Chapter I

download Chapter I

of 4

Transcript of Chapter I

  • 12

    BAB 1

    PENDAHULAN

    1.1. Latar Belakang

    Pencemaran lingkungan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas

    kehidupan makhluk di sekitarnya sehingga masalah pencemaran lingkungan ini

    menjadi salah satu hal yang paling krusial. Pencemaran lingkungan sering pula

    dikaitkan dengan keberadaan industri. Hal ini tidak terlepas dari kegiatan industri

    yang melibatkan penggunaan bahan-bahan kimia yang berbahaya terutama limbah

    industri jika terlepas ke lingkungan tanpa melalui proses pengolahan lebih lanjut

    sehingga bahan-bahan tersebut dapat diurai oleh mikroorganisme di lingkungan

    pembuangannya.

    Perkembangan industri yang sangat pesat pada zaman ini banyak menimbulkan

    permasalahan lingkungan. Masalah yang paling utama yang dihadapi oleh industri

    sekarang adalah pencemaran lingkungannya yang bersumber dari pembuangan limbah

    dari kegiatan industri.

    Seperti yang kita ketahui bahwa limbah merupakan hasil sampingan dari

    proses industri. Limbah ini berupa padatan, cairan ataupun gas yang semuanya

    memiliki sifat-sifat fisika dan kimia yang dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan

    dan bahkan bisa berakibat fatal bagi masyarakat setempat bila terkonsumsi. Oleh

    karena itu, industri perlu memiliki penanganan yang baik mengenai limbah industri.

    Universitas Sumatera Utara

  • 13

    PT. Sinar Oleochemical International (SOCI) merupakan salah satu perusahaan

    yang mengolah minyak kelapa sawit menjadi asam-asam lemak dan gliserin. Sebagai

    industri pengolahan, perusahaan ini juga tak terlepas dari masalah limbah terutama

    limbah cair. Sumber limbah cair ini berasal dari pengolahan refined bleached

    deodorized palm olein (RDBPO) , refined bleached deodorized palm stearin (RBDPS)

    serta PKO menjadi asam-asam lemak dan gliserin. Limbah cair ini memiliki suhu

    yang cukup tinggi ketika keluar dari tangki pengolahan dan mengandung minyak,

    lemak serta senyawa anorganik dan organik lainnya sehingga limbah ini tak mungkin

    dapat diurai oleh mikroorgansime sebelum diolah terlebih dahulu.

    Adapun cara pengolahan limbah cair PT. SOCI adalah melalui proses fisika,

    kimia and biologi. Pada proses fisika, pengolahan limbah akan didasarkan pada

    perbedaan densitas minyak atau lemak dengan campuran air lainnya. Sedangkan pada

    proses kimia, pengolahan dilakukan dengan penambahan bahan kimia tertentu, yaitu

    dengan bahan polimer Poli Aluminium Klorida (PAC). Senyawa ini berperan sebagai

    koagulan terhadap suspensi koloid yang terkandung dalam limbah cair. Kemudian

    suspensi yang terkoagulasi akan diendapkan sehingga terpisah dengan air.

    Perlu diketahui bahwa pada penambahan PAC sebagai koagulan harus

    memenuhi persyaratan tertentu agar kinerja PAC optimal. Adapun faktor yang

    mempengaruhinya adalah pH, temperatur, turbiditas, pengadukan (mixing), pengaruh

    garam.

    Oleh sebab itulah maka penulis memilih judul karya akhir sebagai berikut:

    Universitas Sumatera Utara

  • 14

    OPTIMASI PROSES KOAGULASI DALAM PENJERNIHAN AIR

    LIMBAH DI PT. SINAR OLEOCHEMICAL INTERNATIONAL (SOCI) MEDAN

    BERDASARKAN PENGARUH KONSENTRASI PENAMBAHAN POLI

    ALUMINIUM KLORIDA UNTUK MENURUNKAN TURBIDITAS AIR

    LIMBAH.

    1.2. Permasalahan

    Sebagai industri pengolahan minyak sawit menjadi asam-asam lemak dan gliserin, PT.

    SOCI tentulah memiliki masalah dengan pengelolaan limbahnya. Namun untuk

    mengatasi masalah limbah, PT. SOCI menetapkan standard pengolahan limbah

    sehingga limbah tersebut tidak berbahaya bagi komunitas di lingkungan sekitarnya.

    Limbah cair yang keluar dari tangki proses produksi PT. SOCI masih

    mengandung banyak minyak dan asam-asam lemak serta senyawa organik dan

    anorganik lainnya. Limbah ini kemudian akan menuju tangki pemisahan oil separator

    untuk dipisahkan secara fisika yang didasarkan pada perbedaan densitas minyak dan

    air. Kemudian hasil pemisahan fisika ini akan diteruskan menuju tangki pemisahan

    kimia yang dilakukan dengan penambahan bahan koagulan Poli Aluminium Klorida

    (PAC) sehingga terbentuk flok-flok yang terpisah dengan air. Dan kemudian akan

    diteruskan ke tangki pemisahan lainnya.

    Adapun hal yang menjadi permasalahan dalam tugas akhir ini adalah cara

    penentuan konsentrasi dari penambahan PAC dan cara penanggulangan pengaruh

    yang mempengaruhi penambahan PAC sehingga kinerja PAC mampu optimal.

    Universitas Sumatera Utara

  • 15

    1.3. Tujuan

    Untuk mengamati dan membandingkan jumlah konsentrasi PAC untuk

    mengoptimalkan proses koagulasi limbah cair yang berasal dari proses produksi

    RBDPS dan RBDPO.

    1.4. Manfaat

    1. Hasil eksperimen ini dapat dimanfaatkan oleh PT. SOCI dalam proses

    pengolahan limbah cair yang dihasilkan di dalam kegiatannya khususnya

    untuk proses koagulasi.

    2. Meningkatkan wawasan dan pengetahuan penulis di dalam bidang pengolahan

    limbah cair khususnya proses koagulasi.

    Universitas Sumatera Utara