· Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran...

104
Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/ Program/Semester Alokasi Waktu : SMA NEGERI 1 KALAENA : GEOGRAFI : XI / UMUM / GANJIL : 3 x 45 menit / ( 1 x Pertemuan) 1. STANDAR KOMPETENSI 2. KOMPETENSI DASAR 3. INDIKATOR PENCAPAIAN 4. MATERI PEMBELAJARAN 1. Pengertian biosfer Biosfer adalah tempat tinggal makhluk hidup yang meliputi, tanah, permukaan bumi, air, udara yang diperlukan oleh makhluk hidup. Diantara makhluk hidup yang memerlukan biosfer adalah flora dan fauna. Setiap makhluk hidup memiliki tempat masing-masing di lapisan biosfer untuk tetap hidup sesuai dengan caranya. Tempat hidup itu disebut habitat. Di dalam studi makhluk hidup, kita juga mengenal istilah ekosistem dan bioma. Ekosistem adalah suatu sistem yang meliputi komponen tumbuh-tumbuhan, binatang serta lingkungan fisik tempat hidupnya. Ekosistem meliputi komponen biotic dan abiotik. Bioma adalah unit-unit geografis yang besar yang perbedaannnya di dasarkan pada tipe-tipe klimaks atau dominan vegetasi atau bentuk kehidupan binatang. Bioma-bioma di permukaan bumi dapat di bedakan menjadi tujuh kelompok, yaitu bioma hutan hujan tropik, bioma savanna, bioma Steppa (padang rumput), bioma tundra, bioma Taiga, bioma gurun, dan bioma hutan gugur. 2. Faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna Beberapa faktor yang mempengaruhi keberadaan flora dan fauna di muka bumi anatara lain, faktor klimatik, edafik(tanah), dan biotic (makhluk hidup). a. Faktor klimatik 1.1. Menjelaskan Pengertian Fenomena Biosfer 1. Menganalisis Fenomena Biosfer dan Antroposfer 1.1.1. Mendefinisikan Pengertian Fenomena Biosfer 1.1.2. Mengidentifikasi Faktor-Faktor Yang Berpengaruh terhadap Keberadaan Flora Dan Fauna.

Transcript of · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran...

Page 1: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

Kelas/ Program/Semester

Alokasi Waktu

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

: XI / UMUM / GANJIL

: 3 x 45 menit / ( 1 x Pertemuan)

1. STANDAR KOMPETENSI

2. KOMPETENSI DASAR

3. INDIKATOR PENCAPAIAN

4. MATERI PEMBELAJARAN 1. Pengertian biosfer

Biosfer adalah tempat tinggal makhluk hidup yang meliputi, tanah, permukaan bumi, air, udara yang diperlukan oleh makhluk hidup. Diantara makhluk hidup yang memerlukan biosfer adalah flora dan fauna.

Setiap makhluk hidup memiliki tempat masing-masing di lapisan biosfer untuk tetap hidup sesuai dengan caranya. Tempat hidup itu disebut habitat. Di dalam studi makhluk hidup, kita juga mengenal istilah ekosistem dan bioma. Ekosistem adalah suatu sistem yang meliputi komponen tumbuh-tumbuhan, binatang serta lingkungan fisik tempat hidupnya. Ekosistem meliputi komponen biotic dan abiotik.

Bioma adalah unit-unit geografis yang besar yang perbedaannnya di dasarkan pada tipe-tipe klimaks atau dominan vegetasi atau bentuk kehidupan binatang. Bioma-bioma di permukaan bumi dapat di bedakan menjadi tujuh kelompok, yaitu bioma hutan hujan tropik, bioma savanna, bioma Steppa (padang rumput), bioma tundra, bioma Taiga, bioma gurun, dan bioma hutan gugur.

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan faunaBeberapa faktor yang mempengaruhi keberadaan flora dan fauna di muka bumi anatara lain, faktor

klimatik, edafik(tanah), dan biotic (makhluk hidup).a. Faktor klimatik

Iklim merupakan faktor dominan yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna. Wilayah-wilayah dengan pola iklim ekstrim seperti kutub yang selalu tertutup salju dan lapisan es abadi, atau gurun yang gersang sudah tentu sangat menyulitkan bagi kehidupan organisme, karena itu di kedua tempat ini flora dan fauna sangat sedikit. Sebaliknya di daerah tropis merupakan wilayah yang optimal bagi kehidupan spesies. Faktor-faktor iklim yang berpengaruh adalah suhu, kelembaban udara, angin dan curah hujan.Suhu berpengaruh terhadap keberadaan air pada tumbuhan, kelembaban udara berpengaruh terhadap transpirasi dan pembuahan, angin menyebarkan biji-bijian dan spora ke berbagai tempat.

b. Faktor edafikKondisi tanah atau edafik sanagat mempengaruhi perkembangan makhluk hidup. Tanah merupakan media tumbuh dan berkembangnya tanaman. Tingkat kesuburan tanah merupakan faktor utama keadaan tanah yang berpengaruh terhadap persebaran tumbuhan. Hal ini berarti semakin subur tanah maka kehidupan flora semakin banyak jumlah dan keanekaragamannya.

c. Kondisi fisik muka bumiDi permukaan bumi ini, ada pegunungan yang amat tinggi, laut membentang dan gurun yang amat luas. Kondisi semacam itu bisa menjadi rintangan bagi makhluk hidup untuk berpindah. Namun tidak selamanya kondisi ini menjadi penghalang, lautan justru menjadi perantara terjadinya perpindahan.

d. Faktor bioticManusia adalah komponen biotic yang paling berperan terhadap keberadaan flora dan fauna di suatu wilayah, baik yang sifatnya menjaga maupun mengubah tatanan kehidupan flora dan fauna.

1.1. Menjelaskan Pengertian Fenomena Biosfer

1. Menganalisis Fenomena Biosfer dan Antroposfer

1.1.1. Mendefinisikan Pengertian Fenomena Biosfer 1.1.2. Mengidentifikasi Faktor-Faktor Yang Berpengaruh terhadap Keberadaan Flora Dan Fauna.

Page 2: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

5.TUJUAN PEMBELAJARAN :Siswa dapat :

6. KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 1.1 : . . . % (dari 0 -100)

7. MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :

Metode Pembelajaran : Diskusi, Informasi Pendekatan : Cooperative Learning, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 1 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Guru menyapa siswa

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Siswa diberi kesempatan untuk mengamati gambar secara singkat, keadaan alam dan biosfer yang dipajang (Rasa ingin tahu)

5 menit

5 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan pengertian biosfer dan dan faktor-faktor yang

mempengaruhi persebaran flora dan fauna di dunia serta fenomenanya secara garis besar (komunikatif)

Membimbing siswa dalam mencari pengertian biosfer dari berbagai sumber. (disiplin, kerja keras, gemar membaca)

Membimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ingin tahu)

Penugasan Terstruktur (PT) Menugaskan kepada siswa mendiskusikan hasil temuan siswa

dan mencermati contoh pandangan tokoh mengenai pengertian biosfer dibuku sumber dengan bimbingan guru dan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (komunikatif, demokratis, tanggung jawab, toleransi)

20 menit

45 menit

15 menit

20 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi terhadap proses belajar hari itu. (komunikatif)

Menginformasikan kepada siswa untuk membawa kertas kalkir dan spidol berwarna untuk pertemuan ke 3.( tanggung jawab)

10Menit

5 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber : Anjayani, Eni dan Haryanto, Tri (2009), Geografi untuk kelas XI SMA/MA . Jakarta : BSE. Pusat

perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Pertemuan 1 : Mendefinisikan pengertian fenomena Biosfer Mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap keberadaan flora dan fauna

Page 3: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Polunin, Nicholas (1990).Pengantar Geografi Tumbuhan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta

o Bahan : Software pembelajaran VCD flora faunao Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD

10. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT:

10.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas Individu dan kelompok ; Bentuk : Laporan individu, makalah dan diskusi kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

10.2. Instrumen Penilaian : Instrumen penilaian Kognitif (terlampir) Lembar Pengamatan Sikap Siswa

10.3.Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang

belum tuntas)

2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ; Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi

dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Penilaian Hasil Belajar :NO SOAL KUNCI SKOR1 Jelaskan pengertian biosfer Biosfer adalah lapisan dari kulit bumi, air, dan

atmosfer, di mana terdapat kehidupan oganisme yakni manusia, tumbuh-tumbuhan, binatang dan mikroorganisme

5

2 Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi keberadaan hewan dan tumbuhan

1. Faktor klimatik, seperti ketersediaan cahaya, suhu, curah hujan, kelembapan, dan angin.

2. Faktor edafik atau faktor tanahMerupakan media tumbuhnya tanaman, karena untuk tumbuh dan berkembang, tanaman memerlukan mineral hara, humus atau bahan organik, air serta udara yang disediakan oleh tanah. Sifat-sifat fisik dan kimia air serta tanah menentukan komposisi tumbuhan dan hewan yang hidup di suatu habitat

3. Faktor fisiografi (ketinggian tempat dan bentuk lahan)Ketinggian suatu tempat atau wilayah sangat mempengaruhi perubahan suhu udara yang mengakibatkan perbedaan corak tumbuhan pada wilayah tertentu sesuai dengan ketinggian tempat.

4. Faktor biotikFaktor biotik yang paling berpengaruh dalam tatanan kehidupan hewan dan tumbuhan adalah manusia. Dengan ilmu dan pengetahuannya, manusia dapat mengubah lingkungan alam yang sudah ada, seperti

20

Page 4: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

pembentukan pemukiman, pertanian, dan perkebunan dari konservasi hutan atau membudidayakan jenis flora dan fauna dari habitat aslinya.

Mengetahui :Kepala SMA Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Kalaena, Juli 2011

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Instrumen Penilaian KognitifHari/tanggal :………………………Topik Diskusi /debat :………………………Nama Siswa :………………………

Aspek Yang Dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi(Alasan)

Kemampuan mengidentifikasikan masalahKemampuan merumuskan masalahKemampuan menganalisis masalahKemampuan memecahkan masalahKerjasama dalam kelompokPartisipasi dalam diskusiKemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat

Page 5: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

orang lainKemampuan menggunakan bahasan yang baik dalam diskusiNilai rata-rataKomentar

PEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai KuantitatifMemuaskan 4 >80Baik 3 68 - 79Cukup 2 56 - 67Kurang 1 < 55

Instrumen Penilaian AfektfLEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung

jawab Percaya diri KompetitifSaling

Menghargai

Etika Rerata Nilai

1.

2.

3.

4.

Dst

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama

Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu

Page 6: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

Kelas/ Semester

Alokasi Waktu

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

: XI / GANJIL

: 9 x 45 menit / ( 3 x Pertemuan)

1.STANDAR KOMPETENSI

2.KOMPETENSI DASAR

3.INDIKATOR PENCAPAIAN

1.2.Menganalisis sebaran hewan dan tumbuhan

1. Menganalisis Fenomena Biosfer Dan Antroposfer

1.2.1. Mengidentifikasi sebaran hewan dan tumbuhan di permukaan bumi1.2.2. Menganalisis persebaran hewan dan tumbuhan di Indonesia1.2.3. Menyimpulkan hubungan sebaran hewan dan tumbuhan dengan kondisi fisik lingkungannya1.2.4. Membuat laporan tentang dampak kerusakan hewan dan tumbuhan terhadap keberadaan kehidupan

Page 7: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

4.MATERI PEMBELAJARAN

1. Persebaran hewan dan tumbuhan di muka bumia. Persebaran hewan(fauna)

Secara umum, Alfred Russel Wallace mengelompokkan persebaran fauna ke dalam 6 wilayah yaitu:1) Daerah Paleartik, meliputi Eropa dan sebagian besar Asia (Himalaya, Afganistan,Iran) dan Afrika Utara

yang membentang dari Gurun sahara. Fauna yang hidup di wilayah ini adalah landak, kambing, domba, sapi, rusa kecil, dan babi hutan.

2) Daerah Nearktik, meliputi daerah Amerika Utara yang membentang dari dataran tinggi meksiko ke kepulauan Arktik dan Greenland. Fauna yang hidup di sana adalah anjing prairie, bison, kijang bertanduk cabang, karibu, kambing pegunungan dan tikus air.

3) Daerah Neotropik meliputi Amerika selatan dan tengah, dataran rendah Meksiko dan Hindia Barat. Fauna yang hidup di daerah ini adalah kelelawar penghisap darah, vikuna, burung kolibri, armadillo, kukang dan marmot.

4) Ethiopia, meliputi seluruh Afrika (gurun pasir Sahara, Madagaskar, dan pulau sekitarnya). Fauna yang hidup di sana adalah burung unta, ayam mutiara, kijang bertanduk, gorilla, gajah Afrika, simpanse, badak, singa, kuda Nil, jerapah dan zebra.

5) Oriental, meliputi Asia dibagian selatan Himalaya seperti India, Thailand, Filipina, semenanjung Malaysia dan Indonesia bagian barat (sumatera, Kalimantan, Jawa dan Sulawesi). Fauna di Wilayah ini adalah burung merak, unggas hutan ,gajah, badak,banteng, harimau, gibbon, tarsius, siamang, tikus pohon, dan lemur terbang (kolugas).

6) Australia, meliputi Australia, zone Pasifik, Tasmania New Guinea, new Zealand dan wilayah Indonesia Timur. Fauna yang ada di wilayah ini adalah koala, ikan berparu, kiwi, burung cenderawasih, kakaktua, burung kasuari, kanguru dan monotremata.

b. Persebaran tumbuhan(flora)Flora yang menutupi permukaan bumi, sangat beragam. Jumlah spesies tumbuhan yang tersebar di muka bumi jumlah dan jenisnya sangat banyak. Klasifikasi dalam 5 kelompok besar. Yaitu:

1) Schizophyta (tumubuhan bersel satu). Contohnya alga biru, alga hijau, dan bakteri2) Thallophyta(tumbuhan jenis talas-talasan),contohnya jamur dan ganggang hijau.3) Pthedophyta(tumbuhan jenis paku-pakuan), contoh paku ekor kuda, semangi, paku air dan suplir.4) Bryophyta(tumbuhan jenis lumut), contoh, lumut daun, lumut hati dan lumut tanduk.5) Spermatophyte(tumbuhan berbiji), terdiri atas tumbuhan biji terbuka (pakis haji dan cemara) dan tumbuhan

biji tertutup.Tumbuh-tumbuhan di atas tersebar di tiga biosiklus yaitu biosiklus darat, air tawar dan air asin.

1) Biosiklus daratWilayahnya tersebar mulai dari zone pantai sampai ke pegunungan, mulai drai kawasan khatulistiwa hingga ke

kutub.a) Hutan terdiri atas: - hutan hujan tropis(tersebar di wilayah sekitar ekuator atau khatulistiwa), yaitu sebagian wilayah Indonesia

terutama pulau sumatera, sebagian Jawa, Kalimantan dan Papua, wilayah dataran rendah amazon, sebagian besar Amerika tengah, wilayah Afrika sekitar Khatulistiwa

- hutan musim, tersebar di India, Myanmar, Indo Cina, Indonesia, malaysi, Australia Utara, malagasi, Afrika Amerika Tengah, amerika Selatan.

- hutan hujan daerah sedang, terdapat di daerah-daerah pantai sebelah barat zone lintang 350-550 baik di belahan bumi utara maupun selatan.

- hutan rontok daerah sedang, sebagian besar Amerika Utara dan Eropa Barat. - hutan berdaun jarum, tersebar di wilayah Kanada bagian utara, Eropa utara, asia Utara.- hutan berkayu keras, terdapat di kawasan iklim mediteran, misalnya, wilayah-wilayah pantai barat sekitar

lintang 300-400.b) Savanna, adalah ditandai dengan jenis tetumbuhan yang relatif tahan terhadap kelembaban dan kadar

hujan relatif rendah. Savanna banyak dijumpai di sebagian wilayah Nigeria, Tanzania, India, Australia, Costa Rica, Brazilia serta sekitar Bali dan sebagian NTB. Secara umum savanna dapat dibedakan menjadi 6 macam yaitu

- Hutan savanna, dengan jenis tumbuhan terdiri atas rerumputan dan semak, serta pohon-pohon tegakan tinggi yang tumbuh secara jarang diantara semak tersebut.

- Persebaran hewan dan tumbuhan dunia- Persebaran hewan dan tumbuhan di Indonesia- Hubungan sebaran hewan dan tumbuhan dengan kondisi fisik lingkungannya- Dampak kerusakan hewan dan tumbuhan terhadap kehidupan

Page 8: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

- Belukar tropis, dengan tumbuhan utama berupa jenis-jenis xerophyta karena periode musim hujan yang pendek namun intensitas curah hujannya relatif lebat, sedangkan periode musim kering cukup lama.

- Savanna, yaitu wilayah padang rumput yang diselingi dengan jenis tanaman tegakan tinggi seperti akasia.- Savanna semi arid yang terdapat di daerah-daerah zone lintang tropis dan sub tropis yang memiliki rata-rata

jumlah curah hujan tahunan sedikit.- Moor, yaitu wilayah yang ditutupi oleh semak-semak dan rapat.- Taiga yaitu wilayah yang ditutupi oleh pohon-pohon rendah dengan persebaran yang jarang.c) Padang rumput, merupakan biokor yang lebih kering dari savanna. Terdiri atas 3 biokor yaitu prairie, stepa,

tundra.d) Gurun adalah kawasan iklim kering yang ditandai rata-rata jumlah curah hujan tahunan jauh lebih kecil

dibandingkan dengan tingkat penguapan massa air ke atmosfer, sehingga sangat jarang ditemui badan-badan air permukaan yang sifatnya permanen. Tersebar di Asia(gurun Gobi, Taklamakon), Afrika(gurun Sinai, Chaad, Sahara, Kalahari), Amerika, Australia(Gurun Australia Besar).

