LAPORAN RESMI

Praktikum prakarya kimia

I. JUDUL : Hair cream / bryll cream

II. TUJUAN : mahasiswa dapat membuat hair cream

III. DATA PENGAMATAN :

NO Perlakuan Pengamatan

1 Memasukkan 5ml gliserin,1ml

trietanolamin, 15ml aquades

kedalam gelas beker A, lalu

memanaskan hingga mendidih.

Warna larutan kekuning-kuningan

2 Memasukkan setearin dan paraffin

me dalam gelas beker B, lalu

memanaskan hingga melebur

semua.

Warna larutan kekuning-kuningan

3 Memasukkan larutan B ke dalam

larutan A.

Larutan kuning keruh

4 Setelah suhunya turun,

menambahkan perfum dan

mengaduknya.

Warna campuran tetap sama, dan

campuran menjadi harum.

5 Memasukkan kedalam wadah

penyimpanan dan siap dikonsumsi.

Warna tidak berubah dan tetap

harum.

IV. CARA KERJA

1. Mencampur larutan gliserin sebanyak 5ml kemudian menambahkan larutan

TEA 1ml dan memasukkan 50 ml akuades setelah itu memanaskannya

(larutan A)

2. Melarutkan 2,5 gr stearin ke dalam paraffin liquid kemudian memanaskannya

(larutan B)

3. Menuangkan larutan B ke dalam larutan A pada suhu yang sama sedikt demi

sedikit kemudian mengaduknya sampai homogen.

4. Menambahkan parfum kedalam campuran tersebut.

5. Memasukkan ke dalam botol.

V. PEMBAHASAN

Percobaan ini bertujuan untuk membuat hair cream semacam bryll cream

yang berbahan gliserin, trietanol amin, afecrin, paraffin liquid dan parfum. Hair

cream ini merupakan emulsi antara minyak / lemak dengan air. Emulsi yaitu

system koloid dimana partikel terdispersinya maupun partikel pendispersinya

sama–sama zat cair.

Jika air dicampur dengan minyak dan dikocok, maka akan terbentuk suatu

campuran heterogen yang akan memisah kembali setelah didiamkan. Hal ini

karena adanya perbedaan kepolaran antara minyak dengan air. Dimana air bersifat

polar dan minyak bersifat non polar. Untuk menstabilkan emulsi agar tidak mudah

rusak ditambahkan emulgator. Emulgator merupakan suatu senyawa anorganik

yang mrnggunakan kombinasi gugus polar dan non polar sehingga dapat mengikat

larutan polar maupun larutan non polar.

Langkah pertama dalam pembuatan hair cream adalah mengambil 5 ml

gliserin, lalu menambahkan 1 ml trietanol amin dan 15 ml aquades. Campuran ini

menghasilkan larutan berwarna bening, kemudian memanaskan sambil terus

mengaduk. Pemanasan untuk melarutkan semua bahan. Fungsi dari gliserin adalah

untuk mengikat air / pelembab sehingga cream selalu basah dan tidak cepat

mongering di udara bebas. Kemudian memasukkan pada gelas bekker lain stearin

2,5 gram. Parafin liquid 10 ml dan dipanaskan hingga larut semua lebur / melebur

semua. Saat campuran pertama dan kedua sambil diaduk, langsung terbentuk

cream cair dan volumenya mengembang, dan terbentuk emulsi. Lalu didinginkan

supaya lebih cepat terbentuk cream padatnya, karena pada saat mencampur larutan

pada suhu rendah, emulsi tidak akan terbentuk sehingga terbentuk 2 lapisan yang

berbeda, yaitu air dan minyak. Sehingga kedua larutan harus hangat. Larutan

diaduk terus menerus akan terbentuk cream

Dalam pembuatan bryllcream mengalami suatu emulsi dan fungsi dari

bahan pembuatan bryllcream seperti paraffin yaitu sebagai pengental, parafin

berfungsi sebagai pengharum serta menambah daya tarik dari parfum itu sendiri.

TEA mempunyai kegunaan sebagai bahan baku pembuatan bryll cream. Stearin

adalah asam lemak jenuh yang mudah diperoleh dari lemak hewan serta minyak

masak. Wujudnya padat pada suhu ruang, dengan rumus kimia SCH3 (CH2)6

COOH.

Fungsi dari pembuatan bryllcream adalah meningkatkan pemeliharaan dan

untuk menghasilkan rambut berkilau jika minyak alami pada rambut hilang,

rambut akan tampak berkilau lagi.

Analisis Kelayakan Usaha

Gliserin Rp. 300

Trietanol Amin Rp. 300

Stearin Rp. 500

Parafin liquid Rp. 400

Parfum Rp. 400

Air Rp. 300

Label Rp. 200

Botol Rp. 400

Lain-lain Rp. 500 +

Rp. 3.200

Harga jual 1 botol = Rp. 4000,-

Laba per botol = Rp 4000 – Rp 3200 = Rp 800

% laba = Rp 800 x 100 %

Rp 3200

= 25 %

VI. KESIMPULAN

1. Produk hair cream yang diperoleh berwarna bening kehijauan agak

berminyak dan berbau harum

2. Dasar dari pembuatan hair cream adalah dengan cara mencampurkan

gliserin, TEA , stearin, parafin liquid, dan parfum.

3. Fungsi bahan-bahan yang digunakan:

- Gliserin: untuk mengikat air / sebagai pelembab sehingga cream selalu

basah dan tidak cepat mongering.

- Parafin : sebagai pengental / bahan dasar pembuatan bryll cream.

- TEA : sebagai cleansing cream

- Parfum : sebagai pengharum dan menambah daya tarik.

- Stearin : sebagai bahan baku pembuatan bryll cream

4. Fungsi bryll cream :

- Untuk memelihara rambut dan kelembapan rambut

- Membuat rambut berkilau

- Memeudahkan rambut untuk di tata.

5. Laba yang diperoleh : Rp. 800,00

% laba yang diperoleh : 25 %

VII. DAFTAR PUSTAKA

Chem, vademium. 1968. Resep Obat dan Kosmetik.Jakarta: Pranja Paramitha

Haryanto,Dody.1982.Kosmetika Perdagangan.Jakarta:Gramedia

Howard, C Angel.1989.Penghantar Bentuk Sedelan farmasi.jakarta

Kus Sri Martini dan Sri Retno DA.2010.Kimia dalam Kehidupan Sehari-

hari.Surakarta: UNS Press

Supangat.1975.Teknologi Kimia.Yogyakarta:FKIP-IKIP

Label

Bryll Cream “LALITA PRODUCTION” Bryll Cream no 1 di Indonesia berkulitas JempolBryll Cream “LALITA PRODUCTION” Bryll Cream no 1 di Indonesia berkulitas Jempol