BUSINESS ETHIC AND Modul ke: GOOD GOVERNANCEJamil+... · Adam Smith ciri dari ekonomikapitalis...
Transcript of BUSINESS ETHIC AND Modul ke: GOOD GOVERNANCEJamil+... · Adam Smith ciri dari ekonomikapitalis...
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
BUSINESS ETHIC AND GOOD GOVERNANCEEthics and Business: Concept
and TheoryDr. Achmad JamilPASCA
Magister Manajemen
www.mercubuana.ac.id
ETHICA BUSINESS AND CORPORATE GOVERNANCE
ETHIC AND BUSINESS CONCEPT AND THEORY
(1 baru)
Overview What is Ethics Business Tujuan pembelajaran
1. Menjelaskan mengapa etika penting didalam lingkungan bisnis2. Menjelaskan karakteristik etika bisnis sebagai sebuah disiplin
akademis3. Membedakan etika integritas pribadi dari etika tanggung jawab
sosial4. Membedakan nilai dan norma yang bersifat etis dari nilai dan norma
yang berkaitan dengan bisnis.5. Membedakan kewajiban secara hukum dari tanggung jawab yang
bersifat etis.6. Menjelaskan mengapa tanggung jawab etis melampaui kepatuhan
terhadap hukum.7. Membedakan pengambilan keputusan etis dari pengambilan
keputusan yang lain.
Kerangka Dasar BerfikirBisnis etik
Makna dan hakekatBisnis
Makna dan hakekat Etika Destinasi/PirantiOutputTeori etika danbisnis, Teori teonom,Teori egoismeTeori deontologiTeoriutilitarianisme
Transformasinilai,kebiasaan
4
Ilmu ekonomi,
Sistim ekonomi-Kapitalis-Komunis-PancasilaBisnis
-Evolusi bisnis-Praktis realistis
-Idealis
Kepantasan danKepatutan
Ukuran penilaiandengan , kesadaranhewani ( egoisme),
manusiawi( utilitarianisme),
spritual( teonom)
Hakekat manusia-Psikoanalis
-Behaviorisme-Kognitif
-Humanisme
Baik tidaknya suatutindakan
ManagemenBisnis,Stakeholder bisnis
Perilaku yang etis
Sararan bisnis ygetis
Keuntungan yang etis
Hubungan antarmanusia
Adatkebiasaan,nilai2,nor
ma2 perilaku
EKONOMI DANSISTEMEKONOMI
SISTIM EKONOMI DAN BISNIS
Ekonomi berasal dari kata Yunani oikonomia yang berarti pengelolaan rumah dalam articara rumah tangga memperoleh dan menghasilkan barang dan jasa untuk memenuhikebutuhan hidup anggota rumah tangga.Berkembang menjadi ilmu yang berhubungan dengan produksi, distribusi dan konsumsiAsumsi dasar adalah adanya kebutuhan manusia yang tidak terbatas dihadapkan padasumber daya yang terbatas sehingga menimbulkan persoalan bagaimana mengeksploitirsumber daya tersebut secara effektif dan effisien guna memenuhi kebutuhan manusiayang tak terbatas.
Paradigma hakekat manusia :1. Manusia adalah mahkluk ekonomi2. Manusia mempunyai kebutuhan yang tidak terbatas3. Dalam upaya merealisasikan kebutuhannya manusia bertindak rasional
Dampak paradigma1. Tujuan hidup manusia hanya mengejar kekayaan materi dan melupakan tujuan
spiritual2. Manusia cenderung hanya mempercayai pikiran rasional dan mengabaikan adanya
potensi kesadaran transendental yg dimiliki manusia.3. Mengajarkan bahwa sifat manusia itu serakah.
SISTIM EKONOMI
Sistim ekonomi adalah jaringan berbagai unsur yang terdiri dari pola pikir, konsep,teori,asumsi dasar kebijakan, infrastruktur , institusi, separangkat hukum, pemerintahan,negara, rakyat, unsur terkait lainnya yg semuanya ditujukan untuk meningkatkan produksi danpendapatan masyarakat.
Sistem ekonomi kapitalisAdanya kebebasan individu untuk memiliki , mengumpulkan dan mengusahakan kekayaansecara individu., karena menganggap bahwa manusia mempunyai tiga kodrat yakni life,freedom and property yang biasa disebut dengan sistem ekonomi liberal.Adam Smith ciri dari ekonomikapitalis adalah (a) liberalisme kepemilikan (b) dukunganekonomi pasar bebas dimana kebebasan individu akan memicu motivasi setiap oranguntuk melakukan kegiatan bisnis dan ekonomi dalam memakmurkan dirinya masing2.Untuk itu diperlukan pasar bebas dimana dalam pasar bebas diciptakan banyak pembelidan penjual, mekanisme pembentukan harga dibiarkan diatur secara alamiah olehkekuatan hukum permintaan dan penawaran. ------etika egoisme dan etika hakSistim ini dipelopori oleh negara barat Amerika , Inggris ,Belanda, Jerman,Perancis,Australia dll.
Sistem ekonomi komunisAkibat dari sistem kapitalis timbul revolusi industri di Barat , yang ini dipicu oleh adanyapenindasan yang dilakukan oleh kelompok kecil pengusaha yg memupunyai modal thd
Kelompok mayoritas buruh yang sebenarnya menjadi tulang punggung kegiatanekonomi timbul ketidak adilan dimana kelompok yang punya modal semakin kayasementara kelompok masyarakat yang tidak mempunyai alat produksi (buruh) akansemakin tertindasSistem ini muncul dimana setiap individu dilarang menguasai modal dam alat produksidan alat2 produksi. Alat produksi dan modal harus dikuasai oleh masyarakat (melaluinegara) shg tidak ada lagi ekploitasi oleh sekelompok kecil majikan thd masyarakatmayoritas. ------ utilitarianisme dan deontologi .Dipelopori oleh negara blok Rusia,Jerman timur, dan Eropa timur, Kuba dan RRC. Namun setelah perang dunia 2 RRCkeluar bersama Indonesia, india, mesir, Yugosloakia dengan negara berkembanglainnya dengan menyebut negara NonBlok.
Sistem ekonomi PancasilaTujuan1. Mewujudkan masyarakat adil dan sejahtera2. Landasan operasional adalah kepercayaan kepada Tuhan YME sebagai lansdsan
spiritual, hak azasi manusia , persatuan/ kebersamaan masyarakat dalam wilayahIndonesia dan kearifan demokrasi
DampakKomunis1. Sistem ekonomi didasarkan pada hakekat manusia yang tidak utuh. Tidak mengenal
Tuhan, tujuan semata hanya mengejar kemakmuran ekonomi/ kenikmatan dunia danmelupakan tujuan tertinggi umat mausia
2. Alat2 produksi dan kekayaan indivcidu tidak diakui sebagai gantinya aparatpemerintah dan pemimpin partai atas nama negara diberi wewenang penuhmengatur penggunaan alat produksi. Penyelewengan wewenang muncul sehinggakesenjangan golongan kaya dan miskin tetap muncul .
