BAB IV - V 2014
-
Upload
nella-azty -
Category
Documents
-
view
218 -
download
0
Transcript of BAB IV - V 2014
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
1/17
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil penelitian
4.1.1 Analisa univariat
Analisa univariat ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi
Tempat penampungan air (TPA), Non TPA, TPA alami, Gerakan 3M, dan
angka bebas jentik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga"
Pertama (!MP) di $e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '*+
asil penelitian ter"adap 3- responden didapat.
4.1.1.1 Tempat penampungan air (TPA
Ta!el 4.1Distri!usi "re#uensi TPA $i Se#%la& $asar (SD $an Se#%la& Menenga&
Pertama (SMP 'eamatan 'emiling
Ban$ar Lampung ta&un )*14Tempat penampungan air (TPA +umla& ,
$urang baik '/ -0,*
Baik 3,-
Total 3- ,
Berdasarkan tabel *+ diatas dapat diketa"ui ba"1a distribusi frekuensi tempat
penampungan air (TPA) lebi" tinggi pada kategori kurang baik sebesar '/ orang
(-0,*2)+
4.1.1.) N%n TPA
Ta!el 4.) $istri!usi "re#uensi N%n TPA $i Se#%la& $asar (SD $an Se#%la&
Menenga& Pertama (SMP 'eamatan 'emiling
Ban$ar Lampung ta&un )*14
N%n TPA +umla& ,
$urang baik '3 -3,0
Baik 3 3-,
Total 3- ,
30
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
2/17
Berdasarkan tabel *+' diatas dapat diketa"ui ba"1a distribusi frekuensi non TPA
lebi" tinggi pada kategori kurang baik sebesar '3 orang (-3,02)+
4.1.1.- TPA alami
Ta!el 4.-Distri!usi "re#uensi TPA alami $i Se#%la& $asar (SD $an Se#%la&
Menenga& Pertama (SMP 'eamatan 'emiling
Ban$ar Lampung ta&un )*14
TPA alami +umla& ,
$urang baik '* --,
Baik ' 33,3
Total 3- ,
Berdasarkan tabel *+3 diatas dapat diketa"ui ba"1a distribusi frekuensi TPA alami
lebi" tinggi pada kategori kurang baik sebesar '* orang (--,2)+
4.1.1.4 era#an - M
Ta!el 4.4 $istri!usi "re#uensi gera#an - M (Menguras/ Mengu!ur $an Menutup $i
Se#%la& $asar (SD $an Se#%la& Menenga& Pertama (SMP $i
'eamatan 'emiling Ban$ar Lampung
ta&un )*14
era#an - M +umla& ,
$urang baik 0 /',4
Baik *,'
Total 3- ,
Berdasarkan tabel *+* diatas dapat diketa"ui ba"1a distribusi frekuensi gerakan 3
M lebi" tinggi pada kategori kurang baik sebesar 0 orang (/',42)+
4.1.1.0 Ang#a !e!as enti# (AB+
Ta!el 4.4 Distri!usi "re#uensi Ang#a Be!as +enti# (AB+ $i Se#%la& $asar (SD $an
Se#%la& Menenga& Pertama (SMP 'eamatan 'emiling
Ban$ar Lampung ta&un )*14
Ang#a !e!as enti# (AB+ +umla& ,
Terdapat jentik * 34,0
Tidak terdapat jentik '' -,
Total 3- ,
*
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
3/17
Berdasarkan tabel *+/ diatas dapat diketa"ui ba"1a distribusi frekuensi angka
bebas jentik (AB) lebi" tinggi pada kategori tidak terdapat jentik sebesar ''
orang (-,2)+
4.1.) Analisa !ivariat
Analisa bivariat chi square untuk mengeta"ui "ubungan antara tempat
Tempat Penampungan Air (TPA) dan gerakan 3 M (Menguras, Mengubur
dan Menutup) dengan Angka Bebas entik (AB) di !ekola" dasar (!#)
dan !ekola" Menenga" Pertama (!MP) di $e%amatan $emiling Bandar
&ung ta"un '*+ asil analisa bivariat ditampilkan dalam bentuk
tabel silang berikut ini.
