Biokimia

12
BAB II META BOLISME KARBOHIDRAT 2.1 METABOLISME KARBOHIDRAT dan PROSESNYA. Gambar : Bahan-bahan Karbohidrat Metabolisme mengakar pada kata metabole dari bahasa Yunani yang berarti berubah. Dal am dunia ilmu pen get ahu an, secara sede rha na met abo lisme diar tik an sebaga i pro ses ki mi awi ya ng be rl angs un g di da lam tubu h ma kh luk hi du p ya ng be rt u ua n untu k mengh asilka n energ i. Proses metabolsme !arbo"drat  secara garis besar terdiri dari dua cakupan yakni reaksi pemecahan atau katabolisme dan reaksi pembentukan atau anabolisme. !ada proses pembentukan, salah satu unsur yang harus terpenuhi adalah energi. "nergi ini dihasilkan dari proses katabolisme. #ementara itu, tahapan metabolisme sendiri terdiri atas  beberapa bagian yakni glikolisis, oksidasi piru$at ke asetil-Ko%, glikogenesis, glikogenolisis, he&ose monophosphate shunt dan terakhir adalah Glukoneogenesis. #ecara ringkas, alur-alur metabolisme karbohidrat dielaskan sebagai berikut: '. Gluk osa sebag ai bahan bakar utama akan mengalami gliko lisis (dipecah) menadi * piru$ at  ika tersedia oksigen. Dalam tahap ini dihasilkan energi berupa % + !. *. #el an utnya mas ing -mas ing pir u$at dio ksi dasi menadi aset il Ko%. Dal am tahap ini dihasilkan energi berupa %+!. . %setil Ko% akan masuk ke alur persimpangan yaitu siklus asam sitrat. Dalam tahap ini dihasilkan energi berupa %+!. . ika sumber glukosa berlebihan, melebihi kebutuhan energi kita maka glukosa tidak dipecah, melainkan akan dirangkai menadi polimer glukosa (disebut glikogen). Glikogen ini disimpan di hati dan otot sebagai cadangan energi angka pendek. ika kapasitas penyimpanan glikogen sudah penuh, maka karbohidrat harus dikon$ersi menadi aringan lipid sebagai cadangan energi angka panang. /. ika teradi kekurangan glukosa dari diet sebagai sumber energi, maka glikogen dipecah menadi glukosa. #elanutnya glukosa mengalami glikolisis, diikuti dengan oksidasi piru$at sampai dengan siklus asam sitrat. 0. ika glukosa dari diet tak tersedia dan cadangan glikogenpun uga habis, maka sumber energi non karbohidrat yaitu lipid dan protein harus digunakan. alur ini dinamakan glukoneogenesis (pembentukan glukosa baru) karena dianggap lipid dan protein harus diubah menadi glukosa  baru yang selanutnya mengalami katabolisme untuk memperoleh energi.

description

biokimia

Transcript of Biokimia

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 1/12

BAB II

METABOLISME KARBOHIDRAT

2.1  METABOLISME KARBOHIDRAT dan PROSESNYA.

Gambar : Bahan-bahan Karbohidrat

Metabolisme mengakar pada kata metabole dari bahasa Yunani yang berarti berubah.

Dalam dunia ilmu pengetahuan, secara sederhana metabolisme diartikan sebagai proses

kimiawi yang berlangsung di dalam tubuh makhluk hidup yang bertuuan untuk 

menghasilkan energi. Proses metabolsme !arbo"drat secara garis besar terdiri dari dua

cakupan yakni reaksi pemecahan atau katabolisme dan reaksi pembentukan atau anabolisme.

!ada proses pembentukan, salah satu unsur yang harus terpenuhi adalah energi. "nergi ini

dihasilkan dari proses katabolisme. #ementara itu, tahapan metabolisme sendiri terdiri atas

 beberapa bagian yakni glikolisis, oksidasi piru$at ke asetil-Ko%, glikogenesis, glikogenolisis,

he&ose monophosphate shunt dan terakhir adalah Glukoneogenesis.

