir, dia mencobamerapatkan tubuhnya dengan dinding ruko tempatnya berteduh.Tangankecilnya sesekali mengusap muka untuk menghilangkan butir-butir air yangmasih menempel. Sambil termenung dia menatap nanar rintik-rintik hujandi depannya, ”Ya Tuhan, hari ini belum satupun koranku yang laku”,gumamnya lemah.

Hari beranjak sore namun hujan belum juga reda, Umar masih sajaduduk berteduh di emperan ruko, sesekali tampak tangannya memegangiperut yang sudah mulai lapar.Tiba-tiba didepannya sebuah mobil berhenti,seorang bapak dengan bersungut-sungut turun dari mobil menuju tempatsampah,”Tukang gorengan sialan, minyak kaya gini bisa bikin batuk”,dengan penuh kebencian dicampakkannya satu plastik gorengan ke dalamtong sampah, dan beranjak kembali masuk ke mobil. Umar dengan langkahcepat menghampiri laki-laki yang ada di mobil. ”Mohon maaf pak, bolehkahsaya mengambil makanan yang baru saja bapak buang untuk saya makan”,pinta Umar dengan penuh harap. Pria itu tertegun, luar biasa anak kecil didepannya. Harusnya dia bisa saja mengambilnya dari tong sampah tanpaharus meminta ijin. Muncul perasaan belas kasihan dari dalam hatinya.

“Nak, bapak bisa membelikan kamu makanan yang baru, kalau kamumau”

”Terima kasih pak, satu kantong gorengan itu rasanya sudah cukupbagi saya, boleh khan pak?, tanya Umar sekali lagi.”Bbbbbooolehh”, jawabpria tersebut dengan tertegun. Umar berlari riang menuju tong sampah,dengan wajah sangat bahagia dia mulai makan gorengan, sesekali diatersenyum melihat laki-laki yang dari tadi masih memandanginya.

Dari dalam mobil sang bapak memandangi terus Umar yang sedangmakan. Dengan perasaan berkecamuk di dekatinya Umar.

”Nak, bolehkah bapak bertanya, kenapa kamu harus meminta ijinkuuntuk mengambil makanan yang sudah aku buang?, dengan lembut priaitu bertanya dan menatap wajah anak kecil di depannya dengan penuhperasaan kasihan.”Karena saya melihat bapak yang membuangnya, sayaakan merasakan enaknya makanan halal ini kalau saya bisa meminta ijinkepada pemiliknya, meskipun buat bapak mungkin sudah tidak berharga,tapi bagi saya makanan ini sangat berharga, dan saya pantas untuk memintaijin memakannya ”, jawab si anak sambil membersihkan bibirnya dari sisaminyak goreng.

Pria itu sejenak terdiam, dalam batinnya berkata, anak ini sangat luarbiasa. ”Satu lagi nak, aku kasihan melihatmu, aku lihat kamu basah dankedinginan, aku ingin membelikanmu makanan lain yang lebih layak, tetapimengapa kamu menolaknya”.Si anak kecil tersenyum dengan manis,

”Maaf pak, bukan maksud saya menolak rejeki dari Bapak. Buat sayamakan sekantong gorengan hari ini sudah lebih dari cukup. Kalau sayamencampakkan gorengan ini dan menerima tawaran makanan yang lainyang menurut Bapak lebih layak, maka sekantong gorengan itu menjadimubazir, basah oleh air hujan dan hanya akan jadi makanan tikus.”

”Tapi bukankah kamu mensia-siakan peluang untuk mendapatkan yanglebih baik dan lebih nikmat dengan makan di restoran di mana aku yangakan mentraktirnya”, ujar sang laki-laki dengan nada agak tinggi karenamerasa anak di depannya berfikir keliru.

Umar menatap wajah laki-laki didepannya dengan tatapan yang sangatteduh,”Bapak!, saya sudah sangat bersyukur atas berkah sekantonggorengan hari ini. Saya lapar dan bapak mengijinkan saya memakannya”,Umar memperbaiki posisi duduknya dan berkata kembali, ”Dan saya merasaberbahagia, bukankah bahagia adalah bersyukur dan merasa cukup atasanugerah hari ini, bukan menikmati sesuatu yang nikmat dan hebat hari initetapi menimbulkan keinginan dan kedahagaan untuk mendapatkannyakembali di kemudian hari.”Umar berhenti berbicara sebentar, lalu diciumnyatangan laki-laki di depannya untuk berpamitan. Dengan suara lirih dan tulusUmar melanjutkan kembali,”Kalau hari ini saya makan di restoran danmenikmati kelezatannya dan keesokan harinya saya menginginkannyakembali sementara bapak tidak lagi mentraktir saya, maka saya sangatkhawatir apakah saya masih bisa merasakan kebahagiaannya”.

Pria tersebut masih saja terpana, dia mengamati anak kecil di depannyayang sedang sibuk merapikan koran dan kemudian berpamitanpergi.”Ternyata bukan dia yang harus dikasihani, Harusnya aku yang layakdikasihani, karena aku jarang bisa berdamai dengan hari ini”

"Pesan Hidup Dari BocahPenjual Koran"

AQJ PelajaranBerharga Bagi

Orang TuaJakarta – Dairi Pers : Pema-

haman sayang bagi anak masihsering disalah artikan orang tu-a. Pemberian hadiah yang ber-lebihan kerap menjadi petakabagi seorang anak. Demikianyang terjadi dalam kasus AbdulQodir Jaelani anak dari musisiahmad Dani. Tabrakan mautyang melibatkan anak seusia 13tahun tersebut hingga mereng-gut 6 orang tewas dan lainnyaluka luka. Orang tua juga ter-nyata dapat dipidana akibat ke-lalaian terhadap anak.

Nasib sial yang menimpaputra Ahmad Dhani, Abdul Q-odir Jaelani atau lebih akrabdisapa Dul. Ia mengalami kece-lakaan di Tol Jagorawi saat me-ngemudikan mobilnya sendiri.Kecelakaan sendiri terjadi padapukul 00.45 WIB dini hari. Di-laporkan kecelakaan terjadi be-runtun yang melibatkan tigakendaraan di Tol Jagorawi di-mana ada mobil Lancer yangdikendarai oleh Dul.

Dari kecelakaan menewas-kan 6 orang sedangkan 9 oranglainnya luka-luka. Mobil yangdikemudikan Dul dijelaskanmasuk ke jalur yang berlawa-nan dan menambrak DaihatsuGran Max serta Toyota Avan-za.

Juru bicara Polda Metro Ja-ya Komisaris Besar Rikwantomenyebut kronologi kecelakaanyang melibatkan putra musikusAQJ yang sering dipanggil Dul.Kecelakaan terjadi di tol Jago-rawi kilometer 8 arah selatanantara Lancer B 80 SAL de-ngan Daihatsu B 1349 TEN.

Kronologinya, kata Rik-wanto, mobil Lancer B 80 SALdatang dari arah selatan menu-ju utara. Karena tidak konsen-trasi, mobil Lancer menabrak

pagar pemisah sehingga masukjalur berlawanan. Mobil Lan-cer menyeberang kemudianmenghantam Daihatsu B 1349TEN yang datang dari arah uta-ra ke selatan. “Selanjutnya,mobil terdorong mengenai A-vanza B 1882 UZJ,” u jarRikwanto

Menurut laporan dari TMCPolda Metro Jaya, mobil Mit-shubishi Lancer meluncur dariarah Bogor menuju Jakarta. Ti-ba-tiba mobil Lancer hilangkendali, melewati dan mena-brak pembatas jalan hingga kebagian sisi jalan arah berlawa-nan. Mobil kemudian mena-brak sisi belakang Avanza. Ke-mudian mobil Avanza itu me-nabrak mobil Daihatsu.

Korban meninggal duniadalam kecelakaan ini ada enamorang, yaitu 1. Agus WahyudiHartono (40) di RS Polri Kra-matjati. 2. Rizki Adiyta SAnto-so (20) di RS Polri Kramatjati.3. Agus Surahman (31) di RSPolri Kramatjati. 4. Komarud-din di RS Polri Kramatjati. 5.Normansyah (RS Mitra Kelu-arga Cibubur) 6. Agus Komara(RS Mitra Keluarga Cibubur

Agus Kumara, Agus Wahyudi,Riki Aditia Santoso, Agus Su-rahman, Qomar, dan Nurman-syah.

Korban luka, menurut TM-C, ada sembilan orang, yaituWahyudi, Nugro B, AbdulKodir, Jauheri, Boby, Pardo-muan S, Pujo Widodo, AhmadAbdul Kodir, Noval Samodra.Kepala Unit Laka Lantas Ja-karta Timur Ajun Komisaris A-gung Leksono mengatakan, po-lisi menduga Lancer nahas di-kendarai putra Ahmad Dhani,AQJ alias Dul.

Kasus AQJ ini menjadi pe-lajaran berharga bagi siapa sajaorang tua yang memperlakukananak sayang berlebihan. Anakseusia 13 tahun merupakan di-luar logika dapat mengemudi-kan mobil sekelas sedan. Kece-lakaan yang terjadi justru telahmenyeret orang tua pengemudidibawah umur terseret ke pida-na. Bukan itu saja kelalaian o-rang menjaga anak hinggamembuat orang lain korban ju-ga berpotensi terkena pidanahingga 5 tahun penjara. (Rel)

Laeparira-Dairi Pers: Un-tuk semakin menciptakan kea-manan yang kondusif menje-lang dilaksanakan Pilkada Da-iri perlu adanya kerjasamayang sinergis dan baik antarawarga dengan Polres Dairi,warga diharapkan tidak men-jadi arogan dan provokator un-tuk memecah bela persatuandan kebersamaan yang terbina

Polres Dairi TemuRamah dengan Warga

selama ini. Kasat Binmas Pol-res Dairi AKP Amansyah Sem-biring SP,dalam pertemuannyadengan warga Kabanjulu Ke-

camatan Laeparira menegas-kan selama ini keamanan danketentraman warga sudah ter-bina dan terjaga dengan baik.

Perlu ditingkatkan untukmenjadikan Polisi sebagai mi-tra warga atau Polisi Kade Ka-denta. Warga diharapkan tetapmenjaga kebersamaaan dankeamanan menjelang diadakan-nya Pilkada Dairi, perlu diben-tuk Forum Kemitraan Polisidan Masyarakat di Desa Ka-banjulu agar tercipta komuni-kasi yang baik sehingga denganadanya forum tersebut wargatidak merasa takut dan engganjika berhubungan dengan Poli-si.

Pertemuan tersebut dilang-sungkan dengan suasana keke-luargaan, diikuti Kepala Desabeserta aparatnya, KapolsekSilima Pungga-Pungga, KaposLaeparira beserta Jajarannya.(SB)

Karya MP. Tumanggor Karya Jhonny Sitohang

Page 4: DP 296

T U K A N G

TALANG

YAYASAN SPC

Bidang Usaha :* Percetakan, Penerbitan Surat Kabar, Majalah* Pengembangan SDM Jurnalistik* Advokasi Masyarakat Miskin* Advokasi Lingkungan HidupJln. Sudirman No. 86 Sidikalang - Dairi

Sidikalang Pers Club

Menyewakan:Keyboard/SoundSystem/Shooting

Untuk Acara :Pesta Pernikahan, SaurMatua (Cawir Metua) AdatKaro, Toba, Pakpak dll

Alamat : Kutabunga No.77 A Kec. Tigalingga HP. 082162846001 081260105586

TIBERKAMUSIK

Fotocopy

Menjual : Alat-alat Tulis

Kantor Cetak Undangan

UD.JOJO’Y

MENJUAL :TV, PARABOLA, DIGITAL, DVD, VCD, RADIO, TAPE & BARANG-

BARANG ELEKTRONIK LAIN SERTA GAS ELPIJIMENYEWAKAN : SOUND SYSTEM & KEYBOARD

Pengusaha : D. SINAGAJln. GB. Pinem No. 23 Tigalingga

Te lp : (0 6 2 7 ) 7 4 3 6 2 5 1 HP : 0 8 1 3 7 5 7 8 8 5 5 9

Jln. SM. Raja No. 223 TigalinggaHP. 0821 6384 9821

UUD. MATA AIR KESUKAANMENERIMA :* Jahitan Wanita* Bordir* Sablon* Konfeksi Kaos* Bordir Computer

MENJUAL:* Pakaian Jadi* Renda Kebaya* Alat-Alat Jahit

DairiSurat Kabar Dairi Pers

Jawaban yang Tepat Bagi Anda...Untuk Mengetahui berita terbaru seputar Dairi,Pakpak Bharat & Humbang Hasundutan

$

$Untuk Berlangganan, Hubungi Kami :

di Jln. Sudirman No. 86 Sidikalang-Dairi,Telp. 081397999140

Tempat Memasang Iklan Usaha Anda & IklanSosial

UD. ROHITAJln. Sim - sim No. 07

Sidikalang (Depan Mie Cupek)

