BUSINESS PLAN OAT BANANA ALMOND CAKE

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kapita Selekta Kewirausahaan Yang Dibina Oleh Imam Hanafi, Dr., M.Si, MS

Oleh:

PURRI ASTRIANATA SARI115030100111042

KELAS J

UNIVERSITAS BRAWIJAYAFAKULTAS ILMU ADMINISTRASIJURUSAN ILMU ADMINISTRASI PUBLIKMALANG2014PENDAHULUAN

1. Latar BelakangIndonesia memiliki permasalahan yang begitu kompleks, terutama pada aspek ekonomi. Krisis ekonomi yang berkepanjangan menyebabkan meningkatnya jumlah pengangguran dan tindak kejahatan. Sehingga mengakibatkan semakin rumitnya penyelesaian dari masalah nasional. Jumlah pengangguran dari tahun ke tahun terus meningkat, hal ini disebabkan kurangnya lapangan pekerjaan sedangkan jumlah lulusan sekolah menengah dan perguruan tinggi terus bertambah. Akibatnya terjadi ketidakseimbangan antara jumlah lapangan pekerjaan dengan orang yang akan bekerja. Apalagi diperparah dengan timbulnya aksi PHK dari beberapa perusahaan yang mengalami kebangkrutan. Masalah pengangguran sebenarnya bisa diatasi jikalau negara mampu menyediakan lapangan pekerjaan sebanyak mungkin. Namun hal ini sepertinya tidak mungkin bisa secepatnya terealisasi, karena banyaknya kendala baik dari segi ekonomi maupun sumber daya manusia (SDM) itu sendiri.Kewirausahaan menjadi salah satu pembelajaran yang diberikan di perguruan tinggi. Dengan adanya pembelajaran ini diharapkan mahasiswa mampu membuka lapangan pekerjaan dan mengurangi tingkat pengangguran, khususnya dari kalangan terdidik (sarjana dan diploma). Program pembelajaran kewirausahaan ini dimasukkan dalam kurikulum dengan kisaran bobot per semester antara 2 sampai 3 SKS, dengan pertemuan/sesi tatap muka di kelas 3 jam per minggu, sementara dalam sistem politeknik bisa berarti 2 kali 3 jam pertemuan kelas dalam satu minggu. Seperti yang dipaparkan Ditjen Dikti (2006 : 245) bahwa Selama menjadi pilot project, Kuliah Kewirausahaan yang setara dengan 2 SKS, menjadi tanggung jawab LPM Perguruan Tinggi pengusul, sedangkan Jurusan/Fakultas sebagai pelaksana, di bawah koordinasi Pembantu/Wakil Rektor urusan akademis. Pelaksanaan kuliahpun tidak akan jauh berbeda dengan pengajaran mata kuliah lainnya yaitu dalam bentuk klasikal, pengajaran teori di dalam kelas di mana mahasiswa umumnya merupakan peserta yang pasif. Padahal dalam setiap proses pembelajaran supaya efektif peserta didik atau mahasiswa harus terlibat di dalam pengalaman belajarnya.Keberadaan Perguruan Tinggi di tengah tengah masyarakat, sangat diharapkan dapat menjalankan fungsi utamanya sebagai lembaga penyelenggara pendidikan yang sekaligus menjalankan perannya sebagai agen pembaharu (agent of change) dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitarnya. Pemberdayaan Bisnis Center di Perguruan Tinggi diharapkan mampu membangkitkan gerakan pelaku bisnis skala kecil dan menengah.Oleh karena itu disini saya akan membuat rencana bisnis berdasarkan faktor negara Indonesia yang beriklim tropis, maka saya berinisiatif membuat inovasi camilan baru dengan harga terjangkau untuk pasar mahasiswa, yang saya beri nama Oat Banana Almond Cake. Dan bahan utamanya terbuat dari oatmeal yang mengandung banyak manfaat.Oatmeal adalah jenis gandum berserat tinggi yang membantu mengurangi tingkat kolesteroldarah. Karena itu, oat baik bagi kesehatan termasuk kesehatan jantung. Oatmeal atauhavermut banyak disarankan para ahli gizi sebagai menu makanan sehat. Oatmeal merupakanpilihan santap pagi favorit yang disajikan bersama susu dan buah. Tak hanya itu, oatmealjuga enak dimasak sebagai sup, bubur, hingga puding. Pilih oat instant untuk memudahkandalam pengolahan di dapur.