#ecara ringkas, alur-alur metabolisme karbohidrat dielaskan sebagai berikut:

'.  Glukosa sebagai bahan bakar utama akan mengalami glikolisis (dipecah) menadi * piru$at

 ika tersedia oksigen. Dalam tahap ini dihasilkan energi berupa %+!.

*.  #elanutnya masing-masing piru$at dioksidasi menadi asetil Ko%. Dalam tahap ini

dihasilkan energi berupa %+!.

.  %setil Ko% akan masuk ke alur persimpangan yaitu siklus asam sitrat. Dalam tahap ini

dihasilkan energi berupa %+!.

.  ika sumber glukosa berlebihan, melebihi kebutuhan energi kita maka glukosa tidak dipecah,

melainkan akan dirangkai menadi polimer glukosa (disebut glikogen). Glikogen ini disimpan

di hati dan otot sebagai cadangan energi angka pendek. ika kapasitas penyimpanan glikogen

sudah penuh, maka karbohidrat harus dikon$ersi menadi aringan lipid sebagai cadangan

energi angka panang.

/.  ika teradi kekurangan glukosa dari diet sebagai sumber energi, maka glikogen dipecah

menadi glukosa. #elanutnya glukosa mengalami glikolisis, diikuti dengan oksidasi piru$at

sampai dengan siklus asam sitrat.

0.  ika glukosa dari diet tak tersedia dan cadangan glikogenpun uga habis, maka sumber energi

non karbohidrat yaitu lipid dan protein harus digunakan. alur ini dinamakan glukoneogenesis

(pembentukan glukosa baru) karena dianggap lipid dan protein harus diubah menadi glukosa

 baru yang selanutnya mengalami katabolisme untuk memperoleh energi.

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 2/12

Metabolisme karbohidrat pada manusia dapat dibagi sebagai berikut :

'.  Glikolisis

1ksidasi glukosa atau glikogen menadi piru$at dan laktat oleh alan "mbden-Meyerho2.

Glikolisis teradi pada semua aringan.

*.  1ksidasi piru$at menadi asetil3Ko%

Merupakan suatu langkah yang dibutuhkan sebelum masuknya produk glikolisis ke

dalam siklus asam nitrat yang merupakan alan akhir bersama untuk oksidasi karbohidrat,

lemak dan protein.

#ebelum piru$at dapat memasuki sikluas asam nitrat, ia harus ditranspor ke dalam

mitokondria melalui transpor piru$at khusus yang membantu pasasi melintasi membran

 bagian dalam mitokondria. 4ni memerlukan mekanisme 5symport6 dimana satu proton

diangkut bersama.

Dalam mitokondria, piru$at di dekarboksilasi secara osidati2 menadi asetil-Ko%.

7eaksi ini dikatalisis oleh beberapa en8sim yang berbeda yang bekera secara berurutan

dalam kompleks multien8im. "n8im-en8im ini secara kolekti2 disebut kompleks piru$at

dehidrogenase dan analog dengan kompleks al2a-ketoglutarat dehidrogenase dari siklus asam

nitrat. !iru$at mengalami dekarboksilasi dengan adanya tiamin di2os2at menadi deri$at

hidroksietil cincin tia8ol dari tiamin di2os2at yang berikatan dengan en8im, yang selanutnya

 bereaksi dengan lipoamida teroksidasi membentuk asetil lipoamida. Dengan adanya

dihidrolipoil transasetilase, asetil lipoamida bereaksi dengan koen8im % membentuk asetil-

Ko% dan lipoamida tereduksi.

#iklus reaksi disempurnakan bila lipoamida tereduksi kembali dioksidasi oleh

2la$oprotein dengan adanya dihidropoil dehidrogenase. %khirnya 2la$oprotein yang tereduksi

dioksidasi oleh 9%D, yang selanutnya memindahkan ekui$alen pereduksi ke rantai

 perna2asan.

!iru$at 9%D  %setil-Ko% 9%D; ;◊ Ko%  <1*

  Kompleks piru$at dehidrogenase terdiri dari kurang lebih *= mol piru$at

dehidrogenase dan kira-kira > mol 2la$oprotein (dihidripoil dehidrogenase) yang tersebar 

disekeliling ' mol transasetilase.

