better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las &...

16
betterlife Inspiring - Share - Journey - Life Changing magazine Edisi April 2014 Children Rescue Home, Bali: Sopir Air Minum Isi Ulang Siksa Wanita Mengandung dan 3 Balita.

Transcript of better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las &...

Page 1: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

betterlifeInspiring - Share - Journey - Life Changing

magazineEdisi April 2014

Children Rescue Home, Bali:

Sopir Air Minum Isi Ulang Siksa Wanita Mengandung dan 3 Balita.

Page 2: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

WELCOMENOTE

Hi Partners!

Bulan Maret 2014 kami mengunjungi beberapa Center Tangan Pengharapan di Indonesia. Kami membagikan paket peralatan mandi dan mengigat-kan anak-anak untuk hidup bersih dan sehat. Se-lain peralatan mandi, kami juga membagikan be-berapa bantuan sesuai kebutuhan di tiap daerah:

Tanggal 6-8 Maret lalu, kami mengunjungi Feed-ing & Learning Center di Desa Kampet, Kalimantan Barat di mana ada 55 anak dengan beberapa tingka-tan usia, mulai dari kelas PAUD sampai SMP kelas 2.

Pada tanggal 17-20 Maret, kami mengunjungi 5 Centers di Sumba dan membagikan peralatan mandi untuk 65 anak di Mauhau - Sumba Timur. Kami juga memberi-kan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka serta memberikan mod-al ternak babi dan kambing yang akan menjadi modal awal untuk Bantuan Dana Pendidikan bagi anak-anak di Center Sumba Timur. 7 siswa kelas VI SD mendapat bantuan dana pendidikan bergulir berupa ternak babi.

Page 3: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

2. Partner’s Update 4. Malaria Menyerang Sarafku6. Pemberdayaan Pertanian Kolbano, NTT9. Kegiatan Bulan Maret10. Sopir Air Isi Ulang Siksa Wanita Mengandung dan 3 Balita.

12. Pelayanan untuk Anak Jalanan.

Dukung kami melalui doa, menjadi volunteer atau berdonasi :A.n Yayasan Tangan Pengharapan BCA - 0653090096 Hubungi kami di : +6221 71 336 337 atau kunjungi website kami di www.tanganpengharapan.org

How to Donate?

Kami juga meresmikan center baru Tangan Pengharapan di Kampung Baru (Sumba Timur), di mana ada 55 anak-anak pemulung asal Sumba Barat yang datang untuk makan dan belajar setiap harinya.

Kunjungan kami ke Center Tanggaba (Sumba Barat Daya) disambut den-gan hujan deras namun anak-anak tetap datang untuk belajar. Mereka tetap bersukacita meskipun pakaian mereka agak basah, apalagi ketika menerima paket peralatan mandi. Anak-anak di Center Weekaraba (Sumba Barat) semakin banyak, semula ada 60 anak sekarang ada lebih dari 70 anak yang hadir. Masyarakat meminta agar YTP mau memban-gunkan “Rumah Feeding”, karena selama 5 tahun ini kami menumpang di bangunan gereja yang ada di kampung itu, namun para orang tua bersedia bergotong-royong dan membantu bahan bangunan lokalnya.

Center terbaru kami menolong anak-anak di daerah yang cukup terpe-losok di Weeboro, Sumba Barat. Dusun ini belum ada listrik, apalagi ali-ran air bersih.

Tanggal 23-28 Maret kami kembali mengunjungi 9 Centers YTP yang ada di Oenif, Amanuban Timur, Kolbano dan Boti. Di mana kami juga membagikan bantuan bibit sayuran bagi 4 Desa di Amanuban Timur, bibit ternak babi bagi anak-anak di Boti, bantuan benang untuk School of Eve (Sekolah Tenun) dan seragam sepak bola untuk anak-anak yang tergabung dalam YTP-Ofu Football Club di Desa Ofu, Kolbano, NTT.

Terima kasih atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan oleh part-ners, bersama-sama kita membangun generasi bangsa Indonesia yang lebih baik. Live a better life!