Makanan yang satu ini memang kurang begitu populer dikalangan masyarakat Indonesia. Bubur gandum atau oatmeal ini bukan sekedar sumber karbohidrat biasa. Sereal ini merupakan sumber terbaik yang dibuat dari biji gandum yang diproses dengan tidakmenghilangkan sumber seratnya. Lapisan terluar (oatbran) pada biji bagian dalam gandum (groats) itulah yang dijadikan sereal yang menjadi makanan utama negara Skotlandia dan Irlandia itu, sebagai sumber serat terbaik yang dapat dicerna manusia. Spesialis gizi klinis dari R.S. Fatmawati, Jakarta, Dr. Pauline Endang Praptini M.S mengatakan konsumsi bubur gandum sebanyak 70 gram secara rutin setiap hari dapat mengikat kolesterol dan mengeluarkannya dari dalam tubuh. Serat yang terdapat pada oat dapat menyerap kolesterol. Konsumsi oat secara rutin dapat menurunkan kolesterol dalam tubuh dan menjaga tubuh terserang penyakit jantung koroner.Menurut American Cancer Society oats merupakan serat larut yang dapat menurunkan kolesterol LDL tanpa menurunkan kolesterol HDL. LDL adalah kolesterol jahat sedangkan HDL adalah kolesterol baik. Oats juga mengandung glikemi yang rendah. Dengan begitububur gandum sangat baik bagi penderita diabetes karena tingkat gula darah yang dihasilkansetelah makan sangat rendah.Tinnginya kadar LDL merupakan penyebab utama meningkatnya kasus jantung koroner.Meskipun ada terapi farmakologi yang lebih cepat untuk menurunkan LDL, namun terapi dengan mengonsumsi sereal gandum lebih sehat dan tanpa efek samping. Memang sedikitrepot dan memakan waktu.Selain itu bubur gandum adalah sumber gizi baik lainnya seperti vitamin E, zinc, selenium, tembaga, besi dan magnesium. serta sumber protein yang baik bagi tubuh.2. Rumusan MasalahDari latar belakang di atas, dapat diketahui bahwa usaha produksi dan pemanfaatan Oat Banana Almond Cake memiliki prospek yang bagus untuk dikembangkan, serta memberikan manfaat bagi kami untuk belajar membuat usaha.

3. Tujuan Sesuai dengan latar belakang diatas, maka tujuan dari program ini adalah :1. Mengembangkan potensi jiwa kewirausahaan mahasiswa.2. Mendapatkan profit dari usaha produksi dan pemasaran Oat Banana Almond Cake.3. Menciptakan kreasi baru dalam produk kue.

4. Luaran yang DiharapkanLuaran yang diharapkan dari program ini adalah dapat membuka usaha produksi dan pemasaran Oat Banana Almond Cake yang menguntungkan. Selain itu, produk Oat Banana Almond Cake ini dapat menambah khasanah kuliner camilan kue di Indonesia. Dengan berbagai keunggulan dan kreatifitas yang sangat menarik, diharapkan akan tercipta brand image yang baik dari produk Oat Banana Almond Cake, sehingga mendapatkan tempat yang khusus di tengah-tengah masyarakat. Usaha ini juga akan membuka kesempatan kerja baru.

5. Manfaat Adapun manfaat yang diharapkan dapat diperoleh dari ide kreativitas usaha ini antara lain:1. Segi Ekonomi: a. Bagi Masyarakat.Masyarakat dapat memperoleh Oat Banana Almond Cake yang enak dan bermanfaat, serta dengan harga yang terjangkau bagi semua kalangan masyarakat. Selain itu muga baik untuk kesehatan, tidak menyebabkan penyakit.b. Bagi Pemerintah.Menciptakan kesempatan usaha bagi masyarakat sehingga dapat membantu mengurangi pengangguran.2. Segi Sosial: a. Bagi MasyarakatDapat mengurangi resiko timbulnya penyakit akibat bahan kimia berbahaya yang terkandung dalam berbagai macam makanan saat ini, seperti makanan pengawet dalam bentuk kemasan kaleng saat ini.b. Bagi PemerintahDapat mendukung program kembali ke alam dan diversifikasi pangan lokal yang dicanangkan pemerintah khususnya pada oatmeal.

