Best Anniv Ever (the Story Behind My First Kiss)

11
“hei! Awaaass!” BUGHHH “ya!! Kau merebut ciuman pertamaku!!” “kau juga merebut ciuman pertamaku! itu bukan salahku, kau saja yang tak mau minggir, kan sudah ku bilang awas!” “salahmu terburu-buru! Pokoknya salahmu! Salahmu! Salahmu!” “yaa!! Jangan lari!” “hyung! Ireona! Tidak biasanya kau telat bangun, kenapa kau tidur tepat didepan computer yang menyala?” seseorang mengguncang tubuhku, berusaha membangunkan ku “ah, ne taemin, gomawo sudah membangunkanku” namja didepanku mellipat kedua tangannya di depan dadanya. “hyung cepat bangun, mandi dan sarapan, hyunng lupa hari ini kita harus mempersiapkan comeback kita” ia mulai menceramahiku. “ne ne, kalau kau mengomeliku sekarang, aku akan semakin lama bersiapnya” ia tampak berpikir “ah iya, benar juga, ya sudah, kami tunggu dibawah hyung” Namja yang lebih muda dariku itu bergi dari kamarku. “huft, mimpi itu lagi” gumamku pelan sambil melihat gelang yang berhubungan dengan yeoja di dalam mimpiku itu Kulihat layar monitor didepanku yang masih menyala, ya tadi malam aku sempat membuka akun ufo milikku sekalian membalas beberapa pesan untukku. Aku juga sempat membuka beberapa fan web baik yang official dan unofficial. Membaca beberapa postingan disana. Bibirku mengukir sebuah senyuman ketika melihat beberapa deret kata disana Berbeda dengan taemin yang ciuman pertamanya dengan sebuah robot mainannya sendiri, Onew mengaku bahwa ciuman pertamanya adalah dengan domba. “benar, ciuman pertamaku memang dengan domba” Setelah membaca sederet kalimat itu, kuputuskan untuk mematikan benda elektronik didepanku ini.

description

Fanfic

Transcript of Best Anniv Ever (the Story Behind My First Kiss)

hei! Awaaass!BUGHHHya!! Kau merebut ciuman pertamaku!!kau juga merebut ciuman pertamaku! itu bukan salahku, kau saja yang tak mau minggir, kan sudah ku bilang awas!salahmu terburu-buru! Pokoknya salahmu! Salahmu! Salahmu!yaa!! Jangan lari!