2) Biosiklus air tawar, terdiri atas lingkungan sungai, danau, kolam, danau, dan rawa-rawa. Ekosistem air tawar antara lain selada air, bunga teratai dan enceng gondok, selain itu terdapat beberapa jenis lumut dan ganggang.

3) Biosiklus air asin, terbentang mulai dari zona pantai sampai wilayah perairan laut yang masih tertembus sinar matahari. Hal ini sangat berkaitan dengan proses fotosintesis. Beberapa jenis flora yang hidup di lingkungan perairan antara lain yaitu alga biru, alga merah, dan rumput laut sedangkan yang hidup di sekitar pantai antara lain kelapa, pandan pantai, hutan bakau, nipah, rumbia, dan beberapa jenis rerumputan pantai.

2. Persebaran hewan dan tumbuhan di Indonesiaa. Persebaran tumbuhan

Sesuai denga iklim dan posisinya, yaitu berada diantara kontinen Asia dan Australia, maka jenis flora yang ada di indonesia merupakan flora transisi. Ciri utama flora Indonesia adalah:

1) Selalu hijau, walaupun diantaranya ada yang gugur pada musim kering misalnya jati.2) Jumlah spesiesnya banyak dan jumlahnya pun relatif besar3) Terdapat banyak tumbuhan epifit dan tumbuhan memanjat seperti rotan4) Di daerah hutan hujan tropic, terdapat jenis tumbuhan yang menghasilkan getah, misalnya getah perca.

Secara garis besar, flora di Indonesia dibagi menjadi:1) Flora tropic, memiliki ciri : hutan lebat, terdapat berbagai jenis pohon yang variatif, ketinggian pohonnya ada

yang mencapai 60 cm, banyak terdapat banyak jenis pohon panjat dan palem, banyak jenis pohon pakis dan anggrek. Tersebar di pulau Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Irian Jaya.

2) Flora hutan musim, memiliki ciri: pohonnya lebih rendah daripada hutan hujan tropic, daun-daunnya banyak yang gugur di musim kemarau, jenisnya homogen, terdapat di Jawa tengah dan Jawa Timur.

3) Flora hutan bakau, memilik ciri: pohonnya lebih rendah dari pada hutan hujan tropic, mempunyai akar tunjang, Kalimantan dan Sumatera merupakan contoh hutan bakau yang luas.

4) Flora daerah sabana dan stepa, memiliki ciri: terdapat di daerah yang beriklim kering, sabana terdapat di pulau Madura dan sebagian kepulauan Nusa Tenggara, stepa misalnya di Pulau Sumba, Flores dan Sumbawa.

b. Persebaran hewanMenurut Walance, kepulauan Indonesia dihuni oleh dua fauna yang berbeda, yaitu bagian timur dan

bagian barat. Pembagian ini didasrkan atas penyebaran jenis burung. Batas antara daerah timur dan barat terletak antara lombok dan Bali, dan antara Kalimantan dan Sulawesi. Secara ringkas, fauna di Indonesia dikelompokkan menjadi tiga,yaitu sebagai berikut:

1) Fauna tipe Asiatis, meliputi bagian barat Indonesia sampai selat Makasaar dan selat lombok. Daerah ini terdapat jenis hewan menyusui yang besar seperti : gajah, harimau, badak , dan beruang.

2) Fauna tipe Australis, menempati bagian timur Indonesia, meliputi Irian jaya dan pulau-pulau lain disekitarnya. Di daerah ini tidak didapatkan jenis kera, binatang menyusui kecil-kecil dan jumlahnya tidak banyak, seperti kanguru dan musang berkantong. Jenis hewan yang berbulu indah banyak ditemukan didarah ini seperti cendrawasih, kakatua, dan burung berjalan seperti kasuari.

3) Fauna peralihan, ada diantara Indonesia Timur dan Indonesia Barat. Misalnya, di Sulawesi terdapat kera (fauna Australis) dan terdapat kakkus (fauna Asiatis). Disamping itu, terdapat hewan yang tidak ditemukan baik di Asia maupun Australia, misalnya babi rusa, anoa, dan burung maleo.Garis Wallace adalah garis yang memisahkan antara kelompok hewan Asia dengan kelompok hewan peralihan, sedangkan garis Weber adalah garis yang memisahkan antara kelompok hewan peralihan dengan kelompok hewan Australia.

3. Kerusakan flora dan faunaKerusakan flora dan fauna oleh manusia seperti pencemaran, eksploitasi hutan, perburuan liar, penggunaan pestisida, penggunaan pupuk buatan. Dampak yang terjadi apabila terjadi kerusakan flora dan fauna adalah : ekosistem tidak seimbang, kelangkaan sumber daya, menurunnya kualitas kesehatan, tragedi lingkungan karena kerusakan hutan, hilangnya kesuburan tanah, putunya daur kehidupan.

Page 9: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

4. Flora dan Fauna yang dilindungi dan upaya pelestariannyaUsaha pelestarian alam harus ditetapkan pada sistem kehidupan secara menyeluruh. Usaha ini meliputi

pengolahan lingkungan yang baik agar kualitas hidup manusia dapat meningkat.Untuk menangani hal ini dibentuklah lembaga perlindungan pengawetan alam atau PPA , yang berada dibawah departemen kehutanan. Ruang lingkup kerja yang ditangani oleh PPA antara lain:

1) Suaka alam, yaitu kawasan yang ditujukan untuk melindungi flora dan fauna, baik yang terdapat di darat maupun di air beserta dengan lingkungannya.

2) Kawasan wisata, yaitu suatu lokasi yang ditunjukkan untuk tempat wisata dan penelitian , baik yang terdapat di darat maupun di air/laut, Kawasan wisata terdiri dari:

a) Taman wisata, suatu wilayah atau tempat yang digunakan untuk tempat wisata/rekreasi, penelitian, dan pendidikan karena memiliki keunikan dan keindahan alam. Untuk menjaga kelestariannya, dilakukan perlindungan baik terhadap flora, fauna maupun lingkungannya.

b) Taman Buru, yaitu suatu kawasan untuk tempat berburu dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan. Dengan demikian, kelestarian satwa di tempat itu tidak terganggu.

c) Taman Nasional, yaitu suatu kawasan/wilayah yang dilindungi karena memiliki jenis flora dan fauna dengan ekosistem yang masih asli.Upaya pelestarian flora dan fauna di Indonesia.

1) Mendirikan cagar alam, yaitu suatu suaka untuk melindungi hewan, tumbuh-tumbuhan, tanah, dan keindahan alamnya. Indonesia memiliki beberapa daerah cagar alam, antara lain sebagai berikut:

a) Ujung Kulon di Banten, untuk menlindungi badak, buaya, banteng, rusa, babi hutan, merak, dan tumbuh-tumbuhan.

b) Sibolangit di Sumatera Utara, untuk melindungi flora asli khas dataran rendah Sumatera bagian timur, antara lain bunga lebah dan bunga raksasa.

c) Rafflesia di Bengkulu, untuk melindungi bunga rafflesia, sebagai bunga terbesar di dunia.2) Mengadakan suaka margasatwa, yaitu kawasan yang khusus digunakan untuk melindungi binatang tertentu

agar tidak punah, antara lain:a) Pulau Komodo di NTT, untuk melindungi komodo, rusa, babi hutan, kerbau liar, ayam hutan, dan burung

kakat tua.b) Gunung Leuser di Aceh, untuk melindungi gajah, badak sumatera, harimau, rusa, kambing hutan, orangutan,

dan berbagai jenis burung.

5.TUJUAN PEMBELAJARAN :Siswa dapat :

6. KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 1.2 : . . . % (dari 0 -100)

7. MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :

a. Metode Pembelajaran : Diskusi, Informasi , penugasanb. Pendekatan : Cooperative Learning, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 2 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran 5 menit

Pertemuan 2 : - Menjelaskan tentang persebaran flora dan fauna dunia- Mengidentifikasi sebaran hewan dan tumbuhan di dunia

Pertemuan 3 :

- Mampu menganalisis persebaran flora dan fauna di indonesia.- Menjelaskan hubungan sebaran flora dan fauna dengan kondisi fisik.

Pertemuan 4 : - Membuat laporan tentang dampak kerusakan hewan dan tumbuhan terhadap

keberadaan kehidupan-

Page 10: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Motivasi

yang akan dicapai

Guru menanyakan kembali materi yang telah diajarkan minggu yang lalu, misalnya :Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna? (komunikatif)

Guru menyiapkan Peta Dunia di depan kelas

10 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan persebaran flora dan fauna di muka bumi

secara garis besar (komunikatif)

Siswa mengamati peta persebaran flora dan fauna di muka bumi ,kemudian membuat catatan analisisnya.(rasa ingin tahu,kerja keras, mandiri)

Tanya jawab tentang pesebaran flora dan fauna dimuka bumi (komunikatif, demokratis)

Penugasan Terstruktur (PT) Menugaskan kepada siswa secara individu membuat peta tematik

tentang persebaran flora dan fauna dimuka bumi (terlampir) (kerja keras, tanggung jawab, mandiri, kreatif )

Siswa mengumpulkan hasil tugasnya ke guru, kemudian guru memberikan masukan hasil dari peta yang dibuat oleh siswa (tanggung jawab, menghargai prestasi, komunikatif)

20 menit

10 menit

10 menit

50 menit

10 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi terhadap proses belajar hari itu. (komunikatif)

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur : Memberi tugas pada siswa untuk mengumpulkan gambar- gambar

hewan dan tumbuhan di dunia dan menempelkannya pada kolom tabel yang telah di buat dibuku tugas dengan memberi keterangan nama hewan dan tumbuhan, tipe/jenis hewan dan tumbuhan serta wilayah persebarannya ! (terlampir) (tanggung jawab, kerja keras, mandiri, kreatif)

10 menit

5 menit

Pertemuan 3 :

Sintaks Kegiatan Guru_Ssiwa Waktu

Kegiatan Awal : Apersepsi/

Menginformasikan SK, KD dan indikator yang akan dicapai Guru mengumpulkan tugas minggu lalu, mengoreksi dan

memberikan masukkannya kepada siswa (tanggung jawab, menghargai prestasi)

Guru menanyakan kembali materi yang telah diajarkan minggu yang lalu. (komunikatif)

Guru menyediakan peta Indonesia di depan kelas

5 menit

10 menit

5 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentasi & Latihan terstruktur/terbimbing

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan persebaran flora dan fauna di Indonesia

dengan melakukan tanya jawab kepada siswa (komunikatif, demokratis)

Penugasan Terstruktur (PT)

30 menit

Page 11: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Guru menugaskan kepada siswa secara kelompok untuk melengkapi keterangan peta Indonesia dengan persebaran faunanya, dengan cara meletakkan simbol- simbol huruf nama binatang yang ada di legenda sesuai dengan wilayah habitatnya di peta, kemudian lengkapi peta dengan memberi garis wallace dan garis weber untuk menunjukkan adanya pembagian hewan di Indonesia ! (terlampir) (rasa ingin tahu, kerja keras, tanggung jawab, toleransi)

Guru memberikan pertanyaan secara terstruktur yang diberikan kepada setiap kelompok yang telah dibentuk sebelumnya tentang kaitan antara sebaran flora fauna dengan kondisi fisik di Indonesia (terlampir) (komunikatif, kerja keras, rasa ingin tahu, mandiri)

Guru memimpin diskusi kelas untuk mengoreksi pekerjaan hasil kelompok yang telah dibuat (komunikatif, menghargai prestasi, demokratis, toleransi)

20 menit

20 menit

20 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & Penugasan

Terstruktur

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi terhadap proses belajar hari itu (komunikatif)

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur :

Penugasan individu untuk mencari data tentang kerusakan cagar alam atau suaka margasatwa dari situs internet (tanggung jawab, kerja keras, rasa ingin tahu, vbh12)

10 menit

5 menit

Pertemuan 4 :

Sintaks Kegiatan Guru Siwa Waktu

Kegiatan Awal : Apersepsi/

Menginformasikan SK, KD dan indikator yang akan dicapai Guru mengumpulkan tugas yang telah diberikan pada minggu

lalu (tanggung jawab, disiplin, mandiri)

Guru menanyakan kembali materi yang telah diajarkan minggu yang lalu. (komunikatif, kerja keras)

Guru memasang gambar tentang kerusakan flora dan fauna

5 menit

5 menit

5 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentasi & Latihan terstruktur/terbimbing

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan kerusakan flora dan fauna serta dampaknya

terhadap kehidupan (communicative, peduli lingkungan, religius)

Penugasan Terstruktur (PT) Tanya jawab berdasarkan hasil temuan siswa dari intenet dan

media lainnya (komunikatif, rasa ingin tahu)

Mendiskusikan secara kelompok tentang dampak yang ditimbulkan akibat kerusakan cagar alam atau suaka margasatwa dan usaha untuk mengatasinya. (Rasa ingin tahu, kerja keras, toleransi, peduli lingkungan, demokratis)

30 menit

30 menit

10 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & Penugasan

Terstruktur

Guru mengadakan tanya jawab untuk memantapkan pengetahuan dan keterampilan yang telah dipelajari siswa. (komunikatif, demokratis)

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi terhadap proses belajar hari itu (komunikatif, demokratis)

Guru melakukan test sumatif (ulangan harian) sebagai akhir dari bab (dapat berupa pilihan ganda). (terlampir) (mandiri, jujur, kerja keras)

10 menit

10menit

20 menit

Page 12: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Koreksi hasil ulangan harian

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur : Memberikan tugas kepada siswa untuk membaca dan

mempelajari bahan antroposfer untuk materi pertemuan ke 6 (mandiri, gemar membaca, kerja keras)

10 menit

5 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber :

Anjayani, Eni (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Polunin, Nicholas (1990).Pengantar Geografi Tumbuhan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta

o Bahan : Peta dunia, Peta Indonesia,Gambar-gambar tentang kerusakan biosfero Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD, Peta dunia dan Indonesia

10. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT:

10.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas Individu dan kelompok ; Bentuk : Peta tematik persebaran flora fauna dunia dan Indonesia, Laporan individu dan

kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

10.2. Instrumen Penilaian :

Instrumen penilaian Kognitif (terlampir) Lembar Pengamatan Sikap Siswa

Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang

belum tuntas)2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ;

Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Mengetahui :Kepala Sma Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Kalaena, Juli 2011

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Page 13: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Instrumen Penilaian KognitifLembar Penilaian diskusi kelompokHari/tanggal :………………………Topik Diskusi /debat :………………………Nama Siswa :………………………

Aspek Yang Dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi(Alasan)

Kemampuan mengidentifikasikan masalahKemampuan merumuskan masalahKemampuan menganalisis masalahKemampuan memecahkan masalahKerjasama dalam kelompokPartisipasi dalam diskusiKemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lainKemampuan menggunakan bahasan yang baik dalam diskusiNilai rata-rataKomentar

PEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai KuantitatifMemuaskan 4 >80Baik 3 68 – 79Cukup 2 56 – 67Kurang 1 < 55

Lembar Penilaian tugas untuk individu/kelompokPertemuan ke :………………………Jenis /nama tugas :……………………….Nama Siswa :………………………

TglPengumpulan

Tugas

NilaiCatatan

GuruTT. Guru

TT.OrangTua

< standar

standar >standar

TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM

Keterangan : TM = Kegiatan tatap muka di kelas NTM = Non tatap muka adalah tugas di rumah

PEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai Kuantitatif< standar < nilai KKM standar nilai KKM> standar > nilai KKM

Page 14: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Instrumen Penilaian KognitifPERTEMUAN KE 2TUGAS TATAP MUKA TERSTRUKTUR (INDIVIDU)

Buatlah peta persebaran jenis flora dan fauna di dunia hubungannya dengan pembangian iklim (iklim Matahari) dengan menggunakan simbol warna untuk tumbuhan dan simbol huruf untuk hewan pada keterangan yang tercantum pada legenda!

PETA PERSEBARAN JENIS FLORA DAN FAUNA DI DUNIA

Legenda :

SOAL TUGAS MANDIRI TERSTRUKTUR (INDIVIDU) Isilah dengan gambar jenis hewan dan tumbuhan yang ada di dunia, hewan pada no ganjil dan tumbuhan

pada nomer genap pada kolom di bawah ini, lengkapi dengan nama hewannya/tumbuhanya, tipe/jenis dan wilayah persebarannya !No Gambar Hewan/Tumbuhan Identifikasi1 Nama hewan :

Tipe hewan :Terdapat di wilayah :

2Nama tbuhan :Jenis tumbuhan :Terdapat di wilayah :

3 Nama hewan :Tipe hewan :Terdapat di wilayah :

4Nama tumbuhan :Jenis tumbuhan :Terdapat di wilayah :

5 Nama hewan :Tipe hewan :Terdapat di wilayah :

6 Nama tumbuhan :Jenis tumbuhan :Terdapat di wilayah :

7 Nama hewan :Tipe hewan :Terdapat di wilayah :

8 Nama tumbuhan :Jenis tumbuhan :Terdapat di wilayah :

Page 15: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

PERTEMUAN KE 3TUGAS TATAP MUKA TERSTRUKTUR (KELOMPOK)1. Sempurnakanlah peta tematik di bawah ini dengan memberi simbol fauna yang telah tercantum pada

legenda dengan cara meletakkan simbol- simbol huruf nama binatang sesuai dengan wilayah habitatnya, dan lengkapi pula peta dengan memberi garis wallace dan garis weber untuk menunjukkan adanya pembagian hewan di Indonesia !