- TOKO BUKU- ATK- ALAT PERAGA PENDIDIKAN- DAGANG UMUM

EDIS NABABAN, SE Telp (0627)22269

Jln. SM.Raja No.136 Sidikalang-DairiTelp. (0627) 22145

Jl. A. Yani No. 130Sidikalang - Dairi

Mengerjakan :* Talang Rumah & Perkantoran

* Dandang Masak

* Peralatan MasakPengusaha :B. SIMORANGKIRHP. 081376737711

Pengusaha

M.MALAU0812 6390 3900 - 0823 6753 8577

GIF MALAUAUDIOPLUS

Desa Lau PakpakKec. Tigalingga

Menyediakan:* Keyboard, terompet* Sound System

* Teratak* Shooting

* Photografer* Gondang Bolon

* Alat Peraga & Buku Tulis* Jual Komputer Baru/Bekas

Pimp. HALIM P. LUMBANBATU

Menjual :* Segala Jenis Buku

Mata Pelajaran Sekolah* Alat Tulis Kantor (ATK)

Jl. Pakpak No. 34 Sidikalang Telp. 0627- 424445

Kami Juga Menerima Kursus Komputer &Bahasa Inggris

Pakpak Bharat - Dairi

UD. OXFORD

Dang Tumangon Tu HalakAdong Do Hita

MARINGGA BROTHERS (MB)* Entertainment - Event Organizer* Sound system kar 1000 - 30.000 Watt* Full Band Instrumen - Keyboard* Panggung Rigging - Artis Agency, Dll

PimpinanDaud Maringga

HP. 0821 6637 0656

Cocok untuk event besar - kecilAlamat Jl. Persada/Parongil No. 79 Sidikalang

Obama

STT & POLITEKNIK

NNI POLIPROFESIMEMBUKA PENDAFTARAN MAHASISWA/I T.A 2013

JURUSAN1. MANAJEMEN INFORMATIKA2. BAHASA INGGRIS

JADWAL PENDAFTARAN:GEL 1 : S/D JULI 2013;GEL 2 : S/D SEPT 2013;GEL 3 : S/D NOP 2013;GEL 4 : S/D DES 2013

ALAMAT:JL. SM RAJA NO. 271 TEL. 21762;

JL. SM RAJA TEL. 21819HP. 0853 7377 1976SIDIKALANG DAIRI

YAMAHA!!! Semakin DI DEPAN

PADANG MOTORBENGKEL RESMI & SHOW ROOM YAMAHA

Jln. A.Yani No. 70 Sidikalang-Dairi Telp. (0627) 23359-22804/Jln. Nusantara No.16 Sidikalang Samping Tk buku Cemerlang Telp. (0627) 22805 Fax : 22804

Harga Sidikalang = Harga MedanKenapa Tidak Mungkin...???Datang & Buktikan..! Hanya di Padang

Motor

PT. BPR NUSANTARA BONA PASOGIT 8BANK PENGKREDITAN RAKYAT

1.TABUNGAN * Tabungan Martabe, Tabungan Kotak, Tabungan Pelajar,SIMASDA, Tabungan Pundi, Tabungan KU2.DEPOSITO * Deposito Maduma dengan suku bunga: * Jangka Waktu 1 bulan : 4.75% * Jangka Waktu 3 bulan : 5.75% * Jangka Waktu 6 bulan : 6.75% * Jangka Waktu 12 bulan : 7.75%

* Deposito Kasih Berhadiah(Suku bunga bersaing & uang anda dijamin oleh pemerintah/LPS (LembagaPenjamin Simpanan sampai dengan 8% sesuai dengan UU No.24 Tahun2004)3.KREDIT * Kredit modal kerja/usaha,Kredit konsumsi, Kredit PNS,Kredit kepemilikan kend.roda 2, Investasi, Kredit kelompok

Jaminan : Sertifikat tanah, BPKB kendaraan roda dua atau roda empat, SKPNS & SK Potong Gaji

# Suku bunga dapat berubah sewaktu – waktu sesuai dengan perubahansuku bunga LPS (Lembaga Penjamin Simpan)

Untuk informasi lebih lanjut hubungi kami, diKantor Pusat: Jl. Sisingamangaraja No.259 Sidikalang Telp. 0627-23663Fax. 0627-23474Kantor Kas. Jl. Merdeka No.1 Sumbul Tep.0627-450030 Fax.0627-450028,Jl. Sisingamangaraja No.113 TigalinggaTelp.0627-743611 email:[email protected]

=KAMI SIAP MENJADI MITRA ANDA=

Lokasi: Jalan 46 SidikalangJatah Ikan :Biaya : Rp. 20.000Setiap minggu dijatuhkan bonus ikan 5Kg

PengusahaJaris Tumanggor

Nikmati pelayananyang menarik dan

memuaskan

± 7 Ons

Halaman : 4Membangun Opini Membangun

Edisi 296Tanggal 15 - 21 Sept 2013

Dairi PersMembangun Opini Membangun

DIJUAL TANAH- Luas 600m2 (30m x 20m)- Jalan Lae Mbulan samping perumahan Puri Asri Lae Mbulan

Sertifikat Lengkap

Luas 250m2 (25m x 10m)Jalan Baru Terminal Sitinjo

Sertifikat Lengkap

Bagi yang berminat segera menghubungi:Marbun Service

Depan Timbangan Simpang SalakHP. 0812 6329 0423Telp. (0627) 21748

Sidikalang-Dairi Pers : Diha-dapan seribuan warga Silahi Sa-bungan May jend Haposan Sila-lahi memberangkatan pasanganLuhut Matondang- MG Linggadalam pilkada Dairi 2014-2019.Selasa (10/9) dibalai Paropo Si-lahi sabungan. Purnawirawanperwira tinggi di TNI AD ini da-lam bahasa batak menyampai-kan dirinya pernah diberang-katkan tetua adat dari Silahi sa-bungan dan doa itu terkabulhingga dirinya sukses di rantau.

“ Semua kita punya telinganamun terkadang kurang men-dengar. Kita punya bibir tetapiterkadang susah berkata benar.Hari ini dihadapan kita ada “a-nak siuloson “ meminta doa res-tu mari semua punguan silahi sa-bungan dimanapun berada sam-paikan yang benar kepada rakyatDairi Luhut Matondang danMG Lingga adalah orang yangsederhana dan paling tepat danlayak mengujudkan Dairi Baru”.

Demikian disampaikan MayJend Haposan Silalahi yang di-sambut riuh para undangan yangmemadati bale paropo. Dikata-kan mantan jendral ini berbagaimasukan dan aduan berkaitandengan apa yang dialami kelu-arga Silalahi karena mendukungLuhutma Dongannta telah diteri-ma dan pihaknya sangat prihatindan menyesalkan tindakan itu. I-ni masalah serius karena ba-nyaknya dari keluarga silalahiyang menjadi korban mutasi ha-nya karena beda pandangan. Pe-san saya kepada Luhut Maton-dang saat terpilih nanti jangan a-da dendam, berjalanlah sesuai a-turan yang ada meski telah di-perlakukan kurang adil. Tidakpantas manusia membalas sebu-ah perlakuan tidak adil karenaitu biarlah dikembalikan kepadaTuhan. Ini saya ingatkan tegaskarena Dairi telah hilang kehar-monisan” sebut mantan jendralini tegas.

Sementara itu Cabup LuhutMatondang yang pada kesem-patan itu diulosi warga raja tur-puk Silahi sabungan bersama ibuRemita Sembiring. Menyampai-kan kehadiran mereka memintadoa restu raja turpuk silahi sabu-ngan tidak melupakan budayabatak karena sembiring adalah

May Jend ( Purn) Haposan SilalahiBerangkatkan Luhutma

marga silalahi. Dukungan yangbegitu banyak diberikan pungu-an Silahi Sabungan merupakansesutu yang sangat menyentuhdan berharap doa semua untukbersama membangun Dairi.

“ Saya tidak terbiasa banyakberbicara karena sepanjang hi-dup saya dibentuk hanya sebagaiseorang pekerja. Saya hadir ha-nya terpanggil sudah tidak tahanmelihat apa yang telah terjadi diDairi. Namun kami tidak akanberarti apa-apa ketika tidak di-bantu oleh rakyat. Tak sedikitpunsaya berpikiran untuk korupsi ditempat saya dilahirkan. Hanyasatu yang kami inginkan me-ngembalikan keharmonisan diDairi dan bersama rakyat meng-gapai kesejahteraan” sebutnyaSingkat.

Sementara itu mewakili mar-ga-marga yang hadir secara u-mum menyampaikan ada ketulu-san dan keterbukaan mendalamdari seorang Luhut Matondangdan hal itu sangat menarik. Me-reka sudah bosan dengan tipe pe-mimpin yang pandai bicara teta-pi tidak pandai berbuat. Merekarindu akan pemimpin yang pan-dai kerja tetapi sedikit bicara.Hampir semua utusan tetua mar-ga Silahi sabungan menyampai-kan dukungan penuh dan berjanjimenggerakan semua marga sila-hi sabungan baik yang ada dirantau untuk memenangkan pa-sangan nomor 4 tersebut.

Ketua pelaksana pemena-ngan Luhutma Donganta DR HCAbdul Angkat dalam sambutan-nya menyebutkan sesungguhnya

dari 4 calon yang ada semua pa-sangan bagus namun jauh lebihbagus pasangan nomor 4 Luhut-ma Donganta karena maju de-ngan motivasi tulus, jujur dan se-derhana. Program kerja tidakmuluk muluk Harmonis dan se-jahtera dan Pasangan LuhutmaDonganta satu - satunya pasa-ngan yang berani membuat kon-trak politik kepada masyarakatDairi. “Bersama Luhutma Do-ngannta Dairi akan lebih nya-man karena tidak ada dendampolitik maupun ambisius. Semuadilakukan berjalan seperti air su-ngai dan banyaknya dukunganyang diberikan berbagai elemenmasyarakat Dairi untuk kemena-ngan Luhutma Donganta meru-pakan sesuatu hal alami dan ti-dak dapat direkayasa. Kami me-lihat sesungguhnya apa yang di-capai hari ini bukan semata kare-na kerja keras tim namun lebihmendasar pasti hal seperti ini su-dah merupakan campur tanganTuhan yang Maha Esa” sebutAbdul. (R.07)

Banyak orang Indones iayang menggerutu ketika melihatperkembangan Indonesia pada u-mumnya. Menggerutu bukan ka-rena tidak puas dengan kehidu-pan yang dijalani saat ini, punbukan gerutu karena tidak men-dapatkan berbagai kesejahteraanyang memang seharusnya dida-patkan sebagai rakyat Indonesia.Sebetulnya kalau harapan padapendiri bangsa ini yang berwu-jud undang-undang dasar (UUD)1945 betul-betul menjadi landa-san gerak para penyelenggaranegara, rakyat akan sejahtera.Karena selain rakyat bekerja a-tas nama diri dan keluarganya,mereka juga akan menikmati ke-mudahan-kemudahannya seba-gai warga negara. Dan hak-hakkita sudah dipikirkan secaramendalam oleh para pahlawanyang telah mendahului kita.

Kita sebagai rakyat memilikikewajiban bekerja untuk meng-hidupi diri dan keluarga. Sebagaiwarga masyarakat dan negarapun akan banyak perlakuan-per-lakuan dan mungkin subsidi-subsidi dari negara sebagai lem-baga pemerintahan yang diama-nati oleh undang-undang dasar(UUD) 1945. Harapan-harapanrakyat pada hari ini memang se-kedar harapan. Kita akan men-cari pekerjaan sudah tersumbatoleh sistem yang tidak lagi ber-

Benarkah Sekolah KitaMengajarkan Korupsi?

Oleh: Rahmad Situmeangdiri di atas aturan. Perjalanan pe-merintah saat ini juga dijalankanoleh orang-orang yang tidak ber-tanggung jawab alias mereka pa-ra pencari duit yang tidak sajayang halal, namun yang harampun sudah direncanakan untukdiraih.

Subsidi untuk kesejahteraanrakyat miskin terus direduksioleh para penguasa dan diarah-kan ke kantong-kantong pribadi,keluarga, sahabat dan para kole-ganya. Orang-orang kaya ba-nyak yang masih merasa miskinsehingga mereka harus tertatihuntuk menjalani hidup ala oranghaus materi dan jabatan. Lihatsaja data terkini tentang kasus-kasus korupsi. Misal saja kasusBank Century yang menelan u-ang rakyat yang bernilai Rp 6,7triliun, wisma atlit Rp191 miliar,Hambalang Rp 1,2 triliun, cekpesawat Rp. 24 miliar. Jumlahini hanya jumlah kecil yang saatini belum selesai kasusnya danmasih terus berjalan. Kita jugatahu berdasarkan informasi ko-ran atau berita-berita tentang na-ma-nama yang sering muncul.Pastinya mereka adalah orang-orang yang pernah mengenyampendidikan di Indonesia ataubahkan malah alumni luar ne-geri.

Kita sebagai rakyat mungkintidak dapat membayangkan se-berapa banyak rumah, ketikaangka-angka itu dinikmati olehrakyat kecil. Juga berapa jutarakyat miskin dapat membangunusahanya dan tidak melibatkanapalagi harus menjadi peminta-minta dalam membangun hidup-nya. Tentu angka-angka itu ang-ka yang spektakuler untuk rakyat

seperti kita. Namun, apakah kitapernah berpikir bahwa pelakukorupsi ini adalah orang-orangterhormat, terdidik dan sudah ka-ya. Pernahkah kita berpikir bah-wa banyak dari mereka yangberpendidikan tinggi dan alumniperguruan tinggi terkemuka.