hyung! Ireona! Tidak biasanya kau telat bangun, kenapa kau tidur tepat didepan computer yang menyala? seseorang mengguncang tubuhku, berusaha membangunkan kuah, ne taemin, gomawo sudah membangunkanku namja didepanku mellipat kedua tangannya di depan dadanya. hyung cepat bangun, mandi dan sarapan, hyunng lupa hari ini kita harus mempersiapkan comeback kita ia mulai menceramahiku. ne ne, kalau kau mengomeliku sekarang, aku akan semakin lama bersiapnya ia tampak berpikir ah iya, benar juga, ya sudah, kami tunggu dibawah hyung Namja yang lebih muda dariku itu bergi dari kamarku.huft, mimpi itu lagi gumamku pelan sambil melihat gelang yang berhubungan dengan yeoja di dalam mimpiku ituKulihat layar monitor didepanku yang masih menyala, ya tadi malam aku sempat membuka akun ufo milikku sekalian membalas beberapa pesan untukku. Aku juga sempat membuka beberapa fan web baik yang official dan unofficial. Membaca beberapa postingan disana. Bibirku mengukir sebuah senyuman ketika melihat beberapa deret kata disanaBerbeda dengan taemin yang ciuman pertamanya dengan sebuah robot mainannya sendiri, Onew mengaku bahwa ciuman pertamanya adalah dengan domba.benar, ciuman pertamaku memang dengan domba Setelah membaca sederet kalimat itu, kuputuskan untuk mematikan benda elektronik didepanku ini.Ku langkahkan kakiku menuju kumpulan namja yang sudah ku anggap sebagai keluargaku sendiri dengan sedikit berlari. hyung kita hampir terlambat, ini suudah ku bungkuskan makanan untukmu, sebaiknya kau makan di mobil sajabaiklah key, aku akan makan dimobilaku yakin kalian ingat dengan jadwal kalian hari ini, tapi aku akan tetap membacakannya, jadi hari ini sampai jam 1pm kalian akan latihan koreo buat single comeback kalian, setelah itu kalian akan tampil di lotte world festival sampai jam 4pm, setelah itu kalian bolleh istirahat sekitar 2jam, ingat pergunakan 2jam kalian hanya untuk istirahat, lalu kalian harus latihan vocal dan koreo lagi jelas manager hyung ne hyung, kami mengerti jawabku yang disetujui dengan anggukan member lainnya, setelah itu ku putuskan untuk memakan bekal dari key yang belum sempat ku makan tadi pagi.Ku lihat member lain sedang sibuk dengan urusannya masing-masing. Jonghyun yang sedang mendengarkan mp3 playernya sambil menganggukkan kepalanya untuk menikmati lagu. Key yang hanya melihat-lihat pemandangan sekitar dari balik jendela kaca mobil sambil sesekali mangecek dan menekan keypad pada handphone miliknya, mungkin sedang sms-an dengan raerim. Taemin yang sibuk dengan psp di tangannya, sedangkan minho memilih untuk tidur. Ngomong-ngomong soal tidur, aku jadi ingat dua hari yang lalu dia meminta kami untuk membangunkannya denngan intonasi marah supaya dia bias bangun, tapi akhirnya kami marah-marah sungguhan karena dia tak kunjung bangun juga. Aku sedikit mengulas senyum ketika mengingat hal lucu itu.baiklah sudah sampai kata manager hyung, saat itu juga aku membangunkan minho, untung tidak sesulit waktu itu.Kami sampai di tempat latihan, ya jadwal pertama kami adalah latihan koreo, pelatih koreo kami adalah orang yang sama saat melatih kami koreo untuk lagu Lucifer, Shim Jaewon hyung. Bedanya sekarang ia akan melatih kami koreo untuk single korea kami, single comeback setelah album japan The First kami.hosh hosh hosh dapat kudengar suara nafasku sendiri setelah berlatih kurang lebih 2jam ini. hyung, kenapa kau mudah sekali lelah, sepertinya kau tak bersemangat, apa yang sedang kau pikirkan? key membanjiriku dengan pertanyaannyaah, aku tau kau pasti memikirkan hyesun, apa dia sudah kembali ke seoul? Tenang hyung, pasti ia akan datang saat hari ulangtahunmu hyesun? Benar, dia belum kembali juga, ku dengar halmeoninya meninggal, bahkan aku belum sempat mengunjunginya ke gwangmyeong. Bukan itu masalahnya, aku malah sedang tidak memikirkannya, kenapa aku lebih memikirkan nona domba daripada hyesun? Namja macam apa aku ini.annio, aku hanya lelah, aku mau istirahat sebentar jawabku, kemudian melangkahkan kakiku dengan berat keruangan lain di gedung ini mencari tempat istirahat yang nyaman.Kuputar knop pintu dari kuningan itu, mendapati sebuah ruangan lain dengan sebuah sofa di tengah ruangan, kudekati sofa krem itu dan merebahkan tubuhku di atasnya. Tak jarang ku ubah posisi ku mencari posisi yang nyaman. Setelah dapat, tak terasa mataku mulai berat dan akupun tertidur.

kau lagi mau apa kau kemari!ini jalanan umum, terserah aku mau kesini kapan saja, bukan urusanmu!hei, itu gelangku! Kau mencurinya?enak saja, kemarin ini terjatuh saat aku tidak sengaja menabrakmu, buat apa aku mencurinya? Ini gelang aneh, ada boneka dombanya lagiitu tidak aneh!aneh, apa kau suka domba?tidak, itu sesuai dengan zodiakku, aries, makanya aku membelinyaoh, kalau begitu kau nona dombaapa katamu! Keterlaluan! Tidak sopan, aku punya nama tau! Oya, kenapa kau kemarin terburu-buru?kemarin aku ikut audisi boyband, kata orang suaraku bagus, jadi aku menngikuti audisi itu, doakan aku yabenarkah, semoga kau lolos audisi, kalau begitu aku pergi dulu,eommaku bisa khawatir karena aku belum ijin, daaahhhhei! Tunggu, gelangmu!kembalikan saja saat kau sudah sukses, annyeooong

