CASE MATA Pseudofakia

7/25/2019 CASE MATA Pseudofakia

1/43

SAJIANKASUSDepartemen Ilmu Penyakit

Mata

Elisa Soetanto406138065

Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit MataPeriode 14 Desember 2015 16 Januari 2015

R !"ayan#kara emaran#

$akultas Kedokteran %ni&ersitas 'arumana#ara


2/43

(y)*

+uru'K

4, t"

Islam1

Menika"

1-)04)0.45,5

endan#Mulyo

emaran#

IDENTITAS PASIEN


3/43

Pen#li"atan matakiri silau

Kelu"an%tama


4/43

Ri/ayat Penyakit ekaran#

211215

perasikatarak

Mera" endo

3ytrolmembaik

Kontrol pen#li"ata

n silau

4 2,1215


5/43

Ri/ayat Penyakit Da"ulu

ipertensi

Diabetes Mellitus

Jantun#

7ler#i obat peniilin Ri/ayat op katarak D t"

2012


6/43

Ri/ayat Penyakit Keluar#a

ipertensi

DiabetesMellitus

Jantun#

Kelu"an yan#sama


7/43

Kebiasaan

Merokok

la"ra#a

Membaa8 menulis ataumenonton dalam 9arakdekat


8/43

7namnesis istem

Cerebrospinal Dalam batas normal

Cor Dalam batas normal

espirasi ! P"l#o Dalam batas normal

Ab$o#en Dalam batas normal

Uro%enital Dalam batas normal

E&ster#itas !'"s&"los&eletal

Dalam batas normal

Kesimpulan7namnesisPen#li"atan mata kiri silau

Post op "ari ke 58 mata kiri mera" kemudian diberikan obat endo3ytrol membaik

Kelu"an #atal dan nyeri disan#kal


9/43

Pemeriksaan D Penilaian

Diker9akan 'idak:isus Jau" 084 $1 084 ;

Re0825 a 145

> ;

Koreksi 1)0 $1 ;:isus Dekat > > ;

Proyeksi sinar > > ;

Persepsi

?arna - - ;

Pemeriksaan ub9ekti ;

Cdema > > > > ;

iperemis > > > > ; Ptosis > > > > ;

*a#op"t"almos > > > > ;

Ctropion > > > > ;

Cntropion > > > > ;

5) !ulu mata


11/43

Pe#eri&saan (D (S

PenilaianDi&er,a&a

nTi$a&

6) 7paratus *akrimalis

akus lakrimal

iperemis > > ; Cdem > > ;

$istel > > ;

Puntum lakrimal

C&ersi > > ;

Dis"ar#e > > ;

) Kon9un#ti&a

K) !ulbi

?arna - .ipere#is

/per$araan

s"b&on,"tia

$i s"perior2

;

:askularisasi ;

(odul > > ;

Cdema > > ;

K) 'arsal superior i eremis > > ;


12/43

Pe#eri&saan (D (S

PenilaianDi&er,a&a

nTi$a&

K) 'arsal in > ;

$olikel > > ; Papillae > > ;

Korpus alineum > > ;

,) klera

?arna Puti" Puti" ;

Inamasi > > ;

.) Kornea

Ke9erni"an Jerni" Jerni" ;

%kuran 12 mm 12 mm ;

Permukaan *iin *iin ;

*imbus Jerni" Jerni" ;

InEltrat > > ;

De 5 ,aitan post

op

;

Cdema > s"perior ;

10) =amera ouli


13/43

Pe#eri&saan (D (S

PenilaianDi&er,a&a

nTi$a&

11) Iris

?arna itam

keoklatan

itam

keoklatan

;

inekia > > ;

Iridodonesis ;

(eo&askularisasi > > ;

12) Pupil

%kuran 4 mm 4 mm ; !entuk !ulat !ulat ;

'epi Rata Rata ;

imetris imetris imetris ;

Reeks direk ;

Reeks indirek ;

1-) *ensa

Ke9erni"an Jerni" Jerni" ;

*uksasio > > ;

7 > ;

I* ;


14/43

Kesimpulan Pemeriksaan


15/43

ResumePemeriksa

anTela $iperi&sa seoran% pasien pere#p"an ber"sia 48 ta"n$atan% "nt"& &ontrol post op &atara& ari &e 8 Pasien#en%el" pen%liatan #ata &iri #asi sila" .ari &e 5 postop pasien #en%el" #atana #era $an terasa #en%%an,al&e#"$ian &el"an #e#bai& setela $iberi&an obat en$o7trol

Pa$a pe#eri&saan $i$apat&an 9(D : 04 +1Kore&si S 0;5 C -0


16/43

DI7+(ID pseudo


17/43

'erapi (on

$armokol#i

Men9elaskan kepada pasien men#enai kelu"an pasien dan"al "al yan# dapat ter9adi post operasi