Kita semua yakin bahwa me-reka bukan orang yang “bodoh”karena banyak sarjana, master a-tau pun doktor dari perguruantinggi negeri yang memang su-dah berkualitas. Tentu tulisan inibukan bermaksud menyudutkanperguruan tinggi atau sekolah-sekolah dimana mereka menun-tut ilmu. Tulisan ini hanya meng-ajar kita semua untuk berpikir li-nier, untuk menemukan benangmerah dari kaitan-kaitan itu. Tohkita semua juga yakin, masih ba-nyak alumni-alumni dari pergu-ruan yang menjadi orang benar,jujur, bertanggung jawab, cinta

bangsa dan negara, cinta istridan keluarga, mencari rezekihanya dengan yang halal.

Kita memang tidak bisa “ge-byah uyah” dalam menilai. Na-mun, tidak dipungkiri bahwa o-rang-orang yang berkasus danbermasalah adalah bagian darikampus dan sekolah tertentu.Mungkin tidak membakar sawahhanya untuk mencari tikus. Ar-tinya mungkin saja, mereka ha-nya orang-orang yang kebetulanrakusnya luar biasa dan mene-mukan sawah yang selama inimereka cari. Tetapi paling tidakini adalah bahan intropeksi, be-narkah di negeri ini kerusakan-nya disebabkan oleh orang-o-rang yang memang terdidik? Ka-lau memang benar, lalu adakahkesalahan dalam sistem pendi-dikan kita? Entahlah jawaban-nya ada pada diri kita masing-masing.

Sidikalang- Dairi Pers: Peme-rataan pembangunan khususnyajalan ternyata masih perlu menda-pat perhatian lebih. Pasalnya mes-ki saat ini sudah ada pembangu-nan jalan di mana-mana namunmasih ada saja yang harus dilaku-kan perbaikan lagi. Hal ini di-buktikan dengan kondisi jalan didesa Bintang Marsada dan Bin-tang Hulu yang memprihatinkan.

Masyarakat menegaskan, ka-mi biarpun tinggal di dekat kotanamun kami seperti desa terting-gal yang selalu ditinggal dan dilu-pakan Pemerintah Kabupaten Da-iri dalam hal pembangunan ja-

Jalan di BintangBagaikan Desa Tertinggal

lan,” ungkap beberapa warga se-tempat.

Untuk itu, warga mengharap-kan pihak anggota DPRD khusus-nya di Dapil 1 dapat mendesak Pe-merintah. “Kami minta kepadainstansi terkait untuk dapat secaraadil dan merata dalam melakukanperbaikan jalan. Jangan hanya di-fokuskan di Desa-desa lain se-dangkan di dalam kota masih sa-ngat memprihatinkan jalannya,”ungkap warga.(Rp.S)

Page 5: DP 296

5Halaman :Membangun Opini Membangun

Edisi 296Tanggal 15 - 21 Sept 2013

Dairi PersMembangun Opini Membangun

Love & Tears on Dolok PartangisanOleh : Esron kaloko

Bersambung Minggu Depan...

Cerbung.....

Cerita ini hanya fiktif belaka. Apabila ada kesamaan namatokoh, tempat kejadian dan lain - lain hanya ketidak sengajaanbelaka. Hanya bertujuan untuk menghibur.

Bagian X....

(Cinta & Airmata di Dolok Partangisan)

kontrakdiksi pemikiranberkecambuk tekadnya bu-lat dia harus menjinjing ni-lai kejujuran, moral yangtinggi agar orang tahu bah-wa martabat dan budaya o-rang-orang dari utara tinggi

Batuk kecil Phusuh mem-buyarkan lamunan Paruli-an dia senyum melihat Phu-suh sudah berdiri dihada-pannya

“ Kita pulang pus ? “sapaParulian

“ Ya.. bang, kan hari te-lah senja, ayah dan ibu tel-ah lebih dulu pulang, bah-wa Emban sudah selesai

mungkin memasak “ jelasPhusuh pada Parulian

“ Kalau begitu kita pu-lang yuk !”

Kehadiran Parulian danPhusuh disambut denganmuka sinis oleh Embhan ra-da-rada tidak bersahabat,hati Parulian agak kecil ju-ga, dia berpikir apa yang dipikirkan gadis tersebut, a-pakah dia tersinggung? tapiParulian pura-pura tidaktahu dia dengan senyummenyapa Embhan.

Cahaya lampu teplokmenerangi malam yangkian merangkak menerangikelamnya malam Phusuhmasih menganyam tikar se-bagai layaknya tradisi atau

kegiatan gadis desa, malamitu dia ditemani Parulianyang lagi duduk dekat tang-ga dengan menikmati rokokdari daun ipah, sekali-kalidia menghembuskan asap-nya ke atas, sambil menik-mati udara malam dan ke-bersama dengan dara can-tik bintang desa tersebut.

“Phusuh sudah berapabulan aku ditempat ini, tapibelum pernah seorang priayang datang mengunjungi-mu, alergi juga rupanya ter-hadap pria, atau mungkinmereka takut berhadapandengan ayah dan ibumu“tanya Parulian membukapercakapan dengan hati-hati.

“Tergantung pada peni-laian mereka yang jelasbahwa ayah dan ibu tidakpernah membatasi siapa-

pun kerumah ini, bahkanmereka senang karena disi-nikan masih sedikit manu-sianya alangkah naifnya ji-ka pikiran itu dikembang-kan “ ujar Phusuh tegas

Parulian terkesima men-dengar jawaban spontanPhusuh dia bagaikan me-nyesal mengajukan perta-nyaannya, mungkin Phusuhtersinggung, tapi dia yakinwalau gadis itu tinggal didesa tapi wawasannya luas.Hal sepele tidak akan diper-panjang.

Malam makin larut Pa-rulian berdiri sambil men-dekat pada Phusuh. Melihatgerakan pemuda itu, phu-suh tersenyum karena tidakbiasanya dia bertingkah ce-roboh bahkan selama ting-gal dirumahnya parulianselalu bersikap sopan.

“Ada apa bang Paruliansepertinya kamu agak ke-takutan, bahkan cenderungingin mencapai perlindu-ngan! “

“Tak apa-apa aku hanyaingin duduk disampingmuboleh atau tidak ya ? “

“ Silahkan tapi lampu te-plok kita mau habis minyak-nya rupanya, atau kita ma-suk kerumah ya ? “

“ Sebelumnya ada yangingin aku omongkan pada-mu Phusuh “

Phusuh menatap tajamkearah Parulian, sementaraParulian telah duduk disam-pingnya, dia diam tanpa se-patah katapun. Melihat ke-lakuan itu akhirnya Phusuhbertanya.

“Apa yang akankau omongkan Par, a-tau adakah hal yangmengganjal di hati-mu selama di tempat-ku ini ? “ Tanya Phusuh

“Sejak pertama aku meli-hatmu, hatiku terasa dekatsekali, tak ada batas tadi a-ku menanyakan aku tidakpernah melihat pria datangmartandang kesini, karenajika orang telah lebih dahu-lu ada dilubuk hatimu yangdalam, maka pantang bagi-ku untuk mengawali ungka-pan cinta inilah suatu gan-jalan dihatiku”

“Menurutmu dan daritingkah dan perilaku seha-ri-hari apa aku menyimpanrahasia pribadi ? “

“Dugaanku memang be-nar,Phusuh sudah lama a-ku menyukai dirimu daninilah hal yang hakiki yangpatut diteladani darimu”

“kau terlalu menyan-jungku, jangan buat akuterlalu tersanjung akhirnyaaku bisa terlena dan men-jadi angkuh akhirnya yakan ? “ timpal Phusuh

“Aku berkata yang sebe-narnya dari lubuk hatikuyang dalam yang bicaratanpa niat jelek”

Menurut Sahman Bancin, ke-jadian tersebut beruntung di sore harisebab apabila dimalam hari tentukorban disekitar kejadian pasti akanlebih banyak, sehingga warga dapatmenyelamatkan diri. Beberapa ru-mah yang rusak diantaranya, rumahkorban terbawa lumpur, rumah Jos-ter Berasa juga hangus sedangkanrumah Paret Bako dan Maf Bako ru-sak berat. Padi yang ada di dalamnyamasih tertimbun lumpur dan sebuahsepeda motor bebek dan beberapaekor hewan peliharaan seperti kam-bing dan ayam sedangkan seekor an-jing dapat menyelamatkan diri ke a-tas atap rumah yang terjungkal.

Pantauan Dairi Pers di tempatkejadian banjir bandang terdiri dibeberapa 3 titik yang berbeda de-ngan masing - masing jarak 1 km,satu berada ditempat kejadian kor-ban dusun 1 dan yang lainnya di du-sun yang sama sedangkan satu lokasiberada precis dekat Gereja Katolikdi desa yang sama sedangkan lokasiyang lain berada di Desa PardomuanBarisan Sirait juga merusak seluruhperladangan warga namun tidak me-nimbulkan korban jiwa.

Beberapa titik kerusakan terjadisepanjang jalan menuju Pardomuandan situasi tersebut mengakibatkanpara warga yang hendak pulang kekota Sidikalang dan para pedagangterpaksa menginap di Pardomuanmenunggu datangnya alat berat padapukul 02.00 pagi.

Pihak TNI, Polri dan camat, Pan-dapotan Situmorang dan dr. OberlinSihombing datang melihat situasi.

Banjir Bandang MenelanKorban di Desa Lae Luhung

Sopobutar-Dairi Pers:Banjir Bandang terjadi di Desa Lae Luhungdusun Lae Maria Kecamatan Siempat Nempu Hilir dan menelankorban satu orang Romin Lumban Gaol (65). Korban yang luka –luka yakni, Romin Manurung (32), Abdul Habeahan (28), JanggapBako (38), Tamalika Sihotang (56), N. Boang Manalu (63), Maf Bako(22) dan suami korban Rajiman Simare- mare (65). Banjir terjadiakibat derasnya hujan sejak pukul 15.00 wib pada Senin(9/9).

Pakpak Bharat, Dairi Pers:Dalam rangka meningkatkankepedulian generasi muda ter-hadap kelestarian budaya yangada dan berkembang di tengahmasyarakat, Dinas Budparhub-mansih Kabupaten PakpakBharat bekerja sama denganBalai Pelestarian Nilai BudayaBanda Aceh, menggelar kegia-tan orientasi budaya lokal bagimahasiswa se-Sumatera Utaradan Aceh di Kabupaten PakpakBharat selama 4 hari, mulaitanggal 5 sampai dengan 8 Sep-tember 2013.

Pembukaan yang dilaksana-kan di Gedung Serbaguna Sa-lak, Kamis (05/09) dibuka olehBupati Pakpak Bharat, RemigoYolando Berutu, MBA yang di-wakili oleh asisten pemerinta-han, Drs. H. Tekki Angkat me-ngatakan menyambut baik ke-giatan tersebut karena menu-rutnya peranan budaya sangatbesar dalam membentengi diridari pengaruh negatif terutamaunsur dari luar. “Hal ini adalahsebagai pertahanan jati diri kitasendiri dan memiliki karakteryang kuat sebagai cerminan da-ri identitas kita”, tuturnya.

Kegiatan yang bertemakan“Mengurai Kekayaan KearifanTradisional Dalam Ragam Bu-daya Masyarakat Pakpak Bha-rat” tersebut Bupati juga ber-pesan agar pengalaman yangdiperoleh dari acara benar-be-nar bermanfaat khususnya didunia pendidikan serta dapat diimplementasikan kepada ma-syarakat. “Semoga orientasibudaya lokal kali ini dapatmenjadi salah satu sarana pe-mahaman akan keberagamanbudaya bangsa kepada paramahasiswa sehingga mem-bangkitkan kesadaran terhadapjati diri dan budaya bangsanyayang luhur”, sebutnya lagi di-hadapan seluruh undangan, ter-masuk dari Ditjen KebudayaanKemendikbud, Dewi Indrawati.Kepala balai pelestarian nilaibudaya Banda Aceh, Irini De-wi, SS,MSP, menjelaskan bah-

Orientasi Budaya Lokal 2013 Se-Sumut &Aceh Dilaksanakan di Kab. Pakpak Bharat

wa rangkaian acara di PakpakBharat ini adalah yang kegiatanOBL (Orientasi Budaya Lokal)ke-4 setelah sebelumnya dila-kukan di Aceh Besar (OBL I),Karo (OBL II) dan Aceh Sela-tan (OBL III). “Untuk pesertakali ini sebanyak 80 orang yangterdiri dari 30 peserta dari Ma-hasiswa Aceh dan 50 dari Ma-hasiswa Sumatera Utara. Ada-pun perguruan tinggi yang turutambil bagian yaitu dari Unsyi-ah Banda Aceh, IAIN Ar-Rani-ry Banda Aceh, STKIP Al-Washliyah Banda Aceh, Uni-ma Lhokseumawe, UniversitasSamudera Langsa, STAIS Se-pakat Segenap Kutacane, USU,Unimed, Akademi PariwisataNusantara Medan, UMSU, U-niversitas Al-Azhar Medan,STAIS Al-Ikhlas Sidikalang,USI, STTOI Sidikalang danUniversitas Quality Kabanja-he”.

