Integrated bussines

30
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Latar belakang berdirinya usaha Trends Cafe & Resto adalah pada saat pemilik melihat peluang bisnis yang masih cukup luas untuk dunia kuliner pada saat itu. Pemilik Trends cafe & Resto mendirikan sebuah wisma di tempat yang sekarang berdirinya Trends Cafe. Wisma didirikan oleh pemilik karena tempat yang sebelumnya ditempati sebagai tempat tinggal itu cukup luas untuk keluarga yang kecil. Pemilik akhirnya mengganti wisma tersebut dengan sebuah Cafe & Resto pada tahun 2013 dengan nama Trends Cafe, dimana nama Trends Cafe ini dimaksudkan pada tujuan perusahaan untuk menarik perhatian konsumen dengan produk yang mereka hasilkan yaitu produk yang terus berkembang dari waktu ke waktu sesuai perkembanganya. 1.2 Rumusan Masalah 1. Bagaimana bidang usaha Trends Cafe & Resto dijalankan? 1

description

isi wawancara

Transcript of Integrated bussines

BAB I

PENDAHULUAN1.1 Latar BelakangLatar belakang berdirinya usaha Trends Cafe & Resto adalah pada saat pemilik melihat peluang bisnis yang masih cukup luas untuk dunia kuliner pada saat itu. Pemilik Trends cafe & Resto mendirikan sebuah wisma di tempat yang sekarang berdirinya Trends Cafe. Wisma didirikan oleh pemilik karena tempat yang sebelumnya ditempati sebagai tempat tinggal itu cukup luas untuk keluarga yang kecil. Pemilik akhirnya mengganti wisma tersebut dengan sebuah Cafe & Resto pada tahun 2013 dengan nama Trends Cafe, dimana nama Trends Cafe ini dimaksudkan pada tujuan perusahaan untuk menarik perhatian konsumen dengan produk yang mereka hasilkan yaitu produk yang terus berkembang dari waktu ke waktu sesuai perkembanganya. 1.2 Rumusan Masalah1. Bagaimana bidang usaha Trends Cafe & Resto dijalankan?2. Bagaimana aspek bisnis Trends Cafe & Resto menurut aspek Pemasaran, Operasional, Sumber Daya Manusia, dan Keuangan?1.3 Tujuan

1. Mengetahui bagaimana bidang usaha Trends Cafe & Resto dijalankan.2. Mengetahui aspek bisnis Trends Cafe & Resto menurut aspek pemasaran, operasional, sumber daya manusia, dan keuangan.BAB II

GAMBARAN PERUSAHAAN2.1 Bidang Usaha Trends Cafe and Resto merupakan sebuah usaha yang bergerak di bidang jasa, lebih tepatnya merupakan jasa pelayanan di bidang kuliner yang berhubungan dengan bidang produk karena menghasilkan suatu produk yang ditawarkan kepada pelanggan.2.2 Profil Perusahaan :

Nama Usaha

: Trends Cafe and Resto

Nama Manajer

: Bapak Azhari

Alamat Usaha

: Jl. Pahlawan No 89 Bandung, Jawa BaratLatar Belakang Usaha: Melihat peluang usaha yang pada saat itu masih cukup luas dan tempat yang dapat dijadikan wadah usaha.

2.3 Jenis-jenis produk yang dihasilkan

Produk yang dihasilkan oleh Trends Cafe & Resto merupakan produk kuliner yang cukup bervariasi. Produk yang dihasilkan mulai dari appetizer, main course, hingga deserrt yang dibagi lagi menjadi dua bagian yaitu makanan nusantara atau tradisional dan makanan western serta minumannya.1. Makanan Nusantara atau tradisional seperti Bebek bakar jeletot, Sup gurame, Gurame bakar dll dengan harga dibawah 50.000 rupiah.2. Makanan western atau luar, seperti pasta hingga pizza, fish and chips, chiken wings, hingga asian food dengan kisaran harga 20.000 hingga 50.000 rupiah.3. Minuman tradisional hingga minuman luar, seperti bandrek, kopi susu, soft drink, mocktail, smoothies, blended ice coffee dll yang ditaksir dengan kisaran harga 10.000 hingga 22.000 rupiah.BAB III