hyuuuuuuuuuung, kau tertidur lagi! Kita belum selesai latihan!! seseorang rupanya sedang berusaha memecahkan gendang telingaku apa tidak bisa pakai cara lain key?supaya kau bangun hyung jawabnya singkat dan pergi mendahuluiku ingat, kita masi ada latihan setengah jam lagiaku tau jawabku datar***Setelah latihan, kelima namja tersebut lengkap dengan seorang manager juga seorang lagi yang bertugas menyetir mobil van mereka pergi ke lotte world festival untuk mengisi acara disana, tak ada satupun yang berbicara diantara mereka, perjalanan mereka hanya dihiasi dengan keheningan.Tak berbeda dari biasanya, mereka pergi ke ruangan khusus yang dipersiapkan untuk mereka, ruangan yang tidak terlalu luas tetapi cukup untuk kelima namja tersebut bersiap-siap.Seperti biasanya pula, sehebat dan seprofesionalnya seorang artis, walaupun sudah tampil dan mengisi acara jutaan kalipun pasti ada kalanya mereka tetap merasakan gugup, itulah yang kelima namja tersebut rasakan sekarang.Gugup itu wajar, justru karena guguplah mereka merasa lebih bersemangat, jantung yang berpacu, membuat mereka tak sabar untuk tampil, rasa gugup itulah yang membuat mereka mampu mengendalikan diri mereka, mengendalikan dari sekian macam emosi yang mereka miliki, rasa gugup itu yang membuat mereka mampu menampilkan yang terbaik, sehiangga saat mereka harus turun dari panggung bukan hanya penggemar mereka yang merasa puas, merekapun merasakan hal yang sama.***setelah ini kalian boleh istirahat selama 2jam, ingat pergunakan waktu 2jam ini hanya untuk istirahat, kalian masih memiliki banyak jadwal, arasso? seseorang berjaket tebal yang mengiringi perjalanan kelima namja tersebut berbicara mengingatkan, ia bukanlah orang yang cerewet, hanya saja itu memang tugasnya, mengingatkan dan mengatur semua jadwal kelima member SHINee tersebut.Semuanya mengangguk mengerti. Seorang namja selaku leader di grup mereka menghambur lebih dulu, mencari ruangan yang cukup tenang untuk menghubungi seorang gadis yang akhir-akhir ini tak pernah sekalipun menghubunginya.Dirogoh saku celananya untuk mencari benda persegi itu, ada kepuasan tersendiri saat menemukan benda itu, ia mebuka flipnya hanya dengan menggunakan ibu jari sementara keempat jari lainnya bertugas memegang fisik benda tersebut, sekilas senyum terukir dibibirnya saat mendapati wallpaper yang terpajang dilayar benda tersebut, sebuah foto dirinya dengan seorang gadis yang akan dia hhubungi.Ditekannya beberapa nomor yang sudah ia hapal diluar kepala, dan sepersekian detik kemudian dengan cepat ia menekan tombol berwarna hijau lagi-lagi dengan ibu jarinya.Untuk sesaat ia mengukir lagi sebuah senyuman, namun beberapa saat kemudian senyuman itu menghilang bagai debu yang diterpa oleh angin.kenapa ia menonaktifkan ponselnya? gumam namja tesebut dan kembali memasukan benda yang dipegangnya ke tempat semula, kemudian ia pergi menyusul keempat namja lainnya.***hyung kau sudah mau tidur? Tanya seorang namja dengan julukan bling-bling tersebutne, bukannya latihan sudah selesai? Ini sudah hamper jam 12malam, sebaiknya kau juga tidur namja yang menjadi lawan bicaranya hanya mengangguktapi hyung, ikut aku sebentar peintah namja yang lebih muda setahun dari sang leader tersebut, tanpa basa-basi ia menarik tangan hyungnya sampai mereka pada sebuah ruangan lain, didorongnya tubuh onew untuk berjalan didepannyabuka pintunya hyung tanpa basa-basi, namja yang dipanggil onew itu memutar knop pintu dan mendorongnya perlahan, matanya menyapu ruangan gelap tersebut, sesaat kemudian tangannya menelusuri dinding disekitarnya untuk mencari sebuah tombol yang dapat membuat cahaya diruangan tersebut lebih baik dari sebelumnya, saat ia mendapatkan apa yang ia cari, tangannya tak ragu untuk menekan tombol tersebuthappy