PETA PERSEBARAN FAUNA DI INDONESIA

Legenda : A = Anoa G = Gajah Ko = Komodo B = Beruang H = Harimau Kp = Kanguru pohon Bg = Banteng K = Kasuari Kt = Kakak tua Bk = Badak O = Orang utan M = Maleo Br = Babi rusa Kl = Kuda liar S = Siamang C = Cendrawasih Ks = Kuskus T = Tapir

2. Diskusikan di kelas dengan membentuk kelompok diskusi yang di arahkan oleh guru, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini !

Kaitan antara jumlah populasi hutan yang semakin berkurang di Pulau Sumatera dengan keberadaan faunanya.

Jelaskan hubungan jenis tanah rawa gambut yang banyak tersebar di daerah Kalimantan terhadap keberadaan jenis tumbuhan dan persebaran hewannya !

PERTEMUAN KE 4EVALUASIA. Silanglah ( x ) pada huruf a, b, c, d atau e di depan jawaban yang dianggap paling benar.1. Biosfer adalah lapisan kehidupan yang terdapat dalam geosfer, lapisan kehidupan tersebut terdiri atas

tiga kelompok besar, yaitu.....a. udara, air dan tanahb. tumbuhan, hewan dan manusiac. sumber daya alam, sumber daya manusia, dan lingkungan hidupd. kehidupan di darat, kehidupan dalam air, dan kehidupan dalam tanahe. flora, fauna, dan batuan mineral

2. Bioma tropik, bioma subtropik, bioma iklim sedang dan bioma kutub, merupakan pengelompokan bioma berdasarkan sifat....a. klimatik d. bentuk lahanb. edafik e. regionalc. aquatik

3. Kondisi fisik yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna di muka bumi, adalah....a. relief, iklim, dan tanahb. vegetasi, air dan manusiac. manusia, hewan, dan aird. iklim, vegetasi dan air

Page 16: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

e. tanah, manusia, dan hewan

4. Tumbuhan yang mampu bertahan dalam kekeringan disebut dengan tumbuhan.....a. rumput d. Xerophytab. alang-alang e. kaktusc. semak belukar

5. Jika kita melihat letak astronomis sungai Amazon di Amerika Selatan, letak wilayah India Barat dan Srilangka, serta letak wilayah Kepulauan Indonesia pada sebuah globe, dapat dipastikan bahwa biome yang terdapat pada wilayah tersebut adalah......a. hutan peluruhb. hutan pohon jarumc. hutan berdaun kakud. hutan tropik basahe. padang rumput

6. Ciri daerah tundra adalah......a. hutan lebat dengan tumbuhan beragamb. hutan homogenc. padang semak dan belukard. hutan gugur daune. daratan tanpa pohon atau padang lumut

7. Jenis tumbuhan yang menutupi muka tanah pada hutan di daerah iklim sedang, yaitu :a. pinus dan ekb. perdu-perduanc. paku-pakuan dan lumutd. terna berbungae. pohon berdaun jarum

8. Padang rumput yang terdapat di bagian tengah dan barat Amerika Utara, merupakan biome daerah iklim sedang, padang rumput itu dikenal dengan nama.....a. stepa d. prairib. pampa e. tundrac. sabana

9. Jerapah, zebra,unta, badak Afrika adalah hewan khas yang terdapat di daerah.....a. palaertic d. australiab. ethiopian e. neotropicalc. oriental

10. Jenis fauna Indonesia yang tidak termasuk fauna Oriental dan Australian adalah....a. anoa dan babi rusab. gajah dan cendrawasihc. badak bercula satu dan kuskusd. komodo dan burung kakaktuae. singa dan komodo

11. Fauna di bawah ini yang merupakan fauna Indonesia bagian barat atau fauna Oriental adalah....a. tapir dan bantengb. komodo dan orang utanc. musang berkantung dan gajahd. burung kasuari dan babi rusae. burung cendrawasih dan anoa

12. Wilayah fauna kepulauan Wallace disamakan dengan.....a. wilayah fauna Indonesia Baratb. wilayah fauna Indonesia Tengahc. wilayah fauna Indonesia Timurd. wilayah fauna Asiatise. wilayah fauna Australis

13. Berikut ini adalah jenis-jenis kayu yang terdapat di hutan Indonesia1. kamper2. kayu manis3. cendana4. kayu hitamFlora yang merupakan contoh flora khas Pulau Sumatra adalah.....

Page 17: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

a. 1 dan 2b. 1 dan 3c. 2 dan 3 d. 2 dan 4e. 3 dan 4

14. Cendana cocok tumbuh di iklim Aw. Berdasarkan pernyataan tersebut, cendana banyak tumbuh di…..a. Sumatera b. Jawa c. Kalimantan d. Papua e. Nusa Tenggara

15. Perhatikan hewan di bawah ini!1. hewan berkantung2. burung kasuari3. burung maleo4. burung cenderawasih5. burung kakaktua

Ciri-ciri hewan di Indonesia bagian timur adalah…..a. 1, 2 dan 3 d. 2,3 dan 5 b. 1, 2 dan 4 e. 3,4 dan 5c. 1,3 dan 5

16. Berikut ini bioma terrestrial (bioma darat) yang ada di permukaan bumi antara lain, kecuali…….a. bioma tundra d. bioma padang rumputb. bioma hutan gugur e. bioma sabanac. bioma terumbu karang

17. Berikut ini bukan merupakan langkah-langkah untuk mencegah berkurangnya jenis tumbuhan yaitu……..a. melaksanakan sistem tebang pilihb. mengekspor kayu yang sudah di prosesc. menghutankan kembali kawasan hutan yang sudah ditebangd. menetapkan cagar-cagar alame. penebangan kayu liar

18. Banyaknya tumbuhan anggrek dan cendawan merupakan salah satu bukti dari kelompok hutan……a. Musim d. hutan tropik b. konifera e. stepac. desideus

19. Hutan suaka margasatwa Ujung Kulon, terutama bertujuan untuk melindungi hewan......a. badak d. tapirb. gajah e.komodoc. orang utan

20. Usaha-usaha yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk memperbaiki lingkungannya adalah…..a. membiarkan pejabat pemerintah melakukan perusakan lingkunganb. membuat undang-undang lingkungan hidupc. membiarkan terjadinya pembalakan liard. mengijinkan perburuan hewan hewan langkae. membeli hewan hasil berburu

KUNCI JAWABAN & PEDOMAN PENSKORAN

Instrumen Penilaian Afekt if LEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung

jawab Percaya diri KompetitifSaling

Menghargai

Etika Rerata Nilai

1.

2.

Perolehan Nilai Siswa = JumlahPerolehanSkorSkorMaksimum

x 100 %

Page 18: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

3.

Dst

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama

Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

Kelas/ Program/Semester

Alokasi Waktu

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

: XI / UMUM / GANJIL

: 6 x 45 menit / ( 2 x Pertemuan)

1.STANDAR KOMPETENSI

1. Menganalisis Fenomena Biosfer Dan Antroposfer

Page 19: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

2.KOMPETENSI DASAR

3.INDIKATOR PENCAPAIAN

4.MATERI PEMBELAJARAN

FENOMENA ANTROPOSFERAntroposfer adalah salah satu fenomena geosfer yang berkaitan dengan berbagai aktivitas dan dinamika

perubahan penduduk dalam suatu wilayah yang meliputi jumlah dan persebarannya, kualitasnya dan permasalahannya. Perubahan dinamika penduduk disebabkan oleh adanya kelahiran, kematian, dan migrasi. Perubahan ini akan mempengaruhi jumlah, tingkat pertumbuhan, dan komposisi, penduduk suatu wilayah.

1. Kuantitas pendudukUntuk mendapatkan gambaran mengenai kondisi kependudukan suatu wilayah atau negara, diperlukan

data akurat mengenai aspek-aspek kuantitas dan kualitas penduduk. Khusus di negara kita, lembaga yang bertugas mengumpulkan, mengolah, dan mempublikasikan data kependudukan adalah BPS(Badan Pusat statistik). Sumber-sumber data geografi yang perlu kalian ketahui adalah sensus penduduk, registrasi penduduk dan survey penduduk.a) Sensus pendudukSensus penduduk adalah keseluruhan proses pengumpulan (collecting), menghimpun, dan menyusun (compiling) serta menerbitkan data-data demografi, ekonomi, dan social yang menyangkut semua orang pada waktu tertentu di suatu Negara atau suatu wilayah tertentu (UN Statistical Papers Series M No. 7, 1958).

Berdasarkan pelaksanaannya, sensus dibedakan menjadi dua macam antara lain:1) Sensus de jure adalah pencacahan penduduk yang hanya dikenakan kepada mereka yang betul-betul

bertempat tinggal di wilayah atau Negara tersebut pada saat sensus penduduk dilakukan. Sedangkan2) Sensus de facto adalah pencacahan penduduk yang dilakukan kepada setiap orang yang berada di

wilayah atau Negara tersebut pada waktu dilakukan sensus penduduk. b) Registrasi penduduk, adalah kumpulan keterangan mengenai terjadinya peristiwa kelahiran, kematian,

dan perpindahan penduduk yang terjadi di tempat penduduk tersebut.c) Survey penduduk adalah suatu cara untuk memperoleh data kepeendudukan dengan jalan

megumpulkan keterangan dari penduduk untuk memperoleh gambaran keadaan penduduk secara keseluruhan.

a. Komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelaminUmur dan jenis kelamin merupakan karakteristik penduduk Yang paling pokok. Komposisi umur dan jenis kelamin mempunyai pengaruh yang besar tehadap perubahan perilaku demografi maupun social ekonomi. Struktur penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin dinamakan pula piramida penduduk. Berdasarkan kecenderungan bentuknya, komposisi penduduk berdasarkan umur dan jenis kelami dibedakan menjadi 3 yaitu - Piramida penduduk muda (ekspansif) bentuknya menyerupai kerucut, dimana sebagian besar penduduknya

adalah penduduk usia muda, biasanya terdapat di negara-negara berkembang. - Piramida penduduk dewasa (stasioner)bentuknya menyerupai batu nisan, dimana penduduk jumlahnya tetap,

biasanya di negara-negara maju.- Piramida penduduk tua (konstruktif) menyerupai guci terbalik, angka kelahiran yang rendah ketimbang angka

kematian.b. Sex ratio dan dependency ratio

Angka beban ketergantungan (dependency ratio) merupakan implikasi social ekonomi dari komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin. Angka tersebut dapat digunakan sebagai indkator ekonomi dari suatu Negara apakah apakah tergolong Negara maju atau bukan. Angka beban ketergantungan menyatakan perbandingan antar jumlah penduduk yang tidak produktif (penduduk usia dibawah 15 tahun dan 65 tahun ke atas) dengan jumlah penduduk yang produktif secara ekonomi (usia 15 tahun-64 tahun) dikalikan dengan 100.

DR= jumlah penduduk umur≤14 tahun+ jumlah penduduk umur≥65 tahun

Jumlah penduduk umur 15−64 tahun x 100

Ratio jenis kelamin (Sex Ratio) Pebandingan jenis kelamin (sex ratio) merupakan perbandingan antara jumlah penduduk perempuan pada suatu daerah dan waktu tertentu. Angka ini biasanya dinyatakan dalam banyaknya laki-laki per 100 perempuan. Angka perbandingan jenis kelamin dapat dihitung menggunakan persamaan berikut.

1.3. .Menjelaskan Pengertian fenomena antroposfer

1.3.1. Menjelaskan perbedaan sensus penduduk dan registrasi penduduk1.3.2. Mengidentifikasi jenis – jenis sensus1.3.3. Membedakan komposisi penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin1.3.4. Menghitung sex ratio dan dependency ratio1.3.5. Mengidentifikasi tinggi rendahnya kualitas penduduk berdasarkan tingkat pendidikan dan kesehatan

- Antroposfer (Kuantitas penduduk dan Kuantitas penduduk)

Page 20: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Sex Ratio = Jumlahlaki−lakiJumlah perempuan

x 100

2. Kualitas PendudukUntuk mengukur dan menetukan kualitas penduduk memang diakui relatif sulit. Untuk memudahkan, PBB telah memberikan tolok ukur tentang kualitas penduduk yaitu tingkat pendapatan penduduk, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan.

Tingkat pendapatan penduduk : tingkat pendapat penduduk diukur dari besarnya pendapatn perkapita. Pendapatan perkapita adalah pendapatan yang diperoleh rata-rata penduduk dalam waktu satu tahun. Semakin tinggi pendapatan perkapita, semakin tinggi kesejahteraan penduduknya karena dapat memenuhi kebutuhan pangan, sandang, pangan, kesehatan, pendidikan dan kebutuhan lain secara layak. Pendapatn

per-kapita dapat dihitung dengan rumus : PCI = GNPP

ket : PCI : pendapatan perkapita GNP:Gross national product (pendapatan nasional pend.) P : jumlah penduduk

Tingkat pendidikan : semakin tinggi tingkat pendidikan penduduk, menunjukkan semakin tingginya kualitas penduduk di Negara tersebut. Berdasarkan data diketahui bahwa kualitas penduduk Indonesia dari segi pendidikan masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan : tingkat pendapatan penduduk rendah, tidak seimbangnya jumlah murid dngan sarana dan prasarana pendidikan, masih kurangnya kesadaran orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya.

Tingkat kesehatan : dalam hal kesehatan merupakan faktor yang berpengaruh terhadap kinerja dan produktivitas seseorang. Tinggi rendahnya tingkat kesehatan penduduk suatu Negara dapat dilihat dari besarnya angka kematian bayi dan ibu pada saat melahirkan. Semakin rendah angka kematian bayi dan ibu pada saat melahirkan, berarti semakin baik tingkat kesehatan penduduk. Menurut BPS, pada tahun 2005 tingkat kematian bayi di Indonesia tergolong tinggi. Hal ini menunjukkan tingkat kesehatan penduduk yang masih rendah. Hal tersebut dapat dipengaruhi oleh : a. faktor makanan yang dikonsumsi, gizinya masih rendah b. lingkungan yang masih kurang memperhatikan kebersihan dan kesehatan, c. fasilitas kesehatn dan tenaga medis yang masih kurang memadai.

5.TUJUAN PEMBELAJARAN : Siswa dapat :

6. KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 1.3 : . . . % (dari 0 -100)

7. MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :a. Metode Pembelajaran : Diskusi, mencari Informasi, ceramah bervariasi, penugasanb. Pendekatan : Cooperative Learning, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 5 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Guru mengawali dengan perlunya mempelajari ilmu demografi (kependudukan).

10 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Tatap Muka (TM)

Pertemuan 6 : Mendefinisikan Komposisi Penduduk Berdasarkan Umur Dan Jenis Kelamin

Pertemuan 7 :Mengidentifikasi tinggi rendahnya kualitas penduduk berdasarkan tingkat pendidikan dan kesehatan

Page 21: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Presentas/ demonstrasi

Guru melalui tanya jawab menjelaskan tentang sensus penduduk kepada siswa (komunikatif, toleransi)

Guru meminta siswa untuk mencari perbedaan sensus,registrasi dan survey penduduk dari berbagai referensi (gemar membaca, rasa ingin tahu)

Guru menjelaskan melalui contoh kontekstual tentang komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin (komunikatif)

Penugasan Terstruktur (PT) Menugaskan kepada siswa secara berkelompok untuk mencari

data di internet tentang komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin di kota Makassar tahun 2008, serta menghitung dan mengartikannya (kerja keras, tanggung jawab, mandiri, rasa ingin tahu)

Membahas hasil tiap kelompok melalui diskusi yang diwakili salah satu kelompok yang ditunjuk oleh guru (komunikatif, toleransi, demokratis)

20 menit

10 menit

20 menit

40 menit

15 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi (komunikatif, toleransi)

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur : Menugaskan kepada siswa secara berkelompok untuk membuat

makalah yang mengidentifikasi tingkat kesehatan melalui beberapa indikator seperti data jumlah kelahiran dan kematian bayi, serta tingkat pendapatan penduduk pada suatu daerah tertentu (daerah tiap kelompok berbeda) (kerja keras, tanggung jawab, mandiri, rasa ingin tahu, teliti)

5 menit

5 menit

Pertemuan 6 :

Sintaks Kegiatan Guru Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Apersepsi/

Menginformasikan SK, KD dan indikator yang akan dicapai Guru menanyakan kembali materi yang telah diajarkan minggu

yang lalu. (komunikatif, rasa ingin tahu)

Guru mengumpulkan makalah kelompok, kemudian guru memilih 2 makalah tebaik untuk dipersentasikan di kelas (tanggung jawab, kreatif)

5 menit

5 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentasi & Latihan terstruktur/terbimbing

Penugasan Terstruktur (PT)Diskusi Makalah Guru melalui tanya jawab menjelaskan tentang kualitas

penduduk dipengaruhi oleh tingkat kesehatan dan pendidikan (komunikatif, demokratis, toleransi)

Guru menunjuk dua kelompok terpilih untuk mendiskusikan hasilnya

Siswa mempresentasikan makalah kelompoknya tentang tingkat kesehatan melalui beberapa indikator data seperti jumlah kelahiran dan kematian bayi, serta tingkat pendapatan penduduk pada suatu daerah tertentu (daerah tiap kelompok berbeda) (komunikatif, demokratis, toleransi, kerja keras, tanggung jawab)

Membuka sesi tanya jawab pada kelompok lain agar kelompok lain memberikan tanggapannya (komunikatif, demokratis)

20 menit

5 menit

25 menit

40 menit

Page 22: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Bersama-sama membuat kesimpulan hasil diskusi (komunikatif, toleransi)

10 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & Penugasan

Terstruktur

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi terhadap proses belajar hari itu. (komunikatif, toleransi)

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur : Guru menugaskan secara berkelompok (4 orang) untuk

mengumpulkan data kependudukan dari 4 RT kelurahan masing masing siswa (rasa ingin tahu, tanggung jawab, disiplin)

10 menit

5 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber : Daldjoeni (1997) , Masalah Kependudukan dalam Fakta dan Angka. Bandung, Alumni Katili, JA.(1983) Sumberdaya alam untuk pembangunan nasional. Jakarta:Ghalia Indonesia

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta Anjayani,Eni,dkk (2009), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Pusat Perbukuan

Departemen Pendidikan Nasionalo Bahan : Data penduduk secara kualitatif dan kuantitatifo Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD

10. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT: 10.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas kelompok ; Bentuk : Laporan, makalah dan diskusi kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

10.2. Instrumen Penilaian : Instrumen penilaian Kognitif (terlampir) Lembar Pengamatan Sikap Siswa

Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang

belum tuntas)2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ;

Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Penilaian Hasil Belajar :

No Soal Skor1. Jelaskan perbedaan antara sensus dan registrasi 102. Sebutkan dan jelaskan jenis-Jenis sensus 103. Pada tahun 2005 Indonesia memiliki jumlah penduduk laki-laki sebesar 113.028.200

jiwa, sedangkan jumlah penduduk permpuan sebesar 113.755.400 jiwa. Hitunglah sex rationya.