ANALISIS ASPEK BISNIS3.1 Manajemen Pemasaran

3.1.1 Fungsi Manajemen PemasaranPengertian pemasaran secara umum adalah proses memasarkan produk barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan dan memerikan kepuasan kepada konsumen serta bisa mendatangkan keuntungan atau laba bagi sebuah perusahaan.Sementara Pengertian manajemen pemasaran secara umum adalah sebuah proses yang di gunakan oleh suatu lembaga ataupun Organissi dalam sebuah perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan berjalannya perusahaan tersebut dan bisa mendapatkan keuntungan atau laba, dalam hal iniFungsi manajemen pemasaran yang ada pada Trends cafe & resto meliputi pengembangan produk dan komunikasi-promosi. Semua kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui, melayani, memenuhi dan memuaskan kebutuhan konsumen.Pengembangan Produk :Trends Cafe & Resto melakukan pengembangan produk yang di mulai pada tahun 2013, dimana produk kuliner yang dihasilkan dimulai dengan produk tradisional yaitu makanan dan minuman tradisional dengan bahan herbal dan kasiatnya hingga makanan luar seperti pasta, pizza dll. Hal ini dilakukan oleh Trends Cafe & Resto untuk tetap dapat menarik minat konsumen terhadap produk yang dihasilkan.Komunikasi dan Promosi :

Komunikasi dan Promosi dilakukan oleh Trends Cafe & Resto terhadap pihak luar perusahaan, khususnya konsumen untuk menarik konsumen hingga dapat mengonsumsi produk yang dihasilkan. Kegiatan ini dilakukan dengan cara promosi melalui iklan di media sosial, website yang disediakan oleh perusahaan yaitu http://trends-cafe.com/ , juga promosi yang dilakukan melalui produk yang dihasilkan seperti adanya paket makanan dengan hrga yang sudah ditentukan.3.1.2 Marketing Mix

Marketing mix merupakan salah satu konsep dalam pemasaran modern pada saat sekarang ini. Konsep Marketing mix menurut pakar marketing dunia yaitu Kotler dan Amstrong pada tahun 1997 berbunyi:

Marketing mix as the set of controllable marketing variables that the firm bleads to produce the response it wants in the target market

Bahasa indonesianya kurang lebih : "Marketing Mix adalah sekumpulan variable - variabel pemasaran yang dapat dikendalikan, yang digunakan oleh perusahaan untuk mengejar tingkat penjualan yang diinginkan dalam target pemasaran"

Marketing Mix sendiri didalamnya terdapat beberapa elemen marketing kalau jaman dahulu dikenal dengan unsur4P, namun seiring berkembangnya jaman makin modern kini ada yang mengatakan marketing mix ada7P artinya ada penambahan Tiga strategi lagi.

unsur unsur marketing Mix baik 4P atau 7P tersebut, berikut disebutkan :1. Produk2. Price3. Promotion4. Place5. People6. Process7. Physical EvidenceDalam aspek pemasaran ada beberapa hal yang kami dapatkan ;