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 3/12

  #istem piru$at dhidrogenase cukup elektronegati2 dipandang dari rantai pernapasan

 bahwa disamping membebaskan koen8im tereduksi (9%D;), ia uga menghasilkan ikatan

tioester berenergi tinggi dalam asetil-Ko%.

.  Glikogenesis

#intesis glikogen dari glukosa

.  Glikogenolisis

!emecahan?degradasi glikogen. Glukosa merupakan hasil akhir utama glikogenolisis

dalam hati, dan piru$at serta laktat adalah hasil utama dalam otot.

/.  ;e&ose monophosphate shunt

alan lain disamping alan "mbden-Meyerho2 untuk oksidasi glukosa. @ungsi utamanya

adalah sintesia perantara penting seperti 9%D!; dan ribosa.

0.  Glukoneogenesis

!embentukan glukosa atau glikogen dari sumber bukan karbohidrat. alan yang

tersangkut dalam glukoneogenesis terutama siklus asam nitrat dan kebalikan glikolisis.

#ubstrat utamanya adalah asam amino glokogenik, laktat, dan gliserol.

2.2  PROSES #LIKOLISIS

Glikolisis merupakan reaksi tahap pertama secara aerob (cukup oksigen) yang

 berlangsung dalam mitokondria. Glikolisis berasal dari kata  glyco A gula, lysis A memecah.

#emua kehidupan di bumi melakukan glikolisis. +ahap glikolisis tidak memerlukan oksigen

(anaerob) dan tidak menghasilkan banyak energi. 7eaksi anaerob terdiri atas serangkaian

reaksi yang mengubah glukosa menadi asam laktat. +ahap glikolisis merupakan awal

teradinya respirasi sel. Glikolisis teradi dalam sitoplasma dan hasil akhir glikolisis berupa

senyawa asam piru$at.

Glikolisis memiliki si2at-si2at, antara lain: glikolisis dapat berlangsung secara aerob

maupun anaerob, glikolisis melibatkan en8im %+! dan %D!, serta peranan %+! dan %D!

 pada glikolisis adalah memindahkan (mentrans2er) 2os2at dari molekul yang satu ke molekul

yang lain.

Gambar : !roses Glikolisis

!ada sel eukariotik, glikolisis teradi di sitoplasma (sitosol). Glikolisis teradi melalui

'' tahapan, yaitu :

1.   Heksokinase

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 4/12

+ahap pertama proses glikolisis adalah glukosa menadi glukosa-0-2os2at dengan reaksi

2os2orilasi. Gugus 2os2at diterima dari %+! dalam reaksi sebagai berikut. "n8im heksokinase

merupakan katalis dalam reaksi tersebut dibantu oleh ion Mg sebagai ko2aktor.

2.  Fosfoheksoisomerase

7eaksi berikutnya adalah isomerasi, yaitu pengubahan glikosa-0-2os2at menadi 2ruktosa-

0-2os2at dengan en8im 2os2oglukoisomerase. "n8im ini tidak memerlukan ko2aktor dan telah

diperoleh dari ragi dengan cara kristalisasi en8im 2os2oheksoisomerase terdapat pada aringan

otot dan mempunyai berat molekul '..

$.  Fosfofruktokinase

@ruktosa-0-2os2at diubah menadi 2ruktosa-',0-di2os2at oleh en8im 2os2o2ruktokinase

dibantu oleh ion Mg sebagai ko2aktor. Dalam reaksi ini gugus 2os2at dipindahkan dari %+!

kepada 2ruktosa-0-2os2at dan %+! sendiri akan berubah menadi %D!. @os2o2ruktokinase

dapat dihambat atau dirangsang oleh beberapa metabolit, yaitu senyawa yang terlibat dalam

 proses metabolisme ini. #ebagai contoh, %+! yang berlebih dan asam sitrat dapat

menghambat, di lain pihak adanya %M!, %D! dan 2ruktosa-0-2os2at dapat menadi e2ektor 

 positi2 yang merangsang en8im 2os2o2ruktokinase. "n8im ini adalah suatu en8im alosterik dan

mempunyai berat molekul kira-kira 0.