Yoanes & Henny KristianusCEO Tangan Pengharapan

Daftar Isi:

Page 4: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 4 I April l 2014

Saat tiba di kampung weeboro, anak-anak menyerbu me-nyambut kehadiaran kami. Setelah melayani begitu banyak

sapaan dan jabatan tangan hangat anak-anak, kami menyadari ada seorang anak perempuan yang duduk diam di pojok rumah adat. Ia hanya memandangi kami dari kejauhan. Kami meminta seorang ibu untuk memanggilnya. Jeni Baragole namanya, ia berumur 9 tahun. Jeni datang menghampiri kami di temani ibu-nya, ibu Magi Diala.

Malaria menyerang sarafku

Page 5: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 5 I April l 2014

Saat ini diusianya yang ke sembilan Jeni tidak dapat mengucapkan kata-kata den-gan jelas. Walau mengerti saat diajak bi-cara, Jeni kesulitan untuk menjawab. Ke-cerdasannya juga menurun, ia sekarang bertingkah laku seperti anak berumur 5 tahun. Ia tidak dapat bersekolah. Keluar-ganya takut Jeni diganggu anak-anak lain dan melarangnya keluar rumah. Belum lagi sakit panasnya masih berulang dan sekarang perutnya membesar. Karena ti-dak adanya biaya maka Jeni tidak pernah di periksa secara detail dan tidak ada pen-gobatan untuknya sampai saat ini.

Yayasan Tangan Pengharapan akan mem-bantu membawa Jeni ke Rumah Sakit untuk di periksa lebih lanjut, mendapat pengobatan yang baik dan terapi yang di-perlukan. Dan dengan hadirnya Feeding & Learning Center tangan pengharapan di kampung Weeboro, Jeni dapat belajar sesuai dengan kebutuhannya dan curahan kasih para guru dan koordinator tentunya akan memberi harapan bagi Jeni dan ke-luarganya.

Ternyata Jeni adalah anak dari ketua RT setempat, Bapak Ngawlu Bekaniga yang memberikan rumahnya untuk menjadi Feeding & Learning Center Tangan Peng-harapan di kampung Weeboro ini.

Saat kami menjabat tangan & bertanya namanya, Jeni menjawab dengan bergu-mam. kami kira ia hanya pemalu, ternyata Jeni mengalami kesulitan berbicara. Ketika Jeni baru berusia 5 bulan ia terkena Ma-laria Falciparum. Jenis malaria ini adalah yang paling berbahaya dari jenis malaria lainnya. Malaria Falciparum sering kali berakhir dengan kematian, jika penderita selamat sering kali terjadi gangguan syaraf otak yang dapat menimbulkan berbagai penyakit syaraf. Jeni selamat dari Malaria Falciparum dan sampai usia 7 tahun Jeni tumbuh normal sama seperti anak-anak seusianya. Suatu hari di usianya yang ke tujuh, Jeni mengalami demam sangat tinggi hingga tubuhnya kejang-kejang dan tidak sadar. Setelah dirawat di rumah sakit beberapa lama, karena tidak ada uang un-tuk biaya rumah sakit Jeni di bawa kembali kerumah. Sejak saat itu lambat laun Jeni semakin kehilangan kemampuan berbi-cara dan kecerdasannya turut menurun.

Page 6: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 6 I April l 2014

S etelah melakukan pembagian bibit dari anzindo, masyarakatpun melakukan penanaman. Mereka adalah masyarakat yang di berday-

akan dalam bidang pertanian melalui Program Project to Change.

Program ini membantu masyarakat untuk dapat mandiri dan memperbai-ki ekonomi keluarga mereka melalui pemberdayaan masyarakat.Mayori-tas penduduk NTT adalah petani, dan biasanya mereka hanya menanam tanaman jagung saja dan hanya itu yang mereka bisa tanam sepanjang tahun.