Product, pada aspek produk trends cafe & resto ini memiliki beberapa lini produk menu yang menjadi andalannya yaitu Bebek bakar jeletot, Sup gurame, Ikan Dabu dabu dan Gurame bakar pencok leunca. Selain menu makanan tradisional cafe ini juga memiliki menu menu makanan Western seperti Spaggeti bolognese, Salad yogurt dan Virgin Mojito. Selain itu didalam menunya terdapat deskripsi seperti manfaat dari menu ini itu seperti apa sehingga para konsumen mendapatkan pegetahuan tentang menu makanan yang baik untuk kesehatannya. Price, pada aspek Harga Trends Cafe & resto ini tidak terlalu mematok harga yang cukup tinggi dan bisa dibilang cafe trends ini menetapkan harga yang cukup competitif . Cafe ini menawarkan harga yang tidak terlalu mahal dan sesuai dengan kantong para konsumen yang menjadi segmen dari cafe ini yaitu kelas menengah (middle class) yang berkisaran dari Rp 15.000,00 Rp 50.000,00 . Promotion, promosi yang di lakukan oleh cafe & resto ini dilakukan melalui media sosial seperti facebook, twitter, path dan instagram. Pemilihan media promotion ini dilakukan karena selain biaya yang harus dikeluarkan tidak terlalu besar, media promosi ini juga dapat menjangkau / mencangkup banyak konsumen. Place , Lokasi yang dipilih oleh Trends cafe & resto ini bertempat di Jl. Pahlawan No. 89 Bandung. Pemilihan lokasi yang dipilih oleh Trends cafe& resto ini bisa dibilang cukup strategis, selain alamatnya yang mudah ditemukan lokasi ini juga berdekatan denga beberapa universitas seperti Universitas Widyatama, Itenas dan Ekuitas, yang mahasiswanya menjadi salah satu segmen dan target pasar trends cafe & resto ini. People, pada aspek people ini trends cafe & resto ini memiliki 20 orang pegawai. Pegawai yang di cafe ini bisa dikatakan ramah dalam melayani para konsumennya dan berpakaian rapi sehingga berkesan rapih dan pelayanan yang diberikan pegawai di cafe ini bisa dibilang membuat nyaman para konsumen yang datang dan ingin datang kembali. Process, pada aspek process ini pelayanan yang diberikan oleh trends cafe & resto ini cukup baik. Pada saat konsumen memasuki cafe, disana sudah ada 2 orang pegawai yang sudah standby di depan untuk menantarkan konsumen ke meja makan. Pada proses memesan makanan para pegawai akan mencatat menu makanan yang dipilih oleh konsumen. Pada proses pembayaran si pegawai akan mengantarkan bill bayaran ke pada konsumen. Physical Evidence, menyediakan 3 pilihan area yg bisa anda nikmati oleh konsumennya bersama keluarga, kolega atau teman.1. Garden Area, Konsep taman dengan pohon buah dan sofa yang nyaman menjadikan area yg terletak di bagian depan cafe ini tempat yang pas untuk bersantai dan menikmati angin sejuk sambil menikmati hidangan yang lezat.

2. Center Area, Masuk ke bagian tengah cafe anda bisa mengajak teman atau kolega menikmati hidangan dengan suasana semi formal dengan meja dan kursi yg cukup banyak sehingga acara kumpul jadi lebih akrab dan menyenangkan.3. Swimming Pool Area, Apabila anda mencari suasana romantis dan rileks anda dapat mencoba area paling dalam dari cafe kami. Dengan konsep makan di pinggir kolam renang menjadikan suasana sangat berbeda dan tenang.3.1.3 Strategi SWOT

Analisa SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisa ini didasarkan pada hubungan atau interaksi antara unsur-unsur internal, yaitu kekuatan dan kelemahan, terhadap unsur-unsur eksternal yaitu peluang dan ancamanSWOT adalah akronim untuk kekuatan (Strenghts), kelemahan (Weakness), peluang (Opportunities), dan ancaman (Threats) dari lingkungan eksternal perusahaan. Menurut Jogiyanto (2005:46), SWOT digunakan untuk menilai kekuatan-kekuatan dan kelemahan-kelemahan dari sumber-sumber daya yang dimiliki perusahaan dan kesempatan-kesempatan eksternal dan tantangan-tantangan yang dihadapi.1. Strength (kekuatan)

a. Harga standar dan variasi menu yang banyakTrends menyediakan banyak varian menu makanan dengan kualitas yang baik dengan harga yang cukup baik pula sesuai dengan standar pengeluaran pelanggan untuk jenis makanan yang sama namu kualitas yang lebih baik dari sisi varian yang luas.b. Inovatif Trends Cafe & Resto menyajikan banyak pilihan menu, setiap beberapa periode sekali menu baru di produksi oleh Trends sesuai permintaan dipasar konsumen yang semakin lama semakin bervariasi

2. Kelemahan (Weakness)

Promosi yang tidak optimal

Dalam proses pemasarannya Trends belum begitu optimal, sehingga tidak banyak konsumen yang melirik keberadaan Trends yang sebarnya cukup strategis karena berada disekita area kampus dan jalanan umum.3. Opportunity (Peluang)

Masih terbuka peluang bisnis di daerah PahlawanTrends Cafe & Resto masih dapat dikatakan bisa berkembang melihat usaha kafe didaerah Pahlawan masih dapat dihitung, membuat Trends dapat lebih mengeksplore produk dan kualitas mereka membuat konsumen lebih dapat menikmati dan memilih produk Trends dibandingkan produk lain disekitar daerah setempat.4. Threat (Ancaman)

Kompetitor Adanya beberapa kafe yang mulai hadir di daerah pahlawan seperti Kanaya yang juga baru muncu dengan desain kafe yang tidak kalah menarik dengan Trends cafe. Kafe lama seperti Resep Moyang, Gaza juga merupakan ancaman karena merupakan kafe yang cukup baik dalam hal kualitas produk makanan yang ada di dekan Trends Cafe & Resto3.1.4 STP

Segmentasi

Menurut segmentasi, konsumen Trends dibagi ke dalam dua kategori, yaitu (1) Menurut golongan ekonomi, (2) Menurut usia.

