Bioteknologi
-
Upload
ricky-santoso -
Category
Documents
-
view
1.504 -
download
7
Transcript of Bioteknologi
MAKALAH BIOLOGI
Disusun Oleh:
Novan Octavianus / 22
Otto Yohanes / 23
Ricky Santoso / 24
Tanggal: 9 Januari 2011
1
Kata Pengantar
Puji syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena dengan segala
karunia dan rahmat-Nya, kami dapat membuat makalah ini sampai selesai pada
waktunya. Kami juga berterimakasih kepada guru yang telah membimbing kami dalam
menyusun tugas ini, serta teman-teman yang turut serta membantu dan mendukung kami
dalam membuat makalah ini. Kami merasa senang karena dalam menyusun tugas ini
kami banyak mempelajari tentang materi bioteknologi terutama bagaimana cara
pembuatan anggur, bir, dan alkohol.
Kami berharap agar makalah ini dapat berguna bagi orang yang telah
membacanya, juga dapat digunakan untuk menambah pengetahuan dan sebagai bahan
referensi. Jikalau makalah ini terdapat begitu banyak kekurangan dan kesalahan dalam
makalah ini, kami mohon maaf kepada para pembaca. Maka kami mengharapkan adanya
kritikan dan saran dari teman-teman agar kami dapat mengkoreksinya dan
menyempurnakannya. Kritik dan saran dari teman-teman sekalian akan sangat membantu
kami dalam melanjutkan karya kami di masa yang akan dating, kami berjanji agar dapat
membuatnya lebih baik lagi.
Jakarta, 09 Januari 2011
2
Daftar Isi
Halaman Judul………………………………………………………………… 1
Kata Pengantar……………………………………………………………………….. 2
Daftar Isi……………………………………………………………………………… 3
Bab I: Pendahuluan
1.1 Latar Belakang……………………………………………………………….. 4
1.2 Rumusan Masalah……………………………………………………………. 4
1.3 Tujuan Penulisan……………………………………………………………… 4
1.4 Manfaat Penulisan……………………………………………………………. 4
Bab II: Pembahasan
1.1 Pengertian Bioteknologi…………………………………………….………… 5
1.2 Jenis-Jenis Bioteknologi………………………………………………………. 5
1.3 Alkohol dan Proses Pembuatannya…………………………………………… 5-6
1.4 Anggur/Wine dan Proses Pembuatannya…………………………….……….. 6-7
1.5 Bir dan Proses Pembuatannya………………………………………………… 8
1.6 Manfaat Alkohol, Anggur/Wine, dan Bir…………………………………….. 8-10
Bab III: Penutup
1.1 Kesimpulan……………………………………………………………………. 11
1.2 Saran……………………..……………………………………………………. 11
3
BAB I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Bioteknologi pada zaman sekarang sudah berkembang dengan sangat
cepat. Dengan berkembangnya bioteknologi, maka suata mikroorganisme dapat
dimanfaatkan dalam berbagai pembuatan makanan dan minuman. Contohnya saja
seperti pembuatan alkohol, bir, dan anggur. Semua itu dapat bermanfaat juga
untuk kelangsungan hidup karena terdapat manfaat bagi tubuh kita, baik itu
dampak positif maupun 4egative. Dalam pembuatannya juga memerlukan proses
yang tidak terlalu mudah.
1.2 Rumusan Masalah
Dengan latar belakang yang telah disebut di atas, maka kita mendapatkan
beberapa rumusan masalah yaitu sebagai berikut:
1. Apa saja jenis-jenis bioteknologi?
2. Bagaimanakah proses pembuatan alkohol?
3. Bagaimanakah proses pembuatan anggur?
4. Bagaimanakah proses pembuatan bir?
5. Apa sajakah dampak dari penggunaan alkohol, anggur, dan bir?
1.3 Tujuan Penulisan
Pembuatan makalah ini memiliki tujuan sebagai berikut:
1. Menyebutkan jenis-jenis bioteknologi
2. Menyebutkan langkah-langkah pembuatan alkohol, anggur, dan bir
3. Manfaat pengkonsumsian atau penggunaan alkohol, anggur, dan bir
1.4 Manfaat Penulisan
Pembuatan makalah ini diharapkan agar murid-murid, guru-guru dan juga
para pembaca dapat menggunakannya sebagai referensi dan juga dapat
bermanfaat dikemudian hari.
