Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax...

8
Current Update Taxation Aspect on Digital Economy DDTC Fiscal Research

Transcript of Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax...

Page 1: Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax Session... · 2019-12-12 · Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data

Current Update Taxation Aspect on Digital Economy

DDTC Fiscal Research

Page 2: Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax Session... · 2019-12-12 · Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data

Pendahuluan

“Pada dasarnya ekonomi digital bukan merupakan sektor terpisah dari sektorekonomi pada umumnya. Selama ini penggunaan kata “digital” seolahmenganjurkan adanya suatu perbedaan ... Permasalahannya bukan merupakanperbedaan antara “digital” dan “nyata”, namun bahwa banyak ekonomi “nyata” telah berkembang menjadi “digital” dalam derajat tertentu ... Oleh karena itusesungguhnya fenomena digitalisasi bisnis ini tidak membutuhkan perlakuan pajakyang berbeda atau khusus. Dengan memperkenalkan ketentuan pajak khususuntuk kondisi ini malah akan menimbulkan diskriminasi antar model bisnis. Diskriminasi ini akan mengurangi netralitas yang akan mendistorsi keputusanekonomi seseorang.“

(Miranda Stewart, “Abuse and Economic Substance in a Digital BEPS World,” Bulletin for International Taxation (IBFD, June/July 2015))

Miranda StewartProfessor

Tax & Transfer Policy Institute, Crawford

School of Public Policy, ANU

1 Level playing field

Pemahamansubstansi bisnis dan existing rules pajak

2 Secara umum tidakmembutuhkanrezim khusus

3

Terobosankebijakan

Terobosanadministrasi

Keduanya?

Page 3: Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax Session... · 2019-12-12 · Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data

Perlakuan:Isu:

Pemajakan Ekonomi Digital (SPDN)

1 2

&Tidak dibutuhkan kebijakan khusus, hanya terobosan administrasi untukmenjamin kepatuhan

Peran platform digital:3

Pemotongan&

pemungutan

Rekapitulasidata

Intermediaries

Pembayaranpajak

Sosialisasi Strategikhusus (data

analytics)

Penyedia platform

Page 4: Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax Session... · 2019-12-12 · Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data

Masalah Utama

Karakteristik bisnis digital

Alokasi LabaHak Pemajakan

BUT berbasiskehadiran fisik

Prinsip Arm’s Length tanpa upaya melihatpembentukan nilai

PPh Ekonomi Digital (SPLN)

Page 5: Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax Session... · 2019-12-12 · Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data

Mengubah threshold BUT

Memperluas skema WHT

Menggunakan pajak final

Rezim khusus untukmenargetkan MNEs tertentu

PPh Ekonomi Digital (SPLN)

BEPS Action 1Proposal yang terdiri

dari 2 pilar

Konsensusglobal?

Perspektif global: Koordinasi, mencegah pajak berganda, memperbaiki sistem pajakinternasional, dan berdurasi lama.

Interim Report2015

2018

2019

Perspektif nasional: Kepentingan domestik, pesimis, aksi sepihak, quick response

12

34

Page 6: Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax Session... · 2019-12-12 · Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data

Skema Amazon

Terobosanadministrasi

Omnibus law

3

Business

End-customer

Negara A

Negara B

Books

E-books

Traveling

End-customer

PPN Ekonomi Digital (SPLN)

Destination Principle & Place

of Supply

1Reverse charge

mechanism ataukewajiban

menjadi PKP

2

Page 7: Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax Session... · 2019-12-12 · Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data

Rekomendasi

Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data bagi SPDN digital.

Kerja sama erat antara SPDN digital dengan otoritas pajak.

Menjajaki skema potong/pungut.

Membentuk unit khusus pemantau social media.

Mewajibkan SPLN digital sebagai PKP ataumewajibkan SPLN menunjuk pihak dalam negeri.

Menunggu konsensus global yang berpihak pada market jurisdiction.

Antisipasi tidak tercapainya consensus global melaluidesain aturan domestik.

Omnibus law terkait ekonomi digital sebagai quick response.

Page 8: Current Update Taxation Aspect on Digital Economyiaiglobal.or.id/v03/files/file_publikasi/Tax Session... · 2019-12-12 · Menerbitkan kembali ketentuan kewajiban rekapitulasi data

Thank you