Selain itu, para peserta akanmelakukan aktivitas pengama-tan di beberapa Desa sepertiKuta Ujung, Pardomuan, bebe-rapa desa di Kecamatan Kera-jaan, Kecupak I dan Simerpara.Disana seluruh peserta akan berbaur dengan masyarakatdan mengamati kegiatan mere-ka sehari-hari untuk mengeta-hui hal-hal unik terkait kebuda-yaan yang terkonsentrasi padakearifan tradisional. Dari hasilpengamatan kemudian pesertaakan ditugaskan untuk menyu-sun laporan dalam bentuk kar-

ya ilmiah sesuai topik yang di-tentukan.

Direncanakan juga akanmenghadirkan narasumber da-lam kegiatan ini antara lain Ka.Disbudparhubmansih, MesterPadang,S.Pd, dosen antropolo-gi USU, DR.Fikarwin Zuska,MA,  dan budayawan pakpakbharat, Mansehat Manik ,S.Pd,SE,M.Pd.(pb.02)

Untuk evakuasi barang korban yangtertimbun dilakukan oleh pihak TNIsekitar Sembilan orang bersama Ba-binta setempat, Serma TA. Siman-juntak.

Jalan akhirnya dapat dilalui ken-deraan sedangkan di Desa Loganputus total, sekolah pun tidak diguna-kan antara Pardomuan ke Logan dansebaliknya kerusakan jalan dan ta-nah longsor diperkirakan mencapai100 titik, diperkirakan apabila hujanderas kembali maka akan terjadi hal-hal yang tak terduga sebab pegunu-ngan telah dirusak oleh pengusahabeberapa tahun silam sehingga me-ngakibatkan erosi. Diharapkan kepa-da warga yang bermukim di kaki pe-gunungan dapat berpindah ke lokasiyang lebih aman, dikhawatirkan a-kan terjadi banjir susulan. Wargaberharap kepada pihak pemerintahsegera melakukan perhatian kepadakorban longsor untuk memberikanbantuan baik berupa makanan danpakaian dan juga obat-obatan.(BS)

Sekata Sembiring, S.Pd Kepala SMP Negeri 1 Tigalingga

SMPN1 Tigalingga Raih DuaPenghargaan Internasional

Tigalingga, Dairi Pers: SMP Ne-geri 1 Tigalingga Kabupaten Dairi,menerima dua penghargaan pendidi-kan (Education Award ) 2013 dariInternational Human Resources De-velopment Program (IHRDP) padaSabtu (07/09) di Jakarta.Dua peng-hargaan itu untuk kategori sekolah

berprestasi dan Kepala Sekolah ber-prestasi. Penghargaan Education A-ward 2013 diberikan berdasarkanpenilaian terhadap sekolah dan Ke-pala Sekolah yang berprestasi, ber-dedikasi, terbaik dan panutan dibi-dangnya. Kepala Sekolah SMP Ne-geri 1 Tigalingga, Sekata Sembiring,

S.Pd selasa (10/09) mengatakanpenghargaan ini diberikan berdasar-kan penilaian secara nasional, terkaitkualitas pendidikan dan produktivi-tas sumber daya manusia bidangpendidikan.

Dari 254 sekolah dan Kepala Se-kolah yang dianggap berprestasi, pujiTuhan SMP Negeri 1 Tigalingga satusatunya dari Kabupaten Dairimendapat penghargaan, ujar Sekata

Orientasi budaya lokal bagi mahasiswa se-Sumut - Aceh

Tigalingga, Dairi Pers: SMANegeri 1 Tigalingga Kabupaten Da-iri menerima Education Award tahun2013 di Twin Plaza Hotel JakartaSabtu (07/09). Penghargaan Educa-tion Award 2013 itu diberikan ber-dasarkan penilaian terhadap sekolahdan Kepala Sekolah yang berpresta-si, berdedikasi, terbaik dan panutandi bidangnya.

Penghargaan bagi sekolah ber-prestasi dan Kepala Sekolah berpres-tasi ini diberikan oleh InternationalHuman Resources DevelopmentProgram ( IHR-DP) di Jakarta, yangmerupakan lembaga pemantau, pe-nelitian dan pengembangan SumberDaya Manusia. Kebanggaan tam-pak jelas di raut wajah Drs. BudimanTambunan Kepala Sekolah SMANegeri 1 Tigalingga saat dijumpaiDairi Pers, Senin (9/9) diruangan-nya.

SMAN 1 Tigalingga TerimaEducation Award 2013

“Suatu kebanggan tersendiri bisamenjadi bagian sejarah sekolah yangberhasil mengungguli ribuan sekolahyang masuk nominasi penghargaanEducation Award Tahun 2013. Ba-yangkan dari ribuan sekolah hanyaada beberapa sekolah yang berhasilmeraih penghargaan ini, salah satu-nya SMA Negeri 1 Tigalingga, sebutDrs. Budiman Tambunan. Ini adalahbuah dari kerja keras atas pengabdi-an dari kami dalam dunia pendidi-kan, tuturnya.

Dengan diperolehnya penghar-gaan ini, Drs. Budiman Tambunansangat yakin kedepannya SMA Ne-geri 1 Tigalingga akan mampumenghasilkan bibit-bibit penerusbangsa. Selain itu dia juga optimisdalam beberapa tahun kedepan se-kolahnya akan mampu menjadi se-kolah unggulan di Dairi bahkan un-tuk Sumut. (KS)

Drs. Budiman Tambunan Kepala SMA Negeri 1 Tigalingga

Tim Luhutma - GMPDBantu Korban Bencana

Sembiring.Beliau mengatakan,penghargaan tersebut dapat memoti-vasi guru dan siswa sekolah ini untukterus meningkatkan prestasi. “Peng-hargaan ini juga semoga membuatkami bangga karena diberikan olehLembaga Internasional yang fokuspada upaya pengembangan SDM diIndonesia” , kata Sekata Sembiring.(KS)

Sinehi -Dairi Pers : Bencana alambanjir bandang yang mrenghantam Du-sun Meriah Desa Lae Luhung Sinehi me-ninggalkan duka mendalam. Sebanyak40 KK warga desa Sinehi terkena lang-sung dampak banjir bandang. Tim rela-wan calon Bupati Luhutma Dongannta ju-m at (13/9) langsung turun kelapanganbersama mahasiswa Dairi yang terga-bung dalam Gerakan Mahasiswa PeduliDairi (GMPD) memberikan bantuan te-naga dan menyerahkan 40 karung beraskepada para korban. Bantuan ini meru-pakan bantuan lanjutan setelah sebelum-nya menyerahkan bantuan bahan-bahanuntuk memasak seperti minyak goreng ,gula, the dan kopi.

Kordinator pemenangan LuhutmaDonganta Dapil II Dairi Lumban Panjaitan,SH menyebutkan kondisi para korbanbencana banjir bandang tersebut cukupmemprihatinkan terlebih akses jalan ma-suk ke dusun terparah Dusun meriah ma-sih tertutup. GMPD dan Tim Luhut secarabergotong royong melakukan pembersi-han bahu jalan yang tertimpa longsor agardapat dilalui kendaraan.

Disebutkan Tim mahasiswa yang ter-gabung dalam mahasiswa pendukung Lu-hut- MG Lingga akan melakukan bakti so-sial tersebut selama dibutuhkan para kor-

ban bencana alam. “ Keadaan korban cu-kup memprihatinkan maka wajar siapa-pun terketuk hatinya untuk berbagi . Parakorban membutuhkan bantuan terlebih ki-ni sudah memasuki beberapa hari setelahkejadian berbagai akibat juga muncul. Di-katakan Lumban salah satu yang dibutuh-kan para korban yakni persediaan obatuntuk berjaga-jaga. Hingga kini masyara-kat masih menderita trauma akan keja-dian tersebut dan dibutuhkan dukunganmoril dari siapapun.

Luhut-Remita ke TKPSementara itu Kandidat Cabup Dairi

Luhut Matondang bersama istri RemitaSembiring melihat langsung lokasi tempatterjadinya bencana sekaligus memberi-kan dukungan moril kepada keluarga yangditimpa musibah. Luhut Matondang berja-lan menyalami para korban dan membe-rikan kata-kata takziah agar korban tetaptegar dan tetap dalam naungan TuhanYang Maha Kuasa.

Kepada Dairi Pers Luhut Matodangmenyebutkan melihat medan dan topo-grafi permukiman masyarakat dibawahbukit memang sesuatu yang rentan terle-bih jika diatasnya hutan gundul. “Ini sebu-ah pelajaran bagi semua pihak denganmengharmoniskan hubungan pemerintahdan masyarakat. Masyarakat butuh bim-bingan pemerintah khususnya dalam pen-dirian rumah sesuai konsep tata ruang .Jika dari awal dilakukan kordinasi makaakan dapat menekan efek negatif yangmungkin terjadi seperti bencana alam” se-butnya. (Rp.S)

Page 6: DP 296

Halaman : 6Edisi 296Tanggal 15 - 21 Sept 2013

Dairi PersMembangun Opini Membangun

Membangun Opini Membangun

1. Nama pemilih ada di 2 TPS, seperti :

TPS IX TPS X  No.Urut Nama Lengkap Tempat /tgl lahir. No. Nama Lengkap Tempat /tgl lahir. Jenis kelamin39 DELIMAR SITOMPUL. Porsea, 14-05-1963. 37 DELIMAR SITOMPUL. L.Masopang, 14-05-1963. Perempuan.107 KARIAH MANIK Kecupak 31-12-1946 112. KARIAH MANIK Kecupak,  31 -12-1946 Perempuan133 MARUDIN SIHOMBING Jumantuang 4 April 1954. 141 MARUDIN SIHOMBING Jumantuang 4 April 1954. Laki-laki.139 MEYRIZKY SIHALOHO. Bandung, 31-05-1986. 144 MEYRIZKY SIHALOHO. Bandung, 31-05-1986. Perempuan.179 RATNA PANGGABEAN DAIRI, 3 MARET 1952. 179 RATNA PANGGABEAN DAIRI, 3 MARET 1952. Perempuan.187 RISMA BUTAR-BUTAR Lbn. Sihite, 30 DES 1969 194 RISMA BUTAR-BUTAR Lbn. Sihite, 30 DES 1969 Perempuan.195 ROSIANNA SITORUS B.BERUN, 18-08-1955. 211 ROSIANNA SITORUS B.BERUN, 18-08-1955. Perempuan.212 SORTA SINAGA BANIARA, 17-10-1945 239 SORTA SINAGA TAPUT, 17-10-1945 Perempuan.213 SONTI ALAM SIHOMBING. KENTARA, 16-04-1950 237 SONTI ALAM SIHOMBING. KENTARA, 16-04-1950 Perempuan.225 TOGAR MANIK. SUMBUL, 24-06-1961. 266 TOGAR MANIK. SUMBUL, 24-06-1951. Laki-laki. 2. Nama pemilih beda satu huruf

TPS IX TPS X  No.Urut Nama Lengkap Tempat /tgl lahir. No. Nama Lengkap Tempat /tgl lahir. Jenis kelamin5 AFTIANI HASIBUAN. SDK 27-05-1994. 5 AFRIANI HASIBUAN. SDK 27-05-1994. Perempuan.38 DEWI TRIANMA MANIK. SDK, 7-03-1978. 44 DEWI TRIANA MANIK. SDK, 22-07-1978. Perempuan.55 EVI  SAHARA BANCIN. SDK, 9-10-1991. 60 EVI  SHAHARA BANCIN. SDK, 9-10-1991. Perempuan.122 LIONO BOBY MANIK. SDK 16-03-1985. 124 LIONG BOBY MANIK. SDK, 16-03-1985. Laki-laki.130 MARIAM BANJAR NAHOR. DAIRI, 31-07-1961. 143 MERIYANI BANJARNAHOR. DAIRI, 31-07-1961. Perempuan.163 OKTAVIANUS SEMBIRING SDK, 14-09-1986. 164 OKTAFIANUS SEMBIRING SDK, 14-09-1986. Laki-laki.250 TIURMA BR.TOMPUL. SDK, 05-01-1993 264 TIURMA SITOMPUL SDK, 05-01-1993 Perempuan.

3. Nama pemilih beda penyingkatan

TPS IX TPS X  No.Urut Nama Lengkap Tempat /tgl lahir. No. Nama Lengkap Tempat /tgl lahir. Jenis kelamin28 CLINTON B.A MANURUNG SIBANDE, 10-10-1994 25 ALEXANDER CLINTON BANDE SIBANDE, 10-10-1994 Laki-laki.35 DESNA SIHOMBING SDK 24-12-1991. 41 DESNATALIA SIHOMBING SDK, 24-12-1991. Perempuan.74 HASNA ROIDA SIHOMBING. Jumantuang, 22-05-1986. 73 HASNA SIHOMBING. Jumantuang, 22-05-1986. Perempuan.97 JOHAN TAMPUBOLON. ACEH TGGR, 06-11-1966 104 JOHAN. A.Tenggara, 06-11-1966 Laki-laki.190 RONAL SIDEBANG SILALAHI, 08-03-1976 202 RONAL  M. SIDEBANG SILALAHI, 08-03-1976 Laki-laki.257 RIANTO MANUEL M SDK, 28-09-1986 188 RIANTO MANURUNG SDK, 28-09-1989 Laki-laki. 4. Nama pemilih bukan penduduk kabupaten Dairi, MELAINKAN KAB.HUMBANG HASUNDUTAN, yaitu:

TPS IXNo.Urut Nama Lengkap Tempat /tgl lahir.248 ROIDA TUMANGGOR ALAHAN, 15-07-1989249 ERCITRA TUMANGGOR ALAHAN, 02-02-1994.    5. TPS IX,NO.URUT 172: RAHMADSYAH SIGALINGGING, 173: RAHMATSYAH SIGALINGGING, TEMPAT,TGL LAHIR SAMA: MEDAN, 17-06-1982.

