Contoh RKS Teknik

8/18/2019 Contoh RKS Teknik

1/54

BAB III

SYARAT – SYARAT PELAKSANAAN PEKERJAAN

Pasal IV.01.

PEKERJAAN PERSIAPAN PEMBONGKARAN

1. Kontraktor harus membuat bangunan darurat untuk keperluan sendiri

sehubungan dengan pekerjaan pelaksanaan pekerjaan ini berupa Gudang.

2. Kontraktor membuat bangunan direksi Kit dan menyediakan

peralatan/perlengkapan kantor yang diperlukan pada Direksi Kit selama berlangsungnya proyek hingga selesai masa pemeliharaan antara lain :

a. Jamuan rapat / snack untuk para tamu peserta rapat selama berlangsunya

proyek. b. KM/! khusus untuk Direksi dan "amu #bisa meman$aatkan yang ada asal

tidak mengganggu kegiatan yang ada.c. 2 #dua% set meja 1 birod. 1 #satu% unit mesin ketik e. 1 #satu% buah $illing cabinet dan &hite board.

$. 'eralatan lapangan antara lain : sepatu lapangan( jas hujan( helm( meteran(untuk masing)masing personil penga&asan.

*. Kontraktor harus membersihkan lapangan dari segala hal yang bisa

mengganggu pelaksanaan pekerjaan( serta mengadakan pengukuran untuk

membuat tanda tetap sebagai dasar ukuran ketinggian lantai dan bagian)

bagian bangunan yang lain.

+. "anda tetap itu dibuat dari beton 2, - 2, - 1, cm( sebanyak 2 buah

diujung)ujung bangunan yang tempatnya akan ditentukan kemudian oleh

'enga&as lapangan dan harus dijaga serta dipelihara selama &aktu

pelaksanaan hingga pekerjaan selesai seluruhnya untuk penyerahan pekerjaan

yang pertama.

. ebagai ukuran dasar 0 ,(,, #'eil lantai dasar/lantai 1 #satu% atau dari peil

#data%%.

. ntuk dasar ukuran sumbu)sumbu bangunan harus dibuat papan dasar


2/54

pelaksanaan #3ou&plank% yang harus dibuat dari bahan kayu meranti tebal

minimum * cm dengan permukaan atasnya diserut sipat dasar #aterpass%.

4. Kontraktor harus menyediakan alat)alat ukur sepanjang masa pelaksanaan

berikut ahli ukur yang berpengalaman dan setiap kali apabila dianggap perlu

siap untuk mengadakan pengukuran ulang.

5. Kontraktor harus menyediakan air kerja selama 'royek berlangsung. 6ir yang

dimaksud adalah air bersih( baik yang berasal dari '6M atau sumur pompa

serta pemasangan dan pengadaan pipa)pipa distribusi untuk supply air yang

memenuhi syarat bagi keperluan pelaksanaan pekerjaan. Karena adanya

keterbatasan sumber air yang tersedia di lokasi tapak( maka kontraktor harus

mengadakan air dari luar bila diperlukan.

7. Kontraktor harus mengadakan listrik selama proyek berlangsung. 3iaya)biaya

yang timbul selama jangka &aktu pelaksanaan tersebut menjadi beban dan

tanggung ja&ab kontraktor. 'enggunaan sumber tenaga listrik tidak boleh

mengganggu akti8itas yang ada dan harus dikoordinasikan dengan pihak)

pihak terkait.

1,. Kontraktor harus membuat pagar sementara untuk keperluan pengamanan

proyek serta tidak menganggu kegiatan/operasional yang ada sesuai dengan

peraturan yang ada. Konstruksi pagar harus dapat menutup secara

pencapaian dan 8isual( sehingga tidak mengganggu akti8itas pendidikan yang

mungkin masih berlangsung.

11. 'apan nama proyek harus dipasang sedemikian rupa sehingga jelas terbaca

dari luar batas daerah kerja dan penempatannya atas persetujuan Direksi

9apangan.


3/54

Pasal IV.02.

PEKERJAAN TANAH1. Lingk! P"k"#$aan

"ermasuk didalam kegiatan ini adalah pekerjaan galian pondasi/struktur(

pondasi lajur sesuai dengan gambar rencana.

'engadaan material bahan pengisi dan mengangkutnya ke dalam lapangan

serta menimbunnya di daerah lapangan dengan pemadatan yang cukup seperti

dicantumkan dalam syarat)syaratnya.

'ersyaratan pekerjaan tersebut minimal seperti yang akan dijelaskan sebagai berikut :

a. 'embongkaran dan memindahkan semua hal yang mungkin merintangi

jalannya pekerjaan.

b. Melindungi dan mengamankan benda)benda berharga yang berada di

lapangan dan benda)benda ber$aedah lainnya.

c. 'engeringan dan pengontrolan drainase selama pekerjaan berlangsung.

d. 'enggalian dan penimbunan( #untuk penimbunan dengan tanah urug%harus sesuai dengan gambar rencana.

e. 'emadatan( dengan dibuktikan tes tandard 'roctor di laboratorium.

$. 'emindahan material)material yang tak berguna dan puing)puing.

g. Menyediakan material)material pengisi yang baik dan disetujui Direksi

'ekerjaan.

2. S%a#a&'S%a#a& P"laksanaana. Pemeriksaan Lapangan

Kontraktor harus mengadakan pemeriksaan dan pengecekan

langsung ke lapangan guna menentukan dengan pasti kondisi lapangan(

bahan)bahan yang kelak akan dijumpainya dan keadaan lapangan

sekarang yang nanti mungkin akan mempengaruhi jalannya pekerjaan.

b. Penggalian dan Pembersihan

1. eluruh rintangan yang ada dalam lapangan yang akan merintangi


4/54

pekerjaan harus disingkirkan( dan dibersihkan dari lapangan( kecuali

hal)hal yang mungkin akan ditentukan kemudian untuk dibiarkan tetap.

'erlindungan harus diberikan kepada hal)hal yang seperti itu.

1. 'elaksanaan penggalian pondasi lajur batu kali dan pondasi $oot

plat baru bisa dimulai setelah as)as ditetapkan secara cermat dan

disetujui oleh Direksi 'ekerjaan / 'enga&as 9apangan.

2. 6pabila selama pelaksanaan penggalian terjadi kelongsoran

tebing( kontraktor harus mencegahnya misalnya dengan casing

dan lain)lain sehingga pekerjaan tetap lancar.

*. 'elaksanaan pekerjaan penggalian jalur pondasi ( haruslah

sedemikian rupa sehingga menjamin barang)barang berharga

yang mungkin berada dilapangan terhindar dari kerusakan.

+. 'erbaikan kerusakan pada benda)benda milik kepentingan umum(

didalam atau diluar lapangan pekerjaan semuanya menjadi

tanggung ja&ab Kontraktor.

. 'emindahan semua material)material akibat penggalian dan

semua benda)benda yang merintangi pekerjaan( harus menurut

petunjuk)petunjuk Direksi pekerjaan/'enga&as 9apangan.

. eluruh pohon)pohon( semak)semak( rumput)rumput( dan

seluruh tumbuh) tumbuhan yang semacam itu harus dipindahkan

seluruhnya dari daerah yang akan ditimbun( keluar lapangan.

c. Perlindungan Terhadap Benda-benda Berfaedah

1. Kecuali ditunjukkan untuk dipindahkan( seluruh barang)barang

berharga yang mungkin ditemui di lapangan harus dilindungi dari

kerusakan( dan apabila mengalami kerusakan harus diperbaiki /

diganti oleh Kontraktor dengan tanggungan biayanya sendiri.

2. 3ila pekerjaan pelayanan umum terganggu sebagai akibat

pekerjaan Kontraktor( Kontraktor harus segera mengganti

kerugian)kerugian yang terjadi yang dapat berupa perbaikan dari

barang yang rusak akibat pekerjaan Kontraktor.

+. arana #tilitas% yang sudah tak bekerja lagi yang mungkin


5/54

ditemukan diba&ah tanah dan terletak didalam lapangan

pekerjaan harus dipindahkan keluar lapangan ketempat yang

disetujui oleh 'enga&as 9apangan atau petunjuk dari Direksi

'ekerjaan.

d. Pemeriksaan Permukaan Tanah dan Air Tanah

1. Daerah disekitar bangunan)bangunan yang lebih rendah dari

lapisan sekelilingnya harus dilindungi dari kemungkinan

terjadinya bahaya erosi. ntuk itu Kontraktor harus

mempersiapkan saluran 'embuangan yang cukup menghindari

terjadinya bahaya erosi tersebut.

2. Kontraktor diminta untuk menga&asi hal)hal seperti diba&ah ini

a. "idak diperkenankan air tergenang didalam / sekitar

lapangan pekerjaan ini.

b. Melindungi semua penggalian bebas dari longsoran(

o8er$lo& dan genangan air.

e. Bahan Pengisi

1. 3ahan pengisi harus cukup baik( bebas dari kotoran atau

mengandung at kimia yaitu bahan yang telah disetujui oleh

'enga&as 9apangan yang diambil dari daerah lapangan atau

bahan yang telah disetujui oleh 'enga&as 9apangan yang diambil

dari daerah diluar 9apangan pekerjaan( dan merupakan bahan

yang kaya akan tanah berbatu kerikil #granular soil%.

2. 3ahan tersebut harus bebas dari akar)akar bahan)bahan organis(

barang)barang bekas/sampah)sampah dll.

f. Syarat-syarat Penimbunan dan Backfill

1. eluruh penimbunan harus diba&ah penga&asan 'enga&as

9apangan( dan material bahan pengisi yang dipakai harus

mendapat persetujuan dari 'enga&as 9apangan terlebih dahulu.

'enga&as 9apangan juga akan mempersiapkan test)test yang

diperlukan yang meliputi tes kepadatan yang terdiri atas lap. 1)2


6/54

minimal * titik( lap. *)+ minimal titik( lap. ) minimal 4 titik (

biaya Kontraktor. Jika ternyata tidak memenuhi syarat( maka

pemadatan ulang akan ditentukan oleh 'enga&as 9apangan.

Kontraktor tidak diperkenankan melakukan penimbunan

tanpa kehadiran dari 'enga&as 9apangan.

2. Kontraktor harus menempatkan bahan penimbun diatas lapisan

tanah yang akan ditimbun lapis demi lapis dengan tebal ma-. 2,

cm( dibasahi seperti yang diharuskan( kemudian digilas atau

dipadatkan sampai tercapai kepadatan yang diijinkan. ntuk

pemadatan sirtu diba&ah pondasi dengan stamper( sedangkan

untuk pemadatan halaman parkir dengan mesin &als + sampai

dengan ton.

*. 'enggilasan atau pemadatan seluruh daerah lapangan harus dapat

mencapai 7; dari derajat kepadatan ma-imum Mod. 'roctor.

3ila ada material pengisi yang tidak memuaskan sebagai

bahan pemadatan( maka bahan tersebut harus diganti dengan

pasir.

+. Kontraktor diharuskan menggunakan peralatan pemadatan

dengan mesin untuk seluruh pemadatan( atau mempergunakan

stamper.

'emadatan tangan atau dengan menggunakan timbris( sama

sekali tidak diperkenankan.

