1 Jono, Bedah UGM 2007

CIN- Bedah Umum

ABSES

Dr SN

Pada abses yang telah dilakukan incise, rongganya tdk boleh disumbat/diisi kassa. Karena

bila diisi kassa berarti malah menambah adanya dead space. Untuk mengeluarkan sisa-

sisa cairan dari kavum bekas abses tetapi tidak membuat dead space, berikan drain lunak

seperti drain dg sarung tangan (Penrose drain). Dengan pemberian Penrose drain tsb

maka tidak ada ruang mati, dan bekas abses akan lebih cepat mengalami granulasi,

sehingga bekas abses cepat menutup.

Eksisi klavus

Dr ID : Pd klavus sering ukuranya tampak besar, tetapi sebenarnya yg tampak besar

adalah jaringan mati (keratosis), shg untuk mencegah ekscisi terlalu lebar (efeknya

penyembuhan lebih lama, lebih nyeri, dapat menjadi sikatrik yang lebar), sebelum eksisi

dilakukan dulu eksisi tangensial (dikerok) shg tertinggal matanya saja yg biasanya lebih

kecil.

Tubex-Tes untuk Tifus Abdominalis

Lebih sensitif dibanding test widal , 5 hari post infeksi sudah positif. Nilainya

0-2 : Negatif

2-6 : Positif lemah

6-10 : Positif Kuat

PENURUNAN FUNGSI TUBUH

Perioperatif : Mulai umur 40 tahun, setiap tahun fungsi tubuh turun sebesar 1%.

ALBUMIN EKSOGEN

Albumin eksogen (dari luar tubuh) setelah ditransfusikan tidak bertahan lama, akan

hilang dalam 2-3 hari. Albumin eksogen diperuntukan untuk memperbaiki sirkulasi (syok,

dll) bukan untuk menambah albumin tubuh. Jika tidak ada gangguan sirkulasi dapat

diberikan FWB,FFP atau WB dan pasien dianjurkan diet tinggi protein.

KADAR HB MINIMAL UNTUK OPERASI

Kadar Hb minimal untuk operasi adalah 7 g% (bukan 10 g%), karena dg Hb sebesar 7%

sudah cukup untuk menjamin oksigenasi jaringan, kecuali pada pasien sepsis perlu kadar

Hb minimal 9 g%. (lihat catatan jantung)

TETANUS

Dr NK : Pasien tetanus mati krn gagal napas akibat otot-otot respirasi kejang, bukan krn

rtoksin tetanusnya.