  Oleh karena itu, SPUK (Suara Perempuan untuk Keadilan) meminta: Agar segera ada perbaikan DPT, sesuai dengan data/fakta yang sebenarnya . Selanjutnya  masyarakatbenar-benar melaksanakan fungsi pengawasan dalam DPT ini, untuk menghindari adanya pemanfaatan surat suara yang kosong oleh kelompok-kelompok tertentu dansatu hal yang paling utama agar KPU sebagai pelaksana pemilihan melaksanakan fungsinya dengan baik, jujur dan adil, demi terwujudnya Pilkada Dairi yang bersih.(RMS)

Batang beruh, Sidikalang ditemukan 5 model ketidak akuratan yakni nama pemilih ganda di dua TPS, Nama beda satu huruf, Nama pemilih beda penyingkatan , Namabukan penduduk Dairi dan dua nama yang sama dalam satu TPS. Untuk itu Sarmauli menyebutkan agar segera memperbaiki DPT dan masyarakat melakukan pengawasansaat pencoblosan nanti berlangsung.

Dalam surat resmi SPUK disebutkan bahwa kemungkinan besar ketidak valitan data pemilih itu bukan hanya terjadi di kelurahan batang beruh namun diduga meratadisemua TPS yang ada di Dairi. Hal itu akan merusak jalannya demokrasi dan bisa saja dimanfaatkan pihak tertenu dengan suara kosong akibat ketidakuratan data.

Diberikan contoh dari temuan yang didapat di TPS IX dan X batang beruh diuraikan TPS IX dan X Desa Batang Beruh. Total pemilih 542 orang, TPS X :284orang(134 laki-laki, 150 perempuan) dan TPS IX: 258 orang (122 laki-laki, 136 perempuan). Setelah dilihat dengan baik, ada beberapa kesalahan yang mengakibatkan jumlah pemilih menjadi bertambah:

janji dan perbuatan. Ketika ma-sih bertindak tidak seiring janjidan perbuatan maka yakinlahjumlah golput akan terus ber-tambah disisi lain kepercayanpublik terhadap pemerintah akanterus menurun.

Demikian disampaikan Ma-radu Gading Lingga, SH kepadaDairi Pers jum’at ( 13/9). Dise-butkan hasil pilgubsu Maret2013 jumlah pemilih yang mem-berikan hak suara sekitar 54 %.“ Ini sinyal dimana semua pihakharus melakukan upaya membe-rikan kesadaran berdemokrasi.

Tentu jika dipertanyakan apaalasan tidak memberikan hak su-ara pasti motifnya berbeda-beda.Namun salah satu yang harus di-sikapi calon pemimpin bagaima-na saat duduk sesuai janji denganperbuatan. Jika hal itu dilakukanmaka kepercayaan publik akankembali” sebutnya.

Dicontohkan calon wakil bu-pati pasangan nomor 4 ini feno-mena Jokowi telah membawaperubahan dalam berfikir rakyatterhadap pemerintah . Bukan ha-nya DKI Jakarta namun meluashingga pelosok Nusantara . Apayang dijanjikan dalam kampanyeterbukti saat menjabat. Maka ke-percayaan publik kembali dankehidupan demokrasi hidupkembali. Rakyat juga memberi-kan kepercayaan penuh akan pe-merintahannya ketika kebijakanyang dilakukan benar-benar un-tuk kesejahteraan rakyat.

Saat ditanyakan sebanyak 7program yang dijanjikan pasa-ngan Luhutma Donganta dalamuraian motto Harmonis dan Se-jahtera dikatakan MG Lingga ituhanya inti utamanya berkaitandengan hal paling mendesakyang harus secepatnya dilakukanuntuk kepentingan rakyat.

Disebutkan MG Lingga ber-sama Cabup Luhut Matondangtelah menetapkan program Har-monis menetapkan hal yang pa-ling urgent harus dijawab yaknipemerintahan mereka harus me-ngacu pada proporsional sukudan agama dalam jabatan biro-krasi, dan nyaman dalam mutasi.Disebutkan dalam pemerintahanmereka kelak saat terpilih makapejabat eselon II dilingkunganpemkab Dairi harus melihat sukudan agama sehingga pemerinta-han berjalan secara harmonis.

Sesuai Janji dan Perbuatan....

Prinsip utama Dairi adalahmilik bersama dan bagaimanasaling menghargai perbedaan se-cara proporsional adalah awaldari keharmonisan.

Dikatakannya boleh jadi ba-nyak komentar berkaitan denganpasangan Luhutma Donganntadisebut tidak pelangi agama di-katakan MG Lingga sesungguh-nya kunci utama adalah hati.“Dahulu sewaktu Pak Tumang-gor menjadi Bupati dan Pak Sito-hang wakil keberadaan suku danagama proporsional dalam pe-merintahan. Banyak pejabat e-selon II yang muslim . Jadi kunciutamanya adalah hati dan bukansekedar label saja “ sebutnya.

Disamping itu agar harmonismutasi PNS yang telah memba-wa aroma ketakutan disejumlahPNS harus disikapi dengan seri-us bahwa PNS harus dijadikansahabat dan staf meski harus te-gas terhadap perundang-unda-ngan berkaitan dengan PNS. Sa-ya beberapa tahun menjadi kepa-la inspektorat jadi lumayan me-ngerti tentang hukum dan perun-dang-undangan berkiatan PNS.Sebutnya.

Saya juga pernah mengalamibagaimana diperlakukan tidakadil sebagai PNS saat akan ber-akhir masa jabatan saya. Mera-sakan hal yang tidak enak itutentu menjadi pelajaran berhargauntuk tidak melakukan hal seru-pa kepada PNS, sebutnya.

Sekaitan program harmoniskedua yakni Tranparansi APBDkesempatan yang sama semua e-lemen masyarakat memperolehakses anggaran yakni janji pasa-ngan Luhutma Dongannta mem-perlakukan siapapun masyarakatsecara adil dalam mendapatkanakses anggaran. Sesungguhnyapemerintahan yang baik adalahpemerintahan yang berlaku adilkepada siapapun rakyat. Jadi mi-salnya seorang rekanan yangmempunyai perusahaan selamapersyaratan dan tawaran sesuaimaka tanpa memandang siapayang didukung saat pilkada dibe-rikan kesempatan yang sama.Pemerintahan kami kelak tidakmengenal sifat kroni atau bukankroni. Semua diperlakukan samaselama sesuai dengan undang-undang. Demikian juga terhadapelemen lain seperti Pers, LSM ,OKP dan ormas wajar mendapat

akses dari APBD untuk pembi-naan. Itu hal wajar dan demikianharusnya fungsi sebuah pemerin-tahan sebutnya

Harmonis yang ketiga yakniadil bagi rakyat, bebas interven-si, tekanan dan arogansi kekua-saan yakni jika rakyat memberi-kan kepercayaan kepada Luhut-ma Dongannta maka yang harusdilakukan berlaku adil bagi siapasaja rakyat Dairi tidak mengenalistilah like or dislike. MemilihLuhutma Atau Tidak bukanlahalat penilaian. Tidak ada tekananatau intervensi bagi rakyat di de-sa dari para pendukung Luhut-ma.” Kita sudah berkomitmenbersama para pendukung tidakmeniru perbuatan yang salah se-perti mengatas namakan bupatiatau wakil menekan guru atauPNS. Menekan warga yang ke-betulan tidak memilih Luhutma.Semua diperlakukan adil . Na-mun tidak salah juga kelak jikaada temuan menyangkut PNSNakal dilengkapi fakta, buktidan data kesalahan fatal makamenjadi tugas inspektorat danBKD untuk memprosesnya se-cara hukum. Pengawasan rakyatjuga penting untuk perbaikan pe-merintahan, sebut Lingga.

Dan perlakuan adil pemerin-tah untuk harmonis ini yakni ju-jur dalam memberitahukan ke-pada rakyat berbagi sumber ban-tuan untuk rakyat. “ Jadi kalauada program pemerintah pusatbedah rumah kita katakan jujurmemang dari pemerintah pusatdan lakukan pemetaan calon pe-nerima bantuan sesuai aturandan kewajaran. Demikian bantu-an seperti bibit tidak hanya untukorang orang yang pernah berju-ang kepada tim luhut. Alat ukur-nya hanya satu memenuhi per-syaratan maka bantuan diberi-kan. Tidak ada intervensi bisamendapat bantuan dengan cata-tan harus memilih kami. Persya-ratan penerima sudah jelas daripemerintah maka pemkab sebe-narnya hanya menjalankan sesu-ai aturan. Rakyat sudah pintardan tahu berbagai fasilitas ban-tuan maka ketika pemkab ber-tingkah mengkaitkan bantuandengan urusan politik malahyang muncul kebencian dan ke-tidak percayaan, sebut Lingga.

Berkaitan dengan janji untukprogram kesejahteraan dan ber-bagai terobosan yang akan dila-kukan jika terpilih kelak akan di-bahas minggu depan (Bersam-bung)

Sidikalang-Dairi Pers : U-saha xprezz printing memangsudah lama ada dikota Sidika-lang. Pertama dibangun usahapercetakan xprezz di kota Sidi-kalang tahun 2007 masih me-miliki 2 orang karyawan. De-ngan perkembangan usaha per-cetakan yang pesat saat ini usa-ha tersebut memiliki 15 orangkaryawan. Usaha percetakanini didirikan oleh pengusahaEsra Banurea SS, MM, yangberlokasi di markas merdeka diJln. Sisingamangaraja, 200 me-ter dari simpang Jln. BarisanNauli pujasera panther kotaSidikalang.

Pengusaha percetakan x-prezz, Esra Banurea SS, MMkepada Dairi Pers mengatakanbahwa sangat banyak tanta-ngan pertama saat mendirikanusaha percetakan di Sidika-lang. Apalagi saat merintis usa-ha untuk perkembangannyabanyak mengalami kendala. U-saha ini termasuk juga sum-bangsih untuk turut meng-gerakkan potensi perekono-mian dan sumber daya manusiadi kota Sidikalang.Namun de-ngan semangat dan ketabahandalam pengembangan usaha,saat ini usaha percetakan x-prezz jauh lebih maju. Seiringdengan cepatnya kemajuan u-saha, kini usaha percetakan x-

Xprezz Printing Launching,Kini Lebih Berkualitas

prezz berbenah mulai dari ba-ngunan tempat usaha per-cetakan yang di design denganbangunan yang modern. Semuaruangan dibalut warna cerahyang semarak dan alat perceta-kan diganti dengan yang lebihberkualitas. Sistem manajementetap ditekankan selalu berkua-litas dalam pelayanan yang ba-ik termasuk manajemen sumberdaya manusianya.

Setelah selesai pembenahanusaha percetakan yang dilaku-kan sabtu (7/9) percetakan x-prezz printing launching kem-bali dibuka dengan fasilitas dankonsep yang baru. Pelayanandari usaha percetakan yang se-makin jauh meningkat, sertakualitas dari beberapa bentukpercetakan seperti Spanduk,Mug, Pin, Bordir dan masih a-da percetakan lainnya yanghingga saat ini semakin diha-rapkan seluruh warga Kabupa-ten Dairi. Hal ini didukung de-ngan armada mesin cetak yangcanggih serta didukung dengankaryawan yang berorientitasi,percetakan xprezz sudah me-miliki cabang di KabupatenPakpak Bharat.

Saat ini percetakan xprezzsudah mampu memenuhi kebu-tuhan percetakan masyarakatkabupaten Dairi dan PakpakBharat. Adanya percetakan iniuntuk memudahkan masyara-kat dalam hal percetakan yangsebelumnya belum ada di ka-bupaten Dairi dan Pakpak Bha-rat. Kini semua masyarakat su-dah memiliki kemudahan da-lam mendapat pelayanan usahapercetakan. Tidak harus jauhlagi mendapakan pelayananusaha percetakan. Xprezz saatini membuat program terhadapkaryawan yaitu program tahu-nan bagi karyawan. Eprezzmemberikan kesempatan untukmengikuti pameran yang ber-skala nasional dan internasi-onal di Jakarta. (RMS)

Sidikalang-Dairi Pers : HariOlah Raga Nasional (Haornas)ke-30 tahun dirayakan denganmeriah di kabupaten Dairi. Ra-bu (11/9) perayaan Haornas di-selenggarakan di depan kantorbupati kabupaten Dairi. Acaratersebut dihadiri wakil bupatiIrwansyah Pasi, Dandim 0206/Dairi Drs. S Fahmi Tambunan,Wakapolres Dairi KompolSantun Hutauruk, sekda JuliusGurning seluruh pimpinan SK-PD kabupaten Dairi, KNPI,Koni, Pengcab olahraga BUM-D dan siswa/I SLTP, SMA,SMK se-Kecamatan Sidika-lang. Dalam acara HaornasKecamatan Sidikalang seluruhundangan merayakannya de-ngan senam aerobik secara ber-samaan.