. 'emadatan harus dilaksanakan lapis demi lapis dan setiap


7/54

adalah tanggung ja&ab Kontraktor.

Pasal IV.0(.

PEKERJAAN PON)ASI )ANGKAL

1. Lingk! P"k"#$aan

a. "ermasuk dalam lingkup pekerjaan ini adalah pekerjaan pondasi

meliputi:

'ekerjaan pondasi batu kali untuk dinding( pagar tembok.

'ekerjaan ini meliputi penyediaan bahan( peralatan dan tenaga kerjaserta pelaksanaan pekerjaan beton sesuai dengan =K dan Gambar)

gambar pelaksanaan yang telah disediakan untuk proyek ini.

2. P"*+,an P"laksanaan

a. ebelum pelaksanaan pekerjaan pondasi Kontraktor harus mengadakan

pengukuran) pengukuran untuk as)as pondasi seperti pada gambar

konstruksi dan harus dimintakan persetujuan 'enga&as 9apangan.

b. Kontraktor &ajib melaporkan kepada 'enga&as 9apangan bila ada perbedaan Gambar)gambar dari Konstruksi dengan Gambar)gambar

6rsitektur atau bila ada hal)hal yang kurang jelas.

(. P"nggalian

a. 'enggalian tanah dasar pondasi dilakukan sampai kedalaman dasar

lapis pasir #sesuai gambar%.

b. Jika pada kedalaman tersebut ternyata masih ditemukan lapisan tanah

jelek( maka perlu konsultasi dengan 'erencana untuk mendapatkan pengarahan lebih lanjut.

c. 9ebar penggalian dibagian ba&ah minimal lebar pondasi ditambah 2-1,

cm.

d. 9ebar penggalian disebelah atas disesuaikan dengan keadaan tanah(

dengan menghindari Kelongsoran.

e. "anah dasar pondasi harus dipadatkan dengan stemper atau 8ibro roller

hingga mencapai kepadatan 7,; tandard 'roctor.


8/54

$. Jika penggalian melampaui kedalaman yang ditentukan sedangkan lapis

tanah yang baik sudah dicapai pada peil yang ditentukan( maka galian

yang terlalu dalam tersebut harus ditimbun dengan pasir pasang dan

dipadatkan hingga kepadatan 7; atas beban 'emborong

g. etelah galian pondasi selesai segera dilakukan anti rayap.

-. P"ng#gan K",ali

a. 9apisan sirtu diba&ah pondasi harus dipadatkan dengan 8ibro =oller /

temper sehingga mencapai kepadatan minimal 7,;.

b. 'engurugan kembali dengan tanah :

1. "anah yang akan digunakan untuk pengurugan harus mendapat

persetujuan dari 'enga&as.

2. emua bahan)bahan organis( sisa)sisa bongkaran bekisting(

puing( sampah) sampah harus disingkirkan.

*. 3ongkaran)bongkaran tanah harus dipecahkan menjadi

komponen)komponen yang kecil terlebih dahulu.

+. 'emadatan harus dilakukan lapis demi lapis #Ma- 2, cm lapis

jadi% dengan 8ibro / stemper dengan memperhatikan kadar air

tanah sehingga memperoleh kepadatan minimal 7,;.

. etelah urugan kembali selesai dilakukan / diberi anti rayap.

/. P"laksanaan P+n*asi

a. 'elaksanaan pondasi harus dalam keadaan lubang pondasi kering.

b. Ketentuan mengenai struktur dan kualitas beton lihat 'asal pekerjaan

beton dalam buku spesi$ikasi ini dan gambar pondasi.

c. tek kolom( stek kolom penguat( sparing)sparing yang diperlukan

harus terpasang bersamaan dengan pekerjaan pondasi.

d. Ketentuan mengenai pondasi batu kali( lihat ketentuan pasangan batu

kali( dengan catatan:

1. "idak boleh ada rongga dalam pasangan tersebut.

2. 3atu kali disusun satu persatu dengan penyangga mortar.

e. 'elaksanaan pondasi juga harus memperhatikan gambar 6rsitek dan


9/54

M.>( jika ada kelainan / ketidak cocokan harus dikonsultasikan dengan

'erencana.

. P+n*asi Pasangan Ba& Kali

a. Kegiatan pekerjaan pasangan pondasi batu kali dilaksanakan pada

pekerjaan struktur dinding bata dalam bangunan( pagar dan lain)lain

sesuai gambar rencana.

b. 3ahan)bahan yang digunakan :

1. 3atu kali dan pasir muntilan( harus keras dan kekar serta

bermutu k&artsa yang disetujui 'enga&as 9apangan / 'erencana

dan ?&ner.

2. emen( sesuai ketentuan 'ortland !ement @ndonesia : A@ 5 )

1742.

*. 6ir yang dipakai harus bersih yang dapat diminum / ta&ar.

c. yarat 'elaksanaan

1. 3entuk pasangan batu kali harus sesuai dengan gambar rencana.

2. 6dukan mempunyai komposisi minimal 1'c : 'asir dandiberaben dengan aduk yang sama.

Pasal IV.0-.

PEKERJAAN STRKTR BAAH/PON)ASI )ALAM

1. Lingk! P"k"#$aan 3

a. "ermasuk dalam pekerjaan ini ialah : $ootplat.

b. 'elaksanaan pekerjaan ini meliputi penyediaan bahan( peralatan dantenaga kerja serta pelaksanaan pekerjaan beton sesuai dengan =K dan

gambar)gambar pelaksanaan yang telah disediakan untuk proyek ini.

2. Galian &ana4 !+n*asi.

a. Galian tanah untuk pondasi dan galian)galian lainnya harus dilakukan

menurut ukuran dalam( lebar dan sesuai dengan peil)peil yang

tercantum didalam gambar.

b. Kontraktor bertanggung ja&ab penuh atas segala kerusakan)kerusakan


10/54

sebagai akibat dari pekerjaan galian tersebut. 6pabila ternyata

penggalian melebihi kedalaman yang telah ditentukan( maka kontraktor

harus mengisi/mengurangi daerah tersebut dengan bahan)bahan yang

sesuai dengan syarat)syarat pengisian bahan pondasi yang sesuai

dengan spesi$ikasi pondasi.

c. Kontraktor harus menjaga agar lubang)lubang galian pondasi tersebut

bebas dari longsoran)longsoran tanah di kiri dan kanannya #bila perlu

dilindungi oleh alat)alat penahan tanah% dan bebas dari genangan air

#bila perlu dipompa%( sehingga pekerjaan pondasi dapat dilakukan

dengan baik.

d. 'engisian kembali dengan tanah bekas galian( dilakukan lapis demi

selapis( sambil disiram air secukupnya dan ditumbuk sampai padat.

'ekerjaan pengisian kembali ini hanya boleh dilakukan setelah diadakan

pemeriksaan dan mendapat persetujuan 'enga&as( baik mengenai

kedalaman / lapisan tanahnya maupun jenis tanah bekas galian tersebut.

(. Lan&ai k"#$a.

'enggalian tanah sampai lapisan sebagai dasar untuk perletakan merata(

lapisan dasar dari beton #plat concrete 1 : * : % supaya dibuat sebagai lantai

kerja dengan tebal tidak kurang dari cm. Diba&ah lantai kerja diberi lapisan

pasir yang dipadatkan setebal tidak kurang dari 1, cm atau sesuai gambar.

+. P"k"#$aan 5++& Pla&

a. m u m

'eraturan mum yang digunakan adalah "ata cara 'erhitungan

truktur 3eton ntuk 3angunan Gedung dan untuk hal)hal yang belumterjangkau dapat digunakan peraturan)peraturan( seperti 6"M( 6!@

dan peraturan lainnya yang rele8an.

b. 3esi 3eton #teel =ein$orcement%

1. emua besi beton yang digunakan harus memenuhi syarat)syarat:

'ada KA@ ")1)1771),*

3ebas dari kotoran)kotoran( lapisan lemak( minyak( karat dan

tidak cacat #retak)retak( mengelupas( luka dan sebagainya%


11/54

Mempunyai penampang yang sama rata.

Disesuaikan dengan gambar)gambar.1. 'emakaian besi beton dari jenis yang berlainan dari ketentuan)

ketentuan diatas harus mendapat persetujuan Direksi.

2. 3esi beton yang digunakan adalah dengan $y B 2+, M'a untuk

semua diameter tulangan.

*. 3esi beton harus berasal satu sumber #manu$acture% dan tidak

dibenarkan untuk mencampur adukan bermacam)macam sumber

besi beton tersebut untuk pekerjaan Konstruksi.

+. Kontraktor diharuskan mengadakan pengujian mutu besi beton

yang akan dipakai sesuai dengan petunjuk)petunjuk dari Direksi.

3atang percobaan diambil diba&ah kesaksian Direksi berjumlah

minimum * #tiga% batang untuk tiap)tiap jenis percobaan yang

diameternya sama( dengan panjangnya tidak kurang dari 1,, cm.

. 'ercobaan mutu besi beton juga akan dilakukan setiap saat

bilamana dipandang perlu oleh Direksi. emua biaya)biaya

percobaan tersebut sepenuhnya menjadi tanggung ja&ab

Kontraktor.

. 'emasangan besi beton dilakukan sesuai dengan gambar)gambar

dan mendapat persetujuan Direksi. Cubungan antara besi beton

satu dengan lainnya harus menggunakan ka&at besi beton( diikat

dengan teguh( tidak menggeser selama pengecoran beton dan

bebas dari tanah.

4. 3esi beton yang tidak memenuhi syarat)syarat karena kualitas(

tidak sesuai dengan spesi$ikasi harus segera dikeluarkan dari site.

setelah menerima instruksi tertulis dari Direksi( dalam &aktu

2-2+ jam.

c. 3eton

1. mum

• Kekuatan beton untuk 'ile cap dan loo$ adalah dengan

K B *,, kg/cm2 menurut KA@ ")1)1771),* dengan


12/54

de8iasi standard sebesar +, kg/cm2 3eton harus

merupakan bahan yang kuat dan tahan terhadap bahan)

bahan berbahaya #sperti asam dan garam% karena terletak

didalam tanah.

• 'engecoran beton harus dilakukan dalam keadaan lokasi

tidak berair. elama pengecoran dan pengeringan beton air tanah yang ada harus terus menerus dipompa untuk

mencegah rusaknya adukan beton akibat air dari luar.

• 6dukan #adonan% beton harus memenuhi syarat)syarat '3@)

1741 dan KA@ ")1)1771),*.

• 'anjang stek untuk penyambungan kolom atau untuk

penyambungan batang)batang tulangan minimal +, kali

diameter tulangan # +, d %.2. 'engecoran beton

• 6dukan beton harus secepatnya diba&a ketempat

pengecoran dengan menggunakan cara #metode% yang

sepraktis mungkin( sehingga tidak memungkinkan adanya

pengendapan agregat dan tercampurnya kotoran) kotoran

atau bahan lain dari luar.

• 'emakaian beton ready mix harus mendapat persetujuanDireksi( baik mengenai nama perusahaan( alamat maupun

kemampuan alat)alatnya.

• 'enggunaan alat)alat pengangkut mesin haruslah mendapat

persetujuan penga&as( sebelum alat)alat tersebut

didatangkan ketempat pekerjaan.

emua alat)alat pengangkut yang digunakan pada setiap

&aktu harus dibersihkan dari sisa)sisa adukan yang


13/54

mengeras.