Pemberdayaan Pertanian

Kolbano - NTT

Page 7: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 7 I April l 2014

Kolbano, adalah salah satu wilayah yang sedang Tangan Pengharapan ber-dayakan melalui pertanian, kini bibit bibit dari PT Anzindo sudah mulai pan-en. Beberapa masyarakat bersukacita dengan panen ini, karena di muisim kering ini mereka dapat mengasilkan tanaman sayuran. Hasil dari sayuran yang mereka panen, mereka sebagian mereka sisihkan untuk di belikan bibit kembali. Sebagian hasilnya untuk ke-butuhan hidup mereka. Dan saat ini, Kolbano menjadi centra penghasil sayuran di Nusa Tenggara Timur. Kebu-tuhan sayuran di kota kota kabupaten di sekitarnya dipasok dari Wilayah Kol-bano. Masyarakat pun menikmati hasil dari sayuran yang mereka hasilkan, ini mendorong ekonomi keluarga mereka menjadi lebih baik. Terimakasih untuk PT. Anzindo yang telah mengambil ba-gian dalam mensejahterkan masyara-kat di Nusa Tenggara Timur melalui bibit-bibit yang telah di berikan pada masyarakat. “Lebih baik memberi pancing dari pada memberi sekeran-jang ikan” – Life a better live

Mereka hanya bercocok tanam ketika musim penghujan saja, ketika musim ke-marau mereka tidak bercocok tanam. Melihat keadaan masayarakat NTT yang berkekurangan dan hanya hidup dari ha-sil tanaman jagung, Tangan Pengharapan dan PT Anzindo membantu mereka un-tuk dapat bercocok tanam sayur-sayuran. Melalui pemberdayaan pertanian ini, Tangan Pengharapan telah menyalurkan bibit bibit sayuran dari PT Anzindo pada masyarakat di 10 Desa di Nusa Tenggara Timur NTT. Bermacam macam bibit sal-uran telah diterima oleh masyarakat, bibit kacang panjang, tomat, cabe, bayam, pare, sawi, kol dan buah naga merah. Mengapa Buah Naga Merah? Buah naga merah sangat cocok ditanam di Nusa Tenggara Timur, karena alamnya yang kering adalah tempat buah ini tumbuh. Tangan Pengharapan sedang melakukan pembibitan buah naga merah di Soe, saat ini telah tumbuh tunas tunas yang kelak dapat menjadi anakan bibit untuk dibagi-kan kepada masyarakat dan menjadi ko-moditi yang dapat kirim ke pulau Jawa.

Page 8: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 8 I April l 2014

Center BaruWeerebo, Sumba Barat

Center terbaru kami, menolong anak-anak di daerah yang cukup terpe-losok di Weeboro, Sumba Barat. Dusun ini belum ada listrik, apalagi aliran air bersih. Berbeda dengan anak-anak yang sudah bergabung lama di Feeding & Learning Center Tangan Pengharapan, anak-anak Weeboro kelihatan kotor dan dengan jujur mereka mengaku belum mandi. Sebuah tantangan baru bagi kami.

Page 9: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 9 I April l 2014

Center BaruWeerebo, Sumba Barat

Tangan Pengharapan menyalurkan 9 Laptop untuk Traning Center di Tehue, Amanuban Timur, NTT. Dengan tersedianya Training Center ini, anak-anak di pedalaman NTT dapat belajar komputer untuk bekal masa depan mereka. Dengan Skill Komputer yang mereka miliki, anak-anak NTT tak lagi beker-ja sebagai buruh kasar, mereka dapat bekerja di kantor kantor pemerintahan dan perusahan di Kota-kota Nusa Tenggara Timur.

Tangan Pengharapan juga membagikan Renungan Anak Joy Kids untuk anak-anak di Nusa Tenggara Timur, serta menyalurkan 500 Kg beras untuk center center seluruh Nusa Tenggara Timur dari MDT Kupang.

Kegiatan Bulan Maret 2014

Page 10: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 10 I April l 2014

emiskinan di Indonesia menjadi faktor utama meningkatnya penyandang ma-salah kesejahteraan sosial. Angka anak

yang ditelantarkan tiap tahunnya menun-jukkan peningkatan yang mengejutkan. Kita bahkan sering mendengar atau membaca berita tentang semakin menin-gkatnya jumlah balita yang ditelantarkan oleh orang tuanya dan makin maraknya KDRT. Sakit hati dan kecewa, itulah yang dirasakan Elisabeth, 33, saat ditinggalkan oleh suaminya, Mahmudin, tanpa alasan yang jelas. Mahmudin tidak hanya me-ninggalkan Elisabeth, tapi juga dua orang anaknya. Tahun-tahun berlalu dan Elisa-beth tinggal bersama tanpa ikatan nikah