Sebelum menyambut HariOlah Raga Nasional, sebagaiinstansi atau panitia yang me-ngelola kegiatan setiap tahun-nya yaitu dinas KebudayaanPariwisata Pemuda & OlahRaga melalui kabid olahragaMardani Pelawi, menyelengga-rakan lari marathon untuk ting-kat SLTP, SLTA putra/i. lombalari marathon diselenggarakanjum’at (6/9) start depan kantorbupati dan finish didepan sta-dion baru Sitinjo.

Lomba lari marathon dibu-ka langsung oleh Bupati DairiJohnny Sitohang. Juara lombamendapatkan uang pembinaan,juara I. Rp. 700.000, juara IIRp.600.000, juara III Rp.500.

Haornas ke-30 Tahun DirayakanMeriah di Kab. Dairi

000, juara IV Rp. 400.000, ju-ara V Rp.350.000 dan juara VIRp.300.000. Pembagian uangpembinaan juga diberikan ke-pada atlet Dairi yang berpres-tasi di tingkat Nasional PON18 Riau, Kejurnas Karate di Ja-karta, Kejurda Pertina, Bill-yard, Kejurda Wadokai sertaKejurda Forki. Para atlet yangmengikuti Meiyulia NingshKurniati (Wushu)juara II, Mar-lando Sihombing (Billyard) ju-ara III PON 18 di Riau, Paruli-an Sihombing (Billyard) juaraIII, Joannes Situmorang (Bill-yard)juara II di turnamen Ke-jurda Billyard Sumatera Utara.Diksi Praja Tanjung kelas 57kgjuara II, Supakdri F Brutu ke-las 50kg juara II di turnamentinju junior Youth dan Openturnament elite Sumatera Utaradan masih banyak pemuda/IDairi yang berprestasi di bi-dang olahraga diberikan uangpembinaan 4.300.000 kepadaseluruh atlet Dairi yang ber-prestasi. Kepala Dinas Kebu-dayaan Pariwisata Pemuda &Olah Raga Drs. Bonar Butar-butar melalui kabid olah ragamenyampaikan uang pembina-an yang diberikan kepada atletyang berprestasi bertujuan un-tuk meningkatkan prestasinyaagar selalu mengharumkannama Dairi ditingkat nasionaldan internasional. Sehinggaprestasi pemuda/I dibidang o-lah raga selalu mendapatkan bi-bit yang terbaik. (RMS)

DPT Dairi....

Banjir Bandang KembaliRenggut Nyawa di Sinehi

Sinehi Dairi Pers : Hujanberkepanjangan yang melandaSiempat Nempu Hilir, Dairi di-duga kuat penyebab banjir ban-dang yang menghantam DusunLae Mariah, Desa Lae Luhung,selasa (9/9) satu orang dinyata-kan tewas dalam peristiwa ini .Dan kawasan ini sempat teri-solir beberapa hari sebelum alatberat pemkab Dairi diturunkanke lokasi.

Pantauan Dairi Pers di TKPAda sekitar 30 titik tumpukan ta-nah longsor mulai dari Desa So-pobutar, ibukota Kecamatan Si-empat Nempu Hilir hingga keDesa Pardomuan, Lae Luhungdan Laeitam.

Banjir bandang Senin (9/9)pukul 17.00 ini menewaskan se-orang warga Rosmin br Lum-bangaol, (60) yang tertimbunmaterial tanah, puluhan wargaluka-luka, empat rumah hilangdisapu longsor, berbagai kawa-san luluh-lantak.beberapa arealperladangan rusak. Data yangdiperoleh dari warga setempatmenuturkan saat banjir bandangterjadi, korban bersama suami-nya, Rajiman Simaremare, be-rada di dalam rumah bersama se-orang cucu mereka yang dudukkelas IV SD. Tiba-tiba, tumpu-kan material tanah serta bebatu-an dan kayu besar menghantamrumah korban yang tepat bera-da di kaki perbukitan di dusuntersebut. Dikabarkan, korbanbersama suami terseret longsorsekitar 50 meter dari lokasi ke-jadian.

Namun, berkat kerjasamawarga,korban tewas ditemukanpada pukul 20.00 Sedangkan su-ami dan cucu korban serta te-tangga mereka mengalami luka-luka. Jasad korban sempat di-semayamkan pihak keluarganyadi Gereja Khatolik St Petrus LaeLuhung menunggu anaknya da-tang dari perantauan.

Penuturan warga banjir ban-dang berlangsung begitu cepathingga tidak dapat diantisipasi.Lokasi perbukitan yang gundulhanya ditumbuhi pohon pohonkecil diduga tidak mampu me-nahan laju air dari banjir ban-dang.

Banjir bandang dan tanahlongsor kerap terjadi di kecama-tan ini hingga merengut korbanjiwa. Disamping medan peruma-han penduduk umumnya di kakiperbukitan. Rusaknya hutan jugapenyebab utama curah hujanyang tinggi tidak mampu ditam-pung hingga terjadinya banjirbandang.

Kepala Badan Penanggula-ngan Bencana Daerah (BPBD)Dairi, Ir Maruli Barasa, menga-takan, saat ini pihaknya masihmendata berapa banyak rumahdan kerugian yang dialami war-ga terkait bencana itu sekaligusmemberikan pertolongan benca-na alam bagi korban . Marulimenambahkan, Dinas PU BinaMarga Dairi sudah menurunkansatu unit alat berat untuk mem-buka akses jalan yang tertutupmaterial longsor agar dapat di-lalui kendaraan .( BS)

Page 7: DP 296

Membangun Opini Membangun

Edisi 296Tanggal 15 - 21 Sept 2013

Dairi PersMembangun Opini Membangun

Halaman : 7sementara Bupati Dairi

Johnny Sitohang yang kinimenjabat belum menunjukkansatupun bangunan fenomenalyang menjadi karyanya. Na-mun mendapat 3 penghargaansertifikat dari pemerintah .

Masa pemerintahan Drs. S.Is Sihotang yang menjabat Bu-pati Dairi juga tampil elegandengan berbagai idenya yanggemilang mulai dari Pendirianbalai budaya, Tugu liberty Ma-nik, Mess pemkab Dairi, Jalanprotokol Sidikalang menjadidua jalur, serta banyak bangu-nan lainnya yang menjadi buktisebuah karya yang sangat ber-faedah kepada masyarakat.Hingga kini bangunan fisik ituterus digunakan bupati-bupatisesudahnya. Masih banyakkarya fisik yang menambah as-set pemkab Dairi. Lima tahunjabatannya diwarnai sejumlahkarya yang hingga kini tidakdapat dilepas dari namanya.

MP Tumanggor juga menja-di ikon mekarnya Pakpak Bha-rat. Stadion baru, kolam re-nang, tugu TB Simatupang, Pa-sar Sidikalang, PDR, TWI ser-ta sejumlah karya yang tidakterbantahkan lahir dari ide bri-liantnya. Kemampuannya me-lobby para petinggi pusat hing-ga memperhatikan Dairi dapatmenambah asset Dairi sepertiTWI dan PDR. MP Tumang-gor tidak hanya mengandalkanDAU yang menjadi hak daerahmeski itu tidak diurus ke pusat.Rencana pendirian tugu AbdulAziz Angkat di era kepemim-pinannnya pernah dilontarkan.Lahannya juga telah ada. Sa-yang kini tidak ditindak lanjuti.

Salah satu karya maha a-gungnya yakni berdirinya Pak-pak Bharat dimana jika selamaini bergabung dengan Dairi ma-ka Salak yang menjadi salahsatu kecamatan paling menda-pat dana Rp.5 s/d 10 M per ta-hun. Namun setelah kini menja-di ibukota kabupaten pakpakBharat DAU dan Dak daerahini nyaris sama dengan Dairi.Daerah yang dihuni mayoritasPakpak Ini menjadi sejarah adakabupaten Pakpak.

Sementara itu Bupati DairiJohnny Sitohang yang kinimenjabat telah mengantongi ti-ga sertifikat penghargaan yakniManggala kesehatan dari pe-merintah pusat sebagai peng-hargaan kesehatan. Demikianjuga di sektor pertanian menda-pat penghargaan dari wakilpresiden yakni peningkatanproduksi beras Nasional dan te-rakhir mendapat penghargaanpemberantasan buta aksara.

Bupati 2014-2019.................Soal DKPP dan Ijazah.... Kapolres Dairi Dijabat....

Dengan penghargaan inimaka secara otomatis pemerin-tah pusat mengakui keberhasi-lan pemkab Dairi dalam mense-jahterakan rakyatnya. Pemerin-tah pusat juga mengakui keber-hasilan tiga pilar pembangunanyang diungkapkan Bupati yak-ni pendidikan, pertanian dankesehatan. Kendati demikiansudahkah dengan penghargaankertas itu rakyat Dairi lantasberubah nasibnya? Tentu kem-bali kepada rakyat penilaian-nya.

Program Kunker bersamapejabat eselon ke desa-desamerupakan andalan pemerinta-han Johnny Sitohang dan satu-satunya cara yang dilakukan .Kembali kepada rakyat menilaiapakah program tersebut ber-guna kepada perubahan kese-jahteraan rakyat? Atau malahhanya semacam program ke-khawatiran untuk suksesi duaperiode ? tentu kembali kepadarakyat juga melakukan penilai-an.

Sementara itu Warga Dairihingga kini masih terus me-nunggu terobosan Bupati DairiJohnny Sitohang yang padamasa kampanye dielu-elukansebagai warga asli Dairi yanglahir dan besar di Dairi. Sepa-tutnya simbol itu bukan hanyasugesti semata. wajarnya ba-ngunan fisik dan karya fisik ha-rus lebih banyak ditorehkannyadari bupati-bupati sebelumnya.Namun hingga kini bangunanfisik yang fenomenal belum sa-tupun berhasil dibuktikannya.

Dalam beberapa kesempa-tan Johnny Sitohang berpidatokalau kantor Bupati Dairi bakalpindah ke lokasi yang lebih me-madai dan lokasi kantor bupatiyang lama akan dijadikan mall.Angan-angan itu pernah terlon-tarkan saat open house tahunbaru di pendopo. Namun ting-gal setengah tahun masa peme-rintahan agaknya pidato yangtelah terucap itu tidak bakalterbukti. Jika saja itu terjadimaka akan menjadi prestasi lu-ar biasa dan warga Dairi akanmengenangnya sampai kapan-pun.

Namun harus diakui banyakkegiatan bersifat merakyat danseremoni yang dilakukan sema-sa pemerintahan Bupati JohnnySitohang beberapa kegiatanyang kerap dilakukan sepertiolah raga, kebersihan dan pera-yaan-perayaan hari besar kea-gamaan di pendopo. Tipe me-rakyatnya juga terlihat denganterobosannya mendirikan ayu-nan, selonjoran bagi anak-anakdi depan pendopo bupati. Jalan

protokol depan kantor bupatimenjadi sering ditutup karenabanyaknya acara di depan kan-tor Bupati Dairi

Tipe merakyatnya juga sa-ngat terlihat saat kunker ke de-sa setiap dua kali seminggu. A-cara sambung rasa malam hariyang biasa dihibur musik kibodsangat berarti bagi masyarakat.Terlebih jika masyarakat jugamendapat sawer. Ini akan lebihberharga bagi masyarakat yangmemang di dera kemiskinan .Saweran bermanfaat langsungkepada masyarakat karena e-sok paginya dapat digunakanlangsung membeli kebutuhan.

Harus diakui pada masa pe-merintahannya inilah kepaladesa dapat menginjakkan kakike Yogyakarta dengan alasanstudi banding dan belajar. Sa-yang hingga kini program yangmenghabiskan miliaran rupiahitu tidak pernah di ujicoba apakegunaannya di desa.

Pilkada Dairi yang akanberlangsung 25 hari ke depanyang diikuti 4 pasangan calonyakni Johnny Sitohang, Passi-ona Sihombing, Parlemen Sina-ga dan Luhut Matondang me-rupakan vigur yang pasti salahsatunya akan menjabat BupatiDairi periode 2014-2019. Se-kitar 203.000 pemilih Dairimempunyai hak untuk menen-tukan siapa kepala daerah yangdianggap layak.

Pemilih Dairi yang mempu-nyai hak tersebut tentu ingin-kan pejabat yang muncul ada-lah pejabat yang lebih baik daribupati-bupati sebelumnya. Na-mun rakyat juga masih banyakberpikir sektarian yakni harusdari marga tertentu atau agamatertentu sebagai kepala daerah.Ada juga sekelompok pemilihyang menjadikan uang sebagaialat ukur untuk memilih danjumlah ini diyakini masih sa-ngat tinggi. Rakyat masih me-ngandalkan pemberian calonmulai dari uang, beras atau ma-teri lain sebagai dasar untukmenentukan pilihan. Hanya se-dikit jumlah penduduk Dairiyang mempertimbangkan trakrecord kerja seorang calon Bu-pati, SDMnya serta kemam-puan jaringan yang dimiliki un-tuk mengakses berbagai danayang ada dipemerintah pusat.Padahal ini salah satu cara agarDairi dapat bangkit dari keter-purukan.

Kembali kepada rakyat Da-iri apakah akan memilih calonkepala daerah yang akan men-jadikan Dairi lebih parah ? ten-tu hasilnya akan terlihat pada10 oktober mendatang. (R.07)

yang selama ini dijabat olehAKBP  Doni  Damanik  pindahtugas menjadi Kapolres Dairi.