•

'engecoran beton tidak dibenarkan untuk dimulaisebelum pemasangan besi beton selesai diperiksa oleh dan

mendapat persetujuan tertulis penga&as.

• 'engecoran harus dilakukan secara kontinyu tanpa berhenti

untuk keseluruhan dari seluruh 1 #satu tiang% dan diberi

tanda maupun tanggal pengecorannya.• 'engecoran dilakukan lapis demi lapis dan tidak dibenarkan

menuangkan adukan dengan menjatuhkan dari suatu

ketinggian yang akan menyebabkan pengendapan agregat.

• 3eton dipadatkan dengan menggunakan suatu 8ibrator

selama pengecoran berlangsung dan dilakukan sedemikian

rupa sehingga tidak merusak acuan maupun posisi

tulangan.Kontraktor harus menyediakan 8ibrator)8ibrator untuk

menjamin e$$isiensinya tanpa adanya penundaan.

• 'emadatan beton secara berlebih)lebihan sehingga

menyebabkan kebocoran ) kebocoran melalui acuan dan

lain)lain harus dihindarkan.

*. !uring dan perlindungan atas beton

• 3eton harus dilindungi selama berlangsungnya proses pengerasan terhadap matahari( pengeringan oleh angin(

hujan atau aliran air dan perusakan secara mekanis atau

pengeringan sebelum &aktunya.

• emua permukaan beton yang terbuka dijaga tetap basah

selama 1, hari dengan menyemprotkan air atau

menggenangi dengan air pada permukaan beton tersebut.

• "erutama pada pengecoran beton pada &aktu cuaca panas(


14/54

curing dan perlindungan atas beton harus diperhatikan.

Kontraktor harus bertanggung ja&ab atas retaknya beton

karena kelalaian ini.

. P+n*asi ,"sin',"sin

'ekerjaan ini diselenggarakan oleh Kontraktor ipil( dengan petunjuk)

petunjuk dari 'enga&as dan kerjasama dengan Kontraktor / ub Kontraktor

lainnya. emua harus mendapat persetujuan 'erencana / 'enga&as.

6. P"k"#$aan Sl++7 *an S&"k K+l+,

a. 'ekerjaan beton bertulang untuk sloo$ harus menggunakan beton

dengan mutu K B *,, kg/cm2 dan 3esi beton yang digunakan adalah

dengan $y B 2+, M'a untuk semua diameter tulangan. 3esi)besi harus

ditempatkan seperti pada gambar detail. elesai pekerjaan sloo$(

tanahnya harus ditimbun dan dipadatkan sampai peil yang diperlukan.

b. 'ekerjaan stek kolom( stek dinding dan stek kolom praktis :

• 3esi stek kolom harus memenuhi syarat spesi$ikasi.

• 3esi beton harus terpasang sesuai gambar rencana dan turut

dicor pada &aktu sloo$ dicor sampai batas permukaan atas sloo$.

• 3esi stek harus dijaga letaknya dan harus tetap lurus setelah

selesai pekerjaan sloo$.

Pasal IV.0/.

PEKERJAAN BETON STRKTR ATAS

1. Lingk! P"k"#$aan

a. "ermasuk dalam lingkup pekerjaan ini adalah :

emua pekerjaan beton struktur yang ada dalam masing)masing

jenis pekerjaan yang tercantum dalam 'asal)'asal buku =K ini antara

lain yang dikerjakan :

3eton 3ertulang truktur bangunan 2 lantai termasuk pekerjaan

dak( dan =umah 'ompa.


15/54

b. 'ekerjaan ini meliputi penyediaan bahan( peralatan dan tenaga kerja

serta pelaksanaan pekerjaan beton sesuai dengan =K dan gambar)

gambar pelaksanaan yang telah disediakan untuk proyek ini

2. P"*+,an P"laksanaan

'elaksanaan pekerjaan ini harus mengikuti :

emua ketentuan dalam KA@ ")1)1771),* terutama yang menyangkut

pekerjaan beton struktur.

(. Ba4an ' a4an Yang )ignakan

a. Semen1. emen yang digunakan untuk proyek ini adalah 'ortland !ement

jenis @@ menurut A@ 5 atau type @ menurut 6"M( memenuhi

.+,, menurut tandard !ement 'ortland yang digariskan oleh

6sosiasi !ement @ndonesia.

2. Merk yang dipilih tidak dapat ditukar)tukar dalam pelaksanaan

tanpa persetujuan 'enga&as 9apangan.

*. 'ersetujuan '! hanya akan diberikan apabila dipasaran tidak

diperoleh semen dari merk yang telah dipilih dan telah digunakan.

+. Merk semen yang diusulkan sebagai pengganti dari merk semen

yang sudah digunakan harus disertai jaminan dari kontraktor

yang dilengkapi dengan data teknis yang membuktikan bah&a

mutu semen pengganti setara$ dengan mutu semen yang

digantikannya.

. 3atas)batas pengecoran yang memakai semen berlainan merk

harus disetujui oleh 'enga&as 9apangan.

b. Aggregates.

6ggregates yang digunakan harus sesuai dengan syarat ) syarat

dalam KA@ ")1)1771),*( terdiri dari :

1. 'asir beton #aggregat halus%. Kadar lumpur tidak boleh melebihi

+; berat pasir beton.

2. Koral atau crushed stone #aggregat kasar% :


16/54

Carus mempunyai susunan gradasi yang baik( cukup syarat

kekerasannya dan padat #tidak porous%. Dimensi

maksimum 2( cm( dan tidak lebih seperempat dimensi

beton yang terkecil dari bagian konstruksi yang

bersangkutan.

Khusus untuk pekerjaan beton( diluar lapis pembesian yang

berat batas maksimum tersebut * cm dengan gradasi baik.

'ada bagian dimana pembesian cukup berat #cukup ru&et%

digunakan split pecah/giling mesin.

c. Besi beton

3esi beton yang digunakan ialah : besi beton polos mutu $y B 2+,

M'a e- Krakatau teel/setara( untuk semua diameter tulangan.

ntuk mendapatkan jaminan akan kualitas besi yang diminta(

maka disamping adanya certi$icate untuk setiap jenis diameter dari

pabrik( juga harus harus dimintakan certi$icate dari laboratorium baik

pada saat pendatangan secara periodik minimal 2 contoh percobaan

tarik #stress)strain% dan atau untuk setiap 2, ton besi. ntuk

pemotong tulangan tidak boleh mempergunakan alat pemanas #las%(

pemotongan dengan alat gunting atau besi cutter atau gergaji besi.

d. Admixture.

'emakaian bahan tambahan untuk perbaikan mutu beton dari

merk setara uper 'lastet = #kedap air% dan plastet no. 2 untuk beton

biasa. Aamun sebelumnya Kontraktor di&ajibkan mengajukan analisis

kimia serta test( dan juga bukti penggunaan selama tahun di@ndonesia. 'enggunaan harus sesuai dengan petunjuk teknis pabrik.

-. Ta&a 8a#a P"ngi#i,an )an P"n%i,!anan Ba4an

a. 'engiriman penyimpanan bahan pada umumnya harus sesuai dg.

jad&al pelaksanaan.

b. 'enyimpanan emen.

1. emen harus didatangkan disimpan dalam kantung/ak yang


17/54


18/54

d. usunan bekisting dengan penunjang)penunjang harus teratur sehingga

penga&asan atas kekurangannya dapat mudah dilakukan.

'enyusunan bekisting harus sedemikian rupa sehingga pada &aktu

pembongkarannya tidak akan merusak dinding( balok atau kolom beton

yang bersangkutan.

e. 'ada bagian terendah pada setiap pashe pengecoran dari bekisting

kolom atau dinding( harus ada bagian yang mudah dibuka untuk

inspeksi dan pembersihan.

$. Kayu bekisting harus bersih dan dibasahi air terlebih dahulu sebelum

pengecoran.

g. 6ir pembasahan tersebut harus diusahakan agar mengalir sedemikian

rupa agar tidak menggenangi sisi ba&ah dari bekisting.

h. 'emilihan susunan dan ukuran yang tepat dari penyangga)penyangga

atau silangan)silangan bekisting menjadi tanggung ja&ab kontraktor.

i. 'embongkaran 3ekisting:

!etakan tidak boleh dibongkar sebelum beton mencapai kekuatan

khusus yang cukup untuk memikul 2 - beban sendiri.

3ila akibat pembongkaran cetakan( pada bagian konstruksi akan

bekerja beban)beban yang lebih tinggi dari pada beban rencana( maka

cetakan tidak boleh dibongkar selama keadaan tersebut berlangsung.

'erlu ditentukan bah&a tanggung ja&ab atas keamanan konstruksi

beton seluruhnya terletak pada kontraktor( dan perhatian Kontraktor

mengenai pembongkaran cetakan ditujukan ke KA@ ")1)1771),*

dalam 'asal yang bersangkutan.

'embongkaran harus memberi tahu 'emberi "ugas / 6rsitek bila mana

ia bermaksud akan membongkar cetakan pada bagian)bagian

konstruksi yang utama dan minta persetujuan)nya( tapi dengan adanya

persetujuan itu tidak berarti Kontraktor terlepas dari tanggung

ja&abnya.

. P",asangan Pi!a'!i!a

'emasangan pipa dalam beton tidak boleh merugikan kekuatan konstruksi.


19/54

6. Kali&as B"&+n

a. Kontraktor harus memberikan jaminan atas kemampuannya untuk memenuhi kualitas beton ini dengan memperlihatkan data)data

pelaksanaan dilain tempat atau dengan mengadakan "rialmi-.

c. elama pelaksanaan harus dibuat benda)benda uji menurut ketentuan

yang disebut dalam KA@ ")1)1771),*.

d. 'ada masa permulaan pembetonan Kontraktor harus membuat

minimum 1 benda uji per 1( m* beton hingga dengan cepat dapat

diperoleh 2, benda uji yang pertama. 'engambilan benda)benda uji

harus dengan periode antara yang disesuaikan dengan kecepatan

pembetonan.

e. Kontraktor harus membuat laporan tertulis atas data)data kualitas

beton yang dibuat( laporan tersebut harus disyahkan oleh 'enga&as

lapangan laporan tersebut harus dilengkapi dengan harga

karakteristiknya.

$. elama pelaksanaan harus ada pengujian slump( minimum 4( cm

ma-imum 12( cm.

!ara pengujian slump adalah sebagai berikut :

1. 3eton diambil tepat sebelum dituangkan kedalam cetakan #beton%

#bekisting%.

2. !etakan slump dibasahi dan ditempatkan diatas kayu yang rata

atau plat beton.

*. !etakan di isi sampai kurang lebih 1/* nya kali dengan besi

diameter 1 mm panjang *, cm dengan ujungnya yang bulat

#seperti peluru%.

+. 'engisian dilakukan dengan cara serupa untuk dua lapisan

berikutnya. etiap lapis ditusuk)tusuk 2 kali dan setiap tusukan

harus masuk dalam satu lapis yang diba&ahnya.