15

4. Jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2005 tercatat 226.783.600 juwa. Penduduk berusia 0-14 tahun tercatar 42.155.100 jiwa, penduduk yang berusia 15-64 tahun tercatat 150.633.500 jiwa, dan penduduk berusia diatas 65 tahun ke atas tercatat 33.935.000 jiwa. Hitunglah angka ketergantungannya (Dependency ratio)

15

Jawaban:

No Jawaban 1. Sensus adalah rangkaian kegiatan yang meliputi pengumpulan, pengolahan, dan penerbitan

keterangan mengenai penduduk di suatu daerah/wilayag dalamwaktu tertentu Registrasi adalah proses pengumpulan keterangan mengenai terjadinya peristiwa-peristiwa

Page 23: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

kependudukan harian serta kejadian lain yang dapat mengubah status sipil seseorang.2. Sensus de yure adalah pencacahan jiwa yang dilakukan pada penduduk yang benar-benar

bertempat tinggal di wilayah tersebut Sensus de fakto adalah pencacahan jiwa yang dilakukan pada setiap orang ketika

pencacahan jiwa dilaksanakan di suatu wilayah atau negara.3. Sex ratio = Jumlah penduduk laki-laki x 100

Jumlah penduduk perempuan

= 113.028.200 x 100 113.755.400

= 99,4 dibulatkan 99

Artinya terdapat 99 laki-laki diantara 100 perempuan

4. Dependency ratio = Jmlah pddk 0-14 tahun + Jmlah pddk 65 tahun ke atas x 100 Jumlah penduduk 15-64 tahun

= 42.155.100 + 33.935.000 x 100 150.693.500

= 50,5 dibulatkan menjadi 51

Artinya, setiap 100 orang produktif harus menanggung 51 orang yang tidak produktif

Mengetahui :Kepala Sma Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Kalaena, Juli 2011

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Instrumen Penilaian KognitifHari/tanggal :………………………Topik Diskusi /debat :……………………….Nama Siswa :………………………

Aspek Yang Dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi(Alasan)

Kemampuan mengidentifikasikan masalahKemampuan merumuskan masalahKemampuan menganalisis masalahKemampuan memecahkan masalahKerjasama dalam kelompokPartisipasi dalam diskusiKemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lainKemampuan menggunakan bahasan yang baik dalam diskusiNilai rata-rataKomentar

PEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai KuantitatifMemuaskan 4 >80Baik 3 68 – 79

Page 24: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Cukup 2 56 – 67Kurang 1 < 55

Instrumen Penilaian AfektfLEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung

jawab Percaya diri KompetitifSaling

Menghargai

Etika Rerata Nilai

1.

2.

3.

4.

Dst

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama

Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu

Page 25: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

Kelas/ Program/Semester

Alokasi Waktu

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

: XI / UMUM / GANJIL

: 6 x 45 menit / ( 2 x Pertemuan)

1.STANDAR KOMPETENSI

2.KOMPETENSI DASAR

3.INDIKATOR PENCAPAIAN

4.MATERI PEMBELAJARAN

ASPEK KEPENDUDUKANDinamika kependudukan atau perubahan jumlah penduduk ditentukan oleh 3 (tiga) faktor, yaitu kelahiran (natalitas), kematian (mortalitas), dan perpindahan penduduk (migrasi). Pertumbuhan penduduk terbagi menjadi 2 yaitu pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total.

1. 4. Menganalisis aspek kependudukan

1. Menganalisis Fenomena Biosfer Dan Antroposfer

1.4.1. Menghitung tingkat kelahiran penduduk1.4.2. Menghitung tingkat kematian penduduk1.4.3. Mengukur pertumbuhan penduduk suatu wilayah1.4.4. Memproyeksi jumlah penduduk suatu wilayah pada waktu tertentu 1.4.5. Menggambarkan informasi kependudukan melalui peta tabel dan grafik/diagram1.4.6. Mengidentifikasi faktor – faktor pendorong dan penarik terjadinya urbanisasi

- Aspek kependudukan

Page 26: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

1. Kelahiran atau fertilitasPengukuran kelahiran dalam satu tahun ialah banyaknya kelahiran hidup dalam satu tahun tertentu dibagi jumlah

penduduk pertengahan tahun pada tiap 1000 penduduk. Tinggi rendahnya angka kelahiran dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu Ada beberapa factor yang mendukung kelahiran (pronalitas) dan yang menghambat kelahiran (antanatalitas).

1) Factor-faktor pronalitas Nikah usia mida Anggapan banyak anak banyak rezeki Rendahnya tingkat kesehatan.2) Factor-faktor antinatalitas Adanya ketentuan batas usia menikah. Wanita minimal 16 tahun sedangkan laki-laki 19 tahun. Adanya pembatasan tunjangan anak bagi pegawai negeri Adanya anggapan sebagian orang tua, bahwa anak merupakan beban bagi orang tua, khususnya disaman

modern ini Adanya program pemerintah yang membatasi kelahiran, yaitu KB dengan segala peralatan pencegah hamil.

Beberapa ukuran dasar fertilitas yang sering digunakan sebagai berikut : Angka kelahiran kasar (CBR= Crude Birth Rate)

CBR = BP

x 1000 ,

ket: CBR = Angka kelahiran kasar B = jumlah kelahiran selama 1 tahun, P = jumlah penduduk

Angka kelahiran menurut umur (ASFR = Age Specific Fertility Rate)

ASFRx = BxP x

x 1000

Ket : ASFRx= angka kelahiran menurut klp.umur x tahun Bx = jumlah kelahiran dari wanita kelompok umur x trahun selama 1 tahun

Px = jumlah penduduk wanita kelompok umur x tahun

2. Kematian (Mortalitas)Tingkat kematian adalah jumlah kematian setiap seribu penduduk setiap satu tahun. Ada beberapa factor

yang menghambat kematian (antimortalitas) dan mendudkung dan mendukung kematian (promortalitas) Factor-Faktor Antimortalitas

Tersedianya fasilitas kesehatan yang memadai Lingkungan yang bersih dan teratur, Adanya ajaran agama yang melarang bunuh diriFactor-Faktor Promortalitas Kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan. Fasilitas kesehatan yang kurang memadai, Adanya bencana alam yang menyebabkan korban jiwa Terjadinya peperangan Sering terjadi kecelakaan lalu lintasAngka kematian menunjukkan berapa orang yang meninggal dalam satu tahun dari setiap 1000 penduduk.

Mortalitas = Jumlahkematiandalam satutahunJumlah penduduk pertengahantahun

x 1000

Tingkat kematian penduduk disuatu wilayah dapat dibedakan sebagai berikut : Angka kematian kasar (Crude Death Rate =CDR)

CDR = DP

x 1000 ,

ket: CDR = Angka kematian kasar D = jumlah kematian selama 1 tahun,

P = jumlah penduduk Angka kematian bayi (Infant Mortality Rate= IMR)

IMR =DoB

x 1000 ,

Ket: IMR = Angka kematian bayi Do = jumlah kematian bayi yang berumur < 1 tahun, B = jumlah Kelahiran pertahun

Angka kematian menurut umur(Age Specific Death Rate= ASDR)

ASDRx = DxPx

x 1000

Ket : ASDRx= angka kematian menurut klp.umur x tahun Dx = jumlah kematian penduduk kelompok umur x tahun selama 1 tahun

Px = jumlah penduduk kelompok umur x tahun3. Pertumbuhan penduduk suatu wilayah

Page 27: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Pertumbuhan penduduk dapat dibedakan menjadi pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk total.a. Pertumbuhan penduduk alami

Pa = L – M ket : Pa= pertumbuhan penduduk alami L = jumlah kelahiran M = jumlah kematian PPt= pertumbuhan penduduk total

b. Pertumbuhan penduduk totalPt = (L -M) – (I -E) ket :

Pt = Pertumbuhan penduduk total L = jumlah kelahiran I= jumlah imigrasi

M = jumlah kematian E= jumlah Emigrasi

4. Proyeksi pendudukProyeksi penduduk adalah perkiraan jumlah penduduk pada masa mendatang berdasarkan asumsi dan

anggapan-anggapan mengenai arah perkembangan natalitas dan mortalitas pada masa yang akan dating. Diperlukan data berupa: distribusi penduduk berdasarkan umur dan jenis kelamin, rasio penduduk yang masih hidup menurut umur, perkiraan tingkat natalitas menurut umur, rasio jenis kelamin pada saat lahir. Rumus-rumus proyeksi jumlah penduduk adalah sebagai berikut :

a. Rumus Arimatika : perhitungan jumlah penduduk dengan rumus ini menganggap pertumbuhan penduduk setiap tahun adalah samaPn= P0 (1 + rn) , ket : Pn = jumlah penduduk setelah n tahun ke depan

P0 = jumlah penduduk pada tahun awal r = angka pertumbuhan penduduk

n = jangka waktu dalam tahuncontoh soal : wilayah A berpenduduk 50.000 jiwa pada tahun 2005 dan pertumbuhan penduduknya adalah 2

% pertahun. Berapak jumlah penduduk wilayah A setelah 5 tahun kemudian ?penyelesaian :Pn= P0 (1 + rn)

=50.000 (1 + 0,02. 5) =50.000 (1,1) =55.000 jiwa

=50.000 + 5.000=55.000 jiwa

Jumlah penduduk wilayah A setelah 5 tahun kemudian atau tahun 2010 adalah 55.000 jiwa. Jadi pertumbuhan penduduknya adalah 1.000 jiwa/tahun. Sehingga dalam 5 tahun bertambah 5.000 jiwa.

b. Rumus Geometrik : Pn= P0 (1 + r)n , ket : Pn = jumlah penduduk setelah n tahun ke depan P0 = jumlah penduduk pada tahun awal r = angka pertumbuhan penduduk n = jangka waktu dalam tahun

contoh soal : wilayah B berpenduduk 100.000 jiwa pada tahun 2000 dan pertumbuhan penduduknya adalah 2 % pertahun. Berapakah jumlah penduduk wilayahB setelah 10 tahun?penyelesaian :Pn= P0 (1 + r)n

=100.000 (1 + 0,02)10

=121.899 jiwaJadi jumlah penduduk wilayah B pada tahun 2010 (periode 10 tahun) adalah 121.899 jiwa.

c. Rumus Eksponensial : perhitungan jumlah penduduk yang menganggap bahwa terjadi pertumbuhan penduduk secara konstan dan continue setiap hari.Pn= P0 . e rn ket : Pn = jumlah penduduk setelah n tahun ke depan P0 = jumlah penduduk pada tahun awal r = angka pertumbuhan penduduk n = jangka waktu dalam tahun

e = bilangan eksponensial = 2,7182818contoh soal : jumlah penduduk wilayah C pada tahun 2000 adalah 20.000 jiwa dan pertumbuhan penduduknya

adalah 2 % pertahun. Berapakah jumlah penduduk wilayah C pada tahun 2006 ?penyelesaian :Pn= P0 . e rn

=20.000 . 2,7182818)0.02.6

=22.550 jiwaJadi jumlah penduduk wilayah C pada tahun 2006 adalah 22.550 jiwa.

5. Penyajian data kependudukanInformasi atau data mengenai penduduk sebagai sebagai fenomena geosfer sangat penting. Informasi

kependudukan disajikan dengan tujuan supaya pembaca dapat melihat, membaca, menganalisis, menginterprestasi pola dan corak dari karakreristik dan corak dari karasteristik penduduk suatu

Page 28: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

daerah,wilayah,atau negara. Oleh karena itu, data penduduk sebagai sumber informasi, agar lebih menarik ,mudah di baca dan tidak membingungkan ,biasanya di sajikan dalam bentuk peta, table, dan gambar.

Peta sebagai sarana atau model untuk menyajikan informasi keruangan yang berkaitan dengan data-data kependudukan, harus dibuat sesuai dengan kaidah-kaidah pembuatan peta. Data penduduk yang disajikan dalam peta biasanya mengenai persebaran penduduk dan kepadatan penduduk.

Penyajian data dengan tabel biasanya digunakan unrtuk kepentingan analisis perbandingan. Misalnya untuk membandingkan tingkat kepadatan penduduk suatu wilayah pada periode waktu tertantu.

Penyajian data dalam bentuk grafik/diagram dapat pula dilakukan . grafik/diagram dapat dikelompokkan menjadi 3 yaitu diagram garis, diagram batang dan diagram lingkaran

6. Mobilitas penduduk (migrasi)Mobilitas penduduk yaitu gerak perpindahan penduduk dari satu unit geografis(wilayah) ke unit geografis

lainnya. Berikut ini adalah jenis-jenis migrasi :a. Migrasi internasional (migrasi ekstern) : perpindahan penduduk dari dan ke suatu Negara. Dapat dibedakan

menjadi 3 yaitu 1) Imigrasi : masuknya penduduk dari Negara lain ke suatu Negara dengan tujuan untuk menetap. 2) Emigrasi : perpindahan penduduk atau keluarnya penduduk dari suatu Negara ke Negara lain dengan tujuan untuk menetap. 3) Remigrasi : kembalinya penduduk dari suatu Negara ke Negara asalnya.

b. Migrasi nasional (migrasi intern) : perpindahan penduduk yang terjadi masih dalam wilayah satu Negara. Jenis migrasi ini meliputi :

Transmigrasi adalah perpindahan penduduk dari daerah yang padat penduduknya ke daerah yang jarang penduduknya. Transmigrasi dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu

- Transmigrasi umum : transmigrasi yang dibiayai oleh pemerintah mulai dari daerah asal sampai ke daerah tujuan transmigrasi.

- Transmigrasi spontan : Transmigrasi yang dilakukan penduduk atas biaya , kesadaran dan kemauan sendiri.- Transmigrasi sektoral : Transmigrasi yang biayanya ditanggung bersama antara pemerintah daerah asal

transmigran dengan pemerintah daerah yang dituju transmigran.- Transmigrasi swakarsa : Transmigrasi yang seluruh pembiayaannya ditanggung oleh transmigran atau pihak

lain.- Transmigrasi khusus : Transmigrasi dalam rangka pembangunan proyek-proyek tertentu sepert transmigrasi

bedol desaTujuan transmigrasi adalah meningkatkan produksi pertanian dengan mengolah lahan transmigrasi, meratakan persebaran penduduk, meratakan pembangunan daerah, mengurangi jumlah pengangguran dari daerah asal, meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan penduduk.Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota atau dari kota kecil ke kota besar. Faktor-Faktor

penyebab perpindahan penduduk dari desa ke kota ada 2 yaitu:a) Faktor pendorong dari desa- Semakin sempitnya pemilikan tanah perorangan di desa- Jumlah dan jenis lapangan pekerjaan di desa masih terbatas- Upah buruh dan tenaga kerja rendah- Fasilitas kurang memadai- Kurangnya berbagai hiburan- Dorongan penduduk untuk memperbaiki taraf hidupb) Faktor penarik dari kota- Jumlah dan jenis lapangan pekerjaan di kota lebih banyak- Upah buruh dan tenaga kerja lebih tinggi- Tersedianya berbagai jenis fasilitas- Kota sebagai pusat pemerintahan, perdagangan, industri, budaya dan IPTEK

5.TUJUAN PEMBELAJARAN : Siswa dapat :

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

Pertemuan 7 : - Menjelaskan tingkat kelahiran penduduk. - Menghitung tingkat kelahiran penduduk - Menjelaskan tingkat kematian penduduk. - Menghitung tingkat kematian penduduk - Menjelaskan pertumbuhan penduduk.- Menghitung pertumbuhan penduduk suatu wilayah- Memproyeksikan atau meramalkan jumlah penduduk suatu wilayah pada waktu tertentu

Pertemuan 8- Menggambarkan Informasi Kependudukan Melalui Peta Tabel,Grafik/Diagram- Mengidentifikasi faktor – faktor pendorong dan penarik terjadinya urbanisasi

Page 29: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

6.KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 1.4 : . . . % (dari 0 -100)

7. MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :a. Metode Pembelajaran : Diskusi, mencari Informasi, ceramah bervariasi, penugasanb. Pendekatan : Cooperative Learning, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. . SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN Pertemuan 7 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Guru mengawali dengan membahas secara bersama-sama jawaban uji penguasaan materi (komunikatif)

5 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan

penduduk secara garis besar. (peduli sosial)

Guru menjelaskan tentang pertumbuhan penduduk secara garis besar.

