Diklat Kepemimpinan Tingkat III PKP2A III LANlan-samarinda.com/diklat/file/2018-05-24-8132.pdf ·...

44
Diklat Kepemimpinan Tingkat III PKP2A III LAN

Transcript of Diklat Kepemimpinan Tingkat III PKP2A III LANlan-samarinda.com/diklat/file/2018-05-24-8132.pdf ·...

Diklat Kepemimpinan Tingkat III

PKP2A III LAN

Nama : Muhammad Abdi Rahman, S.Sos., M.Si.

Tempat/Tgl. Lahir : Liang, 12 Mei 1982

Alamat : Jl. Ulin Gang 3 RT. 29 No. 3A Kel. Karang

Anyar Kec. Sunga Kunjang Samarinda

Pendidikan : S1 Ilmu Pemerintahan Fisipol Unmul (2005)

S2 Administrasi Negara Fisipol Unmul (2007)

Jabatan : Widyaiswara Muda

Email : [email protected]

Handphone : 085250810355

BIODATA

Deskripsi

Mata diklat ini membekali peserta dengan

kemampuan merancang pengembangan

potensi diri yang relevan dengan

kepemimpinan melalui pembelajaran

pengertian potensi diri, manfaat

pengembangan potensi diri, jenis potensi diri

dan rancangan pengembangan potensi diri.

Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti pembelajaran ini para

peserta diharapkan mampu merancang

pengembangan potensi diri yang relevan

dengan kepemimpinan perubahan sehingga

dapat melakukan inovasi dalam pengelolaan

program organisasi pada instansinya.

Indikator Hasil Belajar

Setelah mengikuti pembelajaran ini peserta dapat:

• 1) Menjelaskan pengertian ,jenis dan manfaat

potensi diri dalam meningkatkan kepemimpinan

adaptif.

• 2) Merancang dan Mempraktikan Tahapan

Pengembangan potensi diri yang mendukung

kreativitas dan inovasi

• 3) Menginternalisasi pengembangan potensi diri

pemimpin yang kreatif dan Inovatif.

Diklat Kepemimpinan

Karakter Kepemimpinan

Gelombang perubahan/

Inovasi

KAJIAN POTENSI MENURUT Psikologi

Gestalt dan Humanistic Psychology

Dalam diri manusia sudah terkandung keinginan dan dorongan untuk bertumbuh, dalam artian menjadi lebih dewasa, lebih matang dan lebih

utuh.

Setiap manusia mempunyai potensi yang jauh lebih besar yang belum diketahui oleh diri sendiri dan orang lain.

Potensi tersebut perlu diolah dan diangkat dipermukaan

MENGAPA PENGEMBANGAN DIRI ?

Mengelola Orang lain

PEMIMPIN

Mengelola Lingkungan

Mengelola di ri

SIAPAKAH PEMIMPIN ITU?

Perlu

PERLU OPTIMALISASI POTENSI DIRI

melakukan

perubahan

Pemimpin adalah seseorang yang dengan kepemimpinannya memiliki kemampuan untuk mempengaruhi perilaku orang lain atau kelompok untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan (Hamhiel and Coons)

PEMIMPIN

Bermoral Tangguh

Jujur Berani

Santun Pantang Menyerah

Rendah Hati Kreatif

Adil Disiplin

Tim Agenda Inovasi/WS/2014 9

Tugas pemimpin perubahan

Tim Agenda Inovasi/WS/2014 10

Apakah Potensi Itu ?

Tim Agenda Inovasi/WS/2014 10

Tim Agenda Inovasi/WS/2014 11

Kamus Umum Bahasa Indonesia

Prof, DR. Buchari Zainun. MPA

APAKAH POTENSI ITU ?

Kemampuan-kemampuan dan kualitas-kualitas yang dimiliki seseorang namun belum dipergunakan secara

maksimal

Potensi adalah Daya. Daya yang bersifat positif yang berupa kekuatan (Power) dan

yang bersifat negatif atau kelemahan (Weaknesses)

JENIS-JENIS POTENSI

JENIS POTENSI YANG MENDUKUNG

INOVASI ( Prof. Dr. Djamaludin Ancok)

Modal

intelektual Modal

Kesehatan

Modal

sosial

Modal

emosional

Adversity Capital

Modal Modal

Kreativitas moral

POTENSI FISIK

Potensi yang dimiliki individu yang berkaitan dengan aspek Fisiknya (bergerak, mendengar, melihat dll)

Potensi fisik merupakan wadah untuk memanifestasikan potensi IQ, EI, SI.

Lena Maria Klingvall

“Saya lebih memilih untuk bersyukur atas apa yang dapat saya lakukan- daripada kecewa atas apa yang tak dapat saya lakukan “

Pada usia 18 tahun, berhasil meraih empat medali emas dalam perlombaan gaya kupu-kupu dan menempatkannya sebagai salah satu atlet renang nasional Swedia. Selain itu pernah ikut kejuaraan Paralympic Nasional di Seoul, Korea Selatan.

menghasilkan beberapa album lagu, dan telah melakukan konser di Moskow, Latvia, Jerman, Amerika, Hong Kong, Thailand, Korea, Singapura, Malaysia, dan Taiwan.

Sekitar 1996, Lena Maria meluncurkan buku berjudul “Foot Notes”. Sudah diterjemahkan dalam berbagai bahasa seperti Inggris, Jerman, Perancis, Jepang, Thailand, Korea, Mandarin, dan bahasa Rusia.

lahir di Jakarta 6 Januari 1988. terdiagnosa terkena penyakit muscular dystrophy yang membuat tubuhnya kian mengecil dan nyaris lumpuh. Bahkan, sejak tiga tahun terakhir, tangan yang sebelumnya masih bisa digerakkan kini juga lumpuh. Praktis, hanya pergelangan tangan kanan dan jari telunjuk kanannya yang bisa digerakkan.