%.   Adolase

7eaksi tahap keempat dalam rangkaian reaksi glikolisis adalah penguraian molekul

2ruktosa-',0-di2os2at membentuk dua molekul triosa 2os2at, yaitu dihidroksi aseton 2os2at dan

D-gliseral-dehida--2os2at. Dalam tahap ini en8im aldolase yang menadi katalis, telah

ditemukan dan dimurnikan oleh Carburg. "n8im ini terdapat dalam aringan tertentu dan

dapat bekera sebagai katalis dalam reaksi penguraian beberapa ketosa dan mono2os2at,

misalnya 2ruktosa-',0-di2os2at, sedoheptulosa-',-di2os2at, 2ruktosa-'-2os2at, eritrulosa-'-

2os2at, hasil reaksi penguraian tiap senyawa tersebut yang sama adalah dihidroksi aseton

2os2at.

&.  Triosafosfat Isomerase

Dalam reaksi penguraian oleh en8im aldolase terbentuk dua macam senyawa, yaitu D-

gliseraldehida--2os2at dan dihidroksiaseton2os2at. Yang mengalami reaksi lebih lanut dalam

 proses glikolisis ialah D-gliseraldehida--2os2at. %ndaikata sel tidak mampu mengubah

dihidroksiaseton2os2at menadi D-gliseraldehida--2os2at, tentulah dihidroksiaseton 2os2at

akan bertimbun dalam sel. ;al ini tidak berlangsung karena dalam sel terdapat en8im

triosa2os2at isomerase yang dapat mengubah dihidroksiaseton2os2at menadi D-

gliseraldehida--2os2at. %danya keseimbangan antara kedua senyawa tersebut dikemukakan

oleh Meyerho2 dan dalam keadaan keseimbangan dihidroksiaseton2os2at terdapat dalam

 umlah dari =E.

'.  Gliseraldehida-3-Fosfat Dehidrogenase

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 5/12

"n8im ini bekera sebagai katalis pada reaksi oksidasi gliseraldehida--2os2at menadi

asam ', di2os2ogliserat. Dalam reaksi ini digunakan koen8im 9%D , sedangkan gugus

2os2at diperoleh dari asam 2os2at. 7eaksi oksidasi ini mengubah aldehida menadi asam

karboksilat. Gliseraldehida--2os2at dehidrogenase telah dapat diperoleh dalam bentuk Kristal

dari ragi dan mempunyai berat molekul '/..

"n8im ini adalah suatu tetramer yang terdiri atas empat subunit yang masing-masing

mengikat satu molekul 9%D , adi pada tiap molekul en8im terikat empat molekul 9%D.

(.  Fosfogliseril Kinase

7eaksi yang menggunakan en8im ini ialah reaksi pengubahan asam ',-di2os2ogliserat

menadi asam -2os2ogliserat. Dalam reaksi ini terbentuk satu molekul%+! dari %D! dan ion

Mg diperlukan sebagai ko2aktor. 1leh karena %+! adalah senyawa 2os2at berenergi tinggi

yang dihasilkan leh proses glikolisis dalam benuk %+!.

).  Fosfogliseril Mutase@os2ogliseril Mutase bekera sebagai katalis pada reaksi pengubahan asam -2os2ogliserat

menadi *-2os2ogliserat. "n8im ini ber2ungsi memindahkan gugus 2os2at dari satu atom <

kepada atom < lain dalam satu molekul. Berat molekul en8im 2os2ogliseril mutase yang

diperoleh dari ragi ialah ''*.

*.   Enolase

7eaksi berikutnya ialah reaksi pembentukan asam 2os2oenol-piru$at dari asam *-

2os2ogliserat dengan katalis en8im enolase an ion Mg sebagai ko2aktor. 7eaksi pembentukan

asam 2os2oenol piru$at ini ialah reaksi dehidrrasi. %danya ion @ - dapat menghambat keranya

en8im enolase, sebab ion @- dengan ion Mg dan 2os2at dapat membentuk kompleks

magnesium 2louro2os2at, dengan begitu akan mengurangi umlah ion Mg dalam campuran

reaksi dan akibat berkurangnya ion Mg maka e2ekti2itas reaksi berkurang.