4.1.).1 Hu!ungan TPA $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+
Ta!el 4.2 Hu!ungan TPA $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+ $i Se#%la& $asar (SD
$an Se#%la& Menenga& Pertama (SMP 'eamatan 'emiling Ban$ar Lampung
ta&un )*14
Tempat
penampunga
n air (TPA)
Angka Bebas entik (AB)
N2
p
value
56
78 0/2Terdapat
jentik
Tidak terdapat
jentik
n 2 N 2
$urang
Baik
3 /', ' *4, '/ ,30 ,433
(,' 9
0,04)Baik 0, 0,0
N * 34,0 '' -, 3-
Berdasarkan tabel *+- diatas dapat diketa"ui dari '/ responden dengan tempat
penampungan air :ang kurang baik ada seban:ak 3 sekola" (/',2) ditemukan
jentik n:amuk Aedes Aegypti, sedangkan pada responden dengan tempat
penampungan air :ang baik dari orang ada seban:ak sekola" (0,02) tidak
ditemukan jentik n:amukAedes Aegypti+ asil uji statistik chi squaredidapat nilai
*
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
4/17
p value ; dari < (,'/ ; ,/)+ Artin:a o ditolak dapat disimpulkan ada
"ubungan TPA dengan Angka Bebas entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan
!ekola" Menenga" Pertama (!MP) $e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un
'*+ 56 didapat ,433 :ang berarti respoden dengan tempat penampungan air
kurang baik berisiko ,433 kali untuk terdapat jentik n:amuk Aedes Aegypti
dibandingkan responden dengan tempat penampungan air baik+
4.1.).) Hu!ungan n%n TPA $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+
Ta!el 4.3 Hu!ungan n%n TPA $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+ $i Se#%la& $asar
(SD $an Se#%la& Menenga& Pertama (SMP 'eamatan
'emiling Ban$ar Lampung ta&un )*14
Non TPA Angka Bebas entik (AB)
N2
p
value
56
78 0/2Terdapat
jentik
Tidak terdapat
jentik
n 2 N 2
$urang
Baik
' /',' *,4 '3 ,-0 -,
(,4 933,3')Baik ' /,* 4*,- 3
N * 34,0 '' -, 3-
Berdasarkan tabel *+ diatas dapat diketa"ui dari '3 responden dengan non TPA
:ang kurang baik ada seban:ak ' sekola" (/','2) ditemukan jentik n:amuk
Aedes Aegypti, sedangkan pada responden dengan non TPA :ang baik dari 3
orang ada seban:ak sekola" (4*,-2) tidak ditemukan jentik n:amuk Aedes
Aegypti+ asil uji statistik chi squaredidapat nilai p value ; dari < (,-0 ; ,/)+
Artin:a o ditolak dapat disimpulkan ada "ubungan non TPA dengan Angka
Bebas entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga" Pertama
(!MP) $e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '*+ 56 didapat -,
:ang berarti respoden dengan non TPA kurang baik berisiko -, kali untuk
*'
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
5/17
terdapat jentik n:amukAedes Aegyptidibandingkan responden dengan non TPA
:ang baik+
4.1.).- Hu!ungan TPA alami $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+
Ta!el 4. Hu!ungan TPA alami $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+ $i Se#%la& $asar
(SD $an Se#%la& Menenga& Pertama (SMP 'eamatan
'emiling Ban$ar Lampung ta&un )*14
TPA alami Angka Bebas entik (AB)
N2
p
value
56
78 0/2Terdapat
jentik
Tidak terdapat
jentikn 2 N 2
$urang
Baik
3 /*,' */,4 '* , 3,
(,**' 9
,'3)Baik 4,3 0, '
N * 34,0 '' -, 3-
Berdasarkan tabel *+4 diatas dapat diketa"ui dari '3 responden dengan TPA alami
:ang kurang baik ada seban:ak 3 sekola" (/*,'2) ditemukan jentik n:amuk
Aedes Aegypti, sedangkan pada responden dengan TPA alami :ang baik dari '
orang ada seban:ak sekola" (0,2) tidak ditemukan jentik n:amuk Aedes+