Segmentasi menurut golongan ekonomi terdiri dari :

Kalangan ekonomi atas Kalangan ekonomi menengah Kalangan ekonomi bawah Sedangkan segmentasi menurut usia terdiri dari :

Remaja (usia 11 s/d 18 tahun) dan

Dewasa (usia 18 ke atas)

Target PasarTarget pasar Trends Cafe & Resto terdiri dari:

1. Jumlah target pasar tercakup semua kalangan menengah bawah ke atas, segala usia, umumnya pelajar dan mahasiswa yang berdomisili di daerah kota bandung khususnya Jalan Pahlawan dan sekitarnya.

2. Karakteristik target pasar umunya anak-anak muda yang tidak hanya mencari tempat untuk bersantai sekaligus untuk berkumpul dengan kawan-kawan lainnya.

PositioningSelogan Trends Cafe & Resto adalah Variasi produk dengan menikuti perkembangan. Trends menggunakan selogan tersebut karena ingin mempositioningkan atau sebagai gambaran kepada konsumen, bahwa produk-prodik yangyang dihasilkan merupakan produk yang baik yang terus berkembang sesuai trendnya.

Sesuai dengan selogan kami, setiap produk dan segala hal macam proses yang berkaitan dengan produksi selalu kami perhatikan kebersihannya dan kami pun menggunakan resep-resep rahasia agar menghasilkan produk-produk yang nikmat.

3.2 Manajemen Operasional3.2.1 Pengertian dan Fungsi Manajemen OperasionalManajemen Operasional adalah suatu aktivitas dalam mentransformasikan input input menjadi output output yang dapat menambah nilai pada barang atau jasa.Menurut Anoraga (2009) Manajemenoperasional adalahseluruh aktivitas untuk mengatur dan mengkoordinir faktor faktor produksi secara efektif dan efisien untuk dapat menciptakan dan menambah nilai dan benefit dari produk (barang atau jasa) yang dihasilkan oleh sebuah organisasi.

Fungsi Manajemen Operasional adalah :1. Sebagai proses, berupa teknik, yaitu metode yang digunakan untuk mengolah bahan

2. Sebagai pengorganisasian teknik dan metode, sehingga proses dapat dilaksanakan secara efektif

3. Sebagai dasar penetapan perencanaan bahan

4. Sebagai pengawasan atas tujuan penggunaan bahan.

3.2.2 Aspek Manajemen Operasional Fungsi Manajemen Operasi itu kemudian didukung oleh aspek-aspek, seperti : Proses Produksi

Proses produksi yang dilakukan oleh Trends Cafe & Resto yaitu dimulai dari menerima bahan baku dari suplier bahan baku yang sudah ditetapkan oleh Trends Cafe & Resto setelah perusahaan beroperasi diatas tiga bulan. Perusahaan bekerja sama dengan suplier untuk memenuhi kebutuhan Trends Cafe & Resto.Lokasi PerusahaanLokasi Trends Cafe & Resto yaitu dijalan Pahlawan No 89 Bandung, dimana sebelumnya merupakan sebuah tempat tinggal keluarga kecil yang sekarang berubah menjadi Kafe.

Layout Produksi

Tata letak yang diatur oleh Trends Cafe & Resto disesuaikan dengan keaadaan yang sudah ada sebelumnya. Ada sebuah dapur, tiga area konsumen diantaranyaArea taman, area utama dan area kolam dilengkapi oleh toilet dan mushola serta kasir dan halaman parkir didepan bangunan depan kafe.Pengawasan Produksi

Pengawsan produksi dilakukan oleh pihak penanggungjawab dibawah manajer operasioanal. Dibagi kepada beberapa bagian yaitu departemen produksi dan pelayanan.Logistik Peralatan yang digunakan merupakan kebutuhan konsumen, meja, kursi, peralatan makan, peralatan dapur dan pembersih.Peralatan Utama yang digunakan, yaitu :

a. 2 unit kompor gas

b. 1 unit lemari pendingin

c. 1 unit microwave

d. set peralatan makan terdiri dari piring, gelas, sendok, dan garpu

e. gelas minuman panjang

f. set meja dan kursiPeralatan Pendukung yang digunakan, yaitu :

a. Peralatan penyajian seperti sendok hias, sedotan hias, tusuk gigi, dan lain-lain

b. Taplak meja3.2.3 Operasional Perusahaan dan Struktur OrganisasiJam operasional Trends Cafe & Resto yaitu mulai pukul 10.00-22.00 WIBStruktur Organisasi