Direktur Lalu Lintas Polda-su, Kombes Arkan Hamzah pin-dah tugas menjadi Anjak DikmasKorlantas Polri dalam rangkapendidikan Sespimti, dan yangmenggantikanya adalah Kom-bes. Agus Sukamso yang sebe-lumnya menjabat sebagai AnjakGakkum Korlantas Polri.

Kombes Iwan Prasodjo, yangselama ini menjabat Kabid Pro-pam Poldasu menjadi WI MudaSespim, sementara yang meng-gantikannya sebagai Kabid Pro-pam adalah Kombes MakmurGinting, yang sebelumnya men-jabat sebagai WI Muda Sespim.

Kombes James Umboh yangselama ini menjabat sebagai Ka-ro Rena Poldasu, menjadi PamenPoldasu dalam rangka pensiun,dan jabatanya diisi oleh KombesKasmudi yang sebelumnya men-jabat sebagai Karo Rena PoldaAceh. Kombes Abdul Kadir,yang selama ini menjabat seba-gai Direktur Intelkam Poldasumenjadi Njak Bid.

Politik Baintelkam dalamrangka pendidikan Sespimti.Dan yang menjabat sebagai DirIntelkam Poldasu adalah Kom-bes Wahyu Sutikno yang sebe-lumnya  sebagai Kasubdit 2 Ba-intelkam Mabes Polri. Selanjut-nya, AKBP Musa Tampubolon,yang selama ini menjadi Kapol-resta Binjai pindah tugas menja-di Wakapolres Jakarta Selatan,dan sebagai Kapolresta Binjai a-dalah   AKBP Marcelino  Sam-pow, yang selama ini menjabatsebagai Kapolres Tanah Karo.

Sementara itu yang menjadiKapolres Tanah Karo adalahAKBP Albert Sianipar yang se-lama ini menjabat Kapolres Si-antar. Kemudian yang menjadi Kapolres Siantar adalah AKBPSlamet Loesiono yang sebelum-nya menjabat Kabag RenminAkpol.

AKBP Alisman Nainggolan,yang sebelumnya menjabat se-bagai Wadir Polair Poldasu men-duduki jabatan baru sebagai Wa-dir Binmas Poldasu. AKBP AndiRian yang selama ini menjabatsebagai Kapolres Tebing Tinggi,menduduki jabatan barunya

menjadi Wadir Reskrimsus Pol-da Sumut, dan kursi KapolresTebing Tinggi diduduki oleh AK-BP Enggar Pareamon yang sebe-lumnya menjabat sebagai Kapol-res Dairi.

AKBP Ajuk Wibowo, Waka-sat Brimob Poldasu pindah tugasmenjadi Kasat Brimob PoldaDaerah Istimewa Yogyakarta,dan sebagai gantinya menjadiWakasat Brimob Poldasu adalahAKBP Arif Budiman, yang sebe-lumnya menjabat Kapolres Ser-gai.

Dan yang menduduki jabatanbaru sebagai Kapolres Sergaiadalah, AKBP Benedictus AnisPurnawan yang sebelumnya du-duk sebagai Pendidik Madya SP-N Sampali.

Dalam sertijab tersebut, Ka-polda meminta jajaran yang baruagar mampu meningkatkan ker-jasama dan sinergis dengan selu-ruh stake holder di masing-ma-sing satuan kerja.

“Hal itu perlu ditingkatkanmengingat dewasa ini dan ke-depan, Polri dihadapkan padaberbagai bentuk gangguan kam-tibmas yang menonjol,” ujar Ka-poldasu, Irjen Pol. Syarief Ha-san.

Dikatakan mantan KapoldaMaluku itu, serah terima jabatanmerupakan kebutuhan organisasiyang tumbuh dinamis. Selain un-tuk memberikan penyegaran pa-ra pelaksana tugas pembinaanmaupun operasional, juga seba-gai bentuk investasi organisasiyang sangat penting. Karena ber-fungsi sebagai indikator bagi ke-siapan sumber daya manusia da-lam menjaga dan memeliharamata rantai kesinambungan re-generasi kepemimpinan yangada di lingkungan Polri.

“Pejabat yang baru agar se-gera menguasai dan menjabar-kan semua program kegiatan pa-da satuan kerja masing-masingsehingga semua thapan prosesmanajerial dapat berjalan lebihoptimal untuk mampu memberi-kan pelayanan terbaik sebagaipelindung, pengayom, pelayanmasyarakat, sebagai penegakhukum dan sebagai pemeliharakeamanan dan ketertiban masya-rakat,” pesannya. ( Rel/R.07)

Semua penasaran akan kelan-jutan pemeriksaan tersebut danhasilnya. Rasa penasaraan ma-syarakat semakin terlihat ka-rena masalah tersebut me-nyangkut orang nomor satu diDairi. Bahkan masalah ini di-bahas hingga di tingkat dusun-dusun di Dairi.

Bahasan pemeriksaan soalkepemilikan ijazah atas namasalah seorang cabup Dairiyang diduga palsu tersebut ce-pat meluas pasca poldasu me-meriksa orang nomor satu ka-bupaten Dairi dua pekan silam.Bahkan bahasan itu langsungke pedesaan dan menyentuhpada rakyat level petani di de-sa.

Munculnya pemberitaan se-jumlah media terbitan propinsiatas pemeriksaan salah seorangcabup Dairi langsung diserbupembaca Dairi. Salah satu me-dia yang melansir pemeriksaantersebut yakni harian Batak pospada pekan silam semua Koran

terjual habis. Hingga pukul 10.00 wib koran terjual habis . Ko-ran harian perjuangan jugayang langsung mengangkat be-rita pemeriksaan itu pada headline utama laku keras. Banyakpembaca berburu koran yangmelansir pemeriksaan tersebut.

Bukan itu saja terlihat ba-nyak fotokopi koran berkaitandengan pemberitaan itu berse-rak dan dibagikan hingga pede-saan. Diperkirakan puluhan ri-bu foto kopi yang memuat be-rita pemeriksaan itu beredardan mencapai hingga dusun ter-jauh Dairi seperti Lae Itam, Si-empat Nempu Hilir.

Praktis pemberitaan mediaini menjadi pokok bahasan ma-syarakat Dairi karena dianggapmenjadi berita menarik yangsanggup menarik minat pemba-ca Dairi. Hingga memasukiminggu kedua Oktober pemba-hasan ijazah ini terus berlang-sung. ( Rp S)

masyarakat juga banyakmengadukan dugaan penyalah-gunaan jabatan penyelenggarapemilu, memanipulasi doku-men, pelanggaran dalam pene-tapan hasil pemilu, dan persya-ratan dukungan. Dilihat darikuantitasnya, kata Nur, adatrend pengaduan cenderungmeningkat. “Banyaknya sidangtidak akan memengaruhi objek-tivitas dari perkara yang disi-dangkan,’’ kata Nur, . DKPPmenerima sebanyak 27 penga-duan. Sebulan kemudian ber-tambah sebanyak 21 penga-duan.

Nur mengatakan, dalam se-hari, DKPP bisa menyidangkanlima perkara. Dia merinci, a-genda sidang DKPP pada Ju-mat (6/9) ini saja sudah dimulaisejak pukul 09.00 WIB, yaknisidang pengaduan untuk Komi-si Pemilihan Umum (KPU) Ka-bupaten Murung Raya terkaitdukungan ganda partai PemudaIndonesia yang dilakukan diluar jadwal verifikasi.

Lalu, sidang dugaan pelang-garan kode etik penyelenggarapemilu oleh KPU KabupatenKayong Utara, Seram BagianBarat, Lampung Utara, danKabupaten Baru serta sidangpengaduan untuk Panitia Peng-awas Pemilu (Panwaslu) KotaPalembang.   Sidang  terakhirdiperkirakan akan berakhir pa-da pukul 19.00 WIB. ‘’DKPPmemang mengawasi KPU, Ba-waslu, dan aparat penyeleng-gara pemilu yang berada di ba-wahnya. Yang paling banyakdiadukan adalah KPU,’’ ujar-nya.

Ketua DKPP Jimly Asshid-diqie mengatakan, sebagian be-sar masalah yang menjerat pe-nyelenggara pemilu, terutamaKPU dan panwaslu di daerah,karena adanya keberpihakanatau sikap tidak netral. ‘’Adadua sanksi yang diberikan DK-PP, yakni sanksi peringatan la-lu dibina dan sanksi pemeca-tan,’’ kata Jimly.

Mantan ketua MahkamahKonstitusi ini mengatakan,DKPP telah menjatuhkan sank-si pemecatan terhadap 95 oranganggota KPU dan panitia pe-

ngawas pemilu (panwaslu) se-jak DKPP dibentuk pada Juni2012 lalu. Menurutnya, sanksipemecatan memang terpaksadilakukan apabila ada dugaanpelanggaran kode etik beratyang dilakukan penyelenggarapemilu.

Selain karena pelanggarankode etik berat, menurut Jimly,DKPP memberikan sanksi pe-mecatan karena beberapa kasusmemiliki indikasi pidana. “San-ksi ini hendaknya bisa membe-rikan efek jera,’’ katanya.

Koordinator Nasional Jari-ngan Pendidikan Pemilih untukRakyat (JPPR) M Afiffudinmenyarankan KPU dan BadanPengawas Pemilu (Bawaslu)untuk segera membenahi kuali-tas sumber daya manusia di se-luruh tingkatan. Lantaran ba-nyaknya komisioner KPU danBawaslu yang dikenai sanksipemecatan oleh Dewan Kehor-matan Penyelenggara Pemilu(DKPP).

Kualitas SDM, menurut A-fif, tidak bisa dipungkiri men-jadi penghambat dalam penye-lenggaraan pemilu. Terutama,bagi penyelenggara di daerah-daerah yang jauh dari pusat.

Walaupun KPU pusat telahmenetapkan standar seleksiyang tinggi, kenyataan di lapa-ngan masih jauh dari yang di-harapkan. Afif mencontohkansaat menjadi anggota tim se-leksi komisioner KPU di suatudaerah. Meski peminatnya cu-kup tinggi, kualitas sebagai pe-nyelenggara yang mumpuni be-lum terpenuhi.

Dengan demikian, lanjut A-fif, saat bertugas melaksanakantahapan pemilu, banyak penye-lenggara yang melakukan pe-langgaran, baik yang disengajamaupun dilakukan karena ma-sih kurangnya pemahaman me-reka. Situasi tersebut diperpa-rah dengan dinamika politik didaerah-daerah yang sangattinggi. “Ruwet sekali di lapa-ngan, apalagi daerahnyasempit, potensi penyelewe-ngannya sangat tinggi. Faktorpenguasa, incumbent, politikuang akhirnya tak terhindar-kan,” ujarnya. (Rel KPU)

DKPP Kebanjiran pengaduan....

munculnya warung demikian na-mun menjadi satu fenomena me-narik dalam pilkada Dairi peri-ode 2014-2019.

Salah satu pemilik warung34 yang berada di jalan empatlima sidikalang menyebutkan ka-lau kesepakatan para pendukungpasangan calon itu dilakukanantara sesama pendukung calontanpa diketahui pemilik warung.“ Biarkan saja demikian mung-kin itu bagian dari demokrasi”sebut pemilik warung kepadaDairi Pers.

Hal senada juga muncul di-beberapa kecamatan di Dairi se-perti di Siempat Nempu Hulunamun tidak serta merta mem-buat pamplet atau merek wa-rung. Namun orang –orang yangberkumpul di dalam warung be-rasal dari pendukung calon bu-pati nomor 3 dan nomor 4.

Fenomena menarik tersebutjustru melahirkan pelajaran po-litik bagi rakyat bagaimanamenghargai perbedaan. Sesung-guhnya pilkada adalah demo-krasi yang memang harus ber-beda pandangan namun bagai-mana perbedaan itu menjadi ke-kuatan. Pelajaran berharga yangdipetik bersaing secara elegandan menjual program kerja “ja-goan” masing masing. Kelom-pok ini tidak mengenal intimi-dasi dan pemaksaan namun lebihdiikat pemahaman kalau pilkadahanya bagian demokrasi. Danpersaudaran yang selama ini di-pupuk diwarung sebagai lapa-ngan politik kaum awam tidakhancur karena perbedaan pili-han.

Fenomena warung 34 tengahmewabah dalam rangkaian pil-

kada Dairi. Ketua Tim pemena-ngan Luhutma Dongannta TogarPasaribu menanggapi senyumfenomena baru yang muncul darirakyat tersebut . Pihaknya me-nyebutkan biarkan hal itu men-jadi bunga-bunga demokrasi ka-rena itu merupakan kreatifitasrakyat. Sebenarnya demikianlahberdemokrasi yang baik dudukbersama meski dukungan berbe-da. Tentu semua pihak mempu-nyai penilaian tersendiri . Itu wa-jar dihormati “ sebut Togar.

Hal senada juga diungkapanketua pemenangan Pareme Pis-ser A Simamora jika memang de-mikian fenomena di rakyat silah-kan saja tentu hal itu bagian daridemokrasi yang harus dihormati.“ Tentu mereka pendukung terse-but mempunyai alasan dan kesa-maan visi bagaimana berdemo-krasi yang baik . Maka biarkansaja hal itu menjadi catatan se-jarah sebuah demokrasi yang ba-ik di Dairi . Toh sehabis pilkadamaka semua rakyat akan kemba-li ke aktifitasnya. Memang ha-rusnya demikianlah menyikapipilkada sehabis pemilihan kem-bali bersalaman mendukung si-apa yang menang “ sebutnya.