. etalah atasnya diratakan( segera cetakan diangkat perlahan)

lahan( dan diukur penurunannya #slumpnya%.

g. 'engujian kubus atau silinder percobaan harus dilakukan di


20/54

laboratorium yang disetujui oleh penga&as 9apangan.

h. 'era&atan kubus atau silinder percobaan tersebut adalah dalam pasir basah tapi tidak tergenang air( selama 4 #tujuh% hari dan selanjutnya

dalam udara terbuka.

i. Jika dianggap perlu( maka kontraktor harus mengadakan percobaan

silinder umur 4 #tujuh% hari dengan ketentuan)ketentuan hasilnya tidak

boleh kurang ; kekuatan yang diminta pada 25 hari. Jika hasil kuat

tekan benda)benda uji tidak memberikan angka kekuatan yang diminta(

maka harus dilakukan pengujian beton ditempat dengan cara)cara yang

ditentukan dalam KA@ ")1)1771),* dengan biaya ditanggung

Kontraktor.

j. 'engadukan beton dalam mi-er tidak boleh kurang dari 4 detik

terhitung setelah seluruh komponen adukan masuk dalam mi-er.

k. 'enyampaian beton #adukan% dari mi-er ketempat pengecoran harus

dilakukan dengan cara yang tidak mengakibatkan terjadinya separasi

komponen)komponen beton.

l. 'emadatan beton harus menggunakan 8ibrator.

9. Sia#'sia# K+nsksi *an P",+ngka#an B"kis&ing

'embongkaran bekisting dan penempatan siar)siar pelaksanaan( sepanjang

tidak ditentukan lain dalam gambar( harus sesuai dengan KA@ ")1)1771)

,*.

iar)siar tersebut harus dibasahi lebih dahulu dengan air semen tepat sebelum

pengecoran lanjutan dimulai. 9etak siar)siar tersebut harus disetujui oleh

'enga&as 9apangan.

:. P"nggan&ian B"si

a. Kontraktor harus mengusahakan supaya besi yang dipasang benar

sesuai dengan apa yang tertera dalam gambar.


21/54

b. Dalam hal dimana berdasarkan pengalaman Kontraktor atau

pendapatnya mengalami kekeliruan( kekurangan atau perlu

penyempurnaan pembesian yang ada maka :

1. Kontraktor dapat menambah e-tra besi dengan tidak mengurangi

pembesian yang tertera dalam gambar( secepatnya hal ini

diberitahukan kepada 'enga&as 9apangan untuk sekedar

in$ormasi.

2. Jika hal tersebut diatas akan dimintakan oleh Kontraktor sebagai

kerja tambah( maka penambahan tersebut hanya dapat dilakukan

setelah ada persetujuan tertulis dari 'erencana dan disetujui

'emberi "ugas.

*. Jika diusulkan perubahan dari jalannya pembesian maka

perubahan tersebut hanya dapat dijalankan dengan persetujuan

tertulis dari 'erencana.

Mengajukan usul dalam rangka kejadian tersebut diatas adalah

merupakan juga ke&ajiban bagi Kontraktor.

c. Jika Kontraktor tidak berhasil mendapatkan diameter besi yang sesuai

dengan yang ditetapkan dalam gambar( maka dapat dilakukan

penukaran diameter besi dengan diameter terdekat dengan syarat :

1. Carus ada persetujuan dari penga&as 9apangan.

2. Jumlah luas besi tersebut tidak boleh kurang dari yang tertera

dalam gambar.

*. 'enggantian tersebut tidak boleh mengakibatkan keru&etan

pembesian ditempat tersebut atau didaerah o8erlepping yang

dapat menyulitkan pembetonan atau penyampaian penggetar.

10. P"#a;a&an B"&+n

a. 3eton harus dilindungi dari pengaruh panas( hingga tidak terjadi

penguapan cepat.

b. 'ersiapan perlindungan atas kemungkinan datangnya hujan harus

diperhatikan.


22/54

c. 3eton harus dibasahi terus menerus selama minimal 1, hari sesudah

pengecoran.

11. Tanggng Ja;a K+nak&+#

a. Kontraktor bertanggung ja&ab penuh atas kualitas konstruksi sesuai

dengan ketentuan)ketentuan diatas dan sesuai dengan gambar)gambar

konstruksi yang diberikan.

b. 6danya atau kehadiran 'enga&as 9apangan selaku &akil 3ou&her

atau 'erencana yang sejauh melihat/menga&asi/menegur atau memberi

nasehat tidaklah mengurangi tanggung ja&ab penuh tersebut diatas.

c. Jika 'enga&as 9apangan memberi ketentuan)ketentuan tambahan yang

menyimpang dari ketentuan yang telah digariskan di atas atau yang

telah tertera dalam gambar( maka ketentuan tambahan tersebut menjadi

tanggung ja&ab 'enga&as 9apangan( ketentuan tambahan ini harus

dibuat secara tertulis.

Pasal IV.0.

LAPISAN KE)AP AIR < ATER PROO5ING

1. Bagian'Bagian Yang P"#l )i"#i La!isan K"*a! Ai#

9apisan kedap air harus dipasang pada tempat tempat :

9antai ruang toilet( plat beton atap( plat beton canopy( talang seng( leu$el)

leu$el yang menjorok keluar bangunan( ground reser8oir bak mandi serta

tempat)tempat lain yang diperkirakan akan selalu berhubungan dengan air

dan tanah.

2. Ba4an K"*a! Ai# Yang )ignakan

a. ntuk atap beton dan talang beton menggunakan bahan sbb. :

)Merk onoshield *,, C

)Ele-ible dan elastis

)"ahan terhadap ultra 8iolet

)Kering dalam *, menit dalam iklim panas.


23/54


24/54

yang mengelilingi lantai toilet( lantai janitor plat beton atap( hingga

setinggi minimal 2, cm dari permukaan bidang tersebut.

f. Casil akhir dari pekerjaan lapisan kedap air harus merupakan suatu

lapisan dengan permukaan yang rata / tidak bergelombang serta tidak

berlubang)lubang atau bercelah)celah pada sambungan)sambungannya

ataupun keretakan)keretakan lainnya yang mungkin bisa menimbulkan

kebocoran.

-. P"ng$ian T"#4a*a! P"k"#$aan a&"#!#++7ing 3

a. Kontraktor harus mengadakan pengujian terhadap pekerjaan)pekerjaan

&aterproo$ing yang telah dilaksanakan.

b. 'engujian dilaksanakan dengan cara pengisian air keatas bidang yang

akan diuji tersebut hingga mencapai ketinggian minimal cm(

kemudian dilihat hasilnya selama * - 2+ jam.

/. P"#aikan P"k"#$aan 3

etiap permukaan &aterproo$ing yang rusak harus diperbaiki dengan cara)

cara yang dianjurkan oleh pabrik. 'erbaikan harus dilaksanakan sedemikian

rupa sehingga tidak mengganggu pekerjaan $inishing lainnya. 6pabila ada

pekerjaan $inishing yang rusak akibat perbaikan &ater proo$ing tersebut(

maka kerusakan perbaikan $inishing tersebut harus segera diperbaiki.

. S%a#a& P","li4a#aan

Kontraktor harus menjaga pekerjaan &ater proo$ing yang sudah selesai

dilaksanakan sehingga terhindar dari kejadian)kejadian yang bisa

menimbulkan kerusakan.

Pasal IV.06.

PEKERJAAN PENTP ATAP= LISTPLANK )AN TALANG

1. Lingk! P"k"#$aan )an K"&"n&an ,,

a. Menyediakan bahan( tenaga dan peralatan untuk pekerjaan ini.

b. 'ekerjaan meliputi pembuatan penutup atap( lisplank dan talang(

seperti disebut dalam persyaratan ini atau dalam syarat)syarat dan


25/54

spesi$ikasi khusus.

2. P"n&! A&a!a. Lingkup Pekerjaan

1. 'ekerjaan meliputi pemasangan penutup atap( bubungan nok(

gording dan lain)lain pekerjaan yang berhubungan dengan

pekerjaan ini.

2. 'ekerjaan yang berhubungan dengan pekerjaan ini : 'ekerjaan

konstruksi( atap( pekerjaan talang( pekerjaan listplank beton(

pekerjaan listrik dan penangkal petir.

b. Bahan-bahan.

1. 'enutup menggunakan genting Keramik 'lentong sesuai gambar

kualitas terbaik dengan &arna coklat.

2. ebelum dipasang atap( di atas usuk dipasang seng plat 3J9 15

kemudian baru dipasang reng baja ringan.

*. 3ubungan atap dari bahan yang sama satu produksi 3ubungan

atap / pertemuan)pertemuan lainnya( harus khusus dari produksi

yang sama dengan atapnya( begitupun &arnanya. 3entuknya

harus teratur menurut $ungsi penempatannya( dipasang pada

kedudukannya harus memakai baut/paku pe&arna khusus yang

dikeluarkan pabrik pembuatnya agar sesuai dengan &arna

gentengnya.

(. P"n&! Lis&!lank )"ngan Ka%

a. Lingkup pekerjaan

'ekerjaan meliputi pemasangan penutup listplank dari kayu jati k&litas

cat yang dilapis dengan cat)catan.

b. Bahan penutup listplank.

1. 'ermukaan terdiri dari permukaan halus dan bagian lainnya kasar

serta tidak boleh terdapat retak atau cacat ba&aan lainnya.

2. Carus menggunakan mutu bahan yang baik dan teliti cara

pelaksanaan biar tidak keropos.


26/54

c. Pemasangan Listplank

1. Dipasang tegak #8ertikal% pada rangka penyangga listplank dengan konsol)konsol beton yang sesuai didalam jumlah yang

cukup untuk menyangga berat( sisi permu)kaan yang halus

diletakkan dibagian luar

2. 3idang permukaan listplank harus tampak lurus dan rata.

*. 'ertemuan antara dua sudut harus siku tidak boleh terdapat celah

dan retak dengan bahan grounting.

Pasal IV.09.

PEKERJAAN PASANGAN

1. J"nis Pasangan *an P"nggnaann%a.

a. 'asangan batu kali untuk pondasi( sedang pasangan bata merah dan

bagian lain seperti yang ada dalam gambar rencana. b. 'asangan bata merah untuk sebagian besar dinding yang ada dalam

bangunan ini seperti yang ada dalam gambar rencana.

c. 'asangan bata merah trasram untuk dinding)dinding ruang toilet(

dinding)dinding luar bangunan dan bagian)bagian lain seperti

ditunjukkan dalam gambar rencana.

2. J"nis A*kan Yang )ignakan

a. 6dukan biasa dengan campuran 1'c : 'asir.Digunakan untuk seluruh pasangan pondasi batu kali( dan bata merah.

b. 6dukan trasram dengan campuran 1'c : * 'asir.

Digunakan untuk dinding)dinding km/&c( seluruh dinding luar

bangunan dan bagian)bagian lain seperti ditunjukkan dalam gambar

rencana.

(. J"nis Pl"s&"#an Yang )ignakan

a. 'lesteran biasa dengan campuran 1'c : 's digunakan untuk


27/54

permukaan)permukaan dinding pasangan bata merah.

b. 'lesteran trasram dengan campuran 1'c:*'sr. Digunakan untuk permukaan beton dinding ruang)ruang toilet( seluruh permukaan

dinding pasangan dibagian luar bangunan( dan seluruh dinding lantai

dasar sampai setinggi plus , cm dari permukaan lantai #kurang lebih

,(,,%.