asil uji statistik chi squaredidapat nilai p value ; dari < (, ; ,/)+ Artin:a
o ditolak dapat disimpulkan ada "ubungan TPA alami dengan Angka Bebas
entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga" Pertama (!MP)
$e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '*+ 56 didapat 3, :ang
berarti respoden dengan TPA alami kurang baik berisiko 3, kali untuk
terdapat jentik n:amukAedes Aegyptidibandingkan responden dengan TPA alami
:ang baik+
4.1.).4 Hu!ungan gera#an -M $engan #e!era$aan enti# n5amu#
*3
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
6/17
Ta!el 4.6 Hu!ungan TPA alami $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+ $i Se#%la& $asar
(SD $an Se#%la& Menenga& Pertama (SMP 'eamatan 'emiling Ban$arLampung ta&un )*14
Gerakan
3M
Angka Bebas entik (AB)
N 2p
value
56
78 0/2Terdapat
jentik
Tidak terdapat
jentik
n 2 N 2
$urang
Baik
/,0 4 *', 0 ,33 -,*
(,3 9
3,/*)Baik 3 ,- * 4',*
N * 30,* '' -, 3-
Berdasarkan tabel *+0 diatas dapat diketa"ui dari 0 responden dengan gerakan 3
M :ang kurang baik ada seban:ak sekola" (/,02) ditemukan jentik n:amuk
Aedes Aegypti, sedangkan pada responden dengan gerakan 3M baik dari orang
ada seban:ak * sekola" (4',*2) tidak ditemukan jentik n:amuk aedes aegypti+
asil uji statistik chi squaredidapat nilai p value ; dari < (,33 ; ,/)+ Artin:a
o ditolak dapat disimpulkan ada "ubungan gerakan 3 M (Menguras, Mengubur
dan Menutup) dengan Angka Bebas entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan
!ekola" Menenga" Pertama (!MP) di $e%amatan $emiling Bandar &ung
ta"un '*+ 56 didapat -,* :ang berarti respoden dengan gerakan 3M kurang
baik berisiko -,* kali untuk terdapat jentik n:amuk Aedes Aegypti
dibandingkan responden dengan gerakan 3 M :ang baik+
4.) Pem!a&asan
4.).1 Hu!ungan TPA $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+
Berdasarkan tabel *+- diatas dapat diketa"ui dari '/ responden dengan
tempat penampungan air :ang kurang baik ada seban:ak 3 sekola"
(/',2) ditemukan jentik
**
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
7/17
n:amuk Aedes Aegypti, sedangkan pada responden dengan tempat
penampungan air :ang baik dari orang ada seban:ak sekola"
(0,02) tidak ditemukan jentik n:amukAedes Aegypti+ asil uji statistik
chi squaredidapat nilai p value ; dari < (,'/ ; ,/)+ Artin:a o
ditolak dapat disimpulkan ada "ubungan TPA dengan Angka Bebas entik
(AB) di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga" Pertama (!MP)
$e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '*+ 56 didapat ,433
:ang berarti respoden dengan tempat penampungan air kurang baik
berisiko ,433 kali untuk terdapat jentik n:amuk Aedes Aegypti
dibandingkan responden dengan tempat penampungan air baik+
asil ini didukung teori #epkes, 68 :ang men:atakan tempat
penampungan air mempengaru"i tempat perkembang biakan n:amuk
Aedes Aegypti terutama tempat=tempat penampungan air sebagai media
breeding place jentik n:amuk untuk berkembang+ !eperti bak
mandi>?7, gentong, tempa:an, vas bunga, tempat minum burung,
kaleng bekas, ban bekas dan lain=lain+ Tempat penampungan air :ang
berisi air jerni" dan ada didalam ruma" serta tidak terkena sinar mata"ari
langsung adala" tempat :ang disukai n:amuk untuk berkembang biak+3
asil ini sejalan dengan penelitian uniardi ('') tentang "ubungan