Guru menjelaskan tentang cara menghitung proyeksi penduduk di suatu wilayah

Penugasan Terstruktur (PT) Siswa membuka tugas individu (per RT) dari tugas kelompok 4 RT

data angka kelahiran penduduk dan kematian di wilayahnya masing-masing. (tanggung jawab, mandiri)

Siswa menghitung tingkat kelahiran dan kematian penduduk dari data yang didapatkan dilapangan dengan bimbingan guru. (rasa ingin tahu, teliti, kerja keras)

Tanya jawab mengenai hasil perhitungan siswa disertai penjelasan dari guru. (komunikatif,toleransi)

Penugasan secara individu : menghitung laju pertumbuhan penduduk suatu wilayah di Indonesia (mandiri, kerja keras)

Tanya jawab tentang hasil perhitungan laju pertumbuhan penduduk. (komunikatif)

Penugasan meramalkan jumlah penduduk Indonesia tahun 2010 dengan menggunakan hasil sensus penduduk tahun 2000 (tanggung jawab, kerja keras)

Tanya jawab tentang hasil perhitungan proyeksi penduduk Indonesia tahun 2010 (komunikatif, kerja keras, rasa ingin tahu)

10 menit

10 menit

10 menit

5 menit

30 menit

10 menit

10 menit

10 menit

10 menit

10 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu tentang menghitung tingkat kelahiran dan kematian

5 menit

Page 30: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Guru mengingatkan kepada setiap kelompok untuk tetap membawa hasil data penduduk dari 4 RT kelurahan masing masing siswa dan membawa kertas grafik untuk tiap siswa (komunikatif, demokratis, tanggung jawab)

5 menit

Pertemuan 8 :

Sintaks Kegiatan Guru_Ssiwa Waktu

Kegiatan Awal : Apersepsi/

Menginformasikan SK, KD dan indikator yang akan dicapai Guru menanyakan kembali materi yang telah diajarkan

minggu yang lalu. (komunikatif, kerja keras)

5 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentasi & Latihan terstruktur/terbimbing

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan tentang cara memindahkan data

penduduk ke dalam bentuk tabel, grafik dan peta (komunikatif, kerja keras, rasa ingin tahu)

Melalui tanya jawab guru menerangkan fungsi dari tabel, grafik dan peta dalam memudahkan membaca data penduduk (komunikatif, toleransi)

Guru melalui tanya jawab menjelaskan penyebab terjadinya urbanisasi (push factor dan pull factor) (komunikatif, peduli social, toleransi)

Penugasan Terstruktur (PT) Mengumpulkan data kependudukan dari 4 RT dari kelurahan

masing – masing siswa (tanggung jawab, mandiri, kerja keras) Mengolah data kependudukan secara berkelompok dari hasil

pengamatan di 4 RT ke dalam tampilan tabel dan grafik (kerja keras, komunikatif, toleransi)

Menugaskan melalui diskusi kelompok untuk mengidentifikasi dampak positif dan negatif dari urbanisasi (komunikatif, demokrasi, peduli social, kerja keras)

15 menit

5 menit

10 menit

5 menit

15 menit

15 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & Penugasan

Terstruktur

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi terhadap proses belajar hari itu. (komunikatif)

Guru melakukan test sumatif (ulangan harian) sebagai akhir dari bab (dapat berupa pilihan ganda). (terlampir) (kerja keras, mandiri, jujur)

Koreksi hasil ulangan harian (menghargai prestasi, komunikatif,)

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur : Memberikan tugas kepada siswa untuk membaca dan

mempelajari bahan Sumber Daya Alam untuk materi pertemuan ke 9 (gemar membaca)

10 menit

30menit

15 menit

5 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber :

Page 31: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Anjayani, Eni (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional Daldjoeni (1997) , Masalah Kependudukan dalam Fakta dan Angka.

Bandung, Alumni Katili, JA.(1983) Sumberdaya alam untuk pembangunan nasional. Jakarta:Ghalia Indonesia

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta

o Bahan : Data penduduk kuantitatif, kertas grafiko Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD

10. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT: 9.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas kelompok ; tugas individu Bentuk : Laporan pengambilan data penduduk, pengolahan data dan diskusi kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

9.2. Instrumen Penilaian : Instrumen penilaian Kognitif (terlampir) Lembar Pengamatan Sikap Siswa

Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang

belum tuntas)

2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ; Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi

dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Penilaian Hasil Belajar :

No Soal Skor1 Pada suatu daeah terdapat penduduk sebesar 30.000.000 jiwa, sedangkan banyaknya

bayi yang lahir dalam setahun sebesar 600.000 jiwa. Hitunglah CBR daerah tersebut.10

2 Di Jawa Tengah pada pertengan tahun 2004 tercatat jumlah penduduknya 35.000.000 jiwa. Wanita yang berumur antara 15-44 tahun sebanyak 25.000.000 jiwa, jumlah kelahiran selama tahun 2004 adalah 50.000 bayi. Hitunglah ASBR daerah tersebut.

10

3 Jumlah penduduk negara Y pada tahun 2000 adalah 30.000.000 jiwa. Pada tahun tersebut terdapat kematian sebesar 210.000 jiwa. Hitunglah tingkat kematian di negara Y.

10

4 Penduduk suatu daerah berusia 60-65 tahun berjumlah 800.000jiwa. pada golongan umur tersebut dalam waktu satu tahun terdapat kematian 4000 jiwa. Hitunglah ASDR usia 60-65 tahun di daerah tersebut.

10

5 Jumlah penduduk suatu daerah 5.000.000 jiwa. Dalam satu tahun terdapat 3.000 bayi yang lahir dan diantara kelahiran tersebut terdapat 900 bayi yang meninggal dunia. Hitunglah angka kematian bayi daerah tersebut.

10

6 Jumlah kelahiran penduduk suatu daerah 60.000 jiwa dan jumlah kematian 25.000 jiwa. Hitunglah penduduk alaminya.

10

7 Jumlah penduduk negara A pada tahun 2000 2.200.000 jiwa. Jumlah kelahiran setahun 80.000 jiwa, jumlah kematian 50.000 jiwa, jumlah imigrasi 20.000 jiwa, sedangkan jumlah emigrasi 10.000 jiwa. Hitunglah pertumbuhan penduduk total negara A.

10

8 Pada tahun 2004 jumlah penduduk Indonesia tercatat 200 juta jiwa tingkat pertumbuhan penduduk pertahun 1 %. Berapakah proyeksi penduduk pada tahun 2010

10

Jawaban:No Jawaban Soal1 CBR = B x k

P = 600.000 x 1.000 30.000.000

Page 32: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

= 20 bayi2 ASBR = Bx x k

P = 50.000 x 1.000 25.000.000 = 2 bayi

3 CDR = D x k P = 50.000 x 1.000 25.000.000 = 2 jiwa

4 ASDR = Dx x k Px

= 4.000 x 1.000 800.000 = 5 jiwa

5 IMR = D o x k B = 900 x 1.000 3.000 = 300 bayi

6 T = ( L – M ) = 60.000 – 25.000 = 35.000 jiwa

7 T = ( L – M ) + ( I – E ) = ( 60.000 – 25.000 ) + ( 20.000 – 10.000 ) = 35.000 jiwa

8 Pn = Po ( 1 + rn ) = 200.000.000 ( 1 + 0,01 . 6 ) = 200.000.000 ( 1 + 0,06 ) = 200.000.000 x 1,06 = 212.000.000 jiwa

Mengetahui :Kepala Sma Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Kalaena, Juli 2011

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Page 33: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Instrumen Penilaian KognitifHari/tanggal :………………………Topik Diskusi /debat :……………………….Nama Siswa :………………………

Aspek Yang Dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi(Alasan)

Kemampuan mengidentifikasikan masalahKemampuan merumuskan masalahKemampuan menganalisis masalahKemampuan memecahkan masalahKerjasama dalam kelompokPartisipasi dalam diskusiKemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lainKemampuan menggunakan bahasan yang baik dalam diskusiNilai rata-rataKomentar

PEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai KuantitatifMemuaskan 4 >80Baik 3 68 - 79Cukup 2 56 - 67Kurang 1 < 55

Lembar Penilaian tugas untuk individu/kelompokPertemuan ke :………………………Jenis /nama tugas :……………………….Nama Siswa :………………………

TglPengumpulan

Tugas

NilaiCatatan

GuruTT. Guru

TT.OrangTua

< standar

standar >standar

TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM

Keterangan : TM = Kegiatan tatap muka di kelas NTM = Non tatap muka adalah tugas di rumah PEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai Kuantitatif< standar < nilai KKM standar nilai KKM> standar > nilai KKM

Instrumen Penilaian KognitifEVALUASIA. Silanglah ( x ) pada huruf a, b, c, d atau e di depan jawaban yang dianggap paling benar.1. Faktor- faktor di bawah ini dapat mendorong fertilitas, kecuali :

a. anggapan banyak anak banyak rezekib. anak laki-laki menjadi kebanggaan keluargac. makan tidak makan asal kumpuld. perilaku (moral) yang restraine. perkawinan usia muda

Page 34: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

2. Permasalah penduduk yang dihadapi bangsa dan negara dewasa ini mencakup beberapa hal, antara lain yang paling menonjol adalah :....a. arus urbanisasi yang sulit dicegahb. pertumbuhan penduduk yang cepatc. anggapan yang mengira banyak anak banyak rezekid. sikap masa bodoh sementara penduduke. banyak penduduk yang belum mengerti arti pentingnya KB

3. Perhitungan /pencacahan terhadap penduduk yang benar-benar bertempat tinggal di wilayah yang sedang dilaksanakan sensus disebut....a. sensus de yureb. sensus de factoc. house holderd. canvassere. sampling

4. Berikut ini yang merupakan ciri-ciri penduduk dengan piramida berbentuk granat adalah ...a. kelompok usia muda lebih banyak daripada usia tuab. kelompok usia dewasa lebih besar daripada usia mudac. jumlah wanita lebih banyak daripada priad. angka kelahiran sebanding dengan angka kematiane. angka kelahiran lebih tinggi dari pada angka kematian

5. Manfaat komposisi penduduk menurut umur adalah untuk mengetahui…….a. perbedaan jumlah jenis kelaminb. jenis mata pencaharianc. pendapatan pendudukd. kepadatan penduduke. rasio ketergantungan

6. Perhitungan jumlah penduduk oleh pemerintah dalam jangka waktu tertentu secara serentak disebut…..a. regitrasi pendudukb. survey berkalac. sensus ekonomid. sensus penduduke. survey penduduk

7. Tingkat pertumbuhan penduduk suatu negara dipengaruhi oleh faktor-faktor ….a. pendidikan, mata pencaharian dan kekayaanb. kesehatan, pendidikan dan kesejahteraanc. fertilitas, kesehatan dan mortalitasd. fertilitas, mortalitas dan migrasie. pendidikan, kesehatan dan fertilitas

8. 1. Mencegah pertumbuhan penduduk2. Mencegah arus urbanisasi ke kota3. Mengubah sektor mata pencaharian4. Meningkatkan pendapatan pendudukTujuan pengentasan kemiskinan pada daerah-daerah miskin di Indonesia akan mempunyai dampak positif, yaitu…..a. 1 dan 2 d. 2 dan 4b. 2 dan 3 e. 1 dan 4c. 1 dan 3

9. Para urbanis bersedia meninggalkan tempat asalnya karena sering tergiur oleh bayangan semu di tempat tujuan, yaitu:a. variasi jenis hiburan yang lengkapb. fasilitas pendidikan yang lengkapc. fasilitas komunikasi yang lebih lancerd. kelengkapan fasilitas pemukiman yang lebih memadaie. kesempatan memperoleh pekerjaan yang lebih mudah

10. Untuk menggambarkan piramida penduduk suatu wilayah diperlukan data yang berkaitan dengan…..a. umur dan jenis kelaminb. jenis kelamin dan jumlah pendudukc. pendidikan dan suku bangsad. agama dan pendidikane. jumlah penduduk dan umur

11. Berdasarkan sensus Penduduk tahun 2006 diperoleh data berikut.

Page 35: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

1. Penduduk berumur kurang dari 15 tahun = 30,43 %2. Penduduk berumur antara 15 – 64 tahun = 64,03 %3. Penduduk berumur lebih dari 64 tahun = 5,54 %

Dari data tersebut jelas terlihat bahwa….a. usia sekolah = usia angkatan kerjab. usia produktif > usia ketergantunganc. usia ketergantungan > usia tidak produktifd. usia produktif = usia lanjute. usia lanjut > usia sekolah

12. Metode yang biasa digunakan dalam pelaksanaan sensus di Indonesia adalah :a. de jure d. samplingb. de facto e. house holderc. canvasser

13. Untuk memprediksi jumlah penduduk pada tahun-tahun yang akan datang menggunakan rumus .... a. CBR = L 1000 P b. Dt = 70 r c. Pn = Po (1 + r)n d. IMR = Mo k Ln e. ASFR = Lx k

Px

14. Angka perbandingan jenis kelamin menunjukkan jumlah :a. wanita untuk setiap satu priab. pria untuk setiap seratus wanitac. wanita untuk setiap seratus priad. pria untuk setiap seribu wanitae. wanita untuk setiap seribu pria

15. Perbandingan jumlah penduduk di suatu wilayah dengan luas lahan pertanian yang ada dinamakan kepadatan penduduk….

a. agraris c. ekonomis e. geografisb. sosiologis d. fisiologis

16. Salah satu faktor yang mempengaruhi kepadatan penduduk suatu daerah adalah….a. kualitas penduduk c. kebudayaan yang heterogen e. perbedaan ekonomib. besarnya kelahiran d. persebaran yang tidak merata

17. Jika CDR = CBR, maka piramida yang dibentuk adalah….a. piramida penduduk muda d. piramida penduduk kerucutb. piramida penduduk tua e. piramida penduduk granatc. piramida penduduk stasioner

18. Piramida penduduk kerucut dialami oleh negara negara ….a. Eropa c. maju e. berkembangb. Amerika d. industri

19. Salah satu hal yang menjadi tolok ukur tingkat kesehatan masyarakat wilayah tertentu ialah :

a. angka kematian balita d. angka kematian usia mudab. angka kematian usia lanjut e. angka kematian kasarc. angka kematian usia remaja

20. Perhitungan jumlah penduduk suatu negara dengan cara mengambil bagian dari suatu wilayah dijadikan contoh untuk mewakili penduduk suatu negara disebut….

a. estimasi c. survey sample e. registrasi pendudukb. cacah jiwa d. sensus pendudukKUNCI JAWABAN & PEDOMAN PENSKORAN

Perolehan Nilai Siswa = JumlahPerolehanSkorSkorMaksimum

x 100 %

Page 36: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Instrumen Penilaian AfektfLEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung

jawab Percaya diri KompetitifSaling

Menghargai

Etika Rerata Nilai

1.

2.

3.

4.

Dst

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama

Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

Kelas/ Program/Semester

Alokasi Waktu

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

: XI / UMUM / GANJIL

: 3 x 45 menit / (1 x Pertemuan)

1.STANDAR KOMPETENSI

Page 37: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

2.KOMPETENSI DASAR

3.INDIKATOR PENCAPAIAN

4.MATERI PEMBELAJARAN

Pengertian sumber daya alamSumber daya alam adalah segala sesuatu yang ada di alam dan memiliki daya guna untuk memenuhi

kebutuhan hidup manusia. SDA dapat pula diartikan sebagai semua kekayaan , baik itu berupa benda mati ataupun benda yang hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan guna memenuhi kebituhan hidup manusia.

5.TUJUAN PEMBELAJARAN : Siswa dapat :

6.KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 2.1 : . . . % (dari 0 -100)

7.MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :

a.Metode Pembelajaran : Diskusi, penugasanb.Pendekatan : Cooperative Learning, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 9 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Guru mengawali dengan perlunya mempelajari Sumber Daya Alam

10 menit

5 menit

2.1. Menjelaskan pengertian Sumber Daya Alam

2. Memahami sumberdaya alam

2.1.1. Menjelaskan pengertian sumberdaya alam

Pengertian sumberdaya alam

Pertemuan 9 : Siswa mampu menjelaskan pengertian sumberdaya alam

Page 38: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan secara garis besar sumber daya dan sumber

daya alam. (komunikatif) Guru menjelaskan klasifikasi sumber daya alam (komunikatif) Tanya jawab mengenai pengelompokkan sumber daya alam dan

pengertiannya (komunikatif, toleransi, demokratis)

Penugasan Terstruktur (PT) Siswa secara kelompok mencari pengertian sumber daya alam

dari situs internet atau media lainnya (kerja keras)

Siswa membuat karangan hasil temuan dari situs internet atau media lainnya dengan mencantumkan sumbernya (kreatif)

Guru menugaskan untuk melengkapi tabel pengelompokkan klasifikasi sumber daya alam yang telah disediakan, beserta pengertiannya (kerja keras, tanggung jawab, toleransi)

Tanya jawab mengenai hasil temuan siswa dan tugas melengkapi tabel klasifikasi sumber daya alam (komunikatif, toleransi)

15 menit

15 menit

15 menit

15 menit

20 menit

15 menit

10 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi

Membentuk kelompok untuk membuat makalah tentang sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui 3 kelompok (Batu bara, minyak bumi dan emas) dan sumber daya alam yang dapat diperbaharui 3 kelompok (pertanian, kehutanan dan peternakan), masing masing kelompok akan mempresentasikan hasilnya pada pertemuan yang akan datang (tanggung jawab, kerja keras, demokratis, toleransi)

10 menit

5 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber :

Anjayani, Eni (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Katili, JA.(1983) Sumberdaya alam untuk pembangunan nasional. Jakarta: Ghalia Indonesia

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta

o Bahan : VCD Sumber daya alamo Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD

10. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT: 10.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas kelompok ; Bentuk : Laporan, makalah dan diskusi kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

10.2. Instrumen Penilaian : Instrumen penilaian Kognitif (terlampir) Lembar Pengamatan Sikap Siswa

Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas

Page 39: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang belum tuntas)

2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ; Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi

dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Mengetahui :Kepala Sma Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Kalaena, Juli 2011

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Instrumen Penilaian KognitifLembar Penilaian tugas untuk individu/kelompokPertemuan ke :………………………Jenis /nama tugas :……………………….Nama Siswa :………………………

TglPengumpulan

Tugas

NilaiCatatan

GuruTT. Guru

TT.OrangTua

< standar

standar >standar

TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM

Keterangan : TM = Kegiatan tatap muka di kelas NTM = Non tatap muka adalah tugas di rumahan MPEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai Kuantitatif< standar < nilai KKM standar nilai KKM> standar > nilai KKM

Page 40: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Instrumen Penilaian AfektfLEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung

jawab Percaya diri KompetitifSaling

Menghargai

Etika Rerata Nilai

1.

