Bumdes bs

26
MILIK DESA MILIK DESA BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA PEMERINTAHAN DESA KABUPATEN TULUNGAGUNG KABUPATEN TULUNGAGUNG 2011 2011

Transcript of Bumdes bs

Page 1: Bumdes bs

MILIK DESAMILIK DESA

BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESADAN PEMERINTAHAN DESA

KABUPATEN TULUNGAGUNGKABUPATEN TULUNGAGUNG

20112011

Page 2: Bumdes bs

1. Desa dpt mendirikan Badan Usaha Milik Desa sesuai dgn kebutuhan dan potensi desa

2. Badan Usaha Milik Desa berpedoman pd peraturan perundang-undangan

3. Badan Usaha Milik Desa dpt melakukan pinjaman sesuai peraturan perundang-undangan

UU No. 32 Tahun 2004UU No. 32 Tahun 2004 Pasal 213Pasal 213

A. DASAR HUKUMA. DASAR HUKUM

Page 3: Bumdes bs

Pasal 781. Dlm meningkatkan pendapatan masy dan

desa, Pemdes dpt mendirikan BUMDes sesuai kebutuhan dan potensi desa ;

2. Pembentukan BUMDes ditetapkan dgn Perdes berpedoman pd peraturan perundang-undangan

3. BUMDes harus berbadan hukum

Peraturan Pemerintah 72/2005 Peraturan Pemerintah 72/2005 ( Pasal 78 – 81 )( Pasal 78 – 81 )

Page 4: Bumdes bs

Pasal 791. BUMDes adalah usaha desa yg dikelola oleh

Pemdes ;2. Permodalan BUMDes dpt berasal dari : Pemerintah Desa, Tabungan Masy, bantuan

Pemerintah, Pem Prop dan pem Kab/Kota, Pinjaman dan atau penyertaan modal pihak lain atau kerjasama bagi hasil atas dasar saling menguntungkan

3. Kepengurusan BUMDes terdiri dari Pemdes dan Masy

Page 5: Bumdes bs

Pasal 801. BUMDes dpt melakukan pinjaman

sesuai peraturan perundang-undangan ;

2. Pinjaman dpt dilakukan setelah mendapat persetujuan BPD ;

Page 6: Bumdes bs

Pasal 811. Tata Cara pembentukan dan pengelolaan

BUMDes diatur dgn Perda Kab/Kota ;2. Perda Kab/Kota dimaksud sekurang-

kurangnya memuat :Bentuk badan hukum, kepengurusan, hak dan kewajiban, permodalan, bagi hasil usaha, kerjasama dgn pihak ketiga, mekanisme pengelolaan dan pertanggungjawaban

Page 7: Bumdes bs

Keputusan Bersama Tentang

STRATEGI PENGEMBANGAN LEMBAGA KEUANGAN MIKRO

1. Mendagri2. Menkeu3. Menteri Koperasi dan UKM4. Gubernur BI

Tanggal 7 September 2009No : 351.1/KMK/010/2009, No : 900-639A Th 2009No : 01SKB/M.KUKM/IX/2009 & No : 11/43A/Kep.GBI/2009

Page 8: Bumdes bs

MEMUTUSKAN :

Beralihnya LKM yg blm berbadan hukum seperti UED-SP, BKD, BKUP, Lumbung Penitih Nagari, LPD, BKK, KUBE, P4K, BKM, PEMP, UPK, UP2KS, UPKD, PUAP, LSPBM, BMT dan lembaga lain yg disamakan dg itu menjadi BPR atau KOPERASI atau BUMDES

Page 9: Bumdes bs

PERMENDAGRI 39 TH 2010 Tentang BUMDES

PEMERINTAH DESA MEMBENTUK BUMDES

DGN PERATURAN DESA BERPEDOMAN PADA PERATURAN DAERAH

PS 4

Page 10: Bumdes bs

SYARAT PEMBENTUKAN :1. Atas inisiatif Pemdes dan atau masy

berdasarkan musdes2. Ada potensi usaha ekonomi masy3. Sesuai dg kebutuhan masy, ter

kebutuhan pokok4. Sumber daya desa yg blm dimanfaatkn

scr optimal terutama kekayaan desa5. Tersedia SDM6. Ada unit usaha masy (parsial-terakodsi7. Meningkat pendapatan masy & PADes