-. Kali&as Ba4an Yang )ignakan

a. Batu Belah

3atu belah yang digunakan adalah batu belah * #tiga% muka( harus dari

jenis yang keras( kuat tidak mudah pecah( permukaannya halus tidak

berlubang)lubang #porous%.

b. Bata erah.

3atu bata yang digunakan harus memenuhi syarat)syarat sebagai

berikut:

1. 3atu bata harus baru( dan terbuat dari campuran tanah liat yang

dibakar dan mencapai kematangan sesuai standard dan disetujui

penga&as.

2. 3ilamana terdapat bahan yang tidak dapat sesuai tandard

tersebut diatas maka Direksi dapat menentukan jenis)jenis lain

yang ada dipasaran lokal dengan persyaratan)persyaratan yang

ditentukan.

*. Mempunyai si$at konduksi rendah( si$at isolasi suara dan

penetrasi air yang rendah.

+. eluruh permukaan datar / rata tidak melengkung( tanpa

cacat/berlubang ataupun mengandung kotoran( sudut)sudutnya

tidak tumpul.

. kuran seragam dengan standard nominal.

. Mutu setara$ produksi/lokal dengan persetujuan Direksi.

c. Bahan untuk adukan! plesteran dan acian.

3ahan campuran #air( semen dan pasir% yang digunakan untuk adukan


28/54


29/54

) 3agian)bagian lain yang ditetapkan dalam gambar

atau menurut petunjuk Konsultan.

.b 'asangan batu bata dengan campuran 1 '! : 'sr untuk semua

pasangan batu bata.

.c 3atu bata sebelum dipasang harus direndam dalam air terlebih

dahulu sampai jenuh.

.d 'asangan batu bata dilakukan bertahap( setiap tahap ditunggu

sampai kuat betul minimal 1 hari untuk pasangan berikutnya.

.e 3atu bata yang kurang dari F #setengah% tidak boleh dipasang

kecuali pada bagian)bagian yang membutuhkan.

.$ iar harus dikorek sebelum diplester dan pasangan batu bata

yang menempel dengan beton tidak boleh lubang)lubang.

.g 'asangan batu bata yang telah berdiri harus terus menerus

dibasahi air selama 4 hari setiap pagi hari.

.h 6ngkur)angkur dan 'engikat etiap hubungan antara dinding

bata merah dengan permukaan beton( harus diberi angkur yang

dibuat dari besi beton dengan bentuk( ukuran dan diameter

sesuai dengan kebutuhan. 'ermukaan beton yang berhubungan

dengan dinding bata harus dikasarkan dengan alat yang sesuai

agar adukan dinding dapat melekat.

.i ntuk dinding dengan luasan maskimal 12 m2( diharuskan

pelaksanaannya dengan penguatan kolom beton praktis dengan

tulangan pokok + 1, mm dan beugel 5 ) 2, cm.

Pasal IV.0:.

PEKERJAAN LANTAI

1. Lingk! P"k"#$aan

a. 'ekerjaan ini meliputi pengadaan bahan peralatan dan semua pekerja

yang berhubungan dengan pekerjaan penyelesaian lantai sesuai dengan

gambar kerja dan =K.


30/54

b. Kontraktor diharuskan memberikan contoh)contoh bahan lantai yang

akan dipasang( khususunya untuk diseleksi kualitas( &arna( tesktur(

bahan lantai untuk mendapat persetujuan dari Direksi 9apangan.

c. Kontraktor harus menyediakan jaminan tertulis dari 'rodusen/ sub)

kontraktor kepada 'emilik 'royek untuk setiap masing)masing

penggunaan bahan lantai dengan jangka &aktu jaminan minimal

#lima% tahun.

d. 'ekerjaan lantai yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut :

1. 'ekerjaan lantai Keramik.

2. 'ekerjaan lantai 'a8ing Colland.

Masing)masing pekerjaan lantai tersebut diatas uraiannya

adalah sebagai berikut :

2. P"k"#$aan Lan&ai K"#a,ik.

a 'ekerjaan lantai keramik dilaksanakan untuk eluruh lantai ruangan.

Data)data "eknis 3ahan.

3ahan : Keramik >H. 6@6 "@9>

kuran : 2,/2,( *,/*, dengan ketebalan 4 mm(

"oleransi ukuran I1; penyerapan air tidak lebih dari 1;.

Jenis : *,/*, "ype hite untuk =."unggu( =.'raktek(

Mushola( "eras. 2,/2, ro-y red untuk KM/!

b. Keramik yang akan dipasang adalah yang telah diseleksi dengan baik(

bentuk dan ukuran masing)masing unit sama( tidak ada bagian yang

gompal( retak maupun cacat.

c. ebelum pemasangan keramik tile untuk lantai dasar( terlebih dahulu

memadatkan tanah dengan stemper lalu dipasang rabat beton 1:*:

dengan tebal 1 cm kemudian pasir urug dengan tebal cm.

d. 'emotongan keramik harus dilakukan dengan menggunakan mesin

potong( bekas potongan harus digerinda dan diampelas sampai halus

dan rata.


31/54

e. 3ahan keramik sebelum dipasang harus direndam dalam air bersih

#"idak mengandung asam alkali% sampai jenuh.

$. 3ahan pengisi adalah grout semen ber&arna yang sesuai dengan &arna

keramik yang digunakan.

g. 6pabila hasil pemasangan keramik tile tidak rapih( tidak membentuk

garis lurus( retak dan hasil bergelombang( kontraktor harus

mengganti/mengulangi pekerjaan dengan biaya ditanggung sendiri oleh

kontraktor.

h. Keramik yang sudah terpasang harus dibersihkan dari segala macam

noda pada permukaan keramik( hingga betul)betul bersih.

i. Keramik yang sudah terpasang harus dihindarkan dari sentuhan/beban

selama * - 2+ jam dan dilindungi dari kemungkinan cacat akibat dari

pekerjaan lain.

Pasal IV.10.

PEKERJAAN )IN)ING.

1. Lingk! P"k"#$aan.

a. 'ekerjaan ini meliputi pengadaan bahan( peralatan semua pekerja yang

berhubungan dengan pekerjaan penyelesaian dinding sesuai gambar

kerja dan =K.

b. Kontraktor harus memberikan contoh)contoh bahan pelapis dinding

yang akan dipasang( khususnya untuk menentukan &arna( tesktur yang

akan ditentukan kemudian oleh 'emberi "ugas.

c. Kontraktor harus menyediakan jaminan tertulis dari prosedur ub

Kontraktor kepada 'emilik 'royek untuk setiap penggunaan bahan

dinding dengan jangka &aktu jaminan minimum tahun.


32/54

d. 'ekerjaan dinding bagian dalam bangunan #interior% meliputi pekerjaan

dinding dilapis keramik dan dinding dicat. 'ekerjaan dinding bagian

luar bangunan #e-terior% meliputi pekerjaan dinding plesteran cat.

2. P"k"#$aan )in*ing K"#a,ik.

a. Persyaratan Bahan.

1. 3ahan keramik yang digunakan untuk pelapis dinding pada ruangtoilet lantai dasar adalah bahan keramik produksi setara$ 6@6 "@9>

atau setara dengan ukuran 2, - 2, cm type Montana.'emilihan &arna

ditentukan kemudian oleh pemilik proyek atau oleh Direksi lapangan.

1. 'engendalian seluruh pekerjaan ini harus sesuai dengan

peraturan)peraturan 6"M( peraturan keramik @ndonesia A@)

17( '33 174, dan '3@ 1752.

2. 3ahan yang digunakan harus sudah dapat persetujuan dari

Direksi 9apangan( setelah diseleksi mengenai kualitas bahan(

&arna( tekstur dan bahan tidak boleh rusak( maupun cacat.

b. Syarat-syarat Pelaksanaan.

1. 'ada permukaan dinding beton/bata merah yang ada( keramik

dapat langsung diletakkan( dengan menggunakan perekat spesi

1'c :*'s( diaduk baik memakai larutan supercement( jumlah

pemakaian adalah 1,; dari berat semen yang dipakai dengan

tebal adukan tidak lebih dari 1( cm atau bahan perekat khusus(

dengan memperhatikan sehingga mendapatkan ketebalan

dinding seperti tertera pada gambar.

2. Keramik yang dipasang adalah yang telah diseleksi dengan

baik( &arna( moti$a tiap keramik harus sama tidak boleh retak(

gempal atau cacat lainnya.

*. 'emotongan keramik harus menggunakan alat potong khusus

untuk itu( sesuai petunjuk pabrik pembuat.


33/54

+. ebelum keramik dipasang( keramik terlebih dahulu harus

direndam air sampai jenuh.

. Ketinggian peil tepi atas pola keramik disesuaikan dengan

gambar.

. 6&al pemasangan keramik pada dinding dan kemana sisa

ukuran harus ditentukan( harus dibicarakan terlebih dahulu

dengan 'erancang/Direksi 9apangan sebelum pekerjaan

pemasangan dimulai.

4. 3idang dinding keramik harus benar)benar rata( garis)garis siar

harus benar)benar lurus( siar arah horiontal pada dinding yang

berbeda ketinggian peil lantainya harus merupakan garis lurus.

5. Keramik harus disusun menurut garis)garis lurus dengan siar

sebesar *) mm setiap perpotongan siar harus membentuk dua

garis tegak lurus.

iar)siar keramik harus diisi dengan bahan pengisi siar sehingga

membentuk setengah lingkaran seperti yang disebutkan dalam

persyaratan bahan dan &arnanya akan ditentukan kemudian.

7. 'embersihan permukaan ubin dari sisa)sisa adukan semen

hanya boleh dilakukan dengan menggunakan cairan pembersih

untuk keramik seperti


34/54

b. 'ekerjaan langit)langit meliputi :

'ekerjaan 'la$ond Gypsum2. Pla7+n* g%!s,

'enggantung 'la$ond menggunakan bahan besi Collo&.

'ersyaratan pemasangan pla$ond tersebut( harus sesuai dengan

rencana gambar( baik bentuk ukuran dan cara pelaksanaan. Casil

akhir pemasangan pla$ond lurus betul)betul baik dimana cara

pelaksanaannya sesuai dengan rencana gambar dan petunjuk)

petunjuk arsitek/ pimpinan proyek secara khusus.

3ahan)bahan yang dipakai antara lain :

'enutup : >ternit Kalsi board.

'erlengkapan list)list pro$il dan lain)lain.

a. 'emasangan rangka pla$ond:

1% =angka pla$ond dipasang sesuai dengan ketentuan yang tertera dalam

gambar.2% 'enggantung pla$ond harus dari bahan besi beugel diameter minimal 5

mm( dipasang pada jarak minimal 1(-1( m dan terpasang harus kuat.

*% 'ada pertemuan antara rangka yang satu dengan rangka lainnya(

sambungan harus benar)benar kokoh dan kuat( membentuk rangka)

rangka sesuai dimensi yang telah ditentukan dengan sudut siku)siku #7,

derajat%.

+% Casil akhir dari pemasangan rangka pla$ond( harus benar)benar rapi(

rata( kuat( kokoh dan stabil.

b. 'emasangan bidang pla$on dan list pal$ond:

1% 'emasangan Gypsum mengikuti pola yang telah ditentukan pada

gambar

2% Aaad)naad pada pertemuan pla$ond ditutup dengan dempul( amplas

halus hingga rata.