3. Produktivitas tenaga kerja rendah karena tidak termotivasi untuk bekerja giat.4. Keadaan perekonomian semakin lama semakin burukKapitalis1. Terjadi pemanasan global dan kerusakan lingkungan dibumi akibat kerakusan para
pemilik modal yang didukung oleh aparat pemerintah2. Terjadi keitadakadilan distribudi kekayaan sehingga timbul kesenjangan negara kaya
dan miskin didunia.3. Ancaman kekerasan, konflikantaar negara,kemiskinan, pengangguran meluas.4. Korupsi,kejahatan kerak putih5. Penyalahgunaan obat terlarang. Judi, kebebasan sex, pembunuhan, perampokan,
pencuruan dll6. Gaya hidup modern, konsumtif, penumpukan kejayaan7. Munculnya tanda2 tekanan mentald an psikologis,stres, bunuh diri8. Penyakit akibat gaya hidup modern, seperti jantung, darah tinggi, HIV/AID dll
BISNIS
Shell Oil
GoogleEnron
Sriwijaya Air
Century Bank HeroAlfamartIndomart
Bengkel mobilWarung makan
Bisnis adalah organisasi yang menyediakan barang atau jasa untuk dijual dengan maksuduntuk mencari laba.Laba adalah selisih anrata penerImaan dengan biaya2 bisnis yang dikeluarkan
What Is Business?
Apa yang Anda bayangkan, ketika Anda mendengar katabisnis?
Kemungkinan Anda lalu berpikir tentang betapa besarbisnis yang dikerjakan dan dihasilkan oleh PT Pertamina,Perkebunan atau Astra ataukah berpikir kenapaperusahaan2 besar yang ada di Amerika Serikat, Eropaatau perbankan di Indonesia saat krisis ekonomi th 1998menjadi bangkrut dan ditutup
Mungkin juga Anda lalu terpikir dengan bisnis2 yang lebih kecilseperti pedagang dipasar tradisional, supermarket yang banyakberkembang seperti Alfamart, Indomart, Mall serta bisnisrestoran kuliner . Mungkin juga lalu membayangkanbagaimana bisnis keluarga yang kecil, bisnis warung makandipinggir jalan , pedagang pulsa dll yang tersebar disekitarkota2 Anda.
Aktivitas aktivitas itulah yang menggambarkan apayang disebut dengan BISNIS .Bisnis merupakansuatu aktivitas, yang sepanjang waktumempengaruhi kehidupan setiap orang. Bisnismenghasilkan sebagain besar barang dan jasa yangdikonsumsi oleh setiap orang
Pada dasarnya yang Anda bayangkan tersebut umumnya merupakanserangkaian aktivitas dari manusia , dimana manusia dalam memenuhiberbagai kebutuhannya harus berupaya untuk memproduksi ataumenghasilkan sendiri semua barang atau jasa yang dibutuhkan itudengan melakukan berbagai aktivitas seperti pertukaran, perdagangan,jual beli , penyewaan dsb diantara manusia itu sampai dirasakanmemuaskan bagi kedua belah pihak
Pengertian bisnis yang dikemukakan para ahlibeberapa dapat diuraikan sbb :
•Bisnis merupakan sekumpulan aktivitas yang dilakukan untukmenciptakan uang dengan cara mengembangkan danmentransformasikan berbagai sumber daya menjadi barang atau jasayang diinginkan konsumen ( Allan Afuah; 2004,Nilasari Irma,2006).•Bisnis merupakan sesuatu yang diciptakan untuk menghasilkanproduk barang dan jasa kepada pelanggan (Jeff Madura, 2001, NilaSari Ilma,2006)•Bisnis adalah jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industryyang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhanmempertahankan dan mempertahankan dan memperbaiki standardserta kualitas hidup mereka ( Glos, Steade, 1996, Nilasari 2006)•Semua aktivitas yang memenuhi kebutuhan dan keinginan ekonomismasyarakat perusahaan diorganisasikan untuk terlibat dalam aktivitastersebut.( Musselman &Jackson, Nilasari Irma 2006).
Dari apa yang dikemukakan para ahli diatas, dapatlah dibuat kesimpulan bahwadefinisi bisnis yaitu aktivitas- aktivitas yang terorganisir untuk menghasilkan barangdan jasa dengan bertujuan untuk mendapatkan laba. Sebagai suatu aktivitas yangmemiliki tujuan yang jelas, lalu biasanya aktivitas bisnis dilakukan secaraterorganisir. Dari sinilah lalu dikenal istilah perusahaan yang sangat kentalhubunganya dengan apa yang disebut dengan perusahaan.Jadi perusahaan itu menurut para ahli adalah sebagai berikut :
•Perusahaan adalah satu organisasi yang menghasilkan barang dan jasa untukmendapatkan laba ( Ebert& Grifin 2005 )•Perusahaan adalah suatu unit kegiatan produksi yang mengolah sumber sumberekonomi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakt dengan tujuan untukmemperoleh keuntingan dan agar dapat memuaskan kebutuhan masyarakat(Murti & John, Nilasari lma ,2006)•Perusahaan didefinisikan sebagai suatu organisasi produksi yang menggunakandan mengkoordinir sumber sumber ekonomi untuk dapat memuaskan kenutuhandengan car menguntungkan ( Basu Swastha, Nilasari Imma, 2006).
Dapat disimpulkan bahwa perusahaan pada dasarnya adalah organisasi yangmelaksanakan aktivitas bisnis
Kemampuan suatu perusahaan untuk menghasilkan laba ditentukan oleh aktivitasaktivitas yang dilakukan oleh perusahaan seperti produksi, penjualan , riset danpengembangan , distribusi , persaingan usaha, dll. Pelaksanaan aktivitas tersebutmembutuhkan pendayagunaan sumber daya atau asset yang optimal sehingga padaakhirnya perusahaa dapat memuaskan konsumen atau pelanggan. Kepuasankonsumen ini akan menciptakan posisi yang menguntungkan bagi kelangsunganbisnis perusahaan Sistem ekonomi dapat mempengaruhi bagaimana aktivitas bisnisdapat berjalan. Sistem ekonmi itu mengelola sumber daya atau factor produksi yangdimilikimoleh negara dengan membuat keputusan tentang apa yang harus diproduksi, bagaimana cara memproduksi dan bagaimana alokasi penggunaan sumber daya.Sistem ekonomi disatu Negara berbeda dengan Negara lainnya sehingga akanberdampak pada aktivitas bisnis dinegara bersangkutan
SISTEM BISNIS
CHANGES (C6)
COMPANY(C1)
CENTERSUPPLIERS
(C5)
CHANNELS(C4)
CUSTOMER(C2)
COMPETITORS(C3)
MENGURANGI KAPABILITASORGANISASI/PERUSAHAAN
Sistem Bisnis
What Is Business?
• Activity seeking profit• Provides goods/services• Satisfy standard of living- quality of
life• Nonprofit organizations,sumber
penerimaan negara melalui pajakbeacukai
Bukan sekedar kegiatan dalam rangka menghasilkan barang jasa tetapi juga termasuk kegiatan mendistribusikan barang jasa kepihak2 yang memerlukan serta aktivitas lain yangmenudukung kegiatan produksi dan distribusi tsb.