dengan Agus Ndapadada asal Sumba hingga melahirkan anak yang ketiga. Sebelum tinggal bersama dengan Agus, Elisabeth yang hanya sempat menge-nyam pendidikan sampai SMP ini beker-ja sebagai pembantu rumah tangga di sebuah keluarga demi menghidupi dua orang anaknya. Kemudian datanglah Agus ke dalam kehidupannya. Niat awal Agus adalah ingin melindungi anak-anak dari mantan suaminya dan dirinya. Dan seiring berjalannya waktu, Elisabeth pun mengandung dan melahirkan seorang anak lelaki yang kini berumur sembilan bulan. Anak ini pun lahir di luar ikatan perkawinan.

K

Sopir Air minum Isi Ulang Siksa Wanita Mengandung Dan 3 Balita

Page 11: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 11 I April l 2014

Melihat hal itu, Tangan Pengharapan kemudian membawa ibu yang sedang mengandung bersama tiga anaknya ke Children Rescue Home Tangan Peng-harapan di Bali untuk diselamatkan. Agus pergi entah ke mana. Di tempat ini Elisabeth selain mendapatkan per-lindungan, ia juga selalu membantu mengawasi anak-anak serta melakukan tugas-tugas harian.

Di Children Rescue Home Tangan Pengharapan di Bali anak-anak yang menderita akibat ditelantarkan dan yang mendapat pengalaman traumatis mendapatkan bantuan yang mereka perlukan dan dapat menemukan kes-embuhan dan pengharapan di lingkun-gan yang aman dan penuh kepedulian.

Kenyataan sering tidak seusai dengan ha-rapan. Keadaan yang diharapkan dapat membaik dengan hadirnya Agus dalam keluarga itu justru berbalik. Agus yang bekerja sebagai sopir truk air isi ulang ternyata seorang pemabuk. Ia suka men-caci maki dengan kata-kata yang tidak pantas diucapkan. Tiap hari Agus men-gancam dengan parang bahkan sempat mencekik leher Elisabeth dengan keras.

Bukan itu saja, setiap hari Elisabeth ha-rus melayani nafsunya sekalipun perbua-tan itu dilakukan di depan anaknya. Jika Elisabeth meminta uang kepada Agus untuk membeli keperluan anak atau ke-butuhan belanja, maka Elisabeth harus melayani nafsunya terlebih dulu. Bahkan Agus mengancam jika Elisabeth punya hubungan dengan orang lain, maka dia akan dimutilasi dan darahnya diminum. Ancaman itu sering Elisabeth terima dari kekasihnya meski saat ini ia tengah men-gandung enam bulan.

Page 12: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Siang itu udara terasa panas meny-engat. Saat dalam perjalanan menuju pasar, Tangan Pengharapan berhenti

sejenak di sebuah toko untuk membeli keperluan sehari-hari. Tiba-tiba datang seorang anak dengan pakaian lusuh. Dari wajahnya terlihat anak tersebut tampak-nya sedang terburu-buru. Barang-barang plastik dekil bawaannya pun ditaruhnya di depan emperan toko dan dijaga oleh be-berapa anak lainnya.“Pak, saya beli mie 1 bungkus,” katanya kepada penjaga toko sambil memberikan selembar uang dua ribu rupiah.Melihat tampangnya yang lusuh dan ku-rus serta pakaiannya yang dekil, Tangan Pengharapan merasa kasihan. Lalu Tangan Pengharapan membelikan 1 bungkus lagi mie untuknya.

Setelah mengucapkan terima kasih, anak itu berlari pulang sambil membawa kan-tong plastik dekil miliknya yang digunak-annya untuk memulung.Sejak saat itu, Tangan Pengharapan mera-sa tergugah melihat kehidupan yang di-jalani anak-anak itu. Maka Tangan Peng-harapan segera mengambil inisiatif untuk mencari tahu tentang anak-anak itu yang semuanya berjumlah enam orang dan semuanya bersaudara. Ternyata anak tersebut bernama Dominggus yang akrab dipanggil Domi. Domi tampak berbeda dari saudara-saudaranya yang lain karena ada semacam ‘tahi’ lalat besar di alis mata kanannya sehingga hampir menutupi matanya.