Menyarankan kepada pasien kontrol ke dokter untukmen#e&aluasi post operasi


18/43

Dubia7d :isam

Dubia ad bonam7d :itam

Dubia ad bonam7d

anationam

Dubia ad bonam7d$untionam

!onam7dKosmetikam

Pro#nosis


19/43

ANAT('I DAN +ISI(=(>I=ENSA

'I(J7%7( P%'7K7


20/43

'erletak di dalam bola mata yaknidibelakan# iris8 didalam kamera okuliposterior

!ikon&eks8 a&askular8 seperti akram8 tak

ber/arna dan "ampir transparansempurna) 'ebal F 4 mm dan diameter .mm

Di ba#ian peri


21/43


22/43

65 lensa terdiri dari air8 sekitar -5>nya

protein @kandun#an proteinnya tertin##i diantara 9arin#an tubu"A)

Kandun#an kalium lebi" tin##i di lensa

daripada di kebanyakan 9arin#an lain) 7samaskorbat dan #lutation terdapat dalam bentukteroksidasi maupun tereduksi)

*ensa tidak mempunyai pembulu" dara" serta

9arin#an sara


23/43

$un#si mem


24/43

i


25/43

KATAAK

'I(J7%7( P%'7K7


26/43

kekeru"an lensa yan# men#ara"kepada penurunan keta9aman &isualdanatau aat


27/43

+e9ala

Pen#li"atan berkabut atau 9ustruterlalu silau saat meli"at a"aya)

?arna terli"at pudar) ulit meli"at saat malam "ari)

Pen#li"atan #anda saat meli"at satu

benda den#an satu mata) +e9ala initer9adi saat katarak bertamba" luas)


28/43

tadium KatarakInsipien Imatur Matur Hipermatur

Kekeruhan Ringan Sebagian Seluruh Masif

Cairan lensa Normal Bertambah

(air masuk)

Normal Berkurang

(air+massa

lensa keluar)

!esar*ensa

(ormal *ebi" besar (ormal Keil

Iris Normal er!orong Normal remulans

Bilik mata

!epan

Normal "angkal Normal "alam

Su!ut bilik

mata

Normal Sempit Normal erbuka

#isus + $ $$ $$$

%en&ulit ' laukoma ' *eitis+glauk

oma


29/43

K7'7R7KIPCRM7'%R


30/43

TATA=AKSANA

KATAAK

Medikamentosa

Pembeda"an

C3tra =apsuler =ataratC3tration @C==CA

Intra =apsuler =ataratC3tration @I==CA

mall Inision =ataratur#ery @I=A

P"aoemuliEation

'EDIKA'ENT(SA

Pen#"ambat aldose reduktase men#"ambat kon&ersi #lukosa

men9adi sorbitol) 7#en antikatarak lainnya

termasuk sorbitol-loweringagent8 aspirin8 glutathion-raisingagentdan antioksidan &itamin =dan C)


31/43


32/43

I(DIK7I

Indikasiosial

IndikasiMedis

K('R7I(DIK7I

In


33/43

Komplikasi Post perati&e

Post p

Penin#katan'I

Kebooroaninsisi

Perdara"an

subkon9ti&a Cdema kornea Crosi epitel kon9uti&itis

Penan#anane#era

Cndo


34/43

PR+(I

asil pembeda"an yan#

baik dapat menapai .5

Keber"asilan tanpa komplikasi padapembeda"an den#an C==C atau


35/43

PSEUD(+AKIA

'I(J7%7( P%'7K7


36/43

kondisi dimana mata ap"akia tela" dilen#kapiden#an lensa intraoular untuk men##anti lensa

kristal

*ensa intraoular adala" lensa buatan yan#

terbuat dari semaam plasti@polimetilmetakrilatA yan# stabil8 transparan danditoleransi ole" tubu" den#an baik

) *ensa ini san#at keil8 lunak den#an diameterantara 5> mm dan tebal 1>2 mm


37/43

JC(I I*

$le3ible I*

Ri#id I*

!lue li#"tElters

eparinoatin#7sp"eri

optis


38/43

Komplikasi

Intra perati


39/43

Pe#baasa

n'ela" diperiksa seoran# pasien perempuan berusia4, ta"un yan# datan# ke Poliklinik Mata R!"ayan#kara untuk kontrol pasa operasi katarakmata kiri "ari ke ,)

Pasien men#elu" pen#li"atan mata kiri silau)ebelumnya pasien men#elu" mata kiri mera" danterasa men##an9al pada "ari ke 5 post operasinamun kelu"an membaik setela" diberikan obat

endo 3ytrol)Pasien perna" melakukan operasi katarak pada matakanannya pada ta"un 2012 den#an men##unakanlensa tanam)Pasien mempunyai ri/ayat kenin# manis se9ak -


40/43

Pada pemeriksaan didapatkan B:D 0)4 $1Koreksi B 0)5 = >0)25 a) 145 1)0: 0)4Koreksi belum dilakukanKon9un#ti&a bulbi B "iperemis di ba#iansuperior @perdara"an subkon9uti&aA

Kornea B Cdema @A ba#ian superior*ensa B D I* @A5 Ja"itan di superior


41/43

!erdasarkan anamnesis dan pemeriksaan yan#dilakukan pasien didia#nosis den#an dia#nosisutama D Pseudo


42/43

Kesi#p"

lan!erdasarkan "asil dari anamnesa pasien8pemeriksaan sub9ekti


43/43

Da

CASE MATA Pseudofakia

Documents

Transcript of CASE MATA Pseudofakia