tempat penampungan air (TPA) dengan keberadaan jentik n:amuk Aedes
Aegypti di $elura"an Pagesangan ?ila:a" $erja Pagesangan $ota
Mataram, "asil uji univariat didapat sebesar -,-2 TPA kurang baik dan
*/
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
8/17
sebesar -',*2 terdapat jentik n:amuk+ asil uji chi square didapat p
value @ , ada "ubungan tempat penampungan air dengan keberadaan
jentik n:amuk Aedes Aegypti+'3
Menurut peneliti adan:a "ubungan TPA dengan Angka Bebas entik
(AB) di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga" Pertama (!MP)
$e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '* disebabkan karena
guru dan sis1a :ang tinggal di lingkungan sekola" selalu menjaga
kebersi"an tempat penampungan air dengan %ara menutup bak mandi,
membersi"kan bak penampungan air setiap satu minggu sekali untuk
men%ega" berkembangbiakn:a jentik n:amuk Aedes Aegypti guna
men%ega" terjadin:a pen:akit demam berdara"+
Begitupun sebalikn:a sekola" memiliki TPA kurang baik dikarenakan
kurang menjaga kebersi"an tempat penampungan air ditandai dengan
tidak menutup tempat penampungan air, tidak menguras bak penampung
air se"ingga n:amuk Aedes Aegyptimuda" berkembang biak di dalam
bak penampungan air+ se"ingga sis1a dan guru terpapar pada faktor
predisposisi terjadin:a demam berdara"+
4.).) Hu!ungan N%n TPA $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+
Berdasarkan tabel *+ diatas dapat diketa"ui dari '3 responden dengan
non TPA :ang kurang baik ada seban:ak ' sekola" (/','2) ditemukan
jentik n:amuk Aedes Aegypti, sedangkan pada responden dengan non
TPA :ang baik dari 3 orang ada seban:ak sekola" (4*,-2) tidak
*-
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
9/17
ditemukan jentik n:amuk Aedes Aegypti+ asil uji statistik chi square
didapat nilai p value ; dari < (,-0 ; ,/)+ Artin:a o ditolak dapat
disimpulkan ada "ubungan non TPA dengan Angka Bebas entik (AB)
di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga" Pertama (!MP)
$e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '*+ 56 didapat -,
:ang berarti respoden dengan non TPA kurang baik berisiko -, kali
untuk terdapat jentik n:amuk Aedes Aegypti dibandingkan responden
dengan non TPA :ang baik+
asil ini didukung teori #epkes :ang men:atakan lingkungan
mempengaru"i tempat perkembang biakan n:amuk Aedes Aegypti
terutama tempat=tempat penampungan air sebagai media breeding place
jentik n:amuk untuk berkembang+ !eperti bak mandi>?7, gentong,
tempa:an, vas bunga, tempat minum burung, kaleng bekas, ban bekas
dan lain=lain+3
asil ini sejalan dengan penelitian Mariana tentang "ubungan non TPA
dengan angka bebas jentik n:amuk Aedes Aegypti di ?ila:a" $erja
Puskesmas $asi"an 88 Bantul og:akarta, asil uji chi squaredidapat p
value @ ,3 ada "ubungan non TPA dengan angka bebas jentik n:amuk
Aedes Aegypti+'*
Menurut peneliti adan:a "ubungan non TPA dengan Angka Bebas entik
(AB) di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga" Pertama (!MP)
$e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '* disebabkan karena
*
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
10/17
guru dan sis1a :ang tinggal di lingkungan sekola" selalu menjaga
kebersi"an sanitasi lingkungan sekitar ruma"n:a untuk men%ega"
berkembangbiakn:a jentik n:amukAedes Aegypti ditandai tidak terdapat.