*% 'ermukaan pla$ond harus benar)benar rapih( rata( lurus( tidak boleh

melendut.


35/54

+% 9ist pla$ond dipasang segera setelah bidang pla$ond dinyatakan selesai

dan mendapat persetujuan dari 'erencana/Direksi 9apangan.

% 9ist pla$ond terpasang sesuai dengan gambar rencana atau atas

petunjuk 'erencana/Direksi 9apangan

% 9ist pla$ond sebelum dipasang harus sudah halus dan tidak boleh ada

yang rusak maupun cacat)cacat lainnya.

4% 'emasangan list pla$ond harus benar)benar lurus( rata dan rapat ke

bidang pla$ond maupun bidang tepinya/dinding.

5% Cubungan list pla$ond pada sudut harus dengan sambungan sudut

#sambungan manis% dan pertemuan antara list yang satu dengan yang

lainnya harus sedemikian rupa rapih.

7% 3ekas permukaan maupun sambungan sudut dan bukan sudut( harus

ditutup dengan dempul( diamplas halus dan rata.

1,% Casil akhir dari pekerjaan pemasangan bidang pla$ond dan list pla$ond(

harus benar)benar rapih( lurus rata dan tidak ada noda maupun cacat)

cacat lainnya.

Pasal IV.12.

PEKERJAAN PERLENGKAPAN SANITAIR.


a. ang termasuk dalam pekerjaan ini adalah penyediaan tenaga(

peralatan( bahan untuk pemasangan semua $i-tures pada ruang pantry

dan toilet.

b. 3ahan)bahan : Eloor drain : tandart.

Kran : Kran "embok e-el 41 C* baling.

!loset Jongkok : @A6

!loset Duduk : "?"?

c. 'emasangan

1. emua perlengkapan sanitair dipasang dalam keadaan kokoh

pada tempat)tempat yang sesuai gambar( dengan perkuatan besi


36/54

angkur dan mur baut yang sesuai.

2. ntuk pemasangan perlengkapan sanitair harus mengikutimetode pelaksanaan yang ditentukan oleh pabrik pembuatnya

dan gambar kerja.

*. 'ada saat pemasangan( hendaknya semua $i-ture harus

dihindari dari benturan)benturan( serta dalam keadaan

terpasang harus benar)benar bersih dari goresan)goresan

maupun kotoran)kotoran.

+. 'emasangan dilakukan sebelum pekerjaan $inishing plesteran

dan tiles dilaksanakan.

d. 'ekerjaan 'asangan antara lain :

1. 3ak air mandi.

ntuk pekerjaan pemasangan bak air mandi

keseluruhan yang ditentukan dari pasangan( digunakan

pasangan batu merah 1'c : *'s dilapis ubin keramik

2,/2 setara$ 6@6 "@9>( bentuk ukuran( penempatan

harus sesuai dengan rencana gambar.

'ersyaratan pemasangan :

ntuk pemasangan batu merah harus sesuai dengan

persyaratan seperti uraian terdahulu juga pemasangan

ubin keramik harus dengan persyaratan yang sama.

'enggunaan bak air mandi diluar ketentuan)ketentuan

dalam bab ini akan diatur/dijelaskan kemudian.

2. 'ekerjaan Link ) put / eptictank

'ekerjaan pembuatan harus dengan bentuk ukuran dan

cara pelaksanaan sesuai dengan rencana gambar.

'ersyaratan pelaksanaan :

Galian tanah sampai mencapai peil rencana.


37/54

rugan pasir urug setebal 2, cm

9antai kerja pasangan batu kosong setebal 2, cm(dikancing dengan pasir urug.

ebagai pekerjaan utama :

3uis beton 1+, cm.

"utup( dari beton bertulang 1'c:'s:*Kr.

#bentuk( ukuran sesuai rencana gambar(

syarat pelaksanaan sesuai KA@ ")1)

1771),*%.

Dinding dari pasangan batu merah kosong

sesuai gambar

a. yarat)syarat 'elaksanaan

a. emua bahan sebelum dipasang harus ditunjukkan kepada

'erencana/Direksi 9apangan beserta persyaratan/ketentuan pabrik untuk

mendapatkan persetujuan.

b. Jika dipandang perlu diadakan penukaran/penggantian bahan( bahan

pengganti harus disetujui 'erencana/Direksi 9apangan berdasarkan contoh

yang diajukan Kontraktor.

c. ebelum pemasangan dimulai( Kontraktor harus meneliti gambar)gambar

yang ada dan kondisi lapangan( termasuk mempelajari bentuk( pola(

penempatan( pemasangan sparing)sparing( cara pemasangan dan detail)

detail.

d. 3ila ada kelainan dalam hal ini apapun antara gambar dengan gambar(

gambar dengan spesi$ikasi dan sebagainya( maka Kontraktor harus segeramelaporkan kepada 'erencana/Direksi 9apangan.

e. Kontraktor tidak dibenarkan memulai pekerjaan di suatu tempat bila ada

kelainan atai perbedaan di tempat itu sebelum kelainan tersebut

dilaksanakan.

$. elama pelaksanaan harus diadakan pengujian/pemeriksaan untuk

kesempurnaan hasil pekerjaan dan $ungsinya.


38/54

g. Kontraktor &ajib memperbaiki/mengulangi/mengganti bila ada kerusakan

yang terjadi selama masa pelaksanaan dan masa pemeliharaan( atas biaya

Kontraktor( selama kerusakan bukan disebabkan oleh tindakan pemilik.

h. eluruh pekerjaan anitair dan perlengkapannya( harus dipasang sesuai

9etak( ketinggian( Konstruksi dan 'rosedur 'emasangan yang dikeluarkan

oleh 'rodusennya.

i. eluruh pekerjaan anitair harus ber$ungsi dengan baik( rapih( tidak ada

cacat dan tidak ada kebocoran)kebocoran.

Pasal IV.1(.

PEKERJAAN PENGE8ATAN

1. Ba4an K"&"n&an'k"&"n&an ,, 3

a. emua bahan cat harus diperoleh dari le8eransir yang telah disetujui

'erencana melalui 'enga&as 9apangan. emua cat yang digunakan

sekualitas D9H .

b. emua cat harus dipergunakan dan betul)betul sesuai dengan instruksi

pabriknya.

Juga dempul plamour dan cat dasarnya harus dikeluarkan dari pabrik

yang sama untuk masing)masing lapisan pemakaian. "idak boleh

mencampurkan bahan)bahan pengering atau bahan)bahan lain kedalam

cat jika tidak disarankan oleh pabrik cat yang bersangkutan.

a. !at yang akan digunakan berada dalam kaleng)kaleng yang masih disegel(

tidak pecah atau bocor dan mendapat persetujuan 'enga&as.

Kontraktor utama bertanggung ja&ab( bah&a &arna dan bahan catadalah tidak palsu dan sesuai dengan persetujuan 'erencana/

'enga&as.

b. ebelum dipakai harus diaduk sampai semua yang mengendap larut. 3ila

perlu diencerkan dengan bahan pengencer dengan bahan dan proporsi

sesuai dengan rekomendasi pabrik yang bersangkutan.


39/54

c. emua pekerjaan pengecatan harus dilakukan oleh 'ainting !ontractor dan

harus ada surat rekomendasi dari pabrik pembuat / Dulu- per&akilan

Ja&a "engah.

2. Ba4an *an k"&"n&an'k"&"n&an k4ss 3

a. !at pekerjaan kayu :

Carus mengandung bahan sintetis #syntetic resins% cat type gloss/

mengkilat.

b. !at pekerjaan baja/besi :

9apisan cat dasar harus yang mengandung o-id merah.9apisan penyelesaian #$inish% harus yang mengandung syntetic resins(

yang khusus untuk disesuaikan untuk pekerjaan tersebut.

c. !at dinding tembok :

!at untuk dinding luar dipakai cat jenis eaterhield dan dalam(

kolom( langit)langit dan sebagainya harus memakai cat emulsi(

berdasarkan alkyd resins( dengan cat dasarnya yang tahan alkali seperti

yang telah ditentukan.

d. 'ekerjaan pengecatan tidak boleh dimulai :

1. ebelum dinding atau bagian yang akan dicat selesai diperiksa

dan disetujui oleh 'enga&as.

2. ebelum bagian)bagian yang retak( pecah atau kotoran)kotoran

dibersihkan.

*. 6pabila dinding atau bagian yang akan dicat ternyata masih

basah( lembab atau berdebu.

+. ebelumnya didahului membuat percobaan pengecatan pada

dinding atau bagian)bagian yang akan dicat.

(. )a7&a# a4an'a4an 3

etelah kontrak ditanda tangani( kontraktor harus secepat)nya( tapi tidak

kurang dari 1 #satu% bulan sebelum memulai pekerjaan pengecatan(

mengajukan da$tar dari semua bahan)bahan yang akan dipakai untuk

pekerjaan pengecatan dan dekorasi kepada 'emberi "ugas. emua bahan)


40/54

bahan harus disetujui oleh 'emberi "ugas.

-. P",ili4an a#na 3emua &arna harus dipilih arsitek 'erencana( ?&ner dan kontraktor harus

mengadakan contoh &arna)&arna yang disetujui.

/. P"#sia!an ,, 3

a. ebelum meneruskan pekerjaan pengecatan dan plituran dan lain)lain

harus dicuci dan dijaga agar tidak ada debu beterbangan.

b. emua permukaan yang akan dicat harus dipersiapkan sesuai dengan

cara yang telah disetujui dan diuraikan dalam bab)bab yang rele8an.Dalam pelaksanaan pekerjaan ini harus disediakan banyak lap)lap

bersih.

. P"ng">a&an &",+k 3

"erutama dikerjakan pada plesteran( baik bagian luar maupun dalam.

a. 'ersiapan :

3iarkan permukaan mengering sebaik mungkin( jika terdapat

pengkristalan/pengapuran bersihkan dengan lap kering kemudiandengan lap basah dan biarkan selama +5 jam. 3ila

pengkristalan/pengapuran masih terjadi( ulangi lagi cara diatas sampai

proses pengkristalan/ pengapuran tersebut berhenti.

3ersihkan permukaan dari debu( kotoran dan persikan plesteran dan

sebagainya. 'erbaiki retak)retak serta kerusakan lainnya dan biarkan

mengering.

b. 'elaksanaan.

emua pengecatan tembok harus sesuai dengan cara dan prosedur dari

pabrik pembuat.

6. P"ng">a&an Ka% 3

a. 'ersiapan :

3iarkan kayu mengering sebaik mungkin bersihkan permukaan dari

debu( kotoran dan sebagainya. 3iarkan permukaan mengering sebaik


41/54

mungkin( jika terdapat pengkristalan/pengapuran bersihkan dengan lap

kering kemudian dengan lap basah dan biarkan selama +5 jam. 3ila

pengkristalan/pengapuran masih terjadi( ulangi lagi cara diatas sampai

proses pengkristalan/pengapuran tersebut berhenti.

3ersihkan permukaan dari debu( kotoran dan persikan plesteran dan

sebagainya. 'erbaiki retak)retak serta kerusakan lainnya dan biarkan

mengering.

b. 'elaksanaan.

emua pengecatan kayu harus sesuai dengan cara dan prosedur dari

pabrik pembuat.