4
BAB II
Pembahasan
1.1 Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi adalah cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk
hidup (bakteri, fungi, virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup
(enzim, alkohol) dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.
1.2 Jenis-Jenis Bioteknologi
Bioteknologi merah (red biotechnology) adalah cabang ilmu bioteknologi yang
mempelajari aplikasi bioeknologi di bidang medis
Bioteknologi putih/abu-abu (white/gray biotechnology) adalah bioteknologi
yang diaplikasikan dalam industri seperti pengembangan dan produksi senyawa
baru serta pembuatan sumber energi terbaru
Bioteknologi hijau (green biotechnology) mempelajari aplikasi bioteknologi di
bidang pertanian dan peternakan
Bioteknologi biru (blue biotechnology) disebut juga bioteknologi akuatik/
perairan yang menendalikan proses-proses yang terjadi di lingkungan akuatik
1.3 Alkohol dan Proses Pembuatannya
Alkohol murni tidaklah dikonsumsi manusia. Yang sering dikonsumsi
adalah minuman yang mengandung bahan sejenis alkohol, biasanya adalah ethyl
alcohol atau ethanol (CH3CH2OH). Bahan ini dihasilkan dari proses fermentasi
gula yang dikandung dari malt dan beberapa buah-buahan seperti hop, anggur
dan sebagainya.
Proses Pembuatan Alkohol
Etanol dibuat dalam skala produksi dengan mereaksikan etena dengan uap.
Katalis yang digunakan adalah silikon dioksida padat yang dilapisi dengan asam
fosfat (V). Reaksi yang terjadi dapat balik (reversibel).
5
1.4 Anggur/Wine dan Proses Pembuatannya
Anggur (atau juga populer disebut dalam bahasa inggris: wine) adalah
minuman beralkohol yang dibuat dari sari anggur jenis Vitis vinera yang biasanya
hanya tumbuh di area 30 hingga 50 derajat lintang utara dan selatan. Minuman
beralkohol yang dibuat dari sari buah lain yang kadar alkoholnya berkisar di
antara 8% hingga 15% biasanya disebut sebagai wine buah (fruit wine).
Jenis-Jenis Wine
Red Wine adalah wine yang dibuat dari anggur merah (red grapes).
White Wine adalah wine yang dibuat dari anggur putih (white grape).
Rose Wine adalah wine yang berwarna merah muda atau merah jambu
yang dibuat dari anggur merah namun dengan proses ekstraksi warna yang
lebih singkat dibandingkan dengan proses pembuatan Red Wine.
Sparkling Wine adalah wine yang mengandung cukup banyak gelembung
karbon dioksida di dalamnya.
Sweet Wine adalah wine yang masih banyak mengandung gula sisa hasil
fermentasi (residual sugar) sehingga membuat rasanya menjadi manis.
Proses Pembuatan Anggur
6
Fermentasi wine adalah proses dimana juice anggur bersama-sama dengan
bahan yang lain yang diubah secara reaksi biokimia oleh khamir dan
menghasilkan wine. Bahan untuk proses fermentasi adalah gula ditambah khamir
yang akan menghasilkan alkohol dan CO2. CO2 akan dilepaskan dari campuran
wine menuju udara dan alkohol akan tetap tinggal di fermentor. Jika semua gula
buah sudah diubah menjadi alkohol atau alkohol telan mencapai sekitar 15%
biasanya fermentasi telah selesai atau dihentikan. Selama fermentasi sering
ditambahkan nitrogen dan mikro nutrien guna mencegah produksi gas H2S. Jika
gas ini muncul akan menyebabkan bau yang tidak enak.
1.5 Bir dan Proses Pembuatannya
Bir adalah segala minuman beralkohol yang diproduksi melalui proses
fermentasi bahan berpati dan tidak melalui proses penyulingan setelah fermentasi.
Bir merupakan minuman beralkohol yang paling banyak dikonsumsi di dunia dan
kemungkinan yang tertua.Selain itu, bir juga adalah minuman terpopuler ketiga di
dunia, di bawah air dan teh.