Habibie Afsyah Sukses dari kursi roda

Pada awalnya dia menjadi affiliate dari amazon.com (toko online terbesar di dunia). prduk pertama yang behasil dia jual adalah 1 unit PS 3 dengan komisi 24 dollar. Total sejak 1 April 2007 hingga 31 Juli 2011, Habibie berhasil menjual 4.106 item produk melalui Amazon senilai total USD 288.078. dengan komisi USD 14.714 atau sekitar Rp 132 juta. Sedangkan dari AdSense" total sepanjang 2011 sebanyak USD 13.530 atau sekitar Rp 121 juta.

Dari (e-book) berjudul “Sukses dari Amazon”. dia berhasil meraup uang hingga hampir Rp 100 juta.

Nick Vujicic

Pada usia 21 tahun meraih gelar Sarjana Ekonomi bidang Akuntansi dan

Perencanaan Keuangan.

Kini menjadi motivator/pembicara internasional yang gilang-gemilang, sudah

berkeliling ke lebih dari 24 negara di empat benua (termasuk Indonesia),

untuk memotivasi lebih dari 2 juta orang-khususnya kaum muda. Berkali-kali,

ia diwawancarai oleh stasiun televisi dengan jangkauan internasional, seperti

ABC (pada 28 Maret 2008). Produknya yang terkenal adalah DVD motivasi

"Life's Greater Purpose", "No Arms, No Legs, No Worries", serta film "The

Butterfly Circus."

Pengertian Kecerdasan Intelektual (Intelegensi Quotient :

IQ)

27

INTELEGENSI QUOTIENT (IQ)

Fungsi : Memecahkan mslh-mslh Kognitif

Misl : Menganalisis mslh, membuat perencanaan,membuat karya tulis, menghitung IQ bersifat IQ lebih bersifat Genetik “dioptimalkan Lingkungan”

Taraf Kecerdasan

90- 100 : Rata-rata dibawah

100- 110 : Rata-rata

110-120 : Rata-rata Atas

120-130 : Superior

130 : Very Superior

28

INTELEGENSI QUOTIENT (IQ)

Aspek-aspek : Daya Nalar/logika berfikir

Daya mengingat

Kemampuan memahami konsep bahasa

Kemampuan memahami konsep hitungan

Daya Ruang

Game Logika

By hj wahyu suprapti/eq pim III 29

PERKEMBANGAN INTELEKTUAL ANAK

Pengertian Kecerdasan Emosional

Kecerdasan Emosional (emotional quotient : EQ)

Pengertian

Pengertian

Kecerdasan emosional (bahasa Inggris:

emotional quotient, disingkat EQ) adalah

kemampuan seseorang untuk menerima,

menilai, mengelola, serta mengontrol

emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya.

https://id.wikipedia.org/wiki/Kecerdasan_emosional

Kecerdasan emosional adalah kemampuan

untuk memotivasi diri, daya tahan

menghadapi kegagalan, mengendalikan

suasana hati. Dengan kecerdasan emosional

bahwa seseorang dapat menempatkan

emosinya pada porsi yang tepat,

mengendalikan suasana hati, pribadi yang

menyenangkan dan pantang menyerah.

Goleman (1997)

Kecerdasan Emosional

(Salovey dan Mayer)

“himpunan bagian dari kecerdasan sosial

yang melibatkan kemampuan memantau

perasaan sosial, memilah-milah semuanya

dan menggunakan informasi ini untuk

membimbing pikiran dan tindakan.”

(Shapiro, 1998:8).

Menurut Ari Ginanjar Agustian kecerdasan emosional ialah Kemampuan untuk merasakan perasaan orang lain dan kemudian menjadikan pengetahuan itu sebagai informasi penting dalam mengambil tindakan.

KECERDASAN EMOSIONAL

SQ (Spritual Quotient)

Ary Ginanjar Agustian mendefinisikan:

“Kecerdasan spiritual adalah kemampuan untuk memberi makna ibadah

terhadap setiap prilaku dan kegiatan, melalui langkah-langkah dan

pemikiran yang bersifat fitrah menuju manusia yang seutuhnya dan

memiliki pola pemikiran yang berprinsip “hanya karena Allah”.

SQ (Spritual Quotient)

1. Berfungsi sebagai pengarah IQ dan EQ

2. Sebagai Sumber Dorongan /Motivasi

didalam diri

3. Sumber motivasi yang tidak pernah kering

SQ (Spritual Quotient)

Pemahaman manusia tentang diri dan

penciptanya

Siapa Aku ini..?

Dari mana aku berasal..?

Hendak Kemanakah aku..?

Untuk apa aku ada didunia ini…?

Mengembangkan Potensi Diri

Kenapa PPD Penting Bagi Pemimpin

Pemimpin • Pemimpin sebagai teladan

• Pemimpin sebagai sumber inspirasi

• Pemimpin sebagai motivator

• Pemimpin sebagai simbol organisasi

• Pemimpin sebagai penentu arah/tujuan organisasi

• Pemimpin sebagai pemilik kekuasaan/kewenangan

• Pemimpin sebagai tumpuan dalam menghadapi masalah

“Jika anda ingin memanen buah yang baik, maka tanamlah bibit yang baik,

karena kebun kehidupan hanya menumbuhkan apa yang anda tanam”

(M. Abdi Rahman)