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA OAT BANANA ALMOND CAKE1. Aspek ProduksiDalam suatu usaha, aspek produksi meliputi tenaga kerja, modal, ketersediaan bahan baku, dan proses pembuatan produk. Dalam hal ini adalah produk Oat Banana Almond Cake keempat aspek tersebut dijelaskan sebagai berikut:a. Untuk tahap awal tenaga kerja yang digunakan adalah dari kelompok penulis sendiri. Namun, dalam perkembangan dan untuk kesinambungan usaha, tidak menutup kemungkinan untuk menambah tenaga kerja. Penambahan tenaga kerja ini bisa disebabkan oleh perkembangan permintaan terhadap Oat Banana Almond Cake.b. Untuk modal usaha ini berasal dari investasi penulis, di mana modalnya disesuaikan dengan dana yang diajukan dalam proposal. Investasi ini terdiri dari : Modal Kerja (Working Capital)Modal kerja yang digunakan dalam usaha Oat Banana Almond Cake ini berasal dari modal pribadi. Modal kerja (working capital) ini dapat berupa materi (dana) maupun non materi (ilmu pengetahuan). Peralatan Pembuat Oat Banana Almond CakeInvestasi yang lainnya adalah berupa alat-alat yang akan digunakan dalam pembuatan Oat Banana Almond Cake. Alat-alat ini antara lain gelas toples, mangkuk, dan sebagainya. c. Bahan baku utama untuk membuat Oat Banana Almond Cake adalah oatmeal. Bahan ini sangat mudah didapatkan di pasar swalayan atau toko terdekat. Selain oatmeal, bahan pendukung lainnya yang digunakan dalam pembuatan Oat Banana Almond Cake adalah pisang, kacang almond, cookies dan susu yang digunakan sebagai hiasan dan penambah variasi dalam Oat Banana Almond Cake. d. Proses Pembuatan Oat Banana Almond Cake Tahap pertama yaitu masukkan oatmeal, susu dan gula dalam mangkuk, kemudian aduk rata. Tahap kedua yaitu masukkan potongan pisang dan almond dalam mangkuk aduk rata. Tahap ketiga yaitu masukkan 1-2 sendok adonan oat tadi ke dalam cangkir/jar, letakkan cookies diatasnya, tuangkan lagi adonan oatmeal lalu letakkan cookies diatasnya sampai atas cangkir/jar (jangan sampai menutupi bibir cangkir). Tahap keempat yaitu letakkan 1-2 sendok yoghurt diatasnya dan hias sesuai selera.

2. Alat dan BahanAlat yang diperlukan dalam produksi : 1. Cangkir/Jar2. Mangkuk3. Sendok4. Gelas Takar5. Pisau 6. Serbet Bahan yang diperlukan dalam produksi :1. Oatmeal 2. Gula3. Susu4. Yoghurt 5. Raw almond6. Pisang7. Cookies

3. Proses dan Spesifikasi Rencana Usahaa. Penyediaan tempat dan alat-alat produksi.Penyediaan tempat sudah dilakukan sebelumnya karena tempat sudah tersedia. Persiapan alat-alat produksi diperkirakan akan selesai dalam waktu 1 minggu.b. Pelaksanaan Kegiatan1. Produksi Oat Banana Almond CakeProses produksi Oat Banana Almond Cake ini dilakukan di rumah. Produksi dilakukan oleh pengelola usaha secara mandiri. Produk yang dihasilkan akan dipasarkan secara langsung kepada konsumen.2. Pengenalan Produk (Promosi)Pengenalan produk sebagai kegiatan promosi dilakukan dengan menyebar brosur di lingkungan Universitas Brawijaya, sekitar Jl. MT. Haryono serta di tempat kawasan kost-kostan kota Malang lainnya yang dekat dengan Jl. MT. Haryono3. PemasaranSistem penjualan yang akan dilaksanakan pada usaha Oat Banana Almond Cake penjualan secara langsung ke konsumen. Penjualan akan kami lakukan dengan membuat kedai minimalis di Jalan MT Haryono.