2.

Dst

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama

Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

Kelas/ Program/Semester

Alokasi Waktu

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

: XI / UMUM / GANJIL

: 6 x 45 menit / ( 2 x Pertemuan)

1.STANDAR KOMPETENSI

2.KOMPETENSI DASAR

3.INDIKATOR PENCAPAIAN

2.2 .Mengidentifikasi jenis-jenis Sumber Daya Alam

2. Memahami sumberdaya alam

2.2.1. Mengidentifikasi jenis-jenis sumberdaya alam2.2.2. Menjelaskan perbedaan sumberdaya alam yang dapat diperbaharui dan sumberdaya alam

yang tidak dapat diperbaharui2.2.3. Menunjukkan persebaran sumberdaya alam pada peta Indonesia

Page 41: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

4.MATERI PEMBELAJARAN

Jenis-jenis sumber daya alamSumber daya alam dapat dikelompokkan berdasarkan berbagai tunjauan yaitu:

1. Menurut kemungkinan pemulihannya, sumber daya alam dibagi menjadi 3 yaitu :a. Sumber daya alam yang dapat diperbaharui misalnya tanah, air, hutan, padang rumput, pertanian,

perkebunan, dan perikanan.b. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui , misalnya tambang minyak bumi, batu bara. Gas bumi

dan bijih besi.c. Sumber daya alam yang tidak akan habis misalnya energy matahari, energy pasang surut, siklus air dan

siklus udara.2. Menurut sifatnya, sumber daya alam dapat dibedakan menjadi 2 yaitu:

a. Sumber daya alam fisik, seperti tanah, air dan udara.b. Sumber daya alam hayati, seperti hutan, padang rumput,pertanian, perkebunan dan margasatwa.

3. Menurut tempatnya, sumber daya alam dapat digolongkan menjadi 2 yaitu:a. Sumber daya alam daratan yaitu sumber daya yang terkandung di wilayah daratan, seperti tanah,

perkebunan dan pertanian.b. Sumber daya alam perairan yaitu sumber daya alam yang terkandung di wilayah perairan seperti perikanan,

tumbuhan laut, minyak bumi, mineral, dan energy.Sumber Daya Alam Di IndonesiaIndonesia kaya akan SDA jika dilihat dari luas wilayah dan potensi yang terkandung di dalamnya. Di

wilayah daratan terdapat SDA hayati dan SDA yang dapat diperbaharui. Wilayah perairan dikandung sumber daya alam hayati yang berupa berbagai macam hewan dan tumbuhan air yang dapat dimanfaatkan, selain itu terkandung pula sumber daya alam fisik yang berupa minyak bumi disamping mineral lainnya. SDA yang terbentuk secara alami dan tidak dapat diperbaharui adalah barang tambang. Karena keadaan geologis dan luas wilayahnya, Indonesia kaya akan barang tambang dan tersebar hamper di seluruh kepulauan.

Persebaran sumber daya alam di Indonesia Persebaran sumber daya alam di Indonesia dapat di klasifikasikan dalam 2 macam :

1. Sumber daya alam dapat diperbaharuiSumber daya alam hayati terdiri dari sumber daya alam nabati (tumbuh-tumbuhan) dan sumber daya alam

hewani (hewan) yang tersebar di daratan dan di wilayah perairan(darat dan laut). Sumber daya alam nabati berupa hutan, perkebunan, pertanian. Sumber daya alam hewani berupa hewan ternak besar, hewan kecil dan unggas serta hewan yang tersebar di seluruh Indonesia baik yang dilindungi maupun yang tidak dilindungi.

2. Sumber daya alam tidak dapat diperbaharui : hasil tambangBarang tambang di Indonesia terdapat di darat dan di laut. Jenis barang tambang yang terdapat di Indonesia adalah :

- Bahan galian golongan A merupakan bahan galian strategis, mis: minyak bumi, batubara, dan aspal.- Bahan galian golongan B merupakan bahan galian logam, mis: timah, emas, bauksit, nikel, mangan,tembaga.- Bahan galian golongan C merupakan bahan galian industri meliputi sebagian besar bahan galian industri mis,

batu apung, batu pasir, batu gamping dan belerang.1. Minyak dan gas bumi : terdapat disepanjang bagian timur Sumatera, utara Jawa, dan Timur Kalimantan.

Dua wilayah pertambangan minyak bumi adalah di daratan tersebar di Aceh(Langsa), Riau, sumsel, JawaBarat(Bongas dan Karangampel), kalsel(tanjung), kaltim(Sanga-sanga dan sengata), Irian Jaya (sorong dan sekitarnya). Di lepas pantai tersebar di pantai utara Jawa Barat, pantai KalTim dan muara Sungai mahakam.

2. Batubara : batubara juga tersebar hamper di seluruh Indonesia. Daerah yang telah dimanfaatkan adalahSawahlunto, Bukit Asam, Pulau Laut, dan DAS Berau.

3. Timah : Bangka dan Belitung merupakan penghasil utama timah.4. Nikel : Soroako merupakan pusat pertambangan Nikel di Indonesia.5. Intan: terbentuk dari batubara yang amat tua. Terdapat di KalSel, KalTeng, dan KalBar.

Potensi sumberdaya alam Indonesia dan persebarannya - sumberdaya alam nabati- sumberdaya alam hewani- sumberdaya alam mineral- sumberdaya alam air- sumberdaya alam udara- sumberdaya alam matahari- sumberdaya alam tanah

Page 42: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

6. Tembaga : daerah pengasil utama tembaga adalah tembagapura, Irian Jaya, selain itu di Kalimantan dan Maluku.

7. Emas dan perak : tambang emas terbesar di Indonesia adalah Grasberg (Tembagapura, Irian Jaya), Batuhijau (Sumbawa), Kelian dan Sungai Atan (Kalimantan), Awak Mas (SulSel), Messel (Sulut), Cikotok (Banten), Pongkor (Jawa Barat). Daerah yang lain adalahsungai sampit Kalimantan, Meulaboh (Aceh).

8. Mangan : di daerah Istimewa Yogyakarta, jawa barat dan Kal-sel.9. Yodium : ditemukan di pulau Jawa yaitu Jawa barat, jawa Tengah dan Jawa timur.10. Belerang: belerang diketemukan di kawah gunung api dan di daerah sumber air panas. Terdapat di kawah

Tangkubanperahu,Telaga Bodas, dan di daerah Lainnya di Jawa Barat.11. Batu kapur misalnya di spenjang bukit barisan di pulau Sumatera, pegunungan sewu dll.12. Pasir Kwarsa merupakan bahan hasil pelapukan yang diangkut oleh sungai dan mengendap di sekitar

muara. . banyak terdapat, di Kalimantan Timur, Kalsel, Kalbar, Jawa timur, Jawa tengah , Jawa barat, lampung, Sumsel, Bengkulu, Sumut, dan Aceh.

5.TUJUAN PEMBELAJARAN : Siswa dapat :

6.KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 2.2: . . . % (dari 0 -100)

7. MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :

a.Metode Pembelajaran : Diskusi, mencari Informasi, ceramah bervariasi, penugasanb.Pendekatan : Cooperative Learning, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 10 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, rasa ingin tahu)

Guru mengumpulkan makalah tentang jenis sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan tidak dapat diperbaharui (tanggung jawab)

5 menit

10 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan secara garis besar jenis-jenis sumber daya

alam dan manfaatnya (komunikatif)

Guru menunjuk dua kelompok yang terbaik, satu kelompok dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui dan satu kelompok dari sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui untuk mempresentasikannya di depan kelas (tanggung jawab, kerja

20 menit

5 menit

Pertemuan 10 : - Mengidentifikasi jenis-jenis sumberdaya alam- Menjelaskan perbedaan sumberdaya alam yang dapat diperbaharui dan sumberdaya alam

yang tidak dapat diperbaharui

-

Pertemuan 11 :- Menunjukkan persebaran sumberdaya alam pada peta Indonesia

Page 43: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

keras, demokratis, toleransi)

Penugasan Terstruktur (PT) Diskusi Siswa mempresentasikan 3 hasil makalahnya Tanya jawab (Komunikatif, toleransi) Merumuskan hasil diskusi

80 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu

10 menit

Pertemuan11 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, rasa ingin tahu)

Memasang peta Indonesia di depan kelas

5 menit

10 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan tentang persebaran jenis sumber daya alam di

Indonesia secara garis besar melalui peta Indonesia (komunikatif)

Penugasan Terstruktur (PT) Dengan bimbingan guru secara individu menugaskan kepada

siswa untuk membuat 2 jenis peta tematik tentang persebaran sumber daya alam yang dapat di perbaharui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui di Indonesia, dengan menggunakan simbol warna dan gambar (kerja keras, mandiri, kreatif, tanggung jawab)

25 menit

80 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu (toleransi, komunikatif)

10 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber : Katili, JA.(1983) Sumberdaya alam untuk pembangunan nasional. Jakarta:Ghalia Indonesia

Anjayani, Eni (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta

o Bahan : Gambar gambar jenis sumber daya alam, peta dunia, peta Indonesiao Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD

10. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT: 10.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas kelompok ; tugas individu Bentuk : Laporan pengambilan data penduduk, pengolahan data dan diskusi kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

10.2. Instrumen Penilaian : Instrumen penilaian Kognitif (terlampir)

Page 44: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Lembar Pengamatan Sikap Siswa

10.3. Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang

belum tuntas)2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ;

Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Penilaian Hasil BelajarNO SOAL KUNCI SKOR1 Jelaskan pengertian SDA! SDA adalah semua kekayaan alam berupa

benda mati maupun benad hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.

5

2 Jelaskan 3 macam pembagian SDA berdasarkan tujuannya!

Tiga (3) macam pembagian SDA berdasarkan tujuannya, yaitu:1). SDA bahan industri adalah sumber

daya alam yang umumnya digunakan sebagai bahan dasar atau bahan baku industri

2). SDA bahan pangan adalah sumber daya alam yang digunakan sebagai bahan pangan, baik secara langsung maupun melalui pengolahan lebih dulu

3). SDA bahan sandang adalah sumber daya alam yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan sandang

15

3 Jelaskan perbedaan SDA yang dapat diperbaharui dan SDA yang tidak dapat diperbaharui!

Perbedaan SDA yang dapat diperbaharui dan SDA yang tidak dapat diperbaharui: Sumber daya alam yang dapat

diperbaharui adalah sumber daya alam yang setelah dimanfaatkan dapat dipulihkan secara alamiah maupun budidaya manusia

Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui adalah sumber daya alam yang setelah dimanfaatkan tidak dapat dipulihkan kembali.

10

4 Sebutkan daerah tambang batu bara di Indonesia!

Daerah-daerah tambang batu bara di Indonesia antara lain: Ombilin dekat Sawahlunto (Sumatera

Barat) Bukit Asam dekat Tanjung Enim

(Palembang) Kalimantan Barat, Kalimantan

Tengah,Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan (Pulau Laut/Sebuku)

Jambi, Riau, Aceh dan Papua (Irian Jaya)

10

Mengetahui :Kalaena, Juli 2011

Page 45: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Kepala Sma Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Instrumen Penilaian KognitifHari/tanggal :………………………Topik Diskusi /debat :……………………….Nama Siswa :………………………

Aspek Yang Dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi(Alasan)

Kemampuan mengidentifikasikan masalahKemampuan merumuskan masalahKemampuan menganalisis masalahKemampuan memecahkan masalahKerjasama dalam kelompokPartisipasi dalam diskusiKemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lainKemampuan menggunakan bahasan yang baik dalam diskusiNilai rata-rataKomentar

PEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai KuantitatifMemuaskan 4 >80Baik 3 68 – 79Cukup 2 56 – 67Kurang 1 < 55

Lembar Penilaian tugas untuk individu/kelompokPertemuan ke :………………………Jenis /nama tugas :……………………….Nama Siswa :………………………

TglPengumpulan

Tugas

NilaiCatatan

GuruTT. Guru

TT.OrangTua

< standar

standar >standar

TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM

Page 46: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Keterangan : TM = Kegiatan tatap muka di kelas NTM = Non tatap muka adalah tugas di rumahan MPEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai Kuantitatif< standar < nilai KKM standar nilai KKM> standar > nilai KKM

Instrumen Penilaian AfektfLEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung jawab

Percaya diri Kompetitif

Saling Mengharga

iEtika Rerata

Nilai

1.

2.

3.Dst

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama

Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu

Page 47: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

Kelas/ Program/Semester

Alokasi Waktu

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

: XI / UMUM / GANJIL

: 9 x 45 menit / ( 3 x Pertemuan)

1. STANDAR KOMPETENSI

2. KOMPETENSI DASAR

3. INDIKATOR PENCAPAIAN

4. MATERI PEMBELAJARAN

Pemanfaatan sumber daya alam secara arif (berdasarkan prinsip ekoefisiensi)Setiap kegiatan pembangunan selalu diikuti oleh meningktnya entropi yaitu ketidakteraturan, salah satu bentuknya

adalah pencemaran. Industri sebagai salah satu kegiatan yang dapat mlepaskan zat pencemar. Pencemaran disebabkan oleh limbah yaitu suatu materi yang dalam proses produksi tidak berakhir dalam produk, melainkan terbuang. Dengan meningktkan efisiensi proses produksi, materi yang terbuang lebih sedikit tetapi kebutuhan bahan baku pun berkurang.

Ekoefesiensi merupakan penggunaan barang secara tepat dan berguna untuk memenuhi kebutuhan hidup penduduk tanpa mengganggu lingkungan. Suatu manajemen bisnis yang memadukan efisiensi ekonomi dan efisiensi lungkungan adalah disebut ekoefisiensi. Teknologi ini meminimalkan jumlah limbah dengan mencegah terbentuknya limbah yang berlebih, sehingga proses produksi lebih bersih. Di Indonesia teknologi ini sudah diterapkan pada penerapan hama terpadu dalam pertanian. Ekoefisiensi dimulai dari pengelolaan rumah tangga yang baik, misalnya pembukuan bahan yang cermat; menjaga terjadinya atap gudang; mencegah kebocoran pipa air dan minyak serta aliran arus listrik.

2.3. Menjelaskan pemanfaatan Sumber Daya Alam secara arif

2. Memahami sumberdaya alam

2.3.1. Mendeskripsikan pemanfaatan sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi2.3.2. Memberikan contoh pemanfaatan sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi2.3.3. Mendeskripsikan pengertian pembangunan berkelanjutan2.3.4. Menyimpulkan hubungan pemanfaatan sumberdaya alam dan pembangunan

berkelanjutan2.3.5. Mengidentifikasi ciri – ciri pengelolaan sumberdaya alam berwawasan lingkungan2.3.6. Menemukakan konsep, pembangunan berwawasan lingkungan

- Pemanfaatan sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi- Pemanfaatan sumberdaya alam dan pembangunan berkelanjutan- Sumberdaya alam dan pembangunan berwawasan

lingkungan

Page 48: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Bagi industri dapat dicapai juga dengan memodifikasi proses dan peralatan.Umumnya memerlukan biaya yang cukup tinggi. Misalnya dalam pendirian pabrik baru dengan standar Ekoefisiensi mungkin harganya sangat mahal tetapi dikemudian hari bahaya dan kerugian yang ditimbulkan akan lebih kurang apabila membeli pabrik tua yang mencemarkan.

Tujuan dari prinsip ini adalah selain pelestarian juga untuk memberikan mutu kehidupan yang layak.Pemanfaatan sumber daya alam dan pembangunan berkelanjutan

Pembangunan berkelanjutan diartikan sebagai pembangunan yang mampu memenuhi kebutuhan manusia pada saat ini, tanpa mengabaikan kemampuan generasi manusia pada masa mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka. Dalam melaksanakan pembangunan berkelanjutan diperlukan biaya yang mahal dan teknologi yang tinggi. Contoh, bagi negara-negara berkembang yang masih mengandalkan pertanian untuk meningkatkan keejahteraan penduduknya, membatasi penggunaan pupuk kimia dan pestisida dianggap untuk membatasi upaya untuk memperoleh hasil panen yang setinggi-tingginya.