Proses Pembuatan Bir
Proses pembuatan bir disebut brewing. Bir adalah fermentasi barley dan
hop oleh khamir. Pati dalam barley dipecah menjadi glukosa kemudian
difermentasi menjadi etanol. Produk akhir dituakan kemudian dikemas untuk
didistribusikan dan dikonsumsi.
1.6 Manfaat Alkohol, Anggur/Wine, dan Bir
7
Dampak Penggunaan Alkohol
Bila seseorang mengkonsumsi minuman yang mengandung alkohol, zat
tersebut. diserap oleh lambung, masuk ke aliran darah dan tersebar ke seluruh
jaringan tubuh, yang mengakibatkan terganggunya semua sistem yang ada di
dalam tubuh.
Dalam jangka panjang:
Kegelisahan
Gemetar / tremor
Halusinasi
Kejang-kejang
Bila disertai dengan nutrisi yang buruk, akan merusak organ vital seperti
otak dan hati
Dampak/Manfaat Anggur/Wine
Bila seseorang meminum anggur merah dalam jumlah yang tidak banyak
atau bisa dikatakan sedikit pada tiap harinya maka telah dibuktikan bahwa jantung
orang yang minum anggur merah lebih sehat dibandingkan dengan jantung orang
yang tidak meminum. Peneliti telah membuktikan hal ini berkaitan dengan
kesehatan jantung. Para peneliti juga meneliti dengan kaitannya dengan inflamasi.
Inflamasi adalah bagian dari reaksi tubuh terhadap kondisi cedera. Anggur dapat
mengurangi inflamasi pembuluh darah
Dampak Bir
8
Kita selama ini hanya mengetahui bahwa bir itu hanya memiliki dampak
negatif, tetapi didalamnya terdapat dampak positif yaitu:
1. Memperkecil Resiko Jantungan
Minum bir dalam batas yang wajar dan tak berlebihan dengan porsi
satu gelas perhari buat wanita dan tidak lebih dari dua gelas untuk pria,
bisa menurunkan resiko penyakit jantungan sampai 30 %-60%. Minum bir
juga dianjurkan buat mereka yang mempunyai penyakit diabetes dan
tekanan darah tidak normal.
2. Membantu Pembentukan Tulang
Bir ternyata mengandung silikon, yang kurang lebih manfaatnya
seperti kalsium yang membantu memadatkan tulang. Bagi mereka yang
memiliki gangguan tulang keropos, minum bir sangat dianjurkan selama
dalam batas yang wajar.
3. Memperkuat Kekebalan Sel Tubuh
Antioksidan (Hop and Malt) yang terkandung dalam bir, juga
Polyphenol, akan memperkuat sel tubuh, jangka panjangnya akan
mengurangi resiko jantungan dan kanker. Apa yang dikandung dalam bir
ini juga ditemukan di teh hitam, teh hijau, buah-buahan dan sayuran.
4. Mencegah Stroke
9
Selama minum tidak berlebihan dan tidak sampai memabukkan,
bir akan meningkatkan kemampuan berpikir dan memori yang membaik,
jadi mencegah kepikunan seiring usia bertambah. Kepikunan sendiri
menjadi 80% penyebab stroke.
Yang jelas antioksidan dalam bir mudah diserap dibanding
minuman sejenis seperti anggur merah dan anggur putih. Bir tidak
berkolesterol dan berlemak, justru kalori dalam bir sangat tinggi. Itulah
mengapa bir bisa menyuplai kesehatan yang positif bagi tubuh, bir boleh
dicoba asal tidak berlebihan.
BAB III
10
Penutup
1.1 Kesimpulan
Kesimpulannya yaitu dalam pemanfaatan mikroorganisme untuk makanan
ataupun minuman sebagai contoh alkohol, anggur, dan bir memerlukan proses
untuk pembuatannya. Segala sesuatu yang dianggap hanya memiliki dampak
buruk seperti bir, ternyata memiliki dampak positif juga. Kita harus
mengembangkan bioteknologi sebaik-baiknya.
1.2 Saran
Kita harus memanfaatkan mikroorganisme sebaik-baiknya, jangan disia-
siakan. Karena mikroorganisme itu dapat berguna untuk bioteknologi.
11