kaleng bekas, ban bekas, pot bunga :ang dapat menampung air, bambu,
tempurung kelapa dan drum bekas+ Tempat minum "e1an piaraan dalam
keadaan tertutup, kondisi bak penampung air dan kondisi ember bersi"
serta kondisi tempat penampungan air tertutup+
Begitupun sebalikn:a sis1a dan guru :ang tidak menjaga kebersi"an
lingkungan sekitar sekola" ditandai terdapat. kaleng bekas, ban bekas,
pot bunga :ang dapat menampung air, bambu, tempurung kelapa dan
drum bekas+ Tempat minum "e1an piaraan tidak dalam keadaan tertutup,
kondisi bak penampung air dan kondisi ember tidak bersi" serta kondisi
Tempat Penampungan Air tidak tertutup+ al ini dapat menjadi faktor
predisposisi lingkungan sekitar ruma" dapat menjadi media breeding
place jentik n:amuk untuk berkembang biak+ al ini tentu saja akan
memuda"kan jentik n:amuk berkembang biak se"ingga mas:arakat
terpapar pada faktor predisposisi terjadin:a demam berdara"+
4.).- Hu!ungan TPA alami $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+
Berdasarkan tabel *+4 diatas dapat diketa"ui dari '3 responden dengan
TPA alami :ang kurang baik ada seban:ak 3 sekola" (/*,'2)
ditemukan jentik n:amuk Aedes Aegypti, sedangkan pada responden
dengan TPA alami :ang baik dari ' orang ada seban:ak sekola"
*4
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
11/17
(0,2) tidak ditemukan jentik n:amukAedes Aegypti+ asil uji statistik
chi squaredidapat nilai p value ; dari < (, ; ,/)+ Artin:a o
ditolak dapat disimpulkan ada "ubungan TPA alami dengan Angka Bebas
entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga" Pertama
(!MP) $e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '*+ 56 didapat
3, :ang berarti respoden dengan TPA alami kurang baik berisiko
3, kali untuk terdapat jentik n:amuk Aedes Aegypti dibandingkan
responden dengan TPA alami :ang baik+
asil ini didukung teori #epkes, 68 :ang men:atakan TPA almi
merupakan tempat penampungan air :ang berupa lubang pada po"on,
pelepa" daun, kulit kelapa serta potongan bambu :ang di biarkan akan
memuda"kan n:amuk Aedes Aegypti atau jentik n:amuk untuk
berkembang+3
asil ini sejalan dengan penelitian 6ian tentang "ubungan TPA alami
dengan keberadaan jentik n:amuk Aedes Aegyptidi $abupaten !erang,
asil uji chi squaredidapat p value @ ,'3 ada "ubungan TPA alami
dengan keberadaan jentik n:amukAedes Aegypti+'/
Menurut peneliti adan:a "ubungan TPA alami dengan Angka Bebas
entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga" Pertama
(!MP) $e%amatan $emiling Bandar &ung ta"un '* disebabkan
karena sis1a dan guru :ang tinggal di sanitasi lingkungan :ang baik
selalu menjaga kebersi"an lingkungan sekitar sekola" dengan menutup
*0
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
12/17
lubang pada po"on, membuang pelepa" po"on :ang dapat menjadi
berkembangbiakn:a jentik n:amuk, serta membuang bekas potongan
bambu :ang dapat menjadi berkembangbiakn:a jentik n:amuk Aedes
Aegypti+
Begitupun sebalikn:a sis1a dan guru :ang tidak menjaga kebersi"an
lingkungan sekola" ditandai terdapat. bekas potongan bambu :ang tidak
di buang, terdapat pelepa" dun, serta po"on :ang berlubang :ang dapat
menampung air dan berkembang biakn:a n:amukAedes Aegypti.