Adapun tujuan pemerintah digalakkannya pengelolaan SDA yang berkelanjutan adalah:1. Menyelaraskan hubungan manusia dengan lingkungan hidup sebagai salah satu bagian dari tujuan pembangunan

manusia Indonesia seutuhnya.2. Memanfaatkan SDA secara bijak dan terkendali.3. Membentuk manusia Indonesia yang mencintai dan berperan sebagai Pembina lingkungan hidup.4. Menjamin kesinambungan pembangunan berwawasan lingkungan demi kepentingan generasi sekarang dan mendatang.5. Melindungi negara dari berbagai pengaruh luar yang bisa merusak dan mencemarkan lingkungan.

Pengelolaan sumber daya alam berwawasan lingkunganPengelolaan SDA berwawasan lingkungan merupakan pemanfaatan sumber-sumber alam untuk kesejahteraan

manusia yang memperhatikan keseimbangan dan pelestarian lingkungan.

5. TUJUAN PEMBELAJARAN : Siswa dapat :

6.KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 2.3 : . . . % (dari 0 -100)

7. MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :

a.Metode Pembelajaran : Diskusi, mencari Informasi, ceramah bervariasi, penugasanb.Pendekatan : Cooperative Learning, Jigsaw, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 12 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, mandiri)

5 menit

10 menit

Pertemuan 12 : - Mendeskripsikan pemanfaatan sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi- Memberikan contoh pemanfaatan sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi

Pertemuan 13 :- Mendeskripsikan pengertian pembangunan berkelanjutan- Menyimpulkan hubungan pemanfaatan sumberdaya alam dan pembangunan

berkelanjutan

Pertemuan 14 :- Mengidentifikasi ciri – ciri pengelolaan sumberdaya alam berwawasan lingkungan- Menemukakan konsep, pembangunan berwawasan lingkungan

Page 49: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan secara garis besar tentang pemanfaatan

sumberdaya alam berdasarkan prinsip ekoefisiensi (komunikatif) Guru mengadakan tanya jawab di kelas tentang penerapan prinsip

koefisiensi secara kontekstual di lapangan (komunikatif, toleransi, mandiri, peduli lingkungan)

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan secara individu kepada siswa untuk mencari

contoh contoh tindakan masyarakat dan pemerintah yang melaksanakan prinsip ekoefisiensi (kerja keras, mandiri, tanggung jawab)

Guru membuat kelompok di dalam kelas, kemudian menugaskan kepada kelompok untuk mengidentifikasi contoh contoh pemanfaatan prinsip ekoefisiensi hasil tugas individu yang telah dibuat (tanggung jawab)

Dengan bimbingan dan dipimpin oleh guru melakukan diskusi antar kelompok di kelas (demokratis, kerja sama, demokratis)

20 menit

15 menit

25 menit

25 menit

20 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur : Guru menugaskan secara individu kepada siswa mencari berita di

koran, majalah atau internet (dalam bentuk print out) tentang pembangunan yang menggunakan prinsip ekoefisiensi (tanggung jawab, kerja keras, mandiri)

10 menit

5 menit

Pertemuan13 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, mandiri)

Guru mengecek tugas yang telah diberikan pada pertemuan ke 12

5 menit

10 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan secara garis besar pengertian pembangunan

berkelanjutan Dengan melakukan tanya jawab, guru menerangkan tentang

contoh pelaksanaan pembangunan sesuai konteks di lapangan(peduli lingkungan, komunikatif, rasa ingin tahu)

Penugasan Terstruktur (PT)Guru menugaskan secara berkelompok untuk menghubungkan pemanfaatan sumberdaya alam dan pembangunan berkelanjutan berdasarkan tugas individu yang di bawa ( berita pembangunan yang menggunakan prinsip ekoefisiensi) (peduli lingkungan, komunikatif, rasa ingin tahu, toleransi)

Dengan bimbingan dan dipimpin oleh guru melakukan diskusi antar kelompok di kelas tentang pentingnya pemanfaatan sumberdaya alam dan pembangunan berkelanjutan (peduli lingkungan, demokratis, toleransi)

Membuat suatu kesimpulan hasil diskusi

20 menit

20 menit

25 menit

25menit

15 menit

Page 50: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu (komunikatif)

10 menit

Pertemuan14 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, mandiri)

5 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan untuk melakukan kajian terhadap literatur

secara berkelompok tentang pengertian pembangunan berwawasan lingkungan (kerja keras,tanggung jawab, gemar membaca, toleransi)

Dengan arahan guru kelompok membuat laporan tentang ciri – ciri pengelolaan sumberdaya alam berwawasan lingkungan (gemar membaca, tanggung jawab)

Dengan dipimpin oleh guru melakukan diskusi antar kelompok di kelas hasil tugas yang telah dibuat kelompok (demokratis,toleransi, kerja sama)

Membuat suatu kesimpulan hasil diskusi

30 menit

30 menit

30 menit

20 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu

10 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber : Katili, JA.(1983) Sumberdaya alam untuk pembangunan nasional. Jakarta:Ghalia Indonesia

Anjayani, Eni (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta

o Bahan : Gambar gambar jenis sumber daya alam, peta dunia, peta Indonesiao Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD

11. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT: 10.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas kelompok ; tugas individu Bentuk : Laporan pengambilan data penduduk, pengolahan data dan diskusi kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

9.2. Instrumen Penilaian : Instrumen penilaian Kognitif (terlampir) Lembar Pengamatan Sikap Siswa

9.3. Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Page 51: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang

belum tuntas)2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ;

Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Mengetahui :Kepala Sma Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Kalaena, Januari 2012

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Page 52: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Instrumen Penilaian KognitifHari/tanggal :………………………Topik Diskusi /debat :……………………….Nama Siswa :………………………

Aspek Yang Dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi(Alasan)

Kemampuan mengidentifikasikan masalahKemampuan merumuskan masalahKemampuan menganalisis masalahKemampuan memecahkan masalahKerjasama dalam kelompokPartisipasi dalam diskusiKemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lainKemampuan menggunakan bahasan yang baik dalam diskusiNilai rata-rataKomentar

PEDOMAN PENSKORANNilai kualitatif Nilai Kuantitatif

Memuaskan 4 >80Baik 3 68 – 79Cukup 2 56 – 67Kurang 1 < 55

Lembar Penilaian tugas untuk individu/kelompokPertemuan ke :………………………Jenis /nama tugas :……………………….Nama Siswa :………………………

TglPengumpulan

Tugas

NilaiCatatan

GuruTT. Guru

TT.OrangTua

< standar

Standar >standar

TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM

Keterangan : TM = Kegiatan tatap muka di kelas NTM = Non tatap muka adalah tugas di rumahan MPEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai Kuantitatif< standar < nilai KKM standar nilai KKM> standar > nilai KKM

Instrumen Penilaian AfektfLEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung jawab

Percaya diri Kompetitif

Saling Mengharga

iEtika Rerata

Nilai

1.

2.

3.Dst

Page 53: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru

b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

Page 54: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Kelas/ Program/Semester

Alokasi Waktu

: XI / UMUM / GENAP

: 27 x 45 menit / ( 9 x Pertemuan)

1. STANDAR KOMPETENSI

2. KOMPETENSI DASAR

3. INDIKATOR PENCAPAIAN

4. MATERI PEMBELAJARAN

Pengertian Lingkungan HidupMenurut Otto Soemarwoto, lingkungan hidup adalah segala sesuatu di sekeliling organisme yang berpengaruh pada

kehidupan organisme yang bersangkutan. Dalam UU RI No.23 tahun 1997 tentang ketentuan-ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup dinyatakan bahwa lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup termasuk didalamnya manusia dan perilakunya yang mempengaruhi perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.

Jika kita mempelajari lingkungan hidup , tentu tidak akan lepas dari ilmu ekologi. Ekologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan sesamanya dan benda-benda mati di sekitarnya. Belajar tentang ekologi juga tidak akan lepas dari ekosistem. Ekosistem adalah suatu wilayah yang di dalamnya terdapat unsur-unsur hayati dan fisik yang saling mempengaruhi dan tidak bisa dipisahkan antara unsur yang satu dengan unsur yang lain.

Komponen ekosistemBerdasarkan susunannya, ekosistem terdiri dari 4 komponen :

Produsen yaitu makhluk hidup penghasil makanan, biasanya adalah tumbuhan hijau yang mampu menghasilkan makanan sendiri

Konsumen, yaitu makhluk hidup yang sangat tergantung kepada hasil makhluk hidup lain, karena tidak dapat meghasilkan makanan sendiri

Pengurai (dekomposer) Nonhayati (abiotik)

Berdasarkan fungsinya, ekosistem terbagi atas 2 komponen : Komponen autotrofik yaitu makhluk hidup yang mampu memproduksi makan secara mandiri. Biasanya jenis

makhluk hidup ini adalah tumbuhan yang mampu mengubah zat anorganik menjadi organic dengan bantuan sinar matahari

Komponen heterotrofik yaitu makhluk hidup yang tidak mampu membuat makanan sendiri, tetapi memanfaatkan bahan-bahan yang telah dibuat oleh makhluk lainnya, contohnya manusia dan hewan.

Lingkungan hidup adalah segala sesuatu (benda, kondisi dan situasi) yang ada disekeliling makhluk hidup yang berpengaruh terhadap kehidupan (sifat, pertumbuhan dan persebaran) makhluk hidup yang bersangkutan.

Lingkungan hidup manusia adalah segala sesuatu mulai dari udara hingga benda-benda angkasa yang berjarak ratusan juta kilometer dari planet bumi yang mempengaruhi kehidupan manusia di bumi.

Pengelompokan lingkungan hidup:1. Lingkungan hidup

Lingkungan hidup alami merupakan lingkungan bentukan alam yang terdiri atas berbagai sumber alam dan ekosistem dengan komponen-komponennya, baik fisik, biologis, maupun berbagai proses alamiah yang menentukan kemampuan dan fungsi ekosistem dalam mendukung kehidupan.

2. Lingkungan hidup binaan atau buatan

3.1. Mendeskripsikan pemanfaatan lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan

3. Menganalisis pemanfaatan dan pelestarian lingkungan hidup

3.1.1. Menjelaskan pengertian lingkungan hidup3.1.2. Mengidentifikasi komponen-komponen ekosistem3.1.3. Mendeskripsikan konsep pembangunan berkelanjutan3.1.4. Memberi contoh tindakan – tindakan yang mencerminkan pemanfaatan lingkungan

hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan3.1.5. Menghubungkan pemanfaatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan3.1.6. Mendeskripsikan dampak positif pembangunan terhadap lingkungan hidup3.1.7. Mendeskripsikan dampak negatif pembangunan terhadap lingkungan hidup

- Pemanfaatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan pengertian lingkungan komponen ekosistem lingkungan hidup sebagai sumberdaya pembangunan berkelanjutan

Page 55: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Lingkungan hidup binaan atau buatan mencakup lingkungan buatan manusia yang dibangun dengan bantuan atau masukan teknologi, baik teknologi sederhana maupun teknologi modern.

3. Lingkungan hidup sosialLingkungan hidup sosial terbentuk karena adanya interaksi sosial dalam masyarakat.

5. TUJUAN PEMBELAJARAN : Siswa dapat :

6.KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 3.1 : . . . % (dari 0 -100)

7. MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :

a.Metode Pembelajaran : Diskusi, mencari Informasi, ceramah bervariasi, penugasanb.Pendekatan : Cooperative Learning, Jigsaw, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 1 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Pertemuan 2 :- Mengidentifikasi komponen-komponen ekosistem

Pertemuan 3 :Mendeskripsikan konsep pembangunan berkelanjutan

Pertemuan 4 :Memberi contoh tindakan – tindakan yang mencerminkan pemanfaatan lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan

Pertemuan 5 :Menghubungkan pemanfaatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutanPertemuan 6 dan 7 :Mendeskripsikan dampak positif pembangunan terhadap lingkungan hidup

Pertemuan 8 dan 9:Mendeskripsikan dampak negatif pembangunan terhadap lingkungan hidup

Pertemuan 1 : . Menjelaskan pengertian lingkungan hidup

Page 56: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan informasi tentang perlunya belajar lingkungan hidup (peduli lingkungan)

10 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan secara individu kepada siswa untuk mencari

pengertian lingkungan dari berbagai referensi (kerja keras, mandiri, tanggung jawab)

Tatap Muka (TM) Guru mendiskusikan jawaban siswa tentang pengertian

lingkungan hidup dan memaknai pengertiannya dari berbagai sumber referensi (komunikatif, toleransi)

45 menit

60 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu (komunikatif)

10 menit

Pertemuan 2 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, rasa ingin tahu)

Menempel gambar gambar tentang ekosistem yang ada di lingkungan (cermat)

5 menit

10 menit

5 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan secara garis besar tentang komponen –

komponen ekosistem

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan secara berkelompok untuk mengidentifikasi

beberapa gambar ekosistem serta masing masing kelompok membuat laporan diskripsinya tentang komponen komponen ekosistem serta hubungan antar komponen yang tercantum di dalam gambar (teliti, kerja keras, toleransi, tanggung jawab)

Salah satu kelompok yang dipilih oleh guru mendeskripsikan hasil laporannya (tanggung jawab, berani)

Melakukan diskusi kelas (demokratis, toleransi, komunikatif) Membuat suatu kesimpulan hasil diskusi

30 menit

20 menit

15 menit

30menit

10 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu

10 menit

Pertemuan 3 :

Page 57: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, rasa ingin tahu)

5 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan untuk melakukan kajian terhadap literatur

secara berkelompok tentang pengertian pembangunan berkelanjutan (gemar membaca)

Dengan arahan guru kelompok membuat laporan tentang konsep pembangunan berkelanjutan (tanggung jawab, peduli lingkungan)

Dengan dipimpin oleh guru melakukan diskusi antar kelompok di kelas dari hasil tugas yang telah dibuat kelompok (demokratis, toleransi, komunikatif)

Membuat suatu kesimpulan hasil diskusi

30 menit

30 menit

30 menit

20 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu

10 menit

Pertemuan 4 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, rasa ingin tahu)

5 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan untuk mencari bahan secara berkelompok

tentang contoh contoh tindakan-tindakan yang mencerminkan pemanfaatan lingkungan hidup yang sesuai dengan pembangunan berkelanjutan (kerja keras, peduli lingkungan)

Dengan arahan guru kelompok membuat laporan tentang hasil yang diperoleh dari internet tersebut (tanggung jawab)

Dengan dipimpin oleh guru melakukan diskusi antar kelompok di kelas dari hasil tugas yang telah dibuat kelompok (demokratis, toleransi, komunikatif)

Membuat suatu kesimpulan hasil diskusi

30 menit

30 menit

30 menit

20 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu

10 menit

Page 58: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Pertemuan 5 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, rasa ingin tahu)

5 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan untuk mencari bahan di internet secara

berkelompok tentang hubungan Pemanfaatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan (kerja keras, tanggung jawab)

Dengan arahan guru kelompok membuat laporan tentang hasil yang diperoleh dari internet tersebut (kerja keras)

Dengan dipimpin oleh guru melakukan diskusi antar kelompok di kelas dari hasil tugas yang telah dibuat kelompok (Demokratis, toleransi, komunikatif, peduli lingkungan)

Membuat suatu kesimpulan hasil diskusi

30 menit

30 menit

30 menit

10 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur : Guru menugaskan kepada siswa secara berkempok untuk

membuat makalah dengan tema dampak positif pembangunan terhadap lingkungan hidup (judul ditentukan oleh guru). Pengumpulan makalah semua kelompok pada pertemuan ke 6 (tanggung jawab, gemar membaca)

10 menit

10 menit

Pertemuan 6 dan 7 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, rasa ingin tahu)

Mengumpulkan makalah tugas minggu lalu oleh kelompok

10 menit

20 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Penugasan Terstruktur (PT) Diskusi Guru menunjuk kelompok yang akan mempresentasikan

laporannya ke depan kelas (tanggung jawab) Dengan arahan dan bimbingan guru seluruh kelompok

mempresentasikan dan mendiskusikan makalahnya di depan kelas (Demokratis, toleransi, komunikatif, peduli lingkungan)

Membuat suatu kesimpulan hasil diskusi

20 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu (komunikatif)

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur :Guru membentuk menugaskan kepada siswa secara berkempok untuk membuat makalah dengan tema dampak negatif pembangunan terhadap lingkungan hidup (judul ditentukan oleh guru). Pengumpulan

20 menit

10 menit

Page 59: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

makalah semua kelompok pada pertemuan ke 8 (tanggung jawab, gemar membaca)

Pertemuan 8 dan 9 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (kerja keras, rasa ingin tahu)

Mengumpulkan makalah tugas minggu lalu oleh kelompok (tanggung jawab)

10 menit

20 menit

10 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Penugasan Terstruktur (PT) Diskusi Guru menunjuk kelompok yang akan mempresentasikan

laporannya ke depan kelas Dengan arahan dan bimbingan guru seluruh kelompok

mempresentasikan dan mendiskusikan makalahnya di depan kelas(Demokratis, toleransi, komunikatif, peduli lingkungan)

Membuat suatu kesimpulan hasil diskusi (komunikatif)

20 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu (komunikatif)

30 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber : Katili, JA.(1983) Sumberdaya alam untuk pembangunan nasional. Jakarta:Ghalia Indonesia

Anjayani, Eni (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta

o Bahan : Gambar gambar ekosistem, kerusakan lingkungan.o Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD

12. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT: 10.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas kelompok ; tugas individu Bentuk : Laporan pengambilan data penduduk, pengolahan data dan diskusi kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

9.2. Instrumen Penilaian : Instrumen penilaian Kognitif (terlampir) Lembar Pengamatan Sikap Siswa

9.4. Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Page 60: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang

belum tuntas)2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ;

Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Mengetahui :Kepala Sma Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Kalaena, Januari 2012

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Instrumen Penilaian KognitifHari/tanggal :………………………Topik Diskusi /debat :……………………….Nama Siswa :………………………

Aspek Yang Dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi(Alasan)

Kemampuan mengidentifikasikan masalahKemampuan merumuskan masalahKemampuan menganalisis masalahKemampuan memecahkan masalahKerjasama dalam kelompokPartisipasi dalam diskusiKemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lainKemampuan menggunakan

Page 61: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

bahasan yang baik dalam diskusiNilai rata-rataKomentar

PEDOMAN PENSKORANNilai kualitatif Nilai Kuantitatif

Memuaskan 4 >80Baik 3 68 – 79Cukup 2 56 – 67Kurang 1 < 55

Lembar Penilaian tugas untuk individu/kelompokPertemuan ke :………………………Jenis /nama tugas :……………………….Nama Siswa :………………………

TglPengumpulan

Tugas

NilaiCatatan

GuruTT. Guru

TT.OrangTua

< standar

standar >standar

TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM

Keterangan : TM = Kegiatan tatap muka di kelas NTM = Non tatap muka adalah tugas di rumahan MPEDOMAN PENSKORAN

Nilai kualitatif Nilai Kuantitatif< standar < nilai KKM standar nilai KKM> standar > nilai KKM

Instrumen Penilaian AfektfLEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung jawab

Percaya diri Kompetitif

Saling Mengharga

iEtika Rerata

Nilai

1.