9. K"a4lian 3

a. 'ekerjaan pengecatan hanya boleh dilaksanakan oleh orang)orang yang

sudah ahli dan berpengalaman dalam bidang ini.

b. eorang mandor yang benar)benar cakap harus menga&asi ditempat

tersebut selama pekerjaan dilaksanakan.

c. Kontraktor utama bertanggung ja&ab atas hasil pengecatan yang baik

dan harus mengatur &aktu sedemikian rupa sehingga terdapat urutan)

urutan yang tepat mulai dari pengerjaan dasar #nder coats% sampai

dengan pengecatan akhir #$inishing coats%.

d. 'ekerjaan pengecatan dianjurkan untuk dikerjakan oleh tenaga)tenaga

dari mana cat tersebut diproduksi atau ke painting khusus.

e. emua pekerjaan pengecatan harus mengikuti petunjuk dari penga&as

dan pabrik pembuat cat tersebut( serta mendapat persetujuan

penga&as.

:. Ba4an %ang 4a#s *is"*iakan n&k ,asa !","#i4a#aan 3

a. etelah pekerjaan pengecatan selesai( kontraktor harus menyimpan

sejumlah cat yang terpilih untuk persediaan jika ada perbaikan)

perbaikan yang dikehendaki selama masa pemeliharaan.

'ada &aktu penyerahan pekerjaan kedua kalinya #$inal%( kontraktor

harus menyerahkan kepada pemberi tugas cat)cat untuk $inishing

menurut jumlah)jumlah sesuai da$tar berikut ini.


42/54

Pasal IV.1-.PEKERJAAN KSEN= PINT= JEN)ELA )LL.


a. "ermasuk dalam pekerjaan ini adalah penyediaan tenaga kerja( bahan)

bahan yang diperlukan( peralatan termasuk alat)alat bantu dan

pengangkutan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini

sehingga dapat dicapai hasil pekerjaan yang maksimal.

b. Meliputi 'ekerjaan.1. Kusen dan daun pintu Kayu.

2. Kusen dan daun jendela 6luminium.

2. P"k"#$aan Ks"n Pin& *an J"n*"la

1. emua pekerjaan harus dikerjakan menurut instruksi penga&as :

=angka Kusen Jendela menggunakan bahan Kayu 3engkirai

ntuk Kusen 'intu menggunakan 3engkirai.

Kunci)kunci : #lihat pekerjaan kunci penggantung%.

Kaca : #lihat pekerjaan kaca%.

2. Gambar 'elaksanaan #hop Dra&ing%.

a. Gambar pelaksanaan menunjukkan ukuran( besaran)besaran

ketebalan(kekuatan($inish( detail)detail pertemuan dan

hubungannya dengan konstruksi secara keseluruhan.

b. emua pekerjaan yang akan dirakit dan dipasang harus sesuaidengan desain arsitek dan gambar kerja yang disetujui

'erancang.

*. 'ekerjaan 'ersiapan.

a. 'eriksa semua ukuran di gambar kerja dan disesuaikan dengan

kondisi di lapangan sebelum dilakukan penyetelan. etiap

terdapat perbedaan segera diberitahukan kepada Direksi

9apangan akan memberikan keputusan tentang perbaikannya.


43/54

b. "anda)tanda cacat akibat benturan menjadi tanggungan

kontraktor.

+. 'ekerjaan 'elaksanaan.

a. 'ekerjaan pembuatan/penyetelan dan pemasangan kusen beserta

kaca harus dilaksanakan oleh yang ahli dalam bidangnya dan

disetujui Direksi 9apangan.

b. ntuk mendapat ukuran yang tepat( pihak pabrikasi kusen dan

sebaagainya harus datang ke lapangan dan melakukan

pengukuran.

c. ntuk mendapat hasil yang baik( pembuatan / penyetelan kusen

harus dilakukan di bengkel secara maksimal dan di lapangan

tinggal pasang.

d. 6ntara tembok/kolom/beton dan kusen harus diisi dengan

semen yang dicampur dengan air saja.

e. 'emasangan kaca pada kusen diberi sedikit kelonggaran untuk

ruang muai.

$. emua detail pertemuan harus halus( rata dan bersih dari

goresan serta cacat yang mempengaruhi permukaan kayu.

g. Kaca diberi tanda setelah terpasang.

. 'erlindungan 3ahan.

'erlindungan terhadap kayu bahan seluruhnya menjadi tanggung ja&ab

Kontraktor( oleh karenanya Kontraktor &ajib memberikan perhatian

mengenai cara)cara pengangkutan( penyimpanan dan lain)lain dengan

cara terbaik.

. 'engetesan.

a. Kontraktor &ajib melakukan pengetesan dengan hasil yang

baik( jika hasil pengetesan gagal( kontraktor &ajib melakukan

perbaikan dan pengetesan ulang hingga mencapai standard test

yang disyaratkan.

3iaya test dan lain)lain menjadi tanggung ja&ab kontraktor.


44/54

b. 'engetesan terdiri sebagai berikut :

'er$ormance test #test terhadap kebocoran air(test terhadap kebocoran udara( beban angin(

kekedapan suara dan lain)lain% harus

dilaksanakan di laboratorium yang disetujui oleh

'enga&as 9apangan.

Material test #test terhadap bahan( berat dan

lain)lain% dilaksanakan di dalam negeri yang

disetujui 'enga&as 9apangan.

4 Casil test harus diserahkan secara lengkap kepada 'enga&as

9apangan.

5. Garansi #Jaminan%.

a. Kontraktor &ajib memberikan garansi bahan selama tahun

dan garansi pemasangan selama 1, tahun( terhitung sejak

selesainya masa pera&atan.

b. Garansi bahan sebagai perlindungan kemungkinan terjadinya

cacat pe&arnaan( sedang garansi pemasangan sebagai

perlindungan kemungkinan terjadinya kebocoran udara atau air

akibat dari aplikasi yang tidak sempurna.

(. P"k"#$aan *an Pin& Panil Ka%.

a. 9ingkup 'ekerjaan.

1. Meliputi semua pekerjaan seperti memasak( memahat(

menyetel( membuat lidah)lidah( sponeng dan lain)lain pekerjaan

yang diperlukan untuk menyambung kayu dengan baik.

2. Menyediakan plat)plat logam( sekrup)sekrup( paku)paku dan

lain)lain untuk keperluan pelaksanaan.

b. 3ahan)bahan.

1. 3ahan kayu kam$er kualitas politur.

2. 'engikat berupa paku mur( baut( sekrup dll harus digal8anisir

sesuai dengan A@) 3ab. @.


45/54

c. 'elaksanaan.

1. Carus dilakukan pengukuran ditempat pemasangan( bilaterdapat kelainan) kelainan agar segera dilaporkan kepada

Direksi 9apangan untuk mendapat persetujuan perubahan)

perubahannya.

2. Kontraktor harus membuat gambar rencana pembuatan untuk

dimintakan persetujuannya lebih dahulu dari Direksi 9apangan.

*. Diatas kusen pintu dan jendela( untuk yang lebih lebar dari 1.,,

m harus dipasang balok beton bertulang #latei%. ntuk yang

lebih kecil dari 1.,, m harus dipasang bata rollag dengan

adukan 1'c : *'s.

-. Ala& P"#l"ngka!an Pin& *an J"n*"la.

a. 9ingkup 'ekerjaan.

1. 'ekerjaan ini meliputi penyediaan tenaga kerja( bahan)bahan(

perlengkapan daun pintu / daun jendela seperti kunci( engsel

dan alat)alat bantu lainnya untuk melaksanakan pekerjaan

hingga tercapainya hasil pekerjaan yang baik dan sempurna.

2. 'emasangan alat penggantung dan pengunci dilakukan meliputi

seluruh pemasangan pada daun pintu kayu( daun pintu

alumunium dan daun jendela kayu seperti yang ditunjukkan /

disyaratkan dalam detail gambar.

b. 3ahan)bahan.

• Candle on rose( lock case untuk =uang 'ublic dan ruang ruang

yang lain. Kuali$ikasi e-. 9inea ,2 + >.

• 'ull Candle( Dead bolt( Elush bolt untuk Candle pengunci( grendel

untuk daun ganda. Kuali$ikasi 'ull Candle e-. 9inea 171( Dead 3olt

e-. K>AD ?9@D D9 2 *2 D( Elush 3olt e-. >9" 3 2+ A'

• =ambuncis untuk 'engunci jendela. Kuali$ikasi =ambuncis e-. >

3 ,+


46/54

c. 'ersyaratan 3ahan.

1. emua


47/54

pengenal ini dihubungkan dengan cincin nikel kesetiap anak

kunci.

e. 'ekerjaan >ngsel.

ntuk pintu)pintu panil pada umumnya menggunakan engsel pintu

merk lokal( &arna standart( dipasang sekurang)kurangnya * buah

untuk setiap daun pintu dan 2 buah untuk setiap daun jendela dengan

menggunakan sekrup kembang dengan &arna yang sama dengan &arna

engsel( jumlah engsel yang dipasang harus diperhitungkan menurut

beban berat daun pintu( tiap engsel memikul maksimal 2, kg.

$. 'ersyaratan 'elaksanaan.

1. >ngsel atas dipasang 0 25 cm #as% dari permukaan atas pintu.

>ngsel ba&ah dipasang 0 * cm #as% dari permukaan ba&ah

pintu. >ngsel tengah dipasang ditengah)tengah antara kedua

engsel tersebut.

2. ntuk pintu toilet( engsel atas dan ba&ah dipasang 0 25 cm

dari permukaan pintu( engsel tengah dipasang di tengah)tengah

antara kedua engsel tersebut.

*. 'enarik pintu #door pull% dipasang 1, cm #as% dari permukaan

lantai.

+. 'emasangan lockcase( handle dan backplate serta door closer

harus rapi( lurus dan sesuai dengan letak posisi yang telah

ditentukan oleh 'enga&as( apabila hal tersebut tidak tercapai(

Kontraktor &ajib memperbaiki tanpa tambahan biaya.

/. P"k"#$aan Ka>a.

a. 'enggunaan :

eluruh penggunaan kaca e-terior kecuali ada ketentuan lain

menggunakan jenis =ayband mm sedangkan untuk kaca menerus

memakai 'hanasap 3lue 5 mm e- 6sahi Mas / setara$( dengan

pemasangan sesuai dengan kebutuhan atau rencana gambar.

b. 3 a h a n :


48/54

Kaca harus standard dari pabrik yang disetujui dan yang tebalnya

seperti disebutkan dalam gambar( kaca harus plat( rata dan jernih dan

tidak ada bintik ) bintik / noda)noda lainnya.

c. 'emasangan kaca pada kusen kayu :

'emasangan kaca harus betul)betul dijamin kerapiannya /kekuatannya.

ntuk menghindari kaca pecah akibat panas #memuai% pemasangannya

harus diberi ruang muai sesuai dengan prosedure pemasangan

kusen/kaca.

d. Membersihkan dan memperbaiki :

1. emua kaca yang selesai dipasang harus diberi tanda silang

dengan kertas ditempel dengan lem hal tersebut dimaksud

untuk menghindari benturan)benturan akibat salah masuk.