4.-.) Hu!ungan gera#an -M $engan Ang#a Be!as +enti# (AB+
Berdasarkan tabel *+0 diatas dapat diketa"ui dari 0 responden dengan
gerakan 3 M :ang kurang baik ada seban:ak sekola" (/,02)
ditemukan jentik n:amuk Aedes Aegypti, sedangkan pada responden
dengan gerakan 3M baik dari orang ada seban:ak * sekola" (4',*2)
tidak ditemukan jentik n:amuk Aedes Aegypti+ asil uji statistik chi
squaredidapat nilai p value ; dari < (,33 ; ,/)+ Artin:a o ditolak
dapat disimpulkan ada "ubungan gerakan 3 M (Menguras, Mengubur dan
Menutup) dengan Angka Bebas entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan
!ekola" Menenga" Pertama (!MP) di $e%amatan $emiling Bandar
&ung ta"un '*+ 56 didapat -,* :ang berarti respoden dengan
gerakan 3M kurang baik berisiko -,* kali untuk terdapat jentik n:amuk
Aedes Aegyptidibandingkan responden dengan gerakan 3 M :ang baik+
/
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
13/17
asil ini didukung teori #epkes 68 :ang men:atakan kegiatan gerakan
3M adala" agar mas:arakat ta"u 9 mau = mampu men%ega" pen:akit
#B# di ruma" dan lingkungann:a dengan melakukan P!N=#B# se%ara
terus menerus, se"ingga ruma" dan lingkungan bebas jentik n:amuk
Aedes Aegeptydan terbebas dari penularan pen:akit #B#+ Tujuan P!N
dan 3M adala" usa"a dari, ole" dan untuk mas:arakat :ang bertujuan
untuk membasmi jentik n:amuk Aedes Aegepty se"ingga mampu
men%ega" pen:akit #B# di ruma" dan lingkungann:a+ #engan
melakukan P!N=3M #B# se%ara terus menerus, ruma" dan lingkungan
akan bebas dari jentik n:amuk Aedes Aegeptyse"ingga berdampak pada
kasus #B# dapat di%ega" dan mas:arakat akan terbebas dari penularan
dan invasi pen:akit #B#+
asil ini sejalan dengan penelitian Abdul tentang "ubungan gerakan 3M
dengan keberadaan jentik n:amuk Aedes Aegypti di $e%amatan
!logo"imo dan Baturetno !emarang, "asil uji univariat didapat sebesar
*,32 perilaku P!N =3M kurang baik dan sebesar /4,/2 terdapat jentik
n:amuk+ asil uji chi square didapat ada "ubungan :ang bermakna
gerakan 3M dengan keberadaan jentik n:amukAedes Aegypti, dengan p
value @ ,'+'-
Menurut peneliti ada "ubungan gerakan 3 M (Menguras, Mengubur dan
Menutup) dengan Angka Bebas entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan
!ekola" Menenga" Pertama (!MP) di $e%amatan $emiling Bandar
/
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
14/17
&ung ta"un '* disebabkan karena sis1a dan guru :ang
melakukan gerakan 3M dengan baik akan dimanifestasikan kedalam
tindakan untuk selalu melakukan gerakan P!N se%ara terus menerus
sebagai upa:a men%ega" timbuln:a jentik n:amuk Aedes Aegypti
berkembang biak dilingkungan baik dalam maupun luar ruma"+ Tindakan
P!N=3M dengan %ara mengguras tempat penampungan air setiap
seminggu sekali, menutup rapat=rapat tempat penampungan air :ang
berpotensi sebagai tempat perindukan jentik n:amuk dan mengubur atau
men:ingkirkan barang bekas :ang dapat menjadi tempat
perkembangbiakan jentik n:amuk akan men:ebabkan jentik n:amuk
tidak dapat berkembang biak menjadi n:amuk Aedes Aegypti se"ingga
dapat memutus mata rantai penularan #B# dan sis1a serta guru dapat
ter"indar dari kejadian demam berdara"+
Begitupun sebalikn:a sis1a dan guru :ang tidak melakukan gerakan 3
M dengan baik maka dimanifetasikan kedalam tindakan tidak menguras
bak mandi setiap satu minggu sekali, tidak menutup tempat
penampungan air dan tidak megubur barang9barang bekas :ang dapat
menjadi berkembang jentik n:amuk Aedes Aegypti+ Perilaku :ang tidak