1+.  Piruvat kinase

!iru$at kinase merupakan katalis pada reaksi pemindahan gugus 2os2at dari asam

2os2oenolpiru$at kepad %D! sehingga terbentuk molekul %+! dari molekul asam piru$at.

!iru$at kinase telah dapat diperoleh dari ragi dalam bentuk kristal. "n8im ini adalah suatu

tetramer dengan berat molekul '0/.. dalam reaksi tersebut di atas, diperlukan ion Mg

dan K  sebagai akti$ator.

11.  aktat Dehidrogenase

7eaksi yang menggunakan en8im laktat dehidrogenase ini ialah reaksi tahap akhir 

glikolisis, yaitu pembentukan asam laktat dengan cara reduksi asam piru$at. Dalam reaksi ini

digunakan 9%D; sebagai koen8im.

2.$  PROSES #LIKO#ENESIS dan #LIKO#ENOLISIS

1.  #l!o,eness

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 6/12

Glikogenesis adalah proses pembentukan glikogen dari glukosa kemudian disimpan

dalam hati dan otot. Glikogen merupakan bentuk simpanan karbohidrat yang utama di dalam

tubuh dan analog dengan amilum pada tumbuhan. Fnsur ini terutama terdapat didalam hati

(sampai 0E), otot arang melampaui umlah 'E. %kan tetapi karena massa otot auh lebih

 besar daripada hati, maka besarnya simpanan glikogen di otot bisa mencapai tiga sampai

empat kali lebih banyak.

!roses glikogenesis adalah sebagai berikut :

a.  Glukosa mengalami 2os2orilasi menadi glukosa 0-2os2at (reaksi yang la8im teradi uga pada

lintasan glikolisis). Di otot reaksi ini dikatalisir oleh heksokinase sedangkan di hati oleh

glukokinase.

 b.  Glukosa 0-2os2at diubah menadi glukosa '-2os2at dalam reaksi dengan bantuan katalisator 

en8im 2os2oglukomutase. "n8im itu sendiri akan mengalami 2os2orilasi dan gugus 2os2o akan

mengambil bagian di dalam reaksi re$ersible yang intermediatnya adalah glukosa ',0-

 bi2os2at.

"n8-! Glukosa '-2os2at"n8 Glukosa ',0-bi2os2at"n8-! Glukosa 0-2os2at

c.  #elanutnya glukosa '-2os2at bereaksi dengan uridin tri2os2at (F+!) untuk membentuk uridin

di2os2at glukosa (FD!Glc). 7eaksi ini dikatalisir oleh en8im FD!Glc piro2os2orilase.

FD!Glc !!iF+! Glukosa '-2os2at

d.  ;idrolisis piro2os2at inorganic berikutnya oleh en8im piro2os2atase inorganik akan menarik 

reaksi kearah kanan persamaan reaksi.

e.  %tom <' pada glukosa yang diakti2kan oleh FD!Glc membentuk ikatan glikosidik dengan

atom < pada residu glukosa terminal glikogen, sehingga membebaskan uridin di2os2at.

7eaksi ini dikatalisir oleh en8im glikogen sintase. Molekul glikogen yang sudah ada

sebelumnya (disebut glikogen primer) harus ada untuk memulai reaksi ini. Glikogen primer 

selanutnya dapat terbentuk pada primer protein yang dikenal sebagai glikogenin.

2.  #l!o,enolss  #l!o,enolss merupakan lintasan metabolisme yang digunakan oleh tubuh, selain

glukoneogenosis untuk menaga keseimbangan kadar glukosa di dalam -lasma dara" untuk 

menghindari smtoma"-o,lsema. ika glukosa dari diet tidak dapat mencukupi kebutuhan,

maka glikogen harus dipecah untuk mendapatkan glukosa sebagai sumber energi. !roses ini

dinamakan glikogenolisis. Glikogenolisis seakan-akan kebalikan dari glikogenesis, akan

tetapi sebenarnya tidak demikian. Fntuk memts!an !atan ,l!osa satu demi satu dari

glikogen diperlukan en8im /os/orlase. "n8im ini spesi2ik untuk proses 2os2orolisis rangkaian

'à glikogen untuk menghasilkan ,l!osa 10/os/at. 7esidu glukosil terminal pada rantai

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 7/12

 paling luar molekul glikogen dibuang secara berurutan sampai kurang lebih ada buah residu

glukosa yang tersisa pada tiap sisi cabang 'à0.