2. etelah selesai dipasang dan akan diserahkan yang ke @( kaca

harus dibersihkan( yang retak/pecah atau gores)gores harus

diganti dengan yang baru.

e. yarat)syarat 'elaksanaan

1. emua pekerjaan dilaksanakan dengan mengikuti petunjuk

gambar( uraian( dan syarat)syarat dalam buku ini.

2. emua bahan yang telah terpasang harus yang disetujui oleh

'erencana/Direksi 9apangan

*. 3ahan yang telah terpasang harus dilindungi dari kerusakan

dan benturan serta diberi tanda agar mudah diketahui( tanda)

tanda tidak boleh menggunakan kapur( tanda harus dibuat

dari potongan kertas yang direkatkan dengan menggunakanlem aci.

+. 'emotongan kaca harus rapi dan lurus( diharuskan

menggunakan alat pemotong kaca lurus.

. 'emotongan kaca harus disesuaikan dengan ukuran rangka(

minimal 1, mm masuk kedalam alur kaca pada kusen.

. 'embersihan akhir dari kaca harus menggunakan kain katun

yang lunak dengan menggunakan cairan pembersih.


49/54

4. Cubungan kaca dengan kaca atau dengan material lain tanpa

melalui kosen( harus diisi dengan lem silikon transparan(

cara pemasangan dan persiapan pemasangan harus

mengikuti petunjuk yang dikeluarkan oleh pabrik.

5. Kaca harus terpasang rapi( sisi tepi harus lurus dan rata(

tidak diperkenankan retak dan pecah pada tepinya( bebas

dari segala noda dan bekas goresan.

7. Dalam keadaan tertutup atau dibuka( kaca tidak boleh

bergetar( yang menandakan kurang sempurnanya

pemasangan seal.

1,. 'emasangan seal harus menjamin bah&a tidak akan terjadi

kebocoran yang diakibatkan oleh air maupun udara.

11. 'emasangan kaca harus dari arah dalam bangunan.

12. elurah hasil pemasangan harus benar)benar rapi( bersih dan

tidak ada cacat/noda.

. Railling &angga.

.a Dikerjakan untuk seluruh railling tangga sesuai dengan rencanagambar( sedang bentuk( ukuran dan cara pelaksanannya sesuai dengan

spesi$ikasi teknis.

.b 'ersyaratan pelaksanaan harus betul)betul kuat( rapi .

c. 3ahan yang dipergunakan adalah 3esi Collo&.

Pasal IV.1.

PEKERJAAN PENGHIJAAN < LAN)S8APING

1. Yang 4a#s *ik"#$akan 3

a. ang harus dikerjakan adalah perbaikan tanah( penanaman dan

penataan tanaman hias dan peneduh #landscaping%( penanaman rumput(

pemupukan dan penyiraman dan pera&atan sampai tanaman tersebut

tumbuh sehat sesuai dengan komposisi dan ungkapan yang diuraikan

design.


50/54

b. 'elaksanaannya meliputi :

1. 'enanaman pohon sesuai dengan rencana gambar.

2. 'enanaman tanaman hias sesuai dengan rencana gambar

*. =umput gajah / rumput jepang.

2. P"k"#$aan P"n*a4lan 3

a. Membersihkan areal perencanaan dari semua kotoran sisa)sisa

bongkaran #brangkal% sisa)sisa material bangunan( diangkut dandikeluarkan dari lokasi.

b. Mencabut dan menyingkirkan rumput atau perdu liar yang tidak

diinginkan dan dicabut sampai akarnya #tidak boleh dipotong%(

diangkut dan dikeluarkan dari lokasi.

c. Menyiapkan bak)bak/tong untuk menampung air yang akan

dipergunakan menyiram sebanyak mungkin( agar tanaman maupun

lahan selalu lembab.(. P"k"#$aan &ana4 3

a. etelah dibersihkan dari kotoran maupun perdu( tanah/lokasi yang

akan dibentuk harus dicangkul/digemburkan dahulu sebelum ditutup

dengan tanah permukaan yang subur #tanah merah%

b. 'embentukan tanah permukaan #top soil 9end $orming% harus tidak

borongan dan cukup padat penimbunannya.

c. "anah penimbunan permukaan harus tanah subur #merah% dan tidak boleh mengandung pupuk buatan( bersih dan tidak mengandung rayap

#thermit%.

d. 'enimbunan tanah yang akan ditanami rumput baru minimal

ketebalannya adalah *, cm padat dan diairi.

e. Galian untuk penanaman pohon( penimbunan harus sekali tanah baru

yang sudah dicampur dengan pupuk kandang.

Galian tersebut tidak boleh langsung ditanami( dibiarkan paling sedikit


51/54

2 hari agar susut/hilang derajat keasamannya

$. 'emadatan tanah dilakukan secara berlapis)lapis #*-1,cm% sertadisiram dahulu sebelum dilakukan pelapisan berikutnya.

g. "anah yang digunakan untuk menimbun tidak diperkenankan

mengambil dari kebun atau sa&ah( diutamakan tanah dari galian

pondasi atau semacamnya #tanah dalam% dan tidak mengandung biji

rumput.

h. "anah yang digunakan untuk menimbun harus mendapat persetujuan

penga&as sebelum disebarkan.

-. P"k"#$aan Panana,an 3

a. Pohon :

1. 'enanaman penghijauan yang masuk kategori pohon harus

terlebih dahulu harus mempersiapkan lobangnya( dianginkan

minimal 2 hari baru dilakukan penanaman.

2. etelah tertanam( pohon harus disangga #akur% dengan bambu

agar tidak mudah roboh dan disiram dengan air terus menerus.

b. Rerumputan :

1. "anah yang akan ditanami rumput baru harus dikupas ma-imal

) 4 cm( baru ditimbun dengan tanah baru #merah%.

2. 'enanaman untuk semua jenis rumput harus digebal( rapat dan

dipadatkan dengan papan #gebleg% sambil disiram air terus

menerus.

/. P"k"#$aan P",!kan 3

a. ntuk pemupukan yang digunakan ialah pupuk kandang( prosesnya

harus dicampur tanah timbunan.

Kondisi pupuk sebaiknya cukup kering( kelembabannya bisa diperoleh

dengan menyiram air #pupuk kandang basah tidak boleh dipergunakan

karena disamping polusi dan derajat asamnya relati$ tinggi%.

b. 'upuk buatan #urea% hanya boleh dipergunakan setelah proses

penanaman selesai dan berumur 1 ) 2 minggu( penggunaannya harus


52/54

hati)hati #untuk pohon ditanamkan disekelilingnya( untuk rumput bisa

dicampur dengan air untuk disiramkan%.

c. "empat penyiraman pupuk harus dibuatkan atap( terlindung terhadap

panas dan air( terutama untuk urea penempatannya harus sedemikian

rupa sehingga tidak terpengaruh kelembaban tanah #dibuatkan para)

para%

. P"n%i#a,an Ai# 3

a. ntuk menyiram air dianjurkan menggunakan selang karet yang cukup

panjang( apabila hal tersebut tidak memungkinkan bisa menggunakan

karet penyiram #gembor%( tidak diperkenankan menggunakan ember

biasa #kecuali untuk menyiram pohon%.

b. 'enyiraman rumput( ground co8er dan schruba dilakukan 2 hari sehari

#pagi dan sore%( sedangkan pohon pada siang hari dengan debet yang

cukup banyak.

'enyiraman mempergunakan air bersih #air sungai boleh asal

jernih%.

6. P"n%iangan *an P",+&+ngan 3

a. Rumput :

=umput baru boleh dipotong #pembetukan% setelah berumur *( bulan(

pemangkasannya boleh dengan gunting babat maupun mesin potong

ketinggian minimal yang ditinggikan 0 * ) + cm untuk lamuran.

b. Ground Cover :

Jenis tanaman ini tidak boleh dipotong tanpa ijin penga&as lapangan(

tanaman harus dibiarkan sampai menjalar sampai betul)betul menutup

permukaan tanah tersebut #permukaan yang diinginkan%.

d. Pohon (treas). :

1. 'ohon yang ber$ungsi sebagai peneduh dan ditanam untuk

menghutankan area( tidak boleh dipotong daun maunpun

batangnya( kecuali apabila pohon tersebut menganggu kabel

listrik dan sebaginya.


53/54

2. elama dalam proses tumbuh apabila ada kerontokan daun

supaya dibiarkan saja( tidak boleh digoncang)goncang karena

dika&atirkan merenggangkan kekenyalan akar terhadap tanah

yang belum merekat betul.

9. P","#si4an *an P"#lin*ngan 3

a. 'elaksana setiap hari berke&ajiban membersihkan lingkungan dari

sampah sisa)sisa penanaman #kranjang)kranjang pembungkus%(

rontokan daun kering( tanah yang berceceran dan lain sebagainya(

sehingga lokasi selalu bersih setiap hari.

b. 'elaksana harus selalu melindungi tanamannya baik dari gangguan

ternak( manusia maupun serangga yang tidak diharapkan #ulat dan

sebagainya%.

"erhadap bahaya tersebut #ulat%( tanaman harus disemprot dengan

pestisida dengan kadar yang disetujui penga&as serta apabila ada satu

tanaman yang diperkirakan parah penyakitnya harus segera dicabut dan

disingkirkan agar( tidak menjalar ketanaman lain.

c. elama berlangsungnya masa penanaman( pelaksana berke&ajiban

mejaga kebersihan lingkungan( baik jalan maupun dinding)dinding

bangunan dan sebagainya.

'engotoran terhadap subyek)subyek tersebut menjadi tanggungan

pelaksana untuk membersihkan( bila perlu mengecatkan kembali.

Pasal IV.16.

PEKERJAAN PAGAR HALAMAN.

1. 9ingkup 'ekerjaan :

a. "ermasuk dalam pekerjaan ini adalah penyediaan tenaga kerja( bahan)

bahan yang diperlukan( peralatan termasuk alat)alat 3antu dan

pengangkutan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini

sehingga dapat dicapai hasil pekerjaan yang maksimal.

b. 'ekerjaan pagar meliputi :

1. 'agar samping kanan dan kiri dibuat semua #seluruh kapling


54/54

bangunan yang ada%

2. 'agar depan berbentuk tiang pilar bermoti$

2. 'ekerjaan pagar samping kanan dan kiri :

a. Dibuat dari pagar tembok( dengan pondasi lajur batu kali dengan

perkuatan beton praktis #kolom dan ring balk%.

b. 3eton praktis dengan campuran 1'c : 2's : *Kr ukuran sesuai gambar

dengan tulangan pokok + N 1, mm dan beugel N 5 12 cm.

c. Einishing pagar dengan plesteran 1'c : 's diaci halus dan dicat tembok

@!@ atau Mo&ile- &arna ditentukan kemudian.

*. 'ekerjaan pagar depan :

a. 'agar depan dibuat dengan pondasi lajur batu kali dengan perkuatan

beton praktis #kolom( dan sloo$%.

b. 3eton praktis dengan campuran 1'c : 2's : *Kr ukuran sesuai gambar

dengan tulangan pokok + N 1, mm dan beugel N 5 12 cm.

c. Einishing pagar dengan plesteran di$inish cat tembok @!@ atau Mo&ile-.

Contoh RKS Teknik

Documents

Transcript of Contoh RKS Teknik