Page 11: Bumdes bs

PERDA NO. 1PERDA NO. 111 / 2006 Pasal 4: / 2006 Pasal 4:

1. Badan Usaha Milik Desa dapatnya didirikan berdasarkan inisiatif Pemerintah Desa dan atau masyarakat berdasarkan musyawarah masyarakat Desa dengan mempertimbangkan :– Potensi Usaha Ekonomi Masyarakat.– Terdapatnya unit kegiatan usaha ekonomi masyarakat yang

dikelola secara kooperatif.– Terdapatnya kekayaan Desa yang diserahkan untuk dikelola

sebagai bagian dari dari usaha desa.2. BUMDes didirikan, jika Pemerintah Desa dan Masyarakat mempunyai :- Penyertaan modal dari Pemerintah yang bersangkutan dalam bentuk

kekayaan desa yang diserahkan terpisah dari pengelolaan penyelenggaraan Pemerintah Desa.

- Unit usaha lembaga keuangan masyarakat yang diserahkan dan menjadi bagian unit usaha BUMDes

Page 12: Bumdes bs

Penjelasan Perda Pasal 4Penjelasan Perda Pasal 4

• Yang dimaksud Unit Lembaga Keuangan Masyarakat dimaksud sudah terdaftar di desa dalam bentuk Keputusan Kepala Desa yang dilengkapi dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga seperti : Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam ( UED-SP ), UPK-PKK, UPK-P2KP dan lain-lain.

Page 13: Bumdes bs

TAHAP PEMBENTUKAN :1. Rembug desa menghasilkan

kesepakatn2. Kesepakatan dituangkan AD/ART

(orga nisasi & Tata Kerja, penetapan personil sistem pertanggung jawaban & pelapor, bagi hasil & kepailitan

3. Pengusulan materi kesepakatan sbg draf Perdes

4. Penerbitan Perdes

Ps 5

Page 14: Bumdes bs

ORGANISASI PENGELOLA BUMDES TERPISAH DRI ORGNSASI PEMDES

PALING SEDIKIT :

1. PENASEHAT ATAU KOMISARIS2. PELAKSANA OPRASIONAL/DIREKSI

DIREKSI :1. Direktur2. Manajer atauKepala Unit Usaha ps 6-7

Page 15: Bumdes bs

OrgOrgananisasi dan Tata Kepengurusanisasi dan Tata Kepengurusan

KOMISARIS Penasehat

DIREKSI

Pelaks. Operasional

Manejer

[Kepala Unit USaha]

Manejer

[Kepala Unit USaha]

Manejer

[Kepala Unit Usaha]

Anggota Masyarakat

Page 16: Bumdes bs

Laporan Pertanggungjawaban

Direksi/Pelaksana Oprasional melaporkan pelaksanaan BUMDes kepada Kades dan Kades melaporkan pertanggung jawaban BUMDes kepada BPD dlm musyawarah desa

Page 17: Bumdes bs

PEMBINAAN : ps 22PEMBINAAN : ps 22

1. Mendagri menetapkan norma, standar, prosedur, dan kreteria BUMDes

2. GUBENUR sosialisasi, bintek, fasilitasi akselerasi pengembanan modal dan pem binaan manajemen BUMDes di Prov

3. BUPATI/WALIKOTA pembinan, monev, pengembangan manajemen/SDM serta prakarsa permodalan

4. KADES mengokoordinir pelaks BUMDes

Page 18: Bumdes bs

PENGAWASAN : ps 23PENGAWASAN : ps 23BPD danatau Pengawas Internal yg dibentuk BPD danatau Pengawas Internal yg dibentuk melalui musdes melakukan pengawasan atas melalui musdes melakukan pengawasan atas pengelolaan BUNDes dan Inspektorat pengelolaan BUNDes dan Inspektorat Kab/Kota melakukan pengawas atas Kab/Kota melakukan pengawas atas pengelolaan BUMDespengelolaan BUMDes