.  (<0)n  !ià (<0)n-'  Glukosa '-2os2at

Glikogen Glikogen

  #l!an trans/erase dibutuhkan sebagai katalisator -emnda"an nt trsa!arda

dari satu cabang !e aban, lanna sehingga membuat titik cabang 'à0 terpaan. Hdrolss

!atan 1à' memerlukan kera en8im en8im -emts aban, 3debran"n, en4me5 yang

spesi2ik. Dengan pemutusan cabang tersebut, maka kera en8im 2os2orilase selanutnya dapat

 berlangsung.

2.%  PROSES SIKL6S ASAM SITRAT

#iklus asam sitrat adalah serangkaian reaksi kimia dalam sel, yaitu pada mitokondria,

yang berlangsung secara berurutan dan berulang, bertuuan mengubah asam piru$at menadi

<1*, ;*1 dan seumlah energi. !roses ini adalah proses oksidasi dengan seumlah oksigen

arau aerob. #ikluss asam sitrat ini uga disebut siklus krebs.

!ada sel eukariota, siklus asam sitrat teradi pada mitokondria, sedangkan pada organisme

aerob, siklus ini merupakan bagian dari lintasan metabolisme yang berperan dalam kon$ersi

kimiawi terhadap karbohidrat,  lemak   dan  protein  - menadi karbon dioksida,  air , dalam

rangka menghasilkan suatu bentuk energi yang dapat digunakan. 7eaksi lain pada lintasankatabolisme yang sama, antara lain glikolisis, oksidasi asam piru$at dan 2os2orilasi oksidati2 .

!roduk dari siklus asam sitrat adalah prekursor bagi berbagai enis senyawa organik .

%sam sitrat  merupakan prekursor dari kolesterol  dan  asam lemak , asam ketoglutarat-al2a

merupakan prekursor dari asam glutamat,   purina  dan beberapa asam amino,  suksinil-Ko%

merupakan prekursor dari heme  dan kloro2il,  asam oksaloasetat merupakan prekursor dari

asam aspartat, purina,  pirimidina dan beberapa asam amino.

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 8/12

Gambar : #iklus %sam #itrat

7eaksi-reaksi kimia yang berhubungan dengan siklus asam sitrat serta reaksi dalam

siklus itu sendiri akan dibahas satu persatu.

1.   Pem!entukan Asetil Koen"im A #Asetil KoA$

%setil Ko% dibentuk pada reaksi antara asam piru$at dengan Koen8im %. Di samping itu

asam lemak uga dapat menghasilkan %setil Ko% pada proses oksidasi. 7eaksi pembentukan

%setil Ko% menggunakan kompleks piru$atdehidrogenase sebagai katalis yang terdiri atas

 beberapa en8im. Koen8im yang ikut dalam reaksi ini adalah tiamin piro2os2at(+!!), 9%D,

asam lipoat dan ion Mg sebagai akti$ator. 7eaksi ini bersi2at tidak re$ersible dan asetil Ko%

yang teradi merupakan penghubung antara proses glikolisis dengan siklus asam sitrat.

2.   Pem!entukan asam sitrat 

%setil Ko% adaalah senyawa berenergi tinggi dan dapat ber2ungsi sebagai 8at pemberi

gugus asetil atau dapat ikut dalam reaksi kondensasi. %sam sitrat dibentuk oleh asetil Ko%

dengan asam oksaloasetat dengan cara kondensasi. "n8im yang bekera sebagai katalis adalah

sitrat sintetase. %sam sitrat yang terbentuk merupakan salah satu senyawa dalam siklu assam

sitrat.