menguras bak mandi se%ara teratur, tidak menutup tempat=tempat
penampungan air akan men:ebabkan muda"n:a n:amuk Aedes Aegypti
berkembang biak dan memuda"kan jentik n:amuk Aedes Aegypti
berkembang biak+ al ini sesuai dengan bionomik n:amuk Aedes
Aegypti :ang senang pada kelembapan tinggi dan takut sinar
/'
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
15/17
(p"otopobia) karena akan men:ebabkan tubu" kekurangan %airan :ang
men:ebabkan n:amukAedes Aegypti lebi" memili" tempat=tempat :ang
terlindungi sinar mata"ari seperti bak mandi dan tempat penampungan
air+
ntuk itu diperlukan adan:a per"atian k"usus dari petugas kese"atan
dalam memberikan informasi se%ara intensif kepada mas:arakat tentang
pentingn:a melakukan perilaku P!N 9 3M guna men%ega" terjadin:a
demam berdara" dan bekerja sama dengan toko" mas:arakat untuk
mengadakan gotong ro:ong membersi"kan lingkungan agar ter"indar
dari pen:akit #B#+ !elain itu diperlukan sosialisasi pen%ega"an #B#
metode &8B8$ (lingkungan, biologi dan kimia) meliputi pembersi"an
lingkungan, pen%ega"an dengan prinsip biologi :aitu dengan melibatkan
organisme seperti ikan %upang :ang dipeli"ara di bak mandi atau
penampungan air lainn:a untuk memakan jentik n:amuk sedangkan
metode kimia :aitu dengan menggunakan ba"an kimia :aitu bubuk abate
:ang dilarutkan didalam penampungan air+
/3
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
16/17
BAB V
'ESIMP7LAN DAN SA8AN
0.1 'esimpulan
Berdasarkan "asil penelitian dan pemba"asan "ubungan antara tempat
Tempat Penampungan Air (TPA) dan gerakan 3 M (Menguras, Mengubur dan
Menutup) dengan Angka Bebas entik (AB) di !ekola" dasar (!#) dan
!ekola" Menenga" Pertama (!MP) di $e%amatan $emiling Bandar &ung
ta"un '*+ Maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.
/++ #istribusi frekuensi tempat penampungan air (TPA) lebi" tinggi pada
kategori kurang baik sebesar '/ orang (-0,*2)+
/++' #istribusi frekuensi non TPA lebi" tinggi pada kategori kurang baik
sebesar '3 orang (-3,02)+
/++3 #istribusi frekuensi TPA alami lebi" tinggi pada kategori kurang baik
sebesar '* orang (--,2)+
/++* #istribusi frekuensi gerakan 3 M lebi" tinggi pada kategori kurang baik
sebesar 0 orang (/',42)+
/++/ #istribusi frekuensi angka bebas jentik lebi" tinggi pada kategori tidak
terdapat jentik n:amuk sebesar '' orang (-,2)+
/++- Ada "ubungan TPA dengan Angka Bebas entik (AB) (p value @ ,'/
; ,/)+
/++ Ada "ubungan non TPA dengan Angka Bebas entik (AB) (p value @
,-0 ; ,/)+
/*
-
7/26/2019 BAB IV - V 2014
17/17
/++4 Ada "ubungan TPA alami dengan Angka Bebas entik (AB) (p value @
, ; ,/)
/++0 Ada "ubungan gerakan 3 M dengan Angka Bebas entik (AB) (p value
@ ,33 ; ,/)
0.) Saran
0.).1 Bagi tempat penelitian
= #i"arapkan bagi guru di !ekola" dasar (!#) dan !ekola" Menenga"
Pertama (!MP) di $e%amatan $emiling Bandar &ung untuk lebi"
meningkatkan sosialisasi kepada sis1a tentang kriteria sanitasi
lingkungan :ang baik menggunakan ba"asa :ang muda" difa"ami dan
pentingn:a melakukan perilaku P!N 9 3M guna men%ega" terjadin:a
demam berdara"+
= #i"arapkan guru dapat bekerja sama dengan sis1a untuk mengadakan
gotong ro:ong membersi"kan lingkungan sekola" setiap satu minggu
sekali agar ter"indar dari pen:akit #B#+
0.).) Bagi peneliti selanutn5a
#i"arapkan dapat melakukan penelitian lanjutan mengenai faktor lain
:ang ber"ubungan antara tempat Tempat Penampungan Air (TPA) dan
gerakan 3 M (Menguras, Mengubur dan Menutup) dengan Angka Bebas
entik (AB)+
+
//