5.3 Tanggung Jawab Masing-Masing Job Spec Owner : Merupakan pemilik yang bertanggung jawab dalam keuangan berupa gaji karyawan dan mengawasi kinerja bawahannya

Koki : Bertugas dalam mengolah makanan dan minuman untuk dihidangkan kepada konsumen, menjaga kualitas dan kebersihan makanan sekaligus menjaga kebersihan dapur.

Waiter/es : Melayai pesanan, mengantar pesanan kepada konsumen serta menjaga kebersihan dan keutuhan peralatan

3.3 Manajemen Sumber Daya ManusiaManajemen sumber daya manusia adalah suatu proses menangani berbagai masalah pada ruang lingkup karyawan, pegawai, buruh, manajer dan tenaga kerja lainnya untuk dapat menunjang aktivitas organisasi atau perusahaan demi mencapai tujuan yang telah ditentukan. Bagian atau unit yang biasanya mengurusi sdm adalah departemen sumber daya manusia atau dalam bahasa inggris disebut HRD atau human resource department. Menurut A.F. Stoner manajemen sumber daya manusia adalah suatu prosedur yang berkelanjutan yang bertujuan untuk memasok suatu organisasi atau perusahaan dengan orang-orang yang tepat untuk ditempatkan pada posisi dan jabatan yang tepat pada saat organisasi memerlukannya.Trends Cafe memiliki 20 orang karyawan saat ini termasuk manajer operasional. Pada Trends Cafe & Resto Manajemen Sumber Daya Manusia dimulai dengan adanya proses recruitment.

Proses Recruitment dilakukan dengan dua cara, yaitu :

Melalui iklan

Dimana proses pencarian karyawan dilakukan melalui sebuah media siar yang menginformasikan kepada hal layak untuk menerima informasi mengenai kebutuhan perusahaan untuk proses memenuhi kebutuhan konsumen.Referensi karyawanProses pencarian karyawan yang kedua adalah dilakukan oleh pihak dalam perusahaan, dimana karyawan yang mempunyai kenalan sesuai kebutuhan perusahaan dan standar kualitas yang tepat atau lebih baik maka referensi karyawan tersebut dapat di rekrut oleh perusahaan melalui proses yang sudah diberlakukan.

Selain Proses proses recruitment, Trends Cafe & Resto di dalam manajemen Sumber Daya Manusia nya juga memiliki proses pelatihan dan pengembangan karyawan.Proses pelatihan karyawan dilakukan untuk karyawan yang baru memasuki perusahaan. Sedangkan pengembangan dilakukan untuk karyawan yang sudah bekerja lebih lama dengan dilakukan prosesnya dan penilaian yang dilakukan satu bulan sekali tergantung kebutuhan.3.4 Manajemen KeuanganManajemen keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh suatu organisasi atau perusahaan.Manajemen keuangan berhubungan dengan 3 aktivitas, yaitu:

1. Aktivitas penggunaan dana, yaitu aktivitas untuk menginvestasikan dana pada berbagai aktiva.

2. Aktivitas perolehan dana, yaitu aktivitas untuk mendapatkan sumber dana, baik dari sumber dana internal maupun sumber dana eksternal perusahaan.3. Aktivitas pengelolaan aktiva, yaitu setelah dana diperoleh dan dialokasikan dalam bentuk aktiva, dana harus dikelola seefisien mungkin.