2.

3.Dst

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah

Page 62: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama

Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu

Satuan Pendidikan

Mata Pelajaran

Kelas/ Program/Semester

Alokasi Waktu

: SMA NEGERI 1 KALAENA: GEOGRAFI

: XI / UMUM / GENAP

: 27 x 45 menit / ( 9 x Pertemuan)

1. STANDAR KOMPETENSI

2. KOMPETENSI DASAR

3. INDIKATOR PENCAPAIAN

3.2. Menganalisis pelestarian lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan

3. Menganalisis pemanfaatan dan pelestarian lingkungan hidup

3.2.1 Mendeskripsikan konsep pelestarian lingkungan hidup(UU No. 23 Tahun 1997)3.2.2 Mengidentifikasi beberapa upaya dalam melestarikan lingkungan hidup3.2.3 Memberi contoh tindakan – tindakan yang mencerminkan pelestarian lingkungan

hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan3.2.4 Menyimpulkan pentingnya pelestarian lingkungan hidup dalam kaitannya dengan

pembangunan berkelanjutan

Page 63: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

4. MATERI PEMBELAJARAN

A. Pengelolaan Lingkungan HidupPengertian pengelolaan lingkungan hidup berdasarkan UU No.23 Tahun 1997 adalah upaya terpadu untuk

melestarikan fungsi lingkungan hidup yang meliputi kebijaksanaan, penataan, pemanfaatan, pengembangan, pemeliharaan, pemulihan, pengawasan dan pengendalian lingkungan hidup.

Hakikat pengelolaan lingkungan hidup bukan hanya mengatur lingkungannya tetapi didalamnya termasuk mengatur dan mengendalikan berbagai kegiatan manusia agar berlangsung dan b erdampak dalam batas kemampuan dan keterbatasan lingkungan intuk mendukungnya.

Pengelolaan lingkungan perlu dilakukan sejak dini agar pembangunan yang semakin pesat pelaksanaannya dapat memanfaatkan lingkungan hidup melalui penataan, pemeliharaan, pengawasan, pengendalian, pemulihan dan pengembangan. Jika pengelolaan lingkungan hidup tidak dilakukan sejak dini maka akan mudah terjadi konflik antara lingkungan dan pembangunan sehingga terkesan bahwa pengelolaan lingkungan hidup menjadi penghambat penbangunan.

Tujuan pengelolaan lingkungan hidup berdasarkan UU No.23 Tahun 1997 adalah sebagai berikut :1. Tercapainya keselarasan, keserasian, dan keseimbangan antara manusia dan lingkungan hidupnya.2. Terwujudnya manusia Indonesia sebagai insan lingkungan hidup yang memiliki sikap dan tindakan melindungi serta

membina lingkungan hidup.3. Terjaminnya kepentingan generasi masa kini dan generasi masa depan4. Tercapainya kelestarian fungsi lingkungan hidup5. Terkendalinya pemanfaatan sumber daya secara bijaksana.6. Terlindungnya Negara Kesatuan Republik Indonesia terhadap dampak usaha atau kegiatan di luar wilayah negara yang

menyebabkan pencemaran atau perusakan lingkungan hidup. B. Pelestarian lingkungan hidup

Kebijakan nasional lingkungan hidup merupakan nilai-nilai dasar dalam pelestarian lingkungan yang terdiri dari butir-butir sebagai berikut :1. Pelestarian lingkungan dilaksanakan berdasarkan konsep pembangunan berkelanjutan yaitu pembangunan yang

memenuhi aspirasi dan kebutuhan manusia saat ini tanpa mengurangi potensi pemenuhan aspirasi dan kebutuhan manusia pada generasi mendatang.

2. Fungsi lingkungan perlu dilestarikan demi kepentingan manusia baik dalam jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.

3. Pemanfaatan sumber daya alam tak terpulihkan perlu memperhatikan kebutuhan antar generasi.4. Setiap warga negara mempunyai hak untuk mendapatkan lingkungan yang baik dan sehat dan berkewajiban untuk

melestarikan lingkungan.5. Dalam pelestarian lingkungan, uasaha pencegahan lebih diutamakan daripada usaha penanggulangan dan pemulihan.6. Kualitas lingkungan ditetapkan berdasarkan fungsinya.

Pelestarian lingkungan dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip pelestarian melalui pendekatan manjemen yang layak dengan sistem pertanggung jawaban

Berikut prinsip-prinsip sederhana pelestarian lingkungan yang perlu kita lakukan antara lain :1. Mengurangi eksploitasi (reduce)2. Menggunakan kembali (reuse)3. Mendaur ulang (recycle)4. Memulihkan kembali (recovery)5. Memperbaiki kembali (reserve)

Beberapa usaha pelestarian lingkungan yang dapat dilakukan diantaranya sebagai berikut :1. Reboisasi

Reboisasi adalah usaha penghutanan kembali daerah-daerah gundul sebagai akibat penebangan secara sembarangan dan area bekas penambangan mineral. Penghijauan adalah usaha penanaman pohon di daerah lahan kritis, maupun daerah kosong (lahan tidur) yang belum dimanfaatkan.

Rehabitasi hutan merupakan usaha mengganti dan memperbaiki pohon-pohon yang telah rusak dan mati dengan pohon-pohon yang baru. Kegiatan ini dilaksanakan pada hutan lindung, hutan produksi, dan hutan suaka margasatwa.

2. Pelestarian tanah guna mempertahankan kesuburannya Unsur hara adalah unsur-unsur kimia dalam tanah yang diperlukan tanaman untuk pertumbuhannya. Unsur kimia

utama bagi tumbuhan yang sering kurang kadarnya di dalam tanah adalah nitrogen, fosfot, kalium, dan kalsium.Kesuburan tanah dapat berkurang dan hilang akibat pengolahan tanah yang kurang hati-hati terutama pada daerah

yang letaknya miring, seperti di pegunungan atau perbukitan. Cara-cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesuburan tanah antara lain :

a. Penggunaan pupukPemberian pupuk pada tanah berguna untuk menambah unsur hara dalam tanah. Pengunaan pupuk organik berupa pupuk kandang dan pembusukan tanaman lebih aman karena tidak menimbulkan pencemaran.

b. Pembuatan terasering pada tanah miringSengkedan (terasering) dapat mencegah erosi. Letak parit dan pematang harus melintang dan tegak lurus dengan arah kemiringan tanah.

c. Pelestarian tanah guna menyimpan air

- Pengelolaan lingkungan hidup (UU Lingkungan Hidup Nomor 23 tahun 1997) - Upaya pelestarian lingkungan hidup- Hubungan pelestarian lingkungan hidup dan pembangunan

berkelanjutanpembangunan berkelanjutan

Page 64: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Air dapat hilang dari tanah karena proses evaporasi (penguapan) dengan sinar matahari langsung, karena meresap jauh ke dalam tanah, dan mengalir ke tempat lain.

5. TUJUAN PEMBELAJARAN : Siswa dapat :

6.KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL

KKM KD 3.2 : . . . % (dari 0 -100)

7. MODEL/ METODE PEMBELAJARAN :

a.Metode Pembelajaran : Diskusi, mencari Informasi, ceramah bervariasi, penugasanb.Pendekatan : Cooperative Learning, Jigsaw, Ketrampilan proses, pendekatan konsep

8. SKENARIO / LANGKAH—LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 10, 11 dan 12 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai (10,11,12)

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (10,11,12) (kerja keras, rasa ingin tahu)

30 menit

30 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan melalui tanya jawab tentang konsep

pelestarian lingkungan hidup(UU No. 23 Tahun 1997) (komunikatif, toleransi)

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan secara individu untuk mengkaji dan mencari

beberapa referensi tentang penerapan konsep pelestarian lingkungan hidup menurut UU No. 23 Tahun 1997. (mandiri, kerja keras, rasa ingin tahu, gemar membaca, tanggung jawab)

Guru membentuk kelompok untuk mendiskusikan hasil temuan individu

Dengan bimbingan guru melakukan diskusi kelompok di kelas Membuat suatu kesimpulan (Demokratis, toleransi, komunikatif,

peduli lingkungan)

315 menit

Pertemuan 13, 14 dan 15 :- Mengidentifikasi beberapa upaya dalam melestarikan lingkungan hidup- Memberi contoh tindakan – tindakan yang mencerminkan pelestarian

lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan

Pertemuan 16, 17 dan 18 :- Menyimpulkan pentingnya pelestarian lingkungan hidup dalam kaitannya

dengan pembangunan berkelanjutan-

Pertemuan 10,11 dan 12 : - Mendeskripsikan konsep pelestarian lingkungan hidup(UU No. 23 Tahun 1997)

Page 65: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu (pertemuan 10,11 dan 12)

30 menit

Pertemuan 13,14 dan 15 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai (pertemuan 13,14,15)

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (pertemuan 13,14,15) (kerja keras, rasa ingin tahu)

30 menit

30 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan melalui tanya jawab tentang beberapa

upaya dalam melestarikan lingkungan hidup (komunikatif, toleransi)

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan secara individu untuk mengidentifikasi contoh

tindakan – tindakan yang mencerminkan pelestarian lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan melalui studi literatur (mandiri, kerja keras, rasa ingin tahu, gemar membaca, tanggung jawab)

Guru membentuk kelompok untuk mendiskusikan hasil temuan individu tersebut

Dengan bimbingan guru melakukan diskusi kelompok di kelas Membuat suatu kesimpulan (Demokratis, toleransi, komunikatif,

peduli lingkungan)

315 menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu (pertemuan 13,14 dan 15)

30 menit

Pertemuan 16,17 dan 18 :

Langkah Kegiatan Guru-Siswa Waktu

Kegiatan Awal : Orientasi /Motivasi

Menginformasikan SK, KD, Indikator, dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai (pertemuan 16,17,18)

Memberikan pertanyaan sesuai dengan materi yang telah dipelajari minggu lalu (pertemuan 16,17,18) (kerja keras, rasa ingin tahu)

30 menit

30 menit

Kegiatan Inti : Presentas/

demonstrasi

Tatap Muka (TM) Guru menjelaskan melalui tanya jawab tentang pentingnya

pelestarian lingkungan hidup dalam kaitannya dengan pembangunan berkelanjutan (komunikatif, toleransi)

Penugasan Terstruktur (PT) Guru menugaskan secara bekelompok mencari studi kasus

Page 66: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

tentang arti pentingnya pelestarian lingkungan hidup terhadap kelangsungan pembangunan yang berkelanjutan melalui informasi literatur atau internet (tanggung jawab, komunikatif, toleransi)

Kelompok mempresentasikan hasil temuannya dan mendiskusikannya di kelas (Demokratis, toleransi, komunikatif, peduli lingkungan)

Dengan bimbingan guru membuat suatu kesimpulan 260menit

Kegiatan Akhir : Refleksi & penugasan

Guru bersama-sama dengan siswa mengadakan refleksi pelajaran hari itu (pertemuan 13,14 dan 15) (komunikatif)

Guru melakukan test sumatif (ulangan harian) sebagai akhir dari bab (dapat berupa pilihan ganda). (terlampir) (mandiri, jujur)

Koreksi hasil ulangan harian

Penugasan Mandiri Tidak Terstruktur :

Penugasan oleh guru secara individu membuat kliping dilengkapi dengan rangkuman dan tanggapan juga sumber tentang peletarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan (mandiri, kerja keras, tanggung jawab)

30 menit

40 menit

10 menit

5 menit

9. SUMBER/ALAT BANTU :o Sumber : Katili, JA.(1983) Sumberdaya alam untuk pembangunan nasional. Jakarta:Ghalia Indonesia

Anjayani, Eni (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Khosim, Amir (2007). Geografi untuk Kelas XI SMA/MA. Jakarta : Grasindo Meurah, Cut,dkk (2006), Geografi untuk SMA kelas XI. Jakarta : Phibeta

o Bahan : Gambar gambar ekosistem, kerusakan lingkungan.o Alat Bantu : Komputer yang terakses internet, LCD

13. PENILAIAIAN DAN PROGRAM TINDAK LANJUT: 10.1. Prosedur Penilaian : Penilaian Kognitif

Jenis : Tugas kelompok ; tugas individu Bentuk : Laporan pengambilan data penduduk, pengolahan data dan diskusi kelompok

Penilaian Afektif Bentuk : Lembar pengamatan sikap siswa

9.2. Instrumen Penilaian : Instrumen penilaian Kognitif (terlampir) Lembar Pengamatan Sikap Siswa

9.5. Program Tindak Lanjut :1. Remedial , untuk siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD < KKM ;

Mengikuti program pembelajaran kembali dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi

Memberikan tugas yang berkaitan dengan indikator atau kompetensi dasar yang belum tuntas Melakukan uji pemahaman ulang (ujian perbaikan) sesuai dengan indikator/ kompetensi yang

belum tuntas)

2. Pengayaan, bagi siswa yang memperoleh Nilai Blok/ KD ≥ KKM ; Memberikan program pembelajaran tambahan berupa pembahasan soal-soal dengan variasi

dengan memberikan pembahasan soal-soal uji kompetensi.

Mengetahui :Kalaena, Januari 2012

Page 67: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

Kepala Sma Negeri 1 Kalaena

Drs.BAKHTIARNIP.19670112 199303 1 010

Guru Mata Pelajaran Geografi

IRMAWATI,S.Si, S.PdNIP.19851117 201101 2 016

Instrumen Penilaian KognitifHari/tanggal :………………………Topik Diskusi /debat :……………………….Nama Siswa :………………………

Aspek Yang Dinilai Nilai kualitatif Nilai kuantitatif Deskripsi(Alasan)

Kemampuan mengidentifikasikan masalahKemampuan merumuskan masalahKemampuan menganalisis masalahKemampuan memecahkan masalahKerjasama dalam kelompokPartisipasi dalam diskusiKemampuan mengemukakan pendapat dan menghargai pendapat orang lainKemampuan menggunakan bahasan yang baik dalam diskusiNilai rata-rataKomentar

PEDOMAN PENSKORANNilai kualitatif Nilai Kuantitatif

Memuaskan 4 >80Baik 3 68 – 79Cukup 2 56 – 67Kurang 1 < 55

Lembar Penilaian tugas untuk individu/kelompokPertemuan ke :………………………Jenis /nama tugas :……………………….Nama Siswa :………………………

TglPengumpulan

Tugas

NilaiCatatan

GuruTT. Guru

TT.OrangTua

< standar

standar >standar

TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM TM NTM

Keterangan : TM = Kegiatan tatap muka di kelas NTM = Non tatap muka adalah tugas di rumahan M

Page 68: · Web viewMembimbing siswa untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi persebaran flora dan fauna (kerja keras, rasa ... berburu dengan aturan-aturan yang

PEDOMAN PENSKORANNilai kualitatif Nilai Kuantitatif

< standar < nilai KKM standar nilai KKM> standar > nilai KKM

Instrumen Penilaian Kognitif(terlampir evaluasi)Instrumen Penilaian Afektif

LEMBAR PENGAMATAN AFEKTIF

NO. Nama Tanggung jawab

Percaya diri Kompetitif

Saling Mengharga

iEtika Rerata

Nilai

1.

2.

3.Dst

Skala penilaian dibuat dengan rentangan dari 0 s/d 100Konversi Angka : 0-55 = Rendah, 56-79 = Sedang, 80-100 = Tinggi

CONTOH ASPEK AFEKTIF :ASPEK KEPRIBADIAN INDIKATOR PERILAKU

Bertanggungjawab a. Tidak menghindari kewajiban b. Melaksanakan tugas sesuai dengan kemampuan c. Menaati tata tertib sekolah d. Memelihara fasilitas sekolah

Percaya Diri a. Tidak mudah menyerah b. Berani menyatakan pendapat c. Berani bertanya d. Mengutamakan usaha sendiri daripada bantuan

Saling Menghargai a. Menerima pendapat yang berbeda b. Memaklumi kekurangan orang lain c. Mengakui kelebihan orang lain

d. Dapat bekerjasama Bersikap Santun a. Menerima nasihat guru

b. Menghindari permusuhan dengan teman c. Menjaga perasaan orang lain

Kompetitif a. Berani bersaing b. Menunjukkan semangat berprestasi c. Berusaha ingin lebih maju d. Memiliki keinginan untuk tahu