18
Etika
Arti KataEtika -- > ‘Ethos’ (jamak – ta etha), berarti kebiasaan, adat istiadat (Bahasa Yunani)
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Etika adalah : a. ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk, b. tentang hak dan kewajiban moral (akhlak), c. nilai mengenai benar dan salah yang dianut oleh suatu golongan atau masyarkatumum.Peninjauan FilsafatEtika sebagai ilmu yang menyelidiki mana yang baik dan mana yang buruk sebagaipedoman sikap dan tingkah laku manusia sejauh berkaitan dengan norma-norma. Definisi EtikaEtika berkaitan dengan kebiasaan hidup yang baik, baik pada diri seseorang maupunpada suatu masyarakat .Etika berkaitan dengan nilai-nilai, tatacara hidup yg baik,aturan hidup yg baik dan segala kebiasaan yg dianut dan diwariskan dari satu orang keorang yang lain atau dari satu generasi ke generasi yg lain
Kriteria etis Individu Perusahaan Masyarakat
Egoisme(pendekatanberpusat padakepentingansendiri)
Kepentingan diri Kepentinganperusahaan(company interest)
Effisiensi ekonomi
Benevoience(pendekatan padakepentingan oranglain)
Kepentinganbersama
Kepentingan tim Tanggung jawabsosial
Principles (pendekatan padaprinsip integritas)
Moralitas pribadi Prosedur danperaturanperusahaan
Kode etik danhukum
FOKUS
Komponen budaya etis
APARINCIAN BAHASAN
DAN RAPEM
RINCIAN BAHASAN
)Apa Etika Bisnis itu?
. Perilaku Pribadi danProfesional yang bagaimana yang
diperlukan agar menjadietis.
Bagaimana MembangunBudaya Perusahaan
berdasar nilai nilai dan etika
.Apakah ada tanggung jawab sosial bagiPerusahaan dan Bisnis.
Sejauh mana tanggung jawab itu dankepada siapa bisnis bertanggung jawab
Mengapa tanggung jawab Perusahaan harusmementingkan Kepentingan Orang lain
Bagaimanamengelola
Karyawan melaluipemantauan
pekerja
nilai Privasi denganimplikasi Etik dan
Tehnologi6
Bagaimana membangunkeputusan etis terhadappengaruh Tehnologi dan
hak Privasi ditempat kerja
. Bagaimana tanggung jawabpemberi kerja terhadapkaryawan dan apa hak2
karyawan yang harusdipenuhi agar keputusan
yang diambil pemberi kerjamenjadi etis8
Bagaimana bentuketika di pemasaran
Apa yang diperlukan agar
perusahaan dapatberkelanjutan(sutainable)
menyangkut dengannilai nilai
lingkungan yang berpengaruh serta
etika bisnis
BagaimanaPengambilan
Keputusan yang Etis untuk Tata
Kelola yang baik, Akuntansi dan
KeuanganPerusahaan
21
. Bagaimanaperusahaandiwasi olehpemilik, komisarisperusahaan
. Siapa pemilikperusahaan, shareholder,
owner ,pengelolaperusahaan
Pertanyaan Piranti yang digunakan Output 1. Apa Etika Bisnis itu? a. Teori Etika, Etika dan
hukum, Etika sebagai alasanpraktis.
b. Teori Bisnisc. Etika Bisnis sebagai
pengambil keputusan ygetis.
d. Etika Bisnis sebagi IntegritasPribadi dan Tanggung jawabsosial.
e. Etika dan hukum
Bisnis yang beretika, yang tercermin dalampentingnya Etika dalambisnis
•2. Perilaku Pribadi danProfesional yang bagaimanayang diperlukan agar menjadi etis
a. Peran pemimpin dalamorganisasi
b. Teori Permintaan danPenawaran
c. Etika Absolut dan Etikarelatif
d. Perkembangan perilakumoral
e. Proses pengambilankeputusan yang etis dalammanagerial
Perilaku pribadi danprofesional yang etisdalam pengambilankeputusan
22
Kerangka BerfikirPertanyaan Piranti yang digunakan Output 3. Bagaimana MembangunBudaya Perusahaan berdasar nilai nilai dan etika
a. Pengertian BudayaPerusahaan
b. Teori Budaya dan Etikac. Kepemimpinan etis dan
budaya perusahaand. Pernyataan Visi/Misi, Kode
Perilaku dan Nilai nilai.
Perusahaan yang berbudaya atas dasarnilai nilai dan etika
4.Apakah ada tanggungjawab sosial bagiPerusahaan dan Bisnis.Sejauh mana tanggungjawab itu dan kepada siapabisnis bertanggung jawabMengapa tanggung jawabPerusahaan harusmementingkan KepentinganOrang lain
a. Etika dan tanggung jawabsosial.
b. CSR dan implikasinya
Model CSR dantanggung jawab sosialbagi perusahaan danbisnis
5. Bagaimana tanggungjawab pemberi kerjaterhadap karyawan dan apahak2 karyawan yang harusdipenuhi agar keputusanyang diambil pemberi kerjamenjadi etis
a. Mendefinisikan Parameter dari hubungan kerja
b. Hak dan tanggung jawabdalam konflik.
c. Hak2 karyawand. Isue Etis ditempat kerja
Macam2 dan parameter tanggung jawab pemberikerja pada karyawan
23
Kerangka BerfikirPertanyaan Piranti yang digunakan Output 6. Bagaimana membangun
keputusan etis terhadappengaruh Tehnologi danhak Privasi ditempatkerja
7. Bagaimana hubungannilai Privasi denganimplikasi Etik danTehnologi
8. Bagaimana mengelolaKaryawan melaluipemantauan pekerja
a. Mendefinisikan Privasib. Sumber sumber Eti s dari
Hak Privasic. Sumber sumber Hukum atas
Hak Privasid. Bentuk bentuk pemantauane. Perturan dari kegiatan di
luar jam kerjaf. Alasan bisnis membatasi
pemantaauan.
Bentuk bentukkeputusan etis pengaruhtehnologi danpemantauan privasikaryawan ditempat kerja
9. Bagaimana bentuk etikadi pemasaran
a. Macam macam isu etis yang muncul di pemasarandanperiklanan
b. Tanggung jawab perusahaanterhadap produk
c. Beberapa standard keamanan produk
d. Bentuk Tanggung jawabproduk dalam periklanandan penjualan
Bentuk etika pemasarandan Otonomi Konsumenserta rantai pasokan.