Aspek keuangannya meliputi strategi keuangan yang efektif meliputi pengelolaan dan pengawasan catatan-catatan keuangan, perencanaan, dan pengelolaan anggaran dalam rangka mencapai tujuan memaksimalkan keuntungan usaha. Efektifitas pengelolaan keuangan akan sangat ditentukan oleh tujuan bisnis yang dimiliki dalam dokumen rencana strategi tersebut. Tujuan bisnis adalah mambangun skala usaha yang luas, meningkatkan market share dan jumlah konsumen, maka strategi keuangan dengan menetapkan profit margin yang tinggi, hanya menggunakan modal sendiri dan memperbanyak asset tetap, mungkin tidak akan cocok. Untuk mendukung tujuan bisnis tersebut lebih tetap dibuat marjin keuntungan yang tidak terlalu besar sehingga harga cukup kompetitif. Digunakan utang karena keterbatasan pendanaan modal sendiri, dan menggunakan asset tetap melalui fasilitas sewaan, bukan milik sendiri, untuk meminimalkan modal kerja yang dibutuhkan.Untuk melakukan pengelolaan keuangan secara efektif, dapat menggunakan Neraca ( Balance Sheet ), Laporan Laba Rugi ( Income Statement ), dan Laporan Arus Kas ( Cash Flow Statement ). Neraca, atau yang juga dikenal sebagai pernyataan kekayaan bersih, adalah bentuk laporan yang menjelaskan nilai semua asset yang dimiliki ( sisi aktiva ) dan nilai semua kewajiban yang dimiliki, juga besarnya modal sendiri ( sisi passive ). Dari neraca tersebut, terlihat beberapa besar nilai yang berhasil ditambahkan dari modal yang disetor.Sementara laporan laba rugi merupakan laporan yang menunjukkan kinerja pengakumulasian laba dalam kurun waktu tertentu. Nilai laba diperoleh dari pengurangan jumlah pendapatan yang dihasilkan dengan biaya-biaya yang dibutuhkan.Selanjutnya laporan arus kas adalah laporan yang merangkum kondisi kas, baik aliran kas masuk maupun aliran kas keluar pada suatu rentang waktu tertentu (mingguan, bulanan atau tahunan). Laporan aliran kas ini memberikan laporan informasi berkaitan dengan perilaku penerimaan dan pengeluaran usaha. Tidak seperti laporan neraca yang menggunakan dasar kas ( cash base ) sehingga pos-pos seperti depresiasi, amortisasi, dan accruals tidak akan dimasukkan dalam laporan ini.Sumber-sumber PendanaanIndividual Deposits & Savings, yaitu simpanan, baik berupa tabungan atau deposito yang dimiliki. Simpanan tersebut digunakan untuk berbisnis yang dianggap sebagai penyertaan modal sendiri.

Loan, yaitu utang yang disediakan oleh pihak-pihak tertentu, diantaranya :

Family Loan, utang yang berasal dari keluarga, ayah, ibu, kakak dan sebagainya.

Neighbors Loan, utang yang berasal dari kolega, saudara dan patner bisnis secara individual.

Dalam membuka usahanya, Trends Cafe & Resto mengeluarkan modal sebesar

RP. 500.000.000,-Dengan Rincian

Kebutuhan Logistik Rp. 400.000.000,-

Kebutuhan Operasional lain Rp 100.000.000,-

3.5 LegalitasTrends Cafe & Resto merupakan suatu usaha di bidang kuliner yang sudah memiliki legalitas usaha.Hal ini di dukung oleh surat keterangan yang dimiliki oleh pemilik Trends Cafe & Resto, diantaranya :1. SIUPSurat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) adalah surat izin untuk dapat melaksanakan kegiatan usaha perdagangan. Setiap perusahaan, koperasi, persekutuan maupun perusahaan perseorangan, yang melakukan kegiatan usaha perdagangan wajib memperoleh SIUP yang diterbitkan berdasarkan domisili perusahaan dan berlaku di seluruh wilayah Republik Indonesia.2. TDP Tanda Daftar Perusahaan (TDP) adalah bukti bahwa surat legalitas Perusahaan/Badan Usaha telah melakukan Wajib Daftar Perusahaan berdasarkan Undang-undang Nomor 3 Tahun 1982 Tentang WAJIB DAFTAR PERUSAHAAN.Tanda Daftar Perusahaan (TDP) wajib dimilki oleh perusahaan/badan usaha Penanaman Modal Asing (PT-PMA), PT Non PMA, CV, Koperasi, Firma atau perusahaan perorangan yang dikeluarkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota/Kabupaten cq. Kantor Pendaftaran Perusahaan.3. HO