ASPEK MANAJEMEN1. Struktur Manajemen Usaha Oat Banana Almond Cake

Pengelola(Pemilik)

BagianKeuanganBagianOperasionalBagianPemasaran

2. Penjelasan Tugas dan Tanggung Jawaba. Pengelola (Pemilik) Pengelola yang dimaksud disini ialah orang-orang yang memiliki ide untuk mengelola usaha Oat Banana Almond Cake. Sebagai pemilik ide juga sebagai pemilik modal, sehingga sangat berperan dalam pengambilan segala keputusan, sebagai penanggung jawab dalam menjalankan usaha ini. Mempunyai wewenang untuk memerintah atau memimpin baik itu dalam proses produksi sampai operasional usaha.b. Bagian Keuangan Sebagai pembantu pemilik usaha dalam mengurus bidang keuangan, baik pemasukan maupun pengeluaran usaha. Bertugas membuat laporan keuangan usaha. Mengelola gaji karyawan.c. Bagian Pemasaran Melakukan kegaiatan pemasaran terhadap konsumen melalui brosur, media elektronik seperti twitter dan facebook. Hal ini dengan tujuan agar para konsumen mengenal dengan produk yang ditawarkan. Menjalin kerja sama dengan pihak lain sebagai penunjang usaha kami, seperti melaui sponsor. Meningkatkan kegiatan pemasaran dan promosi.d. Bagian Operasional Bagian yang mengatur produksi pembuatan Oat Banana Almond Cake dari awal, yaitu mulai dari bahan mentah hingga menjadi makanan siap jual. Mengolah bahan baku menjadi bahan racikan dalam Oat Banana Almond Cake. Melakukan penjualan, promosi Oat Banana Almond Cake kepada konsumen.

3. Jumlah Tenaga Kerja dan Sistem Penggajiana. Jumlah tenaga kerja meliputi : Keuangan: 1 orang Pemasaran: 2 orang Operasional: 2 orang

b. Sistem PenggajianUntuk mengenai gaji, kami akan memberikan gaji kepada pegawai setiap bulannya. Namun apabila karyawan tersebut tidak masuk kerja, maka karyawan tersebut wajib untuk menggantinya dengan bekerja ekstra pada waktu tertentu.

ASPEK KEUANGANBiaya Produksi Pembuatan Oat Banana Almond Cake 1. Estimasi Biayaa. Biaya TetapBiaya tetap merupakan biaya yang jumlahnya tetap, tidak berubah atau berkurang dengan adanya perubahan jumlah produk yang dihasilkan.NoJenis Kegiatan dan BarangJumlahBiaya SatuanBiaya Total

1.Operasional:a. Sewa tempat b. Gerobakc. Gaji 2 Karyawan a. 1 bulanb. 1 unitc. 1 bulana. @ Rp 200.000,-b. @ Rp 2.500.000,-c. @ Rp 500.000,-a. Rp 200.000,-b. Rp 2.500.000,-c. Rp 1.000.000,-

2.Alat produksi:a. Mangkukb. Gelas/Jarc. Sendok Kued. Pisau kecil e. Serbet f. Sendok Besara. 1 buahb. 6 buahc. 6 buahd. 1 buahe. 1 buahf. 2 buaha. @ Rp. 10.000,-b. @ Rp 20.000,-c. @ Rp 2.000,-d. @ Rp 10.000,-e. @ Rp. 5.000,-f. @ Rp 3.000,-

a. Rp 10.000,-b. Rp 120.000,-c. Rp 12.000,-d. Rp 20.000,-e. Rp 5.000,-f. Rp 6.000,-

3.Fotokopi dan Penjilidana. Cetak/print Proposalb. Penjilidan Proposala. 15 lembar b. 1 eks

a. @ Rp 300,b. @ Rp 2.500,-

a. Rp 4.500,-b. Rp 2.500,-

4.Biaya Promosi a. Fotokopi Brosur

a. 100 lembar a. @ Rp 500,-

a. Rp 50.000,-

5.Biaya Tambahan:a. Transportasi : bensin

a. 2 litera. @ Rp 6.500,-a. Rp 13.000,-

Total Biaya Tetap (Fc) Rp 3.943.000,-

b. Biaya Variabel / BulanBahan Baku ProduksiJumlahBiaya SatuanBiaya Total

a. Oatmealb. Pisangc. Yoghurtd. Susue. Gulaf. Almondg. Cookies

a. 100 kgb. 50 sisirc. 40 botold. 60 botole. 60 kgf. 40 kgg. 100 bks a. Rp 8000/kgb. Rp 7000/sisirc. Rp 15000/botold. Rp. 13000/botole. Rp. 6000/kgf. Rp. 20.000/kgg. Rp. 11.000/bks

a. Rp 800.000b. Rp 350.000c. Rp 600.000d. Rp. 780.000e. Rp. 360.000f. Rp. 800.000g. Rp 1.100.000