Better Life I 12 I April l 2014

Pelayanan untuk

Anak JalananS

Page 13: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 13 I April l 2014

Sejak kecil ia sudah mengalami cacat pada mata kirinya yang nyaris membuatnya ti-dak bisa melihat, tidak seperti anak-anak dari pemulung lainnya yang mempunyai kondisi fisik yang normal.Sebelum beralih menjadi pemulung, ayahnya sempat berjualan di pasar desa. Namun karena pasar tersebut dibong-kar untuk di renovasi, maka ia pun tidak dapat berjualan. Alhasil, barang dagan-gannya yang ia beli dari orang lain dan dibayar dengan cara mencicil itu pun tidak dapat ia jual. Oleh pemerintah setem-pat ia diijinkan menempati kios dengan cara menyewa. Tapi karena modal sudah habis, belum lagi hutang yang masih harus dibayar. Maka ia pun beralih profesi men-jadi pemulung.

Akibatnya hidup anak-anak mereka pun tidak menentu. bahkan banyak yang ter-paksa harus putus sekolah karena keti-adaan biaya untuk membeli keperluan sekolah. Penghasilan yang didapat tidak seberapa. Belum lagi jika ada anak-anak atau anggota keluarga yang sakit.

Bertepatan dengan telah berjalannya program Feeding and Learning di Cen-ter Tangan Pengharapan Sumba Timur, maka Tangan Pengharapan mengem-bangkan program yang sudah ada terse-but dengan membuka Feeding and Learning Center untuk para anak jala-nan. Anak-anak jalanan yang dilayani berjum-lah lima puluh anak. Jumlah tersebut tidak tetap karena anak-anak tersebut sering datang dengan membawa sauda-ra-saudaranya atau teman-temannya.

Dengan program ini, diharapkan mereka nantinya tidak lagi berkeliaran di jalan, tetapi belajar untuk membangun masa depan yang lebih baik.Robby Nabuasa

Page 14: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 14 I April l 2014

Setelah membagikan sepatu bola untuk anak-anak Ofu, pada kunjungan bulan Maret 2014 ini, Tangan Pengharapan menyalurkan Jersey sepak-bola untuk YTP Ofu Football Club. YTP Ofu adalah klub binaan dari Tangan Pengharapan yang di support oleh Forum Diskusi Suporter In-donesia (FDSI).

Dengan Klub sepakbola ini, diharapkan mampu menyalurkan hobby anak-anak NTT yang gemar sekali bermain sepakbola. Dengan diben-tuknya tim sepakbola ini, kelak akan lahir para pemain sepakbola nasi-onal yang dapat mengharumkan nama Indonesia di Asia Tenggara me-lalui sepakbola.

Jersey Sepakbola Untuk YTP Ofu Club

Page 15: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Better Life I 15 I April l 2014

Tangan Pengharapan kembali membagikan bibit pertanian untuk Desa Te-lukh, Amanuban Timur, NTT. Bibit jenis baru yang siap di budidayakan oleh masyarakat. Kelak bibit bibit ini dapat menopang ekonomi keluarga mereka menjadi lebih baik. 3 bulan yang akan datang, mereka akan me-nikmati hasilnya.

Pembagian Bibit Pertanian

Pengobatan Gratis kembali kami lakukan untuk 2 desa di Nusa Tenggara Timur, desa Telukh dan Desa Tuapene. Dalam Pengobatan Gratis ini juga disertai dengan Screening Katarak Gratis. Ada 300 pasien yang tertangani, mereka adalah masyarakat yang benar benar membutuhkan akses kesehat-an gratis.

Pengobatan Gratis

Page 16: better Inspiring - Share - Journey - Life Changinglife filekan bantuan modal usaha bengkel las & motor untuk melatih anak-anak remaja agar dapat membantu per-ekonomian keluarga mereka

Hanya Dengan 1.150.000/Pasien/1 Bola Mata

Kita dapat membuatmereka melihat kembali...

Donate Now : BCA - 0653090096, BNI - 0309009606

For Info +6221 71 336 337 www.tanganpengharapan.org

OPERASI KATARAK GRATIS