Sementara itu beberapa o-rang yang berkumpul di warung34 jalan empat lima menyebut-kan mereka sebelumnya telahbersama dalam komunitas sa-rapan pagi dan minum kopi dipagi hari. Jauh sebelum pilkadadi mulai kita telah bersama . Kiniera pilkada yang melahirkan per-bedaan dukungan sejatinya tidakmembuat hilangnya persahaba-tan. Karena pilkada hanya se-mentara waktu dan setelah itusemua kembali bersatu. Silahkanmemilih sesuai penilaian padacabup yang dijagokan biarkannanti hasil pencoblosan 10 okto-ber menjadi alat ukur, Bersaingdi jalanan bersatu dipangkalan”sebut mereka pendukung cabupNomor 3 dan 4 dengan tertawa.Jum at ( 13/9).

Sangat tampak kedewasaanberpolitik yang dimiliki parapendukung ini meski berbedapendapat soal calon bupati yangdiunggulkan namun akrab saatberada dalam satu tempat.(R.07)

Warung 34 Bermunculan di Dairi....

dan bahan material lainnya,Rabu (4/9).

Kepedulian Kandidat “LuhutmaDonganta” ini dengan mengerahkanbeberapa mobil Truk mengangkutbatu disambut hangat para wargadan spontan turut membantu pekerjayang dikerahkan Luhutma Dongantacalon Bupati dan wakil Bupati Dairiperiode 2014-2019.

Sebelumnya keluhan dan permo-honan masyarakat Linggaraja ini te-lah ditampung Kordes Linggaraja KSimbolon dan dilanjutkan ke Kor-cam Kawarin Nainggolan. Seterus-nya Kawarin Nainggolan menyam-paikan masalah ini kepada KandidatLuhutma Donganta” spontan Luhut-ma Donganta segera merealisasikanpermohonan perbaikan jalan itu de-ngan mengerahkan beberapa trukuntuk mengangkut sertu dan menge-rahkan para karyawannya dibantuwarga desa Linggaraja .Korcam Ka-warin Nainggolan kepada BPB, Ra-

bu (4/9) mengatakan, perbaikan ja-lan yang rusak itu sempat dilarangoleh Kepdes Linggaraja B. Sitang-gang, namun tidak dihiraukan parawarga karena warga sudah lama me-rindukan perbaikan jalan di Desa ter-sebut.

Saya pikir saya bisa pastikan De-sa-Desa lainpun di Dairi ini yang me-nginginkan perbaikan jalan, pastidirealisasikan kandidat LuhutmaDonganta. Kawarin Nainggolan me-ngatakan perbaikan jalan atas kepe-dulian ini dilakukan secara bertahap.Atas peran sosial serta kepeduliankandidat “Luhutma Donganta” yangmelakukan perbaikan-perbaikan ja-lan dengan cara menyisip yang sebe-lumnya Jl Trikora Sidikalang, men-dapat penilaian positif dari masyara-kat banyak. Dimana kandidat LuhutMatondang pernah mengatakan se-lama tahun jalan-jalan ke kecamatandi Dairi sudah aspal beton. Dan sela-ma lima tahun jalan keseluruh desa

sudah diperbaiki. Tawaran ini adalahmurni dari hati nuraninya yang tulusmembangun Kabupaten Dairi. Lu-hut Matondang bersama wakilnyaMaradu Gading Lingga selalu bera-daptasi masyarakat untuk mende-ngar secara langsung apa keluhanmereka. Seperti Selasa kemaren kan-didat mengunjungi desa-desa di Ke-camatan Bunturaja untuk mendengarkeluhan dan menyampaikan latar be-lakang atau profil mereka agar ja-ngan ragu-ragu memilih “LuhutmaDonganta”. (RMS)

Luhutma Sisip Jalan....

DKKP mulai sidangkan....

“Kami menduga, telah terjadikongkalikong dalam proses penca-lonan JS sebagai salah satu calon ke-pala daerah dengan KPUD Dairi.Maka kami meminta Kapolda Su-mut segera mengusut tuntas kasusini,” ungkap Mados Tahi Nababan,koordinator aksi di halaman mapol-dasu.

Selain itu, massa juga memintaagar Polda Sumut memeriksa Komi-sioner Komisi Pemilihan Umum Da-erah (KPUD) Dairi, yang diduga te-lah bersekongkol dengan JS, melo-loskan Calon Bupati (Cabup) Dairipada Pemilihan Bupati (Pilbup)

2008 lalu. Padahal, KPUD Dairi su-dah menyatakan ketidaklayakan JSCabup Dairi karena tidak meme-nuhi berkas persyaratan.

Mereka juga meminta Bawaslumemeriksa KPUD Dairi memerin-tahkan Panitia Pengawas PemilihanUmum (Panwaslu) Dairi melakukaninvestigasi guna membuktikan ke-benaran dari kasus tersebut.

Bila ditemukan kebenaran duga-an ketiadaan Ijazah SD dan SMP JS,maka sebaiknya KPU Sumut men-copot oknum-oknum KPUD Dairiyang terlibat dalam kasus tersebut.

Gempar juga meminta KomisiPemberantasan Korupsi (KPK) me-lakukan pemantauan dalam kasus-kasus dugaan korupsi yang terjadidi Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Dairi. Massa juga mengajak masya-rakat Dairi untuk memberikan haksuaranya secara cerdas pada PilbupDairi yang rencananya akan digelar

hal tersebut dilakukan tanpa verifi-kasi terhadap pengurus Partai Bari-san Nasional dan Partai Peloporyang sah secara hukum.

Pokok pengaduan ketiga, Teradutidak menyampaikan secara benarhasil penelitian administrasi penca-lonan Bupati/Wakil Bupati Dairi.Keputusan KPU Kabupaten Dairimeloloskan pasangan Passiona Si-hombing-Insanuddin Lingga sebagaipeserta Pilkada Dairi 2013 diperso-alkan oleh Ilham Prasetya Gultom.Pengadu menanyakan langkah KPUDairi mengesahkan pencalonan Pas-siona-Insanuddin yang sebenarnyatidak memenuhi syarat dukungan.

Ilham mengatakan, dukungandari Partai Barisan Nasional danPartai Pelopor untuk Passiona Si-hombing-Insanuddin Lingga tidak

sah. Karenanya, Passiona-Insanud-din seharusnya dinyatakan tidak me-menuhi syarat karena kurangnya du-kungan partai politik. “Paslon (pasa-ngan calon, red) yang sah adalah pe-ngadu, karena telah disahkan KetuaUmum Partai Barnas dan Partai Pe-lopor,” kata Ilham

Selain itu, lanjutnya, berdasar-kan kesaksian para ketua umum duapartai tersebut, KPU Dairi didugatidak pernah melakukan verifikasidukungan ke kantor DPP. Ia menga-ku memiliki bukti kuat atas tudingan-tudingan ini dan siap menghadirkan-nya kepada majelis DKPP.

Menanggapi tudingan itu, KPUDairi selaku pihak teradu belum siapmemberikan jawaban kepada maje-lis. Mereka meminta waktu seming-gu untuk membuat jawaban secaratertulis. Namun, Ketua Majelis Si-dang Saut Hamonangan Sirait me-minta agar hal tersebut dilakukan se-cepatnya. “Jangan seminggu lah, ja-ngan mengulur-ulur. KPU itu haruspunya unsur melayani. Para pengaduini para pencari keadilan. Kami inijuga padat jadwal sidangnya, tapiKamis ada waktu. Kami minta, si-

dang hari Kamis sekaligus pembuk-tian-pembuktian,” kata Saut.

Sekedar diketahui, agenda si-dang perdana ini adalah untuk men-dengarkan pokok perkara dari Peng-adu dan jawaban pihak teradu.IlhamPrasetyo Gultom yang dihubungiDairi Pers via ponsel jum at seusaisidang menyebutkan sidang pertamatersebut dengan agenda mendengargugatan dan jawaban tergugat . Si-dang berikutnya diagendakan kamisminggu depan untuk mendengarkanjawaban tergugat KPU Dairi sekali-gus pembuktian.

“Kita berharap tegaknya aturanberkaitan dengan gugatan tersebutsehingga penyelenggara pilkada Da-iri dapat bertindak tidak melanggarkode etik. Secara fakta hukum me-mang indikasi kuat KPU telah mela-kukan pelanggaran kode etik. Na-mun kita percayakan saja semua ke-pada tahapan sidang kepada majelis.“ sebut Ilham. Berkaitan dengan ka-pan putusan perkara ini disebutkanpaling menjalani 2 atau tiga kalisidang maka akan diperoleh putusanyang mempunyai kekuatan hukumtetap. (R.07)

Mahasiswa Demo....

tahun ini. Terkait unjuk rasa itu,Kasubbid Pengelola Informasi danDokumentasi (PID) Polda Sumut,AKBP MP Nainggolan menyatakan,pihaknya akan segera menindaklan-juti hal tersebut.

Demo BerulangSebelumnya demo pertama ber-

kaitan dengan dugaan kepemilikanijazah tidak sah ini telah dilakukanGerakan Mahasiswa Dairi Pemba-wa Perubahan (Gempar) di Mapol-dasu Selasa (30/7) silam . Saat itukordinator aksi Mardos Tahi Naba-ban, mengatakan pada Tahun 2008Komisi Pemilihan Umum Daerah(KPUD) Sumut telah menyatakanJS tidak bisa menjadi calon bupati(Cabup) karena tidak memenuhiberkas persyaratan pendidikan calonkepala daerah.

“JS tidak memiliki ijazah SDmaupun SMP. Untuk itu kami men-duga adanya kongkalikong antara

KPUD Dairi dengan JS,” kata Mar-dos,

Mardos meminta Badan Penga-was Pemilihan Umum (Bawaslu)Sumut untuk mengusut indikasikongkalikong antara JS dengan ok-num di KPUD Dairi.

“Kita juga meminta agar KPUDSumut memberikan sanksi bagi KP-UD Dairi yang terindikasi melaku-kan kecurangan, dalam hal ini melo-loskan JS yang terindikasi menggu-nakan ijazah palsu,” ucap Mardos.Massa juga meminta kepada PoldaSumut untuk melakukan investigasiijazah JS yang diduga bohong. (Rel)

Page 8: DP 296

HalamanNomor : 296 Tahun VII Tanggal 15 - 21 Sept 2013 8

http://mediadairipers.blogspot.comDAIRI Pers

Membangun Opini Membangun

Pilih Pasangan

LUHUT MATONDANG MARADU GADING LINGGA

HARMONIS1. Proporsional Suku & Agama Dalam Jabatan Birokrasi, Nyaman Dalam Mutasi2. Transparansi APBD, Kesempatan Yang Sama semua Elemen Rakyat Memperoleh Akses Anggaran3. Adil Bagi Rakyat, Bebas Intervensi, Tekanan & Arogansi Kekuasaan

SEJAHTERA1. 2 Tahun Jalan Kesemua Kecamatan Aspal Hotmix, 5 Tahun Mencapai Semua Desa2. Optimalisasi Jaringan Ke Pemerintah Pusat & Perantau Untuk Penambahan Anggaran3. Nilai Tambah Panen Pertanian Rakyat Dengan Pendirian Pabrik4. Rakyat Tidak Lapar, Tidak Bodoh & Tidak Sakit Serta Pemberantasan Korupsi

Komitmen Kepada Rakyat Dairi

LuhutMa DonGanTA

4

PT. EKA RAJAWALIANDALAS

Jln. Sisingamangaraja No. 155 Sidikalang/Depan Gedung nasional

Fax: 0627 - 22779

Kredit: Uang Muka Murah, Angsuran Murah

Segera Hubungi Telp. 0627 - 22779

Segera hub: TOKO RAJAWALI Jl. gerilya no. 8 -Sidikalang Telp. 0821 6537 0888Eka Rajawali Andalas Jl. SM. Raja no. 155 -

Disamping pengusaha kopi bubuk IDA

Syar at Kr ed it : Fo toc opy KT P/ S IM Sua mi / I s tr i ,Fotocopy KK/ Surat Nikah, Rekening Li s tr i k / A i r / Telepon.

Laeparira- Dairi Pers: Prasarana jalan merupakan urat nadi yang sangatpenting dalam kehidupan masyarakat, tingkat kehidupan warga akan lebihmakmur dan berkembang jika prasarana jalan tersedia baik dari segi pem-bangunan pertanian, kesehatan dan pendidikan.

Alokasi Dana Desa (ADD) FisikTahun 2013 untuk Desa Kabanjulu Keca-matan Laeparira dengan memprioritaskan perkerasan jalan pertanian sepan-jang 600 meter di Dusun III dan Dusun IV, jalan pertanian ini sangat pentingbagi warga yang sebahagian besar petani untuk mengelola lahan pertanian-nya. Kepala Desa Kabanjulu Togap Sihombing mengatakan perkerasan jalanini merupakan hal yang sangat penting untuk pembangunan fisik desa, selamaini warga sulit untuk melewati jalan ini karena kondisi jalan yang sudah rusak.

Dengan adanya perkerasan jalan, warga akan semakin bergiat mengolahlahan pertaniannya sehinggga tidak ada lagi masalah atau kendala khususnyadalam pengadaan pupuk, bibit dan pengangkutan hasil pertanian. (SB)

ADD Fisik Desa Kabanjulu Untuk Perkerasan Jalan