$.   Pem!entukan asam isositrat 

%sam sitrat kemudian diubah menadi asam isositrat melalui asam akonitat. "n8im yang

 bekera pada reaksi ini adalah akonitase. Dalam dalam keadaan keseimbangan terdapat =E

asam sitrat, E asam akonitat dan 0E asam isositrat. Calaupun dalam keseimbangan ini

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 9/12

asam isositrat hanya sedikit, tetapi asam isositran akan segera diubah menadi asam

ketoglutarat sehingga keseimbangan akan bergeser ke kanan.

%.   Pem!entukan asam %& Ketoglutarat 

Dalam reaksi ini asam isositrat diubah menadi asam oksalosuksinat, kemudian diubah

lebih lanut menadi asam H. Ketoglutarat. "n8im isositrat dehidrogenase bekera pada reaksi

 pembentukan asam oksalosuksinat dengan Koen8im 9%D!;, sedangkan en8im

karboksilase bekera pada reaksi selanutnya. !ada reaksi yang kedua ini di samping asam H

ketoglutarat, dihasilkan pula <1, untuk ' mol asam isositrat yang diubah, dihasilkan ' mol

 9%D!; dan ' mol <1*. Koen8im yang digunakan dalam reaksi selain 9%D!, uga 9%D.

&.   Pem!entukan suksinil KoA

%sam H ketoglutarat diubah menadi suksinil Ko% degan alan dekarboksilasi oksidati2.

7eaksi ini analog dengan reaksi pembentukan asetil Ko% dari asam piru$at. Koen8im +!!

dan 9%D diperlukan uga dalam reaksi pembentukan suksinil Ko%. 7eaksi berlangsung

antara asam H ketoglutarat dengan koen8im % menghasilkansuksinil Ko% dan melepaskan

<1* . 9%D; uga dihasilkan pada reaksi ini. Yang menonol adalah bahwa reaksi ini tidak 

re$ersible.

'.   Pem!entukan asam suksinat 

%sam suksinat tebentuk dari suksinil Ko% dengan cara melepaskan koen8im % serta

 pembentukan guanosin tri2os2at (G+!) dari guanosin di2os2at (GD!). Gugus 2os2at yang

terdapat pada molekul G+! segera dipindahkan kepada %D!. Katalis dalam reaksi ini adalah

nukleosida di2os2okinase.

(.   Pem!entukan asam Fumarat 

Dalam reaksi ini asam suksinat diubah menadi asam 2umarat melalui proses oksidasi

dengan menggunakan en8im suksinat dehidrogenase dan @%D sebagai koen8im.

).   Pem!entukan asam malat %sam malat terbentuk dari asam 2umarat dengan cara adisi molekul air. "n8im 2umarase

 bekera seagai katalis dalam reaksi ini.

*.   Pem!entukan asam 'ksaloasetat 

+ahap akhir dalam siklus asam sitrat adalah dehidrogenase asam malat untuk membentuk 

asam oksaloasetat. "n8im yang bekera pada reaksi ini adalah malat dehidrogenase.

1ksaloasetat yang teradi kemudian bereaksi dengan asetil koen8im dan asam sitrat yang

terbentuk bereaksi lebih lanut dalam siklus asam sitrat. Demikian reaksi-reaksi tersebut di

atas berlangsun terus-menerus dan berulang kali.

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 10/12

2.&  ENER#I an, DIHASILKAN dar PROSES METABOLISME AEROBIK dan

ANAEROBIK 

!ada glikolisis aerob, energi yang dihasilkan terinci sebagai berikut:

-  hasil tingkat substrat : !

-  hasil oksidasi respirasi : 0!

-  umlah :'!

-  dikurangi untuk akti2asi glukosa dan 2ruktosa 0! : - *!

  >!

!ada glikolisis anaerob, energi yang dihasilkan terinci sebagai berikut:

-

  hasil tingkat substrat : !-  hasil oksidasi respirasi : !

-  umlah : !

-  dikurangi untuk akti2asi glukosa dan 2ruktosa 0! : - *!

  *!

Dengan Demikian rincian energi yang dihasilkan dalam siklus asam sitrat adalah:

'. +iga molekul 9%D;, menghasilkan :I! A =!