birthday to you.. happy birthday to you.. happy birthday.. happy birthday.. happy birthday onew hyung untuk sesaat ruangan yang awalnya sunyi itu menjadi ramai dengan nyanyian para namja dan yeoja yang dia kenal, matanya menelusuri wajah mereka satu-persatu, ia mencari-cari sosok gadis yang sudah membuatnya sedikit pusing tersebut.Tak bisa dipungkiri, ia merasa sangat tersanjung dan sangat berterimakasih pada keempat namja yang ia sudah anggap sebbagai keluarganya sendiri tersebut.Untuk beberapa saat ia kembali merogoh saku celananya untuk mengambil ponselnya, banyak pesan singkat yang singgah di ponselnya, isinya dapat ia tebak pasti ucapan selamat ulang tahun untuknya, namun ia belum membukanya, tangannya terlalu lincah menekan tombol kursor sambil mencari-cari sebuah nama, berharap ada sebuah pesan dari gadis yang membuatnya khawatir itu, namun hasilnya nihil, ia tak menemukan nama gadis tersebut di kotak masuknya.Ia sedikit kecewa, namun ia tetap tersenyum sambil memikirkan hal-hal yang baik.Ia tak mungkin lupa dengan hari ulang tahunku, mungkin ponselnya sedang lowbath dan ia sedang dalam perjalanan menuju kemari, makanya tak sempat untuk sekedar mengisi baterai ponselnya dan mengirimiku pesan.saengil chukhaeyo onew hyung namja dengan suara tenor yang ia miliki itu memeluk orang yang baru saja berulang tahun tersebut disusul dengan pelukan ke tujuh orrang lainnya, kemudian ia kembali kesebuah meja dan membawakan sebuah kue yang ia buat bersama raerim dengan susah payah hanya untuk dirinyamake a wish dan tiup lilinnya perintah jonghyun dan yonghwa bersamaan , kemudian namja yang diperintahnya memejamkan matanya, tak seberapa lama kemudian ia kembali mambuka mata sipitnyaapa permohonanmu? sang magnae bertanyaku harap ada ayam didepanku saat ini juga jawabnya diakhiri dengan sebuah cengirankau tidak lucu opparaena tak terima dengan jawaban atas pertanyaan taemin yang didapatitu rahasia ia mengacak puncak kepala raena dan kembali tersenyum penuh kemenanganAku harap SHINee akan bersama selamanya, aku harap hyesun segera kembali kemudian merayakan ulang tahunku bersama, dan aku harap aku bisa bertemu dengan nona domba dan mengembalikan gelang miliknya.Kepalanya kembali menengadah ke atas, berusaha mencari sosok tersebut, ia hanya belum perjaya jika gaadis itu tak ada di tempat ini.hyora-ah, apa hyesun memberitaumu kapan ia akan pulang?aniyo oppa, ponselnya tak bisa dihubungi jawab hyoraSeseorang menepuk bahu onew dengan pelan, membuat namja tersebut spontan membalikkan badannya tenang hyung, ia pasti tak lupa hari ulang tahunmu namja bertubuh lebih tinggi darinya tersenyum simpul dan menyemangati hyungnya, kemudian bergabung dengan yang lainnya.kau benar minho ia menyetujui kata-kata minho***10.00 KSTonew-sshine?di akhir tahun pasti jadwal kalian sangat padat, apalagi kalian harus mempersiapkan korean single comeback kalian, dengan jadwal kalian yang sepadat ini, apa kau bisa merayakan ulangtahunmu?jujur saja, aku memang tak bisa merayakan ulangtahunku dengan mengadakan acara fanmeet seperti yang member lain lakukan, tapi kemarin mereka sempat memberiku kejutan dengan pesta kecil yang mereka persiapkan sendiri, aku benar-benar terharu dan banyak berterimakasih pada member yang lain, aku benar-benar merasa beruntung memiliki merekaditambah dengan acara perilisan buku kalian ini, semakin menambah jadwal kalian, apa kalian pernah merasa lelah dan ingin berhenti?pasti ada saat dimana kami merasa lelah, tapi dengan antusias para penggemar membuat kami semakin bersemangat, tapi tak pernah sekalipun kami memikirkan untuk berhenti jawab keylalu, apa harapan kalian dengan diriliskannya buku Son Of The Sun ini?semoga buku ini dapat membantu perjalanan kalian di Barcelona, didalam buku ini