24
Kerangka Berfikir
Pertanyaan Piranti yang digunakan Output 10. Apa yang diperlukan agar
perusahaan dapatberkelanjutan (sutainable) menyangkut dengan nilainilai lingkungan yang berpengaruh serta etikabisnis
a. Pengertian nilai nilai lingkunganb. Etika bisnis dan lingkunganc. Tanggung jawab bisnis terhadap
lingkungan pendekatan pasard. Tanggung jawab lingkungan
bisnis pendekatan peraturandan berkelanjutan
e. Prinsip prinsip bisnis yang berkelanjutan
Beberapa peraturan, menyangkut bisnis, lingkungan dankeberlanjutan bisnis
11. Bagaimana PengambilanKeputusan yang Etis untuk Tata Kelola yang baik, Akuntansi danKeuangan Perusahaan
a. Prinsip prinsip Tata kelolaPerusahaan yang baik
b. Kewajiban Profesional dankonflikkepentingan
c. Teori Pengendalian Internd. Sarbanes Oxley Act e. Etika diluar Hukumf. Konflik kepentingan dalam
Akuntansi dan Pasar keuangang. Teori kompensasi
Beberapa aturan yang dapatdigunakan agar mencapaitata kelola yang baikBeberapa cara mengatasiInsider TradingPengendalian menurutCOSOKompensasi eksekutif
25
Kerangka Berfikir
Pertanyaan Piranti yang digunakan Output 12. Siapa pemilik perusahaan,
shareholder, owner ,pengelola perusahaan
a. Konsep awal kepemilkanb. Konsep awal tentang korporasic. Hak Individu dan korporatd. Ownership dan responsibility
The Essential Elements of the Corporate StructureThe Mechanics of Shareholders RightsThe Separation of Ownership and ControlA framework for Shareholders Monitoring and Response
13. Bagaimana perusahaandiwasi oleh pemilik, komisarisperusahaan
PENGERTIAN DAN LATAR BELAKANG
KuALIFIKASI DEWAN KOMISARIS
TUGAS,WEWENANG DAN KEWAJIBAN
DEWAN KOMISARIS
KOMISARIS INDEPENDEN INDONESIA
KOMITE AUDIT
Tugas dan wewenag sertakewajiban dewan komisariperusahaan
26
27
Etika
Arti KataEtika -- > ‘Ethos’ (jamak – ta etha), berarti kebiasaan, adat istiadat (Bahasa Yunani)
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Etika adalah : a. ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk, b. tentang hak dan kewajiban moral (akhlak), c. nilai mengenai benar dan salah yang dianut oleh suatu golongan atau masyarkatumum.Peninjauan FilsafatEtika sebagai ilmu yang menyelidiki mana yang baik dan mana yang buruk sebagaipedoman sikap dan tingkah laku manusia sejauh berkaitan dengan norma-norma. Definisi EtikaEtika berkaitan dengan kebiasaan hidup yang baik, baik pada diri seseorang maupunpada suatu masyarakat .Etika berkaitan dengan nilai-nilai, tatacara hidup yg baik,aturan hidup yg baik dan segala kebiasaan yg dianut dan diwariskan dari satu orang keorang yang lain atau dari satu generasi ke generasi yg lain
Bisnis?Bisnis merupakan suatu kegiatan yang rutin dilakukan, karena dikatakan sebagai suatu pekerjaan, mata pencaharian, bahkan suatu profesi;Bisnis merupakan aktivitas dalam perdagangan;Bisnis dilakukan dalam rangka memperoleh keuntungan/laba;Bisnis dilakukan baik oleh perorangan maupun suatu badan usaha.
28
Bisnis
RB Simatupang : Bisnis adalah “keseluruhan kegiatan usaha yang dijalankan oleh orang atau badan secara teratur dan terus menerus,yaitu berupa kegiatan mengadakan barang-barang atau jasa-jasa maupun fasilitas-fasilitas untuk diperjualbelikan, dipertukarakan, atau disewakan dengan tujuan mendapatkan keuntungan (R.B.Simatupang)
Kamus Besar Bahasa Indonesia :Bisnis adalah usaha dagang, usaha komersial dalam dunia perdagangan
29
Etika Bisnis?Suatu proses dan upaya untuk mengetahui hal-hal yang benar dan yang salah yangselanjutnya tentu melakukan hal yang benar berkenaan dengan produk, pelayananperusahaan dengan pihak yang berkepentingan dengan tuntutan perusahaanMempelajari kualitas moral kebijaksanaan organisasi, konsep umum dan standaruntuk perilaku moral dalam bisnis, berperilaku penuh tanggung jawab danbermoral.Merupakan suatu kebiasaan atau budaya moral yang berkaitan dengan kegiatanbisnis suatu perusahaan.Etika untuk berbisnis secara baik dan fair dengan menegakkan hukum dan keadilansecara konsisten dan konsekuen setia pada prinsip-prinsip kebenaran, keadaband b t b t
Etika Bisnis
Boone and Curtz (2002) Etika Bisnis yaitu standar perilaku da nilai-nilai moral yang mengontrol tindakan sertakeputusan pelaku bisnisBertens (2000) Etika bisnis adalah pemikiran atau refleksi tentang moralitas dalam ekonomi danbisnnis
30
Teori Etika
Utilitarianisme
Deontologi
Teori Hak
Teori Keutamaan
Universalime
Intuisinoisme
Hedonisme
Altruisme
Tradisionalisme
Dalam pemikiran moral dewasa ini barangkali teori hak ini adalah pendekatan yang paling banyak dipakai untuk mengevaluasi baik buruknya suatu perbuatan atau perilaku.
Teori Hak merupakan suatu aspek dari teori deontologi,karena berkaitan dengan kewajiban. Hak dankewajiban bagaikan dua sisi uang logam yang sama.
Hak didasarkan atas martabat manusia dan martabatsemua manusia itu sama. Karena itu hak sangat cocokdengan suasana pemikiran demokratis.
31
Teori Hak
Keutamaan dalam Pebisnis : kejujuran, fairness, kepercayaan dan keuletan.Keempat keutamaan ini berkaitan erat satu sama lain dan kadang-kadang malah ada tumpang tindih di antaranya.
Keutamaan (Manajer dan Karyawan) :Keramahan, Loyalitas, Kehormatan dan Rasa malu.
Keramahan merupakan inti kehidupan bisnis, keramahan itu hakiki untuk setiap hubunganantar manusia, hubungan bisnis tidak terkecuali.Loyalitas berarti bahwa karyawan tidak bekerja semata-mata untuk mendapat gaji, tetapimempunyai juga komitmen yang tulus dengan perusahaan.Kehormatan adalah keutamaan yang membuat karyawan menjadi peka terhadap suka danduka serta sukses dan kegagalan perusahaan.Rasa malu membuat karyawan solider dengan kesalahan perusahaan.
32
Teori Keutamaan (Virtue)
“disposisi watak yang telah diperoleh seseorang dan memungkinkan dia untukbertingkah laku baik secara moral. Memandang sikap atau akhlak seseorang. Tidakditanyakan apakah suatu perbuatan tertentu adil, atau jujur, atau murah hati dansebagainya”
Contoh keutamaan : Kebijaksanaan ; Keadilan ; Suka bekerja keras ; Hidup yang baik
Universal umum
Sesuatu dapat dinilai baik bila dapat memberikankebaikan kepada banyak orang
Berfikir secara universal, berarti memikirkankepentingan umum, dimana diri sendiri sebagaiindividu tidak terdapat didalamnya.
Universalisme
34
Intuisi ilham, bisikan kalbu.
Paham ini berpendapat bahwa penilaian atas baik-buruk, susila dan tidak susila itu dapat diketahuidengan cara intuisi yg merupakan suatu pertimbanganrasa yg timbul dari bisikan kalbu/semacam ilham.
Dari segi ilmiah, cara ini sulit dapat dijabarkan, sebabsifatnya seperti spekulatif.
Intuisionisme
35
Hedone (Yunani) kesenangan
Prinsip aliran ini menganggap bahwa sesuatu dianggapbaik, sesuai dg kesenangan yang didatangkannya.