Total Biaya Variabel (Vc) Rp 4.790.000

Biaya variabel merupakan biaya yang jumlahnya berbeda-beda sesuai dengan besar kecilnya kapasitas produk yang dihasilkan, yang terdiri dari:

Total Biaya= Rp 3.943.000,- + Rp 4.790.000,-= Rp 8.733.000,-Laba yang diinginkan 20%= 20% x Rp 8.733.000,-= Rp 1.746.600,-Harga jual= Rp 8.733.000,- + Rp 1.746.600,-= Rp 10.479.600,-* Per Gelas/Jar= Rp 15.000,-Jadi harus dipasarkan= Rp 10.479.600,- : Rp. 15.000,- = 698,640= 699 Gelas1. BEP (Break Event Poin) Ditinjau dari Segi ProductBEP Product = Fc Price Unit-VC Unit= Rp 3.943.000,- Rp 15.000 (Rp 4.790.000,-: 699)= Rp 3.943.000,- Rp 15.000 6852,65= Rp 3.943.000,- 8147,35= 483,96= 484 Gelas/JarJadi Paling tidak sejumlah 484 gelas/jar harus terjual perbulan sehingga akan menghasilkan 484 x Rp 15.000,- = Rp. 7.260.000,-Ini sesuai dengan perhitungan BEP Modal, sebagai berikut:

2. BEP (Break Event Poin) Ditinjau dari Segi ModalBEP= Fc :

1 Rp 4.790.000,- Rp 10.479.600,-= Rp 3.943.000,- : = Rp 3.943.000,- : (1 0,4570)= Rp 3.943.000,- : 0,543= Rp 7.261.510,12,-BEP= Rp 7.261.000,-Catatan:Apabila di cocokkan angka hitungannya akan nampak sebagai berikut:a) Penjualan (BEP) = Rp 7.261.000b) Biaya Variabel = Rp 3.943.000 x Rp 7.261.000,- = Rp 3.318.277 - Rp 10.479.600 Laba Penjualan = Rp 3.942.723 = Rp 3.943.000

Biaya Tetap (Fc) = Rp 3.943.000 - Saldo = 0 (BEP)

Jadi kami harus dapat menjual Oat Banana Almond Cake minimal Rp 7.261.000,- tiap bulan. Kurang dari pada itu berarti usaha kami akan merugi, dan apabila penjualan kami dalam satu bulan lebih dari Rp 7.261.000,- maka itu adalah keuntungan kami dari hasil penjualan panganan Oat Banana Almond Cake.

ASPEK PEMASARAN

Aspek pemasaran meliputi produk, harga, tempat, dan promosi. Dalam konsep pemasaran, keempat hal tersebut biasanya disebut dengan konsep bauran pemasaran atau 4P, yaitu product, price, place, dan promotion.

1. Product (produk)Produk yang dijual adalah panganan, yaitu Oat Banana Almond Cake. Produk Oat Banana Almond Cake ini dikemas pada sebuah gelas/jar berbahan kaca dengan ukuran 200 ml. Dengan menggunakan wadah gelas berbahan kaca ini akan memudahkan konsumen untuk dimana pun dan kapan pun.2. Price (harga)Penentuan harga merupakan bagian yang penting selain aspek inovasi pada produk. Strategi penentuan harga diperuntukkan menarik minat konsumen pada saat usaha ini dijalankan. Harga produk ditentukan sesuai dengan biaya pembuatan. Mengingat bahan baku yang digunakan dalam pembuatan Oat Banana Almond Cake agak sulit didapatkan dan sesuai dengan daya beli konsumen, maka harga Oat Banana Almond Cake dapat dibeli dengan harga sebesar Rp 15.000,- per gelas/jar. 3. Place (tempat)Untuk tahap awal pemasaran produk panganan Oat Banana Almond Cake ini, tempat yang akan digunakan untuk memasarkan Oat Banana Almond Cake ini adalah berada di area kos-kos an dekat Universitas Brawijaya, yang berada di Jl. MT. Haryono. Tetapi tidak menutup kemungkinan apabila usaha kami berkembang, kami akan membuka cabang di tempat-tempat strategis lainnya.4. Promotion (promosi)Dalam hal promosi atau pengenalan produk, kami lakukan dengan menyebar brosur di lingkungan Universitas Brawijaya, sekitar Jl. MT. Haryono serta di tempat kawasan kos-kos an kota Malang lainnya yang dekat dengan Jl. MT. Haryono. Selain itu juga mengenalkan produk kami melalui media elektronik, seperti facebook, twitter.