BUMDes YG SAAT INI TETAP DAPAT MENJALANKAN KEGIATAN MENYESUAIKAN DG PERDA KAB/KOTA

Page 19: Bumdes bs

B. TUJUANB. TUJUAN

1. Meningkatkan Sumber PADes2. Memberikan Pelayanan terhadap

Kebutuhan Masyarakat3. Meningkatkan kesempatan

berusaha dan mengurangi pengangguran di Pedesaan

4. Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Desa

5. Mengurangi Kemiskinan

Page 20: Bumdes bs

UNITPERDAGANGAN

BUMDESLEGAL ASPEK

UNITSIMPAN –PINJAM

UNITPARIWISATA

UNITPETERNAKAN

UNIT PASARDESA

UNITPERSEWAAN ASSET DESA

UNITPERTANIAN

UNITJASA

PELAYANAN

KEDUDUKAN BUMDES

UNITPENGAIRAN

Page 21: Bumdes bs

MODAL BUMDES Pasal 14MODAL BUMDES Pasal 14

• Modal BUMDes berasal dari:

• a. pemerintah desa;

• b. tabungan masyarakat;

• c. bantuan pemerintah, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota;

• d. pinjaman; dan/atau

• e. kerja sama usaha dengan pihak lain.

Page 22: Bumdes bs

• Dari Pemdes Misalnya ADD (Permendagri 37/2007 pasal 22)

Page 23: Bumdes bs

Pasal 1Pasal 16:6:

• Modal BUMDes selain sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14, dapat berasal dari dana bergulir program pemerintah dan pemerintah daerah yang diserahkan kepada desa dan/atau masyarakat melalui pemerintah desa.

Page 24: Bumdes bs

JENIS USAHAJENIS USAHA

1) JASA

2) PENYALURAN SEMBILAN BHAN POKOK

3) PERDAGANGAN HASIL PERTANIAN

4) INSDUSTRI KECIL DAN RUMAH TANGGA

PS 12

Page 25: Bumdes bs

Tipe BUMDesTipe BUMDes

Tipe Deskripsi Contoh

Serving BUMDes menjalankan ”bisnis sosial” yang melayani warga, yakni dapat melakukan pelayanan publik kepada masyarakat.

Usaha air minum desa, usaha listrik desa (desa mandiri energi).

Banking BUMDes menjalankan ”bisnis uang”, yang dapat memenuhi kebutuhan keuangan masyarakat desa dengan bunga yang lebih rendah daripada bunga uang yang didapatkan masyarakat desa dari para rentenir desa atau bank-bank konvensional

Bank desa atau lembaga perkreditan desa atau lembaga keuangan mikro desa

Brokering BUMDes dapat menjadi “lembaga perantara” yang menghubungkan komoditas pertanian dengan pasar atau agar para petani tidak kesulitan menjual produk mereka ke pasar. Atau BUMDes menjual jasa pelayanan kepada warga dan usaha-usaha masyarakat.

Jasa pembayaran listrik Desa mendirikan pasar desa untuk

memasarkan produk-produk yang dihasilkan masyarakat.

BUMDes membangun jaringan dengan swasta atau pasar yang lebih luas guna memasarkan produk-produk lokal.

Holding BUMDes sebagai ”usaha bersama”, atau sebagai induk dari unit-unit usaha yang ada di desa, dimana masing-masing unit yang berdiri sendiri-sendiri ini, diatur dan ditata sinerginya oleh BUMDes agar tumbuh usaha bersama.

”Desa wisata” yang mengorganisir berbagai jenis usaha dari kelompok masyarakat: makanan, kerajinan, sajian wisata, kesenian, penginapan, dll.

Page 26: Bumdes bs