surat izin gangguan (HO)adalah pemberian izin tempat usaha kepada perusahaan atau badan di lokasi tertentu yang dapat menimbulkan bahaya, gangguan, atau kerusakan lingkungan. Kedua surat tersebut dikeluarkan oleh pemerintah daerah tingkat II(Kotamadya atau kabupaten) dan harus diperpanjang lima tahun sekali.BAB IVKESIMPULAN DAN SARAN4.1 KesimpulanTrends Cafe & Resto merupakan suatu usaha yang didirikan di bidang jasa pelayanan dan produk kuliner yang diberalamatkan di Jalan Pahlawan No 98 Bandung, dibawah naungan seorang Manajer bernama Bapak Azhari sebagai Manajer operasional dengan staf-staf lain dan beberapa karyawannya. Trends cafe bermula dibentuk oleh seorang pemilik kelahiran Jawa Tengah yang merasa rumah yang ditempatinya terlalu luas untuk ukuran keluarga yang kecil. Rumah yang ditempati itu kemudian dialihkan mejadi sebuah Wisma yang tidak lama berubah menjadi sebuah Cafe & Resto melihat peluang bisnis yang masih cukup kosong didaerah tersebut pada saat itu. Trends cafe dibangun tahun 2013 dan berdiri hingga sekarang dengan produk kuliner tradisional hingga produk kuliner luar, dengan harga kisaran 15.000-50.000 rupiah yang cocok untuk semua kalangan. 4.2 Analisis Dampak & ResikoDalam menjalankan kegiatan pembangunan dan pengembangan usaha tentunya akan menghadapi beberapa resiko yang dapat mempengaruhi hasil usahanya yang apabila tidak diantisipasi dan dipersiapkan penanganannya. Diantara resiko usaha tersebut dapat bersumber dari faktor internal maupun eksternal perusahaan.

Resiko Internal Usaha

Dalam menjalankan usaha setiap perusahaan memerlukan perangkat untuk mendukung jalannya usaha tersebut diantaranya adalah sumberdaya berupa modal dan personil yang handal sesuai dengan kebutuhan. Selain itu juga diperlukan peraturan baku yang memuat kewajiban dan hak-hak karyawan, sehingga dapat mengantisipasi peluang terjadinya kesalah pahaman antara pihak manajemen perusahaan dengan para karyawannya.

Resiko Eksternal UsahaResiko Buyer/Supplier, Dalam melakukan pemasaran hasil produksi perusahaan harus lebih berkonsentrasi kepada kwalitas layanan dan selalu melakukan kegiatan peningkatan kualitas dan kontinuitas kepada buyer potensial yang menjadi pelanggan perusahaan.

Resiko Perekonomian, Faktor resiko yang berasal dari luar kegiatan usaha antara lain disebabkan oleh kondisi ekonomi, sosial dan politik baik lokal, nasional maupun internasional dapat berakibat kurang baik terhadap dunia usaha pada umumnya. Memburuknya kondisi perekonomian akan dapat mengakibatkan daya beli masyarakat menurun, disamping kondisi ekonomi makro juga cukup berpengaruh terhadap volume kegiatan usaha

4.3 Saran

Menurut kami Trends Cafe & Resto sudah cukup baik dengan segala aspek manajemen yang dimiliki dan dijalankannya, namun ada beberapa yang tampak belum optimal dilakukan oleh Trends cafe & Resto. Hal tersebut seperti Kurang gencarnya promosi yang dilakukan oleh Trends Cafe & Resto yang membuat konsumen tidak terlalu melirik usaha yang dijalankan oleh Trends Cafe & Resto. Seharusnya promosi Trends Cafe & Resto dapat lebih aktif lagi. Iklan lebih diperluas lagi, produk tidak hanya bervariatif namun didukung oleh kualitas dan mutu yang lebih baik. Hal ini yang nantinya akan ikut membantu Trends Cafe & Resto untuk menjadi tempat yang di minati konsume.Daftar Pustaka

http://www.lebahmaster.com/bisnis-2/manajemen-bisnis/pengertian-manajemen-pemasaranhttp://www.manajemenn.web.id/2011/04/fungsi-manajemen-pemasaran.htmlhttp://www.lebahmaster.com/tips-dan-trik/tips-marketing/pengertian-marketing-mixhttp://jurnal-sdm.blogspot.com/2013/02/manajemen-operasional-definisi-dan.htmlhttp://www.academia.edu/5090849/Pengertian_analisis_SWOThttp://tkampus.blogspot.com/2012/01/manajemen-keuangan.html

Lampiran

Pemilik

Manajer

Dept. Produksi

Dept. Servive

Dept. Adminis

Dept. account

staff

staff

staff

staff

21