*. #atu molekul @%D;*, menghasilkan : ' & *! A *!

. !ada tingkat substrat A '!

umlah A '*!

#atu siklus KrebJs akan menghasilkan energi ! ! '! *! ! A '*!.

Kalau kita hubungkan alur glikolisis, oksidasi piru$at dan siklus KrebJs, akan dapat kita

hitung bahwa ' mol glukosa ika dibakar sempurna (aerob) akan menghasilkan energi dengan

rincian sebagai berikut:

'.  Glikolisis : >!

*.  1ksidasi piru$at (* & !) : 0!

.  #iklus KrebJs (* & '*!) : *!

umlah : )

BAB II

METABOLISME KARBOHIDRAT

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 11/12

 

2.1 Pen,ertan Metabolsme

Metabolisme adalah keseluruhan proses kimiawi dalam tubuh organisme yang melibatkan

energi dan en8im, diawali dengan substrat awal dan diakhiri produk akhir. Metabolisme dapatdigolongkan menadi dua, yakni proses penyusunan yang disebut anabolisme dan proses

 pembongkaran yang disebut katabolisme.

Karbohidrat merupakan hasil sintesis <1* dan ;*1 dengan bantuan sinar matahari dan 8at

hiau daun (kloro2il) melalui 2otosintesis. at makanan ini merupakan sumber energi bagi

organisme heterotro2(makhluk hidup yang memperoleh energi dari sumber senyawa organik

di lingkungannya). !ada proses pencernaan makanan, karbohidrat mengalami proses

hidrolisis(penguraian dengan menggunakan molekul air). !roses pencernaan karbohidrat

teradi dengan menguraikan polisakarida menadi monosakarida.

'. A. Pemba,an Karbo"drat

Berdasarkan gugus gula penyusunnya, karbohidrat terbagi atas:

'. Monosakarida(<0;'*10)

Monosakarida adalah karbohidrat yang terdiri dari satu gugus gula.Monosakarida ini

memiliki rasa manis dan si2atnya mudah larut dalam air. <ontoh dari monosakarida

adalah heksosa, glukosa, 2ruktosa, galaktosa, monosa, ribose (penyusun 79%) dan

deoksiribosa(penyusun D9%).

*. Disakarida(<'*;**1'')Disakarida adalah karbohidrat yang terdiri dari dua gugus gula.#ama seperti

monosakarrida,Disakarida uga memiliki rasa manis, dan si2atnyapun mudah larut

dalam air.<ontoh dari Disakarida adalah laktosa(gabungan antara glukosa dan

galaktosa),sukrosa(gabungan antara glukosa dan 2ruktosa) dan maltosa(gabungan

antara dua glukosa)

. !olisakarida(<0;''1/)

!olisakarida adalah karbohidrat yang terdiri dari banyak gugus gula,dan rata-rata

terdiridari lebih ' gugus gula.!ada umumnya polisakarida tidak berasa atau pahit,dan

si2atnyasukar larut dalam air. <ontohnya dari polisakarida adalah amilum yang terdiri dari0-gugus gula berupa glukosa,glikogen atau gula otot yang tersusun dari '*-'0 gugus

gula,danselulosa,pektin,lignin,serta kitin yang tersusun dari ratusan bahkan ribuan gugus

guladengan tambahan senyawa lainnya.

 

'. B. 7n,s Karbo"drat 8 

'. #ebagai sumber energi utama.

*. Berperan penting dalam proses metabolisme,menaga keseimbangan asam dan basa dalam tubuh, dan pembentuk struktur sel,aringan,serta organ tubuh,

7/17/2019 Biokimia

http://slidepdf.com/reader/full/biokimia-568db58555a99 12/12

. Membantu proses pencernaan makanan dalam prose pencernaan,

 

adi, pengertian metabolisme karbohidrat adalah suatu proses reaksi secara mekanis dan

kimiawi karbohidrat di dalam tubuh makhluk hidup.(7eece-Mitchell, **:=).

http://www.slideshare.net/HajarIrmawati/makalah-metabolisme-karbohidrat