selain menceritakan perjalanan kami di Barcelona, kami juga merekomendasikan beberapa tempat menarik yang dapat di kunjungi, semoga dapat bermanfaat bagi kalian taemin angkat bicarabaiklah, karena waktu sudah habis, maka acara ini kami akhiri, terimakasih teman-teman wartawan sudah mau kemari kali ini manager hyung yang angkat bicara***hyung setelah ini kami free kan, aku boleh jalan-jalan sebentar ya? ijin ku pada manager hyung, dahinya tampak berkerut seperti sedang berpikir, mempertimbangkan apakah ia akan mengijinkanku atau tidak baiklah kau boleh keluar sebentargomawo hyyung ucapku yang kemudian berlari menuju pintu keluar gedung iniTujuanku saat ini adalah taman kota. Dengan jaket tebal yang ku gunakan, lengkap dengan kaca mata dan topi hitam, tak lupa dengan sarung tangan agar tetap menjaga suhu tubuhku tetap hangat, ku telusuri kota ini dengan berjalan kaki. Sampai pada tempat tujuanku.Ku rogoh saku celanaku dan menemukan ponselku, kutekan beberapa digit nomor dengan lancar dan menekan tombol hijau. Rasa kecewa kembali kurasakan.aegya, kalau kau sudah kembali ke seoul, aku akan menunggumu di taman kota dekat dorm kami sampai jam 12 nanti, aku harap kau bisa datang, tapi kalau tidak bisa. Tidak apa, aku mengerti, pasti kau masih berkabung atas kematian halmeonimu, ku mohon jangan bersedih, aku mencintaimuSetelah mengucapkan beberapa kalimat itu, ku tekan tombo merah dan memasukkan kembali ponselku dalam saku celanaku.Kulihat jam yang melekat ditanganku menunjukan waktu 10.45, aku akan menunggunya disini, ini bukan hal yang sulit, dia pasti datang.Entah sudah berapa kali aku melihat benda bulat yang melekat dipergelangan tanganku, terakhir kali ku lihat waktunya menunjukkan angka 11.45, tepat satu jam sudah menunggunya.Ku hela nafasku berat, seharusnya ini hari yang membahagiakan bagiku ku hela napasku lagi, ulang tahunku akan berakhir dalam waktu 15 menit lagi, sementara ia belum juga datang atau hanya sekedar mengirimiku pesan ucapan selamat ulang tahun, apa dia benar-benar lupa?Kuputuskan untuk meningaalkan tempat ini, tepat saat aku berbalik, ku dengar suara seorang yeoja yang ku kenal baerteriak memanggilku.oppa!!! Chankanman!! tubuh mungil yeoja itu berlari ke arahku hosh..hoshh..hosh deru napasnya terdenagr jelas olehkuoppa! Saengil chukaeyooo! Mianhae, aku telat mengucapkannya, mungkin aku orang terakhir yang mengucapkan hal itu padamu, apa kau marah padaku?Sebuah senyum terukir kembali dibibirku apa kau bercanda? Aku mana bisa marah padamu dengan sekali gerakan, tubuh mungilnya sudah dapat ku pelukaigoo, 8 menit lagi hari ini akan berakhir, kau mau aku melakukan apa sebagai hadiah ulang tahunmu? tanyanyaayo ikut aku kataku, dengan sigaap ku tarik tangannya, namun ada benda aneh yang bentuknya seperti ku kenalapa ini? aku menunjuk benda yang melingkar ditangannyaini gelang milik halmeoniku, dia memberikannya padaku, sebenarnya itu hadiah yang kuberikan padanya dulu, ada sepasang, tapi gelang yang ku pakai sudah ku berikan pada seseorang jawabnya, ku perhatikan lekat-lekat gelang yang ia pakai, sama persisapa gelang ini yang kau maksud nona domba? kataku tiba-tiba, sambil menunjukkan gelang yang sama yang melekat dipergelangan tangankuoppa, kau?gelang yang sama bukan? ini, aku kembalikan, sesuai janji ku, akan ku kembalikan ketika aku suksesoppa, ternyata kauaku juga tidak menyangka, haaahh hari ini benar-benar menyenangkan, hari ulangtahun terindah yang pernah ada kataku sumringah oya, tadi kau bilang kau mau aku melakukan apa sebagai hadiah ulang tahunmu? kan. Kalau begitu kau tidak akan melawan jika aku menciummu tanpa mempedulikan ekspresinya, dengan sekali gerakan ku kecup lembut bibirnya di saat-saat terakhir hari ulang tahunku, selamat ulangtahun untukku.

FIN