Diagnosis Demam Dengue Pada Anak

8
DIAGNOSIS DEMAM DENGUE PADA ANAK I. PENDAHULUAN Demam dengue adalah penyakit demam akut selama 2-7 hari dengan dua atau lebih manifestasi sebagai berikut : nyeri kepala, nyeri orbita, mialgia, ruam kulit, manifestasi perdarahan, dan trombositopenia. Fenomena patofisiologi utama yang menentukan derajat penyakit dan membedakan antara demam dengue dan demam berdarah dengue adalah peningkatan permeabilitas dinding pembuluh darah, penurunan volume plasma, hemokonsentari/peningkatan hematokrit, serta didapatkannya manifestasi perdarahan. 1,2 II. RESUME Identitas Nama : An. G Tgl. Lahir/Usia : 12-12-2005/9 tahun Alamat : jln. Tombolututu Berat Badan : 22 kg Tinggi Badan : 133 cm Status Gizi : Gizi kurang (CDC : 22/29= 0,75x100=75%) Anamnesis Keluhan utama : Demam Riwayat penyakit sekarang : Pasien perempuan umur 9 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan demam, demam dialami sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit, awal

description

demam dengue

Transcript of Diagnosis Demam Dengue Pada Anak

DIAGNOSIS DEMAM DENGUE PADA ANAK

1. PENDAHULUANDemam dengue adalah penyakit demam akut selama 2-7 hari dengan dua atau lebih manifestasi sebagai berikut : nyeri kepala, nyeri orbita, mialgia, ruam kulit, manifestasi perdarahan, dan trombositopenia. Fenomena patofisiologi utama yang menentukan derajat penyakit dan membedakan antara demam dengue dan demam berdarah dengue adalah peningkatan permeabilitas dinding pembuluh darah, penurunan volume plasma, hemokonsentari/peningkatan hematokrit, serta didapatkannya manifestasi perdarahan.1,2

1. RESUMEIdentitas Nama : An. GTgl. Lahir/Usia : 12-12-2005/9 tahunAlamat : jln. Tombolututu Berat Badan : 22 kg Tinggi Badan: 133 cmStatus Gizi : Gizi kurang (CDC : 22/29= 0,75x100=75%)

Anamnesis 1. Keluhan utama: Demam 1. Riwayat penyakit sekarang : Pasien perempuan umur 9 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan demam, demam dialami sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit, awal demam timbul mendadak tinggi, dan demam dirasakan naik turun, tinggi terutama pada malam hari, pasien sudah minum obat penurun demam tetapi demamnya naik lagi, pasien merasakan pusing sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit, mual/muntah sebanyak 2 kali pada awal demam, muntahan berisi air dan makanan yang dimakan, dengan lendir, tanpa darah, nafsu makan dan minum menurun (+), menggigil (-), mimisan (-), kejang (-), batuk (-), beringus (-), sakit menelan (-), BAB hitam (-), BAB dan BAK lancar. 1. Riwayat penyakit sebelumnya: Pesien belum perna mengalami demam dengue sebelumnya1. Riwayat penyakit keluarga: Tidak ada keluarga pasien yang mengalami keluhan yang sama dengan pasien.1. Riwayat sosial-ekonomi: Menengah 1. Riwayat kebiasaan dan linkungan: Pasien suka jajan1. Riwayat kehamilan dan persalinan : Anak tunggal, lahir secara caesar cukup bulan, BBL 2600 gram. 1. Anamnesis makanan : Asi : 0 sampai 2 tahun Susu formula: 2 tahun sampai sekarng Nasi : 1 tahun sampai sekarang1. Riwayat imunisasi : Dasar lengkap

Pemeriksaan FisikKeadaan Umum: Sakit sedangKesadaran: Compos mentisStatus Gizi: Gizi kurang(BB : 22 kg ; TB : 133 cm)Tanda Vital: - Denyut Nadi : 74 kali/menit- Suhu : 38.3 oC - Pernapasan : 24 kali/menit- TD : 100/60 mmHgKulit: ruam (+), rumplee leede tes (+)Kepala : Normocephal, ubun-ubun menutupMata : konjungtiva anemis (-/-), palpebra ikterik (-/-) Hidung: sekret (-/-), pernapasan cuping hidung (-/-)Telinga: sekret (-/-)Mulut : bibir tidak tampak sianosis, bibir kering (-), lidah kotor (-) tidak hiperemis, gusi normal, tonsil T2/T1 tidak hiperemis.Leher: Tidak ada pembengkakan kelenjar getah bening dan kelenjar limfe.

ThoraksInspeksi: pergerakan dinding dada simetris bilateralPalpasi : Vokal Fremitus kiri = kananPerkusi: sonor kanan dan kiriAuskultasi: bunyi paru vesikular, wheezing (-/-), rhonki (-/-)

Jantung Inspeksi: Ictus cordis terlihatPalpasi : Ictus cordis teraba di sela inter costa V midclavicula sinistra.Perkusi: PekakAuskultasi: Bunyi jantung I/II murni regular.AbdomenInspeksi: tampak datarAuskultasi: peristaltik (+) kesan normalPerkusi: timpaniPalpasi: nyeri tekan (-), pembesaran hati (-), pembesaran lien (-)Anggota gerakEkstremitas Atas : ruam (+) akral hangat (+), oedem (-)Ekstremitas Bawah : akral hangat (+), oedem (-)Tulang belakang : tidak ada kelainan Pemeriksaan LaboratoriumDarah Rutin1. Hemoglobin: 13.8 g/dlNormal : 11-16 g/dL1. Leukopenia: 2,9 x103/L Normal : 4-11 103/L1. Hematokrit: 35 %Normal : 31-43 %1. Trombositopenia: 44 x103/LNormal : 150-450 103/L1. Eritrosit : 4,96 x106/LNormal : 3,7-5,7 106/L

1. DISKUSIDiagnosis demam dengue ditegakkan berdasarkan hasil anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang.Gejalah klinis demam dengue:1. Demam 2-7 hari yang timbul mendadak, tinggi, terus-menerus, bifasik (naik-turun).1. Manifestasi perdarahan baik spontan seperti petekie, purpura, ekimosis, epistaksis, perdarahan gusi, hematemesisndan atau melena; maupun berupa uji tourniquet positif.1. Nyeri kepala, mialgia, artalgia, nyeri retroorbital.1. Dijumpai kasus DBD baik di lingkungan sekolah, rumah atau di sekitar rumah.1. Leukopenia