Sesuatu yg hanya mendatangkan kesusahan,penderitaan atau tdk menyenangkan, dg sendirinyadinilai tidak baik.
Penganut aliran ini dengan sendirinya menganggapatau menjadikan kesenangan sebagai tujuan hidupnya.
Hedonisme
36
Altruisme
Prinsip : Keutamaan Kepentingan Orang lain
Perbuatan yg dinilai baik yaitu perbuatan yg mengutamakan kepentingan orang lain, walau diri sendiri menderita atau menanggung rugi.
37
Tradisionalisme
Prinsip Utama : Kebiasaan / adat istiadat.
Bersifat warisan turun temurun / dari generasi ke generasi.
Utilitarianisme
Dikembangkan pertama kali oleh Jeremi Bentham (1748 -1832).
Adalah tentang bagaimana menilai baik buruknya suatukebijaksanaan sosial politik, ekonomi dan legal sesuai denganasas manfaat dan kegunaan
Maksud Asas Manfaat atau Kegunaan“asas yang menyuruh setiap orang untuk melakukan apayang menghasilkan kebahagiaan atau kenikmatan terbesaryang diinginkan oleh semua orang untuk sebanyak mungkinorang atau untuk masyarakat seluruhnya”
Oleh karena itu, menurut pandangan utilitarian, tujuan akhirmanusia juga merupakan ukuran moralitas.
Utilitarianisme Perbuatan (Act Utilitarianism)
Utilitarianisme Aturan (Rule Utilitarianism)
39
Jenis Utilitarianisme
Utilitarianisme Klasik diusung oleh Jeremy Bentham, James Mill dan,anaknya, John Stuart Mill
Utilitarianisme Klasik
Prinsip Utilitarianisme Klasik:
Semua tindakan mesti dinilai benar/baik atau salah/jelek semata-mataberdasarkan konsekuensi2 atau akibat2nya.
Dalam menilai konsekuensi2 atau akibat2 itu, satu-satunya hal yang pentingadalah jumlah kebahagiaan atau penderitaan yang dihasilkannya. Jadi, tindakan2yang benar adalah yang menghasilkan surplus kebahagiaan terbesar ketimbangpenderitaan.
Dalam mengkalkulasi kebahagiaan atau penderitaan yang dihasilkan, tidakboleh kebahagiaan seseorang dianggap lebih penting daripada kebahagiaan oranglain.
Kriteria dan Prinsip Etika Utilitarianisme
Pertama, MANFAATKedua, MANFAAT TERBESARKetiga, MANFAAT TERBESAR BAGI SEBANYAK
MUNGKIN ORANG
Prinsip dasar utilitarianisme “manfaat terbesar bagi jumlah orang terbesar”
“Bertindaklah sedemikian rupa sehingga tindakanmu itumendatangkan keuntungan sebesar mungkin bagi sebanyak
mungkin orang”
Manfaat merupakan konsep yg begitu luas shg dalam kenyataan praktis akanmenimbulkan kesulitan yg tidak sedikit
Etika utilitarisme tidak pernah menganggap serius nilai suatu tindakan pd dirinyasendiri dan hanya memperhatikan nilai suatu tindakan sejauh berkaitan dg akibatnya.
Etika utilitarisme tidak pernah menganggap serius kemauan baik seseorang
Variabel yg dinilai tidak semuanya dpt dikualifikasi.
Seandainya ketiga kriteria dari etika utilitarisme saling bertentangan, maka akan adakesulitan dlam menentukan proiritas di antara ketiganya
Etika utilitarisme membenarkan hak kelompok minoritas tertentu dikorbankan demikepentingan mayoritas
Kelemahan Etika Utilitarianisme
Dalam Etika Utilitarianisme, manfaat dan kerugian selaludikaitkan dg semua orang yg terkait, shg analisiskeuntungan dan kerugian tidak lagi semata-mata tertujulangsung pd keuntungan bagi perusahaan.
Analisis keuntungan dan kerugian dalam kerangkaEtika bisnis:• Pertama, keuntungan dan kerugian, cost and benefits, yg
dianalisis tidak dipusatkan pd keuntungan dan kerugianperusahaan.
• Kedua, analisis keuntungan dan kerugian tidak ditempatkandlm kerangka uang.
• Ketiga, analisis keuntungan dan kerugian untuk jangkapanjang
Utilitarianisme dalam Bisnis
44
Istilah deontologi berasal dari kata Yunani ‘deon’ yang berarti kewajiban.
‘Mengapa perbuatan ini baik dan perbuatan itu harus ditolak sebagai buruk’,deontologi menjawab : ‘karena perbuatan pertama menjadi kewajiban kita dan karena
perbuatan kedua dilarang’.
Yang menjadi dasar baik buruknya perbuatan adalah kewajiban.Pendekatan deontologi sudah diterima dalam konteks agama, sekarang merupakan juga
salah satu teori etika yang terpenting.
Menekankan kewajiban manusia u/ bertindak secara baik.
Suatu tindakan baik bukan dinilai dan dibenarkan berdasarkan akibat atau tujuan baikdari tindakan itu, melainkan berdasarkan tindakan itu sendiri sebagai baik pada dirinyasendiri.
Deontologi : Ethics of Rights and Duties
(1) Supaya tindakan punya nilai moral, tindakan ini harusdijalankan berdasarkan kewajiban
(2) Nilai moral dari tindakan ini tidak tergantung padatercapainya tujuan dari tindakan itu melainkan tergantungpada kemauan baik yang mendorong seseorang untukmelakukan tindakan itu, berarti kalaupun tujuan tidaktercapai, tindakan itu sudah dinilai baik
(3) Sebagai konsekuensi dari kedua prinsip ini, kewajibanadalah hal yang niscaya dari tindakan yang dilakukanberdasarkan sikap hormat pada hukum moral universal
45
Prinsip Deontologi
Tindakan bisnis dinilai baik bukan krnmendatangkan keuntungan pada pelaku bisnis,tetapi sejalan dg kewajiban si pelaku bisnisdalam memberikan pelayanan prima kepadasemua konsumen.(nilai tindakan itu bukanditentukan oleh akibat baik yg diperoleh sipelaku bisnis.
Etika deontologi menekankan pentingnyamotivasi, kemauan baik dan watak yg kuat daripara pelaku.
Deontologi Dalam Bisnis
Immanuel Kant, Filsuf Jerman Abad 18Pandangan1. Tidak ada didunia yg dianggap baik kecuali kemauan baik.
Kepandaian bisa merugikan kalau tidak didasarkan padakemauan baik.
2. Tindakan yg baik adalah tidak saja sesuai kewajiban, melainkan tindakan tindakan yg dijalankan demi kewajiban
3. Supaya suatu tindakan punya nilai moral, tindakan itu harusdijalankan berdasarkan kewajiban
4. Nilai moral dari tindakan itu tidak tergantung p[adatercapainya tujuan tetapi tergantung pada kemauan baik ygmendorong ia berbuat.
5. Sebagai konsekuensi dari kedua prinsip di atas, kewajibanadalah hal yg niscaya dari tindakan yg dilakukanberdasarkan sikap hormat kepada hukum.
Deontologi : Pandangan Ethics
Bagi Kant, Hukum Moral ini dianggapnya sbg perintah takbersyarat (imperatif kategoris), yg berarti hukum moral iniberlaku bagi semua orang pada segala situasi dan tempat.
Perintah Bersyarat adalah perintah yg dilaksanakan kalauorang menghendaki akibatnya, atau kalau akibat daritindakan itu mrpk hal yg diinginkan dan dikehendaki olehorang tsb.
Perintah Tak Bersyarat adalah perintah yg dilaksanakan begitusaja tanpa syarat apapun, yaitu tanpa mengharapkanakibatnya, atau tanpa mempedulikan apakah akibatnyatercapai dan berguna bagi orang tsb atau tidak.
48
Deontologi : Perintah Tak Bersyarat
Karena bisnis tidak hanya bertujuan untuk profit melainkan perlumempertimbangkan nilai-nilai manusiawi, apabila tidak akan mengorbankanhidup banyak orang, sehingga masyarakat pun berkepentinan agar bisnisdilaksanakan secara etis;Bisnis dilakukan diantara manusia yang satu dengan manusia yang lainnya,sehingga membutuhkan etika sebagai pedoman dan orientasi bagipengambilan keputusan, kegiatan, dan tindak tanduk manusia dalamberhubungan (bisnis) satu dengan lainnya;Bisnis saat ini dilakukan dalam persaingan yang sangat ketat, maka dalampersaingan bisnis tersebut, orang yang bersaing dengan tetap memperhatikannorma-norma etis pada iklim yang semakin profesional justru akan menangDunia usaha berperan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang sehatdengan mempertimbangkan pula faktor lingkungan hidupDunia usaha tidak lagi hanya memperhatikan catatan keuangan perusahaansemata (single bottom line), melainkan sudah meliputi aspek keuangan, aspeksosial, dan aspek lingkungan yang biasa disebut triple bottom line.Lingkungan hidup dan permasalahan sosial yang ditimbulkan semakin tegas,juga standar dan hukum yang akan berlaku. Beberapa investor danperusahaam manajemen investasi telah mulai memperhatikan kebijakanCSR(Corporate Social Responsibility)
49
Etika dalam Bisnis :Kenapa Perlu?
50
Untuk membangun kultur bisnis yang sehat, idealnya dimulai dari perumusanetika yang akan digunakan sebagai norma perilaku sebelum aturan (hukum) perilaku dibuat dan laksanakan, atau aturan (norma) etika tersebutdiwujudkan dalam bentuk aturan hukum.
Sebagai kontrol terhadap individu.pelaku dalam bisnis yaitu melaluipenerapan kebiasaan atau budaya moral atas pemahaman dan penghayatannilai-nilai dalam prinsip moral sebagai inti kekuatan suatu perusahaan denganmengutamakan kejujuran, bertanggung jawab, disiplin, berperilaku tanpadiskriminasi.
Etika bisnis hanya bisa berperan dalam suatu komunitas moral, tidak merupakan komitmen individual saja, tetapi tercantum dalam suatu kerangka sosial;
Peran Etika dalam Bisnis
1. Prinsip Otonomi yaitu kemampuan untuk mengambil keputusandan bertindak berdasarkan keselarasan tentang apa yang baikuntuk dilakukan dan bertanggung jawab secara moral ataskeputusan yang diambil.
2. Prinsip Kejujuran; dalam hal ini kejujurn adalah merupakankunci keberhasilan suatu bisnis, kejujuran dalam pelaksanaankontrol terhadap konsumen, dalam hubungan kerja, dansebagainya.
3. Prinsip Keadilan bahwa setiap orang dalam berbisnisdiperlakukan sesuai dengan haknya masing-masing dan tidakada yang boleh dirugikan.
4. Prinsip Saling menguntungkan; juga dalam bisnis yang kompetitif.
5. Prinsip integritas moral; ini merupakan dasar dalam berbisnis, harus menjaga nama baik perusahaan tetap dipercaya danmerupakan perusahaan terbaik.
51
Prinsip-Prinsip Etika Bisnis
52
Dilema Etika Bisnis
1. Konflik Kepentingan—situasi dimana keputusan yang diambil terpengaruh oleh kepentingan/keuntungan pribadi (kasus suap pada beberapa skandal kredit macet).
2. Kejujuran & Integritas—mengemukakan fakta yang sebenarnya dan menjunjung tinggi prinsip-prinsip etika didalam semua keputusan bisnis.
3. Loyalitas vs. Kebenaran—pelaku bisnis mengharapkan para karyawannya untuk loyal sekaligus “benar”.
4. Whistleblowing—pengungkapan karyawan kepada publik, pemerintah maupun media atas praktek-praktek yang sifatnya melanggar etika, ilegal, atau amoral didalam perusahaan/ organisasinya.
Dilema Etika Bisnis
• Sasaran penjualan, budget ataupun laba yang tidak realistik
• Ketiadaan hubungan/Lack of recognition
• Personal financial worries• Balancing work & family• Komunikasi yang jelek
Faktor Penyebab Perilaku Tidak Etis di Tempat Kerja
Bidang periklanan yang dilihat dari persepektif etika bisnis :apakah ada unsur kebohongan/penipuan; Pernyataan yang menyesatkan; bertentangan dengan moral/etika.pelanggaran terhadap HAKI (hak Cipta. Merk, Paten, Disain Industri,
Rahasia Dagang, dan sebagainya)menjalin usaha yang ilegal.Persaingan tidak sehat.Membangun bisnis untuk usaha besar, tanpa memperhitungkan
faktor/dampaklingkungan (fisik, non fisik) dan tanpa prosedur yang benarUntuk memperbesar keuntungan sehingga menurunkan kualitas
produksinya.Bisnis yang hanya memfokuskan pada bagian efisiensi (biaya/cost,
overhead) dan rasionalisasi tanpa memperhatikan unsur moral.
55
Contoh Permasalahan Etika dalam Bisnis
Etika dalam berbisnis diperlukan sebagai kontrol akankebijakan, demi kepentingan perusahaan itu sendiri.
Etika bisnis menjamin bergulirnya kegiatan bisnisdalam jangka panjang, tidak terfokus padakeuntungan jangka pendek saja;
Etika bisnis akan meningkatkan kepuasan pegawaiyang merupakan stakeholders yang penting untukdiperhatikan.
Etika bisnis membawa pelaku bisnis untuk masukdalam bisnis internasional.
56
Epilog
Factors Influencing Managerial Ethics
Individual Organizational Environmental
ValuesWork
Background
Family Status
Personality
Top Level Mgmt. Philosophy
The Firm’s Reward System
Job Dimensions
Competition
Economic Conditions
Social/Cultural Institutions
KESIMPULAN APAETIKA BISNIS
Pengambilan keputusan etis melibatkan katagori ,konsep dan bahasadasar dari etika , seharusnya, sebaiknya, hak dan tanggung jawab,kebaikan, kewajaran,keadilan, keutamaan, kesetiaan, dapat dipercaya,kejujuran.Merupakan disiplin normatif (norma-norma), standar perilaku yangsesuai dan benar , yang menentukan apa yang seharusnya kita lakukan,bagaimana seharusnya kita bertindak ,seharusnya kita menjadi type orangseperti apa. Disini ada nilai tertentu yang ditunjukan dengan tindakantertentu, dan ini merupakan keyakinan yang membuat kita cenderungbertindak atau memilih satu cara dibandingkan yang lain.Pribadi memiliki nilai sendiri begitu juga perusahaan, yang meliputifinancial, religius, hukum, historis, gizi, politis,imiah, dan estetis.Nilai financial tujuan akhirnya adalah moneter, nilai religius tujuanakhirnya spiritual , legal tujuan akhir hukum, tatatertib dan keadilan.Nilai harus etis yang terdiri dari :1. Etis yang bertujuan mencapai kesejahteraan manusia(yg merupakan
baian dari kehormatan,harga diri, integritas dan arti2. Kesejahteraan manusia bukan merupakan yg bersifat pribadi dan egois
APA YANG DIPELAJARI
KEBAIKAN/RIGHTNESS
PERBUATAN
KEBURUKAN/WRONGNESS
TINGKAH LAKU
KEHARUSAN/OUGHTNESS
MANUSIA YGMANUSIAWI
ETIKA PADA HAKIKATNYA ADALAH MENGENAI PENGAMBILAN KEPUTUSAN
1.Apa yang harus kitalakukan
2. Bagaimanakita bertindak
3. Kehidupanseperti apa yang seharusnya kita
jalanani4.Kehidupan
seperti apa yang seharusnya kita
jalani
5.Jenis organisasidan masyarakatseperti apa yang seharusnya kita
bentuk6. Menjadi siapaseharusnya kita.
APA BISNIS ETIKFERNANDO DALAM BUKUNYA BUSINESS ETHIC AND
CORPORATE GOVERNANCE MENGATAKAN :1)BUSINESS ETHIC IS A SUM TOTAL OF PRINCIPLES AND CODE OF CONDUCT BUSINESSMEN ARE EXPECTED TO
FOLLOW IN THEIR DEALINGS WITH THEIR FELLOWMEN SUCH AS STOCKHOLDERS, EMPLOYEES,
CUSTOMERS, CREDITORS, AND COMPLY WITH TO ENACT THE LAWS OF THE LAND AND TO PROTECT ALL THESE
STAKEHOLDERS2) IS THE ART AND DISCIPLINE OF APPLYING ETHICAL
PRINCILLES TO ECONOMIC AND SOLVE COMPLEX MORAL DILLLEMAS
3) BUSINESS ETHICS PROVES THAT BUSINESS HAS BEEN AND CAN BE AND ETHICAL AND STILL MAKE PROFITS
ETIKA BISNIS PADA HAKIKATNYA ADALAH MENGENAI PENGAMBILAN
KEPUTUSAN
1.Apa yang harus kitalakukan
2. Bagaimanakita bertindak
3. Kehidupanseperti apa yang seharusnya kita
jalanani4.Kehidupan
seperti apa yang seharusnya kita
jalani
5.Jenis organisasidan masyarakatseperti apa yang seharusnya kita
bentuk6. Menjadi siapaseharusnya kita.
ETIKA BISNIS MENCAKUP
INDIVIDU KARYAWAN
1) HUMAN RELATION –MENGHARGAI PENDAPAT ORANG LAIN-TIDAK SUKA
KLIK- MEMENTINGKAN KEPENTINAN TIM
-MAMPU MENYALURKAN AMBISI ORNAG LAIN
-TIDAK MENJILAT KETAS BDAN MENINJAK KEBAWAH
2) Tidak punya penyakitkalbu,demdam
3) Upaya –selalu memonitorpublic opini
DARI PERUSAHAAN
THD KARYAWAN
-Menciptkan suasana armonisKepercayaan umum
-Mneganggap karyawansebagai aset
-Memikirkan kesejahteraankeryawan-bagi hasil
-Bonus-Naik haji
- Perumahan
TERHADAP LINGKUNGAN
--melaksanakan tanggungjawab sosial
Tak terkait dengan perusahaa
- Terkait dengan perusahaan-Melibatkan masyarakat
sekitas
PERBUATAN MANUSIA• YAITU PERBUATAN YANG KEBETULAN DIKERJAKAN
OLEH MANUSIA YG TIDAK ATAU DIKEHENDAKI OLEH PEMBUATNYA.MISAL ANAK KECILDAN ORANG GILA/TIDUR –PRA MORAL DAN AMORAL-TDK DPT DIPERTANGGUNG JAWABKAN PD PELAKU
PERBUATAN MANUSIAWI• YAITU PERBUATAN YANG DIKERJAKAN MANUSIA
DENGAN SADAR DIBAWAH PENGENDALIANNYA SECARA SENGASJA DAN DIKEHENDAKI
PERBUATAN MANUSIAWI MENJADI OBJEK ETIKA
PENGERTIANDIPERLUKAN ADANYA
PENGETAHUAN, PENGERTIAN,
KESADARAN AKAN BAIK BURUK SUATU
PERBUATAN SHG DIRASAKAN ADANYA
KEWAJIBAN MUTLAK./KESADARAN
ETIS
KESUKARELAAN BERARTI ADANYA KESENGAJAAN
ATAU NIAT UNTUK BERBUAT.Kesukarelaan
diasnggal kurangsempurna jika dalammelakukan perbuatan
itu terdapatketidaktahuan dan
dorongan perasaan ygkuat dan ketakutan
atau paksaan
KEBEBASAN DIKATAKAN BEBAS JIKA TERBUKA
BEBERAPA ALTERNATIF UNTUK DIPILIH ATAU
SETIDAKNYA ADA ALTERNATIF UNTUK
BERBUAT DAN TIDAK BERBUAT Penentuan
manusia untuk memilihitulah yg dimaksugkebebasan manusia
KESADARAN ETIS DIBENTUK OLEH
KATA HATI ATAU SUARA INSAN KAMIL
YANG AKAN MEMBERIKAN
KEPETUSAN THD YANG BAIK DAN BURUK
TINDAKAN DAN TIDAK PERNAH BERDUSTA
/SELALU JUJUR
BERPURA PURA ATAU MUNAFIK-
MERUPAKAN UCAPAN DAN PERBUATAN YANG BERLAINAN
DENGAN KATA HATI (KORUPSI)
KATA HATI MERUPAKAN
PENTUNJUK(INDEX) , PEMUTUS(YUDEX)
DAN PENGHUKUM(VINDEX)
Kata hati bisa kelirukrn kurang informasi
KESUKARELAAN KURANG SEMPURNA KARENA
KETIDAKTAHUAN KARENA
KURANG INFORMASI
PASSION ADALAH DORONGAN PERASAAN
YANG KUAT – BISA BERBENTUK LUAPAN
KEGEMBIRAAN, KEBENCIAN
,KEKECEWAAN JIJIK. BIASANYA MUNCUL TIBA2 MENDAHULUI
TIMBULNYA NIAT (><)jadi perbuatanmanusia tapi bukan
perbuatan manusiawi.
KETAKUTAN DAN PAKSAAN –MANUSIA AKAN MELAKUKAN
PERBUATAN YANG BERTENTANGAN DENGAN KATA
HATI SEHINGGA MENGHILANGKAN KESUKARELAAN. KETAKUTAN
ADALAH REAKSI EMOSIONAL THD ANCAMAN SEDANG PAKSAAN
KEADAAN DIMANA ORANG TIDAKPUNYA LG KESEMPATAN UNTUK BERBUAT SESUAI KATA
HATI
DETERMINISME, MENGINGKARI ADANYA KEHENDAK BEBAS PADA MANUSIA• DETERMINISME NATURALIS – MANUSIA MERUPAKAN BAGIAN DARI
ALAM SHG HRS TUNDUK PADA HUKUM ALAM• DETERMINISME RELIGIUS – MENGINGKARI KEHENDAK BEBAS PADA
MANUSIA DGN ALASAN Tuhan mempunyai kekuasanyg takterbatas/menetukan
INDETERMINISME
• INDETERMINISME NATURALIS – DALAM ALAM SEMESTA SETIAP BENDA MEMPUNYAI KEBEBASAN SENDIRI MENUTUT KODRAT ALAM
• INDETERMINISME RELIGIUS – MANUSIA MEMPUNYAIKEHENDAK BEBAS YG MERUPAKAN KARUNIA TUHAN SBG SUMBER PERTAMA
BENARKAH MANUSIA MEMPUNYAI KEHENDAK BEBAS ?TERDAPAT 2 ALIRAN ;
ALIRAN DEONTOLOGIS-BAIKBURUKNYA PERBUATAN MANUSIA TIDAK TERGANTUNG PADA TUJUAN ATAU HASIL YG AKAN DICAPAIOLEH PERBUATAN TAPI TERKANDUNG DALAM PERBUATAN ITU SENDIRI
• Ada rasa kewajiban /keharusan(kata deon) yang bersifat katagoris tidak hipotetis.• A priori tidak empiris- rasa kewajiban itu bukan hasil pengolahan pengalaman tetapi
sudah ada dgn sendirinya.• Formal tidak material – tidak ada isi tertentu tentan apa yg hrs dilakukan
ALIRAN TELEOLOGIS – BAHWA SEMUA PERBUATAN ITU NETRALBAIK BURUKNYA TERGANTUNG PADA AKIBAT YG DIHASILKAN - YG BERASAL DARI KATA TELOS (YUNANI) BERARTI TUJUAN
• HEDONISME -VITALISME• EUDEMONISME(HUMANISME - THEOLOGIS• UTILISME
BEBERAPA ALIRAN DALAM ETIKA
2.CODE ETHICSMerupakan standard etika yang dibuat oleh manusia atauperusahaan dalam upayanya agar dapat membuat suatupengambilan keputusan yang etis bagi diri sendiri atauperusahaan agar diperoleh hasil maksimal bagi diri pribadidalam melakukan fungsi2 nya didalam menja;ankan tugasnyamaupun perusahaan dalam hubungannya dengan lingkungan.
Kode etik harus menyangkut standar yang mendukung :1. Sikap jujur dan etis ,termasuk penanganan secara etis thd adanya
konflik keperntingan aktual antara pribadi dan profesional.2. Pengungkapan laporan periodik yg lengkap ,adil, akurat, tepat
waktu, dan dpt dimengerti, yg hrs dibuat perusahaan3. Kepatuhan terhadap peraturan dan ketetapan pemerintah yang
berlaku.
Business Ethics & Social Responsibility
Ethical Decision Resolved Through:
• Religious Teachings
• Individual Rights
• Legislation
• Court Decisions
Classifying Business Decisions
Ethical
Unethical
Illegal Legal
Unethical and Illegal
Ethical and Legal
Unethical but Legal
Ethical but Illegal
Steps to Improve Business Ethics
1. Top Management
2. Employees
3. Managers
4. Ethics Office
5. Outsiders
6. Enforcement
Three Levels of Social Responsibility
Societal Responsibility
Stakeholder Responsibility
Profit Responsibility
Owners/Stockholders
General
PublicCustomers Employees
Suppliers/Distributors
Ecological
Environment
Public Interest Groups
Source: Marketing, 5/E by Berkowitz, Kerin, Hartley, and Rudelius.
Responsibility to Employees
• Working Conditions• Equal Employment
Opportunity• Affirmative Action• Diversity Training
• Economic Security• Child Care/Parental
Leave• Employee Dignity• Conflict of Interest
What Concerns WorkersMost on the Job?
• Hazardous Materials 23%• Injury 20%• Repetitive job motions 10%• Poor ventilation 7%• HIV/Aids 6%
Percent
Responsibility to Customers/Environment
• Right To Safety
• Right To Be Informed
• Right To Choose
• Right To Be Heard
• Quality Of Life
• Ecology/Pollution
Responsibility to Society, Investors, & Suppliers
• Fairness• Honesty• Timely Action• Appropriate Compensation• Philanthropy
Most Admired Companies by Industry
Apparel Levi-StraussAirlines SouthwestFood Services McDonald’sFood Products Campbell’sBeverages Coca-ColaElectronics Intel
Industry Company
Source: Fortune Magazine
International Ethics &Social Responsibilities
• U.S. not unique– Japan/S. Korea/China = influence peddling– Mexico = child labor
• Leaders being held to new/higher standards– Chinese prison labor– McDonald’s using rain forest land for cattle grazing
Business Environment(Figure 1.2)
Entrepreneurship vs.
Employment• Opportunities For Entrepreneurs• Matching Risk With Profit
– Revenue - Expense = Profit(Loss)– Risk
Factors of Production
Land
Labor
Capital
Entrepreneurship
Knowledge
Government Affects Business By Being:
A Customer
An Overseer and Regulator
A Tax Collector
Environments of Business
• Economic• Technological• Social• Competitive• Global
Economic Environment
$ Freedom of ownership$ Contract laws$ Elimination of corruption$ Tradable currency$ Minimum taxes & regulation
-ETIKA BISNIS PERLU DIMILIKI SETIAP INDIVIDU DAN PERUSAHAAN
-ETIKA BISNIS SANGAT BERMANFAAT DALAM MENYELESAIKAN MASALAH2 BISNIS
-ETIKA BISNIS MEMILIKI SANGSI MORAL-TANPA ETIKA BISNIS EKONOMI AKAN KACAU
KESIMPULAN
Etika bisnis akan berpengaruh pada perusahaan bisnis melalui prosesdimana, proses disini berarti ada awal dan ada akhir dari suatu upaya (effort)untuk mencapai tujuan tertentu dan bisnis disini dikonotasikan dengan upayauntuk memperoleh nilai tambah tertentu atas serangkaian input yangdigunakan atau dirancang.
Manajemen Proses Bisnis atau lebih dikenal dengan Strategi yang hanyamempunyai peran dua puluh persen dan selebihnya ditentukan olehmemanajemeni sumber daya manusia (80%) ini akan mampu menggerakkanperusahaan kearah yang benar, olehnya pemimpin yang baik harus menguasaiatau menerapkan strategi usahanya secara benar,untuk bisa mencapai sasaranperusahaan dengan efisien dan efektif.
Memang selalu ada unsur ketidak pastian, itulah seninya memimpinjusteru terletak pada ketidakpastian, unsur kejutan serta resiko. Ketiganyamembangkitkan harapan yang menjadi sumber energi, sekaligus menjadipembatas yang inspiratif (Gede Prama). Untuk itu pernyataan ini lebihmemperkuat lagi bahwa hanya dengan strategi kita